• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III DATA PERANCANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III DATA PERANCANGAN"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 12

BAB III

DATA PERANCANGAN

A. Tabel Data Perancangan

Penyajian Urutan dalam Data berbentuk Tabel

RINCIAN DATA

SIFAT DATA MANFAAT DATA DALAM PERANCANGAN KESIAPAN DATA Primer (utama) Sekunder

(Pendamping) Sudah Belum A Data Objek Perancangan  Buku pendidikan IPA (tentang alat optik) √ Keakuratan informasi dan layout yang akan

disuguhkan √  Definisi masing – masing alat Optik √ Game interaktif / soal praktek √  Gambar Alat

Optik √ Karakter cartoon √

 Teknik pembuatan animasi √ Tutorial penyuguhan slide animasi √  Teknik cd interaktif √ Tutorial Adobe Flash Profesional √  Macam-macam audio √

Sound effect & Background

Music

(2)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 13 B

.

Data Teknis Perancangan

 Storyboard √ Alur cerita dalam potongan animasi √

Sound Effect Tambahan dalam

tampilan Flash √

 Background

Music √

Tambahan dalam tampilan flash √

 Software √ Aplikasi yang

dibutuhkan √

Tabel 3.1 Tabel Data Perancangan

B. Rincian Data Perancangan 1. Definisi Pembelajaran

Pembelajaran adalah proses interaksi para murid dengan pendidiknya yaitu guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran juga bisa diartikan sebagai suatu proses pemerolehan ilmu dan pengetahuan dari Guru ke para murid melalui interaksi, yang menyertai penguasaan, kemahiran dan juga tabiat, serta pembentukan sikap dan kepercayaan pada para murid. Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu para murid agar dapat belajar dengan baik. Berikut pemaparan definisi pembelajaran menurut Knirk dan Gustafson, pembelajaran merupakan suatu proses yang sistematis melalui tahap rancangan, pelaksanaan dan evaluasi (Knirk & Gustafson dalam Sagala, 2005). Jadi dalam hal ini pembelajaran tidak terjadi secara begitu saja, melainkan sudah melalui tahapan perancangan pembelajaran.

(3)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 14 Proses pada pembelajaran kegiatannya dalam bentuk interaksi belajar mengajar dalam suasana interaksi yang edukatif, yaitu sesuatu interaksi yang sadar pada suatu tujuan, jadi artinya interaksi yang telah direncanakan untuk suatu tujuan tertentu, setidaknya adalah pencapaian tujuan instruksional atau tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan pada satuan pelajaran. Kegiatan pembelajaran yang direncanakan para guru juga merupakan kegiatan integralistik antara pendidikan dengan para murid. Kegiatan pembelajaran secara metodologis berakar dari pihak pendidik yaitu guru, dan kegiatan belajar secara pedagogis berakar dari pihak peseta didik yaitu para murid.

Pembelajaran juga memiliki hakikat perencanaan atau perancangan (desain) sebagai usaha untuk lebih memberikan berbagai macam pelajaran dan ilmu kepada para murid. Oleh karena itu pembelajaran memusatkan perhatian pada “bagaimana mendidik dan membelajarkan siswa” bukan pada “apa yang dipelajari siswa”. Pembelajaran yang akan direncanakan memerlukan berbagai teori untuk merancangnya agar rencana pembelajaran yang disusun dapat memenuhi harapan dan tujuan pembelajaran.

Pembelajaran adalah suatu disiplin ilmu yang menaruh perhatian pada perbaikan kualitas pembelajaran dengan menggunakan teori pembelajaran (Degeng, 1989; Reigeluth, 1983)

Dan pembelajaran adalah suatu proses yang dilakukan oleh individu untuk memperoleh suatu perubahan perilaku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil dari pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya (Surya, 2004).

2. Multimedia

(4)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 15 Secara estimologis multimedia berasal dari bahasa latin multi yang berarti banyak, bermacam macam, dan medium yang berarti suatu yang dipakai untuk menyampaikan atau membawa sesuatu. Kata medium juga di artikan sebagai alat untuk mendistribusikan dan mempresentasikan informasi.Sehingga multimedia dapat diartikan sebagai media yang menggambarkan dua unsur atau lebih yang terdiri dari teks, gambar, grafis, foto, audio, video, dan animasi secara terintegrasi.

Gambar 3.1 Multimedia (sumber : http://if.ubaya.ac.id/img/mm.jpg)

Beberapa definisi multimedia menurut para ahli :

1. Menurut Tri Daryanto (2005),Komputer multimedia perlu mendukung lebih dari satu jenis media yang berbasis antara lain : teks, gambar, video, animasi dan audio. Maksud dari hal tersebut adalah sebuah komputer dapat melakukan manipulasi pada data teks dan gambar yang diubah menjadi data multimedia sehingga menjadi komputer yang berbasis multimedia.

(5)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 16 3. Kombinasi dari tiga elemen: suara, gambar, dan teks

(McComick,1996).

4. Kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output. Media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dan kawan-kawan, 2002).

5. Alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan video (Robin dan Linda, 2001).

6. Multimedia dalam konteks komputer menurut Hofstetter (2001), adalah: pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks,grafik, audio,video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakai berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi.

7. Menurut Vaughan (2004), multimedia merupakan kombinasi teks, seni, suara, gambar, animasi, dan video yang disampaikan dengan komputer atau dimanipulasi secara digital dan dapat disampaikan dan/atau dikontrol secara interaktif.

b. Multimedia interaktif

Multimedia “pengguna beberapa media yang berbeda dan dipadu untuk menyampaikan informasi dalam bentuk text, audio, grafik, animasi, dan video”. Interaktif “bila pengguna memiliki kebebasan dalam mengontrol alur/navigasi multimedia tersebut dimungkinkannya perpindahan informasi dua arah anatara sistem dan pengguna.

(6)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 17

Gambar 3.2 Multimedia Interaktif

(sumber : http://gedelumbung.com/wp-content/uploads/2011/01/media-interaktif-1.jpg)

Istilah terkait :

a. Interface (Antarmuka)

perangkat yang memungkinkan interaktifitas antara sistem dan manusia.

b. Multimedia (ragam media)

Pengguna lebih dari satu macam media (dalam arti yang lebih luas, misalnya ilustrasi, tipografi, film, dst) untuk maksud dan tujuan tertentu.

