• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bussiness Plan-Wisata Edukasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Bussiness Plan-Wisata Edukasi"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL BUSSINESS PLAN

WISATA EDUKASI SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN DAN PENGENALAN KEBUDAYAAN PACITAN BERBASIS HOME STAY

Diusulkan oleh :

Michael Arnold Pramudito / Ilmu Hukum Devia Indah Yanuarti / Akuntansi

UNIVERSITAS SEBELAS MARET 2012

(2)

2 DAFTAR ISI A. DAFTAR ISI ... 2 B. RINGKASAN UMUM a. Latar Belakang ... 3 b. Tentang Bisnis ... 4

c. Jasa yang Ditawarkan ... 4

d. Analisis SWOT ... 5

C. RENCANA MARKETING / MARKETING PLAN a. Target Pasar ... 6

b. Analisis Pesaing ... 7

c. Klien Potensial ... 7

d. Strategi Pemasaran ... 7

D. RENCANA PRODUKSI / PRODUCTION PLAN a. Jasa yang Diberikan ... 8

b. Kontrol Kualitas ... 8

c. SDM Pendukung/Mitra Usaha ... 9

E. ANALISIS KEUANGAN a. Budged Implementation ... 9

b. Kebutuhan Permodalan ... 10

c. Rincian Biaya Lain ... 11

F. ANALISIS CASH FLOW ... 12

G. ANALISIS RESIKO BISNIS a. Analisis Titik Impas ... 14

b. Analisis Kelayakan Usaha ... 14

(3)

3 RENCANA BISNIS

A. RINGKASAN UMUM a. Latar belakang

Liburan merupakan salah satu alternatif seseorang sebagai media refreshing usai menjalani rutinitas sehari-hari. Liburan identik dengan mengunjungi objek wisata untuk kesenangan semata. Aktivitas liburan memang tak lekang oleh waktu dan bahkan menjadi hobi bagi sebagian besar masyarakat. Hal ini sangat menguntungkan Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki banyak keanekaragaman zona wisata. Hingga kini, hampir setiap kabupaten atau kota memiliki tempat-tempat wisata yang mulai dikembangkan dengan mengelola aset alam maupun budaya yang dimiliki oleh masing-masing wilayah. Salah satu tempat wisata yang paling dikenal di Indonesia adalah pulau Bali yang tiap tahunya selalu dibanjiri banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

Di Indonesia, sebagian besar objek wisata yang dikembangkan saat ini hanya berfungsi sebagai hiburan semata. Padahal bila ditinjau lebih lanjut, objek wisata edukasi memiliki peranan yang lebih penting dalam meningkatkan kepedulian alam dan budaya masyarakat, karena selain berfungsi sebagai media hiburan, objek wisata edukasi juga sebagai media orientasi kepada masyarakat terhadap aset alam dan budaya suatu daerah.

Di Desa Watukarung, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan memiliki sumber daya pariwisata yang sangat besar, yaitu baik dalam wisata panorama alam, kuliner maupun pernak-pernik. Tetapi sampai saat ini belum ada investor yang berminat untuk mengembangkan pariwisata di Desa Watukarung khususya wisata bahari. Banyaknya angka pengangguran di daerah tersebut belum mampu diberdayakan secara maksimal untuk mengelola objek wisata. Fungsi objek wisata yang ada hanya sebatas media hiburan semata yang mengandalkan panorama alam.

Minimnya objek wisata edukasi yang tersebar di Indonesia dan minimnya pelestarian kebudayaan di Pacitan mendorong penulis untuk mengembangkan usaha tersebut khususnya di daerah yang sebenarnya

(4)

4 memiliki potensi wisata yang besar namun belum diberdayakan secara maksimal, yaitu Desa Watukarung, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan.

b. Tentang bisnis

Penulis merancang usaha di bidang jasa yaitu wisata edukasi, lokasi yang dipilih adalah Desa Watukarung, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan. Wisata edukasi adalah wisata yang memperkenalkan kebudayaan, kuliner khas dan menikmati keindahan alam yang khususnya berada di desa Watukarung. Disini wisatawan diajak secara langsung untuk merasakan kehidupan masyarakat di Desa Watukarung. Wisata ini juga sekaligus memperkenalkan berbagai kebudayaan dan makanan khas yang sangat unik dari Desa Watukarung.

