KOLAM RETENSI DAN SISTEM POLDER DAN SISTEM POLDER
4.1 T T ahap ahap Per Per encanaan encanaan K K olam olam Detensi, Detensi, K K olam olam Retensi, Retensi, K K olam olam tandon dan Sistem
tandon dan Sistem P P older older
T
Tahapahap perencana perencana anan ini dibagiini dibagi dua:dua:
1.
1.TTahapahap PerencanaanPerencanaan KolamKolam Detensi,Detensi, KolamKolam R R etetensiensi dan dan KolamKolam TTandonandon 2.
2.TTahapahap PerencanaanPerencanaan sistemsistem PPolder older
4.1.1
4.1.1 TTahap Perencanaanahap Perencanaan K K olamolam Detensi, Detensi, rr
et et
ensiensi dan dan k k olamolam tandontandon Kolam
Kolam detensi, detensi, kolam kolam retensi retensi dan kolam tandon dan kolam tandon digunakandigunakan unun-- tuk m
tuk melindungi elindungi daerah daerah bagian bagian hilir hilir saluran dari ksaluran dari kerusakanerusakan yyangang disebabkan
disebabkan karena kondisi karena kondisi saluran sebelahsaluran sebelah hilirhilir tidak mamputidak mampu meme-- nampung
nampung debit dari saluran sebelahdebit dari saluran sebelah huluhulu,, kelebihan debitkelebihan debit tterseerse-- but
but ditampungditampung dalam kolam detensi.dalam kolam detensi. BBerdasar erdasar k k anan halhal ttersebutersebut,, maka
maka tahapan perencanaantahapan perencanaan Kolam Kolam detensi, detensi, kolam retensikolam retensi dandan kolam tandon
kolam tandon tergantungtergantung dari lokasi dari lokasi kolam detensi, kolam detensi, kolamkolam r r etetensiensi dan kolam
dan kolam tandon.tandon.
Ada
Ada 4 4 (empat) (empat) tipe tipe lokasi lokasi Kolam Kolam detensi, detensi, kolam retekolam retensi nsi dan dan kolamkolam tandon:
tandon:
1. Kolam
1. Kolamdetensi dan retensi terletak di samping badan salur detensi dan retensi terletak di samping badan salur an/an/
sungai.
sungai.
2.
2. Kolam Kolam detensi detensi dan dan retensi retensi terletak terletak pada pada badanbadan saluran/saluran/
sungai.
sungai.
3. Kolam
3. Kolamdetensi dan retensi terletak padadetensi dan retensi terletak pada saluran/sungaisaluran/sungai tterseerse-- but
but yang disebutyang disebut channel storagechannel storage atauatau long storage.long storage.
4.
4.KolamKolam tandon tandon dapat dapat diletakkan diludiletakkan diluar ar aluralur sungai.sungai.
119 119
A.
A.TTahapahap perenca perencanaannaan kolam detekolam detensi nsi dan kolam retensidan kolam retensi yyangang terletak
terletak di di samping samping badan sabadan salur lur an/sungaian/sungai 1. Mengidentifikasi daerah
1. Mengidentifikasi daerah genangangenangan dandan parameter parameter genangenan-- gan yang meliputi luas
gan yang meliputi luas genangan,genangan, tinggitinggi genangan, lamagenangan, lama genangan
genangandan frekuensidan frekuensi genangangenangan sertaserta penyebab penyebab genangenan-- gan.
gan.
2.
2. Memastikan bahwa Memastikan bahwa elevasi muelevasi muka air ka air pada pada saat banjirsaat banjir r r enen-- cana di
cana di badan badan penerima penerima lebih lebih rendah rendah daripadadaripada per per muk muk aanaan air di
air dihilirhilir salur salur anan 3.
3. MenghitungMenghitung kapasitas salurankapasitas saluran existingexistingdibandingkandibandingkan debitdebit banjir
banjir rencana rencana untukuntuk menentukan penyebab genanganmenentukan penyebab genangan secara pasti.
secara pasti.
4.