Dapat diambil kesimpulan bahwa multimedia Interaktif adalah kumpulan gambar bentuk text, audio, grafik, animasi, dan video yang memungkinkan pengguna dapat memiliki kebebasan dalam mengontrol alur/navigasi multimedia tersebut kapanpun dan dimanapun sesuai keinginan pengguna.

Mengapa harus multimedia Interaktif ?  Mudah digunakan.

(7)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 18  Intuitive (mengarahkan, clue, berdasarkan feeling).

 Immersive (Total Immersion).

 Daya ingat dapat menerima pesan lebih mudah dan awet.  Membantu mempermudah memahami sebuah konten/

pesan.

 Dapat lebih efektif (dan efisien).

 Menyenangkan, memperkaya pengalaman, meningkatkan efisiensi penyampaian pesan.

c. Elemen – elemen Multimedia

Seperti telah dikatakan dalam Bagian 1, Pengertian Multimedia, bahawa multimedia adalah penggabungan dari dua atau lebih unsur (elemen) media yang terdiri visual / video, suara / audio dan gerak / animasi serta navigasi, secara terintegrasi.

Gambar 3.3 Elemen Multimedia (sumber : http://4.bp.blogspot.com/-4Zk5obrI-VQ/UNPU0_3r40I/AAAAAAAAAJg/fT6WJ9Lp4Yc/s1600/1.jpg)

Berikut ini adalah gambaran tentang elemen-elemen yang digunakan untuk membuat aplikasi multimedia :

(8)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 19 1. Teks

Merupakan elemen multimedia yang menjadi dasar utama dalam menyampaikan informasi, karena teks adalah jenis data yang paling sederhana dan membutuhkan tempat penyimpanan yang paling kecil. Biasanya dihasilkan oleh program pengolah kata dan merupakan informasi yang utama pada sebagian besar multimedia. Teks memegang peranan dasar dalam menyusun dokumen, karena hamper seluruh aplikasi multimedia menggunakan teks sebagai alat presentasi informasi yang paling sesuai untuk mendeskripsikan suatu nama, definisi atau aturan.

2. Gambar

Adanya gambar dalam multimedia, penyampaian informasi akan menjadi semakin efektif dan bermanfaat, terutama informasi yang tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Gambar dapat dibagi menjadi tiga katagori :

a. Gambar dari dunia nyata : lukisan, scanning foto

b. Gambar dari dunia maya : dibuat dengan program aditor c. Gambar gabungan dunia nyata dan dunia maya

3. Suara (Audio)

Multimedia tidak akan lengkap jika tanpa suara. Suara terbagi menjadi tiga katagori :

1. Ucapan (speech) : suara orang berbicara

2. Musik (music) : suara yang dihasilkan oleh alat music 3. Efek suara (sound effect) : suara yang dibuat untuk menciptakan kesan atau kejadian, seperti suara tembakan, halilintar, gelas pecah, dll.

(9)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 20 4. Video

Merupakan gabungan elemen multimedia yang lengkap karena menggabungkan semua elemen multimedia yanga ada untuk menyajikan informasi video menggunakan system animasi yang diambil melalui suatu kamera video dan disimpan dalam bentuk file dan format tertentu.

5. Animasi

Animasi mengacu pada gambar-gambar yang bergerak. Animasi dapat dihasilkan dengan menayangkan frame-frame (bingkai-bingkai) gambar secara cepat untuk menghasilkan efek pergerakan. Animasi dapat dibagi ke dalam dua katagori :

a. Animasi buatan. Animasi yang dihasilkan oleh manusia melalui bantuan program komputer.

b. Animasi video. Animasi yang dihasilkan melalui rekaman darikamera video dan kejadian yang sesungguhnya.

d. Penggunaan Multimedia

Multimedia dapat digunakan dalam beberapa jenis bidang yang digeluti oleh manusia untuk membantu pekerjaan atau profesinya, dan beberapa bidang yang menggunakan multimedia didalamnya antara lain adalah :

1. Bidang periklanan yang efektif can interaktif

2. Bidang pendidikan dalam penyampaian bahan pengajaran secara interaktif dan dapat mempermudah pembelajaran secara interaktif dan dapat mempermudah pembelajaran karena didukung oleh berbagai aspek : suara, video, animasi, teks, dan grafik.

(10)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 21 3. Bidang jaringan dan internet yang membantu dalam pembuatan website yang menarik, informatif, dan, interaktif.

3. Definisi Desain

Pada dasarnya desain merupakan pola rancangan yang menjadi dasar pembuatan suatu benda. Desain merupakan langkah awal sebelum memulai membuat suatu benda, seperti animasi, multimedia pembelajaran, film, dll. Pada saat pembuatan desain biasanya mulai memasukkan unsur berbagai pertimbangan, perhitungan, cita rasa, dll. Sehingga bisa dibilang bahwa sebuah desain merupakan bentuk perumusan dari berbagai unsur termasuk berbagai macam pertimbangan di dalamnya.

Definisi Desain menurut para ahli : - COIRUL AMIN

Desain adalah kerangka bentuk, rancangan, motif, pola, corak - KEN HURTS

Desain adalah proses iteratif yang melibatkan banyak aktivitas tinjauan ke belakang dan pararel

- DEDI NURHADIAT

Desain adalah perencanaan untuk mewujudkan suatu gagasan - WIDAGDO

Desain berkaitan dengan nilai-nilai kontekstual yang menyuarakan kebudayaan

- DUDY WIYANCOKO

Desain adalah segala hal yang berhubungan dengan pembuatan konsep, analisis data, project planning, drawing/rendering, cost calculation, prototyping, frame testing, dan test riding

(11)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 22 Desain adalah upaya untuk menemukan titik tengah dari segala macam masukan yang seringkali berseberangan

- SOEKARNO & LANAWATI BASUKI

Desain adalah pola rancangan yang menjadi dasar pembuatan suatu benda, seperti busana

- JANNER SIMARMATA

Desain adalah bagaimana aplikasi yang dirancang menjadi sesuai dengan kebutuhan

4. Tipografi

Tipografi adalah suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin.

Dikenal pula seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama. Dalam seni tipografi, pengertian huruf sebagai lambang bunyi bisa diabaikan. Seni merupakan induk dari desain grafis.

