BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.3. Keterbatasan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, penelitian ini terdapat beberapa keterbatasan diantaranya sebagai berikut:
1. Penelitian ini hanya menggunakan metode penyebaran kuesioner saja.
Untuk penelitian selanjutnya dapat menggunakan metode wawancara atau pertanyaan lisan.
2. Responden dalam penelitian ini hanya diruang lingkup STIE Indonesia Banking School saja. Mungkin bisa menggunakan sampel yang lebih luas agar mendapatkan hasil yang berbeda.
DAFTAR PUSTAKA
Ananto. H. 2010. “Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi (Studi Empiris pada Mahasiswa Tingkat Akhir S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta)”. Jurnal Akuntansi. Vol. 17 No. 3. Hal: 70- 84.
Anastasi dan Urbina. 2017. Tes Psikologis. Jakarta: PT. Inderks.
Ardana, Aritonang dan Dermawan. 2013. “Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Kesehatan Fisik untuk Memprediksi Prestasi Belajar Mahasiswa Akuntansi (Studi Empiris pada Mahasiswa Tingkat Akhir S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanegara)”. Jurnal Akuntansi. Vol. XVII No. 3. Hal: 444-458.
Ariantini, Edy Sujana dan Nyoman Trisna Herawati. 2014. “Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Minat Membaca terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi dengan Kepercayaan Diri sebagai Variabel Moderasi (Studi Empiris pada Mahasiswa Jurusan Akuntansi Universitas di Bali). e-Journal S1 Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha. Vol. 2 No. 1. Hal: 1-11.
Ariyanti, Ita. 2010. “Pengaruh Minat dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa (Studi Kasus Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Semarang Angkatan 2008/2009)”. Jurnal Akuntansi.
Vol. 5 No. 1. Hal: 36-48.
Artana, Made Buda. Nyoman Trisna Herawati dan Ananta Wikrama Tungga Atmadja. 2014. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual (IQ), Kecerdasan Emosional (EQ), Kecerdasan Spiritual (SQ) dan Perilaku Belajar terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja dan Mahasiswa S1
Akuntansi Universitas Udayana Denpasar”. Jurnal Akuntansi. Vol. 2 No.
1. Hal: 54-56.
As Sahara, Masyita. 2014. “Pengaruh Perilaku Belajar, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Spiritual dan Kecerdasan Sosial terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Maritim Raja Ali Haji)”. Jurnal Akuntansi. Vol. 14 No. 1. Hal: 57-74.
Asih, Murni. 2015. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Kecerdasan Sosial terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa Program Studi Akuntansi Tahun 2011 di Universitas Sebelas Maret dan Universitas Muhammadiyah Surakarta)”. Jurnal Akuntansi. Vol. 21 No. 3. Hal: 1-9.
Danquah, Emilia. 2015. “The Effect of Emotional Intelligence on The Financial Performance of Commercial Banks in Ghana: The Mediation Role of Relationship Marketing, Service Quality, Customer Satisfaction”. British Journal of Marketing Studies. Vol. 3 No. 2. Page: 8-25.
Durgut, Mehmet. Gerekan, Bilal dan Pehvilan, Abdulkadir. 2013. “The Impact of Emotional Intelligence on The Achievement of Accounting Subject”.
International Journal of Business and Social Science.. Vol. 4 No. 13.
Page: 64-71.
Dwijayanti, Arie Pagestuti. 2013. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Spiritual dan Kecerdasan Sosial terhadap Pemahaman Akuntansi”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Vol. 17 No. 2. Hal:
31-40.
Endraria. 2015. “Influence of Accounting Student Against Spiritual Intelligence Level Understanding of Accountin (Accounting Student Case Study at Muhammadiyah Universitas of Tangerang)”. Journal of Economics and Sustainable Development. Vol. 6 No. 9. Page: 162-167.
Fanikmah, Dian Ariami dan Kurnia. 2016. “Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Minat Belajar terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi”. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi. Vol. 5 No. 7. Hal: 1-16.
