• Tidak ada hasil yang ditemukan

(1)i LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR, KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK MENDUKUNG SMART GOVERNANCE OPTIMALISASI PROSES PENDAFTARAN MELALUI SCREENING PASIEN DI PUSKESMAS WIRUN KUTOARJO KABUPATEN PURWOREJO Disusun oleh: NAMA : M

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "(1)i LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR, KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK MENDUKUNG SMART GOVERNANCE OPTIMALISASI PROSES PENDAFTARAN MELALUI SCREENING PASIEN DI PUSKESMAS WIRUN KUTOARJO KABUPATEN PURWOREJO Disusun oleh: NAMA : M"

Copied!
119
0
0

Teks penuh

PROFIL ORGANISASI DAN TUGAS PESERTA

Gambaran Umum Organisasi

  • Dasar Hukum Organisasi
  • Tugas Fungsi Organisasi
  • Susunan/Struktur Organisasi dan Tata Kerja
  • Visi-Misi Organisasi
  • Tujuan Organisasi
  • Nilai-Nilai Budaya Organisasi

Puskesmas Wirun Kutoarjo terletak di Desa Wirun Kecamatan Kutoarjo, wilayah Kabupaten Purworejo. Puskesmas Wirun Kutoarjo terletak di Dusun Gembor, Desa Wirun, Kecamatan Kutoarjo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Sejak awal berdirinya hingga saat ini, Puskesmas Wirun telah mengalami beberapa pembenahan baik dari segi fisik bangunan, sarana dan prasarana Puskesmas serta peningkatan jumlah sumber daya manusia.

Dalam menjalankan peran dan fungsinya sebagai Puskesmas Utama, Puskesmas Wirun Kutoarjo mempunyai 1 Puskesmas Pembantu dan 5 PKD yaitu. Dasar hukum pendirian dan penyelenggaraan pelayanan kesehatan di Puskesmas Wirun Kutoarjo berdasarkan Peraturan Bupati Purworejo Nomor 115 Tahun 2021 tentang Penetapan Jabatan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Kepengurusan. Selain aturan tersebut, terdapat beberapa aturan lain yang juga mendasari upaya Pelayanan Kesehatan Puskesmas Wirun Kutoarjo, antara lain:

Berikut data pegawai Puskesmas Wirun Kutoarjo, pegawai PNS Tabel 1.1 Data Pegawai Puskesmas Wirun Kutoarjo. Visi Puskesmas Wirun Kutoarjo adalah “Terwujudnya kesehatan masyarakat yang mandiri dan berkelanjutan”.. dan misi yang ditetapkan Puskesmas Wirun Kutoarjo untuk mencapai visi tersebut adalah sebagai berikut.

Gambar 1.3. Bagan Organisasi Puskesmas Wirun Kutoarjo
Gambar 1.3. Bagan Organisasi Puskesmas Wirun Kutoarjo

Tupoksi Jabatan Peserta

Memberikan pelayanan kepada masyarakat secara jujur, tanggap, cepat, akurat, efisien dan efektif yang memenuhi kepuasan pemangku kepentingan. Dalam melaksanakan tugas harus selalu melaksanakannya dengan baik, tuntas dan sesuai kompetensi/keahlian, orang-orang yang terampil, dapat diandalkan, dan bertanggung jawab tinggi dalam menjalankan profesinya. b.Tugas jabatan ini diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Indonesia Nomor 4 Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Keperawatan.

Jabatan fungsional perawat terampil/eksekutif merupakan jabatan fungsional yang melaksanakan tugas dan fungsi lanjutan dalam kategori jabatan fungsional terampil sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Fungsional. Posisi Perawat. Memfasilitasi penggunaan alat keamanan/pelindung fisik bagi pasien untuk mencegah risiko cedera pada individu dalam rangka upaya preventif;

Role Model

Bagaimana ASN dipilih menjadi teladan karena menerapkan nilai moral dalam menjalankan tugasnya. Ibu Novi adalah perawat yang ramah, banyak akal dan menawarkan solusi dalam menangani keluhan pasien baik langsung di pelayanan kesehatan di dalam maupun di luar gedung Puskesmas. Sebagai perawat dan salah satu pemegang program di UKM, beliau menjalankan tugasnya dengan jujur, tanggung jawab, peduli dan disiplin.

Beliau selalu menjadi teladan dalam efisien dan efektif dalam menyelesaikan tugas agar tidak membuang-buang kertas. Beliau selalu mengajak anda untuk belajar bersama dan mengikuti seminar untuk menambah skill dan pengetahuan di bidang anda. Beliau juga memberikan inspirasi dan semangat kepada teman-teman lainnya serta selalu berprinsip memberikan pelayanan yang berkualitas, adil disertai sikap santun dan bertanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada.

Bagaimana pun beliau mengingatkan kita untuk menjaga nama baik pegawai, pengelola, dan nama baik Puskesmas Wirun Kutoarjo. Beliau juga sering berinovasi dan sangat proaktif dalam menyampaikan pendapat demi peningkatan pelayanan yang lebih baik.

RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

Identifikasi dan Deskripsi Isu

Berdasarkan hasil observasi dan konsultasi dengan pendamping, muncul beberapa permasalahan yang sangat mempengaruhi pemberian pelayanan di Puskesmas. Rendahnya Kinerja Vaksin Booster Covid-19 di Puskesmas Wirun Kutoarjo Manajemen ASN: Pejabat kurang banyak bicara mengenai manfaat vaksin booster Covid-19, sehingga kesadaran masyarakat untuk menggunakan vaksin booster rendah. Vaksinasi booster adalah vaksinasi Covid-19 setelah seseorang menerima vaksinasi primer dosis lengkap yang diperuntukkan.

Petugas belum mengetahui bahwa dekontaminasi permukaan peralatan non-kritis merupakan tanggung jawab masing-masing pengguna ruangan/petugas. Sosialisasi rutin tentang cuci tangan kepada pengunjung Unit Pelayanan Perorangan (ISU) Puskesmas Wirun Kutoarjo belum dilakukan secara berkala.

Tabel 2.1. Identifikasi Isu dikaitkan dengan Agenda 3.
Tabel 2.1. Identifikasi Isu dikaitkan dengan Agenda 3.

Analisis Isu

Hasil analisis APKL mengenai permasalahan di Puskesmas Wirun Kutoarjo disajikan pada tabel 2.3. Berdasarkan hasil analisis APKL dan USG, permasalahan prioritas yang ingin diselesaikan adalah kurang optimalnya proses pendaftaran di Puskesmas Wirun Kutoarjo.

Tabel 2.4. Analisis Isu APKL
Tabel 2.4. Analisis Isu APKL

Analisis Penyebab

Dampak Bila Isu Tidak Diselesaikan

Respon time menjadi lebih lama dan penanganan pasien menjadi lebih lama serta penanganan pasien tidak tepat.

Gagasan Pemecahan Isu

Rancangan Aktualisasi Habituasi

Saya telah menyiapkan formulir penyaringan (Kode Etik dan Perilaku ASN No. 1 dan 2) secara bertanggung jawab dan cermat. Saya bertindak proaktif dengan menghubungi mentor saya untuk konsultasi dan diskusi mengenai formulir penyaringan. Saya menggunakan sumber daya yang ada seperti printer di Puskesmas untuk mencetak hard file formulir tinjauan pasien yang BERTANGGUNG JAWAB.

Saya menggunakan sumber daya dan aset negara secara bertanggung jawab, efektif dan efisien, dengan mencetak formulir penyaringan yang memadai dan diperlukan. Penanda alur skrining pasien ini bertujuan untuk turut mewujudkan visi Bupati Purworejo yaitu. Saya melakukan sosialisasi kepada pegawai Puskesmas Wirun Kutoarjo agar nantinya dapat menggunakan formulir skrining dan penanda alur skrining dengan baik dan benar (Kode Etik dan Perilaku ASN No. 9).

Melakukan skrining pasien terhadap petugas di Puskesmas Wirun Kutoarjo turut mendukung visi Bupati Purwore yaitu. Melakukan skrining pasien terhadap pegawai Puskesmas Wirun Kutoarjo memperkuat nilai organisasi: AKUNTABILITAS Dalam menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab baik proses maupun hasil. Puskesmas Wirun Kutoarjo dapat meningkatkan pemanfaatan budaya digital dengan menggunakan media edukasi audiovisual, bentuk dan penanda yang sejalan dengan Pancasila (Budaya Digital).

Melakukan screening kepada pengunjung Puskesmas Wirun Kutoarjoini untuk berkontribusi terhadap visi Bupati. Saya akan merekam video pemeriksaan pasien secara bertanggung jawab sehingga pasien dan staf dapat memahaminya.

Tabel 2.8. Matrik Rancangan Aktualisasi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2022  NO.  KEGIATAN  TAHAP KEGIATAN  OUTPUT / HASIL  KETERKAIAN SUBSTANSI
Tabel 2.8. Matrik Rancangan Aktualisasi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2022 NO. KEGIATAN TAHAP KEGIATAN OUTPUT / HASIL KETERKAIAN SUBSTANSI

Jadwal Kegiatan

PELAKSANAAN AKTUALISASI

Perubahan Kegiatan dari Rancangan Awal

Pelaksanaan Aktualisasi

  • Kegiatan
  • Kegiatan
  • Kegiatan
  • Kegiatan
  • Kegiatan
  • Kegiatan

Saya telah menyiapkan rancangan formulir skrining pasien berdasarkan hasil pengumpulan sumber terpercaya sesuai dengan Standar Operasional Prosedur Satuan (SPO) pendaftaran rawat jalan Puskesmas Wirun Kutoarjo. Pembuatan formulir skrining pasien ini semakin menguatkan nilai-nilai Iklas Kabupaten Purworejo yaitu melaksanakan kegiatan ini dengan sepenuh hati agar memberikan dampak positif bagi masyarakat lainnya. Saat membuat draf penanda skrining pasien menggunakan komputer dan menggunakan aplikasi canva.com (Digital Skill).