(12)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 23

Gambar 3.4 Macam – macam Tipografi (sumber :

http://4.bp.blogspot.com/-m14X1wuoNjI/Unn3kxyUf0I/AAAAAAAAAE0/oLf3GNHdo6g/s1600/huruf.gif)

5. Unsur – unsur Visual

Unsur atau elemen merupakan bagian dari suatu karya desain. Unsur-unsur tersebut saling berhubungan satu sama lain. Masing-masing memiliki sikap tertentu terhadap yang lain, misalnya sebuah garis yang utuh, yang terputus-putus, yang memiliki tekstur bentuk, dan sebagianya. (Kusrianto,2007,h29)

Selain itu juga dijelaskan oleh arthur (2009), dalam suatu karya, unsur visual dapat tampil eksplasit atau implasit. Unsur yang tampil eksplasit berarti ia dapat langsung dikenali sebgai titik merah atau garis sapuan kuas misalnya. Sebaliknya, disebut implasit karena unsur-unsur ini tidak langsung dikenal sebagai garis atau titik, tapi ia tampil dalam bentuk gambar atau huruf. Unsur visual ‘tersamar’ atau ‘terkandung’ dalam bentuk gambar dan huruf.(h.20) Menurut Adi Kusrianto (2007) mewujudkan suatu tampilan visual, diperlukan beberapa unsur yang disusun menjadi karya

(13)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 24 desain yang selaras, serasi dan seimbang dalam kesatuan, unsur-unsur tersebut yaitu titik, garis, bidang, ruang, warna, dan tekstur.

Titik

Titik adalah salah satu unsur visual yang wujudnya relatif kecil, dimana dimensi memanjang dan melebar dianggap tidak berarti. Titik cenderung ditampilkan dalam bentuk kelompok, dengan variasi jumlah, susunan dan kepadatan tertentu.

Garis

Garis dianggap sebagai unsur visual yang banyak berpengaruh terhadap pembentukan suatu objek sehingga garis, selain dikenal sebagai goresan atau coretan juga menjadi batas limit suatu bidang atau warna. Ciri khas garis adalah terdapatnya arah serta dimensi memnjang. Garis dapat tampil dalam bentuk lurus, lengkung, gelombang, zigzag, dan lainya. Kualitas garis ditentukan oleh tiga hal, yaitu orang yang membuatnya, alat yang digunakan serta bidang dasar tempat garis digoreskan.

Garis merupakan unsur terbentuknya suatu gambar. Garis memiliki dimensi memanjang serta memiliki arah.

Goresan suatu garis memiliki arti/kesan sebagai berikut : Garis tegak : kuat, kokoh, tegas, dan hidup

Garis datar : lemah, tidur, dan mati

Garis lengkung : lemah, lembu, mengarah Garis patah : tegas, tajam, hati-hati, naik turun Garis miring : sedang, menyudutkan

Garis berombak : halus, lunak, berirama

Bidang

Bidang merupakan unsur visual yang berdimensi panjang dan lebar. Ditinjau dari bentuknya bidang bisa dikelompokan menjadi

(14)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 25 dua, yaitu bidang geometri/beraturan dan non-geometri/tidak beraturan.

Bidang dihadirkan dengan menyusun titik maupun garis dalam kepadatan tertentu, dan dapat pula dihadirkan dengan mempertemukan potongan hasil goresan satu garis atau lebih.

Ruang

Ruang dapat dihadirkan dengan adanya bidang. Pembagian bidang atau jarak antar objek berunsur titik, garis, bidang, dan warna. Ruang lebih mengarah pada perwujudan tiga dimensi sehingga ruang dapat dibagi menjadi dua, yaitu ruang nyata dan semu. Keberadaan ruang sebagai salah satu unsur visual sebenarnya tidak dapat diraba tetapi dapat dimengerti.

Warna

Warna sebagai unsur visual yang berkaitan dengan bahan yang mendukung keberadaanya ditentukan oleh jenis pigmennya. Kesan yang diterima oleh mata lebih ditentukan oleh cahaya. Warna merupakan pelengkap gambar serta mewakili suasana kejiwaan pembuat gambar dlam berkomunikasi. Warna juga merupakan unsur yang dangat tajam untuk menyentuh kepekaan penggelihatan sehingga mampu merangsang munculnya rasa baru, sedih, gembira, mood, semganta dan lainya.

Secara visual, warna memiliki kekuatan yang mampu mempengaruhi citra orang yang menglihatnya. Masing-masing warna mampu memberikan respon secara psikologis. Molly E. Holzschlag (seperti dikutip Kusrianto,2007), seorang pakar tentang warna, dalam tulisanya “Creating Color Scheme” membuat daftar mengenai kemampuan masing-masing warna ketika memberikan respon secara psikolog, seperti warna merah mampu memberikan respon yang menimbulkan kekuatan, bertenaga, kehangatan,

(15)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 26 nafsu, cinta, agresif, bahaya. Warna biru menimbulkan kepercayaan, konservatif, keamanan, tekhologi, kebersihan, perintah. Warna hijau menimbulkan kesan alami, kesehatan, pandangan yang enak, kecemburuan, pembaruan. Warna kuning menimbulkan rasa optimis, harapan, filosofi, ketidakjujuran/ kecurangan, pengecut, pengkhianatan. Warna ungu menimbulkan spriritual, misteri, keagungan, perubahan, bentuk, galak, arogan,. Warna orange menimbulkan energi keseimbangan, kehangatan. Warna coklat menimbulkan respon dapat dipercaya, nyaman, bertahan. Warna abu-abu menimbulkan intelek, futuristik, modis, kesenduan, merusak. Dan warna putih menimbulkan rasa bersih, kemurnian/suci, kecermatan, innocent (tanpa dosa), steril, kematian.

Tekstur

Tekstur adalah nilai raba dari permukaan. Secara fisik tekstur dibagi menjadi terkstur halus dan kasar, dengan kesan panul mengkilat dan kusam. Ditinjau dari efek tampilanya tekstur digolongkan menjadi tekstur nyata dan tekstur emu. Disebut tekstur nyata bila ada kesamaan antara hasil raba dan penglihatan. Sedangkan, pada tekstur semu terdapat perbedaan antara hasil penglihatan dan perabaan.

Variabel penyusun unsur-unsur visual meliputi kedudukan, arah, ukuran, jarak, bentuk, dan jumlah.

Kedudukan adalah masalah dimana suatu objek yang terbentuk oleh unsur-unsur visual ditempatkan.

Arah, memberikan pilihan mengenai ke arah mana suatu objek dihadapkan dan bagaimana efeknya terhadap hubungan suatu objek dengan objek lainya.