Firdaus, Yulian Agung. 2012. “Pengaruh Minat Belajar dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa (Studi Kasus pada Program Studi Pendidikan Akuntansi Angkatan 2008)”. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi. Vol. 17 No. 2. Hal: 1-13.
Ghozali, Imam. 2016. Aplikasi Analisi Multivariet dengan Program IBM SPSS 23.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Goleman, Daniel. 2012. Kecerdasan Emosi untuk Mencapai Puncak Prestasi.
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Gujarati, D.N dan D.C. Porter. 2010. Ekonometrika Dasar Edisi 5. Jakarta:
Erlangga.
Habibi, Yusuf. 2014. “Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Kemandirian Belajar Siswa Jurusan IPS MA Al-Hidayah Wajak Malang”. Jurnal Riset dan Akuntansi. Vol. 6 No.3. Hal: 115-123.
Hafsah. 2013. “Pengaruh IQ dan EQ terhadap Prestasi Pembelajaran Komputerisasi Akuntansi pada Mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara”. Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis. Vol. 13 No. 2. Hal: 152-173.
Hamalik, Oemar. 2014. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Harahap, Sofyan Safitri. 2014. Teori Akuntansi Edisi Revisi 9. Jakarta: PT.
Rajagrafindo Persada.
Hariyoga, Septian dan Edy Supriyanto. 2011. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Perilaku Belajar dan Budaya terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi dengan Kepercayaan Diri sebagai Variabel Pemoderasi”. Simposium Nasional Akuntansi XIV Aceh. Hal: 1-28.
Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Konsektual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Irwan. 2015. “Teori Belajar Aliran Behavioristik serta Implikasinya dalam Pembelajaran Improvisasi Jazz”. Jurnal PPKn dan Hukum. Vol.10 No. 2.
Hal: 95-117.
Ishak, Prenichawati. 2013. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Minat Belajar terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Brawijaya Malang Angkatan Tahun 2010). Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis. Vol. 10 No. 2. Hal: 260-281.
Ismail, Mutia dan Lestari, B, Evi. 2012. “Pengaruh Motivasi terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAK) di Perguruan Tinggi Sumatera Utara. Jurnal Keuangan dan Bisnis. Vol. 4 No. 22. Hal: 160-171.
Jayadi, Rizal Ahmad. 2013. “Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Perilaku Belajar terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi pada Mahasiswa Akuntansi Program S1 Akuntansi Universitas Brawijaya)”. Jurnal Riset Akuntansi. Vol. 3 No.2. Hal: 639-654.
Junifar, Nurdiansyah dan Kurnia. 2015. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Perilaku Belajar terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi. Jurnal Riset dan Ilmu Akuntansi. Vol. 4 No.10. Hal: 1-20.
Katti, Siti Wardani dan Mutmainah. 2014. “Analisis Pengaruh Motivasi Kualitas, Biaya Pendidikan dan Lama Studi terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan PPAK”. Jurnal Ekomaks. Vol. 3 No. 2. Hal:
107-120.
Kieso, Donald. E, Jery J. Weygandt, dan Terry D. Warfield. 2010. Intermediate Accounting: IFRS Edition Volume 1. United States of America: John Wiley & Sons.
Kristianti, Andriana Ovi. 2012. “Pengaruh Motivasi Belajar, Minat Belajar dan Perhatian Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Akuntansi (Studi Kasus pada Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Kalasan Tahun Ajaran 2011/2012)”. Vol. 31 No. 1. Hal: 26-38.
Lesmana, F.B. 2010. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kepercayaan Diri terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Jember)”. Jurnal Riset dan Akuntansi. Vol. 2 No. 1. Hal: 25-34.
Lucyanda, Jurica. Endro, Gunardi. 2012. “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Etis Mahasiswa Akuntansi Universitas Bakrie”. Media Riset Akuntansi. Vol. 1 No. 2. Hal: 1-34.
Lynn, G., Darlene Bay and Beth Visser. 2011. “Emotional Intelligence: The Role of Accounting Education and Work Experience”. Jorunal American Association. Vol. 26 No. 2. Page: 12-25.
Manansal, Arnike Amisye. 2013. “Kecerdasan Emosi Mahasiswa Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Pengaruhnya terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi”. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi.