Metode pelaksanaan wisata ini dilakukan dengan cara menempatkan wisatawan untuk hidup beberapa hari (sesuai paket wisata yang dikehendaki wisatawan) dengan masyarakat di Desa Watukarung dengan sistem Home stay yaitu menempatkan wisatawan pada rumah rumah penduduk dengan tujuan untuk menciptakan perasaan wisatawan yang menyatu dengan kebudayaan masyarakat di daerah tersebut.

c. Jasa yang ditawarkan

Kami akan menciptakan sebuah wahana rekreasi yang berbentuk Home stay, jasa yang kami tawarkan adalah sebagai agen travel bagi para wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk menikmati sebuah wisata Edukasi di kota Pacitan yang memiliki berbagai keindahan wisata baik wisata bahari, wisata kuliner, wisata kebudayaan dan wisata edukasi. Wisatawan akan kami tawarkan berbagai paket wisata yang dapat dijangkau oleh semua lapisan perekonomian. Adapun berbagai kebudayaan yang kami tawarkan tersebar diberbagai pelosok Kota Pacitan, diantaranya: Gamelan Jawa, Ketoprak jawatimuran, dan berbagai tari khas yang ada di kota kelahiran presiden ke-lima Republik Indonesia. Kami juga akan memperkenalkan sekaligus mengajak wisatawan untuk membuat dan menikmati berbagai makanan khas kota seribu satu goa, wisatawan juga

(5)

5 akan kami manjakan dengan keidahan alam yang ada di kota ini, dengan tidak mengurangi tujuan kami sebagai wisata Edukasi kami akan menempatkan para wisatawan untuk tinggal dan beradaptasi langsung dengan masyarakat sekitar. Sehingga nantinya wisatawan mendapatkan pengalaman yang takkan terlupakan sekaligus memiliki saudara-saudara baru di kota pacitan, nantinya kami juga akan mengembangkan wisata edukasi ini bukan hanya di Kota Pacitan tetapi juga di berbagai kota di Indonesia. Sehingga kami meminta berbagai pihak untuk mendukung bisnis kami.

2. Analisis SWOT

a. Streght/ kekuatan

Wisata edukasi yang kami usulkan memiliki sisi keunggulan serta keunikan yang berbeda dengan kebanyakan wisata edukasi yang sudah ada. Ditinjau dari jasa yang ditawarkan adalah wisata berbasis home stay, sehingga wisatawan dapat secara total merasakan suasana di daerah tersebut. Sepanjang wisata edukasi berlangsung, wisatawan tidak hanya disuguhi agenda mengunjungi objek wisata yang beragam, tapi juga turut merasakan dan mempelajari kebudayaan Pacitan yang diajarkan secara langsung oleh ahlinya.

b. Weakness/ kelemahan

Dalam sebuah usaha kendala pertama yang dihadapi oleh semua pemula adalaah mengenai finansial, ini merupakan faktor yang menurut penulis adalah faktor yang paling berpengaruh yang nantinya akan membentuk dan mensukseskan usaha ini. Pengadaan egen travel tidaklah mudah karena kita harus mengenal berbagai perusahaan jasa transportasi dan ini diperlukan modal yang setidaknya dapat membantu pertumbuhan agen travel ini.

