• Tidak ada hasil yang ditemukan

ACHIEVMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "ACHIEVMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA "

Copied!
142
0
0

Teks penuh

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 6 Metro Barat. Hasil belajar adalah perubahan hasil kontribusi pribadi berupa motivasi dan harapan untuk berhasil serta masukan dari lingkungan berupa rancangan dan pengelolaan motivasi yang tidak secara langsung mempengaruhi besarnya usaha yang dikeluarkan siswa untuk mencapai tujuan belajar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar dan penggunaan metode berhasil mencapai tujuan yang diinginkan.

Isti Fatonah, M.A selaku Pembimbing I dan Bapak Sudirin, M.Pd selaku Pembimbing II yang telah membantu, telah meluangkan waktunya untuk membimbing penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik. Ibu Nurul Afifah, M.Pd.I selaku Ketua Jurusan PGMI dan Staff Jurusan serta Pengajar Jurusan PGMI IAIN Metro yang telah membantu dan membekali penulis dengan berbagai ilmu dan membantu kelancaran penulisan penelitian ini. Perpustakaan, teman-teman seperjuangan dan semua pihak yang membantu membawa penyelidikan ini ke kesimpulan yang sukses.

Penulis mengambil judul “Pemanfaatan Model Student Teams Achievement Division (Stad) Type Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika di SDN 6 Metro Barat”, yang dipersiapkan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pada Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI). ) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Lampung.

Latar Belakang Masalah

Untuk itu hasil belajar siswa harus ditingkatkan melalui latihan atau tugas matematika dengan bekerja dalam kelompok kecil dan menjelaskan kepada orang lain. Hasil belajar adalah jika seseorang telah belajar maka akan terjadi perubahan perilaku pada orang tersebut. Untuk mencapai hasil belajar yang maksimal, banyak faktor yang harus diperhatikan, mulai dari kesiapan belajar siswa, guru dan lingkungan belajar.

Sedangkan (KKM) untuk matematika adalah 65, sehingga ketuntasan belajar siswa kelas V di SD Negeri 6 Metro Barat masih tergolong rendah. Rendahnya hasil belajar siswa diduga karena penerapan model pembelajaran yang kurang tepat yaitu pembelajaran yang masih cenderung berpusat pada guru, sehingga siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran yang melibatkan siswa bekerja dalam kelompok untuk menetapkan tujuan bersama.Dengan komunikasi tersebut diharapkan siswa dapat dengan mudah menguasai mata pelajaran dan dapat mengoptimalkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

Dapat dijelaskan bahwa dalam Cooperative Student Team Achievement Division (STAD) setiap siswa dituntut untuk mempelajari materi yang ditugaskan dan juga fokus pada kegiatan dan interaksi antar siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam mempelajari mata pelajaran tersebut. agar tercapai hasil belajar yang maksimal sehingga siswa memiliki tanggung jawab baik secara individu maupun kelompok.

Tabel 1.1  Nilai Ulangan Harian  Pelajaran Matematika Kelas V  SDN 6 Metro Barat Semester 1 (Ganjil)
Tabel 1.1 Nilai Ulangan Harian Pelajaran Matematika Kelas V SDN 6 Metro Barat Semester 1 (Ganjil)

Identifikasi Masalah

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian oleh Dwi Yulia Roza, berjudul Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Kolaborasi Divisi Prestasi Tim Siswa (Stad) Kelas V Mi Mathla'ul Anwar Rejo Agung Kecamatan Katibung Lampung Selatan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa hasil pembelajaran model Student Team Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V MI Mathla'ul Anwar pada siklus I dan siklus II. peningkatan hasil belajar siswa secara klasikal mencapai 75% yang diperoleh melalui model pembelajaran kolaboratif tipe STAD.3. Penelitian oleh Fajar Dwi Yatmoko berjudul Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Untuk Meningkatkan Kolaborasi Dan Hasil Belajar Pada Materi Volume Kubus Dan Balok Matematika Kelas V SDK Murukan Tahun Pelajaran 2017/2018.

3Dwi Yulia Roza, Disertasi: “Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Kooperatif Tipe Teams-Achievement Divisions (Stad) Kelas V Mi Mathla’ul Anwar Rejo Agung Kecamatan Katibung Lampung Selatan”, Universitas Lampung (2018). 4Fajar Dwi Yatmoko, Disertasi: “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD untuk Meningkatkan Kerjasama dan Hasil Belajar Matematika Pada Materi Volume Kubus dan Balok Kelas V SDK Murukan Tahun Universitas Sanat Dharma Yogyakarta (2017). Hasil belajar yang dimaksud adalah dalam penelitian ini hasil belajar siswa setelah mengikuti proses pembelajaran matematika melalui model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD).

