Pengujian hipotesis - METODE PENELITIAN - SKRIPSI Oleh

BAB III METODE PENELITIAN

G. Pengujian hipotesis

Pengujian selanjutnya yaitu uji hipotesis yang berfungsi mencari makna hubungan antara variabel X terhadap variabel Y. Hipotesis yang akan diuji adalah:

Ha : Ada hubungan yang positif antara lingkungan belajar di sekolah dengan prestasi belajar IPS siswa kelas IV SDN 127 Inpres Moncongloe Kab.

Maros, Tahun Ajaran 2017/2018.

Ho: Tidak ada hubungan yang positif antara lingkungan belajar di sekolah dengan prestasi belajar IPS siswa kelas IV SDN 127 Inpres Moncongloe Kab. Maros Tahun Ajaran 2017/2018.

Dengan kriteria pengujian jika r_hitung> r_tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima dan jika rhitung < rtabel Ho diterima dan Ha ditolak. Nilai rtabel diperoleh dengan mengkonsultasikan nilai degree of freedom (DF) atau derajat

kebebasan (DK) pada tabel Pearson dengan α = 0,05. Rumus mencari derajat

kebebasan yaitu:

Df = N – k – 1 Keterangan:

Df = Derajat kebebasan

N = Jumlah total pengamatan (sampel) K = Jumlah variabel independen (Silaen dan Heriyanto, 2013: 156)

BAB IV

HASIL PENELITAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil penelitian

1. Hasil Analisis Deskriftif

Hasil analisis deskriftif menunjukkan tentang hubungan lingkungan belajar di sekolah dengan prestasi belajar siswa kelas IV di SDN 127 Inpres Moncongloe kab. Maros.

Analisis deskriftit yang dilakukan oleh penelitian dalan hal ini tidak terbatas dengan menganalisis dengan data-data namun juga dengan cara observasi langsung di kelas.

Dalam penelitan ini julam sampel sebanyak 23 orang yaitu siswa di kelas IV.

a. Data lingkungan belajar di sekolah

Langkah pertama yang peneliti lakukan sebelum mengalisis data, terlebih dahulu peneliti menentukan datan yang akan dianalisis. Data pertama adalah skor hasil angket perhatian ornag tua yang diisi oleh siswa di kelas IV sebagai responden. Untuk data pertama nilai alternatife jawaban per item untuk angket lingkungan belajar disekolah adalah sebagai berikut:

Table 4.1 penentuan skor angket ligkungan belajar

OPTION PILIHAN SKOR

A SANGAT SETUJU 4

B SETUJU 3

C TIDAK SETUJU 2

D SANGAT TIDAK

SETUJU

Untuk analisis data peneliti menguraikan terlebih dahulu rekapitulasi nilai hasil pengisian angket tentang perhatian orang tua yang terdiri dari beberapa table yang berhubungan dengan analisis data sebagai berikut:

Table 4.2 jawaban siswa terhadap angket lingkunan belajar di sekolah No.

Responden

ST (4) S (3) TS (2) STS (1) Jumlah Aspek

Jumlah skor

1 5 6 5 2 18 50

2 6 5 5 2 18 51

3 0 14 4 0 18 50

4 11 7 0 0 18 65

5 0 9 9 0 18 45

6 8 7 3 0 18 59

7 0 16 2 0 18 52

8 4 9 5 0 18 53

9 6 7 4 1 18 54

10 4 10 3 1 18 41

11 5 6 3 4 18 48

12 5 10 0 3 18 53

13 14 4 0 0 18 68

14 7 5 4 3 18 54

15 8 6 3 2 18 58

16 7 9 1 0 18 57

17 2 10 5 1 18 49

18 12 5 1 0 18 65

19 7 4 3 4 18 50

20 7 8 4 0 18 60

JUMLAH 1.082

Rata-rata 54,1

Sumber : Hasil angket atau kuisioner yang dibagikan tentang lingkungan belajar sekolah

Untuk mengetahui skor rata-rata lingkungan belajar di sekolah, maka peneliti menggunakan rumus :

Mx = ^∑𝑋_𝑛

Mx = ¹⁰⁸²₂₀ = 54.1 Keterangan :

Mx = Mean

∑x = Jumlah nilai x N = Jumlah sampel

b. Data Prestasi Belajar Siswa

Prestasi belajar yang dimaksud disini adalah nilai-nilai yang diperoleh murid dalam lima kategori mata pelajarin inti yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, dan PKN. Adapun nilai yang diperoleh peneliti dari nilai rata-rata belajar siswa dengan data sebagai berikut:

Table 4.3 nilai rata-rata prestasi belajar siswa No. No. Responden Bahasa

Indonesia

IPA IPS PKN MTK Rata-

rata

1. Anita 75 75 75 70 80 75

2. Amanda 90 81 80 80 90 85

3. Faradilla Samudi 80 80 75 75 80 78

4. Bayu Rahman 80 80 75 75 80 78

5. Tufah Qonia 80 80 70 75 80 77

6. Nur Arsya Asridani 90 90 85 85 90 88

7. Muh. Rafi Akbar 80 80 70 70 80 76

8. Meilani Suwarno 90 87 80 80 90 85

9. Resa Andina 70 75 75 75 75 74

10. Husba 80 80 75 75 80 78

11. Safa 90 87 80 80 90 85

12. Afgan 90 87 85 85 90 87

13. Aisyah 80 80 70 75 80 77

14. Agus Salim 90 90 80 85 90 87

15. Agung 80 80 77 70 80 77

16. Ridho 90 90 85 82 90 87

17. Putri Maharani 75 75 75 75 75 75

18. Ade Kirana 80 80 75 70 80 77

19. M. Fiqram 90 80 80 80 95 85

20. Nawal 85 85 76 75 90 80

Rata-rata 80,55

Sumber: Nilai Rapor Mata Pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, dan PKN

Untuk mengetahui skor rata-rata prestasi belajar, maka peneliti menggunakan rumus :

Mx = ^∑𝑋_𝑛

Mx = ¹⁶¹¹₂₀ = 80,55 Keterangan :

Mx = Mean

∑x = Jumlah nilai x N = Jumlah sampel

2. Analisis korelasi

Sebelum dilakukan pengujian hipotesis, terlebih dahulu dilakukan perhitungan koefisien.

Untuk menghitung koefisien korelasi antara lingkungan belajar di sekolah (variable X) dengan prestasi belajar siswa (variable Y) digunakan Person Product Moment. Adapun langkah-langkah perhitungan dapat dilihat pada table berikut:

Table 4.4 Perhitungan Untuk Memperoleh Koefisien Korelasi

No. Nama Responden X Y Xy 𝑿^𝟐 𝒀^𝟐

1. Anita 50 75 3750 2500 5625

2. Amanda 51 85 2958 2601 7225

3. Faradilla Samudi 50 78 4524 2500 6084

4. Bayu Rahman 65 78 5070 4225 6084

5. Tufah Qonia 45 77 3465 2025 5929

6. Nur Arsya Asridani 59 88 5192 3481 7744

7. Muh. Rafi Akbar 52 76 3952 2704 5776

8. Meilani Suwarno 53 85 4505 2809 7225

9. Resa Andina 54 74 3996 2916 5476

10. Husba 41 78 3198 1681 6084

11. Safa 48 85 4080 2304 7225

12. Afgan 53 87 4611 2809 7569

13. Aisyah 68 77 5236 4624 5929

14. Agus Salim 54 87 4698 2816 7569

15. Agung 58 77 4466 2264 5929

16. Ridho 57 87 4959 3249 7569

17. Putri Maharani 49 75 3675 2401 5625

18. Ade Kirana 65 77 5005 4225 5929

19. M. Fiqram 50 85 4250 2500 7225

20. Nawal 60 80 4800 3600 6400

∑ 1082 1611 83360 58234 116723

3. Pengujian Hipotesis

Perhitungan analisis korelasi dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment:

𝑟_𝑥𝑦 = Σxy Σx² Σy ²

𝑟_𝑥𝑦 = 1082.1611 58234 . ( 116723) 𝑟_𝑥𝑦 = 1.743.102

241,3 x 341,6 𝑟_𝑥𝑦 = 1.743.102

82.428,08 𝑟_𝑥𝑦 = 21,246

Berdasarkan hasil perhitunga di atas ternyata angka korelasi antara variable X dan variable Y bertanda positif dengan memperhatikan besarnya 𝑟_𝑥𝑦 yang diperoleh yaitu 21,246.

Hal ini menunjukkan bahwa koofesiensi korelasi antara lingkungan belajar di sekolah dengan prestasi belajar siswa di kelas IV bernilai tinggi.

