• Tidak ada hasil yang ditemukan

} TU聯BUHAN PADA S喜SWA K軋AS VI SD INPR重S ガ  B球丁間GKAT LA即ANG BAJ冊AKASSAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "} TU聯BUHAN PADA S喜SWA K軋AS VI SD INPR重S ガ  B球丁間GKAT LA即ANG BAJ冊AKASSAR"

Copied!
161
0
0

Teks penuh

Pengaruh pendekatan saintifik terhadap aktivitas dan hasil belajar IPA, ciri-ciri khusus tumbuhan pada siswa VI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan pendekatan saintifik terhadap aktivitas dan hasil belajar IPA. Ciri-ciri khusus tumbuhan bagi siswa VI. kelas di SD Inpres Labuang Baji Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI. kelas di SD Inpres Labuang Baja.

Satria S.Pd Direktur SD Inpres Labuang Baji yang telah memberikan izin memberikan keterangan dan kesempatan melakukan penyelidikan. Bapak dan Ibu guru SD Inpres Labuang Baji yang telah memberikan informasi dan kesempatan kepada peneliti untuk melakukan kegiatan penelitian. Bantuan dan informasi yang diperlukan diberikan kepada siswa SD Inpres Labuang Baji khususnya kelas VI.

Latar Belakang

Proses pembelajaran yang menarik dapat membuat respon siswa tinggi sehingga menimbulkan perubahan perilaku siswa mengenai respon tersebut terkesan lebih besar, pembelajaran menarik yang tidak dilakukan oleh guru, guru tidak pernah menanyakan kepada siswa model pembelajaran seperti apa. diinginkan siswa yang dapat membantu siswa menguasai materi pelajaran yang diberikan guru. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan dasar guru secara umum masih lemah, akibatnya proses pembelajaran yang dilaksanakan masih belum sesuai dengan tuntutan kurikulum yang relevan. Oleh karena itu, pada usia ini sudah tepat dilaksanakan pembelajaran yang diarahkan pada pandangan konstruktivis.

65 Tahun 2013 tentang Standar Pendidikan Dasar dan Menengah menyebutkan perlunya proses pembelajaran berpedoman pada prinsip pendekatan saintifik. Namun bantuan guru tersebut harus dikurangi karena pada Kurikulum 2013 terdapat 2 program pembelajaran yang tadinya bersifat satu arah (guru-siswa) menjadi dua arah (guru-siswa dan siswa-guru) kemudian dihubungkan dengan lingkungan siswa sehingga yang darinya memerlukan keaktifan yang lebih dari para siswa, tidak hanya dari para guru. Oleh karena itu, kondisi pembelajaran yang hendaknya diciptakan ditujukan untuk mendorong siswa mempelajari berbagai sumber melalui observasi dan bukan sekedar bercerita.

Rumusan Masalah

Namun, bantuan guru harus dikurangi seiring dengan semakin dewasanya siswa atau seiring dengan meningkatnya nilai siswa. Menurut Daryanto (2014:51), pendekatan saintifik bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa dalam mengetahui dan memahami berbagai materi dengan menggunakan pendekatan saintifik, bahwa informasi dapat datang dari mana saja, kapan saja, tidak bergantung pada informasi yang bias dari guru. .

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

KAJIAN PUSTAKA

Pengertian Pendekatan Saintifik

14 (soft skill) dan orang yang memiliki keterampilan dan pengetahuan untuk kehidupan yang layak (hard skill) dari peserta didik, yang meliputi aspek kompetensi relasional, keterampilan dan pengetahuan. Dalam pendekatan saintifik, guru diharapkan memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengkomunikasikan apa yang telah dipelajarinya. Dari penjelasan prinsip-prinsip pendekatan saintifik di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menekankan pada keaktifan siswa dan penguatan rasa percaya diri dalam berkomunikasi guna meningkatkan kemampuan berpikir siswa dalam membentuk konsep sendiri.

19 Jadi dapat disimpulkan bahwa tujuan pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah kemampuan berpikir siswa yang tinggi, pemecahan masalah, terciptanya suasana belajar yang menyenangkan, sehingga siswa mencapai hasil belajar yang tinggi dan dapat mengembangkan karakter siswa. D. Dari penjelasan di atas, maka hakikat pendekatan saintifik adalah fenomena/gejala, yang mengutamakan penalaran induktif berdasarkan bukti-bukti objek yang diamati, yang memuat serangkaian kegiatan pengumpulan data. Dari penjelasan di atas maka kriteria pendekatan saintifik adalah bahan ajar didasarkan pada fakta dan disajikan secara sederhana.

Aktifitas hasil belajar

H0 : Tidak terdapat pengaruh penggunaan strategi pendekatan saintifik terhadap aktivitas dan hasil belajar IPA Ciri-ciri Khusus Tumbuhan pada siswa kelas VI SD INP Berterus Baji. Dengan menggunakan strategi pendekatan saintifik pada pembelajaran IPA, ciri-ciri khusus tumbuhan pada siswa kelas VI SD INP Berterus Baji dapat meningkatkan hasil belajar siswa. H0 : Penerapan pendekatan saintifik tidak berpengaruh terhadap hasil belajar saintifik sifat-sifat khusus tumbuhan siswa kelas VI.

