• Tidak ada hasil yang ditemukan

IN)TUI

Dalam dokumen Undang-Undang Hak Cipta Indonesia (Halaman 38-42)

']eEJuEurraq 8uelt

uBElralad-uEE[Jo{od uB{EuES{EIoru

{n}un

{rue{au

1uI

r8Jaua ueeunSSuad uep

'.{rue{aur

rSraua rpe[uaur

seued r8Jouo

rsJoluo{ 'snuouo{a

BJE3as JE{eq uer{Eq ueeunSSuad

r{EIBSBIU

-qpleseru ue8uep uedupeqraq

{Ir}sII uep

}plSuequrad roleraueS-rolereue8 ue4serado8ueru

uep SuecueJoru

rur rnr{ursu1

ere6 'den e8eual

{IrlsII

lrlSuequrad ue1>1era88uau

{nlun

edruod

'urqrnl'seupruad ugp

ru13un1 e8n[

'le

uep e8eual )iIr]sII

JoJErousB

ue11ere88uau

{nlun

{IIorpIq

ulqJn}

ro}our-ro}ou uelserado8ued

uep 'rslnpord'ueSuecuetad ueler8al

ruelep Ip leqrlrol uISoIu

Jn[uIsuI ered 'e.[ep uep

ro]ou

rseslprseds

Sueprq ruElep IO

.UIEI

{n}uaq-{n}uaq urBIEp

efuqeqn8uaru e1

epes ISJauo

uellseq8ualu

'8\req

uep

uep Euero

Bx\Bqruour

,ueqoq,r"1q*p,rr-au

lnlSue8ueu upp

.rrt"-

rnfursur ered

\e1dro

ulsaru

-usal

'IIIqnd

tr

ISBUodsuBJl uEPJEpuo{ re8eqraq

BUas '{nJ}

IIqouI uEp

'laserp

Jl}oulo{ol ,gueqrel

le,rnesad

{nlun

uISoIu-uIsoIu uEp :uBlenq

re13un1 uep 8un1ue[

:ue8uenr nqns

rnteSuad uep ur8urpuad uralsls-rualsls

:uBuEIEuI qulo8uad rualsls

:qEuE]

lnlSue8uad

uep gpSSuad

ursaru-ursaru :{E}oc ulsaru :urqJnl

Suecuuraru ursoru rn-,(ursur

BJed

'qo}uo3

pSeqbg .rrlsnpul

Sueqec Bnruas

{nlun {$e{aur

1e>18uerad re8eqreq

elras ueulserured

uralsls-ualsrs uEp-uIEI

ursaru-ulSaur uE{IrseqSuaur Suer{

urseru-ursaur-ursoru

ueleprad ]Enqruau uep

SuecueJaru ursaru rnr(ursu1 'rslnpord

nBlB Jnl{BJnueru

opo}aru

-apolo11r .JoJorrrJaq uep

ursau-ulsau

'.{Iue{our

rrro}srs-rua}srs ue8uop uesnrnraq

Suer{

urldrsrp qenqas 'uISouI

{lu>Io}

qBIPpe rBsaqJo}

uep Bn}ra}

SurraaulSue Sueqec

n}es qeles

NISflW

r

2B PENGANTAR ENGINEERING

Di dalam bidang spesialisasi termodinamika, para insinyur mesin berurusan dengan

masalah penyediaan suhu dan kelembaban udara terkontrol ke rumah-rumah, gedung-

gedung kantor, dan pabrik-pabrik. Mereka merancang berbagai sistem dan perangkat

yang dibutuhkan untuk membekukan makanan, dan untuk mengoperasikan gudang-

gudang pendingin dan pabrik-pabrik pembuat es.

Para insinyur mesin bekerja sama erat dengan para insinyur teknik

industri

dan

para manajer pabrik

di

berbagai bidang yang melibatkan kegiatan m\nufaktur, untuk

merancang sistem-sistem mesin dan mekanik yang imajinatif yang dapat penghasilkan

proses produksi yang

lebih

ekonomis.

Para insinyur mesin dapat pula dijumpai bekerja di dalam bidang spesialisasi teknik

maritim (kelautan); mereka merancang sistem-sistem mesin untuk perahu, kapal-kapal

dagang, penumpang dan perang, dan berbagai kendaraan

laut

lainnya.

Di

industri

otomotif, para insinyur mesin merancang dan membuat mobil, truk, dan bus; di industri

kedirgantaraan, meteka bekerja merancang model-model baru untuk pesawat terbang

dan pesawat ruang-angkasa.

Teknik mesin adalah sebuah

disiplin

yang sangat luas yang berurusan dengan

masalah-masalah engineering yang sangat beragam. Para anggotanya seringkali dapat

diiumpai bekerja di berbagai bidang lintas-disiplin seperti misalnya otomatisasi, teknologi

komputer, dan sistem mikroelektromekanik (MEMS).

SISTEM MIKROELEKTROMEKANIK (MEMS)

MEMS adalah sebuah bidang lintas-disiplin baru yang melibatkan teknik elektro,

teknik mesin, dan dalam beberapa kasus tertentu, bioengineering. MEMS merupa-

kan singkatan dari microelectromechanical system (sistem mikroelektromekanik).

MEMS dalam wujud fisiknya adalah piranti-piranti berukuran relatif kecil yang

memiliki komponen-komponen listrik dan mekanik. Contoh-contoh piranti MEMS

adalah cartridge untuk printer inkjet, akselerometer yang membuka balon-udara

pengaman di mobil, dan robot-robot mini. Sistem-sistem

ini

biasanya dilengkapi

dengan sensor-sensor yang, karena ukurannya kecil, dapat mengukur kondisi ling-

kungannya tanpa menimbulkan perubahan yang berarti. Contoh mikrosensor dapat

dijumpai pada perangkat-perangkat pengukur tekanan udara, percepatan gerak,

regangan, suhu, getaran, jarak, suara, dsb. Piranti-piranti MEMS biasanya juga

dilengkapi dengan mikroaktuator yang berinteraksi dengan lingkungan di sekitar

piranti

bersangkutan. Mikroaktuator sangat berguna karena jumlah kerja yang

dilakukannya (dan perubahan yang ditimbulkannya) terhadap lingkungan adalah

kecil;

itu

sebabnya mikroaktuator dapat bekerja dengan sangat presisi. Piranti-

piranti

MEMS dapat ditempatkan

di

ruang-ruang yang berukuran kecil, seperti

misalnya

di

dalam mesin mobil, peralatan rumah-tangga, dan bahkan makhluk

hidup, untuk mengukur dan mempengaruhi lingkungan tempatnya berada IlO].

2,6 TEKNIK SIPI

Hasil karya engineering sipil sungguh kita rasakan di dalam kehidupan kita sehari-hari:

gedung-gedung tempat

kita

bekerja dan rumah-rumah

di

mana

kita

tinggal, fasilitas

transportasi yang kita gunakan, air yang kita minum, dan sistem drainase dan pembuangan

air kotor yang sangat dibutuhkan untuk kesehatan dan kesejahteraan kita (tihat Gambar

2.1). Para insinyur teknik

sipil

melakukan hal-hal di bawah ini:

'.Go1ouqca1 a1n7r1su1

io

or?toa1

'stloJJy olqnd

puD suolloc

u n - :

tuo3 u

alnlqsul {o

roqunsl :

'

! Lu [

g n

uoo4ruata

) d

qouol

uoolaw ed uop uotn1nBuad

uDIDrDrIqwaw' pdls

1lu7al nlDS Suoprq rsosrlorsads

qDIDS

'rcapoa?

1tu1at

f,'Z rDqurDD 'uISatu-uISoIu ruElEIEJad

'leraq ueeJepuo{-ueerepual) r$lnJ}suoI

er(ep requrns-Joqluns

Elolo8uaur uep ue{}eBJueuau

qelepB rrrnrun

€Jeoas

r$Inr}suo{ Jnfursur ueeko{od'er{uure1

rn,{ursur eJed

Iallsre uep

ered qalo Suecuerrp

Sued selrgse;-se}rlrsBJ uep 8unpa8-Sunpa8

un8uequraru 'IS{nJ}suoI IJ}snpuI

rp efre1oq

ydrs 4u141 rnr{u1sur

Jesaq qEIuIn[aS

'ueun8uBq r8eq reperuoru

3ue.,(

uBuBqela{

uBp ,selllrqels ,uelenlo{ ue{Iraqruau

ledep 3ue[

Illa]sls-Iualsls euas

(qe1s

uep 'uro1o4

,{oIEq :eztupsyu) {ooof,

Suer(

ueun8ueq ueuoduo{-uauoduro{ qrlruour

uep SuecueJaru

JnUnJls Jn[uISuI BJed

'El(uuIEI Jesaq uBun8ueq-ueun8ueq uep

'{npe^

'eJeuaul 'r13ue1

ueun3ueq,uelequre[']eISurpaq 3unpa3-Sgnpa8 uresap

ue{Eref,rqrraur 3ue.{

urldrsrp

qenqas ,rnplnrls

eser(e1ar qEIBpB

ldrs

4u1a1 ruepp Ip rEsaqra]

IsESIIBISods Sueprg

'rsapoaS

{ItDtaJ 'I

'ue8un>18ur1{Iu{al

'g

'e>lrlorprr{

uep rIE edep raqurns

esef,elag

'9 'r3o1ou1a1oa3 'b

'rseuodsuerl

{IDIaJ 't

ualuafeuEl^i 'z uBp

{IIr{o}

'r$lnrlsuo{

'JnllnJls

esertelag

'f, :rsesrlBISads Sueprq

qn[n1

dnlecuou

'senl le8ues 8ue^,(

SurraaulSue Sueqec

qenqas qelepe

11d1s 11n1a1

'r{Etltull ue8uenqured

uep

'ro1o>1

rre

ueqeloBuad sBIIIISBJ

'qISJaq JIE ueerpar{uad lesnd-1esnd

un8uequreu

Suecuerayq

uep

.

'1[ueq

p8uns uep

snJE uerlBpuaSuad

ura]srs-ura]srs un8uequraru uep

ueIeuElualatr

. l

ereoas sBlurl nlBI snre loquo8uoru

uep rnle8uaur 'uorsrJo

{n}unrua}srs-ua}srs3uecueray4l

.

'Erepn repueq uep

'rde

EloJa{

rnp[

1ar 'er(er

uepf

BJBI{IIaruaru

'un8uequau

uep

'E}eualu 'uB{BueouoJoIAI

.

'relued rdel

rnllnqs-JnlInrls

'{npefl\ uep uep 3uecueraTrq 'ueleqruaf un8uuqruour 'ueBuo^ oJal ,1e13urpaq 8unpa3-8unpa3

.

'Iurng

ueelnured

ue{e}euraur uep

rnln8uelAl .

9NIUIIANICNS ISINIdgO 6Z

r

30 PENGANTAR ENGINEERING

bahan-bahan, dan para pekerja terampil) untuk menghasilkan bangunan atau fasilitas

yang dirancang oleh para arsitek dan desainer secara tepat waktu dan efisien.

Para insinyur transportasi berurusan dengan perencanaan dan pembangunan jalan-

jalan raya, bandar udara, pelabuhan laut, dan sistem-sistem transportasi umum. Mereka

merancang dan memilih lokasi yang sesuai untuk terminal-terminal transportasi, serta

merancang dan mengoperasikan sistem-sistem pengontrolan

lalu

lintas kendara\n di

darat, Iaut, maupun

udara.

\,,

Para insinyur geoteknologi berurusan dengan perilaku struktural tanah dan bebatuan.

Mereka menganalisis daya dukung tanah di lokasi-lokasi permukaan bumi tertentu dan

kemudian merancang pondasi, dinding tanah (turap), landasan jalan raya, atau landasan

pacu pesawat terbang.

Para insinyur rekayasa sumber daya air dan hidrolika berhadapan dengan masalah

pengaliran air melewati parit, saluran air buatan, kanal, waduk, dan estuaria. Mereka

memanfaatkan pengetahuan mereka yang spesifik mengenai mekanika

fluida

untuk

merancang waduk-waduk, sistem-sistem irigasi, saluran-saluran air kota, serta sistem-

sistem pembuangan air kotor (drainase) dan penanggulangan erosi.

