ffi
/,-(,,3S n
m
ffi
s
T
I
fiIlIitlI{?f\qIISIATN
I [/
ISBN : 978-602 -9O7 5-25-7
MAKASSAR, 2 JUNI 2016
PRO5IDING SEMINAR ASIONAI
"MEGA TREND INOVASI DAN KREASI HASIL PENELITIAN DALAM MENUNJANG
P E M BAN GU NAN SERKEUNJ UTAN"
S€mlnar Naslonal 2016 LembaSa Penelltlan UtrlM
Ruang Teater lt.3 Menara PlNlSl UNM, 2 Juni 2016
PROSI Dl NG, [SBN: 97E @2€@75.25-7
P€naiehat:
Prof. Dr. H..lufri, M.Pd
Penangtun! Jaw.b:
Prof.
Dr
Usman Mulbar, M.Pd Xetua:Dr. A. Agussalim A.J sekrEtaris:
Dr. Ahmadin, M.Pd Sie
Prosldint:
Dr Ahmad Rifqi Asrib,
MT
Dr. Muhammad Syahrir, S.Pd., M.Pd Syarifuddin Side, S.Si., M.Si., Ph.D
Dr. Farida Aryani, M.Pd
Dr
HasanahNut MT
Dr. Hendra Jaya,
MJ
Abdul Rachman, S.E
Dewi Suryanti, SE
Edltiog:
Abdul Rachman, S.E
Desaln
sampull
A. Agussalim & Hendra laya
I
W
tEMLIl
UNM
S]'ukur alhamdulillah kami panjatkan kehadimt Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, maka penyuntingan
(editing)
dan pencetakan Prosiding yang merupakankompilasi dari
semua makalah Seminar Nasionalini
dapat diselesaikan tepat pada waktunya-Semioar
Nasional ini
merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan setiaplahun oleh
LembagaPenelitian [rNM.Seminar Nasional ini
dengantema "MEGA TREND INOVASI DAN KREASI HASIL PENELITIAN DALAM MENT'NJANG PEMBANCUNAN BERKELANJUTAN''
merupakan sarana komunikasiilmiah
yangbe(ujuan untuk
mendapatkan konsep-konsepilmiah dalam
rangka mengoptimalkanperan penelitian
secaranasional pada
umumnyadan
UniversitasNegeri
Makassar khususnya dalam pembangunan nasional dimasa mendatang.Prosiding ini merupakan himpunan makalah utama dan makalah
pamlel.Penl'untingan terhadap
prosiding ini telah
diupayakan sebaikmungkin,
namun kamimenyadari
sepenuhnyabahwa masih terdapat
kesalahandan kekurangan
dalam penyusunann),a. Karenaitu, kitik dan
saran sangatkami
harapkan guna perbaikan Prosiding ini.Pada kesempatan
ini
panitia menyampaikan terima kasih kepada pemalakah utama dan pemakalah pendamping, serta semua panitia dao pihak lain,."ang telah membantudan mendukung
penyelenggaraanseminar ini. hingga
diselesaikannya penetbitanprosiding. Pa[itia juga
mengucapkan terima kasih kepada semuapihak
-vang terlibat.dan mereka yang telah memberikan kontribusi untuk
keberhasilanseminar
ini.Selanjut.ya, kami
mengucapkan banyakterima kasih
kepada Badan PenerbitLNM
y-ang telah meml'asilitasi dalam penerbitan ISBN.
Semoga penerbitan Prosiding
ini
bermant'aat bagi kita semua.Paniti..
Sic Makalah,'Prosidine
Kata ?*qarla.
i
SAMBTITAN KETUA LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Penama-tama marilah kita panjatkan
puji
dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas Taufiq dan HidayahNya sehingga Seminar Nasional ,vang merupakan rangkaian kegiatan dilaksanakan setiap tahunnya.Kegiatan seminar Nasional ini
diselenggarakanoleh Lembaga
Penelitian Universitas Negeri Makassar pada tanggal 2 Juni 2016, yang mengangkat rema utarna"MEGA TREND INOVASI DAN KREASI HASIL PENELITIAN DALAM MENUNJANG PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN".
dengan enam sub temayaitu: l)
PengembanganMutu
Pendidikan;2)
Pengelolaan SumberDaya Alam
danLingkungan;3)
Pengembangan Matematika, Sainsdan Teknologi;4) Kajian
Bidang Keilmuan: Psikologi, sosial. Budaya, Humaniora, Ekonomi. Manajemen, Olah Raga&
Kesehatan. dan Kesenian.
