• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM) DI PT. PELINDO (PERSERO) TERMINAL PETIKEMAS NEW MAKASSAR TERMINAL 1 - UMI Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM) DI PT. PELINDO (PERSERO) TERMINAL PETIKEMAS NEW MAKASSAR TERMINAL 1 - UMI Repository"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

xiv RINGKASAN

Universitas Muslim Indonesia Fakultas Kesehatan Masyarakat Program Studi Kesehatan Masyarakat Peminatan Kesehatan Dan Kesehatan Kerja Skripsi, Juli 2023 Nurul Afifah

14120190264

“Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di PT.

Pelindo (Persero) Terminal Petikemas New Makassar Terminal 1”

Musculoskeletal Disorders (MSDs) merupakan sekumpulan gejala yang berkaitan dengan jaringan otot, tendon, ligament, sistem saraf, struktur tulang dan pembuluh darah. OSHA (Occupational Safety and Health Administration) menyatakan bahwa terdapat 34% dari total hari kerja hilang disebabkan karena cedera dan sakit disebabkan oleh MSDs. Berdasarkan data yang diperoleh pada tenaga kesehatan menyatakan bahwa prevalensi penyakit MSDs di Indonesia sebesar 11,9% dan provinsi Sulawesi Utara memiliki angka prevalensi tertinggi pekerja buruh 31.2%

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Cross Sectional Study. Populasi pada penelitian ini yaitu pekerja tenaga kerja bongkar muat (TKBM) berjumlah 350 orang dengan pengambilan sampel sebanyak 76 orang. Data diambil menggunakan kuesioner dan metode analisis dengan uji univariat, uji bivariat dan uji multivariat dengan tingkat kepercayaan α=0.05.

Hasil penelitian variabel yang berhubungan secara signifikan dengan keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) pada tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di PT.Pelindo (Persero) Terminal Petikemas New Makassar Terminal 1 adalah kebiasaan merokok (p=0.002) dan kebiasaan olahraga (p=0.003).

Sedangkan variabel yang tidak berhubungan adalah sikap kerja (p=0.089), masa kerja (p=0.085) dan aktivitas berulang (p=0.089).

Kesimpulan riset menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara sikap kerja, masa kerja dan aktivitas berulang dengan keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) pada tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di PT. Pelindo (Persero) Terminal Petikemas New Makassar terminal 1. Sedangkan terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan merokok dan kebiasaan olahraga dengan keluhan musculoskeletal disorders (MSDs)

(2)

xv pada tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di PT. Pelindo (Persero) Terminal Petikemas New Makassar terminal 1.

Diharapkan peneliti selanjutnya untuk menganalisis variabel lain mengenai faktor yang berhubungan dengan keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) pada tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di PT. Pelindo (Persero) Terminal Petikemas New Makassar Terminal 1. Saran bagi peneliti selanjutnya diharapkan bisa digunakan sebagai bahan referensi atau perbandingan.

Kata kunci : Musculoskeletal; Aktivitas Berulang; Kebiasaan Merokok;

Kebiasaan Olahraga;

Referensi

Dokumen terkait

Perumusan masalah yang akan dibahas adalah apa saja faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada nelayan di Kecamatan

Musculoskeletal disorders (MSDs) adalah suatu kondisi yang dapat menyebabkan berbagai macam keluhan termaksud nyeri, kesemutan, mati rasa,. kekauan sendi hingga kesulitan

Model simulasi sistem bongkar muat petikemas di Terminal Teluk Lamong yang paling efektif adalah menggunakan 5 unit jumlah CTT baik untuk dermaga internasional maupun

Pelindo IV (Persero) terminal petikemas pantoloan yaitu : EMKL / freight forwarder/ JPT mengajukan permohonan pelayanan stuffing / stripping petikemas (bentuk 1

Berdasarkan latar belakang tersebut peneliti menerapkannya dalam meramalkan volume bongkar muat non petikemas domestik di masing-masing terminal Pelabuhan Tanjung Perak

RESUME JURNAL Judul : Analisis Faktor Risiko Ergonomi Terhadap Keluhan Musculoskeletal Disorders MSDs pada Teller Bank Tahun : 2018 Author : Siti Rahmah Hidayatullah Luubis Jurnal :

PREPOTIF Jurnal Kesehatan Masyarakat Page 16421 PEMBAHASAN Hubungan Postur Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders MSDs pada Pekerja Pengrajin Kayu di Kelurahan Bangkinang

Berdasarkan permasalahan tersebut maka pada penelitian ini akan dianalisa masalah keluhan Musculoskeletal Disorders MSDs yang dialami oleh operator soldering di PT Omron Manufacturing