khusus di sekolah
dasar. yang bertanggung
jawab sebagai: (1) penjaga keamanan, (2) tukang
kebun, (3) tenaga kebersihan, (4) pesuruh.
melaksanakan layanan khusus yang bertanggung jawab sebagai: (1) penjaga
keamanan, (2) tukang
kebun, (3) tenaga kebersihan, (4) pesuruh.
6. Standar Sarana dan Prasarana
Sudarso.
- Keadaan di atas membuat lahan SDN 26 Jati Utara tidak memenuhi 4 ketentuan di samping.
- Hanya nomor 5 yang dipenuhi oleh lahan SDN 26 Jati Utara
kesehatan dan keselamatan jiwa, (2) memiliki akses untuk
penyelamatan dalam keadaan darurat, (3) terhindar dari pencemaran air, (4) terhindar dari kebisingan, (5) terhindar dari pencemaran udara.
keselamatan jiwa, (2) memiliki akses untuk
penyelamatan dalam keadaan darurat, (3) terhindar dari pencemaran air, (4) terhindar dari kebisingan, (5) terhindar dari pencemaran udara.
3 - 4 dari 7 ruang kelas SDN 26 Jati Utara luasnya kurang dari yang telah
ditentukan.
- 4 kelas ini sebenarnya bisa dijadikan sebagai ruang UKS, ruang guru, dan sanggar pramuka yang belum dimiliki oleh SDN 26 Jati Utara - Untuk memenuhi kekurangan ruang, SDN 26 Jati Utara bisa dibuat
bertingkat dengan luas yang sesuai dengan ketentuan.
- Hal di atas sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan Kota Padang bagian saran prasarana
- Mudah-mudahan ada bantuan untuk SDN 26 Jati Utara di tahun-tahun yang akan datang
- Sekolah/madras ah memiliki luas lantai bangunan sesuai
ketentuan.
100%
sekolah/madrasah memiliki luas lantai bangunan sesuai ketentuan.
4 - Akan diupayakan melengkapi (1) sistem pencegahan bahaya kebakaran, (2) fasilitas ramah
- Bangunan sekolah/madrasa h memenuhi persyaratan keselamatan,
100% bangunan sekolah/madrasah memenuhi
persyaratan keselamatan,
anak, (3) penangkal
petir. meliputi: (1)
konstruksi yang stabil, (2) konstruksi yang kukuh, (3) sistem pencegahan bahaya
kebakaran, (4) fasilitas ramah anak, (5) penangkal petir.
meliputi: (1) konstruksi yang stabil, (2) konstruksi yang kukuh, (3) sistem pencegahan bahaya kebakaran, (4) fasilitas ramah anak, (5)
penangkal petir.
5 - Karena dinding sekolah langsung berbatasan dengan SMA 10,
pencahayaan ruang kelas menjadi buruk - Di ruang-ruang
kelas yang pencahayaannya buruk,
pencahayaannya dibantu dengan lampu listrik
- Bangunan sekolah/madrasa h memenuhi persyaratan kesehatan yang meliputi: (1) ventilasi udara, (2)
pencahayaan, (3) sanitasi, (4) tempat sampah, (5) bahan bangunan yang aman.
100% bangunan sekolah/madrasah memenuhi persyaratan kesehatan yang meliputi: (1) ventilasi udara, (2) pencahayaan, (3) sanitasi, (4) tempat sampah, (5) bahan bangunan yang aman.
6 - Sekolah masih sering mengalami mati lampu karena kekurangan daya.
- Hal ini disebabkan karena penjaga sekolah sebanyak 10 orang tinggal di sekolah dan
memakai fasilitas lampu sekolah.
- Semua peralatan rumah tangga mereka lampunya dari instalasi listrik sekolah sehingga daya yang 2200 ini tidak mencukupi kebutuhan sekolah - Kalau ada dana,
akan ditambah daya listrik sekolah
- Bangunan sekolah/madrasa h memiliki instalasi listrik dengan daya yang mencukupi kebutuhan.
