• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.10 Uji Keabsahan Data

Uji keabsahan data dalam penelitian ini ditekankan pada metode triangulasi dalam pengujian kredibilitas yang diartikan sebagai pengecekan data dari berbagi sumber dengan berbagai cara, dan berbagi waktu. Dengan demikian terdapat triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu (Sugiyono, 2014).

Pada penelitian ini peneliti menggunakan teknik triangulasi sumber dan teknik triangulasi teknik.

a. Triangulasi Sumber

Triangulasi sumber untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek dan membandingkan data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber yang berbeda (Sugiyono, 2014). Triangulasi sumber akan dilakukan dengan pengumpulan data yaitu wawancara kepada beberapa sumber yang berbeda yaitu kepada kepala rekam medis, petugas filling, petugas pendaftaran dan petugas distribusi, dan perawat poli. Contoh triangulasi sumber yaitu melakukan wawancara mengenai pengetahuan kepada kepala rekam medis, petugas filling, petugas pendaftaran dan perawat. Setelah itu hasil jawabannya dibandingkan dan dianalisis sehingga menghasilkan suatu kesimpulan dengan diminta kesepakatan kepada semua informan penelitian.

b. Triangulasi Teknik

Triangulasi teknik digunakan untuk menguji kredibilitas data yang dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda (Sugiyono, 2014). Triangulasi teknik yang digunakan pada penelitian ini adalah pada teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dokumentasi, serta brainstorming .Cara melakukan triangulasi teknik yaitu melakukan pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi mengenai rak filling kepada petugas filling. Apabila ketiga pengumpulan data tersebut menghasilkan data yang berbeda-beda, maka

peneliti melakukan diskusi lebih lanjut kepada petugas filling untuk memastikan data tersebut dianggap benar.

DAFTAR PUSTAKA

Alamanda, W. 2022. Determinan Kejadian Pending Klaim BPJS Rawat Inap Di Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jember. Politeknik Negeri Jember.

Alijoyo, A., Wijaya, B., & Jacob, I. 2021. Brainstorming: Curah Pendapat. In Jakarta : CRMS.

Aprilia, A. K. D., Nurmawati, I., & Wijayanti, R. A. 2020. Identifikasi Penyebab Keterlambatan Penyediaan Dokumen Rekam Medis Rawat Jalan di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya Tahun 2020. J-REMI : Jurnal Rekam Medik Dan Informasi Kesehatan, 1(4), 630–638.

Arrietta, R. 2012. Analisis Waktu Tunggu Pasien di Departemen Gigi dan Mulut RSPAD Gatot Soebroto DITKESAD Tahun 2011. In Thesis. Universitas Indonesia.

Asmoko, H. 2013. Teknik Analisis Permasalahan Menentukan Masalah Prioritas.

BPPK.

Asriati, Y., Prihandani, R. G., & Pratiwi, J. 2022. Analisis Unsur Manajemen Penyebab Terjadinya Misfile Berkas Rekam Medis Rawat Jalan di Puskesmas Nguter. Indonesian Journal of Health Information Management (IJHIM), 2(2), 1–8.

Astuti, W. S., Sjahruddin, H., & Purnomo, S. 2018. Pengaruh Reward Dan Punishment Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Inervening. Organisasi Dan Manajemen, 1(1), 31–46.

Departemen Kesehatan. 1997. Pedoman Pengelolaan Rekam Medis Rumah Sakit di Indonesia, Revisi I.

Depkes RI. 2006. Pedoman Penyelenggaraan Dan Prosedur Rekam Medis Rumah Sakit Di Indonesia Revisi II.

Depkes RI. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit. Undang-Undang Republik Indonesia.

Erawantini, F., & Nurmawati, I. 2017 Pendidikan Dan Pelatihan Pada Petugas Rekam Medis Sebagai Persiapan Menjadi Clinical Instructure (CI) Di Puskesmas Jelbuk. Seminar Nasional Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat 2017, Ci, 111–113.

Farida, T., & Setiatin, S. 2021. Analisis Lama Waktu Tunggu Pelayanan Pasien Rawat Jalan Di Bagian Pendaftaran Rumah Sakit X Bandung. Jurnal AKRAB JUARA, 3(March), 6.

