Hasil Penelitian - Grafik Minat Siswa

Proses pembelajaran siklus I dilaksanakan secara berkelompok oleh peserta didik, tetapi ada kriteria khusus dalam pembagian kelompoknya, yaitu bervariatif berdasarkan kemampuan pemahaman dari peserta didik.

Agar proses pembelajaran bisa berjalan dengan baik dan berkesempatan untuk mampu merangkul semua pemahaman peserta didik akan materi pelajaran. Materi yang dibahas di siklus I adalah shalat sunah muakad dan gairu muakad.

Pada kegiatan siklus I ini, peneliti sebagai guru dan guru mata pelajaran bertindak sebagai observer. Peneliti membagi peserta didik menjadi 5 kelompok untuk mendiskusikan dan menjawab materi yang telah ditempel dengan menggunakan potongan kertas di papan tulis dan mempresentasikan hasil yang didapat di depan kelas. Pemberian tugas untuk mencari jawaban materi tersebut diberikan pada masing-masing ketua kelompok agar bisa membantu rekan kelompoknya yang kurang cepat memahami yang dibahas agar kecenderungan merata pemahaman dari tiap kelompok

b. Pelaksaan siklus I

Siklus I dilaksanakan pada Tanggal 08 April 2022, dengan pelaksanaan hanya satu kali pertemuan saja yang sudah disesuaikan dengan rencana pelaksanaan pembelajaran. Pelaksanaan siklus I mata pelajaran Fiqih kelas VII A MTs NW Samawa Sumbawa Besar dibagi menjadi tiga komponen kegiatan pembelajaran, yaitu kegiatan pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup serta perinciannya yang sudah diatur dengan mengolaborasikan pendekatan Saintifik yang wajib ada pada kurikulum 2013 dengan metode Card sort sebagai inti alur pembelajaran.

Materi pembelajaran yang dibahas pada pelaksanaan siklus I ini adalah shalat sunah muakad dan gairu muakad, yang dilaksanakan 2x40 menit dalam 1 kali pertemuan dengan jumlah peserta didik yang hadir 30 orang.

Pelaksanaan siklus I dilaksanakan sesuai dengan rencana awal yang telah disusun sekaligus menyempurnakan bagian-bagian yang belum terlaksana pada pra-siklus. Pelaksanaan kegiatan pembuka pelajaran, peneliti menyampaikan secara umum materi pembelajaran dengan lugas kepada peserta didik agar yang menjadi arahan awal kegiatan ini bisa berjalan sesuai dengan yang direncanakan.

Dalam kegiatan inti ini guru dan peserta didik bertanya jawab mengenai sholat sunah ghairu muakad dan sholat sunnah muakad yang dilakukan secara berkelompok setelah bertanya jawab guru melakukan tindakan sebagai berikut:

a) Pembukaan

Kegiatan pembelajaran diawali dengan guru memasuki kelas, membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dilanjutkan dengan berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas. Guru mengecek kehadiran siswa dan dilanjutkan dengan merapikan tempat duduk. Sebelum memulai pelajaran guru mengajukan beberapa pertanyaan tentang materi yang diajarkan pada pertemuan sebelumnya.

b) Kegiatan inti

Dalam kegiatan inti guru melakukan beberapa tahapan dalam menyampaikan materi dan melakukan pembelajaran menggunakan metode card sort.

1) Peserta didik mengamati penjelasan guru tentang materi yang akan dibahas pada pertemuan ini yaitu sholat sunnah muakad dan ghairu muakad.

2) Peserta didik diberikan waktu untuk bertanya tentang materi yang telah dijelaskan oleh guru.

3) Peserta didik membaca buku, untuk mengetahui materi atau masalah yang berkaitan dengan sholat sunnah muakad dan ghairu muakad.

4) Guru membagi potongan kertas (kartu) yang berisi informasi yang tercakup dalam kategori yang telah di persiapkan sesuai materi.

Kemudian Sebelum siswa berkeliling guru mengumumkan kategori-kategori kartu telah ditulis pada kertas yang ditempel di papan tulis. Guru meminta siswa bergerak dan berkeliling untuk mencari kartu dengan kategori yang sama, pada saat guru meminta siswa berkeliling, masih terlihat beberapa siswa yang bingung terkait informasi yang ada pada kartu dan bertanya kepada guru, setelah menerima pertanyaan dari siswa guru mengarahkan jawabannya sesuai dengan kategori yang dicarinya. Pada saat siswa bergerak berkeliling kelas, suasana pembelajaran di kelas siswa terlihat bersemangat tetapi kelas menjadi tidak kondusif.

