• Tidak ada hasil yang ditemukan

Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali

Dalam dokumen Laporan Keuangan BUMD Tahun 2022 Part 4 (Halaman 156-177)

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK JAWA BARAT DAN BANTEN TBK

22. Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir

Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 (Disajikan dalam jutaan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued) For the Years Ended December 31, 2022 and 2021 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Approval for Printing paraf:

113

c. Tingkat suku bunga rata-rata per tahun c. Average interest rates per annum 31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,

2022 2021

Giro Current accounts

Rupiah 0.66% 0.53% Rupiah

Tabungan Savings

Rupiah 1.09% 1.11% Rupiah

Deposito berjangka Time deposits

Rupiah 3.52% 3.54% Rupiah

Call Money Call money

Rupiah 0.00% 0.00% Rupiah

Dolar Amerika Serikat 0.00% 0.00% United States Dollar

d. Deposito dari bank lain yang diblokir dan dijadikan jaminan atas kredit yang diberikan pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 masing-masing sebesar Rp504.652 dan Rp482.221 (Catatan 12.k.11).

d. Time deposits from other banks blocked and pledged as loan and and receivable collateral as of December 31, 2022 and 2021 amounted to Rp504,652 and Rp482,221, respectively (Note 12.j.11).

22. Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir

Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 (Disajikan dalam jutaan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued) For the Years Ended December 31, 2022 and 2021 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Approval for Printing paraf:

114 Pada tanggal 31 Desember 2021, tidak terdapat transaksi efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali.

As of December 31, 2021, there is no transaction of marketable securities sold under repurchase agreements.

23. Efek Utang yang Diterbitkan 23. Debt Securities Issued 31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,

2022 2021

Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Continuing Bonds I

Bank Jabar Banten 780,000 1,248,300 of Bank Jabar Banten Phase I

Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Continuing Bonds I

Bank Jabar Banten 916,500 916,500 of Bank Jabar Banten Phase II

Obligasi Berkelanjutan I Tahap III Continuing Bonds I

Bank Jabar Banten 182,000 248,000 of Bank Jabar Banten Phase III Beban emisi obligasi

yang belum diamortisasi (7,039) (9,253) Unamortized bonds issuance cost

Total 1,871,461 2,403,547 Total

Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Bank Jabar Banten terdiri dari:

Continuing Bonds I of Bank Jabar Banten Phase I consisted of:

1) Seri B dengan nilai nominal Rp468.300 dengan suku bunga tetap sebesar 8,15% per tahun yang dibayarkan setiap tiga bulan, jangka waktu selama lima tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 6 Desember 2022.

2) Seri C dengan nilai nominal Rp780.000 dengan suku bunga tetap sebesar 8,85% per tahun yang dibayarkan setiap tiga bulan, jangka waktu selama tujuh tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 6 Desember 2024.

1) Series B with nominal value of Rp468,300 with fixed interest rate of 8.15% per annum which is payable every three months, with a five-year term and are due on December 6, 2022.

2) Series C with nominal value of Rp780,000 with fixed interest rate of 8.85% per annum which is payable every three months, with a seven- year term and are due on December 6, 2024.

Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Bank Jabar Seri B dengan nilai nominal Rp468.300 telah dilunasi oleh Bank pada tanggal jatuh tempo pada tanggal 6 Desember 2022.

Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Bank Jabar Series B with nominal value of Rp468,300 had been redeemed by the Bank on the due on December 6, 2022.

Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, peringkat Obligasi Berkelanjutan I Tahap I menurut Pefindo masing-masing adalah idAA dan idAA-.

As of December 31, 2022 and 2021, the rating of Continuing Bonds I Phase I by Pefindo is idAA and idAA-, respectively.

Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Bank Jabar Banten terdiri dari:

Continuing Bonds I of Bank Jabar Banten Phase II consisted of:

1) Seri B dengan nilai nominal Rp916.500 dengan suku bunga tetap sebesar 9,5% per tahun yang dibayarkan setiap tiga bulan dan jangka waktu selama lima tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 28 September 2023.

2) 1) Series B with a nominal value of Rp916,500 with a fixed interest rate of 9.5% per year which is paid every three months and a period of five years and will be due on September 28, 2023.

Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, peringkat Obligasi Berkelanjutan I Tahap II menurut Pefindo adalah idAA dan idAA-.