100% bangunan sekolah/madrasah memiliki instalasi listrik dengan daya yang mencukupi kebutuhan.
7 - Selalu dilakukan upaya-upaya
- Sekolah/madras ah melakukan
100%
sekolah/madrasah
pemeliharaan terhadap sekolah setiap saat. Untuk mengecatan ulang diupayakan setiap tahun dilakukan.
pemeliharaan berkala 5 tahun sekali, meliputi:
pengecatan ulang, perbaikan jendela dan pintu, lantai, penutup atap, plafon, instalasi air, dan listrik.
melakukan pemeliharaan berkala 5 tahun sekali, meliputi:
pengecatan ulang, perbaikan jendela dan pintu, lantai, penutup atap, plafon, instalasi air, dan listrik.
8 - Kondisi di SDN 26 Jati Utara ini sudah dilaporkan ke bagian sarpras dinas pendidikan kota Padang
- Tahun ini ada bantuan DAK rehap 3 jamban.
Walaupun jumlah jamban belum mencukupi, jamban sekolah sudah mulai layak digunakan - Akan selalu
diupayakan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak agar sekolah memiliki prasarana yang lengkap sesuai ketentuan dengan kondisi baik.
- Sekolah/madras ah memiliki prasarana yang lengkap sesuai ketentuan dengan kondisi baik.
100%
sekolah/madrasah memiliki
prasarana yang lengkap sesuai ketentuan dengan kondisi baik.
9 - Kondisi ini sudah dilaporkan ke bagian sarpras dinas pendidikan kota Padang
- Tahun 2017 Alhamdulillah sekolah mendapatkan bantuan rehab 4 ruang kelas yang di lapangan dijadikan 5 ruang kelas yang direhab. Karena bantuan yang didapatkan berupa
- Sekolah/madras ah memiliki ruang kelas dengan jumlah, ukuran, dan sarana sesuai ketentuan.
100%
sekolah/madrasah memiliki ruang kelas dengan jumlah, ukuran, dan sarana sesuai ketentuan.
rehab, tidak
merubah jumlah dan ukuran ruang kelas.
- Akan selalu diupayakan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak agar sekolah memiliki ruang kelas dengan jumlah, ukuran, dan sarana sesuai ketentuan.
10 - Tahun 2017 telah diupayakan meminta bantuan dana fokir anggota DPRD wilayah Padang Timur.
- Tahun 2019 nanti didapatkan bantuan rehab perpustakaan agar perpustakaan tersebut bisa nyaman untuk digunakan.
- Sekolah/madras ah memiliki perpustakaan dengan: (1) luas sesuai
ketentuan, (2) sarana sesuai ketentuan, (3) pendayagunaan maksimal, (4) kondisi terawat dengan baik, bersih serta nyaman.
100%
sekolah/madrasah memiliki
perpustakaan dengan: (1) luas sesuai ketentuan, (2) sarana sesuai ketentuan, (3) pendayagunaan maksimal, (4) kondisi terawat dengan baik, bersih serta nyaman.
11 - Selalu diupayakan melengkapi alat peraga
pembelajaran dengan
menganggarkannya di dana BOS
- Sekolah/madras ah memiliki alat peraga
pembelajaran, meliputi: (1) model kerangka manusia, (2) model tubuh manusia, (3) globe, (4) model tata surya, (5) bermacam kaca, (6) cermin, (7) lensa, (8) magnet batang, (9) berbagai macam poster dan replika.
100%
sekolah/madrasah memiliki alat peraga
pembelajaran, meliputi: (1) model kerangka manusia, (2) model tubuh manusia, (3) globe, (4) model tata surya, (5) bermacam kaca, (6) cermin, (7) lensa, (8) magnet batang, (9) berbagai macam poster dan replika.
