BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.5 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Pada penelitian ini lokasi penelitian dikhususkan pada Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda yang mana lingkup daerahnya dapat dilihat pada gambar 3.
Pada Kecamatan Samarinda Utara peneliti melakukan survey dan wawancara langsung ke lapangan dengan memilih 2 (dua) jalan yang sekiranya terdapat kasus kecelakaan paling banyak yang ada di Kecamatan Samarinda Utara. Adapun jalan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Jalan Poros Samarinda – Muara Badak.
Pada jalan ini diambil 3 (tiga) titik lokasi rawan kecelakaan, adapun detail titik lokasi penelitian ini adalah bertempat di Jalan Poros Samarinda – Muara Badak, Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara yang dapat dilihat pada Gambar 3.3, 3.4, dan 3.4.
Gambar 3. 3 Titik Pertama Lokasi Penelitian Sumber Google Maps 2023
Gambar 3. 2 Lingkup Kecamatan Samarinda Utara Sumber Google Maps 2023
18
Berdasarkan 2 (dua) ruas jalan yang diambil dalam penelitian ini khususnya ruas jalan yang ada di Kecamatan Samarinda Utara. Ruas jalan pertama yaitu Jalan Poros Samarinda – Muara Badak, berikut ini klasifikasi Jalan Poros Samarinda – Muara Badak dapat dilihat pada Tabel 3.1
Tabel 3. 1 Detail Tipe Jalan Poros Samarinda - Muara Badak Detail Jalan Poros Samarinda Muara Badak
Panjang Jalan : 15,4 km
Lebar Jalan : 7,02 meter
Tipe Jalan : 2/2 TB (1 Lajur – 2 Jalur – 2 Arah) Jenis Perkerasan : Lentur (Aspal)
Fungsi Jalan : Arteri, Kolektor
Status Jalan : Nasional
Gambar 3. 4 Titik Kedua Lokasi Penelitian Sumber Google Maps 2023
Gambar 3. 5 Titik Ketiga Lokasi Penelitian Sumber Google Maps 2023
Kelas Jalan : I (Satu) Muatan Sumbu Terberat : 10 ton
Dimensi Kendaraan Maksimum
: Lebar ≤ 2.500 mm (2,5m) : Panjang ≤ 18.000 mm (18m) : Tiggi ≤ 4.200 mm (4,2m) Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
2. Jalan PM Noor
Pada jalan ini diambil 3 (tiga) titik lokasi rawan kecelakaan, adapun detail titik lokasi penelitian ini yaitu yang pertama di depan bengkel AHASS, yang kedua di depan Perum Bumi Sempaja dan yang ketiga yaitu di depan Dealer Daihatsu adapun titik lokasinya dapat dilihat pada Gambar 3.6 dan 3.7.
Gambar 3. 6 Titik Pertama dan Kedua Lokasi Penelitian Sumber Google Maps 2023
Gambar 3. 7 Titik Ketiga Lokasi Penelitian Sumber Google Maps 2023
20
Ruas jalan kedua yang diambil dalam penelitian ini adalah Jalan PM Noor Berikut ini klasifikasi Jalan PM Noor dapat dilihat pada Tabel 3.2.
Tabel 3. 2 Detail Tipe Jalan PM Noor Detail Jalan PM Noor
Panjang Jalan : 2,70 km
Lebar Jalan : 12 meter
Tipe Jalan : 2/2 TB (1 Lajur – 2 Jalur – 2 Arah) Jenis Perkerasan : Lentur (Aspal)
Fungsi Jalan : Arteri, Kolektor
Status Jalan : Provinsi
Kelas Jalan : I (Satu)
Muatan Sumbu Terberat : 10 ton
Dimensi Kendaraan Maksimum
: Lebar ≤ 2.500 mm (2,5m) : Panjang ≤ 18.000 mm (18m) : Tiggi ≤ 4.200 mm (4,2m) Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
21
0 10 20 30 40 50 60 70 80
2020 2021 2022
TOL ARTERI KOLEKTOR LOKAL
BAB 4
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Laka Lantas Kota Samarinda
Data ini diperoleh peneliti dari Polresta Samarinda yang berbentuk Soft file.