Vol. 1 No. 3. Hal: 901-910.
Mardahlena. 2016. “Pengaruh Kecerdasan Emosional (Pengenalan Diri, Pengendalian Diri, Motivasi Diri, Empati, dan Keterampilan Sosial) terhadap Tingkat Pemahaman Mata Kuliah Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Budi Luhur)”.
Jurnal Pendidikan Ekonomi. Vol. 4 No. 1. Hal: 63-70.
Mawardi, M. Cholid. 2017. “Tingkat Pemahaman Mahasiswa Akuntansi terhadap Konsep Dasar Akuntansi di Perguruan Tinggi di Kota Malang”. Jurnal Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang. Vol. 8 No.
1. Hal: 1-19.
Nahar, Novi Irwan. 2013. “Penerapan Teori Belajar Behavioristik dalam Proses Pembelajaran”. Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial. Vol. 1 No. 3. Hal: 64- 74.
Napitupulu, Ilham. H. 2015. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual dan Kecerdasan Emosional terhadap Tingkat Pemahaman Pelajaran Akuntansi Akuntansi dengan Minat sebagai Variabel Moderating (Studi pada Siswa SMK Bisnis dan Manajemen di Kota Sibolga Kelas XII Jurusan Akuntansi)”.
Journal of Accounting Science. Vol. 5 No. 1. Hal: 11-20.
Nugraha, Aditya Prima. 2013. “Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Perilaku Belajar terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Jember)”.
Jurnal Riset Akuntansi. Vol. 1 No. 1. Hal: 66-80.
Nuraini, Fitri. 2017. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Intelektual dan Kecerdasan Spiritual terhadap Pemahaman Akuntansi Dasar dengan Motivasi sebagai Variabel Moderating”. Journal of Accounting Science.
Vol. 1 No. 2. Hal: 94-117.
Nuraini, Maya. 2017. “Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Minat Belajar Mahasiswa Akuntansi terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi”. Jurnal Bisnis, Ekonomi dan Akuntansi. Vol. 5 No. 2. Hal: 152-159.
Panangian, R. 2012. “Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Pemahaman Akuntansi pada Pendidikan Akuntansi”. Jurnal Riset dan Akuntansi. Vol. 2 No. 5.Hal: 80-92.
Parauba, Inriawati. 2014. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Perilaku Belajar Belajar terhadap Pemahaman Akuntansi Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi Manado”. Jurnal Riset Akuntansi Going Concern. Vol. 9 No. 2. Hal: 52-67.
Pasek, Nyoman Suadnyana. 2015. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual pada Pemahaman Akuntansi dengan Kecerdasan Emosi dan Kecerdasan Spiritual sebagai Variabel Pemoderasi”. Jurnal Riset dan Akuntansi. Vol.
4 No. 10. Hal: 703-714.
Pitoyo, Agus dan Sitawati, Riana. 2007. “Pengaruh Sarana Prasarana Pendidikan dan Kecerdasan Emosional (EQ) terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi Mahasiswa dengan Minat Belajar sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada Mahasiswa AMIK Jakarta Teknologi Cipta Semarang Angkatan 2012-2014)”. Jurnal Infokam. Vol. 1 No. 13.
Hal: 51-60.
Praja, Juhaya dan Usman Effendi. 2012. Pengantar Psikologi. Bandung: Penerbit Angkasa.
Pratiwi, Dianny. 2011. “Pengaruh Pengguna Teknologi Informasi, Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Kinerja Karyawan”. Jurnal Riset dan Akuntansi. Vol. 2 No. 3. Hal: 25- 35.
Priyatno, Duwi. 2017. Panduan Praktis Olah Data Menggunakan SPSS.
Yogyakarta: Penerbit Andi.
Putrayasa, Ida Bagus. 2013. Landasan Pembelajaran. Bali: Undiksha Press.
Putri, Devi Lestari Pramita dan Khotijah, Nur. 2017. “Analisis Perlakuan Akuntansi Aktiva Tetap dan Penyajiannya pada Laporan Keuangan PT.
Haka Utama Sejahtera Sampang Madura”. Jurnal Akuntansi dan Investasi. Vol. 2 No. 2. Hal: 32-47.
Putro, Rachamadi Kusentyo dan Anita Wijayanti. 2016. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Perilaku Belajar, Pengetahuan Akuntansi SMA dan Minat Belajar terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi pada Mahasiswa Angkatan 2012 dan 2013 Program S1 Akuntansi Univeristas Brwaijaya)”. Jurnal Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang. Vol. 4 No. 2. Hal: 57-70.
Rachmi, Filia. 2010. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Perilaku Belajar terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi (Studi Empiris pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Diponegoro Semarang dan Universitas Gajah Mada Yogyakarta)”. Jurnal Riset Akuntansi. Vol. 6 No.1. Hal: 40-48.
Ratnasari, Sri Langgeng. 2015. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Kinerja Staff Departemen Quality Assurance PT. PEB Batam”. Management Dynamic Conference.
Hal. 115-131.
Riswandi, Pedi. 2015. “Pengaruh Pengendalian Diri dan Perilaku Belajar terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Vol. 3 No.
1. Hal: 63-72.
Rusuli, Izzatur. 2014. “Refleksi Teori Belajar Behavioristik dalam Perspektif Islam”. Jurnal Pencerahan. Vol. 8 No.1. Hal: 38-54.
Sasono, Eko. 2014. “Manajemen Sumber Daya Manusia Perguruan Tinggi;
Tantangan dan Kebutuhan.”. Jurnal Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang. Vol. 6 No. 2. Hal: 64-76.
Sekaran, Uma dan Roger Bougie. 2014. Research Methods for Business: A Skill Building Approach Sixth Edition. New York: John Wiley & Sons.
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.
Solso, Robert L., Otto H. Maclin, M. Kimerly Maclin. 2010. Psikologi Kognitif.
Jakarta: Gelora Aksara Pratama.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Suharsono. 2017. Melejitkan IQ, EQ dan SQ. Jakarta: Ummah.
Sujana, I. Ketut dan Laksmi, Rizky Ardewi. 2017. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Pemahaman Akuntansi”. e-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Bali.
Vol. 21 No. 2. Hal: 1373-1399.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta
Sulistya, Febri. 2016. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual dan Kecerdasan Emosional terhadap Prestasi Belajar Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan pada Siwa di SMP 15 Yogyakarta”. Jurnal Riset dan Akuntansi. Vol. 3 No. 3. Hal: 77-89.
Supratiningrum. 2013. “Pengaruh Dimensi Kecerdasan Emosional Mahasiswa Akuntansi terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 Akuntansi di Universitas Semarang). Jurnal Media Ekonomi dan Manajemen. Vol. 27 No. 1. Hal. 26-47.
Syamsuddin. 2014. “Pengaruh Motivasi, Minat dan Gaya Belajar terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Akuntansi pada Perguruan Tinggi di Makassar”. Jurnal Media Ekonomi. Vol. 4 No. 2. Hal: 89-99.
Terry, Lewis. 2013. Management Accounting for Non Governmental Organization Revised March 2013. Oxford: Chester House.
Tharahah, Siska. 2016. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Perilaku Belajar terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 Akuntansi di Univeristas Negeri Umrah Tanjung Pinang). Jurnal Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi. Vol. 3 No. 6. Hal. 45-60.
Titin, Supriyatin. 2010. “Pengaruh Minat Belajar dan Pengelolaan Kelas XI IPS SMA 1 Tengaran Semarang Tahun Ajaran 2009/2010”. Jurnal Riset Akuntansi. Vol. 1 No. 3. Hal: 90-100.
Tjun, Tjun Lauw.,Setyawan, Santy dan Setiana, Sinta. 2015. “Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Pemahaman Akuntansi dilihat dari Perspektif Gender”. Jurnal Akuntansi. Vol. 1 No. 2. Hal: 101-118.
Trianto. 2016. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progesif. Jakarta:
Prestasi Pustaka.
Wawan dan Dewi. 2010. Teori dan Pengukuran, Sikap dan Perilaku Manusia.
Yogyakarta: Nuha Medika.
Widhianningrum, Purweni. 2017. “The Influence of Intellectual Intelligence, Emotional Intelligence and Spiritual Intelligence on Understanding Magnitude of Behavioral Accounting”. Journal of Accounting and Business Education. Vol. 7 No. 7. Hal: 191-207.
Widyawati, Putri Galih., Imanuela Intan dan Dwi Handayani. 2014. “Pengaruh Kecerdasan Emosional, Perilaku Belajar dan Budaya terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi dengan Kepercayaan Diri sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Swasta Kota Madiun)”. Jurnal Riset Manajemen dan Akuntansi.Vol. 2 No. 1.
Hal: 25-34.
Winarno, Wing Wahyu. 2011. Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews Edisi Ketiga. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Wulansari, Mayang dan Hakim, Luqman. 2013. “Pengaruh Kecerdasan Logis Matematis, Hasil Belajar Pengantar Akuntansi dan Minat Belajar terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi”. Jurnal Akuntansi dan Bisnis.
Vol. 3 No. 5. Hal: 1-9.
Yani, Fitri. 2011. “Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Pemahaman Akuntansi”. Jurnal Akuntansi dan Bisnis. Vol. 1 No. 3. Hal: 63-86.
Yuniani, Anggun. 2010. “Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 Akuntansi angkatan 2009 di Universitas Diponegoro)”. Jurnal Akuntansi dan Bisnis. Vol. 2 No. 1. Hal: 3-16.
Zakiah, Farah. 2013. “Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi Empiris pada Mahasiswa Jurusan Akuntansi Angkatan Tahun 2009 di Universitas Jember)”. Jurnal Akuntansi dan Bisnis. Vol. 10 No. 4. Hal: 56-67.
LAMPIRAN 1
KUISIONER PENELITIAN
NAMA : ...
JUMLAH SKS YANG DITEMPUH : ...
INDEKS PRESTASI KUMULATIF : ...
Pentunjuk Pengisisan :
Sesuai dengan yang saudara/i ketahui, berilah penilaian terhadap diri anda sendiri dengan jujur dan apa adanya berdasarkan pernyataan dibawah ini dengan cara memberi tanda checklist (√) salah satu dari lima kolom, dengan keterangan sebagai berikut:
1. Variabel Kecerdasan Intelektual
STS TS TH S SS
Sangat
Tidak Setuju Tidak Setuju Tidak
Tahu Setuju Sangat Setuju
NO. PERNYATAAN
STS TS TH S SS KEMAMPUAN MEMECAHKAN
MASALAH
1. Saya memiliki kemampuan untuk mengenali, menyambung dan merangkai kata-kata.
2. Saya selalu berfikir secara analitis dan kritis dalam setiap pengambilan.
3. Saya mempunyai kemampuan logika dalam
berfikir untuk menemukan fakta yang akurat serta memprediksi resiko.
4. Ketika diberi suatu penyataan dalam suatu masalah saya bisa langsung menjawab dengan cepat dan sigap.
2. Variabel Kecerdasan Emosional
NO. PERNYATAAN
STS TS TH S SS PENGENALAN DIRI
1. Saya dapat mengetahui emosi serta kelebihan dan kekurangan yang saya miliki
2. Saya selalu mengintropeksi diri saya
3. Saya mempunyai kemampuan untuk mendapatkan apa yang saya inginkan
PENGENDALIAN DIRI
4. Saya dapat mengelola dan mengendalikan emosi diri dalam situasi apapun.
5. Saya mampu menanggapi kritik dan saran secara efektif.
6. Saya merasa bahwa teman saya akan menjatuhkan saya
7. Saya mempunyai banyak teman dekat dengan latar belakang yang beragam
8. Saya suka mencoba-coba hal baru.
MOTIVASI
9. Saya mampu memotivasi dan memberikan dorongan untuk selalu maju kepada diri saya sendiri.
10. Komitmen yang saya buat harus tercapai
meskipun dengan penuh pengorbanan dan teman terdekat akan meninggalkan saya.
11. Saya malas mencoba lagi jika pernah gagal pada pekerjaan yang sama.
6. Saya sangat penasaran jika suatu pekerjaan yang rumit atau soal yang berhubungan dengan angka belum diketahui hasil yang benar.
7. Saya ingin lebih mengetahui hal-hal yang belum saya ketahui.
INTELEGENSI PRAKTIS
8. Saya memiliki kemampuan berkomunikasi secara urut, runtun, tertata, tepat sistematik dalam
penempatan posisi diri.
9. Saya selalu melihat konsekuensi dari setiap keputusan yang saya ambil.
10. Saya menunjukkan kemampuan nonformal atau minat saya kepada lingkungan sekitar.
12. Saya mudah menyerah pada saat menjalankan tugas yang sulit.
EMPATI
13. Saya merasa canggung ketika berbicara dengan orang yang tidak saya kenal.
14. Dalam suatu pertemuan apa yang saya sampaikan selalu menarik perhatian orang lain.
15. Ketika teman-teman saya memiliki masalah, mereka meminta nasihat kepada saya.
16. Saya dapat menumbuhkan peluang melalui pergaulan dengan bermacam-macam orang.
17. Saya bisa merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain, seperti kesedihan dan kebahagiaan.
KETERAMPILAN SOSIAL
18. Pada waktu berbicara dalam suatu diskusi, saya sering salah tingkah karena banyak orang lain
yang memperhatikan.
19. Saya mempunyai cara yang meyakinkan agar ide- ide saya dapat diterima orang lain.
20. Saya dapat memecahkan masalah ketika banyak perbedaan pendapat yang mengakibatkan konflik.
21. Saya mampu berorganisasi dan menginspirasi suatu kelompok.
22. Saya berpedoman pada etika ketika berhubungan dengan orang lain.
23. Saya merasa sulit menemukan orang yang bisa diajak bekerja sama demi tujuan bersama.
24. Saya mampu memberi suasana yang hidup dalam berdiskusi.
3. Variabel Kecerdasan Spiritual
NO. PERNYATAAN
STS TS TH S SS BERSIKAP FLEKSIBEL
1. Saya dapat secara spontan beradaptasi dengan suasana yang baru.
2. Saya mudah menerima pendapat orang lain secara terbuka.
KESADARAN DIRI
3. Saya menyadari posisi saya diantara teman-teman saya.
4. Saya tak lupa berdoa sebelum melaksanakan sesuatu.
MENGHADAPI DAN MEMANFAATKAN PENDERITAAN
5. Cobaan yang datang dari Tuhan saya anggap sebagai ujian keimanan saya.
6. Biasanya saya bersikap sabar menerima kesusahan.
7. Saya selalu berfikir positif dalam menghadapi berbagai persoalan hidup yang saya alami.
MENGHADAPI DAN MELAMPUI RASA SAKIT
8. Saya bisa terima ketika mengetahui nilai matakuliah tidak sesuai dengan harapan.
9. Saya sangat mudah memanfaatkan seseorang yang telah membuat saya marah (sakit hati).
KEENGGANAN UNTUK MENYEBABKAN KERUGIAN
10. Biasanya saya segera menyelesaikan pekerjaan yang sudah saya rencanakan dengan tidak mengulur-ulur waktu.
11. Saya selalu berusaha tidak melakukan tindakan yang menyebabkan kerugian atau kerusakan pada lingkungan, alam semesta dan makhluk hidup lainnya.
KUALITAS HIDUP
12. Rasanya saya tidak tahu apa prinsip yang menjadi pegangan hidup saya.
13. Ketika dalam suatu perdebatan, saya lebih baik mengalah meskipun pendapat saya lebih baik.
BERPANDANGAN HOLISTIK 14. Selalu ada makna dibalik peristiwa yang saya
alami.
15. Saya meluangkan waktu untuk membantu orang lain.
KECENDERUNGAN BERTANYA 16. Saya mampu berimajinasi untuk lebih memahami
hal yang baru.