Selanjutnya untuk mengatahui apakah hubungan itu signifikan atau tidak maka r_{ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔} perhitungan di bandingkan dengan r_{𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙}. Dan sebelum membandingakannya terlebih dahulu dicari derajat kebebasannya atau df (degrees of freedom) dengan menggunakan rumus:

Df = N - k - 1 = 20 - 2 -1 = 17

Setelah diperoleh 𝑟_{ℎ𝑖𝑡𝑢𝑔}= 21,146 dan 𝑟_{𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙}= 0,4555 maka diperoleh 𝑟_{ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔}>𝑟_{𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙} atau 21,146 > 0,4455. Sehingga dapat disimpulkan bahwa H₀ ditolak dan H₁diterima. Ini berarti bahwa terdapat hubungan yang positif antara lingkungan belajar di sekolah dengan prestasi belajar siswa di kelas IV di SDN 127 Inpres Moncongloe kab. Maros.

B. Pembahasan Penelitian

Lingkungan belajar di sekolah SDN 127 Inpres moncongloe berada pada kualifikasi yang cukup baik, hal tersebut berdasarkan perhitungan rata-rata yang diperoleh sebesa r 54,1. Begitu pula halnya dengan prestasi belajar siswa termasuk dalam kategori baik dengan tingkat rata-rata 80,55.

Dalam hasil penelitian ini didapatkan bukti lingkungan belajar yang ada disekolah sangat erat hubungannya dengan prestasi siswa, dengan demikian agar prestasi siswa lebih meningkat maka lingkungan belajar, meliputi hubungan guru dengan siwa, sumber-sumber belajar, dan sarana prasana di sekolah untuk lebih ditingkatkan lagi.

Lingkungan belajar dengan prestasi belajar memiliki hubungan yang kuat sehingga dapatlah disimpulkan bahwa semakin baik lingkungan belajar disekolah, maka semakin baik pula prestasi belajar yang dicapati siswa. Begitu pula sebaliknya, bahwa semakin buruk lingkungna belajar disekolah maka akan rendah pula prestasi belajar siswa di sekolah.

Dari uranian diatas dapat diketahui bahwa lingkungan belajar disekolah yang meliputi hubungan siswa dengan guru, sumber-sumber belajar, dan sara prasana memiliki hubungan yang erat dengan prestasi yang di capai siswa, dalam penelitian ini diperoleh 𝑟_{ℎ𝑖𝑡𝑢𝑔}= 21,146 dan 𝑟_{𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙}= 0,4555, ini menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara lingkungan belajar disekolah dengan prestasi belajar siswa di SDN 127 Inpres Moncongloe Kab. Maros.

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian di sekolah SDN 127 Inpers Moncongloe Kab. Maros yang mengkaji tentang hubungan antara lingkungan belajar di skolah dengan prestasi belajar siswa kelas IV, maka peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Dari hasil perhitungan angket likungan sekolah yang dibagikan menunjukkan nilai yang cukup baik dengan rata-rata nilai sebesar 54,1. Berarti menunjukkan adanya hubungan antara lingkungan belajar di sekolah dengan prestasi belajar siswa di SDN 127 Inpres Moncongloe Kab. Maros

2. Prestasi belajar siswa kelas IV di SDN 127 Inpres Moncongloe Kab. Maros menunjukkan prestasi yang tinggi yakni diperoleh nilai rata-rata sebesar 80,55.

Artinya hubungan yang baik antara lingkungan belajar di sekolah dengan prestasi belajar.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah disimpulan di atas, maka penulis mengajukan saran sebagai berikut

1. Kepala sekolah

Kepala sekolah sebagai manager yang bertanggung jawab atas keberhasilan pendidikan di sekolah yang dipimpinnya untuk lebih memperhatikan dan mengembangkan sarana dan prasarana, sumber- sumber belajar yang ada di lingkungan sekolah, karena dengan sarana dan prasaran serta sumber-sumber belajar yang memadai akan membantu peningkatan prestasi belajar siswa.

2. Guru

Guru sebagai pengganti orang tua siswa di sekolah, hendaknya selalu berusaha untuk menjadi contoh yang baik dan menjaga lingkungan belajar yang baik, sehingga prestasi belajar semakin tinggi.

3. Peneliti

Untuk para peneliti untuk penelitian selanjutnya supaya lebih maksimal lagi dalam melakukan penelitian agar tercapat hasil penelitian yang lebih baik lagi.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta: Jakarta.

_______, 2009.Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara: Jakarta.

_______. 2010. Prosedur Penelitian Edisi VI.PT Rineka Cipta.. Jakarta.

BSNP. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar. Departemen Pendidikan Nasional: Jakarta.

