(2)
Laporan keuangan Pemerintah Daerah
sebagaimanadimaksud pada ayat (1) disampaikan kepada
Badan Pemeriksa Keuanganpaling lambat 3
(tiga)bulan
setelahtahun
anggaran berakhir.(3) Pemeriksaan
laporan keuangan oleh Badan
PemeriksaKeuangan sebagaimana dimaksud pada ayat
(2)diselesaikan selambat-lambatnya
2 (dua) bulan
setelah menerima laporan keuangan dari Pemerintah Daerah.(4)
Dalam hal Badan Pemeriksa Keuangan
belum menyampaikan laporan hasil pemeriksaan palin g la;:,r},at 2(dua) bulan setelah menerima laporan keuangan
dariPemerintah Daerah, rancangan Perda
tentangpertanggungjawaban pelaksanaan APBD
diajukan
kepada DPRD.Pasal 192
Kepala Daerah memberikan tanggapan dan
melakukanpenyesuaian terhadap laporan hasil pemeriksaan
BadanPemeriksa Keuangan atas laporan keuangan
Pemerintah Daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 191 ayat (3).Pasal 193
(1)
Dalam rangka memenuhi kewajiban
penyampaian informasi keuangan daerah, PA men5rusun dan menyajikanlaporan
keuangan SKPDbulanan dan
semesteranuntuk
disampaikan kepada Kepala Daerahmelalui
PPKD sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.(2)
Dalam rangka memenuhi kewajiban
penyampaianinformasi keuangan daerah, PPKD menJrusun
danmenyajikan laporan keuangan bulanan dan
semesteranuntuk disampaikan kepada Menteri dan menteri
yangmenyelenggarakan urusan pemerintahan di
bidang keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perurndang- undangan.PRES I DEN
REPUBLIK INDONESIA
-r28-
BAB IX
PENYUSUNAN RANCANGAN PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA DAERAH Pasal 194
(1) Kepala Daerah menyampaikan rancangan Perda tentang pertanggungjawaban
pelaksanaan APBD kepada
DPRD dengandilampiri laporan
keuanganyang telah
diperiksaoleh Badan
Pemeriksa Keuanganserta ikhtisar
laporankinerja dan laporan keuangan BUMD paling lambat
6 (enam) bulan setelahtahun
anggaran berakhir.(2)
Rancangan Perda tentang
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD sebagaimanadimaksud pada ayat
(1)dibahas
Kepala Daerah bersama DPRDuntuk
mendapat persetujuan bersama.(3)
Persetujuan bersama rancangan Perda
sebagaimana dimaksudpada
ayat (2)dilakukan
palinglambat 7
(tujuh) bulan setelahtahun
anggaran berakhir.(4)
Atas dasar persetujuan
bersama sebagaimana dimaksudpada ayat (3), Kepala Daerah menyiapkan
rancanganPerkada tentang penjabaran
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.Pasal 195
(1) Rancangan
Perda provinsi tentang
pertanggungjawaban pelaksanaan APBDyang telah disetujui bersama
DPRDdan rancangan Perkada provinsi tentang
penjabaranpertanggungjawaban pelaksanaan APBD
disampaikan kepada Menteri paling lambat3
(tiga)hari terhitung
sejaktanggal persetujuan rancangan Perda Provinsi
tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBDuntuk
dievaluasi sebelum ditetapkan oleh gubernur.(2) Menteri
(2)
Menteri melakukan evaluasi terhadap rancangan
Perdaprovinsi tentang
pertanggungjawaban pelaksanaan APBDdan rancangan Perkada provinsi tentang
penjabaranpertanggungjawaban pelaksanaan APBD
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)untuk
menguji kesesuaian denganPerda provinsi tentang APBD, Perda provinsi
tentangperubahan APBD,
Perkadaprovinsi tentang
penjabaranAPBD,
Perkadaprovinsi tentang penjabaran
perubahan APBD,dan/atau
temuan laporan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan.(3)
Hasil evaluasi
sebagaimanadimaksud pada ayat
(2)disampaikan oleh Menteri kepada gubernur paling lambat
15 (lima belas) hari terhitung sejak rancangan
Perda provinsi dan rancangan Perkada provinsi diterima.(4) Dalam
hal
Menteri menyatakanhasil
evaluasi rancangan Perdaprovinsi tentang
pertanggungiawaban pelaksanaan APBD dan rancangan Perkada provinsi tentang penjabaran pertanggungjawabanpelaksanaan APBD sudah
sesuaidengan Perda provinsi tentang APBD, Perda
provinsitentang perubahan APBD, Perkada provinsi
tentang penjabaran APBD, Perkadaprovinsi tentang
penjabaranperubahan APBD, dan telah menindaklanjuti
temuanlaporan hasil
pemeriksaanBadan
Pemeriksa Keuangan,gubernur
menetapkan rancangan Perdaprovinsi
menjadi Perdaprovinsi dan
rancangan Perkadaprovinsi
menjadi Perkada provinsi.(5) Dalam
hal
Menteri menyatakanhasil
evaluasi rancangan Perdaprovinsi tentang
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD dan rancangan Perkada provinsi tentang penjabaranpertanggungjawaban pelaksanaan APBD
bertentangandengan Perda provinsi tentang APBD, Perda
provinsitentang perubahan APBD, Perkada provinsi
tentang penjabaranAPBD,
Perkadaprovinsi tentang
penjabaran perubahan APBD,dan/atau tidak
menindaklanjuti temuanlaporan hasil
pemeriksaanBadan
Pemeriksa Keuangan,gubernur bersama DPRD melakukan
penyempurnaanpaling lama 7 (tujuh) hari terhitung
sejakhasil
evaluasi diterima.(6)
Dalam...
PRES I DEN
REPUBLIK INDONESIA
- 130-
(6) Dalam hal hasil evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat
(3) tidak ditindaklanjuti oleh gubernur dan
DPRD, dangubernur
menetapkan rancangan Perdaprovinsi
tentang pertanggungjawaban pelaksanaanAPBD menjadi
Perdaprovinsi dan rancangan Perkada provinsi
tentangpenjabaran pertanggungiawaban pelaksanaan
APBDmenjadi
Perkadaprovinsi, Menteri mengusulkan
kepada menteri yang menyelenggarakanurusan
pemerintahan di bidang keuanganuntuk
melakukan penundaan danfataupemotongan Dana Transfer Umum sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.Pasal 196
(1)
Rancangan Perda kabupaten/kota
tentangpertanggungjawaban pelaksanaan APBD yang
telah disetujui bersama dan rancangan Perkadakabupaten/kota
tentang penjabaran pertanggungjawaban
pelaksanaanAPBD disampaikan kepada gubernur sebagai
wakil PemerintahPusat paling lambat 3 (tiga) hari
terhitungsejak tanggal persetujuan rancangan
Perdakabupaten/ kota tentang pertanggungjawaban pelaksanaan
APBD untuk dievaluasi sebelum ditetapkan
olehbupati/wali
kota.(2)
Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat
melakukanevaluasi terhadap rancangan Perda kabupaten/kota tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
danrancangan
Perkadakabupatenlkota tentang
penjabaran pertanggungjawabanpelaksanaan APBD
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)untuk
menguji kesesuaian denganPerda kabupaten/kota tentang APBD,
Perdakabupaten/kota tentang perubahan APBD,
Perkadakabupaten/kota tentang penjabaran APBD,
Perkadakabupaten/kota tentang penjabaran perubahan
APBD,dan/atau temuan laporan hasil pemeriksaan
Badan Pemeriksa Keuangan.(3) Hasil
(3)
Hasil
evaluasi disampaikanoleh gubernur
sebagai wakit Pemerintah Pusat kepada bupati/wa-likota paling
lambat 15 (lima belas)hari terhitung
sejak diterimanya rancanganPerda kabupaten/kota tentang
pertanggungjawabanpelaksanaan APBD dan rancangan
Perkada kabupaten Ikota tentang
penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD sebagaimana dimaksud pada ayat (1).(a)
Dalam hal gubernur sebagai wakil Pemerintah
Pusatmenyatakan hasil evaluasi rancangan
Perda kabupaten/ kota tentang pertanggungjawaban pelaksanaanAPBD dan rancangan
Perkadakabupaten/kota
tentangpenjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan
APBDsudah sesuai dengan Perda kabupaten/kota
tentang APBD, Perdakabupaten/kota tentang
perubahan APBD,Perkada kabupaten/kota tentang penjabaran
APBD, Perkadakabupatenlkota tentang penjabaran
perubahan APBD,dan telah menindaklanjuti temuan laporan
hasilpemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan, bupati/wali
kota menetapkan rancangan Perda kabupaten/kota menjadi
Perdakabupaten/kota dan rancangan
Perkada kabupate n / kota menjadi Perkada kabupaten/ kota.(5)
Dalam hal gubernur sebagai wakil Pemerintah
Pusatmenyatakan hasil evaluasi rancangan
Perda kabupate n I kota tentang pertanggungiawaban pelaksanaan APBDdan rancangan
Perkadakabupaten/kota
tentangpenjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan
APBDbertentangan dengan Perda kabupaten/kota
tentang APBD, Perdakabupaten/kota tentang perubahan
APBD,Perkada kabupaten/kota tentang penjabaran
APBD, Perkadakabupaten/kota tentang penjabaran
perubahan APBD,dan/atau tidak menindaklanjuti temuan
laporanhasil
pemeriksaanBadan
Pemeriksa Keuangan,bupati/
wali kota bersama DPRD melakukan
penyempurnaanpaling lama 7 (tujuh) hari terhitung sejak hasil
evaluasi diterima.(6) Dalam
PRES I DEN
REPUBLIK INDONESIA
-t32-
(6) Dalam hal hasil evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (3)
tidak ditindaklanjuti
olehbupati/wali kota dan
DPRDdan bupati/wali kota menetapkan rancangan
Perda kabupaten/ kota tentang pertanggungjawaban pelaksanaanAPBD menjadi Perda kabupaten/kota dan
rancanganPerkada kabupatenlkota tentang
penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD menjadi Perkadakabupaten/kota, gubernur
mengusulkan kepada Menteri,selanjutnya Menteri mengusulkan kepada menteri
yangmenyelenggarakan urusan pemerintahan di
bidangkeuangan untuk melakukan penundaan
danf atattpemotongan Dana Transfer Umum sesuai
denganketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 197
(1) Dalam
hal
dalamwaktu 1
(satu)bulan
sejak diterimanyarancangan Perda tentang
pertanggungjawabanpelaksanaan APBD dari Kepala Daerah, DPRD tidak mengambil keputusan bersama dengan Kepala
Daerahterhadap rancangan Perda tentang
pertanggungjawabanpelaksanaan APBD, Kepala Daerah menJrusun
danmenetapkan Perkada tentang
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.(2) Rancangan Perkada sebagaimana
dimaksud
padaayat
(1)ditetapkan
setelah memperoleh pengesahandari
Menteribagi Daerah provinsi dan gubernur sebagai
wakil Pemerintah Pusat bagi Daerah kabupaten/kota.(3)
Untuk
memperoleh pengesahan sebagaimana dimaksudpada ayat (2)', rancangan Perkada
tentangpertanggungjawaban pelaksanaan APBD
besertalampirannya disampaikan paling lambat 7 (tujuh)
hariterhitung sejak DPRD tidak mengambil
keputusan bersama dengan Kepala Daerah terhadap rancangan Perda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.(4)Dalam...
(4) Dalam