Hipotesis tindakan dalam penelitian tindakan kelompok ini adalah model pembelajaran kolaboratif STAD (Student Teams Achievement Division) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Peneliti melakukan evaluasi terhadap implementasi model pembelajaran STAD (Student Teams Achievement Division) dan hasil belajar siswa yang dilaksanakan. Dengan tes ini akan diketahui hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran STAD, tes dilakukan pada setiap akhir siklus.

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SD Negeri 6 Metro Barat. Walaupun hasil belajar siswa yang diharapkan belum sepenuhnya tercapai, namun hasil belajar pada post test mengalami peningkatan sebesar 24%. Di akhir pertemuan dilakukan post test untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah dilakukan tindakan pembelajaran dengan menggunakan model Student Teams Achievement Division (STAD).

Dengan demikian terjadi peningkatan hasil belajar dari siklus I ke siklus II yaitu sebesar 44%, maka target yang diinginkan peneliti untuk ketuntasan belajar siswa pada siklus ini tercapai. Meningkatnya hasil belajar siswa dari siklus I dan II dikarenakan adanya prosedur dalam model Student Teams Performance Department (STAD). Dari upaya yang dilakukan, pada siklus II terjadi peningkatan hasil belajar siswa yang mencapai target yang diharapkan peneliti, sehingga pada penelitian ini peneliti tidak melanjutkan ke siklus berikutnya.

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini, penulis dapat menyimpulkan bahwa model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SDN 6 Metro Barat. Roza, Dwi, Yulia “Peningkatan Hasil Belajar Matematika melalui Prestasi Beregu Siswa Divisi (Kota) Tipe Model Kolaborasi Kelas V Mi Mathla’ul Anwar Rejo Agung Kecamatan Katibung Lampung Selatan”, Universitas Lampung, 2018. Yatmoko, Fajar , Dwi” Revisi Model Pembelajaran Kolaboratif Tipe KOTA untuk Meningkatkan Kolaborasi dan Hasil Belajar Matematika Materi Volume Kubus dan Balok Kelas V SDK Murukan Tahun Universitas Sanat Dharma Yogyakarta 2017.

Tabel 3.3  Kisi-kisi soal siklus 2
Tabel 3.3 Kisi-kisi soal siklus 2

Penelitian yang Relevan

LANDASAN TEORI

  • Hasil Belajar
    • Pengertian Hasil Belajar
    • Macam-Macam Hasil Belajar
    • Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
  • Pembelajaran Student Teams Achievment Division
    • Pengertian Student Teams Achievment Division
    • Kelebihan dan Kelemahan Model STAD
    • Langkah-Langkah STAD
  • Bidang Studi Matematika
    • Pengertian Matematika
    • Tujuan Matematika
    • Volume Bangun Ruang
  • Hipotesis Tindakan

Hasil belajar merupakan hasil interaksi antara tindakan belajar dan tindakan mengajar, sebagaimana dikemukakan oleh Dimyanti dan Mujiyono bahwa hasil belajar adalah hal-hal yang dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi siswa dan dari sisi guru. Dari sudut pandang peserta didik, hasil belajar merupakan tingkat perkembangan mental yang sudah baik dibandingkan dengan sebelum belajar. Hasil belajar merupakan hasil interaksi antara tindakan belajar dan tindakan mengajar, hasil belajar adalah hal-hal yang dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi siswa dan dari sisi guru.

Hasil belajar kognitif melibatkan siswa dalam proses berpikir seperti kemampuan mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, menyintesis, dan mengevaluasi. Sedangkan hasil belajar psikomotor berhubungan dengan keterampilan atau kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman belajar tertentu. Sedangkan pendapat lain menjelaskan bahwa faktor yang mempengaruhi hasil belajar adalah faktor internal dan faktor eksternal.

Faktor eksternal antara lain adalah kemampuan yang dimiliki.13 Dari berbagai pendapat di atas dapat dipahami bahwa banyak faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa.