4. MenentukanMenentukan lokasi Kolamlokasi Kolamdetensi, kolam retensi pada lokasidetensi, kolam retensi pada lokasi genangan
genanganatau di bagian hulunya.atau di bagian hulunya.
5.
5.Menentukan lokasiMenentukan lokasi bangun bangunanan pelimpah pelimpah samping samping atauatau pintu pintu inlet dan
inlet dan outlet.outlet.
6.
6. PerhitunganPerhitungan pelimpah pelimpah sampingsamping menggunakanmenggunakan f f ormulaormula yang dikutip dari
yang dikutip dari
“ “
StandarStandar PerencanaanPerencanaan IIrigasi,rigasi, K K r r ititer er iaia PerencanaanPerencanaan Bagian Bangunan,Bagian Bangunan, KP-04KP-04””,, CetakanCetakan I,I, BadanBadan Penerbit
Penerbit Pekerjaan Umum, Pekerjaan Umum, Jakarta, DesemJakarta, Desember ber 1986,1986,adalahadalah sebagai berikut
sebagai berikut ::
•
• Debit di Debit di saluran pelimpah saluran pelimpah samping samping tidak seragtidak seragamam dan,dan, oleh karena itu
oleh karena itu persamaan persamaan kontinuitas untuk alirankontinuitas untuk aliran manman-- tap
tap yang yang kontinu kontinu (terus (terus menerus) menerus) tidak tidak berlaku. berlaku. JenisJenis aliran dem
aliran demikian ikian disebutdisebut “aliran“aliran tak tetap berubahtak tetap berubah
berang berangsur” sur”
(
( gradually varied flo gradually varied floww););
•
• Pada dasarnya aliranPada dasarnya aliran dengandengan debit yangdebit yang menurunmenurun dapadapatt dianggap
dianggap sebagai sebagai cabang cabang aliran aliran di di mana mana air air yangyang dibelok dibelok -- kan tidak
kan tidak mempengaruhimempengaruhitinggitinggi ener ener ggi;i;
•
• Metode yang Metode yang digunakan digunakan untukuntuk perencanaan perencanaan pelimpahpelimpah samping adalah
samping adalah metodemetode bilanganbilangan yang didasarkanyang didasarkan pada pada pemecah
pemecahanan masalah secara analitis yang diberikan oleh Demasalah secara analitis yang diberikan oleh De Marchi
Marchi seperti seperti terlihat terlihat dalam dalam Gambar 1. Gambar 1. DenganDengan menganmengan-- daikan bahwa aliran adalah aliran
daikan bahwa aliran adalah aliran subk subk ritisritis,, panjang panjang ban ban-- gunan pelimpah dapat dihitung sebagai
gunan pelimpah dapat dihitung sebagai ber ber ik ik ut:ut:
7. Di
7. Di dekat dekat ujungujung bangun bangunanan pelimpah, pelimpah, kedalaman kedalaman aliranaliran hhoo
dan debit Q
dan debit Qoosama dengan kedalaman dan debitsama dengan kedalaman dan debit poton potongangan
120
120
TATATA TA CARA PERENCCARA PERENCANAAN ANAAN KOLAM DETENSI, KOLAM DETENSI, KOLAM RETENSI & KOLAM RETENSI & SISTEMSISTEM POLDER POLDERx
x x x xx
tinggi energi juga
tinggi energi juga HHoo,, karena sudah diandaikankarena sudah diandaikan bah bahwwaa tinggi energi di
tinggi energi di sepanjangsepanjang pelimpah pelimpah adalahadalah konstan:konstan:
H
H = = h h + + vv 22/2g;/2g;
2
2 22
H
Hxx= h= hxx + Q+ Qxx /(2g A/(2g Axx),), Bila
Bila Q
Qxx= debit Q= debit Qoo poton potongangan hilirhilir ditambah debitditambah debit qqxx,, yang me - yang me - ngalir pada
ngalir pada poton potongangan pelimpah pelimpah dengandengan panjang panjang
∆x. ∆x.
3/23/2
(ho
(ho--c)(hx-cc)(hx-c ) )
Q
Qxx== µ∆xµ∆x
√2 √2
g g .. 22Gambar
Gambar 1. Bangunan 1. Bangunan PelimpahPelimpah SSampingamping
121 121
9.
