• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelaksanaan Pengendalian Berkala

Dalam dokumen STASIUN PSDKP (Halaman 37-48)

H. Kinerja

3.2 Pelaksanaan Pengendalian Berkala

Pengendalian Berkala, pada tahap ini sesuai Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 10/PERMEN-KP/2016 Tentang Penyelenggaraan SPIP di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan, maka fokus kegiatannya adalah mengendalikan kegiatan/pekerjaan terkait Pengendalian Kapasitas SDM Pengelola Keuangan, Pengendalian Penyusunan Anggaran, Pengendalian Pengadaan Barang/Jasa, Pengendalian BMN, Pengendalian Penyelesaian Kerugian Negara, dan Pengendalian Penyerapan

Anggaran (form terlampir). Adapun pelaksanaan pengendalian berkala yang dilaksanakan Tim SPIP adalah sebagai berikut:

Pengendalian Berkala adalah kegiatan pengendalian yang dilakukan secara berkala dan terjadwal dalam suatu kurun waktu tertentu dengan cara menghimpun informasi mengenai kegiatan/aktivitas tertentu yang masih berjalan untuk memetakan hal – hal yang perlu dilakukan perbaikan dalam suatu periode dan berkesinambungan. Pengendalian berkala merupakan sarana penyampaian informasi aktual mengenai kondisi beberapa aktivitas/kegiatan kepada Pimpinan Unit Eselon I dan Kepala Satuan Kerja sebagai bahan dalam pengambilan keputusan guna kegiatan pengendalian. Adapun uraian pengendalian berkala yang telah dilakukan adalah sebagai berikut:

a. Pengendalian Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Pengelola Keuangan

Pengendalian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang kapasitas SDM pengelola keuangan di Stasiun PSDKP Pontianak.

Pengangkatan pejabat pengelola keuangan Stasiun PSDKP Pontianak tahun 2021 adalah sebagai berikut:

- Penunjukkan Kuasa Pengguna Anggaran yaitu Abdul Quddus, S.St.Pi, M.Pi sebagai Kepala Stasiun PSDKP Pontianak sesuai Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.14/MEN/KU.611/2022 tanggal 28 Januari 2022 tentang Perubahan Ketigapuluh Atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor Kep.79/MEN/KU.611/2019 Tentang Penunjukkan Kuasa Pengguna Anggaran pada Satuan Kerja Kantor Daerah (Unit Pelaksana Teknis) di Lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

- Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM) ditetapkan melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor KEP.56/Sta.4/KU.611/I/2022 tanggal 3 Januari 2022

tentang Penetapan Pejabat Pembuat Komitmen Pada Satuan Kerja Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Pontianak, dan Surat Keputusan Nomor 187/Sta.4/KU.611/III/2022 tanggal 2 Maret 2022 tentang Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar Pada Satuan Kerja Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan yaitu:

● PPK : Eko Iswahyudi, S.Pi

● PPSPM : Nur Ilham, S.Pi

- Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM) belum memiliki sertifikat PPSPM sehingga diusulkan untuk melaksanakan sertifikasi PPSPM.

- Pengangkatan Bendahara Pengeluaran yaitu Amil Maulana sesuai dengan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor KEP.57/STA.4/KU.611/I/2022 tanggal 3 Januari 2022 tentang Pengangkatan Bendahara Pengeluaran dan/atau Bendahara Penerimaan pada Satuan Kerja Stasiun PSDKP Pontianak.

- Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) ditetapkan dengan Keputusan KPA Nomor 58/STA.4/KU.611/I/2022 Tentang Penunjukan Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) Satuan Kerja Stasiun PSDKP Pontianak, yang terdiri dari 3 orang yaitu:

● Satwas PSDKP Sambas : Endang Triningsih, S.Pi

● Satwas PSDKP Kayong Utara :Rachmat Muharyakinsyah, A.Md

● Satwas PSDKP Kotawaringin Barat : Alpiansyah, S.Pi

- Pada tahun anggaran 2022 dilakukan pengusulan untuk sertifikasi bendahara penerimaan yang direncanakan akan dilaksanakan pada Triwulan II.

b. Pengendalian Penyusunan Anggaran

Pengendalian ini bertujuan untuk memberikan jaminan dan kepastian bahwa komponen yang diusulkan dari aspek keuangan telah sesuai dengan kaidah – kaidah keuangan yang berlaku. Dasar penyusunan anggaran Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-K/L) Tahun Anggaran 2021 Stasiun Pengawasan SDKP Pontianak, yaitu:

a. Sesuai dengan alokasi anggaran berdasarkan Surat Bersama Menteri Keuangan dan Menteri PPN/Bappenas.