12 Dilakukan setiap hari perawatan terhadap ruang pimpinan agar kondisinya bersih, rapi, dan nyaman
- Sekolah/madras ah memiliki ruang pimpinan dengan luas minimum 12 m2
100%
sekolah/madrasah memiliki ruang pimpinan dengan luas minimum 12
dengan sarana meliputi: (1) kursi pimpinan, (2) meja
pimpinan, (3) kursi dan meja tamu, (4) lemari, (5) papan statistik, (6) simbol
kenegaraan, (7) tempat sampah, (8) jam dinding.
m2 dengan sarana meliputi: (1) kursi pimpinan, (2) meja pimpinan, (3) kursi dan meja tamu, (4) lemari, (5) papan statistik, (6) simbol
kenegaraan, (7) tempat sampah, (8) jam dinding.
13 - Kondisi ini sudah dilaporkan ke bagian sarpras untuk
ditindaklanjuti
- Sekolah/madras ah memiliki ruang guru dengan rasio minimum 4 m2/
guru dan luas minimum 32 m2, dengan sarana: (1) kursi kerja, (2) meja kerja, (3) lemari, (4) kursi tamu, (5) papan statistik, (6) papan
pengumuman, (7) tempat sampah, (8) tempat cuci tangan, (9) jam dinding.
100%
sekolah/madrasah memiliki ruang guru dengan rasio minimum 4 m2/
guru dan luas minimum 32 m2, dengan sarana: (1) kursi kerja, (2) meja kerja, (3) lemari, (4) kursi tamu, (5) papan statistik, (6) papan pengumuman, (7) tempat sampah, (8) tempat cuci tangan, (9) jam dinding.
14 - Ruang kelas dijadikan tempat sholat dhuha dan zhuhur berjamaah oleh siswa
- Sekolah/madras ah memiliki tempat
beribadah bagi warga sekolah/
madrasah dengan luas minimum 12 m2 dan sarana berupa: (1) perlengkapan ibadah, (2) lemari, (3) jam dinding, (4) air dan tempat berwudu.
100%
sekolah/madrasah memiliki tempat beribadah bagi warga sekolah/
madrasah dengan luas minimum 12 m2 dan sarana berupa: (1) perlengkapan ibadah, (2) lemari, (3) jam dinding, (4) air dan tempat berwudu.
15 - Sekarang ini ruang UKS menompang di ruang perpustakaan - Sedang diupayakan
untuk mendapatkan bantuan membuat sebuah ruang UKS dari dinas
pendidikan
- Sekolah/madras ah memiliki ruang UKS dengan luas minimum 12 m2, dengan sarana: (1) tempat tidur, (2) lemari, (3) meja, (4) kursi, (5) catatan
kesehatan siswa, (6)
perlengkapan P3K, (7) tandu, (8) selimut, (9) tensimeter, (10) termometer badan, (11) timbangan badan, (12) pengukur timbangan badan, (13) tempat sampah, (14) tempat cuci tangan, (15) jam dinding.
100%
sekolah/madrasah memiliki ruang UKS dengan luas minimum 12 m2, dengan sarana: (1) tempat tidur, (2) lemari, (3) meja, (4) kursi, (5) catatan kesehatan siswa, (6)
perlengkapan P3K, (7) tandu, (8) selimut, (9) tensimeter, (10) termometer badan, (11) timbangan badan, (12) pengukur
timbangan badan, (13) tempat sampah, (14) tempat cuci tangan, (15) jam dinding.
16 Tahun ini mendapatkan rehab jamban yang akan membuat jamban menjadi bersih dan sarananya lengkap sehingga memenuhi 4 ketentuan.
- Sekolah/madras ah memiliki jamban dengan ketentuan: (1) jumlah minimum, (2) luas minimum per jamban, (3) tersedia air, (4) bersih, (5) sarana lengkap.
100%
sekolah/madrasah memiliki jamban dengan ketentuan:
(1) jumlah
minimum, (2) luas minimum per jamban, (3) tersedia air, (4) bersih, (5) sarana lengkap.