As of December 31, 2022 and 2021. The rating of Continuing Bonds I Phase II by Pefindo is idAA dan idAA-.

Obligasi Berkelanjutan I Tahap III Bank Jabar Banten terdiri dari:

1) Seri A dengan nilai nominal Rp66.000 dengan suku bunga tetap sebesar 8,25% per tahun yang dibayarkan setiap tiga ulan dan jangka waktu selama tiga tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 18 Oktober 2022

Continuing Bonds I of Bank Jabar Banten Phase III consisted of:

1) Series A with a nominal value of Rp66,000 with a fixed interest rate of 8.25% per year which is paid every three months and a period of three years and will be due on October 18, 2022.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir

Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 (Disajikan dalam jutaan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued) For the Years Ended December 31, 2022 and 2021 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Approval for Printing paraf:

115 2) Seri B dengan nilai nominal Rp108.000

dengan suku bunga tetap sebesar 8,50% per tahun yang dibayarkan setiap tiga bulan dan jangka waktu selama lima tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 18 Oktober 2024.

2) Series B with a nominal value of Rp108,000 with a fixed interest rate of 8.50% per year which is paid every three months and a period of five years and will be due on October 18, 2024.

3) Seri C dengan nilai nominal Rp74.000 dengan suku bunga tetap sebesar 8,75% per tahun yang dibayarkan setiap tiga bulan dan jangka waktu selama tujuh tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 18 Oktober 2026.

Obligasi Berkelanjutan I Tahap III Bank Jabar Seri A dengan nilai nominal Rp66.000 telah dilunasi oleh Bank pada tanggal 18 Oktober 2022.

Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 peringkat Obligasi Berkelanjutan I Tahap III untuk Seri B dan Seri C menurut Pefindo masing-masing adalah idAA dan idAA-.

Pada 31 Desember 2022 dan 2020, Bank telah mengamortisasi biaya emisi obligasi masing- masing sebesar Rp5.472 dan Rp5.165 yang dicatat dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

3) Series C with nominal value of Rp74,000 with fixed interest rate of 8.75% per annum which is paubale every three months; with a seven- year term; and are due on October 18, 2026.

Obligasi Berkelanjutan I Tahap III Bank Jabar Series A with nominal value of Rp66,000 had been redeemed by the Bank on the due on October 18, 2022.

As of December 31, 2022, and 2021 of the rating of Continuing Bonds I Phase III Series A, Series B and Series C by Pefindo is idAA and idAA-, respectively.

On December 31, 2022 and 2021, the Bank has amortized the bonds issuance cost, amounting to Rp5,472 and Rp5,165, respectively, which recorded in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

\

Bertindak sebagai Wali Amanat dalam penerbitan Obligasi Berkelanjutan I Tahap I, II dan III adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Hubungan dengan. Wali Amanat bukan merupakan pihak berelasi Bank.

Acting as a Trustee in the issuance of Continuing Bonds Phase I, II and III is PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Relationship with. The Trustee is not a related party to the Bank.

Tidak terdapat jaminan ataupun pembentukan dana untuk pelunasan pokok obligasi dengan menunjuk pos yang berhubungan.

There is no guarantee or establishment of funds for the repayment of bond principal by appointing related posts.

Pembatasan keuangan dan pembatasan- pembatasan lain terhadap Bank (debt covenants) adalah Bank tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Wali Amanat tidak akan melakukan hal-hal sebagai berikut:

Financial restrictions and other restrictions on the Bank (debt covenants) are banks without the prior written consent of the Trustee will not do the following:

1. Melakukan perubahan bidang usaha utama; 1. Make changes in the main field of business;

2. Mengurangi modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor, kecuali pengurangan tersebut dilakukan berdasarkan permintaan dan/atau perintah dari otoritas yang berwenang (termasuk tetapi tidak terbatas pada Otoritas Jasa Keuangan);

2. Reduce share capital, issued capital and paid- up capital, unless such deduction is made upon request and/or order from the competent authority (including but not limited to the Financial Services Authority);

3. Mengadakan penggabungan, konsolidasi, akuisisi dengan perusahaan lain yang menyebabkan bubarnya Bank, atau yang akan mempunyai akibat negatif terhadap kelangsungan usaha Bank, kecuali sepanjang dilakukan sesuai dengan ketentuan sebagai berikut:

3. Enter into mergers, consolidations, acquisitions with other companies that cause the dissolution of the Bank, or which will have negative consequences on the continuity of the Bank's business, except to the full discretion in accordance with the following provisions:

a. Semua syarat dan kondisi Obligasi Subordinasi dalam Perjanjian Perwaliamanatan dan dokumen lain yang berkaitan tetap berlaku dan mengikat sepenuhnya perusahaan penerus (surviving company), dan dalam hal Bank bukan merupakan perusahaan penerus, maka seluruh kewajiban Obligasi

a. All terms and conditions of subordinated bonds in the Agreement of Association and other relevant documents remain in force and are fully binding on the surviving company, and in the event that the Bank is not a successor company, all obligations of subordinated bonds have been lawfully transferred to the successor company, and

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir

Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 (Disajikan dalam jutaan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued) For the Years Ended December 31, 2022 and 2021 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Approval for Printing paraf:

116 Subordinasi telah dialihkan secara sah kepada perusahaan penerus, dan perusahaan penerus tersebut memiliki aktiva dan kemampuan yang memadai untuk menjamin pembayaran Obligasi Subordinasi dan perusahaan penerus tersebut salah satu bidang usahanya adalah bergerak dalam bidang Perbankan; atau

the successor company has adequate assets and capabilities to guarantee the payment of Subordinated Bonds and the successor company one of its business fields is engaged in Banking; or

b. Disyaratkan oleh peraturan perundang- undangan yang berlaku di Negara Republik Indonesia.

b. Required by the applicable laws and regulations in the Republic of Indonesia.

4. Melakukan penjualan atau pengalihan aktiva tetap milik Bank kepada pihak manapun, baik seluruhnya atau sebagian besar/melebihi 50%

(lima puluh persen) dari seluruh aktiva tetap milik Bank berdasarkan laporan keuangan terakhir yang telah diaudit, dalam satu transaksi atau gabungan transaksi dalam 1 (satu) tahun berjalan;

4. Make the sale or transfer of fixed assets belonging to the Bank to any party, either in whole or most of /exceed 50% (fifty percent) of all fixed assets owned by the Bank based on the last audited financial statements, in one transaction or combined transaction in 1 (one) year running;

5. Melakukan transaksi dengan pihak terafiliasi kecuali bila transaksi tersebut dilakukan dengan persyaratan yang menguntungkan Bank atau setidak-tidaknya sama dengan persyaratan yang diperoleh Bank dari pihak ketiga yang bukan afiliasi dalam transaksi yang lazim;

5. Make transactions with affiliated parties unless the transaction is conducted on terms that benefit the Bank or at least the same as the terms obtained by the Bank from a third party who is not an affiliate in the usual transaction;

6. Memberi pinjaman kepada atau melakukan investasi dalam bentuk penyertaan saham pada pihak lain, kecuali dilakukan sehubungan dengan kegiatan yang sesuai dengan bidang usahanya atau sehubungan dengan pembangunan fasilitas usaha Bank dan pinjaman kepada karyawan, koperasi dan yayasan karyawan Bank.

6. Lending to or making investments in the form of share participation in other parties, unless done in connection with activities in accordance with their business fields or in connection with the construction of Bank business facilities and loans to employees, cooperatives and foundations of Bank employees.

24. Pinjaman yang Diterima 24. Borrowings 31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,

2022 2021

Pihak ketiga Third parties

Rupiah Rupiah

PT Bank Central AsiaTbk 5,700,000 5,700,000 PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Danamon Indonesia Tbk 4,000,000 1,000,000 PT Bank Danamon Indonesia Tbk

Kementerian Pekerjaan Umum Ministry of Public Works

dan Perumahan Rakyat And Public Housing of

Republik Indonesia 3,842,719 2,463,366 Republic of Indonesia

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1,500,000 2,000,000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank DKI 1,500,000 - PT Bank DKI

PT Bank ICBC Indonesia 800,000 800,000 PT Bank ICBC Indonesia

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) 100,000 100,000 PT Sarana Multigriya Finansial (Persero)

Lembaga Pengelola Dana Bergulir Lembaga Pengelola Dana Bergulir

Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah 59,200 57,600 Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir

Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 (Disajikan dalam jutaan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued) For the Years Ended December 31, 2022 and 2021 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Approval for Printing paraf:

117

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, December 31,

2022 2021

BPR Supra Artapersada 11,200 11,200 BPR Supra Artapersada

PT BPR Daya Lumbung Asia 9,260 10,826 PT BPR Daya Lumbung Asia

PT Bank CIMB Niaga Tbk 5,954 11,829 PT Bank CIMB Niaga Tbk

PT Bank Oke Indonesia PT Bank Oke Indonesia

(dahulu PT Bank Andara) 5,428 6,774 (formerly PT Bank Andara)

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk - 72 (Persero) Tbk

Total 17,533,761 12,161,667 Total

PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk Bank mendapatkan 2 (dua) fasilitas pinjaman dari

PT Bank Central Asia Tbk, sebagai berikut:

The Bank received 2 (two) borrowing facilities from PT Bank Central Asia Tbk as follows:

a. Term Loan Non Revolving 2 dengan plafon Rp2.000.000. Sebelumnya pinjaman ini memiliki jangka waktu 24 (dua puluh empat) bulan sampai tanggal 27 Maret 2020 dengan tingkat suku bunga sebesar JIBOR 3 bulan + 1,5% per tahun. Pada 10 Desember 2019, Bank melakukan perpanjangan atas pinjaman ini sehingga jatuh tempo pinjaman menjadi tanggal 27 Maret 2024 namun tingkat suku bunga tidak berubah.

a. Non Revolving Term Loan 2 with a ceiling of Rp2,000,000. The borrowing has a period 24 (twenty four) months until March 27, 2020 with interest rate is JIBOR 3 months + 1.5% per annum. On December 10, 2019 Bank extended the loan and maturity of the loan becomes March 27, 2024 but interest rate have not changed.

b. Term Loan Non Revolving 3 dengan plafon Rp2.000.000. Pinjaman ini memiliki jangka waktu 24 (dua puluh empat) bulan sampai tanggal 17 Oktober 2024 dengan tingkat suku bunga sebesar JIBOR 3 bulan + 0,5% per tahun.

b. Non Revolving Term Loan 3 with a ceiling of Rp2,000,000. The borrowing has period 24 (twenty four) months until October 17, 2024 with interest rate is JIBOR 3 months + 0.5% per annum.

c. Term Loan Non Revolving 4 dengan plafon Rp1.500.000. Pinjaman ini memiliki jangka waktu 24 (dua puluh empat) bulan sampai tanggal 30 Juni 2023 dengan tingkat suku bunga sebesar JIBOR 3 bulan + 1,15% per tahun.

d. Term Loan Non Revolving 5 dengan plafon Rp200.000. Pinjaman ini memiliki jangka waktu 24 (dua puluh empat) bulan sampai tanggal 29 Oktober 2023 dengan tingkat suku bunga sebesar JIBOR 3 bulan + 1,15% per tahun.

c. Term Loan Non Revolving 4 with a ceiling of Rp1,500,000. This loan has a term of 24 (twenty four) months until June 30, 2023 with an interest rate of 3 months JIBOR + 1.15% per annum.

d. Term Loan Non Revolving 5 with a ceiling of Rp200,000. This loan has a term of 24 (twenty four) months until October 29, 2023 with an interest rate of 3 months JIBOR + 1.15% per annum.

Jumlah penerimaan dana dan pembayaran pembiayaan BCA tersebut pada tahun 31 Desember 2022 dan 2021 berturut-turut adalah sebesar Rp4.000.000 dan Rp1.700.000 serta Rp4.000.000 dan Nihil.

The total receipt of funds and payments for the BCA financing in the current year of December 31, 2022 and 2021 was Rp4,000,000 and Rp1,700,000, and Rp4,000,000 and Nil, respectively.

Selama masa pinjaman, Bank memiliki kewajiban

untuk memenuhi persyaratan antara lain (i) menyerahkan laporan keuangan setiap 6 (enam)

bulan, (ii) perubahan akta pendirian dan anggaran Bank, (iii) kesesuaian penggunaan dana dengan tujuan pemberian fasilitas.

Over the period of borrowing, the Bank is required to comply with terms of the borrowing as follows;

(i) provide financial statement semiannually, (ii) Amendment of the Bank’s Deed of Establishment and Article of Association, (iii) Conformity between the use of fund and the purpose of the borrowing facility.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir

Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 (Disajikan dalam jutaan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued) For the Years Ended December 31, 2022 and 2021 (Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Approval for Printing paraf:

118 Bank telah memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan dalam perjanjian untuk tahun 31 Desember 2022 dan 2021. Bank tidak memberikan jaminan apapun atas pinjaman ini.

