• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

H. Metode Penelitian

4. Teknik Analisa Data

Analisis data dalam penelitian kualitatif, dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung, dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu. Pada saat wawancara, peneliti sudah melakukan analisis terhadap jawaban yang diwawancarai. Bila jawaban yang diwawancarai setelah dianalisis terasa belum memuaskan, maka peneliti akan melanjutkan pertanyaan lagi, sampai tahap tertentu, diperoleh data yang dianggap kredibel. Miles and Huberman (1984) mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Aktivitas dalam analisis data, yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification.

setelah peneliti melakukan pengumpulan data, maka peneliti

48 Sugiyono, Metode Penelitian, 314.

melakukan anticipatory sebelum melakukan reduksi data. Anticipatory data reduction is occurring as the research decides (often without full awareness) which conceptual frame work, which sites, which research question, which data collection approaches to choose. Selanjutnya model interaktif dalam analisis data ditunjukkan pada gambar dibawah ini:

Gambar 2. Komponen dalam analisis data (interactive model).49 1. Data Collection/Pengumpulan Data

Data dalam penelitian kualitatif umumnya berupa narasi deskriptif kualitatif , kalaupun ada data dokumen yang bersifat kuantitatif juga bersifat deskriptif. Tidak ada analisis data secara statistik dalam penelitian kualitatif. Analisanya bersifat naratif kualitatif, mencari kesamaan-kesamaan dan perbedaan- perbedaan informasi.

Data collection merupakan bagian dari analisis yang menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang

49 Matthew B.Milles and Huberman,Qualitative Data Analysis, (Saldana,Johnny.III. 2014

tidak perlu dan mengorganisasi data dengan cara sedemikian rupa hingga simpulan – simpulan akhirnya dapat ditarik dan diverivikasi. Dengan demikian kualitatif dapat disederhanakan dan ditransformasikan dalam aneka macam cara melalui seleksi ketat. Melalui ringkasan atau uraian singkat, menggolongkannya dalam satu pola yang lebih luas, dan sebagainya.

Setiap peneliti akan dipandu oleh tujuan yang akan dicapai.

Tujuan utama dari penelitian kualitatif adalah pada temuan.

Oleh karna itu, kalau peneliti dalam melakukan penelitian, menemukan segala sesuatu yang dipandang asing, tidak dikenal, belum memiliki pola, justru itulah yang harus dijadikan perhatian peneliti dalam melakukan pengumpulan data. Ibarat melakukan penelitian di hutan, maka pohon-pohon atau tumbuh-tumbuhan dan binatang-binatang yang belum dikenal selama ini, justru dijadikan fokus untuk pengamatan.50 2. Data Reduction (Reduksi Data)

Data yang diperoleh dari lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk itu maka perlu dicatat secara teliti dan rinci.

Seperti telah dikemukakan, semakin lama peneliti ke lapangan,maka jumlah data akan semakin banyak, kompleks dan rumit. Untuk itu perlu segera dilakukan analisis data

50 Yudin Citradin,Metodologi Penelitian Kualitatif Suatu Pendekatan Dasar,( Sanabil Mataram, 2020), 102.

melalui reduksi data. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan. Reduksi data dapat dibantu dengan peralatan elektronok seperti komputer mini, dengan memberikan kode pada aspek-aspek tertentu.51 3. Data Display (penyajian Data)

Setelah data direduksi, maka Langkah selanjutnya adalah mendisplaykan data atau menyajikan data. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar katagori, flowchart dan sejenisnya. Dengan mendisplaykan data, maka akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah difahami tersebut.52

4. Conclusion Drawing/verification (penarikan kesimpulan) Langkah ke empat dalam analisis data kualitatif adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada

51 Sugiyono, Metode Penelitian, 323

52 Sugiyono, Metode Penelitian 325.

tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel.53 5. Pengecekan Keabsahan Data

Dalam pengujian keabsahan data, metode penelitian kualitatif meliputi uji kredibilitas (validitas internal), transferability/keteralihan (validitas eksternal), Auditability,dependability (realibilitas), confirmability (obyektivitas).

a. Derajat Kepercayaan (Credibility)

Credibility merupakan tingkat kepercayaan data yang diperoleh dilapangan atau dunia penelitian. Untuk melakukan pemeriksaan terhadap kredibilitas data yang diperoleh dilapangan, peneliti akan menempuh beberapa langkah antisipatif sehingga dapat memperoleh dan mampu mengumpulkan data yang kredibel melalui beberapa Langkah berikut :

1. Perpanjangan pengamatan

Dengan perpanjangan pengamatan berarti peneliti kembali kelapangan, melakukan pengamatan, wawancara lagi dengan

53 Sugiyono, Metode Penelitian, 329.

sumber data yang pernah ditemui maupun yang baru. Dengan perpanjangan pengamatan ini berarti hubungan peneliti dengan nara sumber akan semakin akrab (tidak ada jarak lagi), semakin terbuka, saling mempercayai sehingga tidak ada informasi yang disembunyikan lagi.

