• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROSEDUR ANALISA FINAL

Dalam dokumen PDF PRAKTIKUM AUDIT - Indonesia Banking School (Halaman 150-160)

BAB X

PELAPORAN

Informasi lapkeu Audit 20x7 Audit 20x6 Fluktuasi % Fluktuasi

Identifikasi perubahan Liabilitas jangka panjang:

Provisi kewajiban karyawan 10.717.923.000 8.403.711.000 2.314.212.000 27,54 Total liabilitas jk panjang 10.717.923.000 8.403.711.000 2.314.212.000 27,54 Ekuitas:

Modal saham 41.331.584.143 41.331.584.143 0 0

Penghasilan komprehensif lain 2.129.053.240 2.005.210.990 123.842.250 6,18

Tax Amnesty 100.000.000 - 100.000.000 100

Saldo laba 140.277.487.648 137.010.516.301 3.462.737.835 2,53

Total ekuitas 183.838.125.031 180.347.311.434 3.490.813.597 1,94 Total liabilitas & ekuitas 216.175.412.251 203.737.133.694 12.438.278.557 6,11 Laporan laba rugi:

Pendapatan 200.335.904.815 158.054.424.999 42.281.479.816 26,75

Harga pokok penjualan (183,745,659,147) (154.639.489.975) 29.106.169.172 18,82

Beban operasi (17.011.541.932) (16.720.832.338) 290.709.594 1,74

Lain – lain 3.796.586.041 (326.927.401) 4.123.513.442 #

Pendapatan sebelum pajak 3.375.289.777 (13.632.824.715) 17.008.114.492 # Pajak kini & tangguhan (108.318.433) (185.474.683) 77.156.250 41,60 Laba setelah pajak 3.266.971.344 (13.818.299.398) 17.085.270.742 # Penghasilan konprehensif lain:

Keuntungan aktuaria (50.000.000) 1.061.904.000 1.111.904.000 #

Bagian keuntungan asosiasi – Aktuaria

161.342.250 95.766.490 65.575.760 68,47

Pajak penghasilan 12.500.000 (289.417.623) 301.917.623 104.32

Total penghasilan komprehensif lain

123.842.250 868.252.867 744.410.617 85,74 Total penghasilan komprehensif 3.390.813.594 (12.950.046.531) 16.340.860.125 126,84

Analisa rasio Pembilang Penyebut Hasil Liquidity ratio

Current ratio = Current asset / Current liabilities

Acid test ratio = (Cash and equivalent + Marketable securities + Account receivables) / Current liabilities.

Collection period = Average account receivable / (Sales/360) Days to sell inventory = Average inventory / (COGS/360) Capital structure and solvency

Total debt to equity = Total liabilities / Shareholder’s equity

Long-term debt to equity = Long-term liabilities / Shareholders’ equity Times interest earned = EBIT / Interest expenses

Profitability analysis

Return on assets = (Net income + Interest expense x (1- tax rate)) / Average total assets

Return on common equity = Net income / Average shareholders’ equity

Analisa rasio Pembilang Penyebut Hasil Operating performance

Gross profit margin = (Sales – COGS)/ sales

Operating profit margin (pretax) = Income from operations / sales Net profit margin = Net income / sales

Asset utilization

Cash turnover = Sales /Average cash and equivalents

Account receivable turnover = Sales / Average account receivables Inventory turnover = COGS / Average inventory

Working capital turnover = Sales / Average working capital PPE turnover = Sales / Average PPE

Total asset turnover = Sales / Average total assets

Kesimpulan:

Berdasarkan analisa diatas tidak ada mutasi signifikan yang tidak dapat dijelaskan, setiap pergerakan saldo tahun lalu dengan tahun berjalan dapat dijelaskan telah disajikan dengan tepat.

BAB XI PELAPORAN

MERUMUSKAN OPINI AUDIT

11.1 Mengidentifikasi masalah dan temuan.

Berikut adalah daftar akun, kondisi dan temuan berdasarkan identifikasi auditor.

Akun Masalah/Potensi Masalah Identifikasi auditor Aset moneter Masalah teridentifikasi dalam akun

ini?

Tidak ada masalah teridentifikasi, kecuali masalah kelengkapan pencatatan transaksi atas kas kecil yang telah teridentifikasi dan diselesaikan.

Persediaan Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Sesuai dengan identifikasi auditor klien menyetujui penyesuaian sesuai dengan nilai mana yang lebih rendah antara nilai perolehan dan NRV.

Aset tetap Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Aset tetap telah dilaporankan dengan tepat, masalah keberadaan aset tetap telah

diidentifikasi disetujui oleh klien untuk dilakukan penyesuaian.

