• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

C. Pembahasan

25

Berdasarkan pelaksanaan pengawasan dan kualitas jasa dalam perhitungan PPh Badan di kutip dari hasil wawancara pada pihak instansi KAP ardaniah abbas mengatakan memastikan laporan keuangan yang di setor ke pihak perpajakan sesuai dengan laporan audit, dan memberikan jasa sesuai dengan undang-undang Dan Memastikan laporan keuan bbgan yang diserahkan untuk keperluan perpajakan sudah sesuai dengan laporan audit.

b. Kontrak Kerja dengan Klien

Saat melakukan sosialisasi telah terealisasi maka pihak klien akan meminta kontrak kerja atau surat perjajian kerja pada pihak auditor seperti, pihak pertama memberikan tugas pada pihak kedua untuk melakukan financial audit dengan tujuan untuk memberikan pendapat (opini) atas laporan keuangan si klien, atau pihak audit harus menyampaikan laporan akuntan sebagai hasil pekerjaan kepadapihak pertama atau klien sebanyak 3 (tiga) eksemplar

c. Koordinasi Pihak Manajemen

Auditor mengkoordinasi pihak manajemen perusahaan mengenai data- data perpajakan, Sebelum auditor melakukan pengauditan pihak auditor meminta data-data terkait transaksi seperti data pendapatan, pengeluaran, pemasukan dll.

d. Pelaksanaan pengawasan perpajakan

Auditor melakukan Pelaksanaan Pengawasan terhadap klien dan auditor memberikan pengawasan ketat terkait pajak yang akan di audit sesuai dengan prosedur dan kontrak yang berlaku. Hal ini didukung irham fahmi (2014) bahwa pengawasanialah proses pemantauan, penilaian, dan pelaporan dan rencana atas pencapaian tujuan yang telah ditetapkan untuk tindakan korektif guna penyempurnaan lebih lanjut.

Dapat di simpulkan bahwa dengan adanya sosialisasi terkait pelaksanaan pengawasan perpajakan dapat meningkatkan kualitas pemahaman klien dan

27

peningkatan penerimaan pajak sehinggak kualitas jasa yang di terapkan juga meningkat

Untuk menjamin agar pelaksanaan kerja berjalan sesuai dengan standar yang telah di tetapkan dalam perencanaan dan berdaasarkan keputusan Direktorat Djendral pajak tentang sistem pengawasan pajak, Bahwa kegiatan pengawsan pajak merupakan salah satu alat untuk menguju kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya.

2. Kualitas Jasa a) Berwujud

Auditor akan menjaga penampilan fisik dengan cara auditor akan menjaga komunikasi dengn klien yang baik serta meyakinkan klien terhadap jasa kantor akuntan publik dan pihak auditor akan menanggapi klien dengan tepat waktu dan auditor memiliki sikap skeptisme profesionalisme auditor.

Hal ini didukung penelitian dari hurt dalam larimbi mengatakan sifat-sifat yang dapat menggambarkan skeptisime professional yang di miliki oleh seorang auditor antara lain, slalu bertanya ,menunda pengambilan keputusan dan kemampuan pemahaman interpersonal. skeptisisme professional jasa yang di berikan hal ini bertujuan untuk memberikan daya tarik klien terhadap jasa yang di berikan oleh auditor.

b) Rasa Peduli atau Empati terhadap Klien

Dari hasil observasi lapangan cukup setuju terhadap empati, peduli atau memberikan perhatian secara pribadi karena auditor memiliki sikap profesionalisme terhadap pekerjaan.

c) Memberikan Pelayanan dengan Tanggap, Cepat dan Benar

Kemampuan untuk memberikan pelayanan dengan cepat dan benar Pastinya auditor akan memberikan pemahaman dan layanan yang baik dan benar terhadap klien agara klien merasa puas, paham dan sllu mempercayakan perpajakannya pada kantor akuntan publik tersebut.

d) Auditor Memberikan Jasa Perpajakan dengan Andal, Terpercaya, dan Akurat serta Konsisten,

Klien pasti menginginkan data perpajakannya aman dan terahasia sehingga klien mencari atau mepercayakan data pada pihak pengaudit yang terpercaya dan auditor memberikan keyakinan dan kepercayaan yang pasti terhadap klien. bahwa kualitas jasa merupakan tingkat keunggulan yang di harapkan dan pengendalian atas keunggulan tersebut untuk memenuhi keinginan konsumen fandy tjiptono (2012).

