• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Saran

Dari hasil penelitian yang dilakukan pada siswa kelas VII di MTs Putri NW Narmada, maka peneliti dapat memberikan saran dan masukan kepada berbagai pihak yang bersangkutan, yakni:

1. Kepada kepala sekolah, diharapkan untuk dapat memberikan penekanan kepada setiap guru supaya guru mampu untuk lebih meningkatkan kualitas pembelajaran sesuai dengan materi yang

diajarkan agar bernilai efektif bagi siswa terutama dalam hasil belajar yang diperoleh siswa di akhir proses pembelajaran.

2. Kepada guru mata pelajaran Fiqih. Bedasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan bahwa hasil belajar tidak berbanding lurus dengan motivasi siswa. Hal tersebut menjadi catatan penting bagi seorang guru agar tidak hanya sekedar memperhatikan ranah kognitif saja melainkan harus memperhatikan pula afektif dan psikomotorik siswa agar hasil belajar yang diperoleh siswa dapat tercermin dalam suatu prilaku yang utuh dari ketiga ranah tersebut.

3. Kepada siswa, diharapkan untuk terus dapat meningkatkan motivasi dan kegiatan belajarnya supaya bisa memperoleh hasil yang memuaskan dan membanggakan.

4. Untuk peneliti lain, diharapkan agar dapat melakukan penelitian yang lebih mendalam terhadap aspek-aspek yang belum peneliti singgung.

DAFTAR PUSTAKA

Hamzah, Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara, 2014.

Djaali, Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008.

Yudhawati, Ratna. Haryanto, Dany. Teori-teori Dasar Psikologi Pendidikan.

Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya, 2011.

Sutikno, Sobry. Belajar dan Pembelajaran. Lombok: Holistica Lombok, 2013.

Sudjana, Nana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2010.

Suryabraa, Sumardi. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2011.

Nasution, Didaktik Asas-asas Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010.

Djamarah, Syaiful Bahri. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Surabaya:

Usaha Nasional, 2012.

Hamlik, Oemar. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010.

Sukardi, Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara, 2008.

Mufarrokah, Annisatul. Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta: Penerbit Teras, 2009.

Sugiyono, Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta, 2014.

Arikuno, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Rineka Cipta, 2013.

Musfiqin, Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya, 2012.

Margono, Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta, 2010.

Darajat, Zakiah. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara, 2014.

Sabiq, Sayyid. Fiqih Sunah. Jakarta: Al-I’tishom, 2008.

Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2014.

Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers, 2011.

Hamalik, Oemar. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara, 2014.

LAMPIRAN

Lanjutan Lampiran 2

Penghitungan Uji Reliabilitas Angket Mtivasi Siswa Diketahui:

Jumlah dari jumlah kuadrat setiap skor = 92303 Jumlah kuadrat skor total = 83589 Jumlah varians semua item = 12,08

 

 

74 , 10817 23

26 , 81485 92303 23 23 92303 1369 2

2 2

2

 

 

 

 

N N Xt Xt

t

Dimasukkan ke dalam rumus alpha:

  

  

04 , 1

999 , 0 04 , 1

001 , 0 1 04 , 1

74 , 1081712,08 22 1

23

1 1 2

2 11



 

 



 







 

 

 

 

t

n i

r n

Dengan diperolehnya koefisien korelasi, yakni r11 = 1,04 jika dibandingkan dengan rtabel sebesar 0, 413 maka rhitung > rtabel, dapat disimpulkan bahwa soal tersebut reliabel.

Lampiran 4

Angket Motivasi Siswa Kelas VII MTs

I. Petunjuk Pengisian

a. Sebelum mengisi pertanyaan di bawah ini, terlebih dahulu tulis identitas diri.

b. Berilah tanda silang (x) pada salah satu jawaban yang menurut anda paling benar.

c. Pertanyaan tidak menimbulkan akibat apapun terhadap anda. Untuk itu peneliti mengharapkan jawaban yang sejujurnya.

II. Identitas Responden 1. Nama : 2. Kelas : III. Daftar Pertanyaan

1. Saya mengerjakan tugas Fiqih dengan sungguh-sungguh

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 2. Saya menyelesaikan tugas Fiqih dengan tepat waktu

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d.Tidak pernah 3. Setiap ada tugas Fiqih saya langsung mengerjakannya

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 4. Bagi saya yang terpenting adalah mengerjakan soal atau tugas tepat waktu

tanpa peduli dengan hasil yang akan saya peroleh

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 5. Saya tidak serius dalam mengerjakan soal maupun tugas yang diberikan

oleh guru

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 6. Jika nilai Fiqih saya jelek, saya akan terus rajin belajar agar nilai saya

menjadi baik

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah

7. Apabila saya menemui soal yang sulit maka saya akan berusaha untuk mengerjakan sampai saya menemukan jawabannya

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 8. Jika nilai Fiqih saya jelek, saya tidak mau belajar lagi

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 9. Jika ada soal yang sulit saya tidak akan mengerjakannya

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 10.

