• Tidak ada hasil yang ditemukan

Adapun saran yang disampaikan kepada PT. Maya Food Industries ini meliputi :

1. Pada saat proses thawing ikan berjalan relatif lama, hal ini karena suhu ikan saat penyimpanan mencapai -18°C sehingga membutuhkan waktu lama.

Mengatasi hal tersebut, dapat dilakukan thawing dengan menggunakan air hangat dengan suhu air yang tidak terlalu tinggi sehingga mampu mempercepat pencairan dan ikan lebih cepat diolah untuk produksi.

2. Terkait pasokan bahan baku ikan yang tidak selalu ada dan tidak menjamin kelangsungan produksi setiap bulannya maka disarankan PT. Maya Food Industries mencari supplier tambahan untuk memasok bahan baku ikan terutama lemuru sehingga tidak bergantung pada supplier tetap.

3. Peralatan yang digunakan dalam proses pemotongan ikan yaitu pisau dinilai karyawan tidak cukup tajam dan menghambat proses pemotongan, maka

diperlukan tenaga kerja yang bertugas untuk mengasah pisau saat perusahaan tidak produksi sehingga pisau dapat mengefektifkan kerja karyawan.

4. Mesin can seamer perlu diperiksa secara rutin terutama sebelum proses produksi dimulai, hal ini dikarenakan salah satu can seamer sering mengalami gangguan saat proses produksi sedang berlangsung.

Adawyah, R. 2008. Pengolahan dan Pengawetan Ikan. Bumi Aksara. Jakarta. hal 120-133.

Aprilia, S. 2011. Trofik Level Hasil Tangkapan Berdasarkan Alat Tangkap yang Digunakan Nelayan Di Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten. Skripsi.

Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 117 hal.

Astawan, M. 2005. Teknologi Pengolahan Pangan : Ikan Kalengan Tetap Kaya Gizi. http://web.ipb.ac.id. diakses 13 Februari 2014. 3 hal.

Bachrin, N., Sudirman, Zainuddin dan Mukti. 2011. Zona Potensial Penangkapan Ikan Tembang (Sardinella fimbriata) Berdasarkan Parameter Oseanografi dan Hasil Tangkapan Di Perairan Kecamatan Liukang Tupabbirin Kabupaten Pangkep. Universitas Hasanuddin. Makassar. 50 hal.

Bali Post. 2003. Jembrana Kejar Ketertinggalan - Benahi Pendaratan Ikan, Genjot Produksi. http://www.balipost.co.id/.diakses pada 5 Maret 2014.

David, F. R. 2004. Strategic Management: Concepts and Cases. Edisi ke-7.

Penerjemah: Sindoro Alexander. PT Indeks. Jakarta. hal 4-6.

David, F. R. 2006. Manajemen Strategis: Konsep. Edisi ke-10. Penerjemah:

Ichsan Setiyo Budi. Salemba Empat. Jakarta. hal 223-247.

Hasibuan, M. S. P. 2009. Manajemen: Dasar, Pengertian, dan Masalah. Edisi Revisi. Bumi Aksara. Jakarta. hal 2.

Hudaya, S. 2008. Tahapan Proses Pengalengan. Pelatihan Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian Pengolahan dan Pengawetan Pangan, 13 Oktober 2008. 7 hal.

IFT Fishing. 2013. Ikan Lemuru. http://www.iftfishing.com. diakses 23 November 2013.

Kaurvaki, R. 2012. Evaluasi Kinerja: Definisi, Tujuan, Faktor dan Manfaatnya.

http://id.shvoong.com. diakses 23 Februari 2014.

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). 2011. KKP Perbarui Impor Perikanan. http://www.kkp.go.id/. diakses pada 5 Maret 2014.

Khalishi, Z. 2011. Karakteristik dan Formulasi Rengginang Tepung Ikan Tembang (Sardinella fimbriata). Skripsi. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 70 hal.

Koswara, S. 2009. Pengolahan Pangan dengan Suhu Rendah.

http://tekpan.unimus.ac.id/. diakses pada 5 Maret 2014. 17 hal.

Maleva, D. 2011. Dasar-dasar Pengawetan, Teknologi Hasil Perikanan.

http://blog.ub.ac.id/. diakses pada 5 Maret 2014.

Mayoman, Y. 2012. Organisasi Bisnis. http://ymayowan.lecture.ub.ac.id. diakses 13 Februari 2014. 33 hal.