Di mana peneliti membuat surat pengantar sebagai permohonan untuk meminta data laka lantas yang ada di Kota Samarinda dalam kurun waktu 3-5 tahun terakhir. Selain data berupa Soft file peneliti juga menerima link Google Maps di mana di dalam Google Maps tersebut sudah terdapat data-data laka lantas yang bisa diakses langsung oleh peneliti. Adapun beberapa tersebut adalah sebagai berikut:
Tabel 4. 1 Jumlah Laka Lantas Berdasarkan Kejadian dari Tahun 2020-2021
No Tahun Jumlah Kejadian
Laka Lantas
1 2020 96
2 2021 97
3 2022 102
Jumlah 295
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Gambar 4. 1 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas dari Tahun 2020-2022
22
Berdasarkan Tabel 4.1 dan Gambar 4.1 jumlah kejadian laka lantas pada 3 tahun terakhir mengalami peningkatan di mana pada tahun 2020 terdapat 96 kejadian laka lantas kemudian meningkat pada tahun 2021 menjadi 97 kejadian dan meningkat lagi di tahun 2022 menjadi 102 kejadian laka lantas.
Tabel 4. 2 Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan dari Tahun 2020-2022
No Tahun Jumlah Laka
Status Jalan
Nasional Propinsi Kabupaten/Kota Desa/Lokal
1 2020 96 15 63 14 4
2 2021 97 9 53 28 9
3 2022 102 5 78 12 5
Jumlah 295 29 194 54 18
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Dapat dilihat pada tabel 4.2 dan gambar 4.2 di atas jumlah kejadian laka lantas di jalan nasional pada tahun 2020-2022 mengalami penurunan yang mana pada tahun 2020 terdapat 15 kejadian lalu turun menjadi 9 kejadian dan terakhir menjadi 5 kejadian. Untuk jalan provinsi pada tahun 2020 ada 63 kejadian laka lantas, dan turun menjadi 53 kejadian pada tahun 2021, kemudian meningkat lagi pada tahun 2022 menjadi 78 kejadian. Begitu juga pada jalan kabupaten/kota pada tahun 2020 ada 14 kejadian laka lantas lalu meningkat pada tahun 2021 menjadi 28 kejadian kemudian menurun di tahun 2022 menjadi 12 kejadian. Dan untuk jalan desa juga mengalami peningkatan dari tahun 2020 ke tahun 2021 dari 4
0 20 40 60 80 100
2020 2021 2022
NAS PROV KAB DESA
Gambar 4. 2 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100
2020 2021 2022
TOL ARTERI KOLEKTOR LOKAL LINGKUNGAN
kejadian meningkat menjadi 9 kejadian kemudian mengalami penurunan menjadi 5 kejadian di tahun 2022.
Tabel 4. 3 Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Fungsi Jalan Dari Tahun 2020-2022
No Tahun Jumlah Laka
Fungsi Jalan
Tol Arteri Kolektor Lokal Lingkungan
1 2020 96 0 67 15 11 3
2 2021 97 0 58 26 13 0
3 2022 102 0 87 11 4 0
Jumlah 295 0 212 52 28 3
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Dapat dilihat pada tabel 4.3 dan gambar 4.3 di atas jumlah kejadian laka lantas berdasarkan fungsi jalan arteri pada tahun 2020 sebanyak 67 kejadian laka lantas, turun menjadi 58 kejadian di tahun 2021 dan meningkat lagi menjadi 87 kejadian laka lantas pada tahun 2022. Untuk jalan kolektor terdapat 15 kejadian laka lantas pada tahun 2020, 26 kejadian laka lantas di tahun 2021 dan 11 kejadian laka lantas di tahun 2022. Demikian pula pada jalan lokal terjadia 11 laka lantas pada tahun 2020 jumlah ini meningkat menjadi 13 kejadian pada tahun 2021 dan
Gambar 4. 3 Grafik Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Fungsi Jalan Dari Tahun 2020-2022
24
47
77
69
35
13
30 64
39
59
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90
2020 2021 2022
MD LB LR
terakhir menurun menjadi 4 kejadian laka lantas di tahun 2022. Sedangkan pada jalan lingkungan tahun 2020 ada 3 kejadian laka lantas kemudian turun di tahun 2021 dan 2022 menjadi 0 kejadian. Dan untuk jalan tol mulai dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2022 tidak ada kasus kejadian kecelakaan.
Tabel 4. 4 Jumlah Laka Lantas Berdasarkan Jenis Korban dari Tahun 2020-2022
No Tahun Jumlah Laka
Korban
MD LB LR
1 2020 96 47 35 64
2 2021 97 77 13 39
3 2022 102 69 30 59
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Dari Tabel 4.4 dan Gambar 4.4 di atas dapat dilihat dari tiga tahun terakhir berdasarkan jenis korbannya, angka korban meninggal dunia paling tinggi yaitu pada tahun 2021 dengan 77 korban sedangkan, jumlah korban luka berat dan luka ringan paling tinggi yaitu pada tahun 2020 dengan 35 dan 64 korban.