(16)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 27

Jarak, bentuk, dan jumlah berpengaruh terhadap

kepadatan, bobot, dan keluasaan ruang atau bidang dimana berbagai objek dihadirkan.

6. Animasi

Animasi Menurut Ibiz Fernandes dalam bukunya Macromedia Flash Animation & Cartooning: A creative Guide, animasi definisikan sebagai berikut :

“Animation is the process of recording and playing back a sequence of stills to achieve the illusion of continues motion” ( Ibiz Fernandez McGraw- Hill/Osborn, California, 2002)

Yang artinya kurang lebih adalah :

“Animasi adalah sebuah proses merekam dan memainkan kembali serangkaian gambar statis untuk mendapatkan sebuah ilusi pergerakan.”Berdasarkan arti harfiah, Animasi adalah menghidupkan. Yaitu usaha untuk menggerakkan sesuatu yang tidak bisa bergerak sendiri.Secara garis besar, animasi computer dibagi menjadi dua kategori, yaitu:

a. Computer Assisted Animation, animasi pada kategori ini biasanya menunjuk pada system animasi 2 dimensi, yaitu mengkomputerisasi proses animasi tradisional yang menggunakan gambaran tangan. Computer digunakan untuk pewarnaan, penerapan virtual kamera dan penataan data yang digunakan dalam sebuah animasi.

b. Computer Generated Animation, pada kategori ini biasanya digunakan untuk animasi 3 dimensi dengan program 3D seperti 3D Studio Max, Maya, Autocad dan lain sebagainya.

(17)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 28

a. Jenis Animasi

Squesh dan Stretch : Gerakan animasi ini bersifat lentur, missal dalam keadaan nyata bila kita melihat bola terpantul maka bola tersebut tetap saja akan berbentuk bulat namun dalam Animasi kita sering kali keadaan tersebut di “Dramatisir” dengan bentuk bola yang berubah menjadi lonjong, hal tersebut akan tampak pada animasi bola Kapten Shubasa.

Anticipations : Gerakan ini adalah berupa gerak persiapan sebelum pergerakan dilakukan, dalam hal ini tokoh kartun dibuat agar tampak realistis bahwa sebelum bergerak sang tokoh harus bersiap-siap terlebih dahulu. Kartun-kartun klasik seperti Popey The Sailor sering kali melakukan hal ini sebelum sang tokoh berlari.

Staging : Staging adalah gerak keseluruhan dalam sebuah adegan harus tampak jelas dan detail. Dalam ha ini sebuah kartun akan digambarkan sebagimana sebuah shot yang mencakup angles, framing dan scane length.Straight-Ahead Action andPose-To-Pose

Untuk gerak yang satu ini adalah gerak berdasarkan urutan dalam timing, gerkan ini besifat tersambung, sebagai bayangan prinsip ini adalah prinsip gerakan orang berlari yang menggunakan berapa frame gambar untuk menggambarkan pergerakan agar terlihat alami.

Follow-Through and Overlaping Actions:

Gerak ini adalah gerak yang mengikuti hokum alam, sebagai contoh seorang yang sedang berjalan tentu saja menggerakan kaki kiri dan kanan secara bergantian dan tidak bersama-sama. Slow In-Slow Out : Gerak ini adalah gerak di perlambat atau gerak dipercepat, gerakan ini tampak pada kartun Shincan yang

(18)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 29 kadang mendramatisir keadaan dan gerakan di buat lebih lambat, atau juga saat Ibu Shincan Misae marah maka gerakan di percepat.Secondary Action

Gerakan ini adalah gerakan yang mendukung gerakan utama, misal ketika orang berjalan maka rambut akan ikut bergerak, umunya saat menonton bagian ini memang tidak terlalu diperhatikan tapi sangat berguna sekali untuk mendukung gerakan utama.

Timing : Timing adalah teknik yang lumayan rumit, teknik ini adalah teknik menggerakan suatu animasi dengan waktu yang tepat, karena itu untuk yang satu ini oerlu banyak-banyak berlatih dikarenakan untuk menentukan waktu suatu pergerakan animasi membutuhkan perhitungan matang agar pergerkan tidak terlalu lambat dan juga tidak terlalu cepat.

Exaggeration : Gerakan ini adalah gerakan pengembangan dari gerakan normal dan bersifat dilebih-lebihkan, hal ini tampak pada kartun Shincan yang meminta sesuatu dengan ibunya dan bertingkah dengan sangat manis, mata Shincan akan tampak berbinar dan kadang background dari Shincan berubah menjadi suatu latar tertentu untuk mendukung keadaan.

7. CD Interaktif

CD interaktif adalah program interaktif yang dibuat untuk menyampaikan informasi penting dimana user dapat menavigasikan program tersebut.

kenapa disebut CD karena media penyimpanannya mayoritas adalah sebuah kepingan CD. cd interaktif harus bersifat Plug and Play dan jalan secara autorun. Sebagai sebuah produk, CD Interaktif merupakan pemecahan suatu masalah berdasarkan pendekatan komunikasi visual, monitor merupakan media

(19)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 30 komunikasi visual yang tampilannya tidak berbeda dengan desain majalah atau surat kabar.

Gambar 3.5 CD Interaktif

(sumber : http://mediatekmalang.files.wordpress.com/2012/01/cd-interaktif2.jpg)

Kelebihan dari CD Interaktif adalah :

• Penggunanya bisa berinteraksi dengan komputer

• Menambah pengetahuan atau materi pelajaran yang disajikan dalam CD Interaktif

• Tampilan audio visual yang menarik

Sedangkan kekurangan dari CD Interaktif adalah

• Karena medium yang bisa digunakan cuma komputer jadi hanya para pemakai komputer saja yang bisa memakainya. • Pemakaiannya harus lebih hati-hati agar tidak tergores,

(20)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 31

8. Compact Disk

Pengertian CD atau Compact Disc adalah piringan yang berwana perak ini di buat dari lapisan plastik, yang di sinari oleh sinar laser. Sinar laser ini membuat lubag-lubang yang sangat kecil yang tidak bisa di lihat secara kasat mata. Lubang-lubang tersebut akan membuat deretan kode yang berisi deretan data-data. Karena membentuk lubang-lubang, maka tidak bisa di tutup lagi. kemudian plastik-plastik itu akan di tutup lagi oleh cairan plastik, yang berguna sebagi pemantul dan pelindung lubang-lubang tadi yang berbentuk data. Proses pembuatannya di lakukan secara bertahap oleh mesin cetak.

Gambar 3.6 Compact Disk

(sumber : http://www.hqspeakers.com/wp-content/uploads/2011/03/compact-disc-digital-audio.jpg)

CD sudah bukan barang aneh untuk saat ini. Media CD untk saat ini banyak di gunakan orang, untuk keperluan menyimpan data, seperti Foto, Film, File Document, Dan tentunya CD Pembelajaran Interaktif.

(21)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 32 Media CD ini banyak digunakan karena harga nya yang sangat terjangkau. Mulai Dari Rp. 1.000,- samapi Rp. 10.000,-. Kapasitas nya pun sangan beragam Mulai dari 500MB sampai dengan 800 MB. Seiring dengan perkembangan zaman, CD mulai berkembang lagi jenis nya. Yang sekarang ini sering kita kenal dengn nama DVD.

9. Alat Optik

a. Pengertian Alat Optik

Alat optik adalah alat-alat yang salah satu atau lebih komponennya menggunakan benda optik, misalnya cermin, lensa, atau prisma. Alat optik memanfaatkan prinsip pemantulan dan atau pembiasan cahaya. Ada beberapa alat optik antara lain kamera, lup, mikroskop, teleskop dan periskop.

b. Jenis – jenis Alat Optik 1. Mata

Setiap manusia memiliki alat optik tercanggih yang pernah ada, yaitu mata. Mata merupakan bagian dari pancaindra yang berfungsi untuk melihat. Mata membantu kita menikmati keindahan alam, melihat teman-teman, mengamati benda-benda di sekeliling, dan masih banyak lagi yang dapat kita nikmati melalui mata. Coba bayangkan bila manusia tidak mempunyai mata atau mata kita buta, tentu dunia ini terlihat gelap gulita.

(22)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 33

Gambar 3.7 Mata

(sumber : http://3.bp.blogspot.com/-b5fGonwhpwU/Up273SwC-KI/AAAAAAAAALo/dCxUI4EFvL0/s1600/Mata.jpg)

Apabila diamati, ternyata mata terdiri atas beberapa bagian yang masing-masing mempunyai fungsi berbeda-beda tetapi saling mendukung. Bagian-bagian mata yang penting tersebut, antara lain, kornea, pupil, iris, aquaeus humour, otot akomodasi, lensa mata, retina, vitreous humour, bintik kuning, bintik buta, dan saraf mata.

Kornea. Kornea merupakan bagian luar mata yang tipis, lunak, dan transparan. Kornea berfungsi menerima dan meneruskan cahaya yang masuk pada mata, serta melindungi bagian mata yang sensitif di bawahnya.

Pupil. Pupil merupakan celah sempit berbentuk lingkaran dan berfungsi agar cahaya dapat masuk ke dalam mata. • Iris. Iris adalah selaput berwarna hitam, biru, atau coklat yang berfungsi untuk mengatur besar kecilnya pupil. Warna inilah yang Anda lihat sebagai warna mata seseorang.

(23)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 34 • Aquaeus Humour. Aquaeus humour merupakan cairan di depan lensa mata untuk membiaskan cahaya ke dalam mata.

Otot Akomodasi. Otot akomodasi adalah otot yang menempel pada lensa mata dan berfungsi untuk mengatur tebal dan tipisnya lensa mata.

Lensa Mata. Lensa mata berbentuk cembung, berserat, elastis, dan bening. Lensa ini berfungsi untuk membiaskan cahaya dari benda supaya terbentuk bayangan pada retina. • Retina. Retina adalah bagian belakang mata yang berfungsi sebagai tempat terbentuknya bayangan.

Vitreous Humour. Vitreous humour adalah cairan di dalam bola mata yang berfungsi untuk meneruskan cahaya dari lensa ke retina.

Bintik Kuning. Bintik kuning adalah bagian dari retina yang berfungsi sebagai tempat terbentuknya bayangan yang jelas.

Bintik Buta. Bintik buta adalah bagian dari retina yang apabila bayangan jatuh pada bagian ini, maka bayangan tampak tidak jelas atau kabur.

Saraf Mata. Saraf mata befungsi untuk meneruskan rangsangan bayangan dari retina menuju ke otak.

(24)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 35 Proses terlihatnya benda oleh mata yaitu benda yang berada di depan mata memantulkan cahaya. Cahaya tersebut masuk ke mata melalui pupil yang kemudian akan dibiaskan oleh lensa mata sehingga terbentuk bayangan pada retina. Oleh saraf, bayangan tadi diteruskan ke pusat saraf (otak), sehingga Anda terkesan melihat benda.

Gambar 3.8 Bagian Pada Mata (sumber :

http://3.bp.blogspot.com/-z0bKKV2ONWA/Up28NWu1BJI/AAAAAAAAALw/E6brdtO1cRs/s1600/Pemb.+Bayangan.jpg)

a. Daya Akomodasi Mata

Bola mata Anda bentuknya tetap, sehingga jarak lensa mata ke retina juga tetap. Hal ini berarti jarak bayangan yang dibentuk lensa mata selalu tetap, padahal jarak benda yang kita lihat berbeda. Bagaimana supaya kita tetap dapat melihat benda dengan jarak bayangan yang terbentuk tetap, meskipun jarak benda yang dilihat berubah? Tentu kita harus mengubah jarak fokus lensa mata, dengan cara mengubah kecembungan lensa mata. Hal inilah yang menyebabkan kita bisa melihat benda yang memiliki jarak berbeda tanpa mengalami kesulitan. Kemampuan ini merupakan karunia Tuhan yang sampai sekarang manusia belum bisa menirunya.

(25)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 36 Lensa mata dapat mencembung atau pun memipih secara otomatis karena adanya otot akomodasi (otot siliar). Untuk melihat benda yang letaknya dekat, otot siliar menegang sehingga lensa mata mencembung dan sebaliknya untuk melihat benda yang letaknya jauh, otot siliar mengendur (rileks), sehingga lensa mata memipih. Kemampuan otot mata untuk menebalkan atau memipihkan lensa mata disebut daya akomodasi mata.

