C. Analisis
1. Analisis Univariat
a. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur
Umur Frekuensi Persentase
(%)
18 1 1,4
19 25 33,8
20 32 43,2
21 14 18,9
22 1 1,4
23 1 1,4
Total 74 100
Tabel V. 1 Distribusi Frekuensi Umur Responden
Berdasarkan tabel V.1 dapat dilihat bahwa responden berusia 18 tahun terdiri dari 1 orang (1,4%). Responden berusia 19 tahun terdiri 25 orang (33,8%). Responden berusi 20 tahun terdiri dari 32 orang (43,2%). Responden berusia 21 tahun terdiri dari 14 orang (18,9%).
Responden berusia 22 tahun terdiri dari 1 orang (1,4%). Responden berusia 23 tahun terdiri dari 1 orang (1,4%).
b. Distribusi Frekuensi Responden Bedasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Frekuensi Persentase
(%)
Laki-laki 25 33,8
Perempuan 49 66,2
Total 74 100
Tabel V. 2 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden
Berdasarkan tabel V.2 dapat dilihat bahwa responden Laki-laki terdiri dari 25 orang (33,8%) Responden Perempuan terdiri dari 49 orang (66,2%) yang merupakan mahasiswa/i FK Unismuh.
c. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Angkatan
Angkatan Frekuensi Persentase
(%)
2019 32 43,2
2020 42 56,8
Total 74 100
Tabel V. 3 Distribusi Frekuensi Angkatan Responden
Berdasarkan tabel V.3 dapat dilihat bahwa responden angkatan 2019 terdiri dari 32 orang (43,2%). Responden angkatan 2020 terdiri dari 42 orang (56,8%).
d. Distribusi Frekuensi Reponden berdasarkan Jumlah PMBL
Jumlah PMBL Frekuensi Persentase
(%)
2 32 43,2
3 35 47,3
4 7 9,5
Total 74 100
Tabel V. 4 Distribusi Frekuensi Jumlah PMBL
Berdasarkan tabel V.4 dapat dilihat bahwa responden dengan jumlah PMBL 2 buah terdiri dari 32 orang (43,2%). Responden dengan jumlah PMBL 3 terdiri dari 35 orang (47,3%). Responden dengan jumlah PMBL 4 terdiri dari 7 orang (9,5%).
e. Intensitas Penggunaan Smartphone Responden
Rerata Median SD
8,7 Jam 8 Jam 3,683
Tabel V. 5 Durasi Penggunaan Smartphone
Berdasarkan tabel V.5 dapat dilihat bahwa rerata durasi penggunaan smartphone adalah selama 8,7 jam. Median durasi
penggunaan smartphone adalah 8 jam. Standar deviasi durasi penggunaan laptop adalah sebesar 3,683
f. Intensitas Penggunaan Laptop Responden
Rerata Median SD
4,7 Jam 5 Jam 1,586
Tabel V. 6 Durasi Penggunaan Laptop
Berdasarkan tabel V.6 dapat dilihat bahwa rerata durasi penggunaan Laptop adalah selama 4,7 jam. Median durasi penggunaan laptop adalah 5 jam. Standar Deviasi durasi Penggunaan laptop adalah sebesar 1,586
g. Intensitas Penggunaan Tablet Responden
Rerata Median SD
2,4 Jam 1 Jam 1,580
Tabel V. 7 Durasi Penggunaan Tablet
Bedasarkan tabel V.7 dapat dilihat bahwa rerata durasi penggunaan tablet adalah selama 2,4 jam. Median durasi penggunaan tablet adalah 1 jam. standar deviasi durasi penggunaan tablet adalah sebesar 0,408.
h. Intensitas Penggunaan Komputer Responden
Rerata Median SD
1,2 Jam 1 Jam 0,408
Tabel V. 8 Durasi Penggunaan Komputer
Berdasarkan tabel V.8 dapat dilihat bahwa rerata penggunaan Komputer adalah selama 1,7 jam. Median durasi penggunaan computer
adalah 1 jam. standar deviasi durasi penggunaan computer adalah 0,408.
i. Analisis Deskriptif Intensitas Penggunaan PMBL
Deskripsi durasi total penggunaan PMBL dapat dilihat pada tabel berikut :
Rerata Median SD
15 Jam 14 Jam 4,398
Tabel V. 9 Analisis Durasi total penggunaan PMBL
Berdasarkan analisis deskriptif terhadap durasi penggunaan Perangkat Media Berbasis Layar Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Makassar didapatkan hasil rerata sebesar 14,95 jam Dibulatkan menjadi 15 jam. Hasil median didapatkan sebesar 14 jam. Hasil standar deviasi sebesar 4,398 saat menggunakan perangkat media berbasis layar, responden dapat menggunakan lebih dari 1 perangkat sekaligus
j. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Intensitas Penggunaan PMBL
Intensitas Penggunaan
PMBL Frekuensi Persentase
(%)
<15 38 51,4
≥15 36 48,6
Total 74 100
Tabel V. 10 Distribusi frekuensi durasi penggunaan PMBL
Berdasarkan tabel V.10 dapat dilihat bahwa responden dengan intensitas penggunaan PMBL dibawah rata rata sebanyak 38 orang (51,4%). dan diatas sama dengan rata rata ada sebanyak 36 orang (48,6%). Rata-rata total intensitas penggunaan PMBL pada responden
adalah 15 jam per hari, dan selama durasi tersebut, responden dapat menggunakan lebih dari 1 perangkat secara bersamaan.
