Akreditasi Puskesmas Godean II
PUSKESMAS GODEAN II
PEMELIHARAAN PESAWAT RONTGEN
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
No. Dokumen : 006/SPO/PMB Ditetapkan Oleh Kepala Puskesmas
Godean II
dr. Desi Arijadi NIP. 19701209 200701 1 006 No. Revisi : 00
Tanggal Terbit: 01-07-2015 Halaman : 1
1. Pengertian Pesawat rontgen adalah alat yang digunakan untuk pemeriksaan fisiologis dengan menggunakan radioaktif untuk menegakkan diagnose.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pemeliharaan pesawat rontgen agar alat dapat digunakan dengan baik.
3. Kebijakan 1. SK Kepala Puskesmas No. 188.4/VIII/026/SK/Ka.Pusk/2015 tentang Pemantauan, Pemeliharaan, Perbaikan Sarana dan Peralatan.
2. SK Kepala Puskesmas No. 188.4/VIII/030/SK/Ka.Pusk/2015 tentang Pengelolaan Peralatan Kesehatan.
3. SK Kepala Puskesmas No. 188.4/VIII/032/SK/Ka.Pusk/2015 tentang Penanggung jawab Pengelolaan Peralatan dan Kalibrasi.
4. Referensi Manual book Diagnostic X-ray Mobile Omnix N-60 5. Prosedur/
Langkah- langkah
1. Bersihkan seluruh bagian alat.
2. Pastikan sambungan kabel antara alat dan listrik tersambung dengan baik.
3. Cek tombol dan lampu indikator.
4. Pastikan kabel input/output terpasang dengan baik.
5. Cek lampu kolimator agar berfungsi dengan baik.
6. Saklar on/off dan tombolm expose baik.
7. Lampu indikator berfungsi dengan baik.
8. Pastikan kolimator bisa membuka dan menutup dengan baik.
9. Lakukan pengecekan pada gride agar bisa bergeser dengan baik.
10. Lakukan pemanasan pada alat sebelum dioperasikan minimal 10 menit, iniberfungsi untuk pembentukan awan tabung sinar X.
11. Pastikan mesin pengering dan bak pencucian berfungsi dengan baik.
12. Disarankan memberi tanda dan menutup rapat ruangan jika nalat sedang dioperasikan.
13. Lakukan pemeliharaan rutin setiap hari.
14. Cabut sambungan kabel antara alat dan listrik jika tidak digunakan.
15. Jika terjadi kerusakan, lapor ke pemeliharaan barang.
16. Lakukan kalibrasi satu tahun sekali.
6. Unit terkait Penata Rontgen
006/SPO/PMB 1