Fitri, H. M., dan Hidayati, M. 2021. Pengaruh Lama Waktu Tunggu Pendaftaran Terhadap Kepuasan Pasien di Puskesmas Waringinkurung. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 1(12), 1789–1795.

Fitri, S. M., Ludigdo, U., & Djamhuri, A. 2013. Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Komitmen, Organisasi, Kualitas Sumber Daya, Reward, Dan Punishment Terhadap Anggaran Berbasis Kinerja (Studi Empirik Pada Pemerintah Kabupaten Lombok Barat). JDA Jurnal Dinamika Akuntansi Disetujui:

Agustus Syarifah Massuki Fitri, 5(2), 157–171.

Fitrianti, L. 2018. Prinsip Kontinuitas Dalam Evaluasi Proses Pembelajaran. Jurnal Pendidikan, 10(1), 89–102.

Gaspersz, V. 2007. Team-Oriented Problem Solving Panduan Kreatif Solusi Masalah Untuk Sukses. PT. Gramedia Pustaka Utama.

Hakam, F. 2018. Analisis Penyediaan Rekam Medis Pasien Rawat Jalan Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) Di Puskesmas X. 01(01), 11–15.

Huffman, E. K. 1994. Health Information Management (Medical re). Physicians’

Record Co.

Indradi, R. 2017. Materi Pokok Rekam Medis (B. Asmo (ed.); 2nd ed.). Universitas Terbuka.

Jepisah, D. 2020. Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Ergonomi Ruangan Filling Terhadap Akses Petugas Rekam Medis Di RSUD Siak Tahun 2018. Menara Ilmu, XIV(01), 43–49.

Kamil, N., Putra, D. S. H., Erawantini, F., & Muna, N. 2021. Evaluasi Kinerja Petugas Distrbusi Berkas Rekam Medis Rawat Jalan di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang. 2(2), 264–270.

Kemenkes RI. 2007. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 377/MENKES/SK/III/2007 Tentang Profesi Perekam Medis Dan informasi kesehatan. In keputusan menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 377/MENKES/SK/III/2007 (p. 7).

Kemenkes RI. 2008. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 129 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit (pp. 61–64).

Kemenkes RI. 2013. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 82 tentang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. In Peraturan Menteri Kesehatan (Issue 87, pp. 1–36).

Kemenkes RI. 2022. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022 Tentang Rekam Medis.

Kemenperin. 2003) Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan (Issue 1).

Korompot, R., & Poputra, A. T. 2015. Analisis Penyusunan Anggaran Pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah Kota Kotamobagu Tahun Anggaran 2014. Jurnal EMBA, 3(1), 841–848.

Kuntoadi, G. B., & Adiprana, R. 2017. Tinjauan Lama Waktu Tunggu Pendaftaran di Tempat Penerimaan Pasien Rumah Sakit Kepolisian Pusat R.S. Sukanto.

Medicordhif, 4, 39–43.

Lestari, U. D., Deharja, A., & Swari, S. J. 2018. Analisis Penyebab Lama Waktu Tunggu Pasien Rawat Jalan Di Poli Kandungan Rumah Sakit Daerah Kalisat Jember. Politeknik Negeri Jember.

Mawadda, W. 2018. Analisis Faktor Penyebab Lama Waktu Tunggu Pelayanan Rekam Medis Pasien Rawat Jalan Di RSD Balung Tahun 2017 (Vol. 63, Issue 2).

Notoatmodjo, S. 2003. Pengembangan Sumber Daya Manusia. PT. Asdi Mahasatya.

Notoatmodjo, S. 2014. Ilmu Perilaku Kesehatan (2nd ed.). PT. Rineka Cipta.

Notoatmojo. 2012. Pengertian Pendidikan Kesehatan (3rd ed.).

Nuryaqli, R. 2019. Efektivitas Penerapan Metode Brainstorming terhadap Kemampuan Menulis Argumentasi Murid Kelas V SD Inpres Bontomanai Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Universitas Muhammadiyah Makassar.

Peraturan Pemerintah RI. 2021. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan.

Rahmawati, M. A., Nuraini, N., & Hasan, D. A. 2020. Analisis Faktor Penyebab Keterlambatan Penyediaan Dokumen Rekam Medis Rawat Jalan di RSU Haji Surabaya. J-REMI : Jurnal Rekam Medik Dan Informasi Kesehatan, 1(4), 511–518.