Seminar
Nasional ini
menampilkan para pakardalam
bidang penelitian dasar.terapan dan peningkaun kapasitas, Oleh karena
itu.
seminarini
dapatlahir
ide-ide danpemikiran inovatif yang
cemerlang,dalam usala
mengembangkandan
menggagas paradigma baru tentang inovasi dan kreasi hasil penelitian. Semoga ide-ide -yang telah dibahasdalam
seminarini tens
menerus dikembangkanuntuk
memantapkan peran strategis penelitianbagi
pembangunan berkelanjutan danbagi
kemajuan bangsa dan Negara. Pada kesempatanini
saya atas namaPimpinan
LembagaPenelitian
LhiN{menyampaikan
lerima kasih dan
penghargaanyang setinggltingginya
kepada para narasumber ((e,rrr.,/? Spen*er) sebagai berikut:L Dr. Ophir Sumule. DEA (Direktorat Sistem Inovasi Dirjen
Penguatan InovasiKemristekdikti) judul makalah "Strategi Kebijakan Kemendstekdikti
untuk Penguatan Inovasi Nasional"2.
Prof.Dr. II.
Husain Syam.M.]'P
(Rektor LINM)judul
makalah"lnovasi
dan Dilir.ri Reseurch"i. Proi Dr.
NluhammadHanati (Ketua Dewan Editor LIPI Jakana).iudul
makalah"Peran
Sainsdan Teknologi dalam
Proses Penemuandan
Pengembangan Bahan Baku Obat Berbasis Sumber Da1,aAlam"
4. Prof. Dr.
TeresiaLourenz (Dekan FKIP UNPATI) judul
makalah "Peni[gkatan Kualitas Pcndidikan Berbasis Riset dalam Menunjang Pembangunan Berkelanjutan"yang telah hadir dan
menyumbangkanpemikiBnnya dalam
seminarini. Sala
jugamengucapkan selamat kepada peserta
yang
makalahnya telahdipilih untuk
disajikan dalam seminarini.
Saya ingin menggunakan kesempata[
ini
untuk mengucapkan terima kasih kepada semuapanitia yang
telah memberikan sumbangan tenaga dan darma baktinya dalam menyukseskanseminar ini.
khususnya kepadaseksi
makalah/prosidingyang
telahbekerja
kerasdalam mereviu
makalahdan
menyusunnyamenjadi buku
prosiding.hingga mengirimnya kepada masing-masing pesena. Sayajuga mohon maafatas segala
1ll
,e))r-j'+!4----_--:)
kekurangan
dan
kelemahan .vang terdapatdalam
pelaksanaankegiatan ini,
kiranyakegiaran ini memberi makna bagi kita
semua.Akhimya, saya
berharap semoga Prosidingini
dapat bermanfaatbagi
kemajuan pendidikan dimasa yang akan datang.Amin!
Wassalam
Ketua Lembaga Penelitian
UNM.
Prof. Dr. H. Jufri, M.Pd.
NIP.
1959123l
1985031016iv
Pemanfaatan Pembuatan Dangke sebagai Media dalam Pembelajamn Proiect
Bused
365-370 Leamihg tPjbl t...Nur Hikmah, En&rng Bwliasih. dan Aman Sahloso
PROSIDING SIMINAR NASIONAL ISBN: 978-602-9075-25-7
DAFTAR ISI
Kata Pengantar...
Sambutan Ketua Lembaga
Pelelitian
Universitas Negeri Makassar Daftar Isi...Penguatan Kapasitas Manajemen Berbasis Sekolah
Bagi Kepala
Sekolah dalam Mendukung MeningkatanMutu
Pendidikan di Indonesia...Arism
non.larAnalisis Fenol Dan
Flalonoid
InfusaKa)u
Secang((',re5.r/pini!
Sappa,t L-)Secafi Spectroph'tometri I
I - I /S.... ... .... ...A- Iuflihunu. Y*ntina llala,
A. lvlu ttistr, dun Ilcnluna ,ldriuni
Pengembangan
Perangkat
PembelajaranModel Experiential Is.rr'rir?g
delgan'leknik Scallblding untuk
Meningkatkao KemampuanBerpikir Kritis
Mahasis$aBio|ogi...