17 - Tidak ada lahan dan ruang yang bisa jadikan gudang - Jika sekolah dibuat
bertingkat, maka salah satu ruang kelas yang kecil bisa dijadikan gudang
- Sedang diupayakan
- Sekolah/madras ah memiliki gudang dengan ketentuan: (1) luas minimum 18 m2, (2) memiliki perabot, (3) dapat dikunci, (4) tertata
100%
sekolah/madrasah memiliki gudang dengan ketentuan:
(1) luas minimum 18 m2, (2)
memiliki perabot, (3) dapat dikunci, (4) tertata dengan baik.
meminta bantuan kemendikbud dan dinas pendidikan kota padang untuk membuat SDN 26 Jati Utara menjadi bertingkat
dengan baik.
18 - Walaupun tempat bermain sangat minimum dan dipakai berdua dengan SDN 21 Jati Utara,
pengguanaannya diupayakan seefektif mungkin
- Sekolah/madras ah memiliki tempat bermain, berolahraga, berkesenian, keterampilan, dan upacara dengan ketentuan: (1) luas minimum, (2) memiliki bendera dan tiang bendera, (3) memiliki peralatan olahraga (4), memiliki peralatan seni budaya, (5) memiliki peralatan keterampilan.
100%
sekolah/madrasah memiliki tempat bermain,
berolahraga, berkesenian, keterampilan, dan upacara dengan ketentuan: (1) luas minimum, (2) memiliki bendera dan tiang bendera, (3) memiliki peralatan olahraga (4), memiliki peralatan seni budaya, (5) memiliki peralatan keterampilan.
19 - Ruang sirkulasi ada yang belum nyaman karena berbatasan langsung dengan rumah penjaga sekolah dan SMA 10 Padang
- Agar udara di ruang kelas sejuk dan nyaman, kelas tersebut diberi kipas angin
- Sekolah/madras ah memiliki ruang sirkulasi yang memenuhi ketentuan: (1) luas minimum, (2) kualitas, (3) terawat dengan baik, (4) bersih, (5) nyaman.
100%
sekolah/madrasah memiliki ruang sirkulasi yang memenuhi
ketentuan: (1) luas minimum, (2) kualitas, (3) terawat dengan baik, (4) bersih, (5) nyaman.
20 - Penjaga sekolah sudah berjualan di rumahnya yang lokasinya di adalam sekolah
- Sampai saat
sekarang, tidak ada yang bisa dilakukan sekolah untuk
- Sekolah/madras ah memiliki kantin yang memenuhi ketentuan: (1) area tersendiri, (2) luas
minimum 12 m2, (3) ruangan
100%
sekolah/madrasah memiliki kantin yang memenuhi ketentuan: (1) area tersendiri, (2) luas minimum 12 m2, (3) ruangan bersih, (4) sanitasi yang
membuat sebuah kantin yang memenuhi 5 ketentuan di samping karena setiap
membicarakan hal ini, langsung menjadi bahan pertengkaran dengan penjaga sekolah
- Selalu diupayakan agar sekolah memiliki kantin yang memenuhi 5 ketentuan di samping
bersih, (4) sanitasi yang baik, (5) menyediakan makanan yang sehat dan bergizi.
baik, (5) menyediakan makanan yang sehat dan bergizi.
21 - SDN 26 Jati Utara dikelilingi oleh SMK 6 Padang dan TKIT Azkia. Tidak halaman yang bisa dijadikan tempat parkir
- Sekolah/madras ah memiliki tempat parkir kendaraan yang memenuhi ketentuan: (1) area khusus parkir, (2) luas memadai, (3) memiliki sistem pengamanan, (4) memiliki
rambu-rambu parkir.
100%
sekolah/madrasah memiliki tempat parkir kendaraan yang memenuhi ketentuan: (1) area khusus parkir, (2) luas memadai, (3) memiliki sistem pengamanan, (4) memiliki rambu- rambu parkir.