Ritonga, Z. A., & Ritonga, N. A. 2019. Analisa Kebutuhan Rak Penyimpanan Berkas Rekam Medis Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Madani Medan.

Jurnal Ilmiah Perekam Dan Informasi Kesehatan Imelda (JIPIKI), 3(1), 417–

424.

Ritonga, Z. A., & Wannara, A. J. 2020. Faktor-Faktor Penyebab Keterlambatan Waktu Penyediaan Rekam Medis Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Madani Tahun 2019. Jurnal Ilmiah Perekam Dan Informasi Kesehatan Imelda (JIPIKI), 5(1), 85–97.

Roviq, A., Soepangat, S., Windiyaningsih, C., & Damayanti, I. 2020. Determinan Penyebab Keterlambatan Penyediaan Dokumen Rekam Medis Rawat Jalan Poli Gigi Dan Mulut Di Rsau Dr. Esnawan Antariksa Jakarta Tahun 2019.

Jurnal Manajemen Dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI), 4(1), 89–97.

Salsabila, S. 2020. Analisis Faktor Penyebab Kerusakan Berkas Rekam Medis Di Puskesmas Nogosari Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember. Jurnal Teknologi Informasi, 4(2).

Santoso, B. 2010. Skema dan Mekanisme Pelatihan: Panduan Penyelenggaraan Pelatihan. Yayasa Terumbu Karang Indonesia.

Simanjuntak, M. 2015. Tinjauan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pendaftaran Rawat Jalan Di Pendaftaran Rawat Jalan Di RSUD. Dr. R. M. Djoelham Binjai Tahun 2015. Ilmiah Perekam Dan Informasi Kesehatan Imelda, 1(1), 21–28.

Simanjuntak, M. 2016. Tinjauan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Waktu Tunggu Pelayanan Rekam Medis Di Pendaftaran Rawat Jalan Di RSUD. Dr. RM Djoelham Binjai Tahun 2015. Jurnal Ilmiah Perekam Dan Informasi Kesehatan Imelda (JIPIKI), 1(1), 22–29.

Sudjiman, P. E. S. dan L. S. 2018. Analisis Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer Dalam Proses Pengambilan Keputusan. Jurnal TeIKa, 8, 55–67.

Sugiyono, P. D. 2014. Metode Penelitian Manajemen (M. P. Setiyawami, SH (ed.)).

Alfabeta, CV.

Sulistiyorini, C., Lestari, T., & Rohmadi, R. 2018. Tinjauan Faktor Penyebab Waktu Tunggu Pelayanan Pendaftaran Pasien Umum Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Sragen. Jurnal Kesehatan, 2(1), 56–69.

Susilawati, S., & Gunawan, E. 2022. Tinjuan Faktor Penyebab Waktu Tunggu Pelayanan Pendaftaran Rawat Jalan di Klinik Kasih Ibu. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 2(3), 373–378.

Taekab, A. H., Suryawati, C., & Kusumastuti, W. 2019. Analisis Persepsi Pasien terhadap Mutu Pelayanan Puskesmas dan Hubungannya dengan Kepuasan Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Leyangan Kabupaten Semarang Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 7(1), 31–40.

Ulfa, H. M. 2017. Standar Pelayanan Minimal Waktu Tunggu di Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Di RSUD Petala Bumi Provinsi Riau. Photon: Jurnal Sain Dan Kesehatan, 8(01), 57–61.

Wijayanto, D. 2012. Pengantar Manajemen. PT Gramedia Pustaka Utama.

Wijono. 1999. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan. Airlangga University

Press.

63

LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Ijin Studi Pendahuluan

Lampiran 2 Surat Rekomendasi Bangkesbangpol

Lampiran 3. Informed Consent

LEMBAR INFORMED CONSENT

ANALISIS FAKTOR YANG MENYEBABKAN LAMA WAKTU TUNGGU PENDAFTARAN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT TINGKAT III

BALADHIKA HUSADA JEMBER

INFORMED CONSENT

Saya telah diberikan penjelasan mengenai petunjuk pengisian lembar wawancara dan saya telah diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai hal-hal yang belum dimengerti dan telah mendapat jawaban yang jelas dan benar.