Abd lvluis
l.lstimasi Keputusan Nelayan Tradisional dalam
Memilih Alat
Tangkap-,1fu1.
Rdtint dat Didt Rcho
Dl||iHa\tuti
Kajian pada Bahasa. Situasi. dan
lsi
Cerita Rakyat Karegori Hika],ar sebagai Bahan Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Sekolah Dasar....-....Abd
Azis danlluituh
Multimedia Pembelajaran
Interaktif Abdrl
Azis S.rid danKarta
Pembentukan Manusia
yang Berakhlakul Karimah
sebagai Pelaku Pembangunanyang Berkelanjuran Melalui Pelatihan Mubaliqh Cilik Berbasis
Bimbingan Konseling Agama Islam BagiSis!a
SMPN 26 Kota Makassar....4hdul Hadis.
Abd
lah Sihtihg, dun N' rhayati BHalamrn
311-37 5
381-186
187-3cl
393-i98
407-415 Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Berbasis Kecerdasan Emosional.
A.,l
P0t6ndean376-380
416-419
i99-406
T
Desain Modul
PembelaiaranLiterasi
Matematika-BahasaBerbasis Exelearning '/45'
Bagi Siswa SMA...
Nasrullah dan Bohatman
Kadar Asam Lemak Minyak
Kelapa Fermentasiyang Diproduksi Menggunakan 753'
Saccharomyces CerevisiaeAmobil
diKecamatan Herlang Kabupaten Bulukumba....Netti Herawati dan Muhammatl
Syahrit
Pemahaman Proses Pembelajaran
Kurikulum
2013Melalui
PembelajaranMiko di
758-Perguruan
Tinggi
Nurhoedah, St-
Joharu
Nonci, dan SyansiahD
Konsep Pembelajaran Conpetehce
B*ed Ttaining (CBT) di
SekolahMenengah
163-'Kej uruan... .... .... ... . .
Ria a
T MangesaPengaruh Pemberian Urea Granulasi dengan
Zeolit
Serta PenghambatNitrifikasi
Terhadap Pertumbuhan -l a]],ar]i,an Jagll,ng (Zea Mays L.\...
Siraiwidin,
Muhammad Junda, HildaKarim,
St. FatmahHiola,
Oslan Jumadi.Andi
TokditMdan
Nenilrini
'7 68-
Penggunaan Regresi Log-Ganda pada Elastisitas Tingkat Permintaan
Ayam
Potong Terhadap Perubahan Harga diBTN
Asal Mula Makassar...Sudarmin. Suloiman dan Syafruddin Side
Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi PrestasiBelajar Mata Kuliah Fisika Teknik
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif Universitas Negeri Makassar...U. Pettus Pdlitlggi d.tn LL Ahsun S. Mandrcr
Pengembangan
Model
Pembelajaran SeniBudaya
Berbasis PendekatanInfiltrasi
Pendidikan LintasKultur
dalam Upaya Pembentukan Karakrer Pesefia Didik...Yabu L[, Diclq, Tiond,'e. dan Aziz Ahm.td
781--
x
7',l2-'
't'7 5--
PEMAHAMAN PROSES PEMBELAJARAN KURIKULUM 2OI3 MELALUI PEMBELAJARAN MIKRO DI PERGURUAN TINGGI
Nurhcedrh, St. Joharr Nonci, d&r Syrmsieh
I)
F.kultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar Jl. Tamalale I. Kampus LINM Tidung, Makassar
Email: [email protected], [email protected]. & [email protected]
Abstrlk
P€mahsmrn Proses Pembelqjrran Kurikulum 201f, M€lalui Pembehiarrn Mikro di Perguruan Tinggi. Pelaksanaan Kurikulum 2013 menuntut calon guru harus bisa memahaml kompelensi yang dihaBpkan dan mcngimplcmentasikannya pada proses p€mbelajaran. Perguruantinggi rrng menghasilkan calon guru harus mampu mentansformasi hal ini keptda calon gurx metalui pembelajamn )ang ada di perguruan tinggi.Salah satunya adalah melalui pembelajaran mikro. Pada pembelajamn miko, mahasiswa calon guru akan dibekali l0 (s€puluh) kelerampilan dasar mengajar (KDM) yang selanjutnya diintegrasikan dan sejala. dengan keinginan dan har.pan pada proses pembelajaran yang ada pada Kurikulum 20 I 3
Krt,
kunci: Kererampilan Dasar M€ngajar,Pembelajaran Miko. Kurikulum 2013 Peningkatan mutu pendidikan terutama disekolah
lidak
terlepasdari
kualitas guru atau profesionalisme guru.Curu memiliki
peranan )ang sangat penting dalam menentukan kualitas pendidikan.oleh
sebabitu guru di
tunlul mempunyai sikap profesionslisme dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan.Guru
me-rupakan sebuah profesi artinya suatujabatan atau pekerjaan yang memerlukan keahlian khusus.