Insinyur teknik lingkungan berurusan dengan masalah pengelolaan limbah padat,

polusi udara dan air, serta pengendalian pestisida dan bahaya limbah radioaktif. Para

insinyur ini merancang dan mengawasi pengoperasian pusat-pusat pengolahan airbersih

dan air kotor, dan mengukur serta memantau kadar zal-zat polutan

di

dalam udara,

tanah, sungai, dan danau.

Para insinyur geodesi mengukur dan memetakan permukaan bumi. Mereka menetap-

kan secara akurat garis batas bangunan, dan melakukan survei untuk menentukan lokasi,

ketinggian, dan kemiringan tanah untuk proyek-proyek konstruksi.

Banyak insinyur teknik

sipil

yang kita jumpai bekerja

di

perusahaan-perusahaan

konstruksi, manufaktur, pembangkit

listrik,

dan konsultan engineering. Peluang kerja

bagi para insinyur

sipil

terbuka pula

di

departemen-departemen teknik dan berbagai

lembaga pemerintahan tingkat kota, provinsi, dan pusat.

2,7 TEKNIK KIMIA

Teknik kimia melibatkan penerapan ilmu kimia, fisika, dan engineering pada perancangan

dan pengoperasian pabrik-pabrik yang memproduksi bahan-bahan yang dihasilkan

melalui proses-proses kimiawi Ir r]. Bahan-bahan semacam

ini

di antaranya adalah zat-

zat yang dihasilkan lewat pencampuran kimiawi, seperti cat, pelumas, pupuk, obat dan

kosmetik, produk-produk minyak, makanan, logam, plastik, keramik, dan kaca.

Di industri

ini,

para insinyur teknik kimia bertanggung-jawab merancang sistem-

sistem yang memproduksi dalam jumlah besar bahan-bahan yang biasanya dibuat dalam

jumlah kecil di laboratorium oleh para kimiawan. Para insinyur kimia memilih proses-

proses yang sesuai dan kemudian merancangnya sedemikian rupa sehingga menghasilkan

produk yang diinginkan. Proses-proses tersebut di antaranya adalah:

7.

Proses perpindahan kalor.

2.

Proses perpindahan massa, semisal penyerapan, pelembaban, dan pengeringan.

3.

Proses-proses yang melibatkan kerja mekanik, semisal pencampuran, penggerusan,

penggilasan, penciutan dan pengembangan, serta penyaringan.

4.

Proses-proses yang melibatkan reaksi-reaksi kimia, termasuk di antaranya klorinasi,

polimerisasi, oksidasi, dan reduksi [6].

uedeqpl Enruas dnlecuaru rur

urldrsrg

'uur33ur1a1 uep ueledaDo{

enuras eped eueqert

ue8ueqrauad ue8uap uelrolraq

Suert

ladse Enruas ue8uap leln>lraq

ueBueqrauad

{lu1et

NVCNVtrUgNfd

)IN)gr

6'.2

'1esnd undneru'rsuyr.ord'e1o1

qelurreurod

uepeq-uepeq

'(1e1ar) uBrooo uep

srusrq 'uerde-e1araryad 'ue8ueqreued ']pIEs

r{eurnJ

IESruas ese(

Sueprq-Sueprq rp e[re1aq

{n}un elnd ueledruasa{

Dlrlruraru E{oraru 'rn}IEJ

-nueru r4snpul

JoHos rp e[ra>1eq

IJ]snpul

{Iu{a}

rnt(ursur reseq uer8eqas

undrlsayrl

\ er{er\

eduet 'sBlIIBnI ue{unJnuoru

pcaryaduraru 1nlun edednJaq Bserlueuas

uep rleq-rlBqJoq le8ues

eJesos erterq

uel8uBqruq

'