b. Alokasi anggaran telah ditentukan per Prioritas Nasional/Bidang dengan menggunakan jenis output dan anggaran sesuai dengan aplikasi KRISNA.

c. Kegiatan disusun berdasarkan visi dan misi KKP, Unit Eselon I, IKU, IKK, serta tugas dan fungsi UPT Stasiun Pengawasan SDKP Pontianak

d. Standar biaya sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia nomor 119/PMK.02/2020 tentang Tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2021

e. Kodefikasi akun sesuai dengan Keputusan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor Kep-135/PB/2020 tentang Pemutakhiran Kodefikasi Segmen Akun Pada Bagan Akun Standar.

f. Revisi anggaran dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 199/PMK.02/2021 tentang Tata Cara Revisi Anggaran.

Daftar Isian Penggunaan Anggaran Tahun Anggaran 2022 diterbitkan berdasarkan RKA-K/L Tahun Anggaran 2022 sesuai dengan rambu – rambu diatas dan reviu oleh tim Inspektorat Jenderal dan Biro Keuangan Kementerian Kelautan dan Perikanan sehingga dapat meminimalisir kesalahan dalam penyusunan penyusunan RKA-K/L TA 2022 baik terkait penggunaan kode akun, alokasi anggaran per kegiatan, kelengkapan dokumen TOR, RAB, maupun data dukung yang digunakan sehingga pada pelaksanaan

anggaran di tahun 2022 dapat berjalan dengan baik dan meminimalisir revisi anggaran.

Sampai dengan Triwulan I Tahun 2022 Stasiun PSDKP Pontianak telah melaksanakan revisi anggaran sebanyak 2 (dua) kali dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 6. Distribusi Anggaran Stasiun PSDKP Pontianak Tahun 2022

KODE NAMA KEGIATAN

ALOKASI ANGGARAN

SEMULA

MENJADI Revisi 1

(14 Des 2022)

Revisi 2 ( 11 Mar 2022) 2350 Pemantauan dan Operasi

Armada 21.985.152.000 21.985.152.000 21.985.152.000

2351

Penanganan Pelanggaran Bidang Kelautan dan Perikanan

1.137.180.000 1.137.180.000 1.137.180.000

2352 Pengawasan Pengelolaan

Sumber Daya Kelautan 152.730.000 152.730.000 152.730.000 2353 Pengawasan Pengelolaan

Sumber Daya Perikanan 896.500.000 896.500.000 896.500.000

2355

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Direktorat Jenderal PSDKP

15.497.157.000 15.497.157.000 15.497.157.000

TOTAL ANGGARAN 39.668.719.000 39.668.719.000 39.668.719.000

c. Pengendalian Barang/Jasa

Kegiatan yang telah dilakukan dalam pengendalian terhadap pengadaan barang dan jasa adalah:

- PPK telah menyusun rencana pengadaan barang dan jasa untuk Tahun Anggaran 2022 dan telah diumumkan secara terbuka melalui Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP);

- PPK telah membuat, menandatangani dan melaksanakan perjanjian/kontrak dengan penyedia Barang/Jasa;

- PPK telah menandatangani Pakta Integritas sebelum pelaksanaan pengadaan barang dan jasa;

- Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa melaksanakan proses pengadaan dengan berpedoman pada Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

- Penerima Barang dan Jasa telah melakukan pemeriksaan terhadap barang dan jasa sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan dan hasilnya dituangkan dalam BA Pemeriksaan dan Penerimaan Barang dan Jasa;

- Pada TA 2022 pengadaan barang/jasa yang dilaksanakan adalah sebagai berikut:

 Pengadaan BBM Kapal Pengawas Hiu Macan 01 dan Hiu 11 yang merupakan belanja barang yang dilaksanakan pada tanggal 4 Januari 2022 sampai dengan 31 Desember 2022

 Pengadaan Docking Kapal Pengawas Hiu 11

 Pengadaan Docking Kapal Pengawas Hiu Macan 01

 Pengadaan General Overhaul Kapal Pengawas Hiu 11

 Pengadaan Suku Cadang Kapal Pengawas

 Pengadaan Alat Pengolah Data

 Pengadaan Peralatan Fasilitas Perkantoran

- Pengadaan Barang/Jasa yang bernilai di atas Rp200.000.000 sampai dengan 31 Maret 2022 yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut:

Tabel 7. Rincian Pengadaan Barang/Jasa Stasiun PSDKP Pontianak Triwulan I TA 2022

NO NAMA PAKET PENGADAAN

METODE PBJ NILAI KONTRAK

PELAKSANA

> 5 Milyar

1.