Kemampuan seorang
gunr tidak
hanya membual program pembelajaran dan menyiapkan
seperangkat persiapan administrasi untuk proses pembelajarantelapi yang lebih
utamaadaiah
bagaimana mengaplikasikan program pembelajaranitu
dalam prcses pernbelajaran di dalam kelas.Kelas
sebagaisuat!
kelompok b€lajar hendaknya berkembang menjadi kelompok yang penuh interaksi, gairah kerja sama. bersemangat dalam rangka mempelajari dan mengembangkan pengetahuan dan ilmu. Keberadaan kelas y6ng pasif dimana sis\r'a hanya duduk, dengar, catattentu tidak
diharapkan.Guru tidak
hanla bertugas sebagai orangyang
menyampaikanilmu
pengetahuan.lebih dari itu guru
yangprofesional
harus mampu
mengelola kelas, sehingga tercapai suasana kelas )an8 kondusiluntuk belajar sebaik mungkin. Di
dalampengelolaan
kelas ini
diperlukanpula
ke-mampuan
gwu
dalam memanfaatkan sar::pEsarana
lang
ada seperti pemanfaalan nra;dan alat peraga. sena penggunaan pendeki::_
dan metode mengajar yang bewariasi.
Seorang guru harus memiliki kompet.r ,
da)a pikir, daya kalbu dan daya fisik yang
n:.'
madai untuk menjalankan tugas dan fung-'r,' ,Ketiga daya tesebut dapa(
diterjemahl:menjadi
komp€tensi pedagogik. kepribadi.r:sosial
dan
profesional. Kompet€nsi bukanl:sekadar pengetahuan. tetapi juga harus
dihal;'
dan diterapkan. Hal ini tidak saja dimiliki dala::
bentuk kompetensi semata tetapi
per.-dipraktikk6n dalam proses pembelajaran.
Lembaga Pendidik Tenaga Kependidil.-
(LPTK)
s€bagai lembagayang akan
men:.hasilkan
calon guru harus
mengoptimalk:' prosespemhlajaran
sehingga menghasilL;lulusan yang siap pakai pada lembaga keper- didikan.
Salah satu proses pembelajaran
di
LPTi' dalam menyiapkan pesenadidik
adalah mar:,kuliah
PembefajaranMikro (Micro
Teachtt:yang memberikan pengalaman belajar kepaj mahasiswa sebelum melakukan
praktik
peng.alaman lapangan (PPL) mengajar
di
se-kolar Melalui pembelajaran mikro mahasiswa dibeka dengan berbagai model, metode,dan
strat.- pembelajaran. Dengan penerapanKI3
1an.758
menyeluruh di seluruh Indonesia. maka integrasi
materi
pembelajaranyang
digunakan pada pembelajatanmiko
menjadi keharusan sebagaibekal
mahasiswa sebelumPPL dalam
me- mahami proses pembelajaian Kurikulum 20 I JHASIL
DAN PEMBAHASANA. Pembehjrrrtr padi Kurikulum
2013Kurikulum 2013
meoSharapkan sistvam€miliki 4
kompetensiinti (KI)
setelah me-lakukan
pembelajaran.Kl-l merupakan kom- petesi inti
yang terkait dengan sikap spiritual.KI-2
sikap sosial.KI-J
pengetahuan. dan KI-4 keterampilan.Klini
termuat di dalam RPP yang telah disusun oleh kemdikbud.RPP pada K-13 telah tertuang di dalam huku pegangan guru. halini
memudahkan guru sehingga mereka tidak lagi direpotkan dengan pcnlusu an Silabus dan RPP hingga pembuatan instrument penilaian.Namun demikian. guru diharapkan mampu ber- improvisasi
dalam
pelaksanaann)a sehin8ga pros€s pemblajaran tidak tekslual namun tetapdalam koridor
proses pembelajaran dengan pendekatan saintifik.Aktifitas
pembelajaran padaK-ll
mem-berikan
kewenangankepada guru
dalam menerapkan beberapamodel.