Gambar 4.1. Kegiatan membentuk kelompok

Guru meminta salah satu siswa maju di depan kelas mewakili kelompok mereka untuk melakukan presentasi dan guru memberikan. Kemudian guru memberikan kesempatan sesi tanya jawab dari kelompok lain yang ingin bertanya apabila merasa belum jelas terhadap materi yang disampaikan. Setelah itu, uru melakukan tanya jawab lalu pelajaran diakhiri dengan siswa mengerjakan tugas.

c) Kegiatan akhir

Pada kegiatan akhir, guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan. Kemudian guru melakukan penilaian atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan. Setelah semuanya selesai guru menutup dengan doa dan salam.

c. Observasi Siklus I

Selama waktu 2x40 menit setiap pertemuan dan dilakukan 1 kali pertemuan pada siklus I. Peneliti melakukan pelaksanaan tindakan pada siklus I ini diadakan pula observasi terhadap pelaksanaan tindakan yang dilakukan oleh Jurifah Amani sebagai peneliti. Pada tahap ini peneliti

melakukan pengamatan dan mencatat semua hal yang di perlukan yang terjadi saat proses pembelajaran berlangsung. Adapun hasil observasi yang diperoleh sebagai berikut:

a) Hasil Observasi Aktivitas Peserta Didik Dalam Pembelajaran Dengan Metode Card sort

Tabel 4.1. Aktivitas belajar Siklus I

Keterangan: Kategori Presentase Aktivitas Belajar Peserta Didik 90% - 100% = A (Sangat Baik)

80% - 89% = B (Baik)

70% - 79% = C (Cukup Baik) 60% - 69% = D (Kurang Baik)

0.00%

50.00%

100.00%

1 2 3 4 5

Diagram Aktivitas Belajar Siswa

pertemuan 1

No. Aspek yang diamati Pertemuan I Ket 1. Memperhatikan

penjelasan guru

56,67% D 2. Bekerja sama dengan

kelompok

50% D

3. Menggunakan media yang tersedia

66,67% C 4. Berpartisipasi dalam

pembelajaran

60% C

5. Berdiskusi dan menyampaikan opini

56,67% D

Jumlah 290

Presesntase 58% D

Pada tabel dan grafik di atas dapat dilihat indikator aktivitas peserta didik dengan metode Card sort pada siklus 1 yaitu indikator pertama peserta didik memperhatikan penjelasan guru dengan hasil 56,67%. Pada indikator kedua yaitu peserta didik bekerja sama dengan kelompok dengan hasil50%. Pada indikator ketiga yaitu peserta didik menggunakan media yang tersedia dengan hasil 66,67%. Kemudian pada indikator keempat yaitu peserta didik berpartisipasi dalam pembelajaran dengan pertemuan pertama dengan hasil 60%. Pada indikator kelima yaitu berdiskusi dan menyampaikan opini dalam pembelajaran dengan pertemuan pertama dengan hasil 56,67%. Presentase total pada siklus I adalah 58%.

Secara umum dari lima indikator aktivitas peserta didik tersebut maka dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran pada siklus belum berlangsung dengan baik dan belum mencapai target yang ditetapkan, karena presentase toral pada siklus I ini masih sebesar 58%. Hal ini disebabkan karena selama pelaksanaan siklus I peserta didik belum terbiasa mengikuti pembelajaran dengan kegiatan-kegiatan yang telah diterapkan di kelas dengan menggunakan metode Card sort. Oleh karena itu perlu diadakannya perbaikan pada siklus selanjutnya.

b) Minat Belajar Siswa Siklus I

Penilaian minat belajar peserta didik pada siklus I didasarkan dari hasil lembar observasi.

Tabel 4.2. Minat belajar siklus I

No. Aspek Presentase Ket

1. Perasaan senang 63,33% Cukup

2. Ketertarikan 63,33% Cukup

3. Perhatian siswa 70% Kuat

4. Keterlibatan siswa 70% Kuat

Jumlah 266,66

Rata-rata 66,66% Cukup

Keterangan : Kriteria Interpretasi Skor 0% - 49% : Sangat Lemah

50% - 59% : Lemah 60% - 69% : Cukup 70% - 79% : Kuat

80% - 100% : Sangat Kuat

Berdasarkan Tabel dan grafik terlihat bahwa setalah melalui proses pembelajaran menggunakan metode Card sort dalam siklus 1 dengan dua kali pertemuan, minat belajar peserta didik 66,66% dengan interpretasi cukup. Setelah dua kali pertemuan minat siswa cenderung meningkat dan menunjukkan ketertarikan pada proses pembelajaran dengan menggunakan metode Card sort. Walaupun belum mencapai target minat yang ditentukan oleh peneliti yaitu dengan interpretasi skor sangat kuat.