17. Ketika ada hal yang tidak saya mengerti saya langsung bertanya.
BIDANG MANDIRI
18. Saya memberikan uang pada orang lain tanpa berfikir bahwa saya juga memerlukannya.
4. Variabel Minat Belajar
NO. PERNYATAAN
STS TS TH S SS KETERTARIKAN AKAN MENGIKUTI
PEMBELAJARAN
1. Saya merasa sangat bersemangat untuk mengikuti perkuliahan akuntansi.
2. Saya tidak merasa jenuh untuk mengikut perkuliahan akuntansi.
PERHATIAN DALAM BELAJAR 3. Saya selalu memperhatikan penjelasan materi
akuntansi yang disampaikan oleh dosen pengajar.
4. Saya tidak merasa terganggu dengan teman yang tidak memperhatikan ketika dosen sedang
menerangkan.
5. Saya cepat tanggap ketika dosen menerangkan materi akuntansi.
6. Saya tidak memikirkan hal-hal lain selama proses pembelajaran.
KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM BELAJAR AKUNTANSI
7. Saya berperan aktif dalam perkuliahan akuntansi.
8. Saya selalu mengikuti seminar yang berkaitan dengan akuntansi.
PENGETAHUAN YANG LUAS AKAN ILMU AKUNTANSI
9. Saya mempunyai pengetahuan yang cukup tentang ilmu akuntansi.
10. Saya berusaha mempelajari materi sebelum proses pembelajaran berlangsung.
5. Pemahaman Akuntansi
NO. PERNYATAAN
STS TS TH S SS PENGANTAR AKUNTANSI
1. Saya dapat menjelaskan dan membuat akun, jurnal, ledger, trial balance, dan saldo nominal.
2. Saya dapat mengerjakan prinsip pengakuan, dan pencatatan inventories dengan mengunakan system perpectual, periodic, FIFO, dan average.
3. Saya dapat menyusun laporan posisi keuangan dan laporan laba ditahan.
4. Saya dapat menghitung depresiasi dengan metode straight lines dan declining balance.
PENGANTAR AKUNTANSI II
1. Saya dapat menghitung penerbitan obligasi secara premium atau diskon.
2. Saya dapat menjelaskan karakteristik persekutuan.
3. Saya dapat menghitung pajak penghasilan perusahaan.
4. Saya tidak dapat menyusun laporan arus kas.
5. Saya dapat menghitung analisis horizontal dan vertikal.
AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH I 1. Saya dapat menjelaskan isi dari income statement.
2. Saya tidak paham tentang recognition of accounts receivable.
3. Saya dapat menjelaskan disposition of property, plant dan equipment.
4. Saya dapat menjelaskan tentang depreciation, imparment dan depletion.
5. Saya dapat menjelaskan yang tergolong dari intangible assets.
AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH II 1. Saya dapat menjelaskan apa yang dimaksud dengan
Stockholders Equity, Earnings Per Share.dan Deffered Tax.
2. Saya dapat menganalisis accounting for lease.
3. Saya dapat menerapkan akuntansi untuk full disclosure.
AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I 1. Saya dapat menerapkan prinsip pengakuan dan
pencatatan pada partnership.
2. Saya dapat menerapkan prinsip pengakuan, metode dan pencatatan pada likuidasi partnership. 3. Saya dapat menerapkan prinsip akuntansi untuk
kondisi bangkrut.
4. Saya dapat menghitung penjualan cicilan menggunakan gross method.
5. Saya dapat menghitung transaksi dengan mata uang asing dengan metode kontrak forward.
AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN II 1. Saya dapat menjelaskan beberapa metode dalam
penyusunan laporan konsolidasi.
2. Saya dapat menyusun laporan konsolidasi dengan cost method.
3. Saya dapat menyusun laporan konsolidasi dengan pengaruh penjualan land, property terdepresiasi intercompany mengunakan equity method.
4. Saya dapat menerapkan akuntansi untuk pembelian dan penjualan saham subsidiary dengan
cost method.
5. Saya dapat mentranslasi laporan keuangan perusahaan berafiliasi asing.
AUDITING I
1. Saya dapat menjelaskan pentingnya audit dalam mengurangi resiko informasi.
2. Saya memahami peran PCAOB, SOX Act pada profesi CPA.