Faktor berikutnya yang menjadi kelemahan penulis adalah menciptakan masyarakat yang sadar akan pedatang dan sadar akan pemakmuran pedesaanya ini dikarenakan statusnya sebagai pengangguran

(6)

6 yang terlampau lama sehingga menggantungkan kehidupanya pada alam sekitar, sehingga perlu adanya pelatihan dan sosialisasi yang menyangkut semua warga masyarakat tentang sadarnya kehidupan modern dan pendidikan bagi anak-anaknya tentang modernisasi kehidupan.

c. Opportunity/ kesempatan

Keadaan alam pedesaan yang sangat membantu membuat usaha ini meyakinkan untuk dijalankan, suasanan yang masih begitu alami untuk dipandang membuat pengalaman yang sulit untuk dilupakan, berbagai kebudayaan yang ada di Kota Pacitan yang masih belum dikenal diberbagai daerah membuat wisatawan semkin penasaran,ini merupakan suatu hal yang sangat langka sehingga begitu besar kesempatan yang terbuka untuk dijalankanya usaha ini.

d. Treat/ tatangan

Banyaknya perusahaan besar yang bergerak di bidang wisata membuat persaingan dibidang usaha ini, dan merupakan sebuah tantangan bagi kami untuk menjalankan usaha ini dan bersing dengan perusahaan perusahaan yang bergerak dibidang wisata. Masyarakat yang masih cenderung dengan kebudayaan dan masih beradaptaasi dengan teknologi akan mempengarui perkembangan usaha kami, untuk kedepanya usaha ini harus mampu untuk bergerak dan bersaing di pasar Internasional.

B. MARKETING PLAN a. Target pasar

Target utama kami adalah mahasiswa yang merupakan sebagian kaum intelektual, biasanya setelah masa ujian berlangsung banyak mahasiswa yang menginginkan untuk sejenak menenangkan pikiran sekaligus refresing. Namun pada dasarnya wisata edukasi yang kami tawarkan bisa dinikmati oleh semua kalangan. Bahkan untuk pelajar dari TK hingga SMA, wisata edukasi juga sangat penting dalam rangka menambah wawasan tentang kebudayaan.

(7)

7 b. Analisis Pesaing

Jumlah wisata edukasi yang berkembang di Indonesia memang masih sangat minim, kurangnya publikasi menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kurang dikenalnya objek wisata tersebut. Objek wisata edukasi yang tersebar di Indonesia antara lain: Hutan Mangrove Surabaya, Godhong Ijo Depok, Taman Safari Indonesia.

Jika ditinjau lebih lanjut wisata edukasi yang ada sejauh ini hanya menawarkan satu paket pembelajaran saja, misal: hutan mangrove. Perbedaan yang jelas nyata dengan wisata edukasi yang kami tawarkan adalah objek yang jauh lebih beragam sehingga wisatawan dapat benar-benar mengenal kebudayaan di Pacitan dalam berbagai bidang dari objek wisata hingga warisan kuliner. c. Klien Potensial

Klien yang yang sangat potensial yang akan menggunakan jasa kami adalah keluarga yang ingin mengenalkan kepada anaknya mengenai budaya khas Kota Pacitan, khususnya keluarga yang berdomisili diwilayah Jawa Timur, Jawa Tengah dan bahkan kita akan membidik keluarga keluarga kelas atas yang berada di wilayah Ibokota. Selain itu bagi sekolah-sekolah yang mengadakan study tour bagi muridnya juga menjadi klien potensial bagi kami melihat objek wisata pacitan yang berbasis edukasi cocok diterapkan sebagai tujuan study tour.

d. Strategi Pemasaran

Sebagai awal dari proses pemasaran dan untuk menghadapi persaingan yang mungkin terjadi, penulis melakukan beberapa strategi untuk mencapai target pemasaran yang diinginkan, maka langkah serta strategi yang penulis lakukan adalah sebagai berikut :

a) Melakukan proses pemasaran melalui media internet yaitu facebook, tweter dan blog karena saat ini media dunia maya memiliki pengguna paling banyak, terutama kalangan menengah keatas yang menggunakan media tersebut untuk berkomunikasi.

b) Menjaring konsumen secara langsung, sebagai upaya pemasaran yang efektif kita akan menawarkan langsung ke konsumen konsumen terutama pada perusahaan perusahaan besar dan instansi pemerintah, kemudian kita

(8)

8 juga akan mengikuti berbagai pameran untuk upaya penawaran langsung ke konsumen.

c) Untuk menarik minat konsumen, penulis menawarkan bonus kepada konsumen yang berhasil untuk mengajak 5 orang temanya untuk mengikuti perjalanan wisata ini maka konsumen tersebut akan mendapatkan potongan harga sebesar 50 % dari paket wisata yang dipilih.