Oleh karena itu, perlu ada tindakan lebih lanjut agar minat belajar siswa mencapai target yang ditentukan.

c) Refleksi siklus I

Setelah pelaksanaan siklus I selesai, kemudian diadakan refleksi.

Refleksi ini dilakukan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan yang telah dilakukan, berdasarkan data yang terkumpul pada siklus I, baik dari

55.00%

60.00%

65.00%

70.00%

Perasaan senang

Ketertarikan Perhatian siswa

Keterlibatan siswa

Diagram Minat Siswa

Presesntase minat siswa siklus I

pengamatan lembar observasi dan aktivitas peserta didik selama proses pembelajaran. Pada siklus I diperoleh data bahwa minat belajar peserta didik meningkat dari setiap pertemuan, tetapi belum memenuhi kriterian keberhasilan yang diharapkan.

Dari hasil pengamatan pada kegiatan siklus I secara umum dapat disimpulkan hal-hal yaitu:

1. Terdapat beberapa peserta didik yang kurang memperhatikan guru dalam proses pembelajaran.

2. Saat diminta untuk maju untuk menempelkan hasil diskusi dipapan tulis masih takut dan malu.

3. Indikator ketercapaian minat belajar peserta didik masih kurang maksimal pada kegiatan bertanya, refleksi materi, menyatakan pendapat, ini disebabkan karena faktor kurang optimalnya guru dan peserta didik ahli untuk memberikan penekanan kepada peserta didik lain. walaupun di tiap kelompok sudah diberikan arahan minimal tiap kelompok wajib diwakili satu orang untuk menerapkan kegiatan tersebut yang sudah di diskusikan bersama dengan rekan kelompoknya. menyampaikan untuk bertanya, refleksi materi, menyatakan pendapat dan menganalisis potongan-potongan kertas yang berisi materi pembelajaran.

2. Siklus II

a. Rencana Siklus II

Setelah diadakan refleksi pada siklus I, maka dilaksanakan siklus II.

Tahapan perencanaan tindakan kelas yang dilakukan pada siklus II ini berdasarkan dari refleksi pada siklus I.

43 b. Pelaksanaan Siklus II

Pelaksanaan siklus II pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 15 April 2022, dengan waktu 2x40 menit. Kegiatan pembelajaran diawali dengan guru memasuki kelas, membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dilanjutkan dengan berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas. Guru mengecek kehadiran siswa. Dari 30 peserta didik, seluruh peserta didik kelas VII A hadir, dilanjutkan dengan mengkondisikan kesiapan siswa untuk belajar dengan merapikan tempat duduk. Kegiatan dilanjutkan dengan memberika ice breaking sebelum memasuki pelajaran yang akan disampaikan, guru melakukan apersepsi untuk menggali pengetahuan siswa dengan mengajukan pertanyaan kepada siswa mengenai materi yang terkait dengan jenis shalat ghairu muakad dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

d) Pembukaan

e) Kegiatan inti

Dalam kegiatan inti guru melakukan beberapa tahapan dalam menyampaikan materi dan melakukan pembelajaran menggunakan metode card sort.

5) Peserta didik mengamati penjelasan guru tentang materi yang akan dibahas pada pertemuan ini yaitu sholat sunnah muakad dan ghairu muakad.

6) Peserta didik diberikan waktu untuk bertanya tentang materi yang telah dijelaskan oleh guru.

7) Peserta didik membaca buku, untuk mengetahui materi atau masalah yang berkaitan dengan sholat sunnah muakad dan ghairu muakad.

8) Guru membagi potongan kertas (kartu) yang berisi informasi yang tercakup dalam kategori yang telah di persiapkan sesuai materi.

Gambar 4.2. Kegiatan membentuk kelompok

f) Kegiatan akhir

c. Observasi Siklus II

Dari 1x pertemuan pada siklus II yang dilaksanakan pada tanggal 15 April 2022 sekaligus secara berkelanjutan yang dilakukan oleh peneliti.

