• Tidak ada hasil yang ditemukan

abstrak penelitian - Repository Unpak

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "abstrak penelitian - Repository Unpak"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

Pemanfaatan sampah tersebut dapat dilakukan dengan menciptakan produk dari sampah anorganik yang sulit didaur ulang, yaitu produk yang membutuhkan kreativitas manusia, atau sampah organik yang dapat menghasilkan pupuk, baik pupuk cair maupun kompos, serta gas. Pengelolaan sampah agar menjadi produk yang bermanfaat bagi masyarakat, jika dilakukan dalam kelompok masyarakat kecil, dapat menghasilkan pendapatan tambahan bagi masyarakat tersebut. Dengan demikian, masyarakat yang bersangkutan mungkin akan lebih sejahtera dibandingkan sebelumnya, kondisi ini mungkin saja mengakibatkan laju pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat semakin meningkat.

Berdasarkan kondisi yang telah diuraikan di atas, kami tertarik untuk meneliti potensi pengelolaan sampah di wilayah Kota Bogor yang dapat meningkatkan pendapatan masyarakat setempat. Potensi pengelolaan sampah yang dapat diubah menjadi produk bermanfaat sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat memerlukan kajian yang baik agar dapat dijadikan pilot project bagi daerah lain.

PENGELOLAAN SAMPAH

Pengelolaan sampah harus dilakukan secara terpadu, baik sampah dari berbagai sumber yaitu sampah rumah tangga, sampah pasar, sampah industri, dan sampah dari sumber lain. Sampah rumah tangga merupakan sampah yang berasal dari kegiatan sehari-hari dalam keluarga, tidak termasuk feses dan sampah tertentu. Sampah rumah tangga sejenis adalah sampah rumah tangga yang berasal dari komersial, industri, kawasan khusus, fasilitas sosial, fasilitas umum, dan/atau fasilitas lainnya.

PENDAPATAN MASYARAKAT

13 Sampah rumah tangga yang berasal dari rumah tangga, sampah rumah tangga dapat dihasilkan dari tempat usaha, tempat industri, tempat khusus, fasilitas sosial, fasilitas umum dan/atau fasilitas lain yang berupa sampah rumah tangga, sebagaimana tercantum di bawah ini. Perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan pendapatan dapat dikutip dari pendapat Iskandar Putong dalam bukunya “Pengantar Ekonomi Mikro dan Makro”, “Metode pendapatan, metode ini menjumlahkan seluruh pendapatan dari faktor-faktor produksi dalam perekonomian yaitu orang (TK), modal, tanah dan keterampilan.Nordhaus menyatakan dalam bukunya “Economics, Fourteenth Edition” bahwa “pendapatan nasional adalah total pendapatan faktor yang diterima oleh tenaga kerja, modal, dan tanah.

PENDAPATAN ASLI DAERAH

15 Warsito mengatakan bahwa “Pendapatan Asli Daerah (PAD) adalah pendapatan yang diperoleh dan dipungut oleh pemerintah daerah. Sumber PAD terdiri dari: pajak daerah, retribusi daerah, keuntungan badan usaha milik daerah (BUMD) dan pendapatan daerah lainnya yang sah. Sedangkan Herlina Rahman (2005:38) mengatakan bahwa “Pendapatan asli daerah adalah pendapatan daerah yang diperoleh dari pajak daerah, hasil pembagian hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan pendapatan asli daerah lainnya yang sah dalam mencari pendanaan dalam pelaksanaan otonomi daerah. sebagai perwujudan prinsip desentralisasi”.

Kebijakan keuangan daerah ditujukan untuk meningkatkan pendapatan daerah yang berasal dari sumber sendiri sebagai sumber utama pendapatan daerah yang dapat digunakan oleh daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah sesuai dengan kebutuhannya, guna meminimalkan ketergantungan pada penerimaan dana dan dana tingkat tinggi. subsidi pemerintah). Pendapatan daerah yang berasal dari sumber daya sendiri dianggap sebagai salah satu alternatif untuk memperoleh tambahan dana yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan belanja yang ditentukan oleh daerah itu sendiri, terutama untuk kebutuhan rutin. Berdasarkan keterbatasan tersebut, maka pendapatan daerah dari sumber daya sendiri menjadi sumber dana pembiayaan pembangunan daerah.