Kualitas jasa adalah tingkat keunggulan yang di harapkan dan pengendalian atas tingkat keunggulan tersebut untuk memenuhi keinginan konsumen.

e) Keyakinan dan Kepercayaan Klien

seorang auditor harus konsisten terhadap perjajian awal terhadap klien agar kualitas jasa terhadap kantor tersebut dapat di percaya.

3. Perhitungan (PPh) Badan

a) Kemudahan Klien Mengakses Jasa

Klien dapat mengetahui informasi tentang kantor Konsultan Ardania Abbas melalui internet dan informasi dari teman-teman audit.

29

b) Peraturan Perpajakan

Dalam hal memberikan sosialisasi mengenai jasa perpajakan seorang auditor juga memberikan penjelasan dan pemahaman terhadap klien mengenai peraturan perpajakan. Hal ini d dukung oleh Nirmala ardiasa (2013) pemahaman peraturan perpajakan merupakan suatu proses dimna wajib pajak memahami dan mengetahui tentang peraturan perpajakan dan undang-undang serta tata cara perpajakan dan menerapkannya untuk melakukan kegiatan perpajakan seperti, pelaporan SPT dan sebagainya.

c) Peritungan (PPh) Badan sesuai Undang-Undang

Seorang auditor mengaudit keuangan klien sesuai dengan peraturan dan ketentuan undang-undang nomo 7 tahun 1983 sebagaimana telah diubah terakhir menjadi undang-undang nomor 396 tahun 2008.

d) Pelaporan Audit

Seorang auditor melakukan perhitungan pajak sesuai dengan laporan audit yang telah di buat, dari data-data yang akurat yang di berikan klien terhadap pihak auditor.

e) Laporan Keuangan pada Kantor Akuntan Publik Seorang klien menghitung pajak badan di sesuaikan perhitungan yang

telah dilaporkan pada laopran keuangan akuntan publik.

Dari data responden 3.5 di atas Pengawasan wajib pajak adalah serangkaian kegiatan penelitian data tindak lanjut pengawasan dalam rangka potensi perpajakan, pengawasankepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan wajib pajak, dari hasil responden 5 orang yang terdiri dari 3

perempuan 2 laki-laki hasil tersebut bahwah jumlah efektifitas pada pertanyaan 1 berjumlah 80 poin, pertanyaan ke 2 berjumlah 88 poin, pertanyaan ke 3 berjumlah 76 poin, pertanyaan ke 4 berjumlah 84 poin, pertanyaan ke 5 berjumlah 84 poin

Dari hasil responden 5 orang yang terdiri dari 3 perempuan dan 2 laki- laki dari hasil tersebut bahwa jumlah perhitungan pajak penghasilan Badan pada klien pada peryataan 1 berjumlah 80 poin, dan pada peryataan ke 2 berjumlah 82 poin pada peryataan ke 3 berjumlah 88 poin dan pada peryataan ke 4 berjumlah 84 poin.

Dalam hal pelaksanaan pengawasan untuk perhitungan (PPh) Badan pada KAP Ardaniah Abbas, Auditor akan memastikan laporan keuangan yang di serahkan untuk keperluan perpajakan sudah sesuai dengan laporan audit adapun pengawasan perpajakan yang di lakukan KAP Ardaniah abbas berupa Auditor melakukan sosialisasi kepada klien sebelum melakukan pengawasan terkait pajak yang akan di audit, audit juga melakukan pengawasan perpajakan sesuai permintaan klien dan komitmen klien, audit juga melakukan pengawasan perpajakan dengan mengkoordinasi pihak menejemen perusahaan mengenai Data-Data perpajakan.

Kualitas jasa merupakan totalitas fitur dan karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada kemampuan untuk memuaskan kebutuhan yang di nyatakan atau produk atau jasanya memenuhi atau melebihi ekspetasi pelanggan dan kualitas jasa yang di terapkan oleh KAP Ardaniah abbas yaitu kemampuan auditor untuk memberikan jasa perpajakan sesuai dengan yang

31

di janjikan, terpercaya dan akurat serta konsisten pada klien, kemampuan auditor untuk memberikan keyakinan dan kepercayaan terhadap janji yang telah di kemukakan kepada klien, dan auditor juga membantu dan memberikan pelayanan dengan tanggap (RESPONSIVNESS) kemampuan memberiakan pelayanan dengan epat dan enar.

32 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas hasil kesimpulannya yaitu:

a) Dengan adanya pengawasan perpajakan di harapkan kepada wajib pajak agar lebih teliti dan taat dalam pembayaran perpajakannya.

b) Dengan adanya jasa konsultan atau auditor dalam membantu pelaksanaan pengawasan dan perhitungan pajak penghasilan (PPh) badan agar mampu memberikan pelayanan dengan cepat dan benar terhadap kemudahan klien agar dapat mengakses jasa dari kantor akuntan publik atau kantor konsultan pajak.

B. Saran

a) Dalam melakukan pengawasan pajak penghasilan badan seorang auditor harusmenjelaskan kepada klien apa-apa yang harus di persiapkan secara terinci dan terbuka terhadap klien.

b) Dalam hal meningkatkan kualitas jasa seorang auditor harus sepenuhnya memberikan pelayanan yang begitu baik terhadap klien atas pengguna jasa agar klien merasa puas.

33

DAFTAR PUSTAKA Sumber Buku dan Artikel

Erly uandy. (2011). Perencanaan Pajak Edisi 5. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.

Fidel, (2008). Pajak Penghasilan. KKPF-SMART & Co Publishing, Jakarta.

Fahmi , irham (2014) analisis laporan keuangan cetakan keempat Alfabeta, Bandung.

Resmi, (2011). Perpajakan: Teori pajak penghasilan dan Kasus. Buku 1. Edisi 6.

Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Sugiyono, (2013), Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. alfabeta Bandung.

Tjiptono, Fandy. (2014), kualitas Jasa – Prinsip, Penerapan, dan Penelitian, Andi Offset, Yogyakarta.

Fandy Tjiptono. (2012). Strategi Pemasaran, ed. 3, Yogyakarta, Andi

Waluyo. (2011). Perpajakan Indonesia. Buku 1. Edisi 10. Penerbit Salemba Empat.

Jakarta.

Priansa., (2017)., Perencanaan dan Pengembangan kualitas jasa, Alfabeta, Bandung.

Sumber undang-undang

Undang-undang No.36 tahun 2008 tentang pajak penghsilan.

Undang-Undang pasal 4 ayat 1 PPh yang menjadi objek PPh badan.

Undang-Undang pasal 6 ayat 1 pajak penghasilan.