Pada tahap ini peneliti melakukan pengamatan dan mencatat semua hal yang di perlukan yang terjadi pada saat proses pembelajaran. Adapun hasil observasi yang diperoleh yaitu :

a) Hasil Observasi Aktivitas Peserta Didik Dalam Pembelajaran Dengan Metode Card sort

Tabel 4.3.

Aktivitas belajar Siklus II

Keterangan: Kategori Presentase Aktivitas Belajar Peserta Didik 90% - 100% = A (Sangat Baik)

80% - 89% = B (Baik)

70% - 79% = C (Cukup Baik) 60% - 69% = D (Kurang Baik)

50%

70%

90%

1 2 3 4 5

DIAGRAM AKITVITAS BELAJAR SISWA No. Aspek yang

diamati

Pertemuan

I Ket

1. Memperhatikan penjelasan guru

80% B

2. Bekerja sama dengan kelompok

80% B

3. Menggunakan media yang tersedia

86,67% B

4. Berpartisipasi dalam

pembelajaran

86,67% B

5. Berdiskusi dan menyampaikan opini

83,33% B

Jumlah 420

Presesntase 84%

Pada tabel dan grafik di atas dapat dilihat indikator aktivitas peserta didik dengan metode Card sort pada siklus kedua yaitu pada indikator pertama peserta didik memperhatikan penjelasan guru dengan 80%. Pada indikator kedua yaitu peserta didik bekerja sama dengan kelompok dengan hasil 80%. Pada indikator ketiga yaitu peserta didik menggunakan media yang tersedia dengan hasil 86,67%. Kemudian pada indikator keempat yaitu peserta didik berpartisipasi dalam pembelajaran dengan pertemuan pertama dengan hasil 86,67%. Pada indikator kelima yaitu berdiskusi dan menyampaikan opini dalam pembelajaran dengan pertemuan pertama dengan hasil 83,33%.

Secara umum dari lima indikator aktivitas peserta didik tersebut maka dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran pada siklus kedua berlangsung dengan baik dan sudah mencapai target yang ditetapkan, karena jumlah rata-rata masih sebesar 84% dengan indikator Baik (B).

b) Minat belajar siklus II

Penilaian minat belajar siswa pada siklus II didasarkan dilihat dari hasil penyebaran lembar observasi.

Tabel 4.4.Minat belajar siklus II

Keterangan : Kriteria Interprestasi Skor 0% - 20% : Sangat Lemah

21% - 40% : Lemah

No. Aspek Presentase Ket

1. Perasaan senang 83,33% Sangat Kuat 2. Ketertarikan 86,67% Sangat Kuat 3. Perhatian siswa 83,33% Sangat Kuat 4. Keterlibatan siswa 90% Sangat Kuat

Jumlah 343,33

Rata-rata 85,83% Sangat Kuat

48 41% - 60% : Cukup 61% - 80% : Kuat

81% - 100% : Sangat Kuat

Grafik 2. Minat belajar peserta didik siklus II

Berdasarkan Tabel dan grafik terlihat bahwa setalah melalui proses pembelajaran menggunakan metode Card sort dalam siklus II dengan dua kali pertemuan, minat belajar peserta didik 85,83% dengan interpretasi skor sangat kuat. Setelah dua kali pertemuan minat siswa cenderung meningkat dan menunjukkan ketertarikan pada proses pembelajaran dengan menggunakan metode Card sort. Oleh karena itu pada siklus II minat siswa telah mencapai target yang diinginkan oleh peneliti yaitu interpretasi skor sangat kuat.

c) Refleksi

Berdasarkan hasil pengamatan pada kegiatan siklus II, didapatkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode Card sort sudah lebih baik dibandingkan dengan siklus I. Hal ini terbukti bahwa siswa lebih aktif, lebih semangat, dan senang dalam kegiatan pembelajaran. Siswa juga sudah terbiasa dengan pembelajaran di kelas. Selain itu siswa juga

50.00%

70.00%

90.00%

Perasaan senang

Ketertarikan Perhatian siswa

Keterlibatan siswa

Grafik Minat Siswa

Presentase Minat Siswa Siklus II

sudah tidak canggung lagi dalam bertanya maupun menjawab pertanyaan.

Siswa pun juga menjadi lebih paham tentang materi pelajaran sehingga minat belajar menjadi baik.

Dalam dokumen Grafik Minat Siswa (Halaman 49-64)