7. Standar Pengelolaan N
O PROGRAM MATERI TARGET WAKTU PELAKSANAAN
2018 2019 2020 2021 1 - Visi, misi, dan
tujuan sekolah akan selalu disesuaikan dengan tujuan pendidikan
nasional, kebutuhan sekolah, dan
tuntutan dunia pendidikan
Sekolah/madrasah memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan, meliputi: (1) perumusan, (2) keputusan, (3) penetapan, (4) peninjauan.
100%
Sekolah/madrasah memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan, meliputi: (1) perumusan, (2) keputusan, (3) penetapan, (4) peninjauan.
2 - Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) akan selalu
disesuaikan dengan tujuan pendidikan nasional, kebutuhan sekolah, dan
tuntutan dunia pendidikan
Sekolah/madrasah telah merumuskan dan menetapkan, Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) sesuai
ketentuan, meliputi: (1) disusun sesuai rekomendasi hasil Evaluasi Diri, (2) diputuskan dalam rapat dewan pendidik, (3) disahkan oleh Dinas
Pendidikan/Kantor Kemenag, (4) dituangkan dalam dokumen tertulis
100%
sekolah/madrasah telah
merumuskan dan menetapkan, Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) sesuai
ketentuan, meliputi: (1) disusun sesuai rekomendasi hasil Evaluasi Diri, (2) diputuskan dalam rapat dewan pendidik, (3) disahkan oleh Dinas
Pendidikan/Kanto r Kemenag, (4) dituangkan dalam dokumen tertulis
3 Pedoman di samping selalu digunakan sekolah dalam mengelola KTSP
Sekolah/madrasah memiliki pedoman pengelolaan yang meliputi:(1)
KTSP, (2) kalender pendidikan/akadem ik, (3) struktur organisasi, (4) pembagian tugas guru, (5)
pembagian tugas tenaga
kependidikan, (6) peraturan
akademik, (7) tata tertib, (8) kode etik, (9) biaya operasional
100%
sekolah/madrasah memiliki
pedoman
pengelolaan yang meliputi:(1) KTSP, (2) kalender
pendidikan/akade mik, (3) struktur organisasi, (4) pembagian tugas guru, (5)
pembagian tugas tenaga
kependidikan, (6) peraturan
akademik, (7) tata tertib, (8) kode etik, (9) biaya operasional
4 - Setiap membentuk struktur organisasi, sekolah
melakukannya
Sekolah/madrasah memiliki struktur organisasi yang lengkap dan
Sekolah/madrasah memiliki struktur organisasi yang lengkap dan
dengan 4 ketentuan di samping
- Pelaksanaannya diusahakan semaksimal mungkin
efektif,
sesuai ketentuan, melalui langkah berikut: (1) diputuskan, (2) ditetapkan, (3)
disosialisasikan, (4) disahkan
efektif,
sesuai ketentuan, melalui langkah berikut: (1) diputuskan, (2) ditetapkan, (3)
disosialisasikan, (4) disahkan 5 - Melaksanakan
kegiatan sesuai rencana kerja tahunan yang telah disusun pada bulan Juli setiap tahun
Sekolah/madrasah melaksanakan kegiatan sesuai rencana kerja tahunan
100%
sekolah/madrasah melaksanakan kegiatan sesuai rencana kerja tahunan
6 - Sekolah akan membuat Program Pelaksanaan
kegiatan kesiswaan yang meliputi:
penelusuran alumni.
Pada Bulan Mei setiap tahunnya
Sekolah/madrasah melaksanakan kegiatan kesiswaan yang meliputi:
(1) Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), (2) layanan konseling, (3)
ekstrakurikuler, (4) pembinaan
prestasi, (5)
penelusuran alumni
100%
sekolah/madrasah melaksanakan kegiatan
kesiswaan yang meliputi:
(1) Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), (2) layanan
konseling, (3) ekstrakurikuler, (4) pembinaan prestasi, (5) penelusuran alumni
7 - Sekolah akan selalu mengevaluasi pelaksanaan
pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran - Akan dilakukan
perbaikan jika ada yang hasilnya yang belum maksimal
Sekolah/madrasah melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran meliputi: (1) KTSP, (2) kalender pendidikan, (3) program
pembelajaran, (4) penilaian hasil belajar siswa, (5) peraturan
akademik.