Undang- Undang pasal 17 ayat 1 tentang pajak penghasilan Sumber internet

file:///C:/Users/pc/Downloads/BAB%20III.pdf\

http://repository.upi.edu/15413/6/S_PEA_1005426_Chapter3.pdf

LAMPIRAN 1

SURAT PENELITIAN

s

LAMPIRAN 2

DAFTAR KUISIONER

KUESIONER PENELITIAN

PELAKSANAAN PENGAWASAN PAJAK DAN KUALITAS JASA DALAM PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN (PPh) BADAN

(Studi Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) Kota Makassar)

DISUSUN OLEH FATUN FADILLAH

105751102018

Pembimbing I =Dr.H. Mahmud Nuhung, SE., MA

Pembimbing II = Andi Arif Wangsa Adininrat.SE.,S.Pd.,M.AK

PROGRAM STUDI PERPAJAKAN (D3) FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

MAKASSAR 2021

KUESIONER

INDENTITAS RESPONDEN

Mohon di isi indentitas anda dengan menjawab secara singkat dan jelas pada pertanyaan isian berikut

1. Nama Perusahaan Instansi : ...

2. Nama Responden : ...………(Boleh diisi/Boleh tdk diisi) 3. Jenis kelamin : 1. Laki – laki 2. Perempuan

4. Umur : ... tahun 5. Pendidikan Terakhir : a. SD d. S1

(Lingkarin Salah Satu) b. SMP e. S2 c. SMA f. S3

6. Pekerjaan : a. Mahasiswa d. Dosen

(Lingkari Salah Satu) b. Wiraswasta e. Manajer /Pimpiman...

c. Karyawan f. Lainnya ...

7. Jurusan / Bidang : ...

8. Lama Bidang Pekerjaan : a. Dibawah 1 tahun c. 6-10 tahun (Lingkari Salah Satu) b. 1-5 tahun d. > 10 tahun 9. Indentitas Perpajakan yang di miliki : a. NPWP b. NPPKP c. Tidak ada

Makassar, ...2021 Responden

( ...)

KUESIONER PENELITIAN

A. KUESIONER CARA PENGISIAN

Mohon Bapak/Ibu/Saudara/i cukup memberikan tanda silang (X) pada pilihan jawaban yang tersedia sesuai dengan pendapat saudara/i. Setiap pertanyaan mengharapkan hanya satu jawaban Bapak/ Ibu/ Saudara/i diminta untuk menjawab pertanyaan sesuai dengan yang dialami pada pekerjaan saat ini.

Mohon di isi dengan memberikan tanda silang ( X ) pada salah satu dengan keterangan sebagai berikut :

1 = TS (Tidak Setuju) 3 = CS (Cukup Setuju) 5 = SS (Sangat Setuju) 2 = KS (Kurang Setuju) 4 = S (Setuju)

B. TABEL KUESIONER

1. PENGAWASAN PERPAJAKAN

NO Pernyataan TS KS CS S SS

1 Auditor melakukan sosialiasi kepada klien sebelum melakukan pengawaasan

2

Auditor Melakukan pengawasan perpajakan sesuai Permintaan Klien dan Komitmen Klien

3 Auditor Melakukan pengawasan perpajakan sesuai kontrak dari klien

4

Auditor Melakukan pengawasan perpajakan dengan mengkoordinasi pihak manajemen perusahaan mengenai data data perpajakan

5 Auditor Pelaksanaan pengawasan terhadap klien sebagai wajib pajak yang semakin ketat

2. KUALITAS JASA

NO Pernyataan TS KS CS S SS

1 Berwujud (Tangible), berupa Penampilan fisik dan komunikasi yang baik kepada klien

2 Emphati/peduli memberikan perhatian secara pribadi kepada klien sebagai wajib pajak badan

3

Auditor membantu dan memberikan pelayanan dengan Tanggap (Responsiveness),

kemampuan memberikan pelayanan dengan cepat dan benar

4

Kemampuan auditor untuk memberikan jasa perpajakan sesuai dengan yang dijanjikan, andal, terpercaya dan akurat serta konsisten

5

Kemampuan auditor untuk memberikan

keyakinan dan kepercayaan terhadap janji yang telah dikemukakan kepada klien

3. PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN BADAN PADA KLIEN

NO Pernyataan TS KS CS S SS

1 Kemudahan klien yang dapat mengakses jasa dari kantor akuntan publik / kantor konsultan

2

Kegiatan sosialisasi mengenai kewajiban Wajib Pajak dan sosialisasi mengenai adanya peraturan perpajakan

3 Melakukan perhitungan pajak penghasilan badan sesuai undang-undang perpajakan 4 Perhitungan pajak penghasilan badan sesuai

dengan laporan audit 5

Menghitung pajak badan disesuaikan dengan perhitungan yang dilaporkan pada laporan keuangan dari akuntan publik

PERTANYAAN

1) Bagaimana bentuk pengawasan secara efektif dalam melaksanakan perhitungan pajak sampai pelaporan ?

………..

………..

………..

2) Bagaimana cara auditor meningkatkan kualitas jasa perpajakan dalam hal perhitungan pajak penghasilan badan ?

………..

………..

………..

Makassar 2021

Peneliti Responden.

(Fatun Fadillah) (………)

LAMPIRAN 3

DOKUMENTASI

(Foto bersama pegawai 09 Agustus 2021)

(Foto pada saat pengisian Kuisioner 08 Agustus 2021)

(Foto pada saat pengisian Kuisioner 08 Agustus 2021)

LAMPIRAN 4 HASIL DATA KUISIONER

Tabel 3.2 Pengawasan Perpajakan

Nama 1 2 3 4 5 Total Rat

Ibu iin 4 5 4 4 4 21 4,2

Yuli 4 4 3 4 4 19 3,8

Tyas 4 4 3 5 4 20 4

Ardiansyah 4 4 5 4 5 22 4,4

Setiawan 4 5 4 4 4 21 4,2

Total 20 22 19 21 21 103 20,6

(Sumber data diolah 2021)

Tabel 3.4 Kualitas Jasa

Nama 1 2 3 4 5 Total Rat

Ibu iin 4 3 5 5 5 22 4,4

Yuli 4 3 4 5 3 19 3,8

Tiyas 4 4 4 5 4 21 4,2

Ardiansyah 4 4 4 3 5 20 4

Setiawan 4 4 5 4 4 21 4,2

Total 20 18 22 22 21 103 20,6

(Sumber data diolah 2021)

Tabel 3.6 Perhitungan Pajak penghasilan badan pada klien

Nama 1 2 3 4 5 Total Rat

Ibu iin 4 4 4 4 3 19 3,8

Yuli 4 4 5 5 5 23 4,6

Tiyas 4 5 4 4 4 21 4,2

Ardiansyah 4 4 5 4 5 22 4,4

Setiawan 4 4 4 4 5 21 4,2

Total 20 21 22 21 22 106 21,2

(Sumber data diolah 2021)

BIOGRAFI PENULIS

Nama lengkap penulis FATUN FADILLAH, dilahirkan pada tanggal 12 agustus 2000 di kab Dompu Provinsi Nusa Tenggara Barat. Yang merupakan buah hati dari Ayahanda Bunyamin dan Ibunda Nurjanah. Sebagai anak pertama dari dua bersaudara. Penulis merupakan berkebangsaan Indonesia dan beragama Islam. Penulis memulai jenjang pendidikan SD di SDN 11 WOJA pada tahun 2006 dan lulus pada tahun 2012. Pada tahun yang sama penulis melanjutkan pendidikan di SMP NEGERI 04 DOMPU dan lulus pada tahun 2015.

Selanjutnya penulis menempuh pendidikan di SMA NEGERI dan lulus pada tahun 2018. Pada tahun yang sama pula penulis melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi di Universitas Muhammadiyah Makassar dengan mengambil Jurusan D-III Perpajakan pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Penulis sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh yang maha kuasa ALLAH SWT atas karunianya yang telah memberikan kesehatan, umur panjang hingga sekarang ini sehingga penulis dapat menimbah ilmu untuk bekal di masa depan. Harapan terbesar penulis semoga apa yang diperoleh selama pendidikan dapat bermanfaat untuk diri sendiri maupun orang lain.

Dokumen terkait