Pengadaan Bahan Bakar Minyak Kapal Pengawas Hiu Macan 01 dan Hiu 11

Penunjukkan

Langsung 12.096.563.000 PT.

PERTAMINA PATRA NIAGA

< 5 Milyar

2.

d. Pengendalian Barang Milik Negara (BMN)

Pengendalian ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang pengelolaan BMN yang mempunyai permasalahan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, yang dimaksud dengan barang milik Negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau berasal dari perolehan lainnya yang sah, meliputi:

● Barang yang diperoleh dari hibah/sumbangan atau yang sejenisnya;

● Barang yang diperoleh sebagai pelaksanaan perjanjian/kontrak;

● Barang yang diperoleh sesuai dengan ketentuan peraturan perundang – undangan; atau

● Barang yang diperoleh berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap

Objek penatausahaan BMN diklasifikasikan menjadi:

a. Aset lancar berupa barang persediaan;

b. Aset tetap berupa tanah, peralatan dan mesin, gedung dan bangunan, jalan, irigasi dan jaringan, aset tetap lainnya, serta konstruksi dalam pengerjaan.

c. Aset lainnya meliputi asset kemitraan dengan pihak ketiga, aset tak berwujud, dan aset tetap yang dihentikan dari penggunaan.

Barang yang telah diperoleh tersebut harus dicatat dan dilaporkan secara periodik dan tepat waktu melalui pembukuan, inventarisasi dan pelaporan BMN, sehingga dapat mewujudkan tertib administrasi BMN yang

efektif, efisien, optimal, dan akuntabel sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara. Kegiatan yang telah dilakukan dalam pengendalian Laporan BMN adalah sebagai berikut:

a. Operator BMN mencatat setiap perolehan BMN penggunaan BMN, pemanfaatan BMN, pemindahtanganan BMN dan penghapusan BMN, serta melakukan pemberian label pada setiap aset BMN;

b. Operator BMN telah melakukan rekonsiliasi data BMN dengan KPKNL Pontianak.

c. Petugas persediaan telah melakukan opname barang persediaan.

d. Sampai dengan 31 Desember 2021 masih terdapat Konstruksi Dalam Pengerjaan sebesar Rp103.838.300 berupa:

- Perencanaan pembangunan lapangan kesehatan jasmani senilai Rp23.483.000.

- Perencanaan pembangunan gudang Kotawaringin Barat Rp19.838.700.

- Perencanaan rehab garasi speedboat Satwas Kayong Utara sebesar Rp22.695.000.

- Perencanaan pembangunan gudang logistik Pontianak Rp22.821.600.

- Perencanaan rehab mess kantor Stasiun PSDKP Pontianak Rp15.000.000.

e. Sampai dengan Triwulan I 2022 terdapat pengelolaan BMN yang masih ada permasalahan berupa belum adanya Izin Mendirikan Bangunan (IMB) tanah yang berada di Pontianak seluas 44.908 m2 dengan luas total bangunan 2.790 m2 dan telah dilakukan pengajuan permohonan penapisan dokumen lingkungan hidup sebagai salah satu syarat mengajukan IMB ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Berdasarkan surat balasan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk luas lahan terbangun < 10.000 m2 dan luas bangunan terbangun < 5000 m2 wajib memiliki SPPL dan mengajukan formulir tersebut melalui Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kubu Raya.

Sampai dengan Triwulan I 2022 telah dilakukan koordinasi ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kubu Raya terkait pengajuan formulir SPPL.

f. Nilai BMN Stasiun Pengawasan SDKP Potianak per 31 Desember 2021 sebesar Rp113.250.544.767 yang terdiri dari Aset tetap, aset lancar dan aset lainnya. Rincian saldo BMN adalah sebagai berikut:

Tabel 8. Laporan Posisi BMN Per Tanggal 31 Desember 2021

KODE URAIAN NILAI BMN AKUMULASI

PENYUSUTAN NILAI NETTO I

1 117111 Barang Konsumsi 44.783.750 44.783.750 2 117114 Suku Cadang 685.266.365 685.266.365 II

1 131111 Tanah 11.836.746.000 11.836.746.000

2 132111 Peralatan dan Mesin 64.133.568.626 52.840.333.970 11.293.234.656 3 133111 Gedung dan Bangunan 12.337.906.103 1.235.056.856 11.102.849.247 4 134111 Jalan, Irigasi, dan Jaringan 22.123.371.968 8.129.109.263 13.994.262.705

5 135121 Aset Tetap Lainnya 647.298.080 647.298.080

6 136111 Konstruksi Dalam Pengerjaan 137.625.800 III

1 162151 Software 57.560.000 57.560.000 0

2 135121

Aset Tetap Yang Tidak Digunakan dalam Operasi Pemerintahan

1.246.418.075 901.593.321 344.824.754 113.250.544.767 63.163.653.410 49.949.265.557

AKUN NERACA JUMLAH

NO

Jumlah ASET LANCAR

ASET TETAP

ASET LAINNYA

e. Pengendalian Penyelesaian Kerugian Negara

Pengendalian penyelesaian kerugian Negara bertujuan untuk memberikan informasi tentang penyelesaian kerugian negara dan indikasi kerugian Negara sehingga kepala satuan kerja dapat mengetahui perkembangan proses penyelesaian kerugian Negara maupun adanya indikasi kerugian Negara dan hambatannya jika ada. Pada periode 31 Maret 2022 tidak terdapat penyelesaian kerugian Negara.

f. Pengendalian Penyerapan Anggaran

Anggaran Satuan Kerja Stasiun Pengawasan SDKP Pontianak berdasarkan DIPA TA 2022 No. SP DIPA-032.05.2.440847/2022

tanggal 17 November 2021 Tentang Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran/DIPA Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp42.985.097.000 dan dilakukan revisi sehingga anggaran Stasiun PSDKP Pontianak menjadi Rp39.668.719.000. Sampai dengan 31 Maret 2022, Stasiun PSDKP Pontianak telah melakukan revisi anggaran sebanyak 2 (dua) kali. Realisasi Anggaran per 31 Maret 2022 adalah sebagai berikut:

Tabel 9. Realisasi Anggaran Per 31 Maret 2022 No Jenis Belanja

Pagu

Realisasi % Semula Menjadi

1 Belanja Pegawai

9.515.007.000 9.515.007.000 2.853.588.887 19,82

2 Belanja Barang

28.810.047.000 28.810.047.000 2.939.711.732 10,20

3 Belanja Modal 1.343.665.000 1.343.665.000 63.359.220 4,71 Total Belanja Bersih 39.668.719.000 39.668.719.000 5.856.659.839 14,76

Pengembalian - - -

Jumlah 39.668.719.000 39.668.719.000 5.856.659.839 14,76 Sumber: SAKTI periode 31 Maret 2022

Kegiatan yang telah dilakukan dalam pengendalian Laporan Keuangan adalah sebagai berikut:

a. Bendahara pengeluaran bertanggung jawab atas Uang Persediaan (UP) dan telah melakukan penatausahaan keuangan melalui Buku Kas Umum (BKU). menguji dan meneliti kelengkapan perintah pembayaran yang diterbitkan PPK;

b. Bendahara Pengeluaran telah melakukan pemotongan/pemungutan penerimaan Negara dan menyampaikan laporan pajak bulanan ke KPP Pratama Pontianak;

c. Bendahara Pengeluaran telah menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Bendahara setiap bulan dan disampaikan ke KPPN Pontianak paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya;

d. Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP) telah melakukan transaksi UP. melakukan pembayaran dan pengujian atas tagihan UP serta melakukan pemotongan/pemungutan penerimaan Negara;

e. Pengendalian terhadap kewajiban penyetoran pajak, PNPB, dan sisa uang ke kas negara sesuai dengan peraturan perundang-undangan berkenan dengan batas waktu penyetorannya telah sesuai ketentuan.

f. KPA telah melakukan pemeriksaan kas terhadap bendahara pengeluaran dan/atau Bendahara Penerimaan sekurang-kurangnya 1 (satu) bulan sekali dalam 1 (satu) tahun anggaran.

g. Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan dan Rencana Penarikan Dana (RPD) untuk tahun anggaran 2022;

h. Menyusun hasil pelaksanaan kegiatan dalam bentuk laporan kegiatan, melaksanakan rapat bulanan setiap bulan pada minggu pertama untuk monitoring dan evaluasi terhadap pencapaian kinerja, realisasi atau serapan anggaran, serta untuk mengetahui kendala yang timbul. Hasil tersebut dituangkan ke dalam laporan bulanan Stasiun Pengawasan SDKP Pontianak untuk selanjutnya dilaporkan ke unit Eselon I.

i. Target penyerapan anggaran per 31 Maret 2022 adalah Rp9.662.363.000 atau 24,36% dengan realisasi anggaran sebesar Rp5.856.659.839 atau 14,76%.

Gambar 2. Grafik realisasi anggaran terhadap target anggaran Triwulan I TA 2022

3.3 Pelaksanaan Pengendalian dengan Pendekatan Manajemen

Dalam dokumen STASIUN PSDKP (Halaman 37-48)

Dokumen terkait