melode. sertastrategi yang ada pada RPP. Hal ini disesuaikan dengan materi pembelajaran yang akan dipelajari sena rujusn pembelajaran )'ang akan drcapai
berdasarkan indikator pencapaian
kom- p€tensi.Pembaharuan kurikulurn yang memiliki harapan besardalam
perubahan kompetensi pesenadidik.
harus didukunS dengan opti- malisasi peran guru sebagai agen pembaharu dan garda terdepan d6lam pelaksanaan K-13. Ketika guru tidak terpengaruh oleh pembaharuan )ang dilakukan, maka proses pembaharuan tersebut meniadi sia-sia.Atas dasar tersebut, maka perubahan kuri- kulum
tidak
akan bermakna bagi peningkalan mutu pendidikan bila tenaga pendidiknya secara profesional tidak siap dan mampu berkomitmen menerapkan kurikulum l-ang baru. Karena ituuntuk
menerapkankurikulum baru perlu
di- pastikan komitmen dan kesiapangunr
secara professionalbaik yang telah menjadi
guru maupun mereka-merekayang akan
menjadicalon guru,
dalamhal ini
mahasiswa )ang sementara menempuh pendidiLan di LPTK.Nurhsetuh, dkk,
Pe
ahanan Proses Penbelujorun... 759 Menyiapkancalon guru yang
mampumemahami perubahan dan kondisi yang ada di sekolah, maka proses pembelajaran di perguruan
ringgi juga harus
memperhatikafl berbagar perubahan tersebut.Hal ini
dapat dilakukan melalui penguatan kerjasama antara perguruan tinggi dengan pihak sekolah dalam mendekatkan mahasiswa dengan dunia sekolah melalui ber_bagai tugas, kunjungan, serta hubungan emo_
sional sebagai bekal mahasislva sebelum lulus.
B.
PembelrjrrauMikro
Latihan praktek mengajar (PPL) dilaku- kan langsuog
di
sekolah latihan sesudah calon guru mempefoleh pengelahuan teorilis tentang dasar-dasar keguruandan isi (konten)
dari bidang studi yang akan diajarkannya. Namun demikian, sebelum mereka terjunke
sekolah.mahasiswa terlebih dahulu
diberikan
latihan mengajar secara teoridi
nrang kuliah dengan rekan-rekan mahasisrva sebagai peserta didik- nya.Pengajaran
Mikro
(Micro-Teachhtg) mu-lai
dikembangkandi
Universitas Stanford pada Tahun 1963, dalam rangka menemukan metode latihan bagi para calon gunr ],ang lebih efektifl PengajaranMikro yang
selanjutn)a disebul sebagai pembelajaran mikro merupakan teknik latihan guru berdssarkan rasional. yang terdiri atasr pengajaran yang nyata. konsentrasi pada keterampilan mengajar. rnenggunalan infonnasl dan pengetahuan tenlang tingkahlaku
belsjar sebagai umpan balik. berdasarkan kemampuan calon dan pengaturan distribusilatihsn
kele_rampilan dalam periode waktu tertentu.
Pengajaran mikro merupalan suatu situa:i pengajaran yang dilaksanakan dalam \taklu dan jumlah siswa yang terbatas, yaitu selama
i - l0
menit dengan
jumlah
siswa sebanlakI - l0
orang.
(Allen,
1996). bentuk pengaiaran )ang sederhana, dimanacalon
guru dosen teradadalam suatu lingkungao kelas )ang lerbatas dan terkontrol. dan hanya mengajarkan saiu konsep dengan menggunakan
satu atau dua
kete_rampilan dasar
mengajar.\lenurut
Brown (1975), untuk menShasilkan calon guru/dosen yang profesional. sebelum praktik mengajar di kelas/sekolah. calon guru perlu dilatih mengem_bangkan keterampilan dasar mengajar dengan
diberilan
kesempatan fiengembangkan gaya menga.iam)asendiri dan
mengurangi atau menghilangkan kesalahan-
kesalahan alau ke-kuran gan-kekurangan yang nrasih ada.
7
60
Prcsidihg Seninu Nosionol ISBN : 978-602-9075-25'7 Pengajaranmiko
adalah proses peng-ajaran dan ev{luasi dalam
wakt!