H1 : Penggunaan pendekatan saintifik berpengaruh terhadap hasil belajar IPA sifat-sifat khusus tumbuhan pada siswa VI. Artinya pendekatan saintifik berpengaruh terhadap aktivitas IPA dan hasil belajar kekhasan tumbuhan pada siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran IPA mempunyai keistimewaan yang dimiliki tumbuhan dengan pendekatan yang lebih saintifik.

Gambar 2.1 Bunga Teratai ( wikipedia)
Gambar 2.1 Bunga Teratai ( wikipedia)

Ciri-ciri khusus yang dimiliki oleh tumbuhan

Hakikat IPA

Sebagai suatu proses, diartikan sebagai segala kegiatan ilmiah untuk menyempurnakan pengetahuan tentang alam atau untuk menemukan pengetahuan baru. Berdasarkan penjelasan di atas, penulis menyimpulkan bahwa hakikat ilmu adalah ilmu yang mempelajari fenomena-fenomena alam yang tersusun secara tertib berdasarkan hasil pengamatan dan observasi yang dilakukan manusia. Science merupakan terjemahan dari kata bahasa inggris yaitu natural science yang artinya ilmu pengetahuan alam (IPA), dihubungan dengan alam atau berhubungan dengan alam maka science artinya ilmu pengetahuan.

Jadi Naturvidenskab (IPA) atau ilmu dapat disebut juga dengan ilmu tentang alam. Jadi singkatnya sains adalah pengetahuan yang rasional dan obyektif tentang alam semesta dan segala isinya. Ilmu pengetahuan alam berkaitan dengan cara-cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga ilmu pengetahuan tidak hanya sekedar penguasaan kumpulan pengetahuan berupa fakta dan prinsip, tetapi juga merupakan suatu proses penemuan.

Kajian penelitian yang relevan

Kerangka Pikir

Hasil data penelitian yang dilakukan peneliti dapat diuraikan dan diuraikan secara rinci. Untuk mengetahui dampak pendekatan saintifik terhadap aktivitas dan hasil belajar IPA, terlebih dahulu perlu dilakukan analisis terhadap ciri-ciri khusus tumbuhan pada siswa VI. (1) Kemampuan aktivitas dan hasil belajar IPA, ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan pada siswa VI. kelas di SD Inp Berangkat Baji, sebelum penggunaan pendekatan saintifik (pretest) dan (2) kemampuan aktivitas dan hasil belajar IPA ciri-ciri khusus tumbuhan pada siswa kelas VI SD bertingkat Labuang Baji setelah penggunaan pendekatan saintifik pendekatan (posttest). Analisis pengaruh pendekatan saintifik terhadap hasil belajar IPA kelas VI. kelas di Kelas V SD Inp Berangkat Baji.

Jadi disimpulkan H0 ditolak H1 diterima yang berarti penerapan pendekatan saintifik berpengaruh terhadap aktivitas dan hasil belajar IPA Ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan pada siswa kelas VI SD Inpres Multilevel Labuang Baji. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data dapat disimpulkan bahwa pendekatan saintifik berdampak terhadap aktivitas ilmiah dan hasil belajar Ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan pada siswa kelas VI SD Inpres Multilevel Labuang Baji. Hal ini terlihat dari; Jadi disimpulkan H0 ditolak H1 diterima yang berarti penerapan pendekatan saintifik berpengaruh terhadap aktivitas dan hasil belajar IPA Ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan pada siswa kelas VI SD Inpres Multilevel Labuang Baji.

Hipotesis Tindakan

METODE PENELITIAN

Lokasi dan waktu penelitian

Penelitian ini dilakukan di Inpres Sekolah Dasar Bertingkat Labuang Baji dengan subjek penelitian siswa kelas VI A tahun ajaran 2017/2018.

Populasi dan sampel

Pengumpulan data dimaksudkan peneliti untuk mencatat seluruh data secara obyektif dan sesuai dengan hasil observasi yaitu penerapan pendekatan saintifik untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPA, ciri-ciri khusus yang ditanamkan pada siswa kelas VI SD Inpres Berangkat mengadakan Labuang Baji Makassar. Membuat kesimpulan adakah pengaruh pendekatan saintifik terhadap kegiatan pembelajaran IPA materi khusus tumbuhan kelas VI SD Inpres Bertingkat Labuang Baji. Analisis data pretest hasil belajar IPA ciri-ciri khusus tumbuhan pada siswa kelas VI SD Inp Bertiere Labuang Baji jumlah siswa 29 orang sehingga diperoleh gambaran tidak ada siswa yang mampu memperoleh nilai 100 sebagai skor maksimum.

