• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATAK

Dalam dokumen MODUL SISTEM INDRA KEL 12 (Halaman 79-84)

Pada katak indera penglihatan dan indera pencium berkembang lebih baik daripada organ indera lainnya.

Indera Penglihatan. Secara bentuk dasar mata katak, hampir sama dengan mata ikan. Kelopak mata bagian atas memiliki lipatan yang tebal, sempit, dan memanjang dari tepi orbit. Indera penglihatan pada katak berupa mata yang dilindungi kelopak dan membran tembus cahaya yang disebut membran niktitans. Membran ini berfungsi menjaga kelembaban mata selama didarat dan menghindari gesekan selama di air. Tidak memiliki kekuatan gerakan secara indepeden, tetapi dapat dinaikkan atau diturunkan oleh gerakan bola mata.

Penutup bola mata terdiri dari dua unsur yang lebih rendah yakni penutup tetap dan membran pengedip. Penutup lebih rendah tersebut terdiri dari bagian tebak yang lebih rendah dan bagian tipis atas, yang dilipat ke belakang ketika mata terbuka.

Membran pengedip tipis semilunar agak lebih transparan dari pada bagian kelopak mata bawah, yang mana dipisahkan

oleh sebuah saluran yang kecil. Mata amfibi juga seperti pada vertebrata lain.

lensa mata tetap dan tidak berubah kecembungannya untuk jarak pandang yang relative jauh, mungkin berpindah maju kedepan saat melihat objek yang dekat,

28 Sahyuni Talia, dkk. (2019). Fisiologi Hewan atau Manusia. 8-13, 15-21.

Bagian Mata Katak Sumber: masyog.com

76 | M O D U L A L A T I N D R A

dengan akomodasi otot-otot lensa yang kecil. Pupil aperture mungkin vertical, horizontal,tiga sudut atau empat sudut. Kelopak mata kurang bagus bagi yang di air tetapi berkembang bagus pada spesies yang hidup di darat. Kelopak bagian bawah biasanya lebih mudah bergerak daripada kelopak yang oberada di atas. Karena kornea mata Amfibi darat menjadi kering akibat evaporasi, maka perlu dibasahi dengan cairan yang dihasilkan oleh kelenjar Harderian. Lecrimal atau kelenjar air mata pada amfibi kurang bagus perkembangannya

Struktur bola mata pada katak mirip dengan struktur bola mata pada vertebrata lainnya. Kornea merupakan mantel luar dari jaringan ikat yang membentuk cembung dan transparan. Koroid adalah lapisan berikutnya yang terdiri dari pembuluh darah dan banyak pigment warna hitam untuk mencegah cahaya masuk kecuali dari depan. Retina adalah lapisan paling dalam yang terdiri dari reseptor optik batang dan kerucut yang menghubungkan pada saraf optik. Bagian dari lapisan koroid yang khusus adalah Iris, lapisan yang memberi warna pada kornea. Iris mempunyai lubang di tengah yang merupakan pusat pembuka atau pupil yang memasukkan cahaya melewati lensa bulat dari ligamen suspensori berasal dari Siliary. Ruang di depan lensa terisi oleh air acqueous humour dan dibagian belakang terdapat seperti gel bernama vitreous humour. Jumlah cahaya yang masuk kedalam retina diatur oleh iris yang

Mata katak, in situ, III, IV, VI, saraf kranial Sumber: pengajar.co.id

77 | M O D U L A L A T I N D R A

berperan sebagai tirai, mengatur besarnya cahaya yang masuk adalah tugas pupil.

Didekat garis pupil terdapat cincin sel otot polos yang berasal dari spinchter papilae, yang menyebabkan kontraksi pada pupil. Cahaya yang kuat menyebabkan kontraksi pada pupil dan mengakibatan berkurangnya jumlah cahaya yang jatuh pada retina, hal itu menandai bahwa adanya stimulasi yang berlebihan pada bagian sensitif mata. Hal itu adalah efek langsung dari cahaya yang berlebihan pada otot spinchter papilae bagian iris karena juga telah diamati pada mata yang telah dikeluarkan dari tubuh. Pengaturan optik mata pada katak seperti itu untuk meletakkan gambaran objek diretina. Lapisan sensitif itu dirangsang dan dibawa oleh impuls saraf melewati saraf optik menuju otak, yang memberikan rangsangan akan sensasi cahaya. Mata pada katak tidak memiliki kekuatan untuk mengakomodasikan untuk melihat objek jarak dekat dan jauh seperti mata yang kita miliki.

Lensa pada katak tidak dapat diubah atau dibawa lebih dekat atau lebih jauh dari retina, sehingga lensa pada katak hanya dapat melihat benda tersebut dengan fokus pada jarak tertentu dari mata. Gambaran benda-benda pada jarak lainnya tidak jelas diuraikan dan itu adalah efek dari pengelihatan yang tidak sempurna. Didaratan katak mengalami miopi atau rabun dekat dapat melihat objek dengan jelas yang dekat dari tangan katak. Miopi pada katak rupanya sebuah keuntungan untuk memperoleh makanan, karena penting untuk melihat objek dengan jelas dan cukup dekat untuk dimakan. Juga diketahui bahwa katak dapat lebih merasakan gerakan lebih banyak daripada hewan lainnya dan hanya untuk gambaran yang cukup kabur serta terbatas. Benda besar yang bergerak dianggap sebagai ancaman dan tidak ada gambaran pasti yang diterima katak dan memilih untuk pergi. Katak tidak

Indra Katak

Sumber: brainly.co.id

78 | M O D U L A L A T I N D R A

memiliki efek Stereoskopis, mungkin akan ada pada hewan yang tingkat kelas nya lebih tinggi.