Aset pajak tangguhan

Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Tidak ada masalah terkait dengan akun aset pajak tangguhan yang teridentifikasi oleh auditor.

Investasi Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Tidak ada masalah terkait dengan akun aset investasi yang teridentifikasi oleh auditor.

Utang dagang

Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Tidak ada masalah terkait dengan akun hutang dagang yang teridentifikasi oleh auditor.

Perpajakan Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Tidak ada masalah terkait dengan akun perpajakan yang teridentifikasi oleh auditor.

Akun Masalah/Potensi Masalah Identifikasi auditor Provisi

Kewajiban karyawan

Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Tidak ada masalah terkait dengan akun provisi kewajiban karyawan yang teridentifikasi oleh auditor. Penyesuaian sesuai dengan laporan aktuaria telah dibuat dan disetujui oleh klien.

Pendapatan Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Auditor mengidentifikasi masalah cut off pengakuan pendapatan yang sepenuhnya telah disetujui oleh klien untuk dilakukan penyesuaian sesuai dengan temuan auditor.

Harga pokok

penjualan

Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Auditor mengidentifikasi masalah dalam akun persediaan yang berdampak pada penilaian HPP yang terlampau kecil, penyesuaian yang diperlukan telah dibuat dan disetujui oleh klien.

Biaya operasional

Masalah teridentifikasi dalam akun ini?

Auditor mengidentifikasi kesalahan tidak material terkait dengan biaya asuransi dan sewa. Auditor memasukkan kesalahan yang dapat diterima tersebut ke dalam daftar penyesuaian yang tidak dicatat (Summary unrecorded misstatement) yang dilampirkan bersamaan dengan

management representation letter / surat representasi manajemen.

Pelaporan Apakah laporan keuangan disajikan secara wajar, relevan, andal dan dapat diperbandingkan

Sesuai dengan bukti audit yang diperoleh laporan keuangan disajikan secara relevan, andal dan dapat diperbandingkan

Diminta!!!

Berdasarkan daftar masalah teridentifikasi diatas, buatlah rumusan pendapat auditor sesuai dengan bagan 11.1 dan 11.2.

11.2 Perumusan opini audit Bagan 11.1

No

Fair presentation

Are the F/S prepared in accordance with an applicable

framework?

Compliance

Are F/S presented

fairly?

Do F/S comply with framework?

Report issues to management and those charged with

gobernment

Issue resolved?

Standard audit opinion

Standard audit opinion

Modified audit opinion Make changes to the

auditor’s report

No No

Yes Yes

Yes Yes

No

Berikut adalah bagan yang mungkin dapat membantu auditor untuk menentukan “modified audit opinion” (salah satu dari opini WDP, TMP atau TW).

Bagan 11.2

Wajar?

ISA 700.17.a ISA 700.17.b

Pervasive? Pervasive ?

TW WDP TMP WDP

WTP

No

No No

Yes

Yes Yes

Kesimpulan :

Berdasarkan dengan perumusan pendapat pada bagan 11.1 dan 11.2 kami menyimpulkan tidak ada kesalahan material teridentifikasi dalam pelaporan keuangan perusahan sehingga

“standard opinion” dapat diberikan.

11.3. Membuat laporan auditor independen

No. : 00001/21190/AU.1/04/1041-1/1/II/20x8

Laporan Auditor Independen

Pemegang saham, Dewan Komisaris dan Direksi PT Otomotif Indonesia Sukses

Kami telah mengaudit laporan keuangan PT Otomotif Indonesia Sukses (Perusahaan) yang terdiri dari laporan posisi keuangan tanggal 31 Desember 20X7, serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnnya.

Tanggung Jawab Manajemen Atas Laporan Keuangan.

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan laporan keuangan yang bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.

Tanggung Jawab Auditor

Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas laporan keuangan tersebut berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan bebas dari kesalahan penyajian material.

Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam laporan keuangan, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan menyatakan opini atas keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan.

Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini audit kami.

Halaman 2 Opini Wajar dengan Pengecualian

Menurut pendapat kami laporan keuangan tersebut diatas menyajikan secara wajar dalam semua hal yang material, laporan posisi keuangan PT Otomotif Indonesia Sukses pada tanggal 31 Desember 20X7, dan hasil usaha, serta arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

Lim Hendra, M.Si., AK, BKP, CPSAK, CA, CPA, ACPA.

Ijin Akuntan Publik No. AP. 1041 11 Februari 20X8

Dalam dokumen PDF PRAKTIKUM AUDIT - Indonesia Banking School (Halaman 150-160)