1. Hendaknya BMT Insan Mulia Palembang harus tetap menerapkan manajemen pengorganisasian (organizing) dalam menangani qard, agar pekerjaan yang dilakukan dapat lebih rapi dan teratur.
2. BMT Insan Mulia harus ikut serta dalam sistem manajemen pengawasan (controlling) yaitu pihak BMT seharusnya dapat ikut serta dalam sistem pengelolaan keuangan yang telah dipinjamkan kepada nasabah.
3. Sasaran qard BMT Insan Mulia Palembang memiliki dua sasaran, yaitu untuk biaya rumah sakit dan biaya pendidikan. Saran untuk BMT Insan Mulia Palembang hendaknya menambahkan daftar penerima qard misalnya untuk dana produktif bagi nasabah yang tidak memiliki modal untuk usaha namun memiliki keahlian dan keinginan yang kuat.
4. Hendaknya pihak BMT Insan Mulia Palembang tidak mewajibkan kepada nasabah untuk mengembalikan dana qard yang sudah diserahkan.
DAFTAR PUSTAKA
Ascarya. 2007. Akad & Produk Bank Syariah. Jakarta: Grafindo Persada.
2013. Akad & Produk Bank Syariah. Jakarta: Grafindo Persada.
Badarudin. 2011. Manajemen Pembiayaan Produk Qardhul Hasan (Studi Kasus di BPRS Metro Madani Lampung). (Dipublikasikan)
Basir, Cik. 2009. Penyelesaian Sengketa Perbankan Syariah di Pengadilan Agama & Mahkamah Syariah. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.
Buchori, Nur S. 2009. Koperasi Syariah . Sidoarjo: Mashun.
Dewi, Gemala. 2007. Aspek Hukum dalam Perbankan dan Perasuransian Syariah di Indonesia. Jakarta: Kencana.
Fiandi, Mufti dkk. 2015. Perkembangan BMT di Kota Palembang Ditinjau dari Perolehan Sisa Hasil Usaha (SHU). Yogyakarta: Idea Press Yogyakarta.
Hafidhudin, Didin. 2003. Manajemen Syariah dalam Praktik. Jakarta: Gema Insani Press.
Hakim, Lukman. 2012. Prinsip-Prinsip Ekonomi Islam. Surakarta: Erlangga.
Huda, Nurul dan Mohamad Heykal. 2010. Lembaga Keuangan Islam: Tinjauan Teoretis dan Praktis. Jakarta: Kencana.
Ibrahim, Ahmad. 2008. Manajemen Syariah (Sebuah Kajian Historis dan Kontemporer). Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Maftukha. 2003. Sistem Operasi Penghimpunan dan Penyaluran pada Pembiayaan Al qardhul Hasan di PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Syariah Palembang. (Dipublikasikan)
Manan, Abdul. 2012. Hukum Ekonomi Syariah (Dalam Perspektif Kewenangan Peradilan Agama). Jakarta: Kencana.
Mardani. 2012. Fiqh Ekonomi Syariah (Fiqh Muamalah). Jakarta: Kencana.
Muhadis. 2004. Tinjauan Pelaksanaan Penyaluran Dana dalam Bentuk Produk Pembiayaan Al-qardhul Hasan di PT. BPRS Al Falah Banyuasin.
(Dipublikasikan)
Oktaria, Dwi. 2005. Evaluasi Penyaluran Dana Pembiayaan Al-qardhul Hasan pada PT. Bank Negara Indonesia Syariah (Persero) Tbk. Cabang Palembang. (Dipublikasikan)
Pandarini, Riska. 2012. Pelaksanaan Akad Pembiayaan Qardh pada PT. Bank Tabungan Negara Syariah Palembang. (Dipublikasikan)
Perwataatmadja, Karnaen A. dan Hendri Tanjung. 2011. Bank Syariah (Teori, Praktik, dan Peranannya). Jakarta: Celestial Publishing.
Randi. 2008. Sumber dan Penggunaan Dana Qardhul Hasan pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Syariah Al-Falah Kabupaten Banyuasin Tahun 2006- 2007. (Dipublikasikan)
Ruslan, Rosady. 2006. Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi.
Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sinn, Ahmad Ibrahim Abu. 2008. Manajemen Syariah Sebuah Kajian Historis dan Kontemporer. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Soemitra, Andi. 2009. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Jakarta: Kencana.
Sudarsono, Heri. 2003. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah (Deskripsi dan Ilustrasi). Yogyakarta: Ekonesia.
Sule, Ernie Tisnawati. 2005. Pengantar Manajemen Edisi Pertama. Jakarta:
Kencana.
Zahara, Hafni. 2003. Pinjaman Kebaikan (al-qardhul hasan) Bagi Pengusaha Kecil pada Bank Indonesia Kantor Cabang Syariah Palembang.