Dengan demikian pemerintah daerah akan menggali dan meningkatkan pendapatan daerah, khususnya sumber-sumber pendapatan asli daerah. Sedangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) adalah pendapatan daerah yang bersumber dari pajak daerah, pajak daerah, hasil bagi hasil pengelolaan kekayaan daerah dan pendapatan asli daerah lainnya yang sah, yang bertujuan untuk memberikan keleluasaan kepada daerah dalam mencari dana dalam penyelenggaraan otonomi daerah. sebagai perwujudan prinsip desentralisasi. Kembali pada pengertian pendapatan asli daerah yang sesuai dengan konteks penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa pendapatan asli daerah adalah pendapatan daerah yang berasal dan dikumpulkan sendiri.

Sumber PAD adalah: pajak daerah, retribusi daerah, keuntungan badan usaha milik daerah (BUMD) dan pendapatan asli daerah lainnya yang sah.

LAJU PERTUMBUHAN EKONOMI

Pendekatan pendapatan; Produk domestik lokal bruto adalah besarnya imbalan yang diterima oleh faktor-faktor produksi yang ikut serta dalam proses produksi di suatu daerah dalam jangka waktu tertentu. Imbalan yang dimaksud adalah upah dan gaji, sewa tanah, bunga modal dan keuntungan; semuanya sebelum dipotong pajak penghasilan dan pajak langsung lainnya. Dalam definisi ini, PDRB mencakup depresiasi dan pajak tidak langsung bersih (pajak tidak langsung dikurangi subsidi).

INVESTASI

18 Secara umum konsep investasi dapat diartikan menyisihkan pendapatan masyarakat untuk berusaha atau melakukan proses produksi. Semua perusahaan dalam negeri yang melakukan proses produksi memerlukan faktor-faktor produksi, dan faktor-faktor produksi tersebut harus dibeli. Penanaman modal untuk memulai suatu proses produksi atau usaha dilakukan untuk membeli faktor-faktor produksi yang berubah-ubah, yaitu penggunaan modal untuk membeli misalnya bahan baku, jasa tenaga kerja, bahan penolong dan lain sebagainya yang tergantung pada banyaknya produk yang akan dihasilkan. .

Dan untuk membeli faktor tetap yaitu penggunaan modal untuk membeli, misalnya sewa/pembelian tanah untuk sarana usaha. Bailey dalam bukunya “Investment” menyatakan bahwa “Investasi, dalam arti luas, berarti sarkasme dolar saat ini untuk dolar di masa depan” (1995.1). Arti tersebut mereka maksudkan untuk investasi finansial, karena jika yang dimaksud dengan investasi adalah investasi pada investasi riil, maka digunakan untuk menghitung output nasional.

Brown dalam bukunya “Investment Analysis and Portfolio Management, Fifth Edition”, berpendapat bahwa “Investasi adalah komitmen aktual dolar selama periode waktu tertentu untuk memperoleh pembayaran di masa depan yang akan memberikan kompensasi kepada investor untuk (1). Mereka lebih lanjut menyatakan bahwa “The investor dapat berupa perorangan, pemerintah, dana pensiun atau korporasi” (1997.5). 19 Yang ditanamkan dalam suatu usaha, yang mereka tekankan adalah penanaman modal untuk terealisasinya kegiatan-kegiatan yang diharapkan di masa yang akan datang, uangnya dapat berupa kembali lagi.

Pengertian yang sama dikemukakan oleh Sentanoe Kertonegoro dalam bukunya “Analisis dan Manajemen Investasi” yang menyatakan bahwa “Investasi adalah setiap aset yang dananya ditanamkan dengan harapan dapat mempertahankan atau meningkatkan nilai dan/atau memberikan imbal hasil yang positif.

