• Tidak ada hasil yang ditemukan

penerapan metode drill - etheses UIN Mataram

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "penerapan metode drill - etheses UIN Mataram"

Copied!
117
0
0

Teks penuh

Skripsi oleh: Sumiyati Rahayu, NIM dengan judul “Implementasi Metode Drill Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X IPS Akuntansi 1 MA Al Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari Pada Tahun Ajaran Telah Memenuhi Syarat Dan Telah Disetujui Untuk Diujikan Judul : Aplikasi metode drill untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi kelas X IPS 1 MA Al Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari tahun pelajaran 2019/2020.Memenuhi syarat untuk diajukan dalam ujian munaqasyah disertasi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Diklat UIN Mataram.Oleh karena itu, kami berharap skripsi ini dapat segera munaqasyah.

Mengatakan bahwa skripsi yang berjudul “Penerapan Metode Coaching Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X IPS 1 Akuntansi MA Al Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari Pada Tahun Pelajaran”. Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Akuntansi Kelas X IPS 1 MA Al Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari Tahun Ajaran telah dipertahankan di hadapan dewan penguji dengan Diploma Ekonomi IPS Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram pada Kamis (11/11). 28 Tahun 2020. Penerapan Metode Coaching Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Kelas X Akuntansi IPS I MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari Lombok Barat Tahun Pelajaran 2019/2020”.

Tabel 1.kondisi saran dan perlengkapan MA Al-aziziyah putri kapek gunung              sari tahan pelajaran 2019/2020 …………..
Tabel 1.kondisi saran dan perlengkapan MA Al-aziziyah putri kapek gunung sari tahan pelajaran 2019/2020 …………..

DI MA AL AZIZIYAH PUTRI KAPEK GUNUNG SARI PADA TAHUN PELAJARAN 2019/2020 ”

Sasaran Tindakan

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat dan Hasil Penelitian 1. Manfaat Teoritis

Sasaran atau lokasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari, dengan menggunakan metode coaching untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk pengayaan ilmu, pengembangan strategi pembelajaran dan juga dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam menghadapi pembelajaran di sekolah khususnya pada mata pelajaran Akuntansi Kelas X MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari.

Telaah Pustaka

Metode drill disebut dengan metode latihan dan dapat diartikan sebagai suatu cara mengajar dimana siswa melakukan kegiatan latihan agar siswa memiliki ketangkasan dan keterampilan yang lebih tinggi dari apa. 9 . Dipelajari 10 Metode latihan drill adalah metode yang mengajarkan siswa untuk melakukan kegiatan latihan agar siswa memiliki ketegasan atau keterampilan yang lebih tinggi dari hal-hal yang telah dipelajarinya. 11. Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa metode drill adalah penyajian materi dimana guru memberikan tugas tertentu, jadi . siswa melakukan kegiatan belajar. satu.

Prinsip dan petunjuk penggunaan metode drill.. hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan metode drill agar bermanfaat bagi guru dan siswa antara lain Latihan yang dapat diberikan kepada siswa antara lain: (a) latihan terkontrol (b) latihan mandiri (c) latihan tidak perlu lama asal sering dilakukan (d) harus sesuai dengan tingkat kemampuan siswa (e) proses pelatihan harus mengutamakan hal-hal yang penting dan bermanfaat. -Langkah-langkah pembelajaran dalam metode drill.. Langkah-langkah dalam menggunakan metode drill adalah ''tahap penugasan, tahap pelaksanaan tugas, tahap tanggung jawab tugas''. 14 Penjelasannya adalah sebagai berikut.

Hasil Belajar

Reigeluth berpendapat bahwa hasil belajar adalah perilaku yang dapat diamati yang menunjukkan kemampuan seseorang. Hasil belajar adalah perubahan tingkah laku yang terjadi setelah mengikuti proses belajar mengajar sesuai dengan tujuan pendidikan. Hasil belajar meliputi pemahaman konsep (aspek kognitif), keterampilan mengolah (sikap psikomotorik) dan sikap siswa (sikap afektif) 21 Untuk lebih jelasnya dapat diuraikan i.a.

Untuk mengukur hasil belajar siswa dalam hal pemahaman konsep, guru dapat mengevaluasi produk yang dapat dilakukan dengan mengadakan berbagai jenis tes, baik lisan maupun tulisan. Ranah afektif Krathwhol membagi hasil belajar afektif menjadi lima tingkatan, yaitu: penerimaan, partisipasi, penilaian, organisasi, dan internalisasi. Fokus penelitian ini adalah hasil belajar siswa kelas X IPS MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari dengan menggunakan metode drill.

Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas menurut Model Kurt Lewin
Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas menurut Model Kurt Lewin

Jenis Instrumen Dan Cara Penggunaannya

Kegiatan yang dilakukan pada siklus ini tidak jauh berbeda dengan kegiatan yang dilakukan pada Siklus I yang terdiri dari empat tahapan. Namun, siklus ini merupakan tahap penyempurnaan dan penyempurnaan ke siklus I untuk mencapai tujuan pembelajaran. Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengamati dan mencatat setiap kejadian yang sedang berlangsung dengan alat observasi tentang hal-hal yang diamati atau diselidiki.

Adapun yang diamati peneliti yaitu penggunaan metode drill oleh guru untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa di MA Al-Aziziyah Kapek Gunung Sari. Tes hasil belajar adalah alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui dan mengukur sesuatu dalam suasana dengan cara dan aturan yang telah ditetapkan. Ada pun jenis tes yang digunakan peneliti adalah pilihan ganda untuk melihat keberhasilan proses belajar mengajar menurut guru.

Pelaksanaan Tindakan

Cara Pengamatan (Monitoring)

Analisis Data dan Refleksi 1. Analisis Data

  • Refleksi

Ukuran indikator peningkatan hasil belajar akuntansi siswa adalah hasil tes siswa menunjukkan adanya peningkatan ketuntasan belajar. Berdasarkan ketentuan Depdiknas, mahasiswa dinyatakan tamat studi jika mencapai nilai minimal 75 dari nilai ideal, dan dinyatakan tuntas secara klasikal jika minimal 85% dari total jumlah mahasiswa yang kuliah. Peneliti kemudian menganalisis peningkatan hasil belajar siswa pada siklus I. Jika siklus pertama belum selesai maka dilanjutkan dengan siklus berikutnya.

Hasil refleksi ini menjadi bahan untuk merevisi dan menyempurnakan perencanaan dan proses pada siklus berikutnya.

Deskripsi Setting Penelitian

Kondisi Sarana dan Perlengkapan Berdasarkan data MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari Tahun Pelajaran 2019/2020 No. Kondisi guru dan staf Guru MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari merupakan bagian yang sangat penting dalam pendidikan, yang berperan penting dalam meningkatkan prestasi belajar siswa, baik dalam ranah kognitif, afektif maupun psikomotor siswa agar siswa menjadi manusia. yang berpihak pada agama, tanah air dan bangsa. Daftar nama guru di MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari adalah sebagai berikut.

Mengenai data jumlah siswa MA Al-Aziziyah putri Kapek Gunung Sari dapat dilihat dari data sebagai berikut. Semua pengamatan tentang kekurangan pada siklus I akan diperhitungkan untuk melakukan perbaikan pada siklus II yang akan dilakukan pada tahap berikutnya. Daftar Siswa dan Perolehan Hasil Siklus I Kelas X MA Al Aziziyah Putri Kapek Gunung Tahun Pelajaran 2019/2020.

Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa pada siklus I persentase ketuntasan tidak mencapai kriteria KKM yang diterapkan. Setelah melakukan rangkaian kegiatan pembelajaran dengan guru Akuntansi MA Al-aziziyah Putri Kapek Gunung Sari, peneliti melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran yang berlangsung. Memperhatikan hasil observasi tersebut, pada siklus II ini aktivitas siswa/reaksi siswa terhadap pembelajaran yang diberikan oleh guru tidak menunjukkan perubahan yang signifikan terhadap metode, namun perilaku siswa menunjukkan semangat dan semangat belajar, meskipun sangat terbatas. .

Daftar Siswa dan Perolehan Nilai Siklus II Kelas X MA Al Aziziyah Putri Kapek Gunung Tahun Pelajaran 2019/2020. Sumber Data : Hasil Analisis Pembelajaran Siawa Siklus II MA Al Aziziyah Putri Kapek Gunung Kelas X. Setelah melakukan rangkaian kegiatan pembelajaran dengan guru akuntansi MA Al-aziziyah Putri Kapek Gunung Sari, peneliti kembali melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran yang telah ditempuh. tempatkan pada siklus II.

Begitu juga dengan hasil belajar siswa pada siklus II ternyata siswa sudah tuntas secara klasikal sesuai ketentuan K13 yaitu siswa.

Tabel 4.4 Data jumlah siswa MA Al-Aziziyah putri Kapek Gunung Sari
Tabel 4.4 Data jumlah siswa MA Al-Aziziyah putri Kapek Gunung Sari

Pembahasan

Atas dasar refleksi pada tahap I. dilakukan tahap II, pada tahap II. tindakan tahap dan perbaikan kekurangan yang muncul pada tahap I. Dalam II. nilai 100, dan nilai terendah 50. Pada II. siklus, hasil yang diperoleh melebihi standar persentase yaitu 87%.

