• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti pada pekerja di ruang carlo, farmasi gudang obat, dan customer service maka saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah sebagai berikut :

5.2.1. Saran untuk Rumah Sakit X

1) Melakukan pengecekan dan perbaikan ulang pada lampu dan mengatur tata letak lampu yang ada di ruang carlo, farmasi gudang obat, dan customer

50 service agar sesuai standar yang ditetapkan pada KMK No.1204/MENKES/SK/X/2014.

2) Rumah Sakit X sebaiknya melakukan pengawasan serta pengecekan kesehatan kepada pekerja yang mengalami keluhan kelelahan mata.

5.2.2. Saran Untuk Pekerja di Ruang Carlo, Farmasi Gudang Obat, dan Customer Service.

1) Karena tingginya pekerja yang memiliki perilaku beresiko. Sebaiknya pekerja lebih menjaga kesehatan matanya dengan tidak melakukan aktivitas membaca, bermain smartphone, dan menonton tv sambil tiduran.

2) Saat mengoperasikan komputer, beristirahatlah setiap 20 menit dengan memejamkan mata selama 20 detik.

3) Saat membaca/menatap layar komputer mulai terasa melelahkan, pekerja sebaiknya sering mengedipkan mata dan mengalihkan pandangan ke tempat lain untuk sesaat.

DAFTAR PUSTAKA

1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Jakarta.

2. Adrianur. Kesehatan dan Produktivitas Kerja. Majalah Hiperkes.

Edisi April – September 1983. Jakarta. 1983.

3. Santoso, A. Pencahayaan Pada Interior Rumah Sakit: Studi Kasus Ruang Rawat Inap Utama Gedung Lukas, Rumah Sakit Panti Rapih, Yogyakarta. Majalah Dimensi Interior. Edisi Desember. 2006.

4. Kepmenkes No 1204/Menkes/X/2004 Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja.

5. NIOSH. Industrial Illumination. The Industrial Environment Evaluation and Control. 2013.

6. Illuminating Engineering Society of North America. (2000). The IESNA Lighting Handbook. Vol II. Geneva.

7. Kaufinan, John. E. The Industrial Environment: its Evaluation and Control, Chapter 27 Illumination. National Institute for Occupational Safety and Health. Washington, DC. 1973.

8. UNEP. Pedoman Efisiensi Energi untuk Industri di Asia;

www.energyefficiencyasia.org. 2006.

9. Mendrofa, F. Tehnik Pencahayaan I. Dep. Pendidikan Nasional.

Jakarta. 2003.

10. Suma’mur. Ergonomi Untuk Produktivitas Kerja. CV. Haji Masaagung. Jakarta. 1989.

11. Padmanaba. Pengaruh Penerangan Dalam Ruang Terhadap Produktivitas Kerja Mahasiswa Desain Interior; Majalah Dimensi Interior; Edisi Desember. 2006.

12. Departemen Pekerjaan Umum, Standar Penerangan dalam Gedung ; Jakarta; 1981

13. Ganong, W.F. Fisiologi Kedokteran; EGC; Jakarta. 1990.

14. Pamekar. Pemeriksaaan Refraksi Sederhana; Maj.Indon; Vol 42;

. 11; Jakarta. 1992.

15. Natalegawa, A. Geriastik Oftalmologi dalam Bunga Rampai Ilmu Kedokteran; Alumni; Bandung. 1982.

16. Notoadmodjo, S. Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan; Andi Offset; Jakarta. 1993.

17. Mahendrastari, R. Anakku dan Kacamata; Seminar Awam Auditorium R.S.I.B; Jakarta. 2006.

18. Roestijahwati. Sindrom Dry Eye pada pengguna Visual Display Terminal; Majalah CDK; No. 154; Jakarta. 2007.

19. Badan Standarisasi Nasional. SNI 16-7062-2004. Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat Kerja. 2004.

20. Reanna, M. Hubungan Antara Intensitas Penerangan Dan Masa Kerja Dengan Gejala Kelelahan Mata Pada Pengrajin Perak Di HS Silver 800-925 Kotagede Provinsi Yogyakarta; Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Dipenogoro; Semarang.

2003.

