• Tidak ada hasil yang ditemukan

(1)ANALISIS DAMPAK BAURAN PROMOSI TERHADAP PENJUALAN PUPUK PADA PT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "(1)ANALISIS DAMPAK BAURAN PROMOSI TERHADAP PENJUALAN PUPUK PADA PT"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS DAMPAK BAURAN PROMOSI TERHADAP PENJUALAN PUPUK PADA PT. PERTANI (PERSERO) MAKASSAR.

Iyean Hartono Syarief1, Nurdam Buhaerah2, Syarief Dienan Yahya3

1,2,3Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YPUP Makassar

1[email protected], 2[email protected], 3[email protected]

ABSTRACT

This study aims to determine how the promotion mix at on fertilizer Sales at PT. Pertani (Persero) Makassar. The sample in this research is to use a purposive sampling. Collecting data using the methods of documentation, interviews and observasi. In the study tested the hypothesis using the test to r, F test and t test. The result showed that the promotion mix has an influence of sales to PT. Pertani (Persero) Makassar. The research approach was based on quantitative with an associative approach. The data analysis technique used the validity test and the reability test, the multiple linnear regression test, t test, f test, and the coefficient determination. The results of this study indicated that simultaneously the promotion mix variable (X) has a significant effect on Sales (Y) at PT. Pertani (Persero) Makassar.

Keywords: Promotion Mix, Sales.

PENDAHULUAN

Di era globalisasi ini, pemasaran sangat penting karena ada banyak persaingan antar perusahaan dalam memperebutkan pembeli. Persaingan yang semakin sengit karena banyaknya produsen yang terlibat dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan pembeli mengharapkan organisasi untuk menempatkan loyalitas konsumen sebagai tujuan utama untuk menarik sebanyak mungkin pelanggan yang diizinkan dan memenangkan perlawanan untuk memperluas penjualan organisasi. Mempromosikan adalah perspektif penting dalam memberdayakan penjualan yang diperluas yang perlu dicapai oleh organisasi. Dalam memutuskan, pelanggan sering melihat agian promosi dari suatu barang atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan sebelum memilih untuk membeli produk atau layanan yang diiklankan. Oleh karena itu, informasi tentang pemasaran sangat penting bagi perusahaan untuk menarik pelanggan untuk membeli produk atau layanan yang mereka jual agar dapat mencapai target perusahaan.

Promosi adalah salah satu kegiatan yang dilakukan oleh organisasi dengan tujuan untuk mengikuti kepraktisan organisasi meskipun persaingan semakin liar untuk dapat bersaing dengan organisasi lain dan

mempertahankan pelanggan dengan tujuan agar pembeli tetap setia pada barang yang diiklankan.

Pemasaran bukan hanya tentang bagaimana menyampaikan barang dagangan dari pembuat kepada pembeli, tetapi bagaimana membuat pembeli tertarik, membeli dan merasa senang dengan produk atau layanan yang diiklankan. Banyaknya perusahaan yang ditekuni dengan bidang yang serupa atau sebanding menyebabkan lawan menjadi semakin tajam dalam memperebutkan pelanggan.

PT. Pertani (Persero) Makassar, sebagai salah satu organisasi yang bergerak di bidang beras dan benih, tentunya juga sangat khawatir dengan masalah periklanan dan bauran promosi keterbatasan waktu untuk menarik pembeli dalam jumlah berapa pun yang dapat diharapkan sehingga pembeli tertarik untuk membeli. barang yang mereka tawarkan.

Konsep pemasaran dapat dianggap bermanfaat jika organisasi dapat mengatasi masalah pembeli dengan tepat. Ada empat bagian mendasar dari pemasaran yang dapat mendorong pilihan pembeli untuk membeli barang atau jasa yang ditawarkan, yaitu barang, harga, distribusi dan promosi.

Melihat pondasi yang tergambar di atas, para penulis tertarik untuk mengarahkan

(2)

Penelitian dengan judul "Analisis Dampak Bauran Promosi Terhadap Penjualan Pupuk di PT. Pertani (Persero) Makassar".