.v6ng singkat namun dilaksanakan secara uluh. Pembelajaran dilaksanakan pada kelas yang kecil oleh calon guru (Peker, 2009). Waktu pelaksanran dapat dilakukan selama 5- l0
merit (Huber&
ward.1969).
l0 -
15 menit (Klinzing&
Floden.l99lr Kpanja. 2001). Jumlah
pesenadidik
dapat bervariasi antaraJ - 6
orang (Huber &Ward.1969) atau
l0 -
16 orang (Klinzing&
Floden,l99l
). dan dapat pula 20- l0
orang (Kpanja.2001). Yang terpenting adalah proses pelak-
sanaan micro teaching sesuai pada Gambar
l.
kan
dengan kompetensiinti pada I\.
terutama mengenai
KI-l
danKI-l
Tujuan
kegiatan membuka pei:.:_:anlara lain:
l) Melakulan
apersepsr.\ t.
mengaitkan
materi yang telah diPr.3:-
denganmateri yang akan
dipelarr
Menimbulkan perhatian
dan m(m".
siswa: l)
MengaitkanPeristi\r :.'
dengan maleri baru:
4l Me[,nrbull], r.
hatian
dan
memotivasi5i5$a. :r \1.
. informasikancalupan maleri tdni :.
dipelajari dan batas-batas tuga.
r:ni -..
dikerjakan srswa: dan 6)
Membenlrr i
baran mengenai melode
atau
penJ<\j'.pendekatafl yarrg akan diSunaLirr
1J.:
l,egiatan pembelajaran yang akan
Ji ,\..
sislva-
Tujuan legiaun
mertutupps)...'
aflrara lain.
l)
Merangkum malefl\dr':
.dipelajari:
2) Mengelahui tincl'ar i.-..
hasilan siswa dalam
mempelaiarn..
.pelajaran;
l) Mengetahui tinBkat k.:.-
hasilan guru dalam melaksanaLan
l-.:
pemt!€laiaranl dan
{)
Membualr3nlai \
petensi antara materi sekarang dan pehr3-.
yang akan datanS.
2.
Keterampilan bertanya.Bagaimana
guru
menyampaikan.'-
-hnyaan kepada siswa dalam Fr-.,
pembelaiaran. baik pertanyaan dasar mau! . penanyaan
lanjut.
Pengajuan pertanl r ,oleh guru dalam
kegiatan pcmb<la-. .dimaksudkan agar siswa memperoleh
p.r::.
tahuan dan meningkatkan kemarnpuan f._-
pikir
siswa.Pentingnya ketemmpilan L'.tanya dikuasai guru adalahr a) mengurarl
dominasi guru
(teacher oriented) dal.'.kegiatan pembelajaran:
bt
mendorongk.
..ranian siswa berp€ndapal:
c)
meningl3r" .panisipasi siswa dalam kegiatan
p<:_.b€lajaran;
d)
mengarahkan kegiatan pei;, belajaran agar sesuai dengan tujuan pe:: - belajaran yang telah ditentukan.3.
Keterampilan memberi penguatan.Penguatan
adalah tanggapan
gu:.terhadap perilaku siswa yang memunelii'- kan dapat membesa*an hsti siswa agar lebrl
terpacu dalam interaksi
belajar-men:, ajar.Tujuan pemberian penguatan adalah:
Membangkrlkan
dan
memelihara morir"
siswa; b) Menumbuhkan perha(ian
sis\a:
: Memelihara motivasi siswa: d) Memudahl,I siswa belajar; dane)
Meminimalkan per.-Siklus
Kfltik
Mengajar
kembali kenrbali
cambar l. Proses Pengajamn Mikro
Berdasarkan beberapa penge(iln
di
a(as.dapat disimpulkan bahwa pengajaran
miko
adalahsalah satu metode pelatihan praktik dalam mengajar dalam lingkup lerbaks unluk mening- katkan keterampilar dasar mengajar mahasisr,ta yang dilaksanakan pada kelompok kecil dalam situasi !ang disederhanakan.
C.
