Analisis Isi Pesan Moral dalam Film Raya and the Last Dragon merupakan penelitian yang menjelaskan pesan moral. Hasil penelitian ini menunjukkan 8 adegan yang menunjukkan unsur isi pesan moral film Raya and the Last Dragon. Sehingga penulis tertarik untuk melakukan penelitian skripsi yang berjudul Analisis Isi Pesan Moral dalam Film “Raya And The Last Dragon”.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pesan moral yang terkandung dalam film “Raya and the Last Dragon”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan wawasan penelitian mengenai pesan moral dalam film “Raya and the Last Dragon”.
Latar Belakang
Film Raya and The Last Dragon bersetting di dunia fantasi Kumandra saat manusia dan naga hidup harmonis. Dalam film Raya and the Last Dragon terdapat pesan moral yang disampaikan kepada penonton tentang saling peduli terhadap makhluk hidup. Dari latar belakang tersebut peneliti tertarik untuk mengetahui lebih jauh tentang tanda-tanda komunikasi yang terkandung didalamnya, serta makna simbolik mengenai pesan moral dan nilai-nilai sosial yang disampaikan dalam film Raya and the Last Dragon.
Rumusan Masalah
Pengertian moralitas secara umum terdiri dari ajaran tentang benar dan salah yang diterima secara umum berkenaan dengan tindakan, sikap, kewajiban, dan sebagainya. Film yang merupakan cerminan kehidupan dalam film Raya and the Last Dragon ini juga mempunyai adegan-adegan pendukung dalam film tersebut yang mempunyai pesan moral yang terpancar dari penafsiran penonton film dan berbagai dialog yang dapat diambil maknanya, sehingga menafsirkan hal tersebut, seperti analisis ini, menjadi sebuah alternatif dalam menafsirkan dan memaknai simbol-simbol, tanda-tanda dan sebagainya yang muncul dalam setiap adegan, adegan dan dialog dalam film tersebut.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Definisi Konsep
Analisis Isi
- Pesan Moral
- Film
Persamaannya antara lain terletak pada objeknya, yaitu sama-sama membahas tentang baik buruknya tingkah laku manusia. Sedangkan perbedaannya adalah moralitas menentukan baik buruknya perbuatan manusia dengan mengukur akal dan pikiran manusia, sedangkan moralitas menggunakan tolok ukur ajaran agama (Asmara, 1992: 7). Dalam penelitian ini, penulis menggunakan moralitas sebagai tolok ukur akal manusia, yang berarti pesan yang muncul dalam tindakan dan perilaku dalam sebuah adegan, adegan, dan dialog film, yang kemudian dianalisis.
Metodelogi Penelitian
- Jenis Penelitian
- Objek Penelitian
- Unit Analisis
- Teknik Pengumpulan Data
- Teknik Analisis Data
Film yang sebenarnya dibangun dengan banyak tanda memerlukan keterkaitan atau kerja sama antar tanda-tanda tersebut. Yang dapat dimaknai melalui cerita dan film adalah yang menjadi perhatian penonton dan penontonnya berkaitan dengan permasalahan kehidupan, seperti sikap, tingkah laku, tingkah laku di lingkungan sekitar, dan lain-lain. Makna merupakan ungkapan yang disampaikan dalam sebuah film yang sebenarnya dapat mencoba mengubah sikap dan perilaku komunikatornya.
Film aksi atau yang kita kenal dengan film aksi merupakan salah satu jenis film yang menyajikan aksi dan pertarungan. Film petualangan merupakan salah satu jenis film yang biasanya menceritakan tentang petualangan atau penjelajahan ke suatu tempat tertentu. Film thriller merupakan salah satu jenis film yang menawarkan unsur ketegangan yang mampu memacu adrenalin sepanjang filmnya.
Film fiksi ilmiah, atau disingkat sci-fi, adalah jenis film yang berfokus pada teknologi dan pengetahuan fiksi. Film Barat merupakan salah satu jenis film yang berkisah tentang suku dan kehidupan di Amerika pada zaman dahulu. Film kriminal adalah jenis film yang menitikberatkan pada aksi kriminal, dengan fokus utama menampilkan aksi kriminal, bisa berupa pencurian, perampokan, pembunuhan, penipuan dan tindakan mafia, yakuza atau gangster.
Film dokumenter merupakan salah satu jenis film yang mendokumentasikan fakta mengenai suatu subjek atau pokok bahasan tertentu yang sedang dibicarakan. Film biografi adalah jenis film yang menceritakan tentang biografi dan perjalanan hidup seorang tokoh atau tokoh tertentu dalam sejarah, misalnya tokoh politik, tokoh hiburan, tokoh olah raga, tokoh ilmu pengetahuan, dan lain sebagainya. Film musikal merupakan salah satu jenis film yang menampilkan tema musikal, dan dalam adegan musikal berupa lagu dan tarian yang dibawakan oleh tokoh-tokoh film tersebut sebagai pengiring cerita.
Penelitian Terdahulu
- Analisis Semiotika
- Semiotika Roland Barthes
Tanda ini diartikan sebagai sesuatu yang berdasarkan konvensi sosial yang telah ditetapkan sebelumnya, dapat dianggap mewakili sesuatu yang lain. Kode budaya yang merupakan salah satu faktor dalam konstruksi makna suatu simbol merupakan aspek penting untuk memahami konstruksi pesan dalam sebuah tanda. Semiotika deskriptif adalah semiotika yang memperhatikan sistem-sistem tanda yang dapat dialami saat ini, meskipun ada tanda-tanda yang selalu tetap seperti yang disaksikan saat ini.
Hewan biasanya menghasilkan tanda-tanda untuk berkomunikasi satu sama lain, namun sering juga menghasilkan tanda-tanda yang dapat ditafsirkan oleh manusia. Semiotika naratif merupakan semiotika yang mengkaji sistem naratif yang berupa mitos dan cerita lisan (folklore). Tokoh yang terkenal dengan model semiotika penanda dan petanda ini memperkenalkan konsep kajian semiotika yang memberikan kontribusi terbesar dalam kajian ilmiah.
Yang dimaksud dengan acuan suatu tanda atau benda adalah konteks sosial yang digunakan dalam pelaksanaannya sebagai aspek makna atau yang diacu oleh tanda itu. Beberapa kajian tersebut dituangkan dalam tiga buku karya Roland Barthes, yakni: S/Z, Mythologies, dan The fashion system. yang tentunya berdasarkan peran serta pikiran pembuat tanda.
Barthes juga memasukkan aspek mitos, yaitu ketika aspek konotasi menjadi pemikiran yang populer di masyarakat, maka terbentuklah mitos tentang tanda.
Pesan Moral
Nilai-nilai moral yang terkandung dalam cerita atau film dimaksudkan sebagai proposisi yang berkaitan dengan ajaran moral praktis. Setiap karya sastra, baik berupa film maupun karya sastra lainnya, selalu menawarkan pesan moral yang dikandungnya, baik dari segi cerita maupun alurnya. Jenis dan bentuk pesan moral akan tergantung pada keinginan, keyakinan dan kepentingan penulis atau penciptanya (Nurgiyantoro.
Penelitian ini berfokus pada film animasi dengan jenis penelitian yaitu keseluruhan adegan yang terdapat dalam film animasi Walt Disney yang berjudul “Raya and the Last Dragon” yang diteliti, yaitu berkaitan dengan bentuk-bentuk penyampaian pesan moral. Indikator atau salah satu kategorisasi ini mengatakan bahwa pada dasarnya manusia itu beragama, selalu berhubungan dengan Sang Pencipta, oleh karena itu inilah yang disebut manusia harus selalu berhubungan dengan Tuhan. Indikator moralitas dalam hubungan manusia dengan Tuhan adalah: Syukur, Iman kepada Tuhan, Doa dan Taat kepada Tuhan.
Singkatnya, manusia mengabdikan dirinya sebagai makhluk sosial dimana individu membutuhkan individu lain dalam hidupnya. Manusia juga merupakan individu yang mendambakan nafsu lahir dan batin. Itu sebabnya mereka tinggal bersebelahan dan berteman dengan orang lain. Indikator moralitas dalam hubungan manusia dengan orang lain adalah: cinta kasih, rela berkorban, kekeluargaan, kepedulian, musyawarah, gotong royong dan tolong menolong.
Dapat diartikan bahwa manusia selalu ingin menjadi yang terbaik dalam hidupnya dan percaya pada dirinya sendiri tanpa selalu bergantung pada orang lain.
Film
- Pengertian Film
- Genre Film
- Pendukung Visualisme Film
Meskipun ratusan film dibuat setiap tahunnya, hanya sedikit film yang menggunakan satu genre, sebagian besar menggabungkan dua genre atau lebih. Jenis olah raga yang sering ditampilkan dalam film adalah tinju, balap, sepak bola, baseball, renang, atletik, dan lain-lain. Tujuan riasan adalah untuk membuat karakter menjadi menarik dalam cerita film.
Misalnya di film horor, make-up artist cocok dengan tokoh hantu, kostumnya cocok dengan pakaian hantu. Background music atau musik latar menjadi salah satu aspek yang penting karena dapat mendramatisir suatu skenario dalam sebuah film. Ia dikenal sebagai aktris dalam film Fantastic Beasts and Where to Find Them (2016), Crazy Rich Asian (2018) dan Captain Marvel (2019).
Hal ini salah satu tugas yang peneliti sebutkan yaitu agar masyarakat yang menonton film tersebut ingin memenuhi ajakan yang ada di dalam film tersebut. Sebelum mengambil kesimpulan tentang pesan moral yang terkandung dalam film ini, penulis terlebih dahulu menjelaskan realitas pesan moral tersebut kemudian makna denotasi, konotasi dan mitos film tersebut. Namun di sisi lain, kepercayaan menjadi salah satu sifat kemanusiaan yang ingin disampaikan film ini.
38
Sekilas Tentang Walt Disney Pictures
Film Raya And The Last Dragon
1930, dimana pada tahun 1937 film Putri Salju dan Tujuh Kurcaci sukses besar.
Sinopsis Film Raya And The Last Dragon
Profil Sutradara
- Carlos Lopez Estrada
- Don Hall
Don Hall adalah sutradara film animasi dan penulis skenario di Walt Disney Animation Studios. Don Hall adalah lulusan Universitas Iowa dengan gelar sarjana seni rupa di bidang menggambar dan melukis.
Profil Pemeran Raya and The Last Dragon
- Kelly Marie Tran
- Awkwafina
- Gemma Chan
- Izaac Wang
- Thalia Tran
- Alan Wray Tudyk
- Daniel Dae Kim
- Sandra Oh
- Benedict Wong
Nora Lum: Lin Jiazherr, (lahir 2 Juni 1998) lebih dikenal dengan nama panggungnya Awkwafina, adalah seorang rapper dan aktris Amerika. Dia membintangi film drama komedi The Farewall (2019), di mana dia memenangkan Penghargaan Golden Globe untuk Aktris Terbaik - Film Komedi atau Musikal, menjadikannya wanita keturunan Asia pertama yang memenangkan Penghargaan Golden Globe sebagai aktris utama. kategori. Dia juga dinominasikan untuk kategori Aktris Terbaik Penghargaan Film Pilihan Pendatang Baru dan Kritikus, serta memenangkan Penghargaan Satelit untuk Aktris Terbaik.
Thalia Tran adalah seorang aktris Amerika yang dikenal karena perannya sebagai Little Noi di Raya and the Last Dragon (2021), Charlotte Perry di Council of Dads (2020) dan Raine di Little (2019). Daniel Dae Kim (lahir Kim Dae-hyun, lahir di Busan, Korea Selatan, 4 Agustus 1968, umur 52 tahun) adalah seorang aktor, pemain. Sandra Miju Oh (lahir 20 Juli 1971, umur 49) adalah seorang aktris Kanada yang dikenal karena perannya sebagai Dr.
Pada tanggal 3 Maret 2008, Oh menjadi pembawa acara Genie Awards ke-28 dan menjadi wanita Asia pertama yang menjadi pembawa acara Golden Globe Awards ke-76 pada tahun 2019. Pada bulan Maret 2019, ia menjadi wanita Asia-Kanada pertama yang menjadi pembawa acara pada upacara tersebut. Saturday Night Live dan menjadi aktris keturunan Asia ketiga yang melakukannya, setelah Lucy Liu pada tahun 2000 dan Awkwafina pada tahun 2018. Ia merupakan aktris keturunan Asia pertama yang dinominasikan pada Primetime Emmy Award untuk Aktris Utama Berprestasi dalam Serial Drama dan wanita Asia pertama yang memenangkan dua Golden Globes.
Benedict Wong (lahir 3 Juli 1971) adalah aktor Inggris yang pernah tampil di film, televisi, dan panggung.
- Analisis Isi Pesan Moral
- Analisis Makna Denotasi, Konotasi, dan Mitos pada film Raya and the Last
- Analisis Data
- Kesimpulan
- Saran
Konotasi: Raya berkata kepada bapak/Ba, jangan terlalu menyalahkan diri sendiri karena bapak/Ba berusaha sekuat tenaga melindungi arwah sisu atau permata warisan dengan itikad baik. Kesimpulan: Dalam adegan ini, setiap orang harus bisa menjaga kepercayaan dan keyakinan yang diberikan. Deskripsi Adegan: Long shot, posisi dimana Ayah/Bo pemimpin suku Hati dan Raya menyambut kedatangan empat suku lainnya.
Label: Daddy/Ba dan Raya terlihat berdiri menyambut kedatangan Suku Tail, Suku Claw, Suku Bone, dan Suku Fang. Konotasi: Ayah/Ba dan Raya senang menerima beda suku, namun ada sebagian masyarakat yang masih berbeda pendapat. Kesimpulan: Ayah/Ba dan Raya adalah sosok yang mampu menyatukan kembali berbagai suku yang bermasalah.
Konotasi: Raya mencoba mempercayai Namaari dan membawanya ke tempat rahasia di mana permata naga disimpan oleh sukunya, namun Namaari memiliki niat buruk dan menginginkan permata naga. Kesimpulan: Sisu bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan untuk menyatukan kembali kumandra menjadi satu. Deskripsi adegan: Close-up, dengan wajah sedih dan mata berkaca-kaca.
Papa/Ba dan Raya senang menyambut suku yang berbeda, namun ada juga yang menyukainya.