(Dipublikasikan)
DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Nama : Irma
NIM : 12180082
Tempat/Tanggal Lahir : Palembang, 14 Oktober 1993
Alamat : Jalan Talang Buluh RT 27 RW 05 No. 56 Desa Sukamoro, Kecamatan Talang Kelapa
Riwayat Pendidikan :
a) SD N.21 Talang Kelapa Tamat Tahun 2006
b) SMP N 1 Talang Kelapa Tamat Tahun 2009
c) SMA N 1 Talang Kelapa Tamat Tahun 2012
Nama Orang Tua
Ayah : M. Syamsu Ibzan (Alm.)
Pekerjaan : Pedagang
Ibu : Farida Asmawi
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat :Jalan Talang Buluh RT 27 RW 05 No. 56 Desa Sukamoro, Kecamatan Talang Kelapa
LAMPIRAN
Lampiran 1 Hasil Wawancara dengan Teller BMT Insan Mulia Palembang
1. Tanya: Sejak kapan pinjaman qard ini ada di BMT Insan Mulia Palembang?
Jawab: Sejak pertama BMT Insan Mulia Palembang berdiri yaitu tanggal 25 Agustus 2010, pinjaman qard adalah pinjaman yang pertama sekali ada. Besarannya waktu itu Rp. 500.000 per orang,
2. Tanya: Dari mana saja sumber dana qard di BMT Insan Mulia Palembang berasal?
Jawab: Dahulu dana qard berasal dari dana infaq yang berasal dari Dompet Sosial Insan Mulia atau sekarang dikenal dengan Dompet Dhuafa, namun karena BMT Insan Mulia sudah memisahkan diri dari Dompet Dhuafa maka dana qard BMT dihimpun dari ZIS yang ada di BMT sendiri dan juga berasal dari dana infaq sebesar 2,5% dari gaji karyawan.
3. Tanya: Apa saja syarat untuk melakukan pinjaman qard di BMT Insan Mulia Palembang ini?
Jawab: Yang pertama harus menjadi nasabah BMT Insan Mulia Palembang terlebih dahulu, mengisi formulir pengajuan pinjaman qard,
menyerahkan jaminan berupa BPKB motor kalau ada atau barang lain yang bisa dijadikan jaminan, menyerahkan bukti/kwitansi contohnya kwitansi pembayaran rumah sakit atau biaya sekolah.
4. Tanya: Apakah ada biaya administrasi untuk pinjaman qard di BMT Insan Mulia Palembang ini? Berapa presentasinya?
Jawab: Ada, biaya administrasinya itu sebesar 1% dari pinjaman.
Palembang, 14 Agustus 2015
Narasumber Penulis
Dina Ayu Nurmalita, S.EI Irma
Teller 12180082
Lampiran 2 Hasil Wawancara dengan General Manager BMT Insan Mulia Palembang
1. Tanya: Bagaimana mekanisme pelaksanaan pinjaman qard di BMT Insan Mulia Palembang?
Jawab: Dimulai dari pengajuan pinjaman, maksimal pinjaman yang diberikan sebesar Rp. 2.000.000,00. Lalu surat pengajuan akan di analisis terlebih dahulu, setelah mendapat persetujuan barulah pinjaman bisa dikabulkan.
2. Tanya: Bagaimana strategi memilih nasabah pinjaman qard di BMT Insan Mulia Palembang?
Jawab: Yang pertama harus dilihat dulu dari kebutuhannya, karena pinjaman qard adalah untuk tujuan sosial yang tidak bersifat jual beli jadi yang diperioritaskan adalah untuk biaya kesehatan dan pendidikan.
3. Tanya: Apakah ada nasabah pinjaman qard di BMT Insan Mulia Palembang yang bermasalah?
Jawab: Sejauh ini belum ada, karena mungkin produk pinjaman qard ini tidak terlalu dipublikasikan sehingga hanya nasabah lama yang sudah dikenal loyalitasnya yang menjadi nasabah qard. Dan jangka waktu qard juga tidak lama yaitu 3 bulan.
4. Tanya: Bagaimana cara menangani bila ada nasabah pinjaman qard di BMT Insan Mulia Palembang yang bermasalah?
Jawab: Caranya yaitu yang pertama menjadwal ulang lagi (resheduling), mendatangi nasabah tersebut lalu menasehatinya dan menunggu sampai nasabah tersebut mampu membayar. Mengingat dana qard ini
berasal dari baitul mal yang sifatnya memang untuk zakat sehingga tidak begitu memperhitungkan kerugiannya.
Palembang, 18 Agustus 2015
Narasumber Penulis
Hermawati S.EI Irma General Manager 12180082