P€laksrnraD PembehjemnMikro
Sebagaimana telah dijelaskan sebelum- n,\,a bahwa pembelajaran
miko
be(ujusn untuk meningkatkan kelerampilandasar
mengajar mahasiswayang
dilaksanakandalam
situasiyang
disederhanakan.Keterampilan
dasar mengajar(KDM) terdiri
atasl0
keterampilan yangakn
dijabarkan sebagai berikut dengan pengintegrasian langsunS dengan p€mahsmanK-
li. l. Keterampilan membuka dan
menutup pelajaran.Keterampilan
ini
merupakan kegialan yang dilakukan oleh Guru diawal pertemuanuntuk
menciptakan suasana pembelajaranyang
memungkinkansiswa siap
secammental mengikuti
pembelajaraa.Hal
ini dapatdilak[kan
dengan memberi salama,berdoa,
dan
pemberian Apersepsi yang memberikan kesempatan kepada pesertadidik dalam mengungkapkan konsep-konsep yang sudah diketahui dan
terkait
dengan materi. Kegiatanini
dapat langsung dikait-+
F
Krrrik Mengajar
laku
negatifdan
mendorong tumbuhnya perilakupositif
4.
Keterampilan Menggunakan Media dan Alat PembelajaranMedia dan alat pemb€lajaran diperlukan dalam proses pembelajaran agar siswa mem- peroleh kemudahan dalam memahami ma- teri pembelajaran.Tujuan pengguna.an media dalam pembelajaran adalah:
a)
Memper-mudah sisrva memahami materi:
b)
Mem- perlancar jalannya proses pembelajaran: c) Mengkonkretkan materi pembelajaranl dan d) Materi tersimpan lama dalam ingatan.5.
Keterampilan mengadakan variasi.Variasr dalam kegiatan pembelajaran adalah perubahrnyang dilakukan guru dalam kegialan pemb€lajaran
)ang
meliputi gayamengajar. p€nggunaan media pembelajaran.
pola
interaksi dengan siswa. dan stimulasi.Tujuan kegiatan
ini
adalahra)
menjadikan proses pemttelajrran lebih hidup:b)
men-jadikan proses pembelajaran lebih menarik:
c)
memotivasi sisrvaaktif
dalam prosespemb€lajaran: dan d) mengurangi kejenuhan dan kebosanan.
6. Keterampilan menyajikan maleri
pem-belajaran-
Keterampilan men)ajikan materi terkail dengan kemampuan guru menjelaskan ma-
leri
pembelajaran.Keterampilan
men- jelaskanadalah
ketemmpilan dalam mem- berikan iflformasi yang diorganisasi secara sistematis kepada siswa. Tujuannya adalah a) membantu siswa memahami denganjelas scmua pennasalahan dalam kegiatan pem- belajarani b) membantu siswa untuk mema- hami suatu konsep ata!dalill
c) melibatkan siswa untuk berpikir; dand)
mendapatkan balikandari
siswa tentang tingkat pema- hamannya.7.
Keterampilan mengelola kelas.Keterampilan mengelola kelas terkait dengan kemampuan guru mengatur skenario pembelajaran sehin8sa kondisi pembelajaran tetap fokus pada tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Mengelola kelas adalah men- ciptakan
dan
memeliharakondisi
belajar yang optimal bagi siswa dan men8embalikan ke kondisi belajar yang optimal apabila ter- dapat ganSguan dalam proses pembelajaran.LangkahJangkah keSiatan
pembe- lajaran yang akan ditempuholeh
guru danN
fiaedah, dkk, Penahanan Proses Penbelojarun...
'16lsiswa dalam rangka membelajarkan siswa
yang meliputi
pengetahuan. keterampilafl.dan sikap. Tujuan keterampilan mengelola
kelas adalahi a)
memberikan fredoman urutan kegiatan pembelajaren; drn b) mem- berikan pedoman tentang strategi. teknik.metode, dan media pembelajaran yang akan digunakan.
8.
Keterampilan membimbing diskusi kelom- pok.Diskusi adalah suatu proses inlemksi verbal secara teratur yang melibatkan seke- lompok orang dalam interaksi tatap muka
yang informal
dengantujuan
berbagipengalaman atau informasi mengkonstruksi korsep, mengambil suatu keputusan, atau memecahkan masalah.Tujuan kegiatan mem-
bimbing diskusi kelompok agar
tujuan diskusi kelompok tercapai secara efisien dan efektif.Komponen membimbing diskusi anlara lain: a) memusatkan perhatian. Merumus-
kar tujuan diskusi,
merumuskan kembali masalah, menandaihal-hal yang
penting (relevao) dan tidak penting; b) memperjelas masalah atau urunan pendapat- M€rangkum, menggali, atau menguraikan secara detaill c) menganalisis pandang6n siswa. Menandai persetujuan atau ketidaksetujuan dan mem- perhatikan alasan siswa;d)
meningkalkan panisipasi siswa untuk berpendapal. Me-nimbulkan penanyaan,
menggunakan conloh, menggunakan hal-hal yafig seda$g hanSat dibicarakan, menunggu, dan memberi dukungan; e) men]ebarkan kesempaEn ber- panisipasi. Meneliti pandangan. mencesah pembicaraan ),ang betlebihan.dan
meng-hindari
(menghentikan) dominasi:dan f)
menutup diskusi- Metangkum, menilai. dan membuat simpulan.