Rumusan Masalah

1. Apakah periklanan berpengaruh terhadap penjualan pupuk pada di PT. Pertani (Persero) Makassar?

2. Apakah penjualan personal mempengaruhi terhadap penjualan pupuk pada di PT.

Pertani (Persero) Makassar?

3. Apakah bauran promosi mempengaruhi terhadap penjualan pupuk pada di PT.

Pertani (Persero) Makassar?

4. Apakah publisitas mempengaruhi terhadap penjualan pupuk pada di PT. Pertani (Persero) Makassar?

TINJAUAN LITERATUR

Promosi adalah salah satu faktor dalam marketing mix yang penting untuk dilakukan oleh perusahaan dalam menampilkan produk atau layanan yang mereka tawarkan. Menurut Suhartanto (2017), promosi merupakan sarana yang dapat mendorong nasabah untuk melakukan pertukaran

Bauran promosi adalah sebuah metodologi terbaik dari berbagai faktor periklanan, penjualan personal, dan beberapa perangkat khusus lainnya. Semua promosi penjualan yang dilakukan diarahkan untuk mencapai tujuan program bisnis yang ditetapkan oleh organisasi. Menurut Gitosudarmono (2017), bauran promosi adalah tindakan yang dimaksudkan untuk memengaruhi pelanggan agar mereka tahu tentang barang yang diberikan perusahaan kepada mereka, dan setelah itu mereka akan senang dan membeli barang tersebut.

Menurut Zaharuddin (2015) ada empat bagian dari segmen bauran promosi, yaitu:

a. Mempublikasikan (promoting), adalah jenis korespondensi waktu terbatas satu arah, dengan alasan bahwa tidak ada komunikasi langsung antara pembuat dan costumer. Publikasi adalah jenis promosi yang biasanya digunakan oleh pembuat atau dealer. Selain itu, biaya promosi yang rendah dan cakupan promosi yang luas dan substansi pesan yang dapat diandalkan, konfigurasi pesan dapat dibuat menarik dan imajinatif, dll. Penjualan personal (personal selling) adalah jenis promosi yang berkomunikasi langsung dengan

setidaknya satu pembeli yang direncanakan dan dipercayakan dengan membuat perkenalan dan pameran, menjawab pertanyaan dari pembeli yang mungkin, mendapatkan pesanan dari pembeli yang diharapkan. Jenis promosi ini pada umumnya digunakan di bagian pasar tertentu.

b. Promosi penjualan (sales promotion) adalah insentif jangka pendek untuk membangun penjualan suatu barang atau menghidupkan perolehan barang yang diandalkan untuk dibuat dan dibeli oleh konsumen. Prosedur ini biasanya dilakukan pada acara-acara yang tidak biasa seperti acara-acara hari raya.

Jenis-jenis bauran promosi penjualan yang harus dimungkinkan adalah pemotongan harga, sampel, paket harga, garansi produk, hadiah, dll.

c. Publisitas dan hubungan masyarakat (publicity and public relation), metodologi ini bertujuan untuk menjalin hubungan baik dengan publik yang menghasilkan publisitas besar, menumbuhkan citra perusahaan yang baik dan membuang cerita negatif dan pada akhirnya meningkatkan minat terhadap barang-barang perusahaan.

Jenis teknik ini memiliki tiga kualitas unik, khususnya kepercayaan yang tinggi, kemampuan untuk menangkap pembeli, dan kinerja yang hebat.

Penjualan adalah siklus dimana persyaratan pembeli dan pedagang dipenuhi melalui perdagangan informasi dan kepentingan. Kemampuan utama dalam mempromosikan karena itu dasar dari latihan untuk mencapai pasar yang dituju. Penjualan juga merupakan jenis pendapatan yang benar- benar diperlukan untuk menangani biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Menurut Sunarto (2015) penjualan adalah upaya yang dilakukan oleh orang-orang untuk mengurus bisnis yang mereka hasilkan kepada mereka yang kekurangan dengan imbalan uang tunai sesuai dengan biaya yang disepakati.

