• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS ISLAMIC ENTREPRENEURSHIP PADA PEDAGANG MUSLIM PASAR PANORAMA KOTA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS ISLAMIC ENTREPRENEURSHIP PADA PEDAGANG MUSLIM PASAR PANORAMA KOTA "

Copied!
85
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

Untuk menambah pengetahuan dan pemahaman tentang Kewirausahaan Islami yang dilakukan oleh para pedagang Pasar Panorama Kota Bengkulu. Bedanya penelitian ini menggunakan subjek siswa di MAN 2 Surakarta, sedangkan penulis menggunakan subjek pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu. Peneliti memilih lokasi Pasar Panorama di Kota Bengkulu karena terdapat permasalahan terkait pedagang muslim di Pasar Panorama dalam Kewirausahaan Islam.

UPTD Pasar Panorama dan 7 pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu, diantaranya pedagang ikan, buah dan sayur-sayuran. Observasi yang peneliti lakukan bertujuan untuk mengetahui secara langsung Islamic Entrepreneurship pada pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu. Fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui seperti apa wirausaha Islami bagi pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu.

Tinjauan kewirausahaan syariah sebagai landasan sekaligus acuan dalam berbisnis atau menjalankan suatu kegiatan usaha pada pedagang muslim Pasar Panorama sudah sesuai dengan prinsip gotong royong. Ciri-ciri pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu adalah: tidak sesuai dengan hakikat (siddiq) nilai-nilai bisnis yang jujur.

Penelitan Terdahulu

Metode Penelitan

  • Jenis dan Pendekatan Penelitian
  • Waktu dan Lokasi Penelitian
  • Subjek/Informan Penelitian
  • Sumber dan Tehnik Pengumpulan Data
  • Tehnik Analisis Data

Sistematika Penulisan

Bab ini terdiri dari latar belakang masalah yang menjelaskan alasan penulisan pemilihan judul dan pemilihan objek penelitian, rumusan masalah yang berkaitan dengan masalah yang akan dibahas, tujuan penelitian yang memuat tujuan penelitian. penelitian, penelitian terdahulu yang membahas tentang penelitian yang berkaitan dengan penelitian penulis, metode penelitian dan metodologi penulisan. Bab ini berisi pembahasan tentang konsep kewirausahaan, ciri-ciri kewirausahaan, pekerjaan dan kewirausahaan serta konsep bisnis Nabi Muhammad SAW. Bab ini berisi pembahasan tentang sejarah berdirinya Pasar Panorama Kota Bengkulu, letak geografis Pasar Panorama, kondisi para pedagang dan bangunan Pasar Panorama Kota Bengkulu.

Bab ini berisi penjelasan tentang kewirausahaan Islam bagi pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu, dan nilai-nilai kewirausahaan Islam bagi pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu. Bab ini berisi kesimpulan-kesimpulan yang diperoleh pada bab sebelumnya, disertai dengan pemberian saran yang membangun mengenai permasalahan yang dihadapi dan sebagai bahan bagi penulis selanjutnya untuk perbaikan lebih lanjut.

KAJIAN TEORI

  • Pengertian Entrepreneurship
  • Karakteristik Wirausaha
  • Bekerja dan Berwirausaha
  • Konsep Bisnis Nabi Muhammad Saw
  • Tinjauan Tentang Islamic Entrepreneurship
    • Pengertian Islamic Entrepreneurship
    • Prinsip-prinsip Islamic Entrepreneurship
    • Nilai-nilai Islamic Entrepreneurship
  • Tinjauan Tentang Pedagang Pasar
    • Pengertian Pedagang
    • Pengertian Pasar
    • Ciri-ciri Pedagang Tradisional

Makna ini mengandung makna bahwa wirausaha adalah orang yang mempunyai kemampuan menciptakan sesuatu yang baru, berbeda dari orang lain. Sedangkan wirausaha atau wirausaha berasal dari bahasa Perancis yang berarti melakukan atau mencoba (antara penerima) atau perantara (antara). 16 Wirausahawan atau wirausaha merujuk pada orang yang mampu mewujudkan gagasan menjadi kenyataan. Jadi wirausaha adalah orang yang kreatif dan inovatif serta mampu mewujudkannya untuk meningkatkan kesejahteraan hidup, kesejahteraan masyarakat, dan lingkungan.