9- Kelerampilan
menyusunskenario
pem-belajaran
LangkahJangkah
kegiatan
pembel-aiaran yan-s akan ditempuh oleh guru dan
sisr\a
dalam rangka membelajarlan sis(\ayang meliputi
pengetahuan. keterampilan.dan srkap.
'lujuan
peni'usunan slenario pembelajaran adalah: a) memberikan pedo- man urutan kegiatan pembelajaran: dan b) memherrkanpedoman lentanS
strategi.teknik.
metode.dan media
pembelajaran )ang akan digunakan.762
Prosidins Seminor Nasional ISBN: 978-602-90;5-25-7 10. Keterampilan MengevaluasiEvaluasi adalah
proses sistematis untuk mengetahui efektivrlas dan efisiensi suatu kegiatan pembelajar. Tujuan ketemm-pilan
mengevaluasiadaldh
mengetahui penguasaan kompetensi yang telahdimiliki
oleh siswa sesuai dengan kompetensi yangtelah
diretapkan sehingga dapat menjadi teferensidalam
melaksanakan remedial.penilaian. dan hasil belajar.
SIMPULAN
Berdasarkan pemaparan
hasil kajian
di atas. dapat disimpulkan bahwa keterampilan dasar mengajar yang dilaksanakan pada pem- belajaran mikro dengan mengintegrasikan proses pembelajaran yang ada pada K- l3 menjadi bekal dalam menliapkan lulusanLPTK
menghadapi pelaksanaanK-11 di
sekolah.baik
sebagai mahasiswa peserla PPL. maupun c6lon guru di sekolah-DAFTAR PUSTAKA
Allen, Dwighr w. & wans. Wai-pin8 (1996). ,t1,.7o- rsacrira, Hsin Hua Publishers. Beijing Badmus, G. A.. (2007). Changing nalure oftechnical
and
vo.ational edu.ationand
students' assessnrent methods. Nigeria: Departmentof
Educational Psychologyand
Cur culunl Sludies Universir)of
Benin, Benin Ciry.Nigeria.
g3!!)!bdE!@}!!9qlqE! udala.
info'absrract-fi l€s (diakses tanggal. Januari 2$7',)
8rown,
G.
(1975). Miqoleachinga
Program ofTeaching Skills. M€thaun:London.
Chafoor. A.. Kiani. A., Kayani, S.,
&
Kayani. S. An Exploratory StudyOf
Microteaching As An Effective Technology./rrenational Jo rnul ol Business and So.ial Sci€n".Vol. 3 No.
.rlspecial Issue - February 20121
Klinzing HG, Floden RE (1991). The developmenr of
the microteaching-movement in Europa. P4pr,' presented
at the
Annual Meetingof
the Ameflcan Educational Research Assocalion in Chrca8o,ll.
iERIC Document Reproducrion S€rvice No. ED352341).Republika. (2010). Gutu-dosen helun bisa dotunq
sioa
okrif dalan proses belojar.Di
aksespada tanggal 21 juli 2010
melalui http J/www.republika.co.id/berit,pendidikanA€rit, I
0/07/05/
I 2 3 28.1-eurudos€n-b.lum-bisa-dorone-siswa-aktif-dalam- pros€s-belaiar
Saituddin
Azwar l20l0).
Pemusunan skuhtp s i ko I og i. Y ogy akana. P tstaka P.lajar.
Santyasa,
I
wayan. (2006). Penhelujaran lrloralil Mo.lel kolaborutif, basi, ptowk. danorientast /r'OS. Makalah disampaikan pada Seminar Di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Semarapura. pada tan-egal 27 Desember 2006 di Semarapura.Tume)'. C.
{lc70l
[.li!ro-TeachingA
Promisin!lnnovation
in
Teacher Educarion. ,,lljr/a/iatr .tournald
EdaLation. I1(2).t2'-l4t