21. Yulyana dkk. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Mata Pada Operator Komputer Di Kantor Samsat Palembang Tahun 2009; Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya; Sumatra Selatan. 2009.

22. Riski. Hubungan Intensitas Penerangan Dengan Kelelahan Mata Pada Karyawan Bagian Administrasi di P.T. Hutama Karya Wilayah IV Semarang; Universitas Negeri Semaran; Semarang.

2012.

23. Ratna, W. Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kelelahan Mata Pada Petugas Operator Komputer Sistem Informasi Di Rumah Sakit Permata Bunda Purwodadi Grobogan; Universitas Negeri Semarang; Semarang. 2010.

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Dokumentasi Foto

Gambar 1. Light Meter Lx 105

Gambar 2 Ruang Carlo

Gambar 3 Ruang Farmasi Gudang Obat

Gambar 4 Ruang Customer Service

Lampiran 2 Form Pengukuran Pencahayaan FORM PENGUKURAN PENCAHAYAAN Ruang/Unit :

Tgl Pengukuran : Alat Pengukuran : Jenis Pengukuran :

No No Meja Intensitas Cahaya Standar

Pencahayaan Keterangan 1

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Petugas Pengukuran Mengetahui

1. . 2. . 3. . 4. .

5. . dr. Rita Ingewaty Wijaya, Mkk

Pembimbing Lapangan

1

Lampiran 3. Hasil output SPSS

Warning # 849 in column 23. Text: in_ID

The LOCALE subcommand of the SET command has an invalid parameter. It could

not be mapped to a valid backend locale.

GET

FILE='D:\Royhan Files\Binawan\Skripsi\Revisi\Spss Royhan.sav'.

DATASET NAME DataSet1 WINDOW=FRONT.

FREQUENCIES VARIABLES=UR MK A2 A3 B1 /ORDER=ANALYSIS.

Frequencies

Notes

Output Created 08-JUL-2019 14:24:39

Comments

Input

Data

D:\Royhan

Files\Binawan\Skripsi\Revisi\Spss Royhan.sav

Active Dataset DataSet1

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data File

34

Missing Value Handling

Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.

Cases Used Statistics are based on all cases with valid data.

Syntax

FREQUENCIES VARIABLES=UR MK A2 A3 B1

/ORDER=ANALYSIS.

Resources

Processor Time 00:00:00,00

Elapsed Time 00:00:00,00

[DataSet1] D:\Royhan Files\Binawan\Skripsi\Revisi\Spss Royhan.sav

2 Statistics

Usia Responden

Masa Kerja Riwayat Gangguan Mata

Kebiasaan Buruk

Pernah mengalami

gangguan penglihatan N

Valid 34 34 34 34 34

Missing 0 0 0 0 0

Frequency Table

Usia Responden

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

< 40thn 30 88,2 88,2 88,2

> 40thn 4 11,8 11,8 100,0

Total 34 100,0 100,0

Masa Kerja

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

> 4thn 19 55,9 55,9 55,9

< 4thn 15 44,1 44,1 100,0

Total 34 100,0 100,0

Riwayat Gangguan Mata

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Ya 6 17,6 17,6 17,6

Tidak 28 82,4 82,4 100,0

Total 34 100,0 100,0

Kebiasaan Buruk

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Ya 24 70,6 70,6 70,6

Tidak 10 29,4 29,4 100,0

Total 34 100,0 100,0

Pernah mengalami gangguan penglihatan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Ya 20 58,8 58,8 58,8

3

Tidak 14 41,2 41,2 100,0

Total 34 100,0 100,0

DATASET ACTIVATE DataSet1.

DATASET CLOSE DataSet2.

GET

FILE='D:\Royhan Files\Binawan\Skripsi\Revisi\Hasil Pengukuran.sav'.

DATASET NAME DataSet3 WINDOW=FRONT.

FREQUENCIES VARIABLES=IP2 /ORDER=ANALYSIS.

Frequencies

Notes

Output Created 08-JUL-2019 14:29:12

Comments

Input

Data

D:\Royhan

Files\Binawan\Skripsi\Revisi\Hasil Pengukuran.sav

Active Dataset DataSet3

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data File

34

Missing Value Handling

Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.

