BAB I PENDAHULUAN
D. Definisi Operasional
1. Hubungan Antar Variabel
a. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru
Robbins menegaskan bahwa gaya kepemimpinan yang dilaksanakan oleh pimpinan organisasi diperlukan untuk mendisiplinkan dan mengendalikan perilaku manusia dalam hal ini kinerja guru”.74 Barnawi dan Arifin menjelaskan bahwa kinerja guru tidak akan mencapai hasil maksimal tanpa adanya faktor yang mempengaruhi.75 faktor yang mempengaruhi kinerja guru dapat berasal dari dalam diri guru (internal) maupun dari luar diri guru (eksternal). Salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi kinerja guru adalah gaya kepemimpinan kepala sekolah.
Menurut Mulyasa gaya kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru guna meningkatkan produktivitas kerja.76 Gaya kepemimpinan merupakan pola tingkah laku seorang pemimpin yang sering diterapkan kepala sekolah untuk meningkatkan kinerja.77 Teori ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Zuryati dengan judul Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Guru pada SDN 7
74 Stephen P. Robbins, Organizational Theory..., h. 112
75 Barnawi dan Mohammad Arifin. 2014. Kinerja Guru Profesioanal, (Yogyakarta: Ar- Ruzz Media, 2014), h. 43
76 Mulyasa, Manajemen Pendidikan, (Jakarta: Rosda Karya, 2000), h. 4
77 Nur Kholis, Manejemen berbasis ..., (Jakarta: Grasindo, 2003), h. 167
Muara Dua Lhoksuemawe yang menyatakan bahwa gaya kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru.78
Secara umum, Karwati dan Priansa mengemukaka “tiga gaya kepemimpinan kepala sekolah yang paling luas dikenal adalah Gaya kepemimpinan kepala sekolah meliputi:
otoriter, demokratis, dan laissez faire79. Teori ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ferry Hardian, yang berjudul Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan, yang menyatakan bahwa gaya kepemimpinan demokratis memiliki pengaruh yang paling signifikan terhadap kinerja karyawan dibanding dengan gaya kepemimpinan otoriter dan kepemimpinan Laissez-Faire.80 Nova Safriani juga melakukan yang menyatakan bahwa gaya kepemimpinan demokratis kepala sekolah berpengaruh terhadap kirerja guru di SMAN 2 Bangkinan Kota sebesar 46,2%.81 b. Pengaruh Kompetensi Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru
Kompetensi guru merupakan suatu kemampuan dasar yang harus dimiliki seorang guru untuk melaksanakan tugas sebagai pengajar dan pendidik. Kompetensi adalah kemampuan melaksanakan sesuatu (tugas) yang diperoleh melalui pendidikan (Mulyasa, 2009). Indikator kompetensi guru dalam penelitian ini mengikuti dari Rivai and Junani Sagala (2011) meliputi, yaitu (1) kemampuan dalam hal menguasai materi, struktur, dan pola pikir keilmuan dalam mata pelajaran yang diampu. (2) Menguasai
78 Zuryati, Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Guru pada SDN 7 Muara Dua Lhoksuemawe, Jurnal Administrasi Pendidikan, ISSN 2302-0156 Pascasarjana Universitas Syiah Kuala, Volume 3, No. 2, Mei 2015, h. 11.
79Euis. Karwati, dan Priansa, Donni Juni. (2013). Kinerja dan Profesionalisme Kepala Sekolah: Membangun Sekolah yang Bermutu (Bandung: Alfabeta, 2003), h.
179.
80107Ferry Hardian, dkk, Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan,
Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), Vol. 1,No. 1, Januari 2015, h. 1
81Nova Safriani, Pengaruh Gaya Kepemimpinan Demokratis Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru di SMAN 2 Bangkinan Kota, Tesis. 2018, PPs UIN Sultan Syarif Kasim Riau, h. xxii
109Karina Firda, Kinerja Guru ..., h. 2
standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran yang diampu. (3) Mengembangkan materi pelajaran yang sudah ada dibuat lebih kreatif lagi. (4) Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan cara melakukan tindakan refleksi. (5) Memanfaatkan teknologi informasi maupun komunikasi untuk mengembangkan diri.
Ada pengaruh yang signifikan antara kompetensi guru terhadap kinerja guru (Herman, 2011). Penelitian lain oleh Wahyuddin (2016) adanya pengaruh antara kompetensi guru dengan kinerja guru. Hasil tersebut mengindikasikan bahwa kompetensi guru pada instansi pendidikan memiliki peranan penting dalam meningkatkan kinerja mereka. Kinerja yang baik dari setiap guru juga menjadi sorotan apabila lingkungan sekitar mengetahui bahwa guru tersebut memiliki kompetensi yang baik.
Jadi Kompetensi akan menjadi ukuran penting terhadap kinerja mereka.