2. Meningkatkan ketekunan

Meningkatkan ketekunan berarti melakukan pengamatan secara lebih cermat dan berkesinambungan. Dengan cara tersebut maka kepastian data dan urutan peristiwa akan dapat direkam secara pastin dan sistematis. Dengan meningkatkan ketekunan itu, maka peneliti dapat melakukan pengecekan Kembali apakah data yang telah ditemukan itu salah atau tidak. 54 3. Triangulasi

Triangulasi data: data dikumpulkan melalui beragam sumber agar hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi dapat dianalisa seutuhnya. Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan berbagai waktu. Dengan demikian terdapat triangulasi sumber, triangulasi Teknik dan pengumpulan data, dan waktu.

54 Sugiyono, Metode Penelitian, 369.

Gambar 3. Triangulasi waktu pengumpulan data.55 a. Triangulasi Sumber

Triangulasi sumber untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber. Sebagai contoh, untuk menguji kredibilitas data tentang gaya kepemimpinan seseorang, maka pengumpulan dan pengujian data yang telah diperoleh dilakukan ke bawahan yang dipimpin ke atasan yang menugasi, dan ke teman kerja yang merupakan kelompok Kerjasama.

Data dari ketiga sumber tersebut, tidak bisa di rata-ratakan seperti dalam penelitian kuantitatif, tetapi dideskripsikan, dikatagorisasikan, mana pandangan yang sama, yang berbeda, dan mana yang sepesifikdari tiga sumber data tersebut. Data

55 Sugiyono,Metode Penelitian, 368.

yang telah dianalisis oleh peneliti sehingga menghasilkan suatu kesimpulan selanjutnya dimintakan kesepakatan (member check) dengan tiga sumber data tersebut.

b. Triangulasi Teknik

Triangulasi Teknik untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan Teknik yang berbeda. Misalnya data diperoleh dengan wawancara, lalu dicek dengan observasi, dokumentasi atau kuesioner. Bila dengan tiga Teknik pengujian kredibilitas data tersebut, menghasilkan data yang berbeda-beda, maka peneliti melakukan diskusi lebih lanjut kepada sumber data yang bersangkutan atau yang lain, untuk memastikan data mana yang dianggap benar. Atau mungkin semaunya benar, karena sudut pandangnya berbeda-beda.

c. Triangulasi Waktu

Waktu juga sering mempengaruhi kredibilitas data. Data yang dikumpulkan dengan teknik wawancara di pagi hari pada saat narasumber masih segar, belum banyak masalah, akan memberikan data yang lebih valid sehingga lebih kredibel.

Untuk itu dalam rangka pengujian kredibilitas data dapat dilakukan dengan cara melakukan pengecekan dengan wawancara, observasi atau teknik lain dalam waktu atau situasi yang berbeda. Bila hasil uji menghasilkan data yang bberbeda,

maka dilakukan secara berulang-ulang sehingga sampai ditemukan kepastian datanya.56

4. Pengujian(Transferability)

Dengan teknik ini peneliti akan melaporkan hasil penelitian seteliti dan secermat mungkin yang menggambarkan konteks tempat penelitian diselenggarakan dengan mengacu pada fokus penelitian. Dengan uraian rinci ini terungkap segala sesuatu yang dibutuhkan oleh pembaca agar dapat memahami temuan-temuan yang diperoleh peneliti.57 Untuk kepentingan ini peneliti berusaha melaporkan hasil penelitian ke SDN 3 Batunyala secara rinci yang mengungkap secara khusus segala sesuatu yang diperlukan oleh pembaca agar temuan-temuan yang diperoleh dapat difahami oleh pembaca.

5. Derajat Ketergantungan (Dependability)

Aktivitas ini digunakan untuk mengetahui apakah penelitian ini bermutu dari segi proses atau tidak. Di samping itu juga untuk menjaga kehati-hatian terjadinya kemungkinan kesalahan dalam konseptualisasi rencana penelitian, pengumpulan data, interprestasi temuan, dan pelaporan hasil penelitian sehingga semuanya dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah.

6. Derajat Kepastian (Confirmability)

Confimability merupakan aktivitas pengecekan keabsahan

56 Sugiyono, Metode Penelitian, 368-370

57 Yudin Citradin, Metodologi Penelitian, 129.

data yang dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan data atau melakukan konfirmasi terhadap informasi yang diperoleh dari beberapa informan untuk dibandingkan dengan informasi yang berasal dari informan lainnya. Tujuan dari aktivitas ini peneliti lakukan untuk menemukan data yang benar-benar akurat serta dapat dipercaya sehingga dapat meningkatkan keabsahan data yang diperoleh di lapangan..58

Dokumen terkait