METODE PENELITIAN

Variabel dan Definisi Operasional Variabel

Pada kegiatan inti, guru mengikuti materi yang diawali dengan penyajian bangun bangun kubus dan balok. Kemudian guru menjelaskan tentang pengertian satuan volume kubus dan balok diikuti oleh guru. Pada kegiatan inti, guru menjelaskan materi tentang volume kubus dan balok menggunakan rumus, memberikan contoh soal dan cara menghitung volume kubus dan balok menggunakan rumus.

Pengamatan pembahasan masalah nyata yang berkaitan dengan volume bangun ruang geometris sederhana (kubus dan balok) dengan menggunakan satuan kubus sebagai satuan volume. Kotak dan balok, spidol, papan tulis, penghapus, buku siswa matematika kelas V, buku guru matematika kelas V 1) Guru mengucapkan salam dan mengajak berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing, (2) mengkomunikasikan tentang kehadiran siswa. Kesimpulan (1) Guru memberikan penguatan materi dan kesimpulan dari kubus dan balok. 3) Guru menyampaikan pesan moral hari ini dengan bijak.

Siswa dapat menghitung volume kubus dengan mendiskusikan D. Kubus dan Balok, Spidol, Papan Tulis, Penghapus, Buku Teks Matematika Kelas V, Buku Guru Matematika Kelas V. 1) Guru memberi salam dan mengajak berdoa menurut iman dan keyakinannya. , (2) ) Pemberitahuan Kehadiran Guru. Kesimpulan (1) Guru memantapkan materi dan menyimpulkan dari volume kubus. 3) Guru dengan bijak menyampaikan pesan moral hari ini. Siswa dapat menghitung volume kubus dengan berdiskusi D. Kubus dan Kubus, Spidol, Papan, Penghapus, Buku Pelajaran Matematika Kelas V, Buku Guru Matematika Kelas V 1) Guru mengucapkan salam dan mengajak berdoa sesuai dengan keyakinan dan keyakinannya, (2) ) Menginformasikan tentang kehadiran siswa.

Lokasi Peneltian

Subjek dan Objek Penelitian

Prosedur Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 siklus, dimana setiap siklus terdiri dari 4 tahapan kegiatan yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi dan tahap refleksi. Kegiatan ini dilakukan selama proses pembelajaran dengan tujuan untuk memperoleh informasi yang lebih mendasar dan menyeluruh tentang proses pembelajaran yang dilakukan dari awal hingga akhir pembelajaran. Aspek yang diamati adalah perilaku guru selama proses pembelajaran dengan menggunakan alat berupa lembar observasi.

Hasil analisis data yang dilakukan pada tahap ini akan dijadikan acuan untuk perencanaan siklus berikutnya. Oleh karena itu, hasil observasi dijadikan sebagai bahan refleksi, dan hasil refleksi pada siklus I akan dijadikan acuan untuk perbaikan pembelajaran pada siklus II.

Teknik Pengumpulan Data

Pada kegiatan kunci, guru menjelaskan materi menghitung volume bangun ruang dengan kubus satuan dengan menunjukkan gambar geometri kepada siswa disertai contoh dan cara mengerjakan soal.

Instrumen Pengumpulan Data

Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui data kualitatif dan data kuantitatif. Analisis kualitatif adalah suatu proses pemecahan masalah dengan cara membahas masalah berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan berdasarkan landasan teori dari masing-masing variabel penelitian yang diteliti. Sehingga melalui analisis kualitatif akan diketahui kesesuaian antara teori dengan kenyataan di lapangan penelitian.

Analisis kualitatif dilakukan untuk melihat aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran menggunakan pembelajaran Sharing Prestasi Kelompok Siswa.

Indikator Keberhasilan

Guru memberi contoh dan penerangan soalan berkaitan penyelesaian masalah berkaitan kubus dan rasuk.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Lokasi Penelitian

Deskripsi Data Hasil Penelitian

Pembahasan

KESIMPULAN DAN SARAN

Simpulan

Saran

Lembar Observasi Guru Pada Kegiatan Pembelajaran Menggunakan Student Teams Performance Department (CITY) Nama Sekolah : SDN 6 Metro Barat.

Gambar

Tabel 1.1  Nilai Ulangan Harian  Pelajaran Matematika Kelas V  SDN 6 Metro Barat Semester 1 (Ganjil)
Tabel 3.3  Kisi-kisi soal siklus 2

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student teams Achievement Division) dengan pendekatan kontekstual