Agar benda/objek dapat terlihat jelas, objek harus terletak pada daerah penglihatan mata, yaitu antara titik dekat dan titik jauh mata. Titik dekat (punctum proximum = pp) adalah titik terdekat yang masih dapat dilihat dengan jelas oleh mata (± 25 cm). Pada titik dekat ini lensa mata akan mencembung maksimal. Titik jauh (punctum remotum = pr) adalah titik terjauh yang masih dapat dilihat dengan jelas oleh mata, jaraknya tak terhingga. Pada titik jauh ini, lensa mata akan memipih maksimal.

b. Cacat Mata

Tidak semua mata manusia dapat membentuk bayangan tepat pada retina, ada mata yang mengalami anomali. Hal ini dapat terjadi karena daya akomodasi mata sudah berkurang sehingga titik jauh atau titik dekat mata sudah bergeser. Keadaan mata yang demikian disebut cacat mata.

Cacat mata yang diderita seseorang dapat disebabkan oleh kerja mata (kebiasaan mata) yang berlebihan atau cacat sejak lahir.

(26)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 37 1) Miopi (Rabun Jauh)

Miopi adalah kondisi mata yang tidak dapat melihat dengan jelas benda-benda yang letaknya jauh. Penderita miopi titik jauhnya lebih dekat daripada tak terhingga (titik jauh < ~) dan titik dekatnya kurang dari 25 cm. Hal ini terjadi karena lensa mata tidak dapat dipipihkan sebagaimana mestinya sehingga bayangan dari benda yang letaknya jauh akan jatuh di depan retina. Untuk dapat melihat benda-benda yang letaknya jauh agar nampak jelas, penderita miopi ditolong dengan kaca mata berlensa cekung (negatif).

Miopi dapat terjadi karena mata terlalu sering/terbiasa melihat benda yang dekat. Cacat mata ini sering dialami tukang jam, tukang las, operator komputer, dan sebagainya. 2) Hipermetropi (Rabun Dekat)

Hipermetropi adalah cacat mata dimana mata tidak dapat melihat dengan jelas benda-benda yang letaknya dekat. Titik dekatnya lebih jauh daripada titik dekat mata normal (titik dekat > 25 cm).

Penderita hipermetropi hanya dapat melihat dengan jelas benda-benda yang letaknya jauh sehingga cacat mata ini sering disebut mata terang jauh. Hipermetropi disebabkan lensa mata terlalu pipih dan sulit dicembungkan sehingga bila melihat benda-benda yang letaknya dekat, bayangannya jatuh di belakang retina. Supaya dapat melihat benda-benda yang letaknya dekat dengan jelas, penderita hipermetropi ditolong dengan kaca mata berlensa cembung (positif).

(27)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 38 Hipermetropi dapat terjadi karena mata terlalu sering/terbiasa melihat benda-benda yang jauh. Cacat mata ini sering dialami oleh orang-orang yang bekerja sebagai sopir, nahkoda, pilot, masinis, dan sebagainya.

3) Presbiopi (Mata Tua)

Orang-orang yang sudah tua, biasanya daya akomodasinya sudah berkurang. Pada mata presbiopi, titik dekatnya lebih jauh daripada titik dekat mata normal (titik dekat > 25 cm) dan titik jauhnya lebih dekat daripada titik jauh mata normal (titik jauh < ~). Oleh karena itu, penderita presbiopi tidak dapat melihat benda-benda yang letaknya dekat maupun jauh.

Untuk dapat melihat jauh dengan jelas dan untuk membaca pada jarak normal, penderita presbiopi dapat ditolong dengan kaca mata berlensa rangkap (kacamata bifokal). Kacamata bifokal adalah kaca mata yang terdiri atas dua lensa, yaitu lensa cekung dan lensa cembung. Lensa cekung berfungsi untuk melihat benda jauh dan lensa cembung untuk melihat benda dekat/membaca.

4) Astigmatisma

Astigmatisma adalah cacat mata dimana kelengkungan selaput bening atau lensa mata tidak merata sehingga berkas sinar yang mengenai mata tidak dapat terpusat dengan sempurna. Cacat mata astigmatisma tidak dapat membedakan garis-garis tegak dengan garis-garis mendatar secara bersama-sama. Cacat mata ini dapat ditolong dengan kaca mata berlensa silinder.

(28)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 39 c. Tipuan Mata

Selain memiliki banyak keunggulan, mata manusia juga memiliki beberapa keterbatasan. Oleh karena itu, dalam pengamatan dan pengukuran, mata tidak selalu memberikan hal-hal yang benar. Perhatikan gambar berikut!

Gambar 3.9 Tipuan Mata

(sumber : http://2.bp.blogspot.com/-hjxfdCVxAFo/Up2-93tcVdI/AAAAAAAAAMM/LOc6GQNkYsc/s1600/tipuan.jpg)

2. Kamera

Kamera adalah alat yang digunakan untuk menghasilkan bayangan fotografi pada film negatif. Pernahkah Anda menggunakan kamera? Biasanya Anda menggunakan kamera untuk mengabadikan kejadian-kejadian penting. Kamera terdiri atas beberapa bagian, antara lain, sebagai berikut :

• Lensa cembung, berfungsi untuk membiaskan cahaya yang masuk sehingga terbentuk bayangan yang nyata, terbalik, dan diperkecil

(29)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 40 • Diafragma, adalah lubang kecil yang dapat diatur lebarnya dan berfungsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk melalui lensa.

• Apertur, berfungsi untuk mengatur besar-kecilnya diafragma.

• Pelat film, berfungsi sebagai tempat bayangan dan menghasilkan gambar negatif, yaitu gambar yang berwarna tidak sama dengan aslinya, tembus cahaya.

Gambar 3.10 Bagian Kamera (sumber :

http://2.bp.blogspot.com/-icT-UDJrsYY/Up3A5GX0B3I/AAAAAAAAAMg/8NGPsF3axAM/s1600/kamera.jpg)

Dalam kamera terdapat lensa cembung yang berfungsi sebagai pembentuk bayangan. Jika sebuah benda diletakkan di ruang tiga sebuah lensa cembung akan terbentuk bayangan nyata, terbalik, dan diperkecil. Antara kamera dan mata manusia terdapat persamaannya, yaitu benda yang diambil oleh kamera dan benda yang dilihat mata manusia berada di ruang tiga dan lensa kamera atau lensa mata. Sehingga terbentuk bayangan yang sifatnya nyata, terbalik, dan diperkecil.