PENDEKATAN UMUM

Penelitian ini menggunakan sumber data yang diperoleh dari data primer melalui wawancara dengan pengelola fasilitas penelitian.

ANALISIS DATA

PROFIL TARUNA KOMPOS KELURAHAN MULAYAHARJA KOTA BOGOR

KETUA

TEDDY SUPRIADI BENDAHARA

DENNY HERYADI

SEKRETARIS HEDI MAULANA

OPERASIONAL DEDE MULYANA

PENGELOLAAN SAMPAH TARUNA KOMPOS

Taruna Kompos di kawasan Desa Mulyaharja - Bogor, mengelola sampah dengan mengolahnya menjadi kompos kering dan kompos cair. Pengumpulan sampah rumah tangga oleh taruna kompos menggunakan 2 buah gerobak yang digerakkan pada pagi hari. Proses produksi taruna Kompos, selain menggunakan bantuan tenaga kerja yang diberikan imbalan setiap bulannya, kegiatan operasional ini juga melibatkan pengelolanya sendiri.

32 Saat ini, para taruna kompos sedang menguji kompos yang mereka hasilkan untuk tanaman bayam, ceisin, dan cabai rawit. Rencananya, hasil percobaan ini akan digunakan untuk diversifikasi kegiatan Taruna Kompos, hingga memanfaatkan sisa lahan yang luas. Berdasarkan data yang diperoleh dari informasi yang diberikan oleh Pak Hedi, pengelola Kompos Taruna, maka pengeluaran dan pendapatan dapat dikelompokkan seperti terlihat pada Tabel 4.1 dan Tabel 4.2 di bawah ini.

Pengelola sampah Taruna Kompos meski memiliki keterbatasan tenaga dan pengetahuan, namun telah menunjukkan perubahan dalam pengelolaan sampah di wilayah Desa Mulyaharja. Data yang diperoleh dari pengelolaan sampah Taruna Kompos dapat dikumpulkan komposisi pendapatan masyarakat yaitu unsur sewa, unsur upah, unsur bunga, dan unsur keuntungan. Sejauh ini untuk menyewa tempat untuk melakukan kegiatan Taruna Kompos telah mendapat bantuan dari Dinas Perkebunan dan Kebersihan Kota Bogor, sehingga Taruna Kompos hanya mampu menanggung biaya listrik sebesar Rp.

Taruna Kompos mendapat bantuan mesin dan peralatan dari Dinas Perkebunan dan Kebersihan Kota Bogor, sehingga tidak memberikan pinjaman untuk pembelian peralatan dan mesin. Namun digunakan alat pengangkut sampah yaitu Pick Up untuk mengangkut sampah dari Masyarakat ke wilayah tersebut. sejumlah Rp. Berdasarkan istilah Kompos Taruna, karena peneliti hanya mengumpulkan data pada 1 perusahaan yaitu Kompos Tauna, maka perhitungan pendapatan masyarakat disini hanya dilihat dari sisi perubahan yaitu perhitungan perubahan pendapatan masyarakat. 36 Perubahan pendapatan masyarakat di Kecamatan Mulyaharja dengan adanya perusahaan pengelola sampah oleh Taruna Kompos dapat disimpulkan dari pendapatan faktor-faktor produksi yang ada pada organisasi tersebut.

Gambar 16-17 Kegiatan Sortir Sampah
Gambar 16-17 Kegiatan Sortir Sampah

KESIMPULAN

Dengan begitu, sampah-sampah yang masih berserakan di wilayah Desa Mulyaharja dapat diangkut dan diolah di Kompos Taruna. Oleh karena itu, taruna kompos tidak perlu turun ke lapangan untuk mengumpulkan sampah sebagai bahan baku untuk diolah menjadi kompos. Bantuan mesin dan peralatan tersebut merupakan peralatan dan mesin terkini untuk proses operasional pengolahan sampah, namun pada kenyataannya belum dapat digunakan dan dioperasikan dengan baik oleh Taruna Kompos, hal ini terlihat dari penyimpanan mesin dan peralatan yang tidak pada tempatnya. , dan tidak berlaku bila penempatannya baru dilakukan dan karena belum dipakai seperti alat dedusting, atau belum dipakai karena rusak, belum diperbaiki seperti perajang dan baler.