-radruaru snJeq Irlsnpur

{IIDIo}

Jnr{ursu1 'E{oJaIu

ueefre>1ed

ledse enuras uEIBp

'lnpord

rg

sglrlgn{ depeqral ur}nJ

uees{rJoruad uE{BuES{BIaru

{nlun

rnpasord-rnpeso.rd uelSueq

-ura8uaur

'selrlenl uep

Iei{ IIIEIep Isueralo}

sE}Eq-sB}Eq

ueldelauaur 1n}un II}sI}E}s opo}oru

-apolau ueleun3Suaru

B{araIAI 'ualunsuol uEqnla{

e8n[

uep (r{eqrutt) ue8uenq

11seq

r8uern8uaur

{n}un

(1ot1uoc ,tqypnb) n}nru

IIEpuo{

{F{a}-Iru1a1

uelderouaul DIaraI

l

ueryeqred ueln[e8uaur uep nIEq apo}oru-apo}aul

{n}un

ue1]e13uluou

.sell^plnpord

uelnsn-uulnsn uDIIJaqIuaIu

'rslnpord

uep

e[raur1

{niyn

JepuB}s-Jepuels ueldelaueru

,,rjr.p,r,

eiralad

ered ,uelera8rad

nUp^

uep

ngauaru-rrlsnpu {ru{41 rnr(u1sur

ere4

'puorserado ISuaIsrJa

uep 'ueuBrrreal 'uuJeouelal er(ueldrcral

ururefuarrr BunB

rslnpord

sel1rrlHe re8eqraq rnle8uau

uep BlBuaIu

ENas-sIJBluaAuI

qeluaul uetpq uep

ENas'ue1e1e

-red ,e[re1ed

ered-rslnpord

uouodruol

deq-deq uBT1e]alaul

{n}un

uulqnlnqrp

Sued

{acods

tool!)

ehen Suenr e,(ureseq

uen}uauad uEI}EqIIau

4rqed

{B}ol-E}E}

UIBSoO

'er{erq

rs{npal

Iorluol

uep

ueSuep ue}Ie{raq

8uef,

selrrrrqy .

'lnpord

nlntu rlBpual

ue8uap uEIIE{raq

Suer{

selrnqly .

'e[ra>1ad

se]I^I]Inpord

uele>13uruad ue8uep

uE]IDIroq 3ue,{

selr-'rr1>1y

.

'1pqed IBIaI-EIB] ue8ue3uerod

ue8uap uElrDIJaq 3ue,(

selrnqly .

:1n{rraq rro8alel ledureal

rrep nles qeps eped

BpeJoq Irlsnpur

{Iu>Ia}

rn[uISuI ered selrrrrqe

IBSoq uer8eqag

'[e]

lelepuaru 8ue,{

sru{a}

sasord

-sasord ueBuJndurar(uad uep

ue8ueque8uad eped Sueqrurlal

uBqnJnlaso{

EJBDoS

rr}snpur

ueura[erreur rrep I$InpoJd

seluqlu

,,Jesaq IIEJBqIueS,, eped

rse]uolJoJaq qlqal DIaJa]N

'If

f ]

r8raue uBp ,Ersnueur

e8uual 'nple^l'qeluour

uBr{Eq'3uen ez(ep

Joquns-Jotluns

uaIS.rJo uPp

sruouo{a eJeros uE}EEJuErrrad

qepseur ue8uep ueSur}uaderyeq

er(ueureln

elaraq

ffi1

sasoJd-sasoJd rualsrs-ruolsrs uep lslnpord ruap selrpnl uopelSuruau uep sglrlrqnpoJd

ese,{olarour Iur Jn[uISur

eJEd 'lZL 'Zl ese[

nele Suereq

roppordruaru

{n}un

13raua uep.

,qplualll uBqBq'Brsnueu

€,{Bp Joqruns-Jaqums

ue{npBrrraur Suer{

rualsls-ruoJsrs uE8uesBur

-ad uep ,ugpurndruar{uad 'ue8uecuered

ue8uep }e}nIJaq rJ}snpur

{Iu{o}

rndursur ere4

IUISOONI

Dalam dokumen Undang-Undang Hak Cipta Indonesia (Halaman 38-42)

Dokumen terkait