IPS 1 DI MA AL AZIZIYAH PUTRI KAPEK GUNUNG SARI PADA TAHUN PELAJARAN 2019/2020 ”
C. Pembahasan
Dari hasil pengamatan terhadap penelitian terhadap metode pembelajaran yang digunakan yaitu metode drill, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana penerapan metode drill dapat meningatkan hasil belajar siswa kelas X IPS 1 MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari tahun pelajaran 2019/2020
Setelah melakukan kegiatan proses pembelajaran siklusl I dan siklus II dapat dianalisis melalui data-data yang dapat diperoleh dari setiap siklusnya, pada bagian ini dapat diuraikan pembahsan yang berkaitan dengan yang terjadi pada siklus.
Pada siklus I jumlah siswa yang tuntas sebanyak 15 siswa dari siswa 37 siswa, nilai tertinggi 90 dan nliai terendah 40. Sehingga ketuntasan belajar siswa secara peresentasi ketuntasan sebesar 40,5% dengan nilai rata- rata 63,5. Berdasarkan indikator keberhasilan yang ditetapkan, ketuntasan belajara siswa secara peresentasi dikatakan berhasil apabila mencapai minimal 80% siswa yang memperoleh nilai lebih besar dari nilai KKM yang ditetapkan yaitu 70.
Maka hasil belajar pada siklus I belum mencapai sesuai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan. apa yang dicapai siswa pada siklus I
55
baik yang di lihat dari hasil belajar dan keaktifan siswa dan guru belum mencapai target yang ditetapkan. dengan demikian tindakan pada siklus I, siswa belum terlalu memahami metode drill dan kurang memperhatikan pelajaran guru sehingga penyerapkan materi yang disampaikan sangat sedikit.
Berdasarkan refleksi pada siklus I, maka dilakukan siklus II, pada siklus II diberikan tindakan dan perbaikan pada kekurangan-kekurangan yang muncul pada siklus I. Pada siklus II jumlah siswa yang tuntas sebanyak 31 siswa dari 37 siswa , nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 50 . sehingga ketuntasan belajar siswa secara presentasi sebesar 87% dengan liali rata-rata 77,3. Berdasarkan indikator keberhasilan yang ditetapkan, ketuntasan belajara siswa secara peresentasi dikatakan berhasil apabila mencapai minimal 80% siswa yang memperoleh nilai lebih besar dari nilai KKM yang ditetapkan yaitu 70.
Pada siklus II ini hasil yang diperoleh sudah melebihi standar yang sudah ditentukan secara peresentasi yaitu 87%. Maka pada siklus ini, kegiatan pembelajaran sudah dinyatakan tuntas. Di lihat dari data yang peroleh, keaktifan dan analisis siswa terlihat pada saat guru menerapakan metode drill dalam proses pembelajaran. Karena metode ini dianggap sangat menyenangkan dan mampu dan cepat dipahami atau dimengerti dengan materi yang disampaikan.
56
Dari uraian diatas dapat memberikan gambaran terhadap peningkatan yang signifikan dalam proses belajar mengajar maupun hasil belajar siswa dengan metode drill. Dengan ini sangat relevan dengan adanya kelebihan dari metode drill yaitu: dapat meningkatkan aktifitas hasil belajar siswa, baik secara kongitif maupun fisik, dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi yang dipelajari dan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, dan efektif melatih kedisiplinan siswa menghargai waktu untuk belajar.
Berdasarakan peryatan diatas, penelitian tindakan kelas (PTK) dinyatakan berhasil pada siklus II sehingga tidak perlu dilanjutkan ke siklus berikutnya. Peningkatan ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa, yang tiap siklus mengalami peningkatan jadi penerapan metode drill dapat meningkatkan hasil belajar siswa Kelas X IPS 1 di MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari tahun pelajaran 2019/2020.
57 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dan anilisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode drill dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X pada mata pelajaran akuntansi di MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari tahun pelajran 2019/2020 peningakatan ini dapat terlihat dari perolehan peresentase keterlaksanan RPP dari siklus I dan siklus II persentase aktivitas siswa siklus I dengan nilai rata-rata 63,5 dan persentasi ketuntasan sebesar 40,5% memberikan bukti bahwa siklus I siswa tidak begitu banyak mengalami perubahan sedangkan pada siklus II siswa memperoleh nilai rata-rata 77,3 dengan persentasi ketuntasan sebesar 56,7%, hal ini membuktikan bahwa pada siklus II, siswa mengalami perubahan yang baik.