Seperti yang ditunjukkan oleh swasta dan Irawan (2018) faktor-faktor yang mempengaruhi penjualan adalah sebagai berikut:

a. Produk, desain produk adalah bahwa mereka diperlukan untuk bekerja seperti

"mata" dalam perusahaan dan terus memberikan ide untuk promosi yang

(3)

dibutuhkan desain produk. Ini adalah salah satu tugas prinsip penjualan para manajemen.

b. Harga, jumlah nominal uang atau metode yang berbeda untuk perdagangan sesuai dengan ketentuan dari produsen yang harus dibayar oleh pembeli (pelanggan) untuk memperoleh kebutuhannya. Salah satu cara produsen dapat menarik pembeli pembeli untuk membeli dalam jumlah besar adalah dengan menetapkan harga barang untuk barang yang telah dihasilkan.

c. Penyaluran/distribusi, penyaluran pasti sering disebut sebagai pengiriman barang kepada beberapa orang atau beberapa tempat. Semakin luas jangkauan penyebaran, semakin mempengaruhi penyaluran.

METODE PENELITIAN

Dalam melakukan penelitian salah satu langkah penting ialah membuat desain penelitian. Desain penelitian menentukan arah berlangsungnya proses penelitian secara benar dan tepat sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan.

Lokasi penelitian dilakukan pada PT.

Pertani (Persero) Makassar, yang beralamat Jl.

Jendral Sudirman No.29, Kota Makassar.

Waktu penelitian di mulai kurang lebih dua bulan pada bulan November sampai dengan Desember 2020.

Sumber data yang digunakan dalam penulisan ini adalah:

Data Primer adalah data yang bersumber dari hasil observasi dan wawancara dengan pimpinan dan karyawan perusahaan yang berwenang, dan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari berbagai sumber, baik berupa tulisan, dokumen-dokumen serta informasi tertulis lainnya yang ada hubungannya dengan penelitian ini.

Dalam penelitian ini, penulis mengumpulkan atau memperoleh data melalui:

a. Observasi, yaitu melakukan pengamatan langsung pada perusahaan PT. Pertani (Persero) Makassar yang menjadi tempat objek penelitian.

b. Wawancara, yaitu penulis melakukan serangkaian tanya jawab secara langsung dengan pihak perusahaan yang berwenang.

c. Kuesioner (angket) adalah teknik pengumpulan data dijawab dengan memberikan serangkaian pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada narasumber.

Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah distributor pupuk yang berada di area Makassar dan Gowa dengan menggunakan teknologi accidental sampling, yaitu mengambil orang yang diwawancarai sebagai sampel secara kebetulan, yaitu siapa saja yang kebetulan bertemu dengan peneliti dapat dijadikan sampel. Orang yang kebetulan memenuhi ketentuan sumber data. Bentuk pengambilan sampel ini dilakukan secara acak, responden yang dipilih ialah distributor area Makassar dan Gowa yang sering membeli pupuk pada PT. Pertani (persero) Makassar yaitu sebanyak 40 orang.

HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Analisis linear berganda digunakan untuk menjawab hipotesis apakah bauran promosi secara parsial maupun simultan berpengaruh terhadap penjualan.

Tabel 1. Hasil Nilai Linier Berganda Coefficientsa

Model

Unstanda rdized Coefficie

nts

Stan dardi zed Coef ficie nts

T Sig.

B Std

. Err

or Beta 1 (Constant

)

7.04 2

7.7 74

.90 6

.371 PERIKL

ANAN

.046 .19 7

.042 .23 3

.817 PENJUA

LAN PERSON AL

.270 .20 0

.235 1.3 48

.186

PROMO SI PENJUA LAN

.261 .23 2

.182 1.1 24

.269

PUBLISI TAS

.226 .27 3

.137 .83 0

.412 a. Dependent Variable: PENJUALAN

(4)

Sumber : data diolah (2021).

Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan SPSS. Diperoleh nilai koefiensi konstanta sebesar 7,042, koefisien periklanan 0,046, koefisien penjualan personal 0,270, koefisien promosi penjualan 0,261, koefisien publisistas 0,226. Maka persamaan regresi dapat dirumuskan sebagai berikut:

Y= 7,042+0,046X1 + 0,270X2 + 0,261X3 + 0,226X4

Berdasarkan persamaan regresi tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:

a. Konstanta (a) =7,042 hal ini menunjukan bahwa jika variable periklanan (X1), penjualan personal (X2), promosi penjualan (X3) dan publisitas (X4) sama dengan nol (0), maka bauran promosi PT. Pertani (persero) Makassar sebesar 7,042.

b. Koefisien periklanan (X1) = 0,046 hal ini menunjukan bahwa variabel periklanan berpengaruh positif terhadap bauran promosi pada PT. Pertani (persero) Makassar atau dengan kata lain, jika variabel periklanan ditingkatkan sebesar satu satuan maka loyalitas pelanggan meningkat sebesar 0,046.

c. Koefisien penjualan personal (X2) = 0,270 Hal ini menunjukan bahwa variabel penjualan personal berpengaruh positif terhadap bauran promosi pada PT. Pertani (persero) Makassar, atau dengan kata lain, bahwa jika variabel penjualan personal ditingkatkan satu satuan maka loyalitas pelangan meningkat sebesar 0,270.

d. Koefisien promosi penjualan (X3) = 0,261 Hal ini menunjukan bahwa variabel promosi penjualan berpengaruh positif terhadap bauran promosi pada PT. Pertani (persero) Makassar, atau dengan kata lain, bahwa jika variabel promosi penjualan ditingkatkan satu satuan maka loyalitas pelangan meningkat sebesar 0,261.

e. Koefisien publisitas (X4) = 0,226 Hal ini menunjukan bahwa variabel publisitas berpengaruh positif terhadap bauran promosi pada PT. Pertani (Persero) Makassar, atau dengan kata lain, bahwa jika variabel pulisitas ditingkatkan satu satuan maka loyalitas pelangan meningkat sebesar 0,226.

2. Uji T (Uji secara persial) bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing- masing variabel independen secara individual berupa periklanan (X1), penjualan personal (X2), promosi penjualan (X3), dan publisitas (X4) terhadap variabel independen (penjualan) untuk mengetahui pengaruh dari setiap variabel dapat dilakukan dengan membandingkan antara t hitung dengan t tabel, apabila t hitung lebih besar dari pada t tabel maka dapat di simpulkan bahwa variabel tersebut berpengaruh, atau dengan membandingkan antara signifikan dengan 0,05, dan apabila signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka variabel tersebut berpengaruh dan begitupun sebaliknya. Selanjutnya untuk mengetahui pengaruh dari setiap variabel maka dapat diuraikan sebagai berikut:

a. Variabel periklanan (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap bauran promosi pada PT.Pertani (Persero) Makassar. Hal ini terlihat dari nilai signifikan (0,817) dibawah dari 0,05 dan t hitung 0,333 > t tabel 0,3120.

b. Variabel penjualan personal (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap bauran promosi pada PT.Pertani (Persero) Makassar. Hal ini terlihat dari nilai signifikan (0,186) dibawah dari 0,05 dan t hitung 1,348> t

tabel 0,3120.

c. Variabel promosi penjualan (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap bauran promosi pada PT.Pertani (Persero) Makassar. Hal ini terlihat dari nilai signifikan (0,269) dibawah dari 0,05 dan t hitung 1,124 > t

tabel 0,3120.

d. Variabel publisitas (X4) berpengaruh positif dan signifikan terhadap bauran promosi pada PT.Pertani (Persero) Makassar. Hal ini terlihat dari nilai signifikan (0,412) dibawah dari 0,05 dan t hitung 0,830 > t tabel 0,3120.

Uji-F digunakan untuk menguji apakah setiap variabel indevendent yang terdiri dari periklanan, penjualan personal, promosi penjualan dan publisitas secara bersamaan sama berpengaruh positif dan tidak berpengaruh positif terhadap variabl dependen (penjualan). Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh pada suatu variabel independen (Analisis pengaruh penjualan) dapat dilakukan dengan cara membandingkan antara F hitung dengan F tabel dan apabila F hitung >

(5)

F tabel maka, variabel independent secara bersama-sama berpengaruh dan begitupun sebaliknya. Selanjutnya untuk mengetahui F

hitung dapat dilihat pada tabel dibawah sebagai berikut:

Tabel 2. Hasil Uji F ANOVAa

Model

Sum of Squar

es df

Mean Squar

e F Sig

. 1 Regr

essio n

10.86 9

4 2.717 3.1 31

.35 8b Resi

dual

84.10 6

35 2.403 Tota

l

94.97 5

39

a. Dependent Variable: PENJUALAN b. Predictors: (Constant),

PUBLISITAS, PROMOSI PENJUALAN, PENJUALAN PERSONAL, PERIKLANAN

Sumber : data diolah (2021).

Berdasarkan dari hasil perhitungan SPSS pada tabel 8 diperoleh F hitung sebesar 3,131 dan tingkat signifikan (0,358) sedangkan F tabel sebesar 2,64. Suatu pengaruh dikatakan signifikan jika F hitung > F tabel karena F hitung > F

tabel sehingga model regresi dapat digunakan untuk memprediksi bahwa variabel independen (periklanan, penjualan personal, promosi penjualan, publisistas) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap penjualan pada PT. Pertani (persero) Makassar.

3. Pengujian koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa kemampuan modal dalam menerangkan variabel dependen koefisien determinasi berkisaran antara nol (0) sampai dengan satu (1) untuk mengetahui nilai koefisien determinasi dapat dilhat pada tabel di bawah ini sebagai berikut:

Tabel 3. Hasil Uji Determinasi Model Summary

Mo del R

R Squa

re

Adjuste d R Square

Std.

Error of the Estimat

e 1 .338a .114 .013 1.550 a. Predictors: (Constant),

PUBLISITAS, PROMOSI PENJUALAN, PENJUALAN PERSONAL, PERIKLANAN

Sumber : data diolah (2021).

Berdasarkan output diatas: Tabel diatas menjelaskan besarnya nilai korelasi/hubungan (R) sebesar 0,338. Dari output tersebut diperoleh koefisien determinasi (R Squer) Sebesar 0,114 yang mengandung pengertian bahwa pengaruh variabel bebas X1, X2, X3 dan X4 terhadap variabel terikat (Y) adalah sebesar 11,4 %.

Pembahasan penelitian mengenai pengaruh bauran promosi terhadap penjualan pada pupuk PT. Pertani (Persero) Makassar.

Pembahasan masing-masing variabel disajikan sebagai berikut:

a. Periklanan berpengaruh terhadap penjualan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti menunjukan bahwa bauran promosi terkait periklanan berpengaruh positif terhadap penjualan yang berarti bahwa iklan yang menarik dan informatif dapat mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli suatu produk. Semakin menarik iklan yang digunakan perusahaan maka pelanggan akan merasa tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan. dan ini sangat mempengaruhi tingkat penjualan pupuk pada PT. Pertani (Persero) Makassar.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian Dedy (2019) yang menyatakan periklanan berpengaruh positif dalam peningkatan penjualan.

b. Penjualan personal berpengaruh terhadap penjualan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti menjunjukan bahwa bauran promosi terkait penjualan personal berpengaruh positif terhadap penjualan, yang berarti bahwa semakin bagus interaksi dan layanan yang diberikan oleh perusahaan tersebut misalnya dalam hal presentasi

(6)

produk, demonstrasi maupun dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan dari calon pembeli, maka pelanggan akan merasa puas dan senang sehingga pelanggan akan tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan. Hasil penelitian ini didukung oleh peneltian Dhestyana Permatasari (2017) yang menyatakan penjualan personal berpengaruh positif terhadap penjualan.