(30)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 41 Pada kamera bayangan ini diusahakan jatuh tepat di plat film yang mempunyai sifat sangat peka terhadap cahaya. Jika plat film yang peka cahaya ini dikenai cahaya maka plat film mengalami perubahan kimia sesuai dengan cahaya dan benda di depan kamera. Plat ini masih peka cahaya, agar plat film ini menjadi tidak peka terhadap cahaya dalam studio perlu dicuci atau dimasukkan ke dalam larutan kimia tertentu. Setelah plat film dicuci atau dimasukkan ke dalam larutan kimia tadi, plat film menjadi tidak pekat terhadap cahaya dan terlihat gambar pada plat film yang disebut gambar negatif (negatif film). Untuk memperoleh gambar yang sesuai dengan gambar semula yang diambil di depan kamera, film negatif ini kemudian dicetak pada kertas film (biasanya kertas film warnanya putih). Gambar pada kertas film merupakan gambar dan benda yang diambil di depan kamera tersebut dan disebut gambar positif. Gambar positif sangat tergantung pada proses pembentukan bayangan pada plat film ini, jika bayangan terjadi pada plat film ini kabur atau kurang jelas menyebabkan hasil cetakannya nanti juga kabur atau tidak jelas.

Untuk memperoleh hasil pemotretan yang bagus, lensa dapat Anda geser maju mundur sampai terbentuk bayangan paling jelas dengan jarak yang tepat, kemudian Anda tekan tombol shutter.

Pelat film menggunakan pelat seluloid yang dilapisi dengan gelatin dan perak bromida untuk menghasilkan negatifnya. Setelah dicuci, negatif tersebut dipakai untuk menghasilkan gambar positif (gambar asli) pada kertas foto. Kertas foto merupakan kertas yang ditutup dengan lapisan tipis kolodium yang dicampuri dengan perak klorida. Gambar

(31)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 42 yang ditimbulkan pada bidang transparan disebut gambar diapositif.

3. LUP

Lup atau kaca pembesar adalah alat optik yang terdiri atas sebuah lensa cembung. Lup digunakan untuk melihat benda-benda kecil agar nampak lebih besar dan jelas. Ada 2 cara dalam menggunakan lup, yaitu dengan mata berakomodasi dan dengan mata tak berakomodasi.

Pada saat mata belum menggunakan lup, benda tampak jelas bila diletakkan pada titik dekat pengamat (s = sn) sehingga mata melihat benda dengan sudut pandang α . Pada Gambar (b), seorang pengamat menggunakan lup dimana benda diletakkan antara titik O dan F (di ruang I) dan diperoleh bayangan yang terletak pada titik dekat mata pengamat (s' = sn). Karena sudut pandang mata menjadi lebih besar, yaitu β , maka mata pengamat berakomodasi maksimum.

Gambar 3.11 LUP (sumber :

http://3.bp.blogspot.com/-NGpO0ULkj44/Up2_zpO1RPI/AAAAAAAAAMU/XxLNfB1nGEA/s1600/akomodasi.jpg)

Menggunakan lup untuk mengamati benda dengan mata berakomodasi maksimum cepat menimbulkan lelah. Oleh karena itu, pengamatan dengan menggunakan lup

(32)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 43 sebaiknya dilakukan dengan mata tak berakomodasi (mata dalam keadaan rileks).

Pada kehidupan sehari-hari, lup biasanya digunakan oleh tukang arloji, pedagang kain, pedagang intan, polisi, dan sebagainya.

4. Mikroskop

Mikroskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda-benda kecil agar tampak jelas dan besar. Mikroskop terdiri atas dua buah lensa cembung. Lensa yang dekat dengan benda yang diamati (objek) disebut lensa objektif dan lensa yang dekat dengan pengamat disebut lensa okuler. Mikroskop yang memiliki dua lensa disebut mikroskop cahaya lensa ganda.

Karena mikroskop terdiri atas dua lensa positif, maka lensa objektifnya dibuat lebih kuat daripada lensa okuler (fokus lensa objektif lebih pendek daripada fokus lensa okuler). Hal ini dimaksudkan agar benda yang diamati kelihatan sangat besar dan mikroskop dapat dibuat lebih praktis (lebih pendek).

(33)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 44

Gambar 3.12 Mikroskop (sumber :

http://1.bp.blogspot.com/-lA5yEP5_Mo0/Up3Bkn1miYI/AAAAAAAAAMo/jmcjSqujuKc/s1600/mikro.png)

Benda yang akan amati diletakkan pada sebuah kaca preparat di depan lensa objektif dan berada di ruang II lensa objektif ( fobj < s < 2 fobj ). Hal ini menyebabkan bayangan yang terbentuk bersifat nyata, terbalik dan diperbesar. Bayangan yang dibentuk lensa objektif merupakan benda bagi lensa okuler.

Untuk memperoleh bayangan yang jelas, Anda dapat menggeser lensa okuler dengan memutar tombol pengatur. Supaya bayangan terlihat terang, di bawah objek diletakkan sebuah cermin cekung yang berfungsi untuk mengumpulkan cahaya dan diarahkan pada objek. Ada dua cara dalam menggunakan mikroskop, yaitu dengan mata berakomodasi maksimum dan dengan mata tak berakomodasi.

(34)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 45 Sifat-sifat bayangan yang terbentuk pada mikroskop sebagai berikut.

• Bayangan yang dibentuk lensa objektif adalah nyata, terbalik, dan diperbesar.

• Bayangan yang dibentuk lensa okuler adalah maya, tegak, dan diperbesar.

• Bayangan yang dibentuk mikroskop adalah maya, terbalik, dan diperbesar terhadap bendanya.

5. Teropong

Teropong atau teleskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda-benda yang jauh agar tampak lebih jelas dan dekat. Ditinjau dari objeknya, teropong dibedakan menjadi dua, yaitu teropong bintang dan teropong medan.

a. Teropong Bintang

Teropong bintang adalah teropong yang digunakan untuk melihat atau mengamati benda-benda langit, seperti bintang, planet, dan satelit. Nama lain teropong bintang adalah teropong astronomi. Ditinjau dari jalannya sinar, teropong bintang dibedakan menjadi dua, yaitu teropong bias dan teropong pantul.

1) Teropong Bias

Teropong bias terdiri atas dua lensa cembung, yaitu sebagai lensa objektif dan okuler. Sinar yang masuk ke dalam teropong dibiaskan oleh lensa. Oleh karena itu, teropong ini disebut teropong bias.

(35)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 46 Benda yang diamati terletak di titik jauh tak hingga, sehingga bayangan yang dibentuk oleh lensa objektif tepat berada pada titik fokusnya. Bayangan yang dibentuk lensa objektif merupakan benda bagi lensa okuler. Lensa okuler berfungsi sebagai lup.