9. Setelah Setelah hhxx dan Qdan Qxx ditentukan, kedalaman hditentukan, kedalaman h2x2x dandan debitdebit Q
Q2x2xakan dihitung untuk suatuakan dihitung untuk suatu poton potongangan pada pada jarak jarak 22∆x∆x didi depan ujung pelimpah
depan ujung pelimpah dengandengan cara yang samacara yang sama seper seper titi yang dijelaskan pada
yang dijelaskan pada no(8). no(8). QQoo dan ho harusdan ho harus digandigantik tik anan dengan
dengan QQxx dan hdan hxx ;; dalam langkah kedua ini Qdalam langkah kedua ini Qxx dandan hhxx menjadi
menjadi QQ2x2x,, qq2x2x dandan hh2x2x.. 10.
10. Perhitungan-perhitunganPerhitungan-perhitungan ini harus diteruskanini harus diteruskan sampaisampai Q
Qnxnx samasama dengandengan debit banjir rencanadebit banjir rencana poton potongangan salur salur anan di bagian hulu
di bagian hulu banguna bangunann pelimpah pelimpah sampingsamping.. PPanjanganjang pelimpah
pelimpah adalah adalah nn∆x∆x dan jumlah air lebih yang akan dil-dan jumlah air lebih yang akan dil- impahkan adalah Q
impahkan adalah Qnxnx
– –
QQoo.. Uraian lebih lanjutUraian lebih lanjut ttentangentang perhitperhitunganungan pelimpah pelimpah samping samping ini dapini dapat at dilihatdilihat dalamdalam Lampiran
Lampiran Contoh Contoh Perhitungan Perhitungan Buku Buku Tata Tata CaraCara PerencaPerenca-- naan
naan KolamKolam Detensi,Detensi, KolamKolam Retensi dan Sistem Polder.Retensi dan Sistem Polder.
11.
11. Menentukan Menentukan sistem sistem aliran aliran inlet inlet dan dan outlet untukoutlet untuk mengmeng-- hitung
hitung volume kolam volume kolam detensi, detensi, kolam kolam retensi yangretensi yang dibudibu-- tuhkan. Uraian lebih lanjut
tuhkan. Uraian lebih lanjut tentang perhitungantentang perhitungan vvolumeolume kolam
kolam detensi/retensidetensi/retensi yang terletak di sampingyang terletak di samping badan badan saluran/sungai
saluran/sungai dapat dapat dilihat dilihat dalam Lampirandalam Lampiran ContohContoh Perhitungan
Perhitungan Buku Tata CaraBuku Tata Cara PerencanaanPerencanaan KolamKolam Detensi,
Detensi, KolamKolam Retensi dan Sistem Polder.Retensi dan Sistem Polder.
12.
12. Elevasi Elevasi muka air muka air di di kolam kolam detensi, detensi, kolam kolam retensiretensi diadiaturtur menggunakan
menggunakan pintu pintu air atauair atau pelimpah/pelimpah samp pelimpah/pelimpah samp-- ing pada
ing pada inlet/outletinlet/outlet sedemikian sedemikian rupa, rupa, sampai sampai elevasielevasi muka
muka air air saluran di sebelah saluran di sebelah hilir hilir dapat dapat dialiri dialiri airair dar dar ii kolam
kolam detensi, retensi yang detensi, retensi yang tidak tidak menimbulkmenimbulkan an gena gena -- ngan pada daerah bagian
ngan pada daerah bagian hilir.hilir.Uraian lebih lanjutUraian lebih lanjut tentangtentang perhit
perhitunganungan elevasi muka air pada saluran dan kolamelevasi muka air pada saluran dan kolam detensi/retensi
detensi/retensi yang terletak di samping badan salur yang terletak di samping badan salur an/an/
sungai dapat
sungai dapat dilihat dilihat dalam Lampiran dalam Lampiran ContohContoh PerhitunganPerhitungan Buku
Buku Tata Tata CaraCara PerencanaanPerencanaan Kolam Detensi, KolamKolam Detensi, Kolam Retensi dan Sistem Polder.
Retensi dan Sistem Polder.
13. Komponen
13. Komponen bangunan bangunan pelengkpelengkapap pada pada kolamkolam detdetensi,ensi, kolam
kolam retensi yang retensi yang terletak disamping terletak disamping badan badan salur salur an/an/
sungai sungai
122
122
TATATA TA CARA PERENCCARA PERENCANAAN ANAAN KOLAM DETENSI, KOLAM DETENSI, KOLAM RETENSI & KOLAM RETENSI & SISTEMSISTEM POLDER POLDER•
• Jalan akses menuJalan akses menuju ju kolam detenskolam detensi,i, r r etetensiensi
•
• Ambang rendah di depan pintuAmbang rendah di depan pintu outletoutlet
•
• Saringan sampah pada pintuSaringan sampah pada pintu inletinlet
•
• KolamKolam penangk penangk apap sedimensedimen
•
• Rumah jaga danRumah jaga dan gudanggudang Bagan alir tahap
Bagan alir tahap perencan perencanaanaan kolam detensi,kolam detensi, r r etetensiensi yang terletak di
yang terletak di samping samping badanbadan saluran/sungaisaluran/sungai dapadapatt dilihat pada Gambar 2.
dilihat pada Gambar 2.
123 123
Bangunan Bangunan Penghantar PenghantarPadaPada
Ruas RuasSaluranSaluran
Akumula Akumulasi Selisisi Selisihh Debit Hulu dan Debit Hulu danDebitDebit
Hilir=
Hilir=volumevolume Tersimpan Dalam Tersimpan Dalam
Ruas RuasSaluranSaluran Akumulasi AkumulasiSSelisihelisih Debit Hulu dan Debit Hulu danDDebitebit
Hilir=V Hilir=Volumeolume T
Tersimpanersimpan Dalam Dalam Ruas RuasSSalur alur anan
1 1 2 2 4 4
TTAATTAACCAARRAAPPEERREENNCCAANNAAAANNKKOOLLAAMMDDEETTEENNSSII,,KKOOLLAAMMRREETTEENNSSII&&SSIISSTTEE
DETENSI DETENSI
KOLAM DETENSI KOLAM DETENSIDIDI
SAMPING SAMPINGBADANBADAN SALURA SALURA NN/SUNGAI/SUNGAI
KOLAM DETENSI KOLAM DETENSIPADAPADA
BADAN
BADANSASA LULU RARA NN//
SUNGAI SUNGAI
KOLAM DETENSI KOLAM DETENSIPADAPADA SEPANJANG
SEPANJANGSASA LULU RARA NN//
SUNGAI
SUNGAI ATAU ATAUCHANNELCHANNEL STORAGE STORAGE
Daerah Daerah Genangan Genangan
Bangunan Bangunan Pelimpah Pada Pelimpah Pada
Ruas RuasSaluranSaluran
Daerah Daerah Genangan Genangan
Bangunan Bangunan Pengantar PengantarPPadaada
Ruas RuasSSalur alur anan
TidakTidak YaYa K
KK K aaaapp p paaaassssiiitittataasasssSSSSSSaaaall..l.l.
H
HHHuuuulllluuuu>>>>DDDDeeee b bbbiitttiitttSSS SSSaaaall....llHHHHIIlliiiillr r ii//rr//
Tanpa TanpaKolamKolam
Detensi Detensi
Daerah Daerah Genangan Genangan
Pintu PintuInletInlet
Debit DebitPelimpahPelimpah Samp
Samp inging= Qhulu-= Qhulu- Qhilir Qhilir
Kolam Detensi Kolam Detensi
Samping Samping
Panjang Panjang Pelimpah Pelimpah
(L) (L)
Tidak
Tidak Debit Sal.Debit Sal.Hulu>DebitHulu>Debit Sal.
Sal.Hilir Hilir
Volume Volume Air AirDalamDalam
Kolam Detensi Kolam Detensi
Pada PadaBadanBadan
Saluran Saluran
Ya
Ya DebitDebitMelaluiMelalui Pelimpah Pelimpah==DebitDebit
Saluran Hilir Saluran Hilir
Selisih
SelisihDebitDebitHuluHulu dan Debit dan DebitHilir=Hilir=
Debit
DebitTersimpanTersimpan Dalam Badan Dalam Badan Saluran Saluran
Debit DebitSal.Sal.
Hulu>Deb Hulu>Debit it Sal.Sal.
Hilir Hilir
Volume Volume Air AirDalamDalam
Kolam Detensi Kolam Detensi
Pada PadaBadanBadan
Saluran Saluran
Debit DebitMelaluiMelalui Pelimpah Pelimpah==DebitDebit
Saluran Hilir Saluran Hilir
Outlet=
Outlet=
Pintu Pintu Air Air
Pintu PintuOutletOutlet Dibuka Sesuai Dibuka Sesuai Dengan Kondisi Dengan Kondisi
Sal.
Sal.Hilir Hilir
Pintu Pintu OutletOutlet Dibuka Sesuai Dibuka Sesuai Dengan Kondisi Dengan Kondisi
Sal.
Sal.Hilir Hilir
Saluran Saluran
Hilir
Hilir SaluranSaluran
Hilir Hilir
Saluran Saluran Hilir Hilir
Gambar 2 :PERENCANAAN
Gambar 2 :PERENCANAAN KOLAMKOLAMDETENSIDETENSI
Gambar 2. Perencanaan
Gambar 2. Perencanaan K K olamolam DetDetensiensi
Gambar
Gambar 3. 3. kolam kolam detensi detensi dan dan retensi yang terleretensi yang terletak di tak di samping samping badan salurbadan saluran/sungaian/sungai
B.
B. TTahapdalam badandalam badanahap perenca perencanaansungaisungainaan kolam detensi, retensi yang terletak dikolam detensi, retensi yang terletak di 1. Mengidentifikasi daerah
1. Mengidentifikasi daerah genangangenangan dandan parameter parameter genangenan-- gan yang meliputi luas
gan yang meliputi luas genangan,genangan, tinggitinggi genangan, lamagenangan, lama genangan
genangandan frekuensidan frekuensi genangangenangan sertaserta penyebab penyebab genangenan-- gan.
gan.
2.
2. Memastikan bahwa Memastikan bahwa elevasi elevasi muka air muka air pada pada saat banjirsaat banjir r r enen-- cana di
cana di badan badan penerima penerima lebih lebih rendah rendah daripadadaripada per per muk muk aanaan air di
air dihilirhilir salur salur anan 3.
3. MenghitungMenghitung kapasitas salurankapasitas saluran existingexistingdibandingkandibandingkan debitdebit banjir
banjir rencana rencana untukuntuk menentukan penyebab genanganmenentukan penyebab genangan secara pasti.
secara pasti.
4.
4. Menentukan Menentukan lokasi lokasi kolam kolam detensi, detensi, retensi retensi pada pada lokasilokasi genangan
genanganatau di bagianatau di bagian hulunhulunyya.a.
5.
5. Menentukan Menentukan lokasilokasi bangunan bangunan pelimpah pelimpah sampingsamping aatautau pintu
pintu inlet daninlet dan outletoutlet.. 6.
6. Sket Sket gambar gambar pelimpah pelimpah sesuaisesuai dengandengan rumus dibawah inirumus dibawah ini dan dapat
dan dapat dilihat dilihat seperti dalam Gambar 4.seperti dalam Gambar 4.
7.
7. MenghitungMenghitung debit debit yang myang melalui elalui pelimpah pelimpah samasama dengandengan debit saluran sebelah
debit saluran sebelah hilir,hilir, sehingga panjang pelimpahsehingga panjang pelimpah dada-- pat
pat dihitungdihitung dengan menggunakandengan menggunakanrumus sebagai berikutrumus sebagai berikut ::
125 125
Gambar 4.
Gambar 4.PPelimpahelimpah
Bila : Bila :
Q= Cd
Q= Cd L L H H
3/23/2
126 126
Q
Q = = jumlah ajumlah air ir yang yang melimpas (mmelimpas (m33/det)/det) L
L = panjang= panjang ambangambang peluap peluap (m)(m) H
H = = tinggi air tinggi air di di atasatas ambangambang peluap peluap di sebelahdi sebelah hilirhilir (m)(m) Cd = nil
Cd = nilai ai koefisien debit= koefisien debit= 22
– –
2,1 2,1(Sumber
(Sumber:: Bendungan BendunganTipeTipeUruganUrugan Editor Editor Ir. Ir.SuyonoSuyono Sosrodarsono,Sosrodarsono, K K ensakuensaku Takeda, Assosiayion for International Technical
Takeda, Assosiayion for International Technical P P r r omotion,omotion,Tokyo,Tokyo, Japan, Japan,
Uraian lebih lanjut
Uraian lebih lanjut tentang perhitungan panjang/lebartentang perhitungan panjang/lebar bangunan
bangunan pelimpah pelimpah yang kolamyang kolam detensi/retensidetensi/retensi terletak diterletak di badan
badan saluran/sungai saluran/sungai dapat dapat dilihat dalam dilihat dalam Lampiran ContohLampiran Contoh Perhitungan
Perhitungan Buku Buku Tata Tata Cara Cara Perencanaan Perencanaan Kolam Detensi,Kolam Detensi, Kolam
Kolam Retensi dan Sistem Polder.Retensi dan Sistem Polder.
8.
8. Menentukan Menentukan sistem aliran sistem aliran inlet dan outlet inlet dan outlet untukuntuk mengmeng-- hitung volume kolam retensi, detensi yang
hitung volume kolam retensi, detensi yang dibutuhk dibutuhk an.an.
Uraian lebih lanjut
Uraian lebih lanjut tentang perhitungantentang perhitunganvolume kolamvolume kolam dede-- tensi/retensi
tensi/retensi yang terletak di badanyang terletak di badan saluran/sungaisaluran/sungai dapadapatt dilihat
dilihat dalam dalam Lampiran Lampiran ContohContoh PerhitunganPerhitungan Buku TataBuku Tata Cara
Cara PerencanaanPerencanaan KolamKolam Detensi,Detensi,Kolam RetensiKolam Retensi dan Sistemdan Sistem Polder.
Polder.
9. Eleva
9. Elevasi si muka muka air di kolam detensi, air di kolam detensi, kolam retensikolam retensi diadiatur tur menggunakan
menggunakan pintu pintu airair inlet/outletinlet/outlet sedemikian rupa,sedemikian rupa, samsam-- pai
pai elevasi muka air saluran di sebelahelevasi muka air saluran di sebelah hilirhilir dapatdapat diadia
TA
TATA TA CARA PERENCCARA PERENCANAAN ANAAN KOLAM DETENSI, KOLAM DETENSI, KOLAM RETENSI & KOLAM RETENSI & SISTEMSISTEM POLDER POLDER
retensi terletak di badan
retensi terletak di badan saluran/sungaisaluran/sungai serta elevasiserta elevasi muk muk aa air
air saluran dapat saluran dapat dilihat dilihat dalam Lampiran dalam Lampiran Contoh Perhi-Contoh Perhi- tungan
tungan Buku Buku Tata Cara Tata Cara Perencanaan Perencanaan Kolam Kolam Detensi, KolamDetensi, Kolam Retensi dan Sistem Polder.
Retensi dan Sistem Polder.
10. Komponen
10. Komponen bangun bangunan an pelengkpelengkapap pada pada kolamkolam detdetensi,ensi, kolam retensi yang terletak pada badan saluran/
kolam retensi yang terletak pada badan saluran/ sungaisungai
•
• Bangunan pelimpah samping dan pintuBangunan pelimpah samping dan pintu inletinlet
•• PintuPintu outletoutlet
•
• Jalan akses mJalan akses menuju enuju kolam kolam detensi,detensi, r r etetensiensi
•• Ambang rendah di depan pintuAmbang rendah di depan pintu outletoutlet
•
• Saringan sampah pada pintuSaringan sampah pada pintu inletinlet
•
• KolamKolam penangk penangk apap sedimensedimen
•
• Rumah jaga danRumah jaga dan gudanggudang 11. Bag
11. Bagan an alir tahapalir tahap perenca perencanaannaan kolam detensi, retensikolam detensi, retensi yyangang terletak pada badan
terletak pada badan saluran/sungaisaluran/sungai dapat dilihatdapat dilihat pada pada Gambar 2.
Gambar 2.
12.
12. Hitung lebar pintu Hitung lebar pintu untuk untuk debit debit samasama dengandengan debit salur debit salur anan sebelah
sebelah hilirhilir ditambahditambah 10%,10%, rumusnya adalah sebagairumusnya adalah sebagai ber ber ii-- kut:
kut:
Q=Cd b Q=Cd b a a
Bila:
Bila:
Q
Q = = debit debit pintu pintu (m(m33/dt)/dt) Cd
Cd = = koefisien koefisien debit BambangBambangdebit TTriariatmodjotmodjo)0,620,62(Hidrolika(Hidrolika) II,II, Prof. DR.Prof. DR.IIr r .. B
B = lebar pintu (dalam m)= lebar pintu (dalam m) a
a = = tinggi tinggi lubang lubang pintu pintu (dalam (dalam m)m) H
H = = selisih selisih tinggi tinggi air air di di hulu hulu dandan hilirhilir pintu pintu (dala(dalamm m)
m) Uraian lebih lanjut
Uraian lebih lanjut tentang perhitungantentang perhitungandimensi pintu airdimensi pintu air pada
pada bangunan bangunan pelimpah pelimpah yang yang kolamkolam detensi/retensidetensi/retensi tter er -- letak di badan
letak di badan saluran/sungaisaluran/sungaidapat dilihat dalam Lampirandapat dilihat dalam Lampiran Contoh
Contoh PerhitunganPerhitungan Buku Buku Tata Tata CaraCara PerencanaanPerencanaan KolamKolam Detensi,
Detensi, KolamKolam Retensi dan Sistem Polder.Retensi dan Sistem Polder.
127 127
limpah yang kolam
limpah yang kolam detensi/retensidetensi/retensi terletak di terletak di badan badan salusalu-- ran/sungai
ran/sungai dapat dapat dilihat dilihat dalam Lampiran dalam Lampiran Contoh Perhi-Contoh Perhi- tungan
tungan Buku Buku Tata Cara Tata Cara Perencanaan Perencanaan Kolam Kolam Detensi, KolamDetensi, Kolam Retensi dan Sistem Polder.
Retensi dan Sistem Polder.
14. Bagan
14. Bagan alir tahapalir tahap perenca perencanaannaan kolam detensi yangkolam detensi yang tterletakerletak di
diruasruas/badan /badan saluransaluran/sungai/sungai dapat dilihat pada Gambar 2.dapat dilihat pada Gambar 2.
Gambar
Gambar 5. k5. kolam detensi olam detensi dan retensi yang terledan retensi yang terletak di tak di pada pada badan salurbadan saluran/sungaian/sungai
C.
C.TTahap perahap perencanaan encanaan kolam kolam detensi detensi tipetipe
st st o o rage rage
memanjangmemanjang TTahapannahapannyyaa sama sama dengan tahapandengan tahapan kolam detensi yangkolam detensi yang tter er -- letak pada badan saluran /sungai, hanya kolam
letak pada badan saluran /sungai, hanya kolam detdetensinensinyyaa yang
yang berbeda. berbeda.
Pada kolam
Pada kolam detensi detensi tipetipe storage storage memanjangmemanjang,, kolam kolam dede-- tensinya adalah ruas saluran hulu itu
tensinya adalah ruas saluran hulu itu sendir sendir i,i, sedangkansedangkan pada
pada kolam kolam detensi detensi yang yang terletak terletak pada pada badan badan salur salur an/sunan/sun-- gai,
gai, kolam kolam detensi detensi hanya sebagian hanya sebagian yang terletak dalamyang terletak dalam ruasruas saluran, selebihnya di
saluran, selebihnya di kirikiri dan kanan badan atau ruas saluran.dan kanan badan atau ruas saluran.
Tahapannya adalah sebagai berikut:
Tahapannya adalah sebagai berikut: