SURAT AYAT TERJEMAH KANDUNGAN AN NAHL 78
ُهّٰللاَو
ّم ْمُكَجَرْخَا
ْۢن
ِنْوُطُب
َل ْمُكِتٰهّمُا
ٔٔـْي َش َنْوُمَلْعَت
ۙا
ُمُكَل َلَعَجّو
َعْمّسلا
َراَصْبَ ْلاَو
َةَدِٕـْفَ ْلاَو
ۙ
ْمُكّلَعَل
َنْوُرُك ْشَت
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak
mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberimu pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, agar kamu bersyukur.
Menurut Tafsir Tahlili Kementerian Agama (Kemenag RI), dalam surat An Nahl ayat 78 Allah
SWT menerangka n tentang kegaiban dan keajaiban yang sangat dekat dengan manusia, yakni
kesempurnaan proses
perkembangan janin.
IBRAHIM 07 َنّذَاَت ْذِاَو ْنِٕىَل ْمُكّبَر ْمُتْرَك َش ْمُكّنَدْيِزَ َل ْمُتْرَفَك ْنِٕىَلَو
Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan,
“Sesungguhnya jika kamu
bersyukur, niscaya Aku akan
menambah (nikmat)
Isi kandungan surah ibrahim ayat ke 7 menjelaskan tentang anjuran bersyukur. Dalam ayat tersebut menjelaskan bahwa jika seseorang yang
ْيِباَذَع ّنِا
ٌدْيِد َشَل
kepadamu, tetapi jika kamu
mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.”
menerima nikmat dari Allah harus bersyukur, karena Allah akan
menambah nikmat kepada orang yang bersyukur.
Sedangkan orang yang tidak mau bersyukur ketika mendapat nikmat akan mendapat adzab dari Allah.