Ia berusaha mendidik karyawannya dalam kemandirian, disiplin, ketekunan dan kejujuran dalam bekerja. Kewirausahaan erat kaitannya dengan mencari nafkah, walaupun kewirausahaan lebih luas dari sekedar bekerja mencari nafkah, terlihat dari pengertian dan ciri-ciri wirausaha, wirausaha memerlukan karakter dan sikap rajin, pekerja keras, kreatif, imajinatif, inovatif dan berani mengambil tindakan. risiko. Bekerja dan berwirausaha sangat dianjurkan dalam Islam agar manusia dapat mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dan membantu orang lain secara ekonomi baik melalui sedekah, infaq maupun zakat.

Orang yang bekerja kemudian mendapat hasil titik peluhnya akan terhindar dari sifat dan sikap meminta-minta kerana orang yang suka meminta-minta pada dasarnya mengaibkan dirinya. Orang yang bekerja juga boleh memberikan khasiat kepada orang yang bertanggungjawab. Rasulullah bersabda yang bermaksud: "Daripada Abu Hurairah r.a. Dia berkata: Aku mendengar Rasulullah bersabda: "Hendaklah salah seorang di antara kamu pergi pagi-pagi hari untuk mencari kayu lalu memikulnya di atas punggungnya kemudian (menjualnya) dan bersedekahlah dengannya dan tidak memerlukan pemberian orang lain, lebih baik baginya daripada meminta orang lain diberi atau tidak, kerana tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah dan mulakan dengan orang yang menjadi tanggungjawab kamu.” ( HR. Muslim).

Hadits tersebut menunjukkan ada beberapa aspek yang diperoleh dari bekerja, yaitu: Pertama, secara ekonomi, orang yang bekerja dan berwirausaha bisa mempunyai kekayaan sehingga tidak menjadi orang miskin, melainkan orang kaya yang bisa mandiri. Kedua, secara sosial, orang yang mampu (kaya) karena bekerja atau berwirausaha lalu peduli terhadap orang lain dengan menyumbangkan sebagian penghidupannya akan memperoleh kedudukan yang terhormat di mata masyarakat sebagai orang yang dermawan. Ketiga, secara pribadi, orang yang bekerja atau berwirausaha akan mampu memenuhi kebutuhan dirinya atau keluarganya.

Allah menawarkan solusi bagi umat manusia untuk memenuhi kebutuhannya dalam ayat ini. Orang-orang yang dilengkapi dengan pikiran mereka harus mampu mengetahui bagaimana mereka perlu memenuhi kebutuhan hidup mereka yang semakin meningkat, tindakan dan proses apa yang perlu mereka lakukan. Dari pengertian di atas dapat diartikan bahwa setiap orang yang pekerjaannya berdagang, baik itu menjual kebutuhan pokok sehari-hari maupun kebutuhan tambahan.

Pedagang adalah orang yang berdagang, memperdagangkan barang yang tidak diproduksi sendiri, dengan tujuan memperoleh keuntungan.33 Pedagang adalah orang yang melakukan perbuatan niaga sebagai kegiatan sehari-hari. Bahkan mereka buta huruf dan karena itu tidak melihat prospek masa depan. Bagi mereka, dagangan yang mereka lakukan, asalkan memenuhi kebutuhan, sudah cukup.

GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

Letak Geografis Pasar Panorama

Kecamatan Panorama merupakan salah satu kecamatan di Kecamatan Singaran Patih Kota Bengkulu yang memiliki topografi lahan persawahan yang datar. Kecamatan Panorama yang terletak di Kecamatan Singaran Patih Kota Bengkulu ini mempunyai batas wilayah yang memisahkannya dengan Kelurahan tetangga. Pasar Panorama merupakan tempat berbelanja yang sangat strategis karena terletak di tengah kota sehingga tidak sulit untuk menuju pasar ini.

Bagi yang menggunakan angkutan umum dapat menggunakan angkutan kota dari lima jalur yaitu angkutan kota pertama putih, kuning, biru, hijau dan merah. Pasar Panorama buka 24 jam jadi hampir 1 hari penuh di Pasar Panorama ada jual beli. Jika pembeli ingin membeli sayur atau ikan yang murah bisa datang pada jam 03.00 pagi karena pembeli akan bertemu langsung dengan penjual utama sehingga harganya jauh lebih murah, atau bisa datang sore hari sebelum matahari terbenam, penjual akan jualan karena ada yang mau pulang atau barangnya harus habis hari itu juga.

Keadaan Pedagang Pasar Panorama

Kemudian jumlah pedagang di Pasar Panorama Kota Bengkulu bertambah, diperkirakan sekitar 1662 pedagang. Pendidikan para pedagang di Pasar Panorama Kota Bengkulu sangat bervariasi, ada yang tamatan SMA, SMA/SMK, dan ada juga masyarakat yang sudah. Namun masih banyak pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu, ketika azan dan azan berbunyi masih banyak pedagang yang berjualan, bahkan ada yang menunda shalatnya jika tidak ada pelanggan.

Pasar Panorama merupakan salah satu yang ada di Kota Bengkulu, seiring dengan perkembangan kota Bengkulu dan pertumbuhan penduduk. Bahkan saat azan Maghrib dikumandangkan pun masih banyak pedagang yang sibuk dengan aktivitas berdagangnya, mayoritas pedagang Pasar Panorama beragama Islam. . Bahwa ketika Anda berbelanja di Pasar Panorama Kota Bengkulu, ketika mendengar suara azan, Anda akan terus berjualan dan melanjutkan aktivitas berdagang karena sudah terbiasa.” 58.

Dari hasil wawancara dan observasi diatas, peneliti menyimpulkan bahwa pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu tidak sesuai dengan prinsip tauhid dalam kewirausahaan Islam. Berdasarkan hasil wawancara terhadap pedagang muslim di Pasar Panorama terdapat 5 orang yang menyatakan lebih memilih diam di lapak ketika mendengar azan selesai berkumandang dan meninggalkan salat karena sudah terbiasa berdagang dan jual beli. kegiatannya karena takut kehilangan hartanya, hanya memikirkan untung dan rugi materi. . Tinjauan mengenai wirausaha syariah sebagai landasan sekaligus acuan dalam berbisnis atau menjalankan suatu kegiatan usaha pada pedagang muslim Pasar Panorama belum sepenuhnya sesuai dengan prinsip ketuhanan karena hanya ditujukan untuk keuntungan dunia. yang mengabaikan kewajiban agamanya.

Tinjauan kewirausahaan syariah sebagai landasan sekaligus acuan dalam berbisnis atau dalam menjalankan kegiatan usaha para pedagang muslim Pasar Panorama tidak sesuai dengan nilai-nilai fitrah (siddiq) yang sebenarnya dalam berbisnis berupa kejujuran. . Tinjauan mengenai wirausaha syariah sebagai landasan sekaligus acuan dalam berbisnis atau dalam menjalankan suatu kegiatan usaha pada pedagang muslim Pasar Panorama tidak sesuai dengan sifat kredibilitas, nilai-nilai dalam berbisnis adalah kepercayaan. Ulasan kewirausahaan syariah sebagai landasan sekaligus acuan dalam berbisnis atau dalam menjalankan suatu kegiatan usaha pada pedagang muslim Pasar Panorama sesuai dengan sifat fathonah yang artinya cerdas.

Gambaran kewirausahaan syariah sebagai landasan sekaligus acuan dalam berbisnis atau berbisnis di pedagang muslim Pasar Panorama adalah sesuai dengan sifat keberanian (syaja’ah). Gambaran kewirausahaan syariah sebagai landasan dan acuan dalam berbisnis atau ketika melakukan kegiatan usaha pada pedagang muslim Pasar Panorama sesuai dengan hakikat kanaa yaitu perasaan puas. Prinsip kewirausahaan syariah bagi pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu tidak sesuai dengan prinsip Tuhan (Tauhid) yang tidak mengejar keuntungan materi semata, dalam menjalankan aktivitas berdagangnya tanpa melupakan hubungan dengan Allah SWT dalam artian. beribadah.

Bagi para pedagang muslim di Pasar Panorama Kota Bengkulu diharapkan dengan menjalankan usaha atau dagangan yang dilakukan sehari-hari tetap berpegang pada prinsip-prinsip kewirausahaan syariah, sehingga keuntungan yang diperoleh berkah tidak hanya sekedar mengejar materi. hal-hal.

Referensi

Dokumen terkait

dari analisa statistik dapat ditunjukan dengan adanya perbedaan variasi waktu pemeraman akan mempengaruhi nilai stabilitas marshall,hal tersebut ditunjukan dengan Y = (-154081.2)