Dengan demikian, penerapan metode drill bisa menjadi satu rujukan dan bisa diterapkan kepada sekolah/ madrasah yang mengalami hasli belajr yang rendah. Dengan metode drill ini siswa sangat mengikuti sertakan dirinya, lebih aktif dalm proses pembelajaran karena metode ini sangat menyenangkan. Dengan menggunakan metode ini, siswa lebih mudah memperoleh nilai yang tinggi, karena setiap selesai di jelakasan selalu diberikan latihan yang mudah dipahami hal ini dapat dilihat dari penelitian ini.
58 B. Saran-saran
Dari hasil penelitian yang didapatkan oleh peneliti ini, namun terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menunjang keaktifan dalam proses penerapan pembelajaran dengan menggunakan metode tanya jawab dalam proses pembelajaran antara lain:
1. Bagi seorang siswa hal yang mendasar yang harus di lakukan adalah tidak menganggap mata pelajaran akuntansi itu sebagai mata pelajaran yang sulit, dan menakutkan.
2. Seorang guru harus mau atau berusaha dengan penuh kesabaran dalam menerapkan pembelajaran dengan metode tanya jawab, karena dalam metode pembelajaran ini lebih menekankan pada keaktifan siswa yang tentunya membutuhkan waktu yang sangat lama, kareana siswa masih belum terbiasa mengunakan metode pembelajaran seperti ini.
3. Untuk peneliti lain yang melakukan penenlitian dalam bidang yang sama dan pokok pembahasan yang berbeda, sehingga dapat memperoleh hasil yang lebih baik lagi. Amin
59
DAFTAR PUSTAKA
Ahmat Susanto, Teori Belajar Dan Pembelajaran Di Sekolah Dasar, (Jakarta: Kencana Pernada Group, 2013).
Bahtar, Strategi Belajarmengajar, (Mataram: Cv. Sanabil,2015)
Http://Docplayer.Info/52187897-Pengunaan-Metode-Pembelajaran-Drill- Sebagai-Upaya-Meningkatkan-Prestasi-Belajar-Akuntansi.Html.
Http://Jindauksw.Blogspot.Com/2009/11/Metode Drill Dan Penggunaannya.Html.
Hamdani, Strategi Belajar Mengajar, (Bandung : Pustaka Setia,2011) Https://Akhmadsudrajat.Wordpress.Com/2008/03/21/Penelitian-Tindakan- Kelas-Part-Ii/Amp.
Mukh. Khalifah Mustam, Dimensi-Dimensi Penelitian Tindakan Kelas (Bandung: University Perss, 2012).
Ngalih Purwanto, Evaluasi Hasil Belajar , (Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2014)
Muhibbin Syah, Pisikologi Belajar, (Jakarta: Rajawali Pers, 2010)
Nana Sudjana, ,Penilaian Hasil Prose Belajar Mengajar, (Bandung:
Remaja Rosdakarya ,2011).
Nurhadi, Dkk, Pembelajaran Kontekstual, (Kontextual Teaching And Learning/ CTL) Dan Penerapan Dalam KBK, (Malang: Universitas Negeri Malang,2014).
Kunandar, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru, (Jakarta: Rajawali Press, 2011).
Sanjaya Wina, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Kencana, 2009)
60
Sugiono, Metodologi Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif Dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2012) Suharsimi Arikunto Dkk, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta:Bumi Aksara.
Slameto, Belajar Dan Faktor Yang Mempengaruhinya, (Jakarta : Rineka Cipta,2010).
Sudaryono,Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran,(Yogyakarta: Graham Ilmu,2012),
Suharsimin, Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2009).
Suherman,Dkk, Strategi Pembelajaran Matetamatika Kontemporer, (Bandung: JICA Universitas Pendidikan Indonesia, 2001.
LEMBARAN OBSERVASI AKTIVITAS GURU SIKULS I
Penujukan pengisian : berikan tanda ( ) untuk setiap Deskriptor nampak cara penilaian :
BS ( Baik Sekali ) B (Baik )
C (Cukup ) K ( Kurang )
No INDIKATOR/DESKRIPTOR RESPON SISWA KERTERANGAN
BS B C K
Pertemuan pertama 1 kegiatan awal
a. Guru melakukan apersiasi tentang materi yang akan disampaikan sebelum pelajaran di mulai.
b. Guru terlebih dahulu menginformasikan materi pembelajaran yang akan dipelajari.
c. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.
2 kegiatan inti
a. Guru menjelskan materi pelajaran tentang jurnal b. Guru memberikan
kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami
c. Guru menjelaskan metode pembelajaran yang akan digunakan pada pertemuan selanjutnya,kemudian menjelaskan kepada siswa peraturan-peraturan yang akan dilakukan pada metode drill
kurang lebih 15
orang yang
memperhatikan hanya siswa yang berprestasi yang bertanya
hanya sebagian
siswa yang
mengerti
3 penutup
a. Guru bersama siswa karenan jam
pembelajaran sudah
menyimpulkan kegiatan pembelajaran
b. Bersama-sama guru dan menutuppelajaran
melebihan batas waktu maka respon siswa cukup baik.
pertemuan kedua 1. kegiatan awal
a.Guru melakukan apersiasi tentang materi yang akan disampaikan sebelum pelajaran di mulai.
b.Guru terlebih dahulu menginformasikan materi pembelajaran yang akan dipelajari.
c.Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.
2. kegiatan inti
a. Guru memberikan soal pilihan ganda
b. Guru menyampaikan pada siswa bahwa mereka harus menjawab soal
sesuai dengan
kemampuan mereka
Masih ada beberapa siswa yang tidak mendengarkan perintah guru
3. penutup
a. Guru bersama siswa menyimpulkan kegiatan pembelajaran.
b. Guru memberikan motivasi kepada siswa c. Bersama-sama guru dan
menutuppelajaran
Karena jam
pembelajaran sudah melebihan batas waktu maka respon siswa cukup baik.
LEMBARAN OBSERVASI AKTIVITAS GURU SIKULS II
Penujukan pengisian : berikan tanda ( ) untuk setiap Deskriptor nampak cara penilaian
BS ( Baik Sekali ) B (Baik )
C (Cukup ) K ( Kurang )
No INDIKATOR/DESKRIPTOR RESPON SISWA KERTERANGAN
BK B C K
Pertemuan pertama 1 kegiatan awal
a. Guru melakukan apersiasi tentang materi yang akan disampaikan sebelum pelajaran di mulai.
b. Guru terlebih dahulu menginformasikan materi pembelajaran yang akan dipelajari.
c. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.
2 kegiatan inti
a. Guru menjelskan materi pelajaran tentang jurnal b. Guru memberikan
kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami
c. Guru menjelaskan metode pembelajaran yang akan
digunakan pada
pertemuan
selanjutnya,kemudian menjelaskan kepada siswa peraturan-peraturan yang akan dilakukan pada metode drill
kurang lebih 15
orang yang
memperhatikan hanya siswa yang berprestasi yang bertanya
hanya sebagian
siswa yang
mengerti
3 penutup
a. Guru bersama siswa menyimpulkan kegiatan pembelajaran
karenan jam
pembelajaran sudah melebihan batas waktu maka respon
b. Bersama-sama guru dan menutuppelajaran
siswa cukup baik.
pertemuan kedua 1. kegiatan awal
a. Guru melakukan apersiasi tentang materi yang akan disampaikan sebelum pelajaran di mulai.
b. Guru terlebih dahulu menginformasikan materi pembelajaran yang akan dipelajari.
c. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.
2. kegiatan inti
c. Guru memberikan soal pilihan ganda
d. Guru menyampaikan pada siswa bahwa mereka harus menjawab soal
sesuai dengan
kemampuan mereka
Masih ada beberapa siswa yang tidak mendengarkan perintah guru
3. penutup
a. Guru bersama siswa menyimpulkan kegiatan pembelajaran.
b. Guru memberikan motivasi kepada siswa c. Bersama-sama guru dan
menutuppelajaran
karenan jam
pembelajaran sudah melebihan batas waktu maka respon siswa cukup baik.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SIKLUS I
NAMA SEKOLAH : MA AL AZIZIIYAH PUTRI
MATA PELAJARAN : AKUNTANSI
KELAS/SEMESTER : X /IPS 1
ALOKASI WAKTU : 4x45 ( dua kali pertemuan ) A. STANDAR KOMPETENSI :
1. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa B. KOMPETENSI DASAR :
1. Menacatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum C. INDIKATOR
Indikator Karekter Siswa
1. menjelskan pengertian jurnal Bersahabat, Komunikati,Cinta damai, Peduli Sosial, Disiplin, Rasa ingin tau
2. menyebutkan fungsi jurnal
3. menyebutkan bentuk-bentuk jurnal