Dengan ini saya menyatakan secara sukarela dan ikhlas untuk menjawab pertanyaan dalam lembar wawancara sesuai dengan fakta yang ada.

Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama :

Umur : Alamat :

Bersedia untuk dijadikan subyek penelitian dari : Nama : Deanissa Aulia

NIM : G41190578

Jurusan/Prodi : Kesehatan/Manajemen Informasi Kesehatan

Dengan judul “Analisis Faktor Yang Menyebabkan Lama Waktu Tunggu Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember”.

Jember, ...2022 Responden

(...)

Lampiran 4. Lembar Persetujuan Wawancara

LEMBAR PERSETUJUAN WAWANCARA

ANALISIS FAKTOR YANG MENYEBABKAN LAMA WAKTU TUNGGU PENDAFTARAN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT TINGKAT III

BALADHIKA HUSADA JEMBER

Assalamualaikum Wr. Wb.

Informan yang saya hormati

Tujuan wawancara ini adalah untuk mengetahui dan memperjelas garis- garis besar permasalahan serta hal-hal yang berkaitan dengan formulir rekam medis bencana.

Kepala rekam medis, petugas filling, petugas distribusi, dan petugas pendaftaran sebagai rencana penelitian yang telah dikembangkan dengan baik, maka peran serta kepala rekam medis, petugas filling, petugas distribusi, dan petugas pendaftaran akan sangat membantu kami dalam mencapai tujuan penelitian ini. Semua informasi yang diberikan oleh kepala rekam medis, petugas filling, petugas distribusi, dan petugas pendaftaran akan dirahasiakan dengan ketat dan hanya digunakan sebagai bahan dari penelitian.

Kami mohon kepada kepala rekam medis, petugas filling, petugas distribusi, dan petugas pendaftaran menjawab pertanyaan-pertanyaan yang kami ajukan dengan bebas dan tulus ikhlas sesuai dengan pendapat kepala rekam medis, petugas filling, petugas distribusi, dan petugas pendaftaran di Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember.

Lampiran 5. Pedoman Wawancara

PEDOMAN WAWANCARA

ANALISIS FAKTOR YANG MENYEBABKAN LAMA WAKTU TUNGGU PENDAFTARAN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT TINGKAT III

BALADHIKA HUSADA JEMBER

LEMBAR PETUNJUK WAWANCARA PENELITIAN

Dalam melakukan wawancara mendalam dengan informan untuk memperoleh data yang dibutuhkan, maka peneliti menyusun tata cara atau petunjuk dalam melakukan wawancara dengan informan yang terdiri dari :

Petunjuk Umum

1. Menyampaikan ucapan terima kasih kepada informan atas kesediaanya meluangkan waktu untuk diwawancarai.

2. Menjelaskan maksud dan tujuan dari wawancara.

Petunjuk Wawancara

1. Wawancara dilakukan dan dicatat sendiri oleh peneliti.

2. Informan bebas untuk menyampaikan pendapat, ppengalaman, saran dan komentar.

3. Pendapat, pengalaman, saran dan komentar informan sangat bernilai.

4. Tidak ada jawaban yang benar atau salah karena wawancara ini untuk kepentingan penelitian.

5. Menyampaikan kepada informan bahwa wawancara ini menggunakan alat bantu rekam untuk membantu ingatan pewawancara.

Pelaksanaan Wawancara 1. Perkenalan dari wawancara

2. Menjelaskan maksud wawancara kepada informan 3. Meminta kesediaan informan untuk diwawancarai

Lampiran 6. Lembar Wawancara

LEMBAR WAWANCARA

ANALISIS FAKTOR YANG MENYEBABKAN LAMA WAKTU TUNGGU PENDAFTARAN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT TINGKAT III

BALADHIKA HUSADA JEMBER

A. Identifikasi

Waktu Pelaksanaan :

Tempat : Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember Materi : Man, Method, Material, Machine, Money, Market, dan

Minute

Responden : Responden 1 (Kepala Unit Rekam Medis) B. Lembar Wawancara

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apa latar pendidikan petugas rekam medis di Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember?