C. PRODUCTION PLAN (RENCANA PRODUKSI) a. Jasa yang diberikan

Jasa yang akan kita berikan adalah sebuah wisata edukkasi yang akan mengenalkan kebudayaan, kuliner, serta keindahan alam Kota Pacitan dengan sistem Home Stay, yaitu wisatawan akan menginap dan merasakan kehidupan masyarakat yang masih minimalis dan mengandalkan alam, dalam bisnis ini kita menawarkan beberapa paket sebagai berikut :

Paket

Eksekutif Bisnis Ekonomi

Rp. 220.000,- s/d Rp.500.000,- Rp. 170.000,- s/d Rp.210.000,- Rp. 75.000,- s/d Rp.120.000,-

Paket tersebut telah mencakup transportasi, konsumsi, penginapan dan tiket masuk berbagai objek wisata.

b. Kontrol kualitas. a) Kelayakan Ekonomis

Jasa yang penulis tawarkan mempunyai peluang dan kemampuan untuk dapat dipasarkan. Dengan harga yang terjangkau di seluruh kalangan masyarakat umum. Selain itu, jasa penulis ada kombinasi dengan nilai kebudayaan dan edukasi.

b) Kelayakan Teknis

Dari segi teknis-teknologis, jasa penulis dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana besaran usaha yaitu :

i. Telah tersedianya tempat dan lokasi wisata ii. Tersedianya tenaga kerja yang dibutuhkan

(9)

9 iii. Tersedianya peralatan

iv. Adanya sumber daya alam yang memadai c) Kelayakan Manajemen

Usaha yang ditulis diharapkan dapat dikelola dengan baik karena pelaksana usaha ini dilakukan langsung oleh penulis dengan dibantu beberapa tenaga kerja.

d) Kelayakan Hukum

Usaha penulis dalam pelaksanaannya tidak bertentangan dengan hukum dan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Jasa yang diberikan tidak dilarang atau merugikan masyarakat luas. Lokasi yang direncanakan juga tidak bertentangan dengan perundang-undangan yang berlaku.

e) Tahap Evaluasi

Setelah melakukan proses pemasaran, maka selama pemasaran berlangsung penulis akan melakukan evaluasi setiap minggunya.

c. SDM Pendukung / Mitra Usaha

Sebelum Wisata Edukasi ini berjalan kita sudah melakukan kerjasama dengan kelompok Karang Taruna Desa Watukarung, Pringkuku, Pacitan, ini sebagai sumber daya manusia yang akan sangan berperan dalam usaha jasa yang penulis tawarkan. Kita juga akan menjalin hubungan dengan dinas Pariwisata Kabupaten Pacitan, sebagai upaya untuk memperkenalkan daerah kabupaten Pacitan dan merupakan pemasukan kas daerah. D. ANALISIS KEUANGAN a. Budged Implementation Financial Source Kas 15.420.000 Implementation Sewa gedung 6.000.000 Promosi 1.500.000

(10)

10 Peralatan Kantor 6.975.000 Dokumentasi 295.000 Lain-lain 650.000 TOTAL 15.420.000 b. Kebutuhan permodalan Sewa gedung 6.000.000 Promosi : Pamflet (3 rim x @300,000) 900.000 Iklan koran (lokal dan nasional) 600.000

TOTAL 1.500.000

Peralatan Kantor

Peralatan Nilai Awal

Unit Harga Jumlah

Perangkat Komputer 1 3.000.000 3.000.000 Printer 1 800.000 800.000 Kipas Angin 2 300.000 600.000 Meja 3 200.000 600.000 Kursi Sofa 1 700.000 700.000 Kursi Plastik 5 55.000 275.000 Lemari 2 500.000 1.000.000 TOTAL 6.975.000 Dokumentasi : Kertas HVS (5 rim x @25,000) 125.000 Tinta Printer 120.000 Alat tulis 50.000 TOTAL 295.000 Lain-lain : Pemasangan internet 350.000 Pemasangan telepon 300.000 TOTAL 650.000 TOTAL KEBUTUHAN MODAL 15.420.000