Gambar 4. 4 Grafik Jumlah Laka Lantas Berdasarkan Jenis Korbannya dari Tahun 2020-2022.
4.2 Data Laka Lantas Kecamatan Samarinda Utara
Dalam penelitian ini peneliti mengkhususkan untuk meneliti angka kecelakaan pada kecamatan Samarinda Utara. Adapun dalam mendapatkan datanya peneliti melakukannya secara manual yaitu dengan cara mencari dan memilah-milah titik kecelakaan ataupun korban kecelakaannya pada google maps yang telah diberikan oleh pihak Kepolisian Polresta Samarinda. Berikut ini gambaran dan tampilan google maps yang diberikan pihak kepolisian.
Pada Gambar 4.5 di atas menunjukkan tampilan Google Maps Satlantas Polresta Samarinda yang memungkinkan kita untuk melihat dan mengakses lokasi dan jalur mana saja yang pernah terjadi laka lantas, khususnya laka lantas di kota Samarinda dan pada gambar 4.5 di atas bulat hijau menunjukkan korban laka lantas yang hanya mengalami luka ringan sedangkan titik kuning dan merah menunjukkan korban dengan luka berat dan meninggal dunia. Data yang dipilih peneliti meliputi data laka lantas berdasarkan kejadian, berdasarkan jenis korban, serta berdasarkan status dan fungsi jalan.
4.2.1 Data Laka Lantas Berdasarkan Kejadian
Pada penelitian ini data laka lantas berdasarkan kejadian diperoleh dari Satlantas Polresta Samarinda. Data yang diambil yaitu jumlah kejadian kecelakaan di Kecamatan Samarinda Utara dalam 3 tahun terakhir dari tahun 2020 - 2022.
Gambar 4. 5 Google Maps Satlantas Polresta Samarinda
26
0 4
3 2
1 1 2
1 2
5
1 2
0 1 2 3 4 5 6
Jumlah Laka
Tabel 4. 5 Jumlah Kejadian Laka Lantas Tahun 2020
No Bulan Jumlah Kejadian Laka
Lantas
1 Januari 0
2 Februari 4
3 Maret 3
4 April 2
5 Mei 1
6 Juni 1
7 Juli 2
8 Agustus 1
9 September 2
10 Oktober 5
11 November 1
12 Desember 2
Jumlah 24
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Dari Tabel 4.5 dan Gambar 4.6 di atas jumlah kejadian kecelakaan yang terjadi pada tahun 2020 sebanyak 24 kejadian. Adapun bulan dengan kasus kecelakaan terbanyak di tahun ini terjadi pada bulan Oktober sebanyak 5 kejadian, bulan Februari sebanyak 4 kejadian, bulan Maret 3 kejadian, bulan April, Juli,
Gambar 4. 6 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Tahun 2020
9
5 7
8 6
8
2 1
5 9
5 4
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Jumlah Laka
September, Desember sebanyak 2 kejadian, dan bulan Mei, Juni, Agustus, November sebanyak 1 kejadian.
Tabel 4. 6 Jumlah Kejadian Laka Lantas Tahun 2021
No Bulan Jumlah Kejadian Laka
Lantas
1 Januari 9
2 Februari 5
3 Maret 7
4 April 8
5 Mei 6
6 Juni 8
7 Juli 2
8 Agustus 1
9 September 5
10 Oktober 9
11 November 5
12 Desember 4
Jumlah 69
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Dapat dilihat dari Tabel 4.6 dan Gambar 4.7 di atas jumlah kejadian kecelakaan yang terjadi pada tahun 2021 sebanyak 69 kejadian. Adapun bulan dengan kasus kecelakaan terbanyak di tahun ini terjadi di bulan Januari dan Desember berjumlah 9 kejadian sedangkan, bulan dengan kejadian laka lantas paling sedikit terjadi pada bulan Agustus dengan 1 kejadian.