2. Bagaimana pengaruh latar pendidikan petugas terhadap pelayanan lama waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

3. Apakah anda mengetahui bahwa standar waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan atau penyediaan dokumen rekam medis adalah ≤10 menit?

4. Apakah pernah diadakan pelatihan pelatihan terkait rekam medis?

a. Jika ya, apakah pengaruhnya terhadap pelayanan lama

waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

b. Jika tidak, apakah pengaruhnya terhadap pelayanan lama waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

5. Siapakah yang menjadi narasumber saat pengadaan pelatihan terkait rekam medis?

6. Berapa jumlah petugas rekam medis dibagian Filing dan TPPRJ?

7. Apakah pekerjaan petugas rekam medis di bagian pendaftaran sudah sesuai dengan jumlah petugas rekam medis dan job decription yang ada?

8. Apakah pekerjaan petugas rekam medis di bagian filing sudah sesuai dengan jumlah petugas rekam medis dan job decription yang ada?

9. Bagaimana kebijakan mengenai pembuatan SOP yang spesifik dalam unit rekam medis serta jelaskan implementasinya?

10. Apakah sudah dilakukan evaluasi tentang waktu tunggu penyediaan rekam medis pada unit rekam medis setiap kurun waktu?

11. Bagaimana bahan map rekam medis yang ada di unit filing Rumah Sakit Baladhika Husada Jember?

12. Apakah bahan map rekam medis tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan petugas rekam medis?

13. Berapa jumlah komputer yang digunakan di TPPRJ dan unit rekam medis?

14. Bagaimana spesifikasi komputer yang digunakan di bagian TPPRJ dan unit rekam medis?

15. Apakah komputer sudah sesuai dengan kebutuhan petugas rekam medis?

16. Apakah terdapat Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS)?

17. Siapakah yang membuat Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) di Rumah Sakit Baladhika Husada Jember? Beri penjelasan!

18. Apakah terdapat kendala saat menggunakan SIMRS khususnya dibagian pendaftaran rawat jalan?

19. Bagaimana kondisi rak filing di rumah sakit ini, apakah layak untuk digunakan?

20. Bagaimana anggaran terkait pengadaan pelatihan tentang rekam

medis dan alat penunjang pelayanan rekam medis?

21. Bagaimana kondisi ruang filing dan di rumah sakit ini, apakah sudah sesuai dengan standar yang ada?

22. Bagaimana kondisi TPPRJ dirumah sakit ini?

23. Apakah sudah terdapat reward dan punishment pada petugas rekam medis dan pendaftaran?

LEMBAR WAWANCARA

ANALISIS FAKTOR YANG MENYEBABKAN LAMA WAKTU TUNGGU PENDAFTARAN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT TINGKAT III BALADHIKA HUSADA JEMBER

A. Identifikasi

1. Waktu Pelaksanaan :

2. Tempat : Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember

3. Responden : Responden 2 (Petugas Filling 1), Responden 3 (Petugas Filling 2), Responden 4 (Petugas Filling 3) Responden 5 (Petugas Pendaftaran 1), Responden 6 (Petugas Pendaftaran 2), Responden 7 (Petugas Pendaftaran 3),Responden 8 (Petugas Pendaftaran 4)

B. Lembar Pertanyaan

1. Materi : Man (Pendidikan, Pengetahuan, Pelatihan, Jumlah Petugas TPPRJ dan Filing)

No Pertanyaan Jawaban

R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8

1. Apa latar pendidikan petugas rekam medis di Rumah Sakit

Jember?

2. Apakah latar belakang pendidikan tersebut mempelajari terkait lama waktu tunggu pendaftaran pasien dan penyediaan rekam medis?

3. Bagaimana pengaruh latar pendidikan petugas terhadap pelayanan lama waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

4. Apa yang anda ketahui tentang waktu tunggu pendaftaran rawat jalan?

5. Apakah anda mengetahui terdapat standar dalam waktu tunggu penyediaan dokumen

pendaftaran pasien rawat jalan?

a. Jika iya, pada peraturan apakah standar lama waktu tunggu penyediaan dokumen rekam medis diatur?

6. Berapakah batas lama waktu tunggu pendaftaran rawat jalan atau penyediaan dokumen rekam medis?

7. Apakah penting melakukan pendaftaran rawat jalan ≤ 10 menit untuk mempercepat pelayanan?

8. Apakah yang terjadi apabila waktu tunggu pendaftaran

10 menit?

9. Apakah anda telah mengikuti pelatihan terkait rekam medis?

10. Bagaimana pengaruh pelatihan terkait rekam medis terhadap pelayanan khususnya pada waktu tunggu pendaftaran rawat jalan?

11. Berapa jumlah petugas rekam medis dibagian Filing dan TPPRJ?

12. Apakah pekerjaan petugas rekam medis di bagian pendaftaran sudah sesuai dengan jumlah petugas rekam medis dan job decription yang ada?

distribusi dibagian rawat jalan?

14. Apakah terdapat kendala yang dialami petugas distribusi terkait pembagian pekerjaan petugas?

2. Materi : Method (SOP dan Evaluasi)

No Pertanyaan Jawaban

R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8

1. Apakah terdapat Standar Operasional Prosedur (SOP) pelayanan rawat jalan dan penyediaan berkas rekam medis?

2. Jika belum ada, apakah perlu ada pembuatan

jalan dan penyediaan berkas rekam medis?

3. Apakah SOP yang digunakan sudah spesifik?

4. Siapa saja yang terlibat dalam pembuatan SOP pelayanan pendaftaran pasien rawat jalan?

5. Bagaimanakah

impelementasi SOP pelayanan rawat jalan dan penyediaan berkas rekam medis apakah sudah sesuai?

6. Apakah pernah diadakan sosialisasi mengenai SOP pendafaran rawat

penyediaan dokumen rekam medis?

7. Bagaimana pelaksanaan sosialisasi terkait SOP pelayanan pendaftaran rawat jalan dan penyediaan berkas rekam medis?

8. Apakah sudah dilakukan evaluasi tentang waktu tunggu penyediaan rekam medis pada unit rekam medis setiap kurun waktu?

9. Apakah dilakukan pengawasan terhadap pekerjaan petugas?

berapa bulan dilakukan pengawasan terhadap pekerjaan petugas?

11. Bagaimana

penyampaian hasil evaluasi oleh kepala rumah sakit?

3. Materi : Material (Rekam Medis)

No Pertanyaan Jawaban

R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8

1. Bagaimana bahan map rekam Medis sudah

memenuhi standar

kebutuhan petugas khususnya di unit filing rekam medis?

bahan map rekam medis yang efekif?

3. Apakah anda mengetahui bahan map rekam medis yang kurang sesuai menyebabkan lama waktu tunggu pendaftaran rawat jalan?

4. Bagaimana dampak dari map rekam medis yang kurang sesuai terhadap lama waktu tunggu pendaftaran rawat jalan?

5. Apakah perlu diadakan re- design map rekam medis?

6. Apakah terdapat kode warna pada penomoran rekam medis?

adanya kode warna pada rekam medis?

9. Apa yang terjadi jika map rekam medis mudah sobek dan tidak diberi kode warna?

10. Bagaimana rekam medis yang tidak ada pada tempatnya atau misfile?

Apakah menyebabkan lama waktu tunggu pendaftaran pasien?

No Pertanyaan Jawaban

R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8

1. Apakah rumah sakit telah menggunakan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS)?

2. Bagaimana pentingnya SIMRS menurut anda, dan apakah hubungannya dengan kecepatan pelayanan pendaftaran?

3. Bagaimana Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) di rumah sakit ini?

4. Berapa jumlah komputer digunakan di TPPRJ dan unit rekam medis?

komputer yang digunakan, apakah sudah sesuai dengan kebutuhan?

6. Apakah terdapat

kendala/error dalam penggunaan komputer?

7. Bagaimana kondisi rak filing yang digunakan dalam unit rekam medis ini?

8. Apakah rak filing yang digunakan memudahkan petugas untuk mengambil rekam medis?

9. Bagaimana pengaruh standar rak filing di rumah sakit terhadap lama waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

penggunaan rak filing tidak sesuai dengan standar?