Dilihat dari data yang diperoleh, keaktifan dan analisis siswa dapat dilihat ketika guru menerapkan metode drill dalam proses pembelajaran. Dari uraian di atas dapat diperoleh gambaran peningkatan yang signifikan dalam proses belajar mengajar, serta hasil belajar siswa dengan metode drill. Dengan demikian sangat relevan dengan keunggulan metode drill yaitu: dapat meningkatkan hasil belajar siswa baik secara kognitif maupun fisik, dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang dipelajari, dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. motivasi, dan melatih kedisiplinan siswa secara efektif dalam menghargai waktu untuk belajar.

Berdasarkan pernyataan di atas penelitian tindakan kelas (PTK) dinyatakan berhasil pada siklus II, sehingga tidak perlu dilanjutkan ke siklus berikutnya. Peningkatan tersebut terlihat dari hasil belajar siswa yang setiap siklusnya mengalami peningkatan sehingga penerapan metode drill dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X IPS 1 MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari tahun pelajaran 2019/2020. tahun. Berdasarkan pembahasan dan analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode drill dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X akuntansi di MA Al-Aziziyah Putri Kapek Gunung Sari tahun pelajaran I 2019/2020 - dan Siklus II persentase keaktifan siswa pada siklus I dengan skor rata-rata 63,5 dan persentase ketuntasan 40,5% membuktikan bahwa siswa pada siklus I tidak banyak mengalami perubahan, sedangkan siswa pada siklus II' skor rata-rata 77,3 dengan persentase ketuntasan menjadi 56,7%, hal ini membuktikan bahwa siswa pada siklus II mengalami perubahan yang baik.

Dengan demikian penggunaan metode drill dapat menjadi acuan dan dapat digunakan di sekolah/madrasah yang mengalami hasil belajar rendah. Dengan metode latihan ini siswa benar-benar ikut berpartisipasi, lebih aktif dalam proses pembelajaran, karena metode ini sangat menyenangkan. Hamdani, Strategi Belajar Mengajar, (Bandung: Pustaka Setia, 2011) Https://Akhmadsudrajat.Wordpress.Com Research-Action-Class-Part-Ii/Amp.

Guru menjelaskan metode pembelajaran yang akan digunakan pada pertemuan berikutnya, kemudian menjelaskan kepada siswa aturan-aturan yang akan diterapkan dalam metode drill.

TUJUAN PEMBELAJARAN

METODE PEMBELAJARAN 1. Metode Drill

LANGKAH –LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Kegiatan

ALAT DAN SUMBER BELAJAR 1. Alat

Guru memberikan penilaian terhadap hasil karya siswa baik dengan tes maupun dengan nomor tes, tergantung dari apa yang dikerjakan siswa. Guru memberikan tugas yang jelas kepada siswa agar siswa memahami apa yang ditugaskan. Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membuat laporan baik secara lisan maupun tulisan berdasarkan apa yang telah mereka pahami.

INDIKATOR

MATERI POKOK

LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Kegiatan

Nama akun, jumlah yang dicatat dalam jurnal merupakan petunjuk untuk proses pembukaan selanjutnya, yang disebut fungsi jurnal. Saat membuat jurnal umum, kolom untuk mencatat nomor rekening transfer adalah kolom…. Catat tanggal transaksi - tulis nama rekening yang terkena transaksi di keterangan - isi kolom debet dan kredit.

Catat nama rekening yang terkena transaksi pada kolom keterangan - Catat tanggal transaksi - lengkapi kolom debet dan kredit. Mencatat nama-nama rekening yang terkena transaksi pada kolom keterangan adalah yang dimaksud dengan langkah pencatatan ……. Jurnal menunjukkan tanggal, nama akun, deskripsi singkat transaksi dan jumlah yang terlibat dalam transaksi.

Gambar

Tabel 1.kondisi saran dan perlengkapan MA Al-aziziyah putri kapek gunung              sari tahan pelajaran 2019/2020 …………..
Gambar 4.2 Struktur Organisasi MA Al-Aziziyah Putri............................... 41
Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas menurut Model Kurt Lewin
Tabel 4.4 Data jumlah siswa MA Al-Aziziyah putri Kapek Gunung Sari

Referensi

Dokumen terkait

Langkah Penerapan Metode Diskusi Pada Kegiatan Pembelajaran Akidah Akhlak Kelas VII Guru akidah akhlak sebagai pelaksana kegiatan pembelajaran dengan penerapan metode diskusi