• Tidak ada hasil yang ditemukan

Struktur Jabatan

Dalam dokumen pengaruh kompensasi dan pengembangan karir (Halaman 60-70)

Pada Dinas Tata Ruang dan Permukiman setiap bagian mempunyai tugas tersendiri dan tugas-tugasnya adalah sebagai berikut:

1. Kepala Dinas

Mempunyai tugas pokok yaitu melaksanakan pembinaan dalam bidang tata ruang dan permukiman, sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan untuk melaksanakan tugas-tugas pokok,yaitu:

a) Perumusan kebijakan yang ditetapkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan.

b) Pembinaan persediaan, pelaksanaan dan pengendalian tata ruang dan permukiman.

c) Pembinaan pelaksanaan sarana dan prasarana perumahan dan permukiman.

d) Pembinaan, pengendalian, pelaksanaan penataan bangunan dan lingkungan.

e) Pelaksanaan fungsi desentralisasi ditingkat Provinsi Sulawesi Selatan di Bidang Penataan Ruang dan Permukiman.

2. Sekretariat Dinas

Mempunyai tugas pokok untuk membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan tugas-tugas pokok, yaitu :

a. Membantu Kepala Dinas dalam menyelenggarakan organisasi, integrasi dan sinkronisasi dinas.

b. Penyelenggaraan pengawasan.

c. Mewakili Kepala Dinas apabila Kepala Dinas berhalangan, atau tidak ada di tempat.

3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Mempunyai tugas pokok melakukan urusan ketatausahaan, administrasi pengadaan, pemeliharaan dan penghapusan barang, urusan rumah tangga serta mengelola administrasi kepegewaian :

a. Penyusun rencana sub bagian umum.

b. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dan kegiatan bawahan untuk mengetahui tugas yang telah dan belum dilaksanakan.

c. Mengatur administrasi surat-surat masuk dan keluar.

d. Menyusun laporan inventaris barang dinas.

e. Melaksanakan urusan administrasi di lingkungan dinas.

f. Mengumpulkan, mengelola, menyimpan dan memelihara data kepegawaian di lingkungan dinas.

4. Sub Bagian Keuangan

Mempunyai tugas pokok,yaitu :

a. Menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Keuangan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas

b. Menyiapkan bahan atau data untuk perhitungan anggaran dan perubahan anggaran

c. Melakukan verifikasi kelengkapan administrasi permintaan pembayaran

d. Mengelola pembayaran gaji pegawai e. Menyusun realisasi perhitungan anggaran f. Mengevaluasi pelaksanaan tugas bendaharawan

5. Sub Bagian Program

Mempunyai tugas pokok,yaitu :

a. Menyusun program kegiatan sub bagian program sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas

b. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dan kegiatan bawahan.

c. Mengkoordinasikan, menyiapkan bahan dan melakukan penyusunan perencanaan program dan anggaran

d. Menyiapakan bahan dan menyosialisasikan eraturan perundang – undangan, petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis di bidang penyusunan program.

6. Sub Dinas Penataan Ruang dan Program

Sub Dinas Penataan Ruang dan Program membawahi beberapa Seksi sebagai berikut :

a. Seksi Tata Ruang Provinsi Kawasan.

b. Seksi Pengendalian Pemanfaatan.

c. Seksi Program Monitoring dan Evaluasi.

Sub Dinas dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok menyelenggarakan penataan ruang dan program. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, maka Sub Dinas Penataan Ruang dan Program mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Pelaksanaan tugas penataan ruang wilayah provinsi.

2. Pelaksanaan tugas penyusunan tata ruang Kawasan misalnya Kawasan khusus, Kawasan andalan, metropolitan dan sebagainya.

3. Pelaksanaan tugas dan pemantauan dari pusat provinsi ke provinsi (rencana tata ruang nasional).

4. Pelaksanaan tugas pembinaan penataan ruang dan kota.

7. Sub Dinas Penataan Bangunan dan Lingkungan

Sub Dinas Penataan Bangunan dan Lingkungan membawahi beberapa Seksi :

1. Seksi Bina Teknis.

2. Seksi Penataan Bangunan dan Revitalisasi.

3. Seksi Pemanfaatan Gedung-Gedung.

Sub Dinas dipimpin oleh Kepala Bidang Penataan Bangunan dan Lingkungan mempunyai tugas pokok melaksanakan penataan bangunan dan lingkungan. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut maka Sub Dinas Penataan dan Lingkungan mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Penyusunan program kegiatan sub dinas penataan bangunan dan lingkungan.

b. Pelaksanaan perencanaan bantuan teknis, perencanaan bangunan gedung negara dan rumah dinas serta bangunan umum lainnya serta lingkungannya.

c. Pelaksanaan pembangunan, memberikan bantuan teknis dan revetalisasi pembangunan gedung bersejarah dan rumah dinas serta bangunan umum.

d. Pelaksanaan pemanfaatan, pengaturan, pengelola, penghapus bangunan negara dan rumah dinas.

e. Pelaksanaan tugas lain yang di berikan oleh Kepala Dinas sesuai bidang tugasnya.

8. Sub Dinas Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan Permukiman

Sub Dinas Perkotaan dan Pedesaan membawahi beberapa Seksi yaitu :

1. Seksi Air Bersih.

2. Seksi PLP.

3. Seksi Infrastruktur.

Sub Dinas dipimpin oleh Kepala Bidang Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan Permukiman yang mempunyai tugas pokok menyelenggarakan penataan terhadap perkotaan dan pedesaan. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, maka Sub Dinas Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan Permukiman mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana Air Bersih, PLP, dan Infrastruktur yang bersifat lintas kabupaten atau kota dan Kawasan tertentu.