5. Materi : Money (Anggaran)

No Pertanyaan Jawaban

R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8

1. Apakah yang anda ketahui mengenai anggaran di rumah sakit ini?

2. Bagaimana sistem anggaran yang diberikan pihak pimpinan rumah sakit?

3. Bagaimana anggaran terkait pengadaan pelatihan tentang rekam medis dan alat penunjang pelayanan rekam medis?

menyebabkan lama waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

6. Materi : Media (Ruang Filing dan TPPRJ)

No Pertanyaan Jawaban

R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8

1. Bagaimana kondisi ruang filing di rumah sakit ini, apakah sudah sesuai dengan standar yang ada?

2. Bagaimana kondisi TPPRJ dirumah sakit ini?

3. Apakah loket pendaftaran sudah mencukupi dengan jumlah kunjungan pasien rawat jalan?

ruangan filing rekam medis dengan TPPRJ?

5. Apakah jarak antara ruangan filing rekam medis dengan TPPRJ menyebabkan lama waktu tunggu pendaftaran pasien?

6. Apakah diperlukan perluasan ruangan filing rekam medis?

7. Apakah diperlukan perubahan denah ruangan filing dan TPPRJ?

8. Apakah jarak ruang filing dan TPPRJ tidak membuat petugas distribusi mengalami kendala saat proses pendistribusian rekam medis?

digunakan untuk mendistribusikan rekam medis rawat jalan?

10. Prasarana apa yang

digunakan untuk

mendistribusikan rekam medis rawat jalan?

7. Materi : Motivation (Reward dan Punishment)

No Pertanyaan Jawaban

R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8

1. Apakah sudah terdapat reward yang diberikan kepala rumah sakit kepada petugas terkait pelayanan pendaftaran pasien?

yang diberikan?

3. Reward seperti apa yang diinginkan untuk mengurangi lama waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

4. Apakah sudah terdapat punishment yang diberikan kepala rumah sakit kepada petugas terkait pelayanan pendaftaran pasien?

5. Bagaimana bentuk punishment yang diberikan?

6. Punishment seperti apa yang diinginkan untuk mengurangi lama waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

Lampiran 8. Lembar Wawancara

LEMBAR WAWANCARA

ANALISIS FAKTOR YANG MENYEBABKAN LAMA WAKTU TUNGGU PENDAFTARAN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT TINGKAT III BALADHIKA HUSADA JEMBER

A. Identifikasi

1. Waktu Pelaksanaan :

2. Tempat : Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember

3. Responden : Responden 9 (Petugas Distribusi 1), Responden 10 (Petugas Distribusi 2), Responden 11 (Petugas Distribusi 3), Responden 12 (Petugas Distribusi 4)

B. Lembar Pertanyaan

1. Materi : Man (Pendidikan, Pengetahuan, Pelatihan, Jumlah Petugas TPPRJ dan Filing)

No Pertanyaan Jawaban

R9 R10 R11 R12

1. Apa latar pendidikan petugas rekam medis di Rumah Sakit

Jember?

2. Apakah latar belakang pendidikan tersebut mempelajari terkait lama waktu tunggu pendaftaran pasien dan penyediaan rekam medis?

3. Bagaimana pengaruh latar pendidikan petugas terhadap pelayanan lama waktu tunggu pendaftaran pasien rawat jalan?

4. Apa yang anda ketahui tentang waktu tunggu pendaftaran rawat jalan?

5. Apakah anda mengetahui terdapat standar dalam waktu tunggu penyediaan dokumen

pendaftaran pasien rawat jalan?

a. Jika iya, pada peraturan apakah standar lama waktu tunggu penyediaan dokumen rekam medis diatur?

6. Berapakah batas lama waktu tunggu pendaftaran rawat jalan atau penyediaan dokumen rekam medis?

7. Apakah penting melakukan pendaftaran rawat jalan ≤ 10 menit untuk mempercepat pelayanan?

8. Apakah yang terjadi apabila waktu tunggu pendaftaran

10 menit?

9. Apakah anda telah mengikuti pelatihan terkait rekam medis?

10. Bagaimana pengaruh pelatihan terkait rekam medis terhadap pelayanan khususnya pada waktu tunggu pendaftaran rawat jalan?

11. Berapa jumlah petugas rekam medis dibagian Filing dan TPPRJ?

12. Apakah pekerjaan petugas rekam medis di bagian pendaftaran sudah sesuai dengan jumlah petugas rekam medis dan job decription yang ada?

Dokumen terkait