Depdiknas. 2003. Undang-undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 TentangSistem Pendidikan Nasional: Jakarta.

Djamarah, Syaiful Bahri dan Zain, Aswan. 2010. Strategi Belajar Mengajar.

Bandung. Rineka Cipta: Bandung.

_______. 2008. Psikologi Belajar. PT. Rineka Cipta: Jakarta.

Fuad, Ihsan. 2008. Dasar-Dasar Kependidikan. Rineka Cipta: Jakarta.

Hakim, Rustam. 2003. Prinsip Dasar Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan. Bumi Aksara: Jakarta.

Hamalik, Oemar. 2004. Kurikulum dan Pembelajaran. Bumi Aksara: Jakarta.

Hasbullah. 2005. Dasar-dasar Ilmu Pendidikan (edisi revisi). Raja Grafindo Persada:

Jakarta.

Irawan, Soehartono. 2004. Metode Penelitian Sosial. PT. Remaja Rosdakarya Offset: Bandung.

Majid, Abdul. 2007. Perencanaan Pembelajaran. Remaja Rosda Karya: Bandung.

Martono, Nanang. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif. Rajawali Pers: Jakarta.

_______, 2011.Psikologi Belajar. Remaja Rosda Karya: Jakarta.

Munib, Ahmad dkk. 2004. Pengengantar Ilmu Pendidikan. UPT MKK UNNES:

Semarang.

Musfiqon. 2012.Pengembangan Media dan Sumber Pembelajaran. PT.

Prestasi Pustakarya: Jakarta.

Narbuko, Cholid. 2001. Metodologi Penelitian. Bumi Aksara: Bandung.

Pangestu, Deviyanti, Hubungan Antara Lingkungan Belajar Di Sekolah DanMotivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar Ips Siswa Kelas V Sd Negeri 1 Rajabasa Raya Kota Bandar Lampung (Skripsi). Bandar Lampung:Universitas Lampung.

Putra, Galeh Nur Indrianto. 2010. Hubungan Lingkungan Sekolah, Keluarga, danMasyarakat Terhadap Karakter Siswa Smk Negeri Kelompok Teknologi Sekabopaten Sleman. UNY (http://eprints.uny.ac.id/9401/):Yogyakarta. 2 Oktober 2015

Rahmawati, Ria Risty. 2013. Hubungan Fasilitas Belajar dan Lingkungan Belajardengan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Sosiologi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 3 Sukoharjo Tahun Ajaran 2012/2013.

(htt://eprints.uns.ac.ad/id/8077/1/73600900720094031.pdf). 8 Desember 2015 Rohani, Ahmad. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Rineka Cipta: Jakarta.

Soeharto. 2003 Pengembangan Media Pembelajaran. PT. Prestasi Pustakarya:

Jakarta.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2004. Metode Penelitian Tindakan. Remaja Rosda Karya: Bandung..

Sofar, Silaen.2013. Pengantar Statistika Sosial. IN MEDIA:

Jakarta

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang mempengaruhi. Rineka Cipta:

Jakarta.

_______. 2013. Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhinya. Bumi Aksara:

Jakarta.

Sudjana, Nanang. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. PT. Remaja Rosdakarya Offset: Bandung.

Suhardan, Dadang. 2010. Konsep Manajemen Mutu Teroadu. Alfabeta.

Bandung.

Sutikno, Sobry. 2012. Manajemen Pendidikan. Holistika: .Lombok.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatifdan R&D. Alfabeta: Bandung.

_______. 2014. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif danR&D. Alfabeta: Bandung.

Sudijono, Anas. 2011. Pengantar Statistik Pendidikan. Raja Grafindo Persada:

Jakarta

Sukardi. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bumi Aksara: Jakarta.

Syah, Muhibbin. 2008. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru.

Remaja Rosda Karya: Bandung.

Usman Basyiruddin.2012. Media Pembelajaran. PT.Ciputar Press: Jakarta.

Yusuf. 20011. Motivasi Dalam Belajar.P2LPTK: Jakarta.