k. Distribusi Komponen Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) pada sampel penelitian
Distribusi skor PSQI sampel penelitian berdasarkan 7 komponen PSQI dapat dilihat di tabel berikut :
Komponen Kategori Frekuensi %
Kualitas Tidur Subyektif
Sangat bagus
8 10,8
Bagus 32 43,2
Cukup buruk 27 36,5
Sangat buruk 7 9,5
Latensi Tidur 0 6 8,1
1-2 25 33,8
3-4 28 37,8
5-6 15 20,3
Durasi Tidur (jam) >7 32 43,2
6-7 27 36,5
5-6 12 16,2
<5 3 4,1
Lama Tidur Efektif Di Ranjang (%)
>85
53 71,6
75-84 14 18,9
65-74 5 6,8
<65 2 2,7
Gangguan Tidur 0 2 2,7
1-9 50 67,6
10-18 22 29,7
19-27 0 0
Penggunaan Obat Tidur
Tidak menggunakan
56 75,7
<1 kali/minggu 11 14,9
1-2 kali/minggu 4 5,4
≥3 kali/minggu 3 4,1
Disfungsi Siang Hari
0 23 31,1
1-2 30 40,5
3-4 18 24,3
5-6 3 4,1
Tabel V. 11 Distribusi komponen PSQI
Berdasarkan tabel V.11 dapat dilihat bahwa pada komponen kualitas tidur subyektif responden dengan kualitas tidur sangat bagus terdiri dari 8 orang (10,8%). responden dengan kualitas tidur bagus terdiri 32 orang (43,2%). responden dengan kualitas tidur cukup buruk terdiri dari 27 orang (36,5%). dan responden dengan kualitas tidur sangat buruk terdiri dari 7 orang (9,5%). Pada komponen latensi tidur, responden dengan skor 0 terdiri dari 6 orang (8,1%). Responden dengan skor 1-2 terdiri dari 25 orang (33,8%). Responden dengan skor 3-4 terdiri dari 28 orang (37,8%). dan responden dengan skor 5-6 terdiri dari 15 orang (20,3%).pada komponen Durasi tidur, responden dengan durasi tidur >7 jam terdiri dari 32 orang (43,2%). responden dengan durasi tidur 6-7 jam terdiri dari 27 orang (36,5%). responden dengan durasi tidur 5-6 jam terdiri dari 12 jam (16,2%). dan responden dengan durasi tidur <5 jam terdiri dari 3 orang (4,1%). pada komponen lama tidur efektif diranjang, responden dengan persentase lama tidur efektif di ranjang >85% terdiri dari 53 orang (71,6%). responden dengan persentase lama tidur efektif di ranjang 75-84% terdiri dari 14 orang (18,9%). responden dengan perserntase lama tidur efektif di ranjang 65- 74% terdiri dari 5 orang (6,8%). dan responden dengan persentase
<65% terdiri dari 2 orang (2,7%). pada komponen gangguan tidur responden dengan skor 0 terdiri dari 2 orang (2,7%). responden dengan total skor 1-9 terdiri dari 50 orang (67,6%). responden dengan total skor 10-18 terdiri dari 22 orang (29,7%).dan tidak terdapat responden dengan total skor 19-27. pada komponen penggunaan obat tidur,
responden yang tidak menggunakan obat tidur terdiri dari 56 orang (75,7%). responden yang menggunakan obat tidur <1 kali/minggu terdiri dari 11 orang (14,9%). responden yang menggunakan obat tidur 1-2 kali/minggu terdiri dari 4 orang (5,4%). dan responden yang menggunakan obat tidur ≥3 kali/minggu terdiri dari 3 orang (4,1%).
pada komponen terakhir yaitu disfungsi siang hari, responden dengan skor 0 terdiri dari 23 orang (31,1%). responden dengan total skor 1-2 terdiri dari 30 orang (40,5%). responden dengan total skor 3-4 terdiri dari 18 orang (24,3%). dan responden dengan total skor 5-6 terdiri dari 3 orang (4,1%)
l. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kualitas Tidur Kualitas Tidur Frekuensi Persentase
(%)
Kualitas tidur baik 33 44,6
Kualitas tidur buruk 41 55,4
Total 74 100
Tabel V. 12 Distribusi frekuensi kualitas tidur
Berdarkan tabel V.12 dapat dilihat bahwa terdapat 33 orang (44,6%) responden dengan kualitas tidur baik dan terdapat 41 orang (55,4%) dengan kualitas tidur buruk.