Lensa objektif mempunyai fokus lebih panjang daripada lensa okuler (lensa okuler lebih kuat daripada lensa objektif). Hal ini dimaksudkan agar diperoleh bayangan yang jelas dan besar. Bayangan yang dibentuk oleh lensa objektif selalu bersifat nyata, terbalik, dan diperkecil. Bayangan yang dibentuk lensa okuler bersifat maya, terbalik, dan diperkecil terhadap benda yang diamati. Seperti pada mikroskop, teropong bintang juga dapat digunakan dengan mata berakomodasi maksimum dan dengan mata tak berakomodasi.

Gambar 3.13 Teropong Bias (sumber :

(36)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 47 2) Teropong Pantul

Karena jalannya sinar di dalam teropong dengan cara memantul maka teropong ini dinamakan teropong pantul. Pada teropong pantul, cahaya yang datang dikumpulkan oleh sebuah cermin melengkung yang besar. Cahaya tersebut kemudian dipantulkan ke mata pengamat oleh satu atau lebih cermin yang lebih kecil.

Gambar 3.14 Teropong Pantul (sumber :

http://4.bp.blogspot.com/-9_Quh0IXgmA/Up3DFxqTJ7I/AAAAAAAAAM8/qAqgJzXt6pQ/s1600/pantul.png)

b. Teropong Medan / Teropong Bumi

Teropong medan digunakan untuk mengamati benda-benda yang jauh di permukaan bumi. Teropong bumi terdiri atas tiga lensa cembung, masing-masing sebagai lensa objektif, lensa pembalik, dan lensa okuler. Lensa pembalik hanya untuk membalikkan bayangan yang dibentuk lensa objektif, tidak untuk memperbesar bayangan.

Lensa okuler berfungsi sebagai lup. Karena lensa pembalik hanya untuk membalikkan bayangan, maka bayangan

(37)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 48 yang dibentuk lensa objektif harus terletak pada titik pusat kelengkungan lensa pembalik. Lensa okuler juga dibuat lebih kuat daripada lensa objektif. Teropong bumi atau medan sebenarnya sama dengan teropong bintang yang dilengkapi dengan lensa pembalik.

Sifat bayangan yang dibentuk teropong medan adalah maya, tegak, dan diperbesar.

Ada teropong bumi yang hanya menggunakan dua lensa (teropong panggung), yaitu lensa cembung sebagai lensa objektif dan lensa cekung sebagai lensa okuler. Lensa cekung di sini berfungsi sebagai pembalik bayangan yang dibentuk oleh lensa objektif dan sekaligus sebagai lup.

Sifat bayangan yang dibentuk maya, tegak, dan diperbesar daripada bayangan yang dibentuk lensa objektif. Teropong ini sering disebut teropong panggung atau teropong Belanda atau teropong Galileo.

Teropong bumi dan teropong panggung memang tidak bisa dibuat praktis. Untuk itu, dibuat teropong lain yang fungsinya sama tetapi sangat praktis, yaitu teropong prisma. Disebut teropong prisma karena pada teropong ini digunakan dua prisma yang didekatkan bersilangan antara lensa objektif dan lensa okuler sehingga bayangan akhir yang dibentuk bersifat maya, tegak, dan diperbesar.

(38)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 49 6. Periskop

Periskop adalah teropong pada kapal selam yang digunakan untuk mengamati benda-benda di permukaan laut. Periskop terdiri atas 2 lensa cembung dan 2 prisma siku-siku sama kaki.

Jalannya sinar pada periskop adalah sebagai berikut: ɸ Sinar sejajar dari benda yang jauh menuju ke lensa obyektif.

ɸ Prisma P1 memantulkan sinar dari lensa objektif menuju ke prisma P2.

ɸ Oleh prisma P2 sinar tersebut dipantulkan lagi dan bersilangan di depan lensa okuler tepat di titik fokus lensa okuler.

Gambar 3.15 Periskop

(sumber : http://3.bp.blogspot.com/-SxW-Ef3HHG4/Up3EEXUouHI/AAAAAAAAANM/hxb-fyKpJGM/s1600/periskop.png)

(39)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 50

C. Objek Referensi & Inspirasi 1. Referensi Karya Sejenis

(40)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 51

3. Referensi Karya Selayout

(41)

Tugas Akhir | Multimedia Interaktif “Alat Optik” Kelas 5 SD | 52

Gambar

Tabel 3.1 Tabel Data Perancangan
Gambar 3.1 Multimedia  (sumber : http://if.ubaya.ac.id/img/mm.jpg)
Gambar 3.2 Multimedia Interaktif
Gambar 3.3 Elemen Multimedia  (sumber :  http://4.bp.blogspot.com/-4Zk5obrI-VQ/UNPU0_3r40I/AAAAAAAAAJg/fT6WJ9Lp4Yc/s1600/1.jpg)
+7

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Pencucian cover, pengecatan tiang dan stang ornamen pada jalan lokal dan jalan lingkungan di wilayah Kelurahan Gandaria Selatan. Pencucian cover, pengecatan tiang dan stang ornamen

Tuntutan peran di pekerjaan mempengaruhi pemenuhan tuntutan peran di keluarga memiliki dampak yaitu individu tidak dapat memenuhi tuntutan perannya di keluarga

Pengemudi adalah orang yang mengemudikan kendaraan bermotor atau orang yang secara langsung mengawasi calon pengemudi yang sedang belajar mengemudikan kendaraan

Rekomendasi pengembangan zona lindung diperuntukkan sebagai lokasi wisata, jenis wisata minat khusus, yaitu penelusuran lorong Gua Urang.. Ornamen gua pada daerah mulut

Bantalan merupakan salah satu bagian dari elemen mesin yang memegang peranan cukup penting karena fungsi dari bantalan yaitu untuk menumpu sebuah poros agar poros dapat berputar

Sedangkan terapi farmakologi meliputi agonis β 2 , kortikosteroid inhalasi, modifier leukotrien, cromolin dan nedokromil, teofilin, serta kortikosteroid oral (Depkes,

Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif dimana realita akan pengimitasian budaya pop Korea melalui televisi yang

Pengaruh dari penambahan unsur penguat serbuk cangkang telur itik menunjukkan hasil yang signifikan pada pengujian impact yang telah dilakukan pada masing- masing kekuatan