c. Promosi penjualan berpengaruh terhadap penjualan Dari hasil penelitain yang dilakukan peneliti menunjukan bahwa bauran promosi terkait promosi penjualan berpengaruh positif terhadap penjualan, yang berarti bahwa semakin bagus promosi yang dilakukan maka akan semakin menarik minat konsumen untuk membeli produk. Promosi dapat dilakukan dengan memberikan potongan harga (diskon), sampel, percobaan produk, garansi pemberian hadiah dan lain sebagainya. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian Esterlina (2017) yang menyatakan bahwa promosi penjualan mempunyai pengaruh positif terhadap penjualan.

d. Publisitas berpengaruh terhadap penjualan Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti menunjukan bahwa bauran promosi terkait publisitas berpengaruh positif terhadap penjualan, yang berarti bahwa semakin terkenal perusahaan semakin berpengaruh terhadap penjualan. Kegiatan promosi bukan saja berfungsi sebagai alat komunikasi antara perusahaan dan konsumen, melainkan juga sebagai alat untuk mempengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian atau penggunaan produk sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya. Semakin bagus citra perusahaan maka semakin besar tingkat kepercayaan konsumen terhadap produk yang dijual perusahaan tersebut.

Penelitian ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Sudarwati (2017) yang menyatakan bahwa publisistas mempunyai pengaruh positif terhadap penjualan.

e. Pemasaran langsung berpengaruh terhadap penjualan Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti menunjukan bahwa bauran promosi terkait pemasaran langsung berpengaruh

positif terhadap penjualan, yang berarti bahwa semakin bagus respon yang diberikan oleh konsumen maka akan semakin berpengaruh terhadap peningkatan penjualan. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian yang dilakukan Widia (2019) yang menyatakan pemasaran langsung berpengaruh positif terhadap penjualan.

PENUTUP

Berdasarkan hasil analisis penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Periklanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap penjualan pada PT.

Pertani (persero) Makassar.

2. Penjualan personal berpengaruh positif dan signifikan terhapap penjualan pada PT. Pertani (persero) Makassar.

3. Promosi penjualan berpengaruh positif dan signifikan terhadap penjualan pada PT. Pertani (persero) Makassar.

4. Publisitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap penjualan pada PT.

Pertani (persero) Makassar.

5. Pemasaran langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap penjualan pada PT. Pertani (persero) Makassar.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penjualan berpengaruh posisitif dan signifikan terhadap variabel periklanan, penjualan personal, promosi penjualan, publisitas dan pemasaran langsung terhadap penjualan pupuk pada pada PT. Pertani (persero) Makassar.

Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan penelitian ini, penulis mengajukan beberapa saran yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan penjualan terkait dengan periklanan, penjualan personal, promosi penjualan, publisitas.

Adapun saran yang diajukan oleh peneliti didasarkan pada hasil penelitian dan pengecekan item pernyataan dari rata-rata jawaban responden sebagai berikut:

1. Terkait periklanan

Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa iklan berpengaruh positif terhadap penjualan. Oleh sebab itu peneliti memberi saran kepada pimpinan perusahaan untuk menyediakan media iklan yang berkualitas dan lebih

(7)

bervariasi untuk menarik minat konsumen.

2. Terkait penjualan personal

Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa penjualan personal berpengar positif terhadap penjualan. Oleh sebab itu peneliti memberi saran tambahan kepada pimpinan untuk tetap meningkatkan kemampuan pelayanan penjualan para karyawannya.

3. Terkait promosi penjualan

Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa promosi penjualan berpengaruh positif terhadap penjualan. Oleh sebab itu peneliti memberi saran tambahan kepada pimpinan perusahaan untuk lebih meningkatkan promosi penjualan untuk menarik konsumen agar membeli produk yang ditawarkan.

4. Terkait publisitas

Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa publisitas berpengaruh positif terhadap penjualan, oleh sebab itu peneliti memberi saran kepada pimpinan untuk selalu menjaga citra baik perusahaan dimata para konsumen agar para konsumen tetap setia membeli produk yang ditawarkan.