Data terkait hasil belajar IPA siswa ciri-ciri khusus tumbuhan pada siswa kelas VI SD Inpres Labuang Baji menunjukkan bahwa tidak ada siswa yang mampu memperoleh poin 100 sebagai nilai belajar maksimal yang dapat dilihat pada tabel 4.2. . Dengan demikian dapat dikatakan bahwa hasil pembelajaran IPA tentang ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan sebelum menggunakan pendekatan saintifik kurang memadai karena poin yang mencapai kriteria kemampuan siswa hanya 20,7% atau sebanyak 6 siswa. 50 Tabel 4.5 menunjukkan bahwa frekuensi persentase hasil belajar IPA siswa kelas Vl SD Inp Berangkat Baji setelah menggunakan pendekatan saintifik pada mata pelajaran IPA mempunyai ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan yaitu sebanyak 27 siswa yang memperoleh hasil diatas 75 (93,10% ) dari total sampel masih terdapat 2 siswa yang mendapat nilai di bawah 75 (6,9%) dari total sampel.

Pada bagian ini dilakukan pengujian hipotesis penelitian yaitu ada pengaruh pendekatan saintifik terhadap hasil belajar IPA, ciri-ciri khusus yang dimiliki siswa kelas V SD Inp Berangkat Baji, jadi dalam hal ini Teknik yang digunakan untuk menguji hipotesis, adalah teknik statistik inferensial dengan menggunakan uji-t. 51 Kriteria pengujian hipotesis adalah sebagai berikut :. 52 adanya peningkatan setelah diterapkannya pendekatan saintifik terhadap aktivitas siswa, sehingga kegiatan pembelajaran IPA kelas 6 dengan pendekatan saintifik lebih efektif dan berpengaruh. Hipotesis yang dapat ditindaklanjuti tentang hasil belajar siswa dapat dilihat pada pre-test sebelum menggunakan pendekatan saintifik yang dilakukan peneliti dengan skor rata-rata sebesar 42,41, sedangkan skor post-test yang diperoleh siswa setelah menggunakan pendekatan saintifik sebesar 85,06.

Dampak Pendekatan Saintifik Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada bagian ini memaparkan temuan yang diperoleh dari hasil analisis. Pengujian dilakukan dan ditemukan adanya perbedaan hasil belajar IPA sebelum penerapan pendekatan saintifik dan setelah penerapan pendekatan saintifik. Artinya siswa belum mampu membedakan ciri-ciri khusus tumbuhan pada hasil belajar IPA sebelum menerapkan pendekatan IPA, karena total nilai KKM adalah 75.

Hasil analisis data di atas menunjukkan bahwa sifat-sifat khusus tumbuhan mempengaruhi pendekatan saintifik mata pelajaran IPA di kalangan siswa, hal ini sejalan dengan hasil observasi. Karena thitung > ttabel maka dapat disimpulkan H0 ditolak. H1 diterima yang berarti berpengaruh terhadap penggunaan pendekatan saintifik dalam pembelajaran IPA ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan kelas VI di SDN Multi Level Labuang Baji. . Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial yang diperoleh, serta hasil observasi yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan saintifik berpengaruh terhadap aktivitas dan hasil belajar saintifik ciri khusus. tanaman kelas VI di SD Polri Labuang Baji Bertier.

Dalam pendekatan saintifik, guru diharapkan memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengkomunikasikan apa yang telah dipelajarinya. Selain itu, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui hasil pembelajaran IPA menggunakan pendekatan saintifik pada siswa lain.

Tabel  4.1  Distribusi  Frekuensi  dan  Persentase  aktivitas  belajar  siswa selama pertemuan
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi dan Persentase aktivitas belajar siswa selama pertemuan

Instrument Penilaian

Metode Pengumpulan Data

Dalam setiap penelitian selalu digunakan alat pengumpulan data yang selanjutnya disebut teknik pengumpulan data yang ditujukan kepada informan. Penyajian data adalah kumpulan informasi terstruktur yang memungkinkan penarikan kesimpulan dan tindakan. Jadi dapat diambil kesimpulan dari data, Verifikasi dapat dilakukan dengan pengambilan keputusan, berdasarkan penyajian data yang merupakan jawaban atas permasalahan yang diangkat dalam penelitian.

Definisi Operasional dan pengukuran Veriabel penelitian

Teknik Analisis Data

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHAS

Pembahasan

SIMPULAN DAN SARAN

Gambar

Gambar 2.1 Bunga Teratai ( wikipedia)
Gambar 2.4 Eceng Gondok  ( wikipedia )
Gambar 2.5 Bunga Raflesia (wikipedia)
Tabel 3.2 sampel pada penelitian ini adalah semua siswa kelas VI  SD  Inpres Bertingkat Labuang baji yang berjumlah 29 siswa
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pengaruh Pembelajaran Berpendekatan Saintifik Berorientasi Science Environment Technology Society Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar IPA Siswa