LAMPIRAN A

ANGKET INSTURMEN PENELITIAN

PETUNJUK PENGISIAN ANGKET:

1. Sebelum anda mengisi angket ini, bacalah terlebih dahulu deengan seksama agar tidak salah

2. Pilihlah dengan memberi tanda silang (X) salah satu jawaban yang paling sesuai dengan yang anda alami

3. Semua jawaban pada angket ini tidak ada yang salah ataupun benar, dan tidak ada kaitannya dengan nilai anda

4. Informasi yang adan berikan melalui pengisian angketi ini merupakan sumbangan yang sangat berharga dalam tanka penyelesaian skripsi ini Identitas pribadi pengisisan angket :

Nama :

Kelas : Jenis kelamin :

Angket Lingkungan Belajar Di Sekolah

No Pertanyaan Jawaban

ss s ts sts 1 Saya sering bertanya kepada guru apabila

materi yang disampaikan kurang jelas 2 Saya menanyakan kepada guru ketika saya

mendapat masalah pelajaran di sekolah 3 Ketika saya mengalami kesulitan belajar di

sekolah, guru membantu saya

4 Guru menciptakan suasana belajar yang menyenangkan di dalam kelas

5 Saya tidak membedakan teman yang satu dengan yang lain dalam pergaulan sehari-hari di sekolah

6 Saya tidak pernah berkelahi dengan teman yang ada di lingkungan sekolah

7 Saya menjalin hubungan yang baik dengan teman-teman di sekolah

8 Saya belajar kelompok di rumah teman setelah pulang sekolah.

9 Saya sering berdiskusi dengan teman-teman di kelas untuk mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru

10 Saya sering bertegur sapa dengan semua guru yang ada sekolah

11 Guru sering memberikan semangat kepada saya 12 Saya memanfaatkan perpustakaan untuk

membaca buku pada saat jam pelajaran kosong 13 Saya memanfaatkan semua fasilitas yang

tersedia di sekolah

14 Saya melakukan piket kelas sesuai dengan jadwal jadwal untuk membersihkan dan mengatur tata ruang kelas

15 Saya mentaati tata tertib yang ada di sekolah 16 Keadaaan ruang kelas biasa tempat saya

belajar di sekolah selalu bersih

17 Suasana lingkungan belajar di sekolah saya Sangat nyaman dan menyenangkan

Lingkungan sekolah saya nyaman dan

menyenangkan dengan adanya guru-guru yang baik dan halaman sekolah yang bersih

NILAI RATA-RATA BELAJAR SISWA KELAS IV No. No. Responden Bahasa

Indonesia

IPA IPS PKN MTK Rata- rata

1. Anita 75 75 75 70 80 75

2. Amanda 90 81 80 80 90 85

3. Faradilla Samudi 80 80 75 75 80 78

4. Bayu Rahman 80 80 75 75 80 78

5. Tufah Qonia 80 80 70 75 80 77

6. Nur Arsya Asridani 90 90 85 85 90 88

7. Muh. Rafi Akbar 80 80 70 70 80 76

8. Meilani Suwarno 90 87 80 80 90 85

9. Resa Andina 70 75 75 75 75 74

10. Husba 80 80 75 75 80 78

11. Safa 90 87 80 80 90 85

12. Afgan 90 87 85 85 90 87

13. Aisyah 80 80 70 75 80 77

14. Agus Salim 90 90 80 85 90 87

15. Agung 80 80 77 70 80 77

16. Ridho 90 90 85 82 90 87

17. Putri Maharani 75 75 75 75 75 75

18. Ade Kirana 80 80 75 70 80 77

19. M. Fiqram 90 80 80 80 95 85

20. Nawal 85 85 76 75 90 80

Tingkat signifikansi untuk uji satu arah df = (N-2)

0.05 0.025 0.01 0.005 0.0005

Tingkat signifikansi untuk uji dua arah

0.1 0.05 0.02 0.01 0.001

1 0.9877 0.9969 0.9995 0.9999 1.0000

2 0.9000 0.9500 0.9800 0.9900 0.9990

3 0.8054 0.8783 0.9343 0.9587 0.9911

4 0.7293 0.8114 0.8822 0.9172 0.9741

5 0.6694 0.7545 0.8329 0.8745 0.9509

6 0.6215 0.7067 0.7887 0.8343 0.9249

7 0.5822 0.6664 0.7498 0.7977 0.8983

8 0.5494 0.6319 0.7155 0.7646 0.8721

9 0.5214 0.6021 0.6851 0.7348 0.8470

10 0.4973 0.5760 0.6581 0.7079 0.8233

11 0.4762 0.5529 0.6339 0.6835 0.8010

12 0.4575 0.5324 0.6120 0.6614 0.7800

13 0.4409 0.5140 0.5923 0.6411 0.7604

14 0.4259 0.4973 0.5742 0.6226 0.7419

15 0.4124 0.4821 0.5577 0.6055 0.7247

16 0.4000 0.4683 0.5425 0.5897 0.7084

17 0.3887 0.4555 0.5285 0.5751 0.6932

18 0.3783 0.4438 0.5155 0.5614 0.6788

19 0.3687 0.4329 0.5034 0.5487 0.6652

20 0.3598 0.4227 0.4921 0.5368 0.6524

21 0.3515 0.4132 0.4815 0.5256 0.6402

22 0.3438 0.4044 0.4716 0.5151 0.6287

23 0.3365 0.3961 0.4622 0.5052 0.6178

24 0.3297 0.3882 0.4534 0.4958 0.6074

25 0.3233 0.3809 0.4451 0.4869 0.5974

26 0.3172 0.3739 0.4372 0.4785 0.5880

27 0.3115 0.3673 0.4297 0.4705 0.5790

28 0.3061 0.3610 0.4226 0.4629 0.5703

29 0.3009 0.3550 0.4158 0.4556 0.5620

30 0.2960 0.3494 0.4093 0.4487 0.5541

31 0.2913 0.3440 0.4032 0.4421 0.5465

LAIMPIRAN B

NILAI HASIL PENGISIAN ANGKET TENTANG LINGKUNGAN BELAJAR

No.

Responden

ST (4) S (3) TS (2) STS (1) Jumlah Aspek

Jumlah skor

1 5 6 5 2 18 50

2 6 5 5 2 18 51

3 0 14 4 0 18 50

4 11 7 0 0 18 65

5 0 9 9 0 18 45

6 8 7 3 0 18 59

7 0 16 2 0 18 52

8 4 9 5 0 18 53

9 6 7 4 1 18 54

10 4 10 3 1 18 41

11 5 6 3 4 18 48

12 5 10 0 3 18 53

13 14 4 0 0 18 68

14 7 5 4 3 18 54

15 8 6 3 2 18 58

16 7 9 1 0 18 57

17 2 10 5 1 18 49

18 12 5 1 0 18 65

19 7 4 3 4 18 50

20 7 8 4 0 18 60

JUMLAH 1.082

Rata-rata 54,1

NILAI RATA-RATA PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV No. No. Responden Bahasa

Indonesia

IPA IPS PKN MTK Rata- rata

1. Anita 75 75 75 70 80 75

2. Amanda 90 81 80 80 90 85

3. Faradilla Samudi 80 80 75 75 80 78

4. Bayu Rahman 80 80 75 75 80 78

5. Tufah Qonia 80 80 70 75 80 77

6. Nur Arsya Asridani 90 90 85 85 90 88

7. Muh. Rafi Akbar 80 80 70 70 80 76

8. Meilani Suwarno 90 87 80 80 90 85

9. Resa Andina 70 75 75 75 75 74

10. Husba 80 80 75 75 80 78

11. Safa 90 87 80 80 90 85

12. Afgan 90 87 85 85 90 87

13. Aisyah 80 80 70 75 80 77

14. Agus Salim 90 90 80 85 90 87

15. Agung 80 80 77 70 80 77

16. Ridho 90 90 85 82 90 87

17. Putri Maharani 75 75 75 75 75 75

18. Ade Kirana 80 80 75 70 80 77

19. M. Fiqram 90 80 80 80 95 85

20. Nawal 85 85 76 75 90 80

Rata-rata 80,55

DOKUMENTASI

RIWAYAT HIDUP

Khairul Aqmar Hasmar, lahir di Benteng Selayar pada tanggal 7 februari 1995. Merupakan anak pertama buah cinta dari pasangan Hasbi Ismail dan Marwati. Pendidikan formal dimulai dari SDI Tanabau pada tahu 2000dan tamat pada tahun 2006, pada tahu yang sama melanjutkan pendidikan ke SMP Pondok Pesantren Al-Quran Babussalam Selayar dan tamat pada tahun 2009. Kemudian melanjutkan ke jenjang SMA di tempat yang sama Pondok Pesantren Al-Quran Babussalam Selayar dan tamat pada 2012. Pada tahun 2013 penulis diterima sebagai mahasiswa pada jurusan pendidikan guru sekolah dasar fakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah Makassar.

Alhamdulillah berkat rahmat Allah SWT yang maha Esa, pada tahun 2018 penulis dapat menyelesaikan studinya dan menyelesaikan skripsi yang berjudul hubungan lingkungan belajar di sekolah dengan prestasi belajar siswa kelas IV di SD 127 Inpres Moncongloe Kab. Maros.

Dalam dokumen SKRIPSI Oleh - Universitas Muhammadiyah Makassar (Halaman 38-46)