5. Terkait pemasaran langsung

Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa pemasaran langsung berpengaruh positif terhadap penjualan, oleh sebab itu peneliti memberi saran kepada pimpinan untuk selalu menjaga hubungan baik dengan konsumen agar konsumen selalu memberikan respon yang baik dan tetap setia membeli produk yang ditawarkan perusahaan.

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, N.H. (2017). Manajemen Strategi Pemasaran. Bandung:

Pustaka Setia.

Alma, B. (2018). Manajemen Pemasaran &

Pemasaran Jasa. Bandung: Alfabeta.

Assauri. (2015). Manajemen Pemasaran.

Jakarta: rajawali Pers.

Agustina, S. (2015). Manajemen Pemasaran.

Malang: Universitas Brawijaya Press.

STIE YPUP. 2019. Pedoman Penulisan Proposal Skripsi. Makassar:

sekolah tinggi ilmu ekonomi yayasan pendidikan ujung pandang

Danang, S. (2015). Perilaku Konsumen.

Yogyakarta: PT. Buku Seru.

Djaslim, S. (2016). Manajemen Pemasaran (Analisis Perencanaan, Pelaksanaan, Dan Pengendalian. Bandung: Cv.

Linda Karya

Gitosudarmo. (2017). Manajemen Pemasaran.

Yogyakarta: BPFE

Heri, S. (2020). Manajemen Pemasaran.

Jember: CV. Pustaka Abadi.

Harmaizar, Z. (2015). Menggali Potensi Wirausaha. Bekasi. Hermawan Kartajaya.

Irawan, S. (2018). Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta. Liberty Yogyakarta

Kijang Di Nasmoco Solo Baru. Diakses pada tanggal 12 Maret Melalui Website.

http://eprints.ums.ac.id/eprint/68501 PT. Pertani. Diakses Pada Tanggal 10 April (2021) Melalui Website https://

www. Pertani.co.id

Kurnianti, F. (2020). Pengaruh Bauran Promosi Terhadap Peningkatan Volume Penjualan Produk Pada Mini Market Duta Mart Talang Jambe Palembang. Diakses Pada 20 Mei

2021 Melalui Website

http://repository.univ-tridinanti.ac.id Maryanti, P. (2017). Pengaruh Bauran

Promosi Terhadap Peningkatan Penjualan Pada CV Guna Motor I Bogor. Vol 1 No 1 (2017). Diakses pada tanggal 12 Maret Melalui Website https://jom .unpak.ac.id Ramadani Eka, P. (2019). Strategi Pemasaran

Produk Beras Pada Pt. Pertani (Persero) Kota Makassar Sulawesi Selatan. Diakses Pada tanggal 15 Maret 2021 diakses Melalui Website https://digilikadmin. Unismuh.co.id Rudy, H. (2020). Manajemen Pemasaran Bank

Syariah. Pamekasan: Duta Media.

Rifqi, M. (2018). Pengaruh Bauran Promosi Terhadap Volume Penjualan Mobil Toyota

Ratnasari, R.T & Aksa, M.H. (2016).

Manajemen Pemasaran Jasa. Bogor:

Ghalia.

Suhartanto, D. (2017). Ritel Pengelolaan Dan Pemasaran. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono, (2017). Metodologi Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta

(8)

Sunarto. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Yogyakarta:

Amus.

Thamrin, A. & Tantri, F. (2016). Manajemen Pemasaran. Depok: PT. Raja Grafindo Persada.

Wiratna, S. (2016). Akuntansi Manajemen.

Yogyakarta.: Pustaka Baru Press.

Referensi

Dokumen terkait

Hasrat abadi manado cabang tandean, mengungkapkan hasil penelitian penjualan pribadi,periklanan, promosi penjualan, hubungan masyarakat dan pemasaran langsung berpengaruh dan signifikan

Lai, City University of Hong Kong Kim Teng Lua, National University of Singapore Hyuk-Cheol Kwon, Pusan National University Chungmin Lee, Seoul National University Ik-Hwan Lee, Yonsei