Indera Penciuman. Nasal berfungsi sebagai indera penciuman dan juga digunakan untuk saluran udara. Biasanya epitelium olfaktori lembut dan terbatas pada bagian dorsal nasal. Struktur oilfaktori lain pada amfibi adalah organ Jacobson (organ vomeronasal). Organ tersebut dipercaya menjadi alat bantu dalam merasakan makanan. Organ ini juga penting dalam tingkah laku reproduksi, karena aksi pertama adalah hewan jantan menyentuh hidung, kepala dan leher betinanya. Pada katak jarak antara internal dan eksternal lubang hidung tidak terlalu jauh, seperti Nasal yang belum berkembang. Tetapi ada kantung kecil olfaktori yang berkembang dengan baik dengan model yang dilipat untuk melengkapi katak dengan sensor yang membawa informasi penting yang terhubung pada saraf olfaktori. Sel olfaktori dari lendir Epitelium bentuknya tidak tetap, terkadang sempit dan panjang. Bagian yang diperankan indera olfaktori pada katak belum jelas untuk dipahami.

Indera Pendengaran.

Indera pendengar pada katak hanya terdiri dari telinga bagian tengaj dan telinga bagian dalam. Bagian telinga paling luar berupa selaput gendang telingan (Membran timpani) yang berfungsi menangkap getaran suara.

Katak tidak mempunyai telinga luar. Gendang telinga atau membran timpani berada pada permukaan. Di dalam membran timpai terdapat telinga bagian

dalam atau lubang timpani yang menghubungkan dengan faring melalui saluran eustachius. Lubang timpani melintasi sebuah tulang yang tipis. Columella auris mengirimkan getaran dari gendang telinga ke telinga bagian dalam. Telinga bagian dalam terletak pada kapsul pendengaran yang di bentuk oleh tulang prootic dan exoccipital pada tengkorak. Telinga bagian dalam atau labirin membranosa berbentuk seperti kantung menjadi utriculus atas, sacculus lebih rendah, dan menimbulkan tiga kanalis semisirkularis (saluran setengah lingkaran) tertanam dalam tulang rawan dari kapsul pendengaran. Terdapat

Bagian kepala katak melalui daerah telinga Sumber : dokumen.tips

79 | M O D U L A L A T I N D R A

saluran anterior vertikal, saluran posterior, dan kanal horisontal, ketiganya berada sudut yang tepat satu sama lain. Di salah satu ujung lengan masing- masing terdapat pembesaran atau disebut ampula. Di dasar sacculus terdapat empat kantong tidak teratur dan dari sisi median mucul duktus endolimpatik.

Utriculus, sacculus, dan saluran setengah lingkaran berisi gumpalan seperti kristal yang disebut otolith.

Telinga bagian dalam dikelilingi oleh cairan perilymphatic dan dalam telinga terdapat cairan endolymphatic. Katak tidak memiliki mekanisme pendengaran yang berkembang dengan baik, bukannya koklea berkembang dengan baik namun hanya ada patch kecil dari suara yang diterima jaringan.

Katak biasanya menanggapi croak (bunyi katak. ini membuktikan bahwa mereka dapat mendengar namun mereka tidak dapat membedakan suara berbagai nada. Sistem kanal dan kantung di telinga bagian dalam yang bertanggung jawab untuk mengatur keseimbangan tubuh seperti pada vertebrata lainnya.

Utriculus, sacculus, dan saluran setengah lingkaran berisi gumpalan seperti kristal yang disebut otolith. Telinga bagian dalam dikelilingi oleh cairam perilymphatic dan dalam telinga terdapat cairan endolymphatic. Katak tidak memiliki mekanisme pendengaran yang berkembang dengan baik, bukannya koklea berkembang dengan baik namun hanya ada patch kecil dari suara yang diterima jaringan. Katak biasanya menanggapi croak (bunyi katak. ini membuktikan bahwa mereka dapat mendengar namun mereka tidak dapat membedakan suara berbagai nada. Sistem kanal dan kantung di telinga bagian

Labirin membranosa katak tampak luar Sumber : dokumen.tips

80 | M O D U L A L A T I N D R A

dalam yang bertanggung jawab untuk mengatur keseimbangan tubuh seperti pada vertebrata lainnya.

Indera Perasa. Organ perasa pada katak, tidak seperti pada ikan, terbatas pada dinding mulut dan lidah. Pada lidah atau lingua terdapat papil- papil yang berupa tonjolan yang berisi reseptor perasa yang peka terhadap zat- zat kimia yang larut dalam air.

Indera Peraba. Parietal dan pineal body berfungsi sebagai fotorespetor, sensitif terhadap gelombang panjang dan intensitas cahaya, berepran dalam termoregulasi dan orientasi arah. Fotoreseptor terhadap gelombang panjang juga terdapat pada kulit katak. Sedangkan reseptor kulit menerima ransangan berupa sentuhan

Sistem gurat sisi. Gurat sisi adalah stuktur sensorik penting yang memungkinkan hewan menunjukan pergerakan dan tekanan di dalam air di sekitar mereka. Gurat sisi ini memberikan bantuan sensorik berharga untuk hewan berenang, namun sistem indra ini tidak ada pada katak dewasa, sistem indra ini hanya ada pada larva kecebong. Dalam tahap perkembangan saraf kranial kesepuluh mengirimkan pertumbuhan posterior di bawah epidermis tubuh bagian lateral, di kedua sisi berjalan secata posterior ke ujung ekor. Sel bersilia mengakibatkan i ndra ni sensitif terhadap getaran dalam media air dan sekitarnya. Sistem ini adalah sisa-sisa keturunan acquatic, dan menghilang pada saat metamorfosis.29

Dalam dokumen MODUL SISTEM INDRA KEL 12 (Halaman 79-84)

Dokumen terkait