Gambar 4. 7 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Tahun 2021
28
7
4 3 5
8
10 10 15
9 8 11
5 0
2 4 6 8 10 12 14 16
Jumlah Laka
Tabel 4. 7 Jumlah Kejadian Laka Lantas Tahun 2022
No Bulan Jumlah Kejadian
Laka Lantas
1 Januari 7
2 Februari 4
3 Maret 3
4 April 5
5 Mei 8
6 Juni 10
7 Juli 10
8 Agustus 15
9 September 9
10 Oktober 8
11 November 11
12 Desember 5
Jumlah 95
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Dapat dilihat pada Tabel 4.7 dan Gambar 4.8 di atas. kejadian kecelakaan yang terjadi pada tahun 2022 sebanyak 95 kejadian. Adapun pada bulan Agustus merupakan bulan dengan kejadian kecelakaan terbanyak yaitu sebanyak 15 kejadian kecelakaan sedangkan bulan Maret merupakan bulan dengan kejadian kecelakaan paling sedikit yaitu dengan 3 kejadian.
Gambar 4. 8 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Tahun 2022
24
69
95
0 20 40 60 80 100
2020 2021 2022
Jumlah Laka
Tabel 4. 8 Jumlah Kejadian Laka Lantas dari Tahun 2020-2022
No Tahun Jumlah Kejadian Laka
Lantas
1 2020 24
2 2021 69
3 2022 95
Jumlah 188
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Dari Tabel 4.8 dan Gambar 4.9 di atas dapat dilihat dalam 3 tahun terakhir yaitu dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2022 jumlah kejadian kecelakaan yang paling banyak terjadi pada tahun 2022 yaitu sebanyak 95 kejadian kemudian disusul dengan tahun 2021 dengan 69 kejadian kecelakaan dan terakhir pada tahun 2020 sebanyak 24 kejadian kecelakaan. Artinya mulai dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2022 jumlah kejadian kecelakaan di Kecamatan Samarinda Utara ini terus meningkat tiap tahunnya.
4.2.2 Data Laka Lantas Berdasarkan Jenis Korban
Manusia yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas dikenal sebagai korban kecelakaan, dan mereka termasuk dalam salah satu dari tiga kategori korban
Gambar 4. 9 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas dari Tahun 2020-2022
30
0 1
0 0 1 0
2
0 0
2 2 0 0
2 2
0 0 1
0 0 0 2
0 0 0
4 3 3
0 0
2 1 1 12
0 3 0
2 4 6 8 10 12 14
MD LB LR
kecelakaan tergantung dari penyebabnya. Berdasarkan jenisnya korban kecelakaan lalu lintas dibagi menjadi 3 yaitu :
1. MD (Meninggal Dunia) 2. LB (Luka Berat)
3. LR (Luka Ringan).
Berikut ini data korban laka lantas berdasarkan jenisnya dari tahun 2020 - 2022.
Tabel 4. 9 Jumlah Korban Laka Lantas Tahun 2020
No Bulan Jumlah Korban Jenis
MD LB LR
1 Januari 0 0 0 0
2 Februari 7 1 2 4
3 Maret 5 0 2 3
4 April 3 0 0 3
5 Mei 1 1 0 0
6 Juni 1 0 1 0
7 Juli 4 2 0 2
8 Agustus 1 0 0 1
9 September 1 0 0 1
10 Oktober 16 2 2 12
11 November 2 2 0 0
12 Desember 3 0 0 3
Jumlah 44 8 7 29
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Gambar 4. 10 Grafik Jumlah Korban Laka Lantas Tahun 2020
Pada Tabel 4.9 dan Gambar 4.10 di atas merupakan data jumlah korban akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada tahun 2020. Dalam data tersebut jumlah korban keseluruhan berjumlah 44 korban yang mana dalam satu tahun jumlah korban meninggal dunia sebanyak 8 orang, korban luka berat 7 orang dan, korban luka ringan sebanyak 29 orang. Adapun jumlah korban kecelakaan paling banyak terdapat pada bulan Oktober dengan jumlah korban meninggal dunia 2 orang, korban luka berat 2 orang dan, korban luka ringan sebanyak 12 orang. Sedangkan bulan Januari merupakan bulan dengan tidak adanya korban kecelakaan lalu lintas. Dalam artian pada bulan Januari tahun 2020 tidak terdapat kasus kecelakaan lalu lintas pada Kecamatan Samarinda Utara.