(11)

11 c. Rincian Biaya Lain

Pajak Jumlah dlm 1 tahun Internet (220,000/bulan) 2.420.000 Telepon 1.200.000 Air 1.200.000 Listrik 2.680.000 TOTAL 7.500.000

Biaya Tenaga Kerja

Jabatan Jml Karyawan Gaji/bulan

Karyawan IT 1 500.000 Tour Guide 1 250.000 Administrator 1 300.000 Official Boy 1 200.000 TOTAL 1.250.000 BiayaDepresiasi/Penyusutan Peralatan

Nilai Awal Nilai Sisa

Umur (th)

Depr (Rp/th)

Unit Harga Tot Investasi

Perangkat Komputer 1 3.000.000 3.000.000 1.000.000 5 400.000 Printer 1 800.000 800.000 300.000 4 125.000 Kipas Angin 2 300.000 600.000 200.000 4 100.000 Meja 3 200.000 600.000 150.000 5 90.000 Kursi Sofa 1 700.000 700.000 250.000 5 90.000 Kursi Plastik 5 55.000 275.000 50.000 5 45.000 Lemari 2 500.000 1.000.000 300.000 5 140.000 TOTAL 990.000 Rata-rata depresiasi/bulan 82.500

Harga Pokok Penjualan

Paket Jasa Kelas

Eksekutif Bisnis Ekonomi

Travel 50.000 40.000 20.000

Objek wisata 40.000 40.000 40.000

Konsumsi 90.000 60.000 40.000

Penginapan 40.000 30.000 20.000

(12)

12 E. CASH FLOW ANALYSIS

(13)

13 ...Lanjutan cash flow analysis

(14)

14 F. ANALISIS RISIKO BISNIS

a. BEP (break Even point)/analisis titik impas

Keterangan FC VC Jumlah Sewa gedung 6.000.000 6.000.000 Promosi 1.500.000 1.500.000 Peralatan kantor 6.975.000 6.975.000 Paket wisata 21.100.000 21.100.000 Dokumentasi 295.000 295.000 Lain-lain 650.000 650.000 Depresiasi 907.500 907.500

Gaji tenaga kerja 13.750.000 13.750.000 Pajak tetap 2.420.000 5.080.000 7.500.000 TOTAL 17.545.000 41.132.500 58.677.500 Rata-rata per

bulan 1.462.083 3.427.708 4.889.792

Rata-rata penjualan per bulan : Rp 43.257.500,- / 12 = Rp 5.635.542,- Penjualan pada titik Impas :

=

= Rp 3.713.642,- ( Penjualan Pada Titik Impas )

b. Analisis kelayakan usaha

Laba usaha = Penjualan – Harga pokok

= Rp 67,842,500- – Rp 58,677,500,- = Rp 9,165,000,-

ROI (Return on investment) = Laba / Modal usaha

= Rp 9,165,000,- / 15,420,000 = 59 %

(15)

15 DAFTAR RIWAYAT HIDUP KETUA

Curriculum Vitae

Data Pribadi / Personal Details

Nama / Name : Michael Arnold Pramudito

NIM : E0010228

Agama : Islam.

Fakultas/Program Studi : Hukum/Ilmu Hukum

Semester : IV (empat)

Perguruan Tinggi : Sebelas Maret

Alamat / Address : Ds/Dk Sabranglor, RT 03/02, Trucuk, Klaten. Jawa Tengah.

Kode Post / Postal Code : 57467

Nomor Telepon / Phone : 085 229 154 670

Email : Michael.arnold8@gmail.com

Tanggal Kelahiran / Date of Birth : Klaten, 03 September 1991. Riwayat pendidikan :

- SD Negeri 01 Watukarung 1998-2004 - SMP Negeri 01 Pacitan 2004-2007 - SMK Leonardo Klaten 2007-2010 - Universitas Sebelas Maret Surakarta 2010 – Sekarang

(16)

16

Organisasi :

- Ketua Leopala Bonum Communae Pecinta alam SMK Leonardo Klaten 2008-2010

- Staff Anggaran Dewan Mahasiswa FH UNS 2010-2011

- Anggota Kelompok Study Penelitian “ PRINCIPIUM ” FH UNS

1. Prestasi :

No Prestasi Judul Penulisan

1 Essay Parlemen remaja tingkat mahasiswa, Sekjen DPR RI 2011

Penyederhanaan partai politik sebagai upayaImprovement parlemen

Surakarta, 5 Oktober 2011 Hormat saya,

Michael Arnold P. NIM. E. 0010228

(17)

17 DAFTAR RIWAYAT HIDUP ANGGOTA

Curiculum Vitae

Data Pribadi/Personal Detail

Nama/Name : Devia Indah Yanuarti

NIM : F0310021

TTL : Klaten, 19 Januari 1993

Fakultas/ Jurusan / Prodi : Ekonomi/Akuntansi

Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret Surakarta Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat/Adreess : Jalan Cempaka No. 11, Klaten Kode Pos/Postal Code : 57411

Agama : Islam

Riwayat pendidikan :

- SD Negeri 02 Klaten 1999-2005 - SMP Negeri 02 Klaten 2005-2008 - SMA Negeri 01 Klaten 2008-2010 - Universitas Sebelas Maret Surakarta 2010 - Sekarang

Organisasi :

- Staff Research and Development Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi 2011-2012

- Staff Valuta Badan Pers Mahasiswa FE UNS 2010-2011

(18)

18

Prestasi :

No Prestasi Judul Penulisan

1 Juara 2 Islamic Essay Competition 2011 BPPI FE UNS

Pegaruh Kaidah Moralias Islami di Era Informaika bagi Mahasiswa Fakultas Ekonomi, Hukum dan Fisipol Melalui Pendidikan Etika Kerja Islami demi

Terbentuknya Background Geerasi Penerus Bangsa Anti Korupsi

2 Juara 2 Essay Festival Sains BEM MIPA UNS

Fenomena “Komunitas IPTEK” di Kalangan Mahasiswa Memberi Pengaruh Signifikan terhadap Perkembangan Indonesia di Berbagai Sektor

Surakarta, 5 Oktober 2011 Hormat saya,

Devia Indah Yanuarti NIM. F0310021

Referensi

Dokumen terkait

Tiap hunian di cluster Leora dilengkapi dengan sumur resapan, saniter dual flush , sistem pemanas air tenaga surya yang keseluruhannya ramah lingkungan dan

Mitsubishi Electric indonesia Japan Customers Support division adalah salah satu divisi kunci untuk mensupport pelanggan jepang yang ada di indonesia , jika anda butuh bantuan

Hal ini sesuai dengan peneltian yang dilakukan oleh Ropyanto (2011) bahwa faktor yang mempengaruhi status fungsional pasien post ORIF pasien fraktur ekstremitas

Selanjutnya yang dilakukan adalah dengan melihat signfikansi antara hubungan varibel dengan dimensi atau sub variabelnya, yang menunjukkan bahwa semua hubungan antar dimensi

Tingkat Kekuatan El Nino dengan Intensitas Kuat (1997/1998) memperlihatkan curah hujan di seluruh wilayah Bali mengalami penurunan dari biasanya dengan sifat hujan

Berdasarkan hasil perhitungan uji-t cuplikan kembar antara tes akhir kelompok kelompok latihan menggiring bola menggunakan model variasi dengan tes akhir kelompok

Deformitas merupakan perubahan atau kerusakan pada bagian tubuh yang terjadi akibat trauma, misalnya terjadi fraktur kepala, kompresi, ketegangan, atau pemotongan

Sebagaimana diketahui jika semakin kecil error yang diperoleh akan semakin teliti solusi numeriknya, maka dari dua tabel di atas SSE yang diperoleh telah memenuhi kriteria