11. Saya selalu bertanya kepada guru mengenai materi yang belum saya pahami

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 12. Saya lebih senang berbicara sendiri dengan teman dan tidak mendengarkan

pada saat guru menjelaskan

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 13. Saya malas bertanya kepada guru mengenai materi yang belum saya

pahami

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 14. Saya selalu mengerjakan sendiri tugas Fiqih yang diberikan oleh guru

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 15. Dalam mengerjakan tugas maupun soal Fiqih saya mencontoh milik teman

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 16. Saya dapat menyelesaikan tugas Fiqih dengan kemampuan saya sendiri

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 17. Saya lebih senang mengerjakan tugas Fiqih bersama teman-teman

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 18.

19. Saya senang belajar Fiqih karena pada saat pembelajaran dibentuk kelompok-kelompok

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah

20. Kegiatan belajar Fiqih membosankan karena guru hanya menjelaskan materi dengan berceramah saja

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 21.

22. Saya berusaha untuk mempertahankan pendapat saya saat diskusi a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 23. Jika ada pendapat yang berbeda, maka saya akan menanggapinya

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 24. Saya hanya diam saja dan tidak pernah memberikan pendapat saat diskusi

a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 25.

Lampiran 5

Data Hasil Angket Motivasi (X) dan Hasil Belajar Siswa (Y)

Mata Pelajaran Fiqih Kelas VII MTs Putri NW Narmada Tahun Pelajaran 2017/2018

NO NAMA SISWA X Y

1 Mutia Sahara Maulida 76 76

2 Elya Tangisa Putri 71 70

3 Isfa Hani Hidayati 76 76

4 Alya Usnaini Bilqisti 70 70

5 Mila Safitri 64 64

6 Alya Hanifatuzzahrah 63 62

7 Sulis Didnia Anrat 63 65

8 Octary Aylidani 76 76

9 Bq. Fathiatussolihah 67 69

10 Sasmita Prama Saskia 62 61

11 Indana Rifka Fadila 73 75

12 Wafa Nurriakika Silmi 71 71

13 Oktaviana Nurhabibah 69 71

14 Risda Septiana Sbilah 71 70

15 Ahda Husna Kholida 73 71

16 Halana Waraindah 61 61

17 Elsa Bunga Febrianti 70 72

18 Sofia Dwi Sanzain 76 76

19 Suci Putriani 71 70

20 Wanda Ayu Cyndyani 63 62

21 Nia Puspita 67 69

22 Nurlaili Febrianti 64 64

23 Bq. Dini Rahma 71 71

JUMLAH 1588 1592

Lampiran 6

Contoh Penghitungan Uji Item Soal yang Valid dan Tidak Valid

1) Contoh Penghitungan Item soal yang Valid Diketahui:

N = 23 ƩY = 1679 ƩX = 48 ƩY2 = 125141 ƩX2 = 112 ƩXY = 3610

Kemudian, nilai-nilai tersebut dimasukkan kedalam rumus Product Moment. Adapun penghitungannya sebagai berikut:

  

 

 

2

2 2

2 x N y y

x N

y x xy rxy N

  

 

23.112 230423.3610

 

23.12514148 1679

2819041

2

2576 2304



2878243 2819041

80592 83030

 

 

272 59202

 2438

16102944

 2438

4012,84

 2438

= 0, 607

Berdasarkan penghitungan di atas, telah didapatkan rhitung

sebesar 0, 607, selanjutnya jika dibandingkan dengan rtabel dengan n

= 23 pada taraf signifikansi 5%, maka dihasilkan rtabel = 0,413 jadi dapat peneliti simpulkan bahwa item soal tersebut valid karena nilai rhitung lebih besar dari rtabel (0,607 > 0,413).

2) Contoh Penghitungan Item Soal yang Tidak Valid Diketahui :

N = 23 ƩY = 1679

ƩX = 77 ƩY2 = 125141 ƩX2 = 269 ƩXY = 5687

Kemudian, nilai-nilai tersebut dimasukkan kedalam rumus Product Moment. Adapun penghitungannya sebagai berikut:

  

 

 

2

2 2

2 x N y y

x N

y x xy

rxy N

  

 

23.269 592923.5687

 

23.12514177 1679

2819041

2

6187 5929



287243 2819041

129283 130801

 

 

258 59202

 1518

15274116

 1518

3908,21

 1518

= 0, 388

Berdasarkan penghitungan di atas, telah didapatkan rhitung

sebesar 0, 388, selanjutnya jika dibandingkan dengan rtabel dengan n

= 23 pada taraf signifikansi 5%, maka dihasilkan rtabel = 0,413 jadi, peneliti dapat simpulkan bahwa item soal tersebut tidak valid karena rhitung lebih kecil dari rtabel (0, 388 < 0,413).

Dokumen terkait