Tabel 4. 10 Jumlah Korban Laka Lantas Tahun 2021 No Bulan Jumlah Korban
Jenis MD LB LR
1 Januari 13 4 0 9
2 Februari 6 1 0 5
3 Maret 9 2 1 6
4 April 9 1 0 8
5 Mei 8 2 1 5
6 Juni 9 0 0 9
7 Juli 3 0 0 3
8 Agustus 1 0 0 1
9 September 7 0 3 4
10 Oktober 11 0 3 8
11 November 5 0 0 5
12 Desember 8 0 0 8
Jumlah 89 10 8 71
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
32
4
1 2
1 2
0 0 0 0 0 0 0
0 0 1
0 1
0 0 0
3 3
0 0 9
5 6
8
5 9
3 1
4 8
5 8
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MD LB LR
Dapat dilihat pada Tabel 4.10 dan Gambar 4.11 di atas jumlah korban kecelakaan lalu lintas pada tahun 2021 sebanyak 89 korban, korban meninggal dunia 10 orang, korban luka berat 8 orang dan korban luka ringan 71 orang.
Adapun bulan dengan jumlah korban kecelakaan paling banyak terjadi pada bulan Januari sebanyak 13 korban, dengan korban meninggal dunia 4 orang dan korban luka ringan sebanyak 9 orang dan untuk korban luka beratnya 0 atau tidak ada korban dengan luka berat. Sedangkan, bulan Juli merupakan bulan dengan korban kecelakaan lalu lintas paling sedikit yaitu hanya dengan korban luka ringan saja sebanyak 3 orang.
Tabel 4. 11 Jumlah Korban Laka Lantas Tahun 2022
No Bulan Jumlah
Korban
Jenis MD LB LR
1 Januari 8 2 1 5
2 Februari 5 1 1 3
3 Maret 3 1 0 2
4 April 7 0 0 7
Gambar 4. 11 Grafik Jumlah Korban Laka Lantas Tahun 2021
5 Mei 11 0 2 9
6 Juni 13 3 1 9
7 Juli 12 2 0 10
8 Agustus 20 5 1 14
9 September 11 1 0 10
10 Oktober 9 2 0 7
11 November 13 0 1 12
12 Desember 6 0 1 5
Jumlah 118 17 8 93
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Tahun 2022 merupakan tahun dengan korban kecelakaan lalu lintas paling banyak dibandingkan dengan korban-korban kecelakaan 2 tahun sebelumnya.
Dapat dilihat pada tabel 4.11 dan gambar 4.12 menunjukan jumlah korban dalam satu tahun sebanyak 118 korban, dengan korban meninggal dunia yang cukup banyak dengan 17 korban, dan korban luka berat sebanyak 8 korban sedangkan korban luka ringan sebanyak 93 korban. Bulan Agustus pada tahun 2022 paling banyak memiliki korban dibanding bulan-bulan lainnya pada tahun ini. Di mana korban luka ringannya cukup banyak dengan 14 korban, korban meninggal dunia sebanyak 5 korban dan, korban luka berat sebanyak 1 korban. Artinya pada bulan Agustus jumlah korban kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Samarinda Utara ini sebanyak 20 korban.
2 1 1
0 0
3 2 5
1 2
0 0 1 1
0 0
2 1
0 1
0 0 1 1
5
3 2 7
9 9 10 14
10 7
12
5
0 2 4 6 8 10 12 14 16
MD LB LR
Gambar 4. 12 Grafik Korban Laka Lantas Tahun 2022
34
44
89
118
0 20 40 60 80 100 120 140
2020 2021 2022
JUMLAH KORBAN
Tabel 4. 12 Jumlah Korban Laka Lantas dari Tahun 2020-2022
No Tahun Jumlah Korban Laka
1 2020 44
2 2021 89
3 2022 118
Jumlah 251
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Dari Tabel 4.12 dan Gambar 4.13 di atas dapat dilihat bahwa jumlah korban akibat kecelakaan lalu lintas dalam 3 tahun terakhir yaitu tahun 2020 sampai dengan tahun 2022 terus mengalami peningkatan. Tahun 2020 memiliki total korban kecelakaan lalu lintas sebanyak 44 korban, tahun 2021 memiliki total korban sebanyak 89 korban sedangkan pada tahun 2022 memiliki korban kecelakaan lalu lintas paling banyak yaitu 118 korban. Jika dijumlahkan dalam 3 tahun terakhir ada 251 korban akibat kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Samarinda Utara.
4.2.3 Data Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan
Jalan adalah sarana transportasi yang sangat penting karena dapat digunakan untuk menghubungkan satu daerah dengan daerah lainnya. Berdasarkan statusnya jalan dibagi menjadi empat yaitu:
1. Jalan Nasional
Gambar 4. 13 Grafik Jumlah Korban Laka Lantas dari Tahun 2020-2022
0 2
3
1 0
1 0
1
0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0
2 5
1 1 0
2
0 0
1 0
2
0 0 0 0
1
0 1 2 3 4 5 6
NAS PROV KAB DESA
2. Jalan Provinsi
3. Jalan Kabupaten/Kota 4. Jalan Desa
Berikut ini data kecelakaan lalu lintas berdasarkan status jalannya yang ada di Kecamatan Samarinda Utara.
Tabel 4. 13 Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan Tahun 2020
No Bulan Jumlah
Kejadian
Status Jalan
Nasional Provinsi Kabupaten/Kota Desa
1 Januari 0 0 0 0 0
2 Februari 4 2 0 2 0
3 Maret 3 3 0 0 0
4 April 2 1 0 0 1
5 Mei 1 0 0 1 0
6 Juni 1 1 0 0 0
7 Juli 2 0 0 2 0
8 Agustus 1 1 0 0 0
9 September 2 0 2 0 0
10 Oktober 5 0 5 0 0
11 November 1 0 1 0 0
12 Desember 2 0 1 1 0
Jumlah 24 8 9 6 1
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Gambar 4. 14 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan Tahun 2020
36
Pada Tabel 4.13 dan Gambar 4.14 di atas dapat dilihat bahwa kejadian laka lantas menurut status jalan Nasional di tahun 2020 paling banyak terdapat pada bulan Februari dengan 2 kejadian. Selanjutnya di jalan Provinsi paling banyak di bulan Oktober dengan jumlah 5 kejadian laka lantas. Selanjutnya pada jalan Kabupaten/Kota titik tertinggi terjadi di bulan Februari dan Juli dengan jumlah 2 kejadian. Dan kejadian kecelakaan pada jalan desa titik tertingginya terjadi pada bulan April dengan jumlah 1 kejadian. Jika dijumlahkan pada tahun 2020 jumlah kejadian laka lantas untuk jalan Nasional sebanyak 8 kejadian, jalan Provinsi sebanyak 9 kejadian, jalan Kabupaten/Kota sebanyak 6 kejadian dan untuk jalan Desa sebanyak 1 kejadian. Artinya dalam satu tahun di tahun 2020 berdasarkan status jalannya Kecamatan Samarinda Utara memiliki 24 kejadian laka lantas Tabel 4. 14 Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan Tahun 2021 No Bulan Jumlah
Kejadian
Status Jalan
Nasional Provinsi Kabupaten/Kota Desa
1 Januari 9 1 6 1 1
2 Februari 5 0 2 3 0
3 Maret 7 2 2 3 0
4 April 8 5 0 3 0
5 Mei 6 2 2 1 1
6 Juni 8 2 5 1 0
7 Juli 2 1 1 0 0
8 Agustus 1 0 0 1 0
9 September 5 1 1 3 0
10 Oktober 9 5 3 1 0
11 November 5 0 0 4 1
12 Desember 4 0 2 1 1
Jumlah 69 19 24 22 4
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
1 0
2 5
2 2
1 0
1 5
0 0
6
2 2
0 2
5
1 0
1 3
0 2 1
3 3 3
1 1
0 1
3
1 4
1 1
0 0 0
1
0 0 0 0 0
1 1
0 1 2 3 4 5 6 7
NAS PROV KAB DESA
Pada Tabel 4.14 dan Gambar 4.15 di atas dapat dilihat bahwa kejadian laka lantas menurut status jalan Nasional di tahun 2021 paling banyak terjadi pada bulan April dengan 5 kejadian laka lantas. Selanjutnya pada jalan Provinsi paling banyak di bulan Januari sebanyak 6 kejadian laka lantas. Selanjutnya pada jalan kabupaten/Kota titik tertinggi terjadi di bulan November dengan jumlah 4 kejadian laka lantas dan kejadian kecelakaan di jalan desa titik tertingginya terjadi pada bulan Januari, Mei, November dan Desember dengan jumlah 1 kejadian. Jika dijumlahkan pada tahun 2021 jumlah kejadian laka lantas untuk jalan Nasional sebanyak 19 kejadian, jalan Provinsi sebanyak 24 kejadian, jalan Kabupaten/Kota sebanyak 22 kejadian dan untuk jalan Desa sebanyak 4 kejadian. Artinya dalam satu tahun di tahun 2021 berdasarkan status jalannya Kecamatan Samarinda Utara memiliki 69 kejadian laka lantas.
Tabel 4. 15 Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan Tahun 2022 No Bulan Jumlah
Kejadian
Status Jalan
Nasional Provinsi Kabupaten/Kota Desa
1 Januari 7 2 2 3 0
2 Februari 4 2 1 1 0
3 Maret 3 0 3 0 0
4 April 5 3 0 2 0
Gambar 4. 15 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan Tahun 2021
38
2 2 0
3 2 6
0
3 2
1 2 2 1
1 3
0
2 1 2 3
1 1 1
3 3
1 0
2 2 1
6 9
3
5 4 0 0 0 0 1
2 2 2
0 3
1 4
0 0
2 4 6 8 10
NAS PROV KAB DESA
5 Mei 8 2 2 2 2
6 Juni 10 6 1 1 2
7 Juli 10 0 2 6 2
8 Agustus 15 3 3 9 0
9 September 9 2 1 3 3
10 Oktober 8 1 1 5 1
11 November 11 2 1 4 4
12 Desember 5 1 3 1 0
Jumlah 95 24 20 37 14
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Pada Tabel 4.15 dan Gambar 4.16 di atas dapat dilihat bahwa kejadian laka lantas menurut status jalan Nasional di tahun 2022 paling banyak terjadi di bulan Juni dengan 6 kejadian laka lantas. Selanjutnya pada jalan Provinsi paling banyak terjadi di bulan Maret dan Agustus sebanyak 3 kejadian laka lantas. Selanjutnya pada jalan kabupaten/Kota titik tertinggi terjadi di bulan Agustus dengan jumlah 9 kejadian laka lantas dan kejadian kecelakaan pada jalan desa titik tertingginya terjadi di bulan November dengan jumlah 4 kejadian. Jika dijumlahkan pada tahun 2022 jumlah kejadian laka lantas untuk jalan Nasional sebanyak 24 kejadian, jalan Provinsi sebanyak 20 kejadian, jalan Kabupaten/Kota sebanyak 37 kejadian dan untuk jalan Desa sebanyak 14 kejadian. Artinya dalam satu tahun di tahun 2022 berdasarkan status jalannya Kecamatan Samarinda Utara memiliki 95 kejadian laka lantas.
Gambar 4. 16 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Status Jalan Tahun 2022
8
19
24
9
24
20
6
22
37
1 4
14
0 5 10 15 20 25 30 35 40
2020 2021 2022
NAS PROV KAB DESA
Tabel 4. 16 Jumlah Kejadian Laka Lantas dari Tahun 2020-2022 No Tahun Jumlah
Kejadian Nasional Provinsi Kabupaten/Kota Desa
1 2020 24 8 9 6 1
2 2021 69 19 24 22 4
3 2022 95 24 20 37 14
Jumlah 188 51 53 65 19
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Tabel 4.16 dan Gambar 4.17 di atas menunjukkan kejadian laka lantas berdasarkan status jalan Nasional, dengan titik tertinggi pada tahun 2022 sebanyak 24 kejadian dan titik terendah pada tahun 2020 sebanyak 8 kejadian. Selain itu, di jalan raya provinsi, angka kejadian tertinggi terjadi pada tahun 2021 sebanyak 24 kejadian, sedangkan angka terendah terjadi pada tahun 2020 sebanyak 9 kejadian.
Selanjutnya, pada jalur Kabupaten/Kota, titik tertinggi terjadi pada tahun 2022 dengan 37 kejadian, sedangkan titik terendah pada tahun 2020 dengan 6 kejadian.
Selain itu, pada jalan Desa, tingkat insiden tertinggi terjadi pada tahun 2022 sebanyak 14 kejadian, sedangkan tingkat insiden terendah terjadi pada tahun 2020 sebanyak 1 kejadian. Di jalan tol nasional, jika ditambah tiga tahun sebelumnya, terjadi peningkatan sebesar
Gambar 4. 17 Jumlah Kejadian Laka Lantas dari Tahun 2020-2022
40
4.2.4 Data Laka Lantas Berdasarkan Fungsi Jalan
Rute dibagi menjadi 4 (empat) segmen tergantung pada sifat, pergerakan, dan fungsi lalu lintas kendaraan dan transportasi. Segmen-segmen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Jalan Arteri 2. Jalan Kolektor 3. Jalan Lokal 4. Jalan Lingkungan
Menurut kejadian laka lantas berdasarkan fungsi jalannya berikut ini berupa rekap data kejadian kecelakaan mulai dari tahun 2020-2021 yang dapat dilihat pada tabel-tabel dan gambar-gambar di bawah ini.
Tabel 4. 17 Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Fungsi Jalan Tahun 2020
No Bulan Jumlah
Kejadian
Fungsi Jalan
Arteri Kolektor Lokal Lingkungan
1 Januari 0 0 0 0 0
2 Februari 4 4 0 0 0
3 Maret 3 3 0 0 0
4 April 2 1 0 1 0
5 Mei 1 0 0 1 0
6 Juni 1 1 0 0 0
7 Juli 2 0 2 0 0
8 Agustus 1 1 0 0 0
9 September 2 2 0 0 0
10 Oktober 5 5 0 0 0
11 November 1 1 0 0 0
12 Desember 2 2 0 0 0
Jumlah 24 20 2 2 0
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
0 4
3
1 0
1 0
1 2
5
1 2
0 0 0 0 0 0
2
0 0 0 0 0
0 0 0
1 1
0 0 0 0 0 0 0
0 1 2 3 4 5 6
Arteri Kolektor Lokal Lingkungan
Pada Tabel 4.17 dan Gambar 4.18 di atas dapat dilihat bahwa kejadian laka lantas berdasarkan Fungsi jalan Arteri di tahun 2020 paling banyak terjadi di bulan Oktober dengan 5 kejadian laka lantas. Selanjutnya, di jalan Kolektor titik tertinggi terdapat di bulan Juli dengan jumlah 2 kejadian laka lantas. Selanjutnya pada jalan Lokal paling banyak terjadi pada bulan April dan Mei dengan jumlah 1 kejadian laka lantas sedangkan pada jalan Lingkungan tidak memiliki kejadian laka lantas di tahun 2020. Jika dijumlahkan pada tahun 2020 jumlah kejadian laka lantas untuk jalan Arteri sebanyak 20 kejadian, jalan Kolektor sebanyak 2 kejadian, jalan Lokal sebanyak 2 kejadian dan untuk jalan Lingkungan tidak terdapat kejadian kecelakaan. Artinya dalam satu tahun di tahun 2020 berdasarkan fungsi jalannya Kecamatan Samarinda Utara memiliki 24 kejadian laka lantas.
Tabel 4. 18 Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Fungsi Jalan Tahun 2021
No Bulan Jumlah
Kejadian
Fungsi Jalan
Arteri Kolektor Lokal Lingkungan
1 Januari 9 7 0 2 0
2 Februari 5 5 0 0 0
3 Maret 7 7 0 0 0
4 April 8 8 0 0 0
5 Mei 6 5 0 1 0
6 Juni 8 7 1 0 0
Gambar 4. 18 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Fungsi Jalan Tahun 2020
42
7 5
7 8
5 7
2 1
4 8
2 3
0 0 0 0 0
1
0 0 0
1
0 0 2
0 0 0
1
0 0 0
1 0
3 1 0
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Arteri Kolektor Lokal Lingkungan
7 Juli 2 2 0 0 0
8 Agustus 1 1 0 0 0
9 September 5 4 0 1 0
10 Oktober 9 8 1 0 0
11 November 5 2 0 3 0
12 Desember 4 3 0 1 0
Jumlah 69 59 2 8 0
Sumber Satlantas Polresta Samarinda 2023
Pada Tabel 4.18 dan Gambar 4.19 di atas dapat dilihat bahwa kejadian laka lantas menurut fungsi jalan Arteri di tahun 2021 paling banyak terdapat di bulan April dan Oktober dengan 8 kejadian laka lantas. Selanjutnya pada jalan Kolektor paling banyak terdapat di bulan Juni dan Oktober dengan jumlah 1 kejadian laka lantas. Selanjutnya pada jalan Lokal titik tertinggi terjadi di bulan November sebanyak 3 kejadian laka lantas sedangkan pada jalan desa tidak terdapat kejadian kecelakaan di tahun 2021. Jika dijumlahkan pada tahun 2021 jumlah kejadian laka lantas untuk jalan Arteri sebanyak 59 kejadian, jalan Kolektor sebanyak 2 kejadian, jalan Lokal sebanyak 8 kejadian dan untuk jalan Lingkungan tidak terdapat kejadian kecelakaan. Artinya dalam satu tahun di tahun 2021 berdasarkan fungsi jalannya Kecamatan Samarinda Utara memiliki 69 kejadian laka lantas.
Gambar 4. 19 Grafik Jumlah Kejadian Laka Lantas Berdasarkan Fungsi Jalan Tahun 2021