Murniyati, A. S. dan Sunarman. 2004. Pendinginan Pembekuan dan Pengawetan Ikan. Kanisius. Jakarta. hal 13-17.

Nababan, N.M.C.M. 2009. Hubungan Konsentrasi Klorofil-a di Perairan Selat Bali dengan Produksi Ikan Lemuru (Sardinella lemuru) yang Didapatkan di TPI Muncar, Banyuwangi. Skripsi. Ilmu dan Teknologi Kelautan.

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 59 hal.

Nafarin, M. 2007. Penganggaran Perusahaan. Edisi 3. Salemba Empat. Jakarta.

hal 202-203.

Nazir, M. 2011. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia. Bogor. hal 54-55.

Pusat Informasi Pelabuhan Perikanan (PIPP). 2012. Ikan Lemuru.

http://www.pipp.kkp.go.id/. diakses 21 September 2013.

Pusat Penyuluhan Kelautan dan Perikanan (PPKP). 2012. Pengolahan Ikan Bandeng. http://www.pusluh.kkp.go.id/. diakses pada 5 Maret 2014. 53 hal.

Rasyid, A. 2003. Isolasi Asam Lemak Tak Jenuh Majemuk Omega-3 dari Ikan Lemuru (Sardinella sp.). Prosiding Seminar Riptek Kelautan Nasional 30- 31 Juli 2003. Jakarta. 8 hal.

Safitri, W. N. A. 2013. Pengalengan Ikan Tuna ”Pasific Queen”.

http://widyanuradinasafitri.blog.ugm.ac.id/. diakses 13 Februari 2014. 3 hal.

Saliman, A. R., Hermansyah dan A. Jalis. 2005. Hukum Bisnis untuk Perusahaan : Teori dan Contoh Kasus. Kencana Renada Media Group. Jakarta. hal 6.

Sangadji, E. M. dan Sopiah. 2010. Metodologi Penelitian Pendekatan Praktis Dalam Penelitian. Andi. Yogyakarta. hal 171-174.

Sarika, D. 2009. Pengaruh Kas Terhadap Likuiditas pada PT. Unilever Indonesia Tbk. Skripsi. Manajemen. Fakultas Ekonomi. Universitas Komputer Indonesia. Bandung. 74 hal.

Soepranianondo, K., Romziah S., Dady S.N, Sri H, Pratisto, dan Sunaryo H.W.

2013. Buku Ajar : Kewirausahaan, Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Bagi Mahasiswa. Airlangga University Press. Surabaya. hal 195-197.

Sonnino. 2012. Upaya Memperpanjang Daya Simpan Ikan Pindang.

http://id.shvoong.com. diakses 24 November 2013.

Standar Nasional Indonesia. 2006. SNI 01-4110.1-2006 Spesifikasi Ikan Beku – Bagian 1. Badan Standardisadi Nasional. Jakarta. 10 hal.

Standar Nasional Indonesia. 2006. SNI 01-2729.1-2006 Spesifikasi Ikan Segar – Bagian 1. Badan Standardisasi Nasional. Jakarta. 10 hal.

Standar Nasional Indonesia. 2006. SNI 01-4872.1-2006 Spesifikasi Es untuk Penanganan Ikan – Bagian 1. Badan Standardisasi Nasional. 10 hal.

Standar Nasional Indonesia. 2010. SNI 3548.3:2010 Penanganan dan Pengolahan:

Ikan Pelagis Kecil Media Saus Tomat dalam Kaleng – Bagian 3. Badan Standardisasi Nasional. Jakarta. 13 hal.

Suryaningrum, D., Suryanti, dan Muljanah, I. 2012. Membuat Fillet Ikan Patin.

Penebar Swadaya. Jakarta. hal 8.

Syakila, S. 2009. Studi Dinamika Stok Ikan Tembang (Sardinella fimbriata) di Perairan Teluk Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

Skripsi. Manajemen Sumberdaya Perikanan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 88 hal.

Swagger, A. 2012. Klasifikasi Ikan Air Laut. http://www.scribd.com. diakses 24 November 2013. 23 hal.

Trianto, H. E dan T. M. I. Akbarsyah. 2007. Pengalengan Ikan Tuna Komersial.

Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan (2) 2 : 43-50.

Triyatna, S. 2013. Sardinella Bali (Sardinella lemuru, Bleeker, 1853).

http://subhantriyatnas11u.student.ipb.ac.id. diakses 24 November 2013.