Cases Used Statistics are based on all cases with valid data.

Syntax FREQUENCIES VARIABLES=IP2

/ORDER=ANALYSIS.

Resources

Processor Time 00:00:00,00

Elapsed Time 00:00:00,00

[DataSet3] D:\Royhan Files\Binawan\Skripsi\Revisi\Hasil Pengukuran.sav

Statistics Intensitas Pencahayaan

N

Valid 34

Missing 0

4 Intensitas Pencahayaan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Sesuai 18 52,9 52,9 52,9

Tidak Sesuai 16 47,1 47,1 100,0

Total 34 100,0 100,0

Statistics Usia Responden

N

Valid 20

Missing 0

Mean 31,70

Median 28,50

Std. Deviation 8,279

Minimum 23

Maximum 51

Usia Responden

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

23 1 5,0 5,0 5,0

24 3 15,0 15,0 20,0

26 1 5,0 5,0 25,0

27 2 10,0 10,0 35,0

28 3 15,0 15,0 50,0

29 2 10,0 10,0 60,0

32 1 5,0 5,0 65,0

33 1 5,0 5,0 70,0

34 1 5,0 5,0 75,0

36 2 10,0 10,0 85,0

47 1 5,0 5,0 90,0

48 1 5,0 5,0 95,0

51 1 5,0 5,0 100,0

Total 20 100,0 100,0

CROSSTABS

/TABLES=UR MK A2 A3 IP2 BY B1 /FORMAT=AVALUE TABLES

/STATISTICS=CHISQ RISK

/CELLS=COUNT EXPECTED COLUMN /COUNT ROUND CELL.

Crosstabs

Notes

Output Created 21-JUL-2019 23:57:31

Comments

Input

Data

C:\Users\General\Desktop\Skripsi fix\Revisi\SPSS\Hasil

Pengukuran2.sav

Active Dataset DataSet2

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data File 34

Missing Value Handling

Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.

Cases Used

Statistics for each table are based on all the cases with valid data in the specified range(s) for all variables in each table.

Syntax

CROSSTABS

/TABLES=UR MK A2 A3 IP2 BY B1 /FORMAT=AVALUE TABLES /STATISTICS=CHISQ RISK /CELLS=COUNT EXPECTED COLUMN

/COUNT ROUND CELL.

Resources

Processor Time 00:00:00,03

Elapsed Time 00:00:00,03

Dimensions Requested 2

Cells Available 174734

[DataSet2] C:\Users\General\Desktop\Skripsi fix\Revisi\SPSS\Hasil Pengukuran2.sav

Intensitas Pencahayaan * Pernah mengalami gangguan penglihatan

Crosstab

Intensitas Pencahayaan

Sesuai

Count

Expected Count

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan

Tidak Sesuai

Count

Expected Count

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan

Total

Count

Expected Count

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan Crosstab

Pernah mengalami

gangguan penglihatan

Ya

Intensitas Pencahayaan

Sesuai

Count 12

Expected Count 10,6

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan

60,0%

Tidak Sesuai

Count 8

Expected Count 9,4

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan

40,0%

Total

Count 20

Expected Count 20,0

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan

100,0%

Crosstab

Pernah mengalami

gangguan penglihatan

Tidak Intensitas Pencahayaan Sesuai

Count 6

Expected Count 7,4

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan

42,9%

Tidak Sesuai

Count 8

Expected Count 6,6

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan

57,1%

Total

Count 14

Expected Count 14,0

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan

100,0%

Crosstab

Total

Intensitas Pencahayaan

Sesuai

Count 18

Expected Count 18,0

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan 52,9%

Tidak Sesuai

Count 16

Expected Count 16,0

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan 47,1%

Total

Count 34

Expected Count 34,0

% within Pernah mengalami gangguan penglihatan 100,0%

Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(1-sided)

Pearson Chi-Square ,971a 1 ,324

Continuity Correctionb ,405 1 ,524

Likelihood Ratio ,974 1 ,324

Fisher's Exact Test ,487 ,262

Linear-by-Linear Association ,943 1 ,332

N of Valid Cases 34

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6,59.

b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Dokumen terkait