The Bank has complied with all of the existing terms of the fund borrowing agreement in December 31, 2022 and 2021. The Bank does not provide any collateral for this loan.

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) BJBS mendapatkan fasilitas pinjaman

dari PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) berdasarkan akad pembiayaan No. 124/AKAD/SMF-BJBS/XI/2018 tanggal 4 September 2018 yang berjangka waktu 15 tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 4 September 2033. Porsi nisbah yang disepakati adalah 77,75%

untuk PT SMF dan 22,25% untuk BJBS .

Selama masa pinjaman, Bank dan BJBS memiliki kewajiban untuk memenuhi persyaratan antara lain (i) menyerahkan laporan keuangan setiap 6 (enam) bulan, (ii) perubahan akta pendirian dan anggaran Bank, (iii) kesesuaian penggunaan dana dengan tujuan pemberian fasilitas.

Jumlah penerimaan dana dan pembayaran pembiayaan SMF tersebut pada tahun 31 Desember 2022 dan 2021 berturut-turut adalah sebesar Nihil dan Rp100.000.000 serta Nihil dan Rp1.944.247.

Bank dan BJBS telah memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan dalam perjanjian untuk tahun 31 Desember 2022 dan 2021. Atas pinjaman Term Loan I, Bank dan BJBS menjaminkan agunan berupa fidusia atas piutang penerbitan KPR.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Bank mendapatkan fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan limit Rp1.000.000.

Jangka waktu kredit selama 2 (dua) tahun dari tanggal 4 Desember 2019 sampai dengan 3 Desember 2021 dengan tingkat suku bunga pinjaman adalah JIBOR 3 M + 1,25%. Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan 19 Desember 2023.

Bank mendapatkan fasilitas pinjaman untuk melakukan pengembangan ekspansi kredit.

Persyaratan-persyaratan penting (financial covenants) dalam perjanjian pinjaman Bank antara lain:

a. Menjaga Capital Adequacy Ratio (CAR) minimal sebesar 10,28% atau sesuai dengan ketentuan OJK untuk Bank Buku III dan profil risiko bank mana yang lebih besar;

b. Menjaga maksimum Non Performing Loan (NPL) nett sebesar 4,00%;

c. Menjaga net income tahun berjalan dengan angka positif;

d. Menjaga Liquidity Coverage Ratio minimal sebesar 100% pada posisi laporan keuangan triwulan.

BJBS received borrowing facility from PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) based on financing agreement No. 124/AKAD/SMF-BJBS/XI/2018 dated September 4, 2018 which has 15 years period and will due on September, 4 2033. The agreed nisbah portion for PT SMF are 77.75% and 22.25% for BJBS.

Over the period of borrowing, Bank and BJBS is required to comply with terms of the borrowing as follows; (i) provide financial statement semiannually, (ii) Amendment of the Bank’s Deed of Establishment and Article of Association, (iii) Conformity between the use of fund and the purpose of the borrowing facility.

The total receipt of funds and payments for the SMF financing in the current year of December 31, 2022 and 2021 was Nil and Rp100,000,000, and Nil and Rp1,944,247, respectively.

Bank and BJBS has complied with all of the existing terms of the fund borrowing agreement for the years December 31, 2022 and 2021. For Term Loan I, the Bank and BJBS pledge as fiducia of KPR mortgage.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

The Bank received Term Loan from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with a ceiling Rp1,000,000.

The Term Loan has period 2 (two) years from December 4, 2019 until December 3, 2021 with interest rate is JIBOR 3 M + 1.25%. This facility has been extended until December 19, 2023.

The Bank received Term Loan facility to develop credit expantion. The significant requirements (financial covenants) in the Bank’s loan agreement include the following:

a. Capital Adequacy Ratio (CAR) minimum of 10.28% or in accordance with OJK regulations for Bank Book III and which bank's risk profile is greater;

b. Non-Performing Loan (NPL) ratio maximum of 4.00%;

c. Net income for the current year with positive numbers;

d. Liquidity Coverage Ratio minimum of 100% for quarterly financial statement positions.

Dalam dokumen Laporan Keuangan BUMD Tahun 2022 Part 4 (Halaman 156-177)