Saya telah menetapkan penanda alur pemeriksaan pasien dengan tanggung jawab untuk memudahkan pasien dan staf memahaminya (kompeten). Gambar 3.6 Alur desain penanda skrining pasien 2) Konsultasi dengan mentor. Pemasangan penanda alur skrining pasien ini saya lakukan dengan penuh tanggung jawab dan integritas (Accountable), karena dedikasi dan komitmen saya dalam menjalankan tugas pemasangan penanda alur skrining akan terlaksana dengan baik dan benar (Loyal). “Dengan dipasangnya penanda alur pemeriksaan pasien, hal ini mendukung misi Puskesmas Wirun Kutoarjo yaitu…menyediakan layanan kesehatan yang berkualitas.”

Dengan adanya penanda alur skrining pasien berkontribusi terhadap visi Bupati Purworejo, “Purworejo Berdaya Saing 2025” dan berkontribusi terhadap misi ke 4 Kabupaten Purworejo yaitu : “Meningkatkan daya saing mutu pelayanan kesehatan”. pelayanan publik dan administrasi publik yang baik (good governance) 3) Manfaat bagi nilai-nilai organisasi Pada kegiatan 3 saya melakukan kegiatan skrining pasien pada pegawai Puskesmas Wirun Kutoarjo sehingga nantinya dapat menggunakan formulir skrining visual rawat jalan dan penanda alur skrining dengan baik dan benar (sesuai Kode Etik dan Perilaku ASN No. 9). Penjangkauan skrining pasien di kalangan pegawai Puskesmas Wirun Kutoarjo dapat memberikan kontribusi terhadap visi Kabupaten Purworejo yaitu.

Pada kegiatan 4 saya melakukan sosialisasi skrining pasien kepada pengunjung Puskesmas Wirun Kutoarjo dengan sopan dan tanpa tekanan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat sehingga dapat meningkatkan kompetensi masyarakat yang bertanggung jawab (kode etik dan perilaku ASN no 1 dan 2 ). Saya berkolaborasi dengan rekan-rekan dalam penyusunan rencana penjangkauan skrining pasien (Kolaboratif), kemudian saya menyiapkan materi penjangkauan dari sumber terpercaya (Assignable) dan. Pada kegiatan 4 saya menyampaikan sosialisasi dengan menggunakan kata-kata yang santun dan ramah (Service Oriented) serta mengadakan sesi tanya jawab dengan menghargai setiap orang tanpa memandang latar belakangnya (H-harmonies). Gambar 3.19 Sosialisasi skrining pasien 3) Dokumentasi skrining pasien.

Memberikan informasi tentang skrining pasien kepada pengunjung Puskesmas Wirun Kutoarjo dapat menambah pengetahuan pasien tentang skrining pasien. Sosialisasi skrining pasien dapat berkontribusi pada visi Kabupaten Purworejo “Purworejo Berdaya Saing 2025”. Pada kegiatan 5, saya bertanggung jawab membuat video pemeriksaan pasien agar mudah dipahami oleh pasien dan staf.

Selain itu dalam pendataan lingkup pemeriksaan pasien di Puskesmas Wirun Kutoarjo saya menerapkan sikap jujur ​​disertai komitmen yang tinggi (Besnik). Selain itu dalam pendataan lingkup pemeriksaan pasien di Puskesmas Wirun Kutoarjo saya menerapkan sikap jujur ​​disertai komitmen yang tinggi (Besnik). 3) Manfaat bagi nilai-nilai organisasi.

Gambar 3.1 SPO Pendaftaran Pasien Rawat Jalan  2)  Membuat draft form screening pasien
Gambar 3.1 SPO Pendaftaran Pasien Rawat Jalan 2) Membuat draft form screening pasien

Gambaran Sebelum dan Sesudah

SIMPULAN

Gambar

Gambar 1.1 - Tampak Depan Puskesmas Wirun Kutoarjo
Gambar 1.3. Bagan Organisasi Puskesmas Wirun Kutoarjo
Gambar 1.4. Foto Role model Ita Novianingsih, Amd. Kep.
Tabel 2.1. Identifikasi Isu dikaitkan dengan Agenda 3.
+7

Referensi

Dokumen terkait

37 NGATIYAH PURWOREJO Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purworejo