100%
sekolah/madrasah melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan
kegiatan pembelajaran meliputi: (1) KTSP, (2) kalender pendidikan, (3) program
pembelajaran, (4) penilaian hasil belajar siswa, (5) peraturan
akademik.
8 - Pendayagunaan ini Sekolah/madrasah 100%
akan selalu dievaluasi dalam secara berkala dan kontinyu
- Hasil evaluasi ini akan dijadikan dasar pembinaan oleh kepala sekolah
mendayagunakan pendidik dan tenaga kependidikan, meliputi: (1) pemenuhan kebutuhan, (2) pemberdayaan, (3) pengembangan dan promosi, (4) penghargaan
sekolah/madrasah mendayagunakan pendidik dan tenaga kependidikan, meliputi: (1) pemenuhan kebutuhan, (2) pemberdayaan, (3)
pengembangan dan promosi, (4) penghargaan 9 - penilaian kinerja
pendidik dan tenaga kependidikan ini akan selalu dievaluasi dalam secara berkala dan kontinyu
- Hasil evaluasi ini akan dijadikan dasar pembinaan oleh kepala sekolah
Sekolah/madrasah melaksanakan penilaian kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan, meliputi: (1) kesesuaian
penugasan dengan latar
belakang pendidikan, (2) keseimbangan beban kerja, (3) keaktifan, (4) pencapaian prestasi, (5) keikutsertaan dalam berbagai lomba
100%
sekolah/madrasah melaksanakan penilaian kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan, meliputi: (1) kesesuaian penugasan dengan latar belakang pendidikan, (2) keseimbangan beban kerja, (3) keaktifan, (4) pencapaian prestasi, (5) keikutsertaan dalam berbagai lomba
10 - Penyusunan pedoman pengelolaan pembiayaan investasi dan operasional ini akan selalu dievaluasi dalam secara berkala dan kontinyu
- Hasil evaluasi ini akan dijadikan dasar perbaikan
penyusunan dan pengelolaan
Sekolah/madrasah menyusun
pedoman pengelolaan pembiayaan investasi dan operasional sesuai ketentuan: (1) disusun mengacu pada
standar
pembiayaan, (2) mengatur tentang sumber
pemasukan, pengeluaran, dan
100%
sekolah/madrasah menyusun
pedoman pengelolaan pembiayaan investasi dan operasional sesuai ketentuan: (1) disusun mengacu pada
standar
pembiayaan, (2) mengatur tentang sumber
pemasukan,
jumlah dana, (3) mengatur tentang penyusunan dan pencairan anggaran, (4) mengatur tentang kewenangan dan tanggung
jawab kepala sekolah/madrasah dalam
membelanjakan anggaran, (5) mengatur tentang pembukuan.
pengeluaran, dan jumlah dana, (3) mengatur tentang penyusunan dan pencairan anggaran, (4) mengatur tentang kewenangan dan tanggung
jawab kepala sekolah/madrasah dalam
membelanjakan anggaran, (5) mengatur tentang pembukuan.
11 - Pelibatan 2 peran serta masyarakat lagi yaitu
dunia usaha dan pengembangan minat dan bakat akan diusahakan pelaksanaannya
Sekolah/madrasah melibatkan peran serta masyarakat dan membangun kemitraan dengan lembaga lain yang relevan dalam melakukan berbagai kegiatan pengelolaan pendidikan, antara lain lembaga: (1) pendidikan, (2) kesehatan, (3) kepolisian, (4) keagamaan dan kemasyarakatan, (5)
dunia usaha, (6) pengembangan minat dan bakat
100%
sekolah/madrasah melibatkan peran serta masyarakat dan membangun kemitraan dengan lembaga lain yang relevan dalam melakukan berbagai kegiatan pengelolaan pendidikan, antara lain lembaga: (1) pendidikan, (2) kesehatan, (3) kepolisian, (4) keagamaan dan kemasyarakatan, (5)
dunia usaha, (6) pengembangan minat dan bakat
12 - kegiatan evaluasi diri ini nakan selalu dilaksanakan sekolah
- hasilnya dijadikan dasar perbaikan kinerja warga sekolah
Sekolah/madrasah melaksanakan kegiatan evaluasi diri terhadap kinerja
sekolah/madrasah dalam rangka pemenuhan Standar Nasional
Pendidikan (SNP).