BAB II
PENELITIAN TERDAHULU YANG RELEVAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN
A. Penelitian Terdahulu yang Relevan dan Hipotesis Penelitian 1. Penelitian terdahulu
a. Penelitian Hasibuan (2016) menyimpulkan bahwa telah banyak upaya pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan salah satunya melalui pemberian pelatihan kepada guru-guru. Selain itu memberikan fasilitas yang menunjang pembelajaran, seperti pengadaan sarana dan prasarana dan peningkatan penghasilan dan kesejahteraan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan. Tentama (2015) menyimpulkan bahwa kinerja yang rendah seperti membolos atau terlambat kerja (mengajar terlambat), menyelesaikan tugas terlambat, sering pulang kantor sebelum jam kantor selesai, hal ini dipengaruhi adaya tidak kepuasaan pegawai. Terlebih lagi instansi tidak memberikan kesempatan berkarya kepada pengajar. Kondisi seperti ini harus segera dicarikan solusi agar tidak terjadi berlarut-larut karena dapat mengakibatkan kinerja dari instansi tersebut menjadi tidak efektif.
b. Hasil penelitian yang sebelumnya menunjukkan ada keselarasan dengan penelitian oleh Shea (1999) yang menjelaskan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kinerja. Penelitian dari Dianita, Agusti, dan Al Azhar (2009) dihasilkan bahwa gaya kepemimpinan tidak memperkuat pengaruh terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini selain membahas gap gaya kepemimpinan terhadap kinerja juga membahas gap kompetensi guru terhadap kinerja guru.hubungan antar variabel yang bersifat parsial yang menjadi gap dasar bahwa ada perbedaan dari penelitian-penelitian sebelumnya. Gaya kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kepuasaan (Yanuarti, 2016). Priyono dan Qomariah, dan Winahyu (2018) juga menjelaskan bahwa gaya kepemimpinan memiliki pengaruh kuat terhadap perilaku bawahannya sehingga dapat digunakan
sebagai sarana untuk meningkatkan kinerja. Namun ada penelitian yang menghasilkan bahwa gaya kepemimpinan tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan
c. Hasil penelitian terkait kompetensi kepala sekolah berpengaruh terhadap kepuasan dan kinerja guru menghasilkan bahwa ada korelasi yang signifikan antara gaya kepemimpian dan kompetensi kepala sekolah terhadap kinerja dan kepuasan guru (Herman, 2011). Hasil tersebut selaras dengan penelitian dari Wahyuddin (2016) dihasilkan bahwa ada hubungan signifikan antara gaya kepemimpinan dan kompetensi kepala sekolah terhadap kepuasan dan kinerja guru. Namun pada penelitian ini menghasilkan bahwa kompetensi kepala sekolah berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja guru.
Tabel 2.1 Penelitian terdahulu N
o
Nama Judul Penelitian Terdahulu
Teori Penelitian Terdahulu
Teori yang digunakan Peneliti
Perbedaan dan Persamaan 1 Muhamad Asran Dirun
Pengaruh gaya kepemimpinan kepala sekolah dan budaya organisasi terhadap kinerja guru SMA se-Kota Palangka Raya
Teori gaya kepemim pinan
Aspek gaya kepemimpi nan
Sama-sama membahas gaya
kepemimpinan dengan teori yang berbeda 2 Indah Astuti, Pengaruh gaya
kepemimpinan kepala sekolah dan iklim organisasi terhadap kepuasan kerja guru SMK Negeri
Teori kepemim pinan dan kepuasan kerja
Aspek kepemimpi nan dan kepuasan kerja
Sama-sama membahas gaya
kepemimpinan dan kepuasan kerja dengan teori yang berbeda 3 Supriadi, Pengaruh gaya
kepemimpinan kepala madrasah dan disiplin kerja terhadap guru di madrasah Tsanawiyah putrid Lampung
Prinsip gaya kepemim pinan dan disiplin kerja
Aspek kepemimpi nan dan kepuasan kerja
Sama-sama membahas gaya
kepemimpinan dengan teori yang berbeda
4 Wirdatul Muniroh, Pengaruh gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru di SMA Negeri 1 Teladan Yogyakarta
Prinsip gaya kepemim pinan terhadap kinerja
Aspek kepemimpi nan dan kepuasan kerja
Sama-sama membahas gaya
kepemimpinan dengan teori yang berbeda 5 Mohammad Alfian Ishaqy,
Pengaruh gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap tingkat kedisiplinan guru MAN se- Kota Makasar
Teori kepemim pinan dan kedisiplin an
Aspek kepemimpi nan dan kepuasan kerja
Sama-sama membahas gaya
kepemimpinan dengan teori yang berbeda 6 Adlan Adam, Pengaruh gaya
kepemimpinan kepala
sekolah terhadap kinerja guru di SD Negeri di Kecamatan Gondokusuman Daerah Istimewa Yogyakarta
Prinsip gaya kepemim pinan terhadap kinerja
Aspek kepemimpi nan dan kepuasan kerja
Sama-sama membahas gaya
kepemimpinan dengan teori yang berbeda