BAB I PENDAHULUAN
F. METODE ANALISIS DATA 1. Stastik deskriptif
1. Hasil Pengumpulan Data
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. HASIL PENELITIAN
c. Laporan keuangan yang dicantumkan tidak memuat instrument yang digunakan.
Berdasarkan kriteria yang telah dijabarkan di atas maka terpilihlah sampel seperti yang dijelaskan melalui tabel dibawah ini:
Tabel 4.1
Pemilihan Sampel dengan Metode Random Sampling
No Kriteria Jumlah
1. Jumlah perusahaan manufaktur pada sektor aneka industri sub sektor otomotif dan komponen yang terdaftar Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun 2019-2021.
13
2. Perusahaan yang tidak mempublikasikan laporan tahunan dan laporan keuangan yang sudah diaudit per 31 des.
(1)
3. Laporan keuangan yang dicantumkan tidak memuat instrument yang digunakan.
(0)
Total Sampel 12
Sumber: www.idx.co.id
Selanjutnya terdapat 12 perusahaan yang terpilih sebagai sample penelitian, dan selanjutnya akan dianalisis dalam penelitian ini sebagai berikut:
Tabel 4.2
Sampel Penelitian Pada Periode 2019-2021
No. Kode
Perusahaan
Nama Perusahaan
1 ASII PT Astra Internasional Tbk
2 AUTO PT Astra Otoparts Tbk
3 BOLT PT Garuda Metalindo Tbk
4 GJTL PT Gajah Tunggal Tbk
5 HDTX PT Panasia Indo Resources Tbk
6 IMAS PT Indomobil Sukses Internasional Tbk
7 PRAS PT Prima Alloy Steel Universal Tbk
8 RICY PT Ricky Putra Globalindo Tbk
9 SMSM PT Selamat Sempurna Tbk
10 TRIS PT Trisula Internasional Tbk
11 GDYR PT Goodyear Indonesia Tbk
12 MASA PT Multistrada Arah Sarana Tbk
Sumber:www.idx.co.id a. Opini Audit
Hasil pengumpulan data mengenai Opini Audit yang dicantumkan pada annual report Perusahaan selama tahun penelitian (2019-2021) yang diperoleh dari laporan keuangan bagian Laporan Auditor Independen sebanyak 12 perusahaan yaitu, PT Astra Internasional Tbk (ASII), PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT), PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL), PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX), PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), PT Prima Alloy Steel Universal Tbk (PRAS), PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY), PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM), PT Trisula Internasional Tbk (TRIS), PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR), PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA).
Tabel 4.3
b. Profitabilitas
Hasil pengumpulan data mengenai profitabilitas yang dicatat pada annual report Perusahaan selama tahun penelitian (2019-2021) yang diperoleh dari laporan keuangan bagian Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi Komperhensif sebanyak 12 perusahaan yaitu, PT Astra Internasional Tbk (ASII), PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT), PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL), PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX), PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), PT Prima Alloy Steel Universal Tbk (PRAS), PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY), PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM), PT Trisula Internasional Tbk (TRIS), PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR), PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA).
Tabel 4.4
Hasil Tabulasi Profitabilitas
c. Ukuran perusahaan
hasil pengumpulan data mengenai ukuran perusahaan yang dicatat pada annual report Perusahaan selama tahun penelitian (2019-2021) yang diperoleh dari laporan keuangan dijadikan miliyaran rupiah pada bagian Laporan Posisi Keuangan sebanyak 12 perusahaan yaitu, PT Astra Internasional Tbk (ASII), PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT), PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL), PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX), PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), PT Prima Alloy Steel Universal Tbk (PRAS), PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY), PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM), PT Trisula Internasional Tbk (TRIS), PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR), PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA).
Tabel 4.5
Hasil Tabulasi Ukuran Perusahaan
d. Audit delay
Berdasarkan hasil pengumpulan data mengenai audit delay yang dicatat pada annual report Perusahaan selama tahun penelitian (2019-2021) yang diperoleh dari laporan keuangan bagian Laporan Auditor Independen sebanyak 12 perusahaan yaitu, PT Astra Internasional Tbk (ASII), PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT), PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL), PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX), PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), PT Prima Alloy Steel Universal Tbk (PRAS), PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY), PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM), PT Trisula Internasional Tbk (TRIS), PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR), PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA).
Tabel 4.6
Hasil Tabulasi Audit Delay
2. Hasil Analisis Statistik Deskriptif
Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Audit Delay, sedangkan variabel independen yaitu Opini Audit, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan dan Audit Delay. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil data laporan keuangan perusahaan manufaktur sub sector Otomotif dan komponen yang terdaftar d Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019-2021. Analisis statistik deskriptif dalam penelitian ini meliputi mean, median, modus, dan tabel frekuensi responden menurut kategori yang penentuannya menggunakan program SPSS Statistic For Windows. Deskripsi data masing-masing variabel secara rinci sebagai berikut:
Tabel 4.7
Analisis Statistik Deskriptif Variabel Penelitian Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Opini audit 36 0 1 .08 .280
Profitabilitas (ROA) 36 -15.5 20.6 1.978 7.7138
Ukuran Perusahaan 36 31.07 5102.36 1570.13 1386.601
Audit Delay 36 51 179 100.78 34.020
Valid N (listwise) 36
Berdasarkan table 4.7 dapat dijelaskan beberapa hal sebagai berikut.:
a.Variabel Audit Delay memiliki nilai minimum 51 dan nilai maksimum 179 dengan rata-rata 100,78 serta standar deviasi 34,020 dan jumlah pengamatan sebanyak 36 data. Rata-rata audit delay perusahaan sebesar 100,78 menunjukkan bahwa rata-rata audit delay perusahaan sampel masih dibawah 120 hari sesuai ketetapan OJK. Audit Delay terendah dimiliki oleh Perusahaan PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) periode 2019-2021, dan yang tertinggi dimiliki oleh Perusahaan PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX) pada periode 2019- 2021.
b. Variabel Opini Audit memiliki nilai minimum 0, dan nilai maksimum 1 dengan rata-rata 0,08 serta standar deviasi 0,280 dan jumlah pengamatan sebanyak 36 data. Profitabilitas tertinggi dimiliki oleh setiap perusahaan kecuali Perusahaan PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX) pada periode 2019-2021.
c. Variabel Profitabilitas memiliki nilai minimum -15,5 dan nilai maksimum 20,6 dengan rata-rata 1.978 serta standar deviasi 7.7138 dan jumlah pengamatan sebanyak 36 data. Perusahaan dengan Profitabilitas terendah dimiliki oleh PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX) pada periode 2019-2021, dan tertinggi
dimiliki oleh perusahaan PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) pada periode 2019-2021.
d. Variabel ukuran perusahaan memiliki nilai minimum 31,07 dan nilai maksimum 5102,36 dengan rata-rata 1570,1280 serta standar deviasi 1386,60056 dan jumlah pengamatan sebanyak 100 data. Ukuran perusahaan terbesar dimiliki oleh Perusahaan PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) pada periode 2019-2021, sementara ukuran perusahaan terendah dimiliki oleh PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) pada periode 2019-2021.