100%
sekolah/madrasah melaksanakan kegiatan evaluasi diri terhadap kinerja
sekolah/madrasah dalam rangka pemenuhan Standar Nasional
Pendidikan (SNP).
13 - Pelaksanakan tugas kepemimpinan ini selalu dievaluasi secara kontinyu dan berkala
- Hasilnya dijadikan dasar perbaikan pelaksanaan tugas kepala sekolah
Kepala
sekolah/madrasah melaksanakan tugas
kepemimpinan yang
meliputi: (1) menjabarkan visi ke dalam misi, (2) merumuskan tujuan dan target mutu, (3) menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan kelemahan, (4) membuat rencana kerja strategis dan rencana kerja tahunan, (5) melibatkan guru dan komite, (6) meningkatkan motivasi kerja, (7) menciptakan lingkungan
pembelajaran yang efektif, (8)
meningkatkan mutu, (9) memberi teladan
100% Kepala sekolah/madrasah melaksanakan tugas
kepemimpinan yang
meliputi: (1) menjabarkan visi ke dalam misi, (2) merumuskan tujuan
dan target mutu, (3) menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan kelemahan, (4) membuat rencana kerja strategis dan rencana kerja tahunan, (5) melibatkan guru dan komite, (6) meningkatkan motivasi kerja, (7) menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif, (8) meningkatkan mutu, (9) memberi teladan
14 - Pelaksanaan
pengelolaan sekolah dengan menerapkan prinsip 6
kepemimpinan pembelajaran ini akan selalu dievaluasi pelaksanaannya - Hasilnya dijadikan
dasar perbaikan pelaksanaan
pengelolaan sekolah
Kepala
sekolah/madrasah dalam pengelolaan sekolah/madrasah menerapkan prinsip-prinsip kepemimpinan pembelajaran, meliputi:
(1) membangun tujuan bersama, (2) meningkatkan kreasi dan inovasi dalam
pengembangan
100% Kepala sekolah/madrasah dalam
pengelolaan sekolah/madrasah menerapkan prinsip-prinsip kepemimpinan pembelajaran, meliputi:
(1) membangun tujuan bersama, (2) meningkatkan kreasi dan inovasi dalam
kurikulum,(3) mengembangkan motivasi guru, (4) menjamin pelaksanaan mutu proses
pembelajaran, (5) mengembangkan sistem penilaian, (6) mengambil keputusan berbasis data.
pengembangan kurikulum,(3) mengembangkan motivasi guru, (4) menjamin pelaksanaan mutu proses
pembelajaran, (5) mengembangkan sistem penilaian, (6) mengambil keputusan berbasis data.
15 - Sistem Informasi Manajemen (SIM) ini selalu
ditingkatkan pengelolaan dan fungsinya
Sekolah/madrasah memiliki Sistem Informasi
Manajemen (SIM) yang
meliputi: (1) pengelolaan SIM, (2) penyediaan fasilitas SIM, (3) penugasan pengelola
SIM/operator, (4) pelaporan data dan informasi.
100%
sekolah/madrasah memiliki Sistem Informasi Manajemen (SIM) yang meliputi: (1) pengelolaan SIM, (2) penyediaan fasilitas SIM, (3) penugasan pengelola
SIM/operator, (4) pelaporan data dan informasi.
8. Standar Pembiayaan