2. Pelaksanaan perancangan teknis pengawasan dan pengadaan evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana Air Bersih, PLP, dan Infrastruktur yang bersifat lintas kabupaten atau kota dan Kawasan khusus.

3. Pelaksanaan pembinaan, pengaturan dan pemanfaatan sarana dan prasarana prasarana Air Bersih, PLP, dan Infrastruktur yang bersifat lintas kabupaten kota dan Kawasan khusus.

4. Pelaksanaan pembinaan teknis melalui penyuluhan standarisasi.

5. Pelaksanaan tugas lain yang di berikan oleh Kepala Dinas sesuatu bidang tugasnya.

9. Sub Dinas Perumahan dan Permukiman

Sub Dinas Perumahan dan Permukiman ini membawahi beberapa Seksi yaitu:

1. Seksi Pengembangan Kawasan Permukiman.

2. Seksi Pembinaan Standarisasi dan Pengembangan Bahan Lokal.

3. Seksi Analisis Dampak Lingkungan dan Bencana Alam.

Sub Dinas dipimpin oleh Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, maka Seksi Dinas Pengembangan dan Permukiman mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Penyusunan rencana kegiatan sub dinas perumahan dan permukiman.

2. Pelaksanan pemanfaatan peumahan yang bersifat lintas kabupaten atau kota dan Kawasan.

3. Pelaksanaan pembinaan, pelaksanaan Efektifitass permukiman lintas kabupaten atau kota.

4. Pelaksanaan pembinaan perencanaan dan pembangunan Kawasan peremajaan kota, rumah dan permukiman baru.

5. Pelaksanaan pembinaan teknis peningkatan Efektifitas permukiman penyuluhan, pelatihan, penyebarluasan standarisasi pembangunan.

10. UPTD Pengembangan Sumber Daya Lokal (SDL)

Penjabaran tugas pokok ini dan fungsi dari sub bagian dan seksi diaturlanjutkan oleh keputusan Gubernur Sulawesi Selatan.

Kepala UPTD SDL Dinas Tata Ruang dan Permukiman membawahi beberapa unit adalah sebagai berikut :

1. Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPTD Balai Pengembangan SDL.

2. Kepala Seksi Standarisasi Sosialisasi Bahan Bangunan UPTD Balai Pengembangan SDL.

3. Kepala Seksi Pengujian Jaminan Mutu Indent Bahan Lokal UPTD Balai Pengembangan SDL.

11. UPTD Mamminasata

Dengan peraturan Gubernur ini, dibentuk UPTD Mamminasata (Makassar, Maros, Sungguminasa dan Takalar) Pada Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan yang berkedudukan di Makassar.

UPTD mempunyai tugas pokok menyelenggarakan tugas teknis di bidang Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Penataan Ruang dalam rangka pemanfaatan dan Pengendalian Ruang yang bersifat lintas Wilayah dalam Kawasan Metropolitan Mamminasata, dipimpin oleh Kepala UPTD yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.

Sususnan Organisasi UPTD Mamminasata, terdiri atas : 1. Kepala UPTD Mamminasata

2. Sub Bagian Tata Usaha UPTD Mamminasata 3. Seksi Informasi dan Tatalaksana

4. Seksi Pengawasan dan Pengendalian

Adapun Tugas pokok, fungsi dan Rincian Tugas Kepala UPTD Mamminasata sebagai berikut :

1. Menyusun rencana kegiatan UPTD sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas

2. Memberikan “advis planning” (masukan perencanaan) terhadap perencanaan yang dilakukan oleh kabupaten/kota se wilayah Mamminasata

3. Memberikan izin/rekomendasi pelaksanaan pembangunan yang sifatnya lintas

4. Membuat konsep, mengoreksi, memaraf, dan/atau menandatangani naskah dinas untuk menghindari kesalahan.

Adapun Tugas pokok, fungsi dan Rincian Tugas Kasubag Tata Usaha UPTD Mamminasata sebagai berikut :

1. Melaksanakan administrasi ketatausahaan

2. Menyusun laporan perkembangan kinerja lingkup UPTD Mamminasata

3. Melaksanakan urusan penyusunan laporan organisasi UPTD 4. Melaksanakan urusan dokumentasi perkantoran

Adapun Tugas pokok, fungsi dan Rincian Tugas Kepala Seksi Informasi dan Tata Laksana UPTD Mamminasata sebagai berikut :

1. Membuat rencana kerja tahunan dan jangka menengah

2. Memberikan “advis planning” (masukan perencanaan) terhadap perencanaan yang dilakukan oleh kabupaten/kota se wilayah Mamminasata

3. Merumuskan kebijakan – kebijakan teknis terkait pembangunan prasarana dalam rangka untuk membangun system prasarana yang efesien di Mamminasata

4. Mengelola dan memperbarui peta

Adapun Tugas pokok, fungsi dan Rincian Tugas Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian UPTD Mamminasata sebagai berikut :

1. Memberikan izin/rekomendasi pelaksanaan pembangunan yang bersifat lintas berdasarkan zoning regulation,

2. Memonitor pelaksanaan pembangunan kabupaten/kota di wilayah Metropolitan Mamminasata,

3. Memberikan rekomendasi kepada Tim Penyidik terhadap penyelewengan pemanfaatan ruang dalam bentuk insentif dan disinsetif,

4. Melakukan koordinasi terhadap instansi dalam hal penyimpangan Pemanfaatan ruang.

BAB V

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam dokumen pengaruh kompensasi dan pengembangan karir (Halaman 60-70)

Dokumen terkait