39 Perhatian dan pembinaan SKPD Renlighed og Have dapat dilakukan secara berkesinambungan khususnya terhadap teknis operasional pengelolaan sampah Taruna Kompo yaitu pada pengoperasian peralatan dan mesin agar mesin dan peralatan yang ada tidak terbuang percuma. Dengan perhatian dan bimbingan tersebut maka cara kerja pembuatan kompos kering yang selama ini masih menggunakan cara yang sangat sederhana dapat diubah dengan menggunakan mesin dan peralatan yang ada, sedangkan taruna kompos dapat mengatasi apabila terjadi kerusakan. itu berubah menjadi sampah. Bahkan setelah mendapat bantuan peralatan dan mesin yang bisa dikatakan relatif “up-to-date”, pengelola Taruna Kompos dapat memanfaatkannya secara optimal.

Hal ini dapat dilakukan dengan mempersiapkan personel yang tepat, mampu mengoperasikan mesin dan peralatan dengan baik, atau dengan meningkatkan keterampilan sumber daya yang ada dalam mengoperasikan mesin dan peralatan, terutama jika terjadi kerusakan. Taruna Kompos dapat bekerjasama dengan RW dan RT melalui Desa Mulyaharja untuk mengumpulkan sampah dari seluruh rumah tangga di Desa Mulyaharja. Dengan begitu, Taruna Kompos tidak perlu lagi mengumpulkan sampahnya sendiri, sehingga kegiatan Kompos Taruna bisa lebih maksimal.

42 PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 81 TAHUN 2012 TENTANG PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DAN SAMPAH RUMAH TANGGA SEBAGAI SAMPAH.

Gambar

Gambar 1. Struktur Organisasi Taruna Kompos
Gambar 2-3, Bangunan “Taruna Kompos”
Gambar 4-9, Mesin & Peralatan Bantuan yang diperoleh “Taruna Kompos”
Gambar 15. Tumpukan Sampah Sebagai Bahan Baku Kompos
+7

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

81 Tahun 2012 tentang pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga disebutkan definisi sampah terbagi dua yaitu, sampah rumah tangga adalah sampah

Perbedaan nilai konsentrasi kompos berdasarkan jenis bahan baku antara kompos sampah rumah tangga dan kompos sampah daun kering terhadap timbulan gas rumah kaca (CO2,

Dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 81 tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga, peran Bank Sampah menjadi

Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman sampah rumah tangga dapat bermanfaat menjadi pupuk kompos serta meningkatkan pengetahuan mitra dengan

Untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mitra dalam mengelola sampah rumah tangga, khususnya terkait pemilahan sampah, yang sejalan dengan program bank sampah, maka tim pengabdian

SAMPAH SAMPAH RUMAH TANGGA SAMPAH SEJENIS SAMPAH RUMAH TANGGA SAMPAH SPESIFIK/ LIMBAH B3 ORGANIK AN ORGANIK KOMPOS BASAH KERING RESIDU BIOPORI PENGHIJAUAN PUPUK TPA SAMPAH

Setelah dilakukan kegiatan sosialisasi dan pelatihan mengenai penanganan dan pengolahan sampah rumah tangga, sebagian besar masyarakat berkeinginan untuk mengelola sampah dengan baik

Kualitas Kompos Berbahan Dasar Sampah Rumah Tangga, Sampah Kulit Buah, dan Sampah Daun dalam Lubang Resapan Biopori... Optimalisasi Pematangan Kompos dengan Penambahan Campuran Lindi