Ni'mah Hikmawati, “ANALISIS PELAKSANAAN BIMBINGAN DAN SARAN DI LABORATORIUM PAUD INKLUSIF FAKULTAS PSIKOLOGI UGM YOGYAKARTA”. Salah satu layanan yang diberikan oleh bantuan ini adalah melalui bimbingan dan nasehat, dan lembaga pendidikan merupakan tempat dimana bimbingan harus diberikan. Pemikiran tersebut kemudian penulis telusuri untuk meneliti implementasi bimbingan dan konseling di PAUD inklusif, Fakultas Psikologi, UGM, Yogyakarta.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pelaksanaan bimbingan dan konseling, untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan bimbingan dan konseling, dan untuk mengetahui bentuk layanan bimbingan dan konseling di Laboratorium PAUD Inklusi Fakultas Psikologi. UGM. Berdasarkan hasil penelitian penulis selama tiga setengah bulan di lapangan, diperoleh data-data yang membimbing dan memberi nasihat dalam. Dari hasil penelitian dalam pembelajaran, pelaksanaan bimbingan dan konseling anak usia dini diintegrasikan ke dalam pembelajaran dan dilaksanakan oleh seluruh pendidik Laboratorium PAUD Inklusi.
Secara umum pendidik telah melaksanakan bimbingan dan konseling sesuai dengan prinsip dan ciri-ciri bimbingan dan konseling awal. Jenis layanan bimbingan dan konseling meliputi layanan pengumpulan data (berupa observasi, wawancara, angket, dan pemeriksaan kesehatan), layanan informasi, layanan konseling dan layanan penempatan serta layanan tindak lanjut. Terima kasih juga telah bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan skripsi ini dari awal hingga akhir, serta kebijaksanaan Anda.
PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Apa saja faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan bimbingan dan konseling di Laboratorium PAUD inklusif Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta. Bimbingan dan konseling seperti apa yang ditawarkan kepada mahasiswa di laboratorium PAUD inklusi Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta.
Tujuan dan Signifikansi Penelitian 1. Tujuan Penelitian
- Signifikansi Penelitian
Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi dunia pendidikan dalam mengembangkan konsep dan teori dalam ilmu pendidikan khususnya teori bimbingan dan konseling PAUD inklusif. Menambah khazanah ilmu pengetahuan di bidang pendidikan mengenai bimbingan dan konseling serta dapat memberikan manfaat nyata bagi para pendidik, peneliti pendidikan, pemerhati PAUD khususnya pendidikan inklusif, dan juga laboratorium PAUD inklusif Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta. Sebagai bahan kajian dalam bidang pendidikan mengenai bimbingan dan nasehat PAUD Inklusif serta kemungkinan penelitian lebih lanjut untuk kepentingan dunia keilmuan.
Penelitian ini bermanfaat bagi guru PAUD Inklusi sebagai bahan masukan khususnya pada saat melaksanakan bimbingan dan konseling di PAUD Inklusi. Bagi pimpinan lembaga PAUD inklusif agar menambah khazanah ilmu pendidikan sebagai inspirasi bagi pengembangan lembaga pendidikannya khususnya mengenai penyelenggaraan bimbingan dan konseling. Hal ini sebagai upaya memberikan informasi dan menyumbangkan pemikiran kepada masyarakat luas mengenai perlunya bimbingan konseling di PAUD inklusif.
Kajian Pustaka
- Pendekatan Penelitian
- Subjek Penelitian
- Metode Pengumpulan Data
- Metode Analisa Data
Penelitian terkait juga dilakukan oleh Shilvi Tsurayya mengenai upaya guru bimbingan dan konseling dalam meningkatkan motivasi belajar di area belajar Al-Quran Hadits bagi siswa tunanetra kelas X di MAN Maguwoharjo Depok Sleman Yogyakarta.18. 18 Shilvi Tsurayya, Upaya Guru Bimbingan dan Konseling dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Bidang Kajian Al-Quran Hadits Bidang Kelas dan Jurnal dilaksanakan di suatu lembaga pendidikan berbentuk penelitian lapangan yang membahas masalah bimbingan dan konseling serta inklusi. seperti yang penulis lakukan, namun penulis belum menemukan penelitian mengenai implementasi bimbingan konseling di PAUD inklusif.
Shop yang menjelaskan secara rinci tentang bimbingan dan konseling di sekolah yang terus berkembang ini memuat teori-teori konseling dan program bimbingan pada berbagai tahapan pendidikan sekolah, termasuk taman kanak-kanak. Buku ini memberikan wawasan mengenai perlunya bimbingan dan konseling bagi anak usia dini, dan secara sistematis materi yang disampaikan meliputi prinsip-prinsip bimbingan dan konseling bagi anak usia dini, ciri-ciri bimbingan dan konseling bagi anak usia dini, bentuk-bentuk bimbingan dan konseling bagi anak usia dini. diminta. Data adalah segala informasi atau informasi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan tujuan penelitian.25 Data yang dikumpulkan dalam penelitian harus relevan dengan tujuan penelitian.
Untuk memperoleh data yang benar-benar relevan, harus ada metode pengungkapan yang tepat. Pada saat melakukan manajemen dan penyuluhan di Laboratorium PAUD Inklusi Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta, penulis menggunakan metode observasi partisipatif, yaitu dengan menggunakan observasi penulis terlibat langsung dalam memperoleh informasi. Merupakan suatu metode yang digunakan untuk mencari informasi tentang suatu hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, risalah rapat, buku harian, agenda, dan lain-lain. 30 Penulis menggunakan metode ini untuk memperoleh data yang bersifat permanen, misalnya seperti pendirian Laboratorium PAUD Inklusif Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta, jumlah peserta didik, jumlah tenaga pendidik, struktur organisasi dan hal-hal yang berkaitan dengan penelitian.
Hasil penelitian yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis data kualitatif, yaitu metode yang digunakan untuk menganalisis data non statistik. Membaca, meneliti dan mengkaji seluruh data yang ada dari berbagai sumber yaitu dari wawancara dan observasi. Data yang diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi dipilih dan dipilah dengan mencari data yang relevan dengan fokus penelitian.
Langkah selanjutnya adalah melakukan eksplorasi, yaitu menyoroti pentingnya hasil penelitian yang diperoleh sebagai sumbangan pemikiran bagi pengembangan bimbingan dan konseling PAUD inklusif. Prosedur selanjutnya adalah reduksi data, dimana data yang diperoleh kemudian dirangkum, diseleksi untuk dimasukkan ke dalam kategori-kategori yang berbeda, sehingga data-data yang tidak mendukung dipisahkan hingga akhirnya terbentuk hasil yang berkualitas. Langkah selanjutnya adalah penyajian data, yaitu mensistematisasikan data dalam bentuk yang jelas tentang hasil penelitian yang diperoleh.
Langkah terakhir adalah membandingkan data dengan teori yang dijadikan acuan, setelah itu diambil kesimpulan dan diverifikasi dengan mencari data yang lebih mendalam melalui pengumpulan kembali dan peninjauan data.
Sistematika Pembahasan
Bimbingan Anak Usia Dini, Ruang Lingkup Bimbingan Anak Usia Dini, Fungsi Bimbingan Anak Usia Dini Dan Bentuk Pelayanan Bimbingan Anak Usia Dini. Bab V, isi bab ini adalah Kesimpulan yang berisi Kesimpulan dan Saran, dilanjutkan dengan Daftar Pustaka dan Lampiran. Setelah dilakukan uraian dan telaah terhadap data-data yang diperoleh sehubungan dengan pelaksanaan bimbingan dan konseling di Laboratorium PAUD Inklusi Fakultas Psikologi UGM, maka uraian pada bab ini merupakan kesimpulan dari keseluruhan pembahasan pada bab-bab sebelumnya dan juga berfungsi sebagai jawaban atas permasalahan utama yang diangkat dalam penelitian ini.
Penyelenggaraan bimbingan dan konseling di laboratorium PAUD inklusif Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta merupakan layanan yang diberikan oleh Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta, suatu layanan yang tidak dapat diabaikan dalam proses pendidikan. Bimbingan dilaksanakan oleh pendidik secara terpadu sehubungan dengan proses pembelajaran dan sesuai dengan prinsip dan ciri bimbingan dan konseling awal. Bimbingan tersebut merupakan bimbingan pengembangan khususnya dalam mengoptimalkan potensi peserta didik yang berkaitan dengan aspek motorik kasar dan motorik halus, kognitif, bahasa, sosial emosional dan kemandirian.
Karena merupakan lembaga pendidikan inklusif yang menerima anak berkebutuhan khusus dan anak berkebutuhan khusus, maka pembinaan lebih terfokus pada keterampilan sosialisasi anak. Faktor pendukung pelaksanaan bimbingan dan konseling di Laboratorium PAUD Inklusi Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta adalah kesamaan kompetensi yang dimiliki oleh para pendidik Laboratorium PAUD Inklusi yaitu lulusan psikolog, sehingga mempunyai pengetahuan yang sama dalam memahami dan menghadapi masalah. dengan anak-anak anak-anak. perkembangan dan masalah serta kemampuan menilai, selain faktor-faktor tersebut Geografi pedagogi Laboratorium PAUD inklusif yang terletak di kampus Fakultas Psikologi sangat memudahkan para pendidik dalam mencari literatur dan sumber referensi tentang perkembangan anak, pada anak berkebutuhan khusus. berkebutuhan khusus (ASN) atau penyelesaian permasalahan anak. Faktor penghambat pelaksanaan bimbingan dan konseling adalah kurangnya partisipasi orang tua dalam pelaksanaan bimbingan yang dilaksanakan di Laboratorium PAUD Inklusif.
Bentuk layanan bimbingan dan konseling yang ditawarkan kepada mahasiswa Laboratorium PAUD Inklusi Fakultas Psikologi UGM adalah layanan pengumpulan data berupa observasi, wawancara, angket, pemeriksaan kesehatan, layanan informasi, layanan konseling serta layanan penempatan dan tindak lanjut. jasa. layanan aktif.
Saran
Perlu adanya kebijakan dan pedoman yang jelas mengenai bimbingan dan konseling di PAUD, mengingat pentingnya bimbingan dan konseling bagi anak usia dini, khususnya bagi PAUD inklusif. Panduan pembelajaran materi pengurangan risiko bencana bagi anak berkebutuhan khusus, Yogyakarta: kerjasama ASB, PLB-UNY dan Dinas Pendidikan dan Pemuda Provinsi DIY. Diknas, Referensi Menu Pembelajaran Usia Dini (Menu Pembelajaran Generik), Jakarta: Direktorat PAUD, Direktorat Jenderal Pendidikan Luar Ruang dan Kepemudaan, 2002.
Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa Direktorat Jenderal Pengelolaan Pendidikan Dasar dan Menengah, Lampiran Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif, Laporan Model Hasil Pembelajaran Pendidikan Inklusif, Jakarta: Dirjendikdasmen, 2008. Agus, Memulihkan Kemanusiaan Pendidikan Melalui Pendidikan Inklusif, Makalah, disampaikan pada Seminar Pendidikan Inklusif “Mensinergikan Gerakan Penyandang Disabilitas & Pelajar; Upaya Menafsirkan Hari Pendidikan Nasional”, memperingati HUT IV PSLD UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, pada Sabtu, 28 Mei 2011. 188/Das/0026, Petunjuk Teknis Pendidikan Inklusif implementasi pendidikan inklusif di kota Yogyakarta, Bab II Pasal 2 ayat 1, Yogyakarta: Departemen Pendidikan Nasional, 2009.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusif Bagi Peserta Didik Penyandang Disabilitas dan Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Khusus, Jakarta, 2009. Ro'fah, Andayani dan Muhrisun, Inklusi pada Perguruan Tinggi Pendidikan: Praktik Pembelajaran Terbaik dan Pelayanan Adaptif Bagi Siswa Penyandang Disabilitas Netra, Yogyakarta: Pusat Studi dan Pelayanan Penyandang Disabilitas (PSLD) UIN Sunan Kalijaga, 2010. Sukmadinata, Nana Syaodih, Bimbingan dan Konseling dalam Praktek, Pengembangan Potensi dan Kepribadian Mahasiswa, Bandung : Maestro, 2007 .
Supatmiatun, Implementasi Layanan Bimbingan Bagi Siswa Kelas V SD Muhammadiyah Wirobrajan III Yogyakarta, Disertasi, UNY, 2000. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Pengembangan Pendidikan Tenaga Pedagogis dan Perguruan Tinggi, 2005. Tsurayya, Shilvi, Bimbingan Upaya guru dan konseling untuk meningkatkan motivasