• Tidak ada hasil yang ditemukan

Data yang Diperoleh

Dalam dokumen LAPORAN MR PTBK DEWI SINTA FINISH (Halaman 35-41)

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian

H. Teknik Analisis Data

2. Data yang Diperoleh

a. Hasil Penelitian Pra Siklus

Sebelum melakukan tindakan, peneliti terlebih dahulu melakukan observasi dan juga wawancara pada guru BK dan juga siswa. Yaitu untuk yang akan diteliti mengenai kepercayaan diri siswa. Berikut ini hasil wawancara yang diperoleh;

1) Berrikut ini daftar pertanyaan yang diajukan selama proses wawancara yang dilakukan dengan guru BK di SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan:

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Bagaimana kondisi kepercayaan diri siswa di kelas XI INGLANDBIO 3 SMAN 1 Percut Sei Tuan?

“Kepercayaan diri di kelas XI INGLANDBIO 3 rata-rata sudah cukup baik, mereka tidak menunjukan gejala yang buruk.

Hanya memang ada beberapa anak tertentu yang pernah saya konseling terkait kepercayaan diri rendah. Ada sekitar 5 – 6 anak.

Saya mendapatkan informasi dari guru mata pelajaran, wali kelas serta teman-temanya.

2 Faktor apa saja yang menjadi penyebab ketidak percayaan diri pada siswa kelas XI INGLANDBIO 3 SMAN 1 Percut Sei Tuan?

Faktor penyebabnya tergantung dari siswa. Dari hasil konseling, ada yang faktor penyebabnya karena merasa malu karena sering diejek dan ditertawakan , ada juga yang merasa minder dengan dirinya karena ekonomi orangtuanya rendah di banding teman-teman

lainnya sehingga ia merasa malu.

Terdapat juga siswa yang membentuk semacam geng meeka mencari teman atau kelompok yang sesuai dengan hobi maupun yang sejalan dengan pemikiran mereka.

Jadi dari hal itu menyebabkan siwa yang lain yang tidak memiliki ekonomi yang baik dan sosial yang baik akan merasa terkucilkan sehingga memiih sendiri dan akhirnya membangun mainset tidak percaya diri. Ada juga yang faktor penyebabnya karena dasarnya orangnya pendiam artinya dia memiliki sifat introvert. Intinya faktor penyebabnya ada dua yaitu faktor internal dan eksternal

3 Bagaimana sikap anak di lingkungan sekolah baik terhadap teman dan sahabat serta para guru?

Sikap anak anak ini dilingkungan sekolah cukup baik. Namun hanya saja mereka terlalu pendiam.

4 Apa peran guru BK dalam mempantu meningkatkan kepercayaan diri siswa?

Ya dengan memberi layanan konseling pada anak yang memiliki tingkat kepercayaan diri rendah.

Dimana layanan konseling yang diberikan dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa. untuk memberikan mereka latihan kontrol diri mengubah pemikiran yang negatif menjadi lebih positif sehingga tercipta perilaku yang sesuai dengan mainsetnya. Yaitu menjadi lebih percaya diri”

5 Strategi atau metode apa yang efektif dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa di kelas XI INGLANDBIO 3 SMAN 1 Percut Sei Tuan?

Strategi atau metodenya ya itu tadi.

Kami guru BK memberikan layanan konseling terhadp mereka baik itu secara kelompok maupun individual, untuk membantu meningkatkan kepercayaan diri anak anak ini.

6 Bagaimana guru BK dan guru lainnya bekerja sama dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa?

Biasanya kami itu menerima laporan dari guru wali kelas maupun guru mata pelajaran untuk memperoleh informasi terkait dengan masalah masalah yang dialami anak anak kami.

7 Bagaimana pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di sekolah ini dalam membantu meningkatkan kepercayaan diri siswa?

Dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa kami lebih sering menggunakan layanan konseling saat terdapat siswa yang bermasalah sedangkan teknik selfinstruction yaitu suatu latihan kontrol diri. Artinya pemikiran siswa yang salah seperti saya tidak percaya diri karena saya malu dan takut ditertawakan padahal mereka belum mencoba. Nah disinilah peran selfinstruction untuk memberikan mereka latihan kontrol diri mengubah pemikiran yang negatif menjadi lebih positif sehingga tercipta perilaku yang sesuai dengan mainsetnya. Yaitu menjadi lebih percaya diri.

2) Berrikut ini daftar pertanyaan yang diajukan selama proses wawancara yang dilakukan dengan beberapa siswa kelas XI INGLANBIO 3 SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan:

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Bagaimana sikap kamu saat mengikuti proses belajar mengajar?

Siswa A:“Ketika belajar saya lebih suka diam. Saat guru menyuruh saya menjawab pertanyaan di depan saya tidak berani karena merasa malu”

Siswa B: “Iya kak, saya sering di tanya apakah sudah mengerti atau belum.

Terkadang walaupun belum mengerti saya jwab saja sudah mengerti bu.

Karena saya merasa malu jika disuruh jelaskan yg belum saya pahami. Nanti ketika pulang kerumah baru saya mencari sendiri apa yang belum saya pahami di google”

Siswa C: “Saya sangat senang belajar terutama pelajaran SBK karena hobi saya menggambar. Tapi saya tidak suka jika saya disuruh maju kedepan kelas karena saya merasa malu di lihat oleh semua orang yang ada di dalam kelas”

Siswa D: “kalau saya kak. Saya sering merasa malu, saya malu berbicara karena semua orang melihat kesaya sehingga saya merasa tidak percaya diri”

2 Apakah kamu diberi kesempatan untuk mengemukakan pendapat saat proses belajar mengajar?

Siswa C: iya kak. Guru yang ngajar itu ngasih kebebasan buat kita nanya atau mau ngasih pendapat kak.

Siswa A: ya selalu kak. Cuma karna akunya uda malu duluan jadi ya gak pernah berani buat nanya.

Siswa B: kalau menurutku kak.

Semua guru itu pasti ngasih kita

kesempatan buat nanya. Cuma kadang kan kak kami sendiri yang gak ngambil kesempatan yang di kasih sama guru itu. Kayak aku aja kadang dari pada nanya ya lebih milih nanti dirumah aku pelajari ulang atau aku cari di google.

Siswa D: uda malu duluan kak jadi ya gak nanyak, walaupun guru nanyak ada yang mau nanyak gitu kak.

3 Bagaimana sikap kamu saat berinteraksi dengan teman maupun guru di sekolah?

Siswa C: biasa aja kak. Apalagi sama temen. Semua ku temenin kak. Tapi sama guru kadang kak kalau pas pasan gitu rasanya pingin cari jalan lain aja.

Siswa A: kalau temen aku agak pemilih aku kak. Gak pd soalnya mau nyoba temenan sama yang lain.

Siswa B & D: biasa aja tidak ada masalah.

4 Apakah kamu perna membandingkan diri kamu dengan teman – teman mu yang lain?

Siswa B: aku pernah kak, sering malahan. kadang aku kayak ngerasa kok mereka berani aku gak ya.

Kadang juga aku ngerasa minder gitu juga kak. Tapi ya kayak mana lah kak. Aku pun orang nya juga gak mau ribet sih. Jadi yaudalah. Ya walaupun kadang kadang iri juga sama yang lebih pinter dari aku kak.

Siswa C: kalau aku enggak sih kak.

Karena kan menurutku kemampuan orang itu beda beda. Jadi ngapain bandikan diri sendiri ke orang lain.

Siswa D: kadang kadang kak. Tapi ya sadar diri aja sih kak. Aku yang pemalu gini mana lah bisa di sama samain sama orang itu.

Siswa A: sering kak. Sampai kayak ada rasa ingin kayak mereka juga yang gak malu buat ngungkapin pendapatnya. Berani nanyak kalau gak tau.

5 Apakah terdapat kondisi fisikmu yang buruk sehingga kamu merasa kurang percaya diri?

Seluruh siswa menjawab TIDAK.

Berdasarkan hasil analisis pada data wawancara di atas menunjukkan bahwa mayoritas siswa memiliki kepercayaan diri yang baik, namun ada beberapa yang mengalami kepercayaan diri rendah karena berbagai faktor internal dan eksternal.

Guru BK memiliki peran penting dalam membantu siswa mengatasi masalah kepercayaan diri melalui layanan konseling. Strategi yang efektif meliputi konseling individu dan kelompok. Kerjasama antara guru BK dan guru lainnya penting dalam memberikan bantuan kepada siswa. Siswa menghadapi masalah kepercayaan diri terutama dalam interaksi dengan guru, dan beberapa mengalami ketidaknyamanan dalam membandingkan diri dengan teman-teman mereka. Tidak ada korelasi antara kondisi fisik dan kepercayaan diri siswa.

b. Hasil Penelitian Tindakan Siklus 1 1) Tahap Perencanaan

Peneliti mempersiapkan siklus I menjadi dua pertemuan, dengan beberapa kegiatan seperti mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) konseling kelompok beserta materi yang akan diberikan pada saat pelaksanaan tindakan, yaitu materinya adalah ‘Pentingnya Kepercayaan Diri’. Peneliti juga menyiapkan lembar Laiseg (Penilaian Segera), dan daftar hadir siswa. Berikut ini adalah jadwal pertemuannya:

NO Tanggal

Kegiatan Siklus I

Pertemuan I Pertemuan II

1 18 Maret 2024 ✓

2 23 Maret 2024 ✓

Dalam dokumen LAPORAN MR PTBK DEWI SINTA FINISH (Halaman 35-41)

Dokumen terkait