Utami, R. 2012. Karakteristik Pemanasan pada Proses Pengalengan Gel Cincau Hitam (Mesona palustris). Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 78 hal.

Food Industries

SNI 01-2729.1-2006

SNI 01-4110.1-2006

97

Biaya Investasi

No Nama Peralatan Jumlah Total Nilai

Penyusutan/tahun

1 Tanah 23.000 m2 Rp. 3.450.000.000,00 -

2 Pendirian

Gedung

5.100 m2 Rp. 950.000.000,00 Rp. 500.000,00 3 Exhaust Box 4 buah Rp. 168.000.000,00 Rp. 450.000,00

4 Meja

Pemotongan

60 buah Rp. 126.000.000,00 Rp. 350.000,00

5 Pisau dan

Talenan

450 pasang Rp. 157.500.000,00 Rp. 250.000,00 6 Bak Plastik dan

Keranjang

200 buah Rp. 30.000.000,00 Rp. 250.000,00

7 Timbangan

Digital 10 buah Rp. 45.000.000,00 Rp. 350.000,00

8 Conveyor 5 buah Rp. 14.000.000,00 Rp. 350.000,00

9 Drum Rotary Washer

1 buah Rp. 12.000.000,00 Rp. 400.000,00 10 Alat Pembuat

Saus

4 buah Rp. 22.000.000,00 Rp. 450.000,00 11 Can Seamer 3 buah Rp. 92.000.000,00 Rp. 400.000,00 12 Can Washer 2 buah Rp. 29.000.000,00 Rp. 350.000,00 13 Bak Penampung

Kaleng

1 buah Rp. 9.750.000,00 Rp. 350.000,00

14 Basket 15 buah Rp. 13.500.000,00 Rp. 150.000,00

15 Retort 4 buah Rp. 300.000.000,00 Rp. 500.000,00

16 Bak Pendingin 1 buah Rp. 10.000.000,00 Rp. 250.000,00

17 Printer

Labelling

1 buah Rp. 12.000.000,00 Rp. 350.000,00

18 Pallet 25 buah Rp. 6.250.000,00 Rp. 150.000,00

19 Derek Mekanis 5 buah Rp. 17.500.000,00 Rp. 250.000,00 20 Cold Storage 3 buah Rp. 930.000.000,00 Rp. 550.000,00 21 Forklift 15 buah Rp. 187.500.000,00 Rp. 500.000,00 Total Rp. 6.582.000.000,00 Rp. 7.150.000,00

Biaya Tetap

No Keterangan Jumlah Biaya/bulan (Rp) Total/bulan (Rp) 1 Listrik dan Air - Rp. 12.450.000,00 Rp. 12.450.000,00 2 Karyawan Tetap 52 orang Rp. 3.200.000,00 Rp. 166.400.000,00 3 Karyawan Kontrak 90 orang Rp. 1.750.000,00 Rp. 157.500.000,00 4 Karyawan Musiman 448 orang Rp. 800.000,00 Rp. 358.400.000,00 5 Karyawan Borongan 31 orang Rp. 550.000,00 Rp. 17.050.000,00

Biaya Variabel

No Keterangan Kebutuhan/bulan Total biaya (Rp)

1 Ikan Lemuru 148 ton Rp. 518.000.000,00

2 Pasta Saus 13,3 ton Rp. 113.050.000,00

3 MCS 2,4 ton Rp. 7.440.000,00

4 Garam 1.475 kg Rp. 1.770.000,00

5 Es 2 ton Rp. 550.000,00

6 Kaleng 1.166.000 buah Rp. 4.081.000,00 7 Karton 14.000 buah Rp. 2.744.000,00 Total Rp. 647.635.000,00 Total Biaya Operasional = Biaya Tetap + Biaya Variabel

= Rp. 711.800.000,00 + Rp. 647.635.000,00 = Rp. 1.359.435.000,00

Bulan

Penerimaan

Jumlah Harga per

Kemasan Total

Sarden Kaleng Besar 216.000 Rp. 16.000,00 Rp. 3.456.000.000,00 Sarden Kaleng Kecil 950.000 Rp. 7.500,00 Rp. 7.125.000.000,00

Total Rp. 10.581.000.000,00

1. Analisa rugi – laba

Laba / Rugi = Penerimaan – Biaya Operasional

= Rp. 10.581.000.000,00 – Rp. 1.359.435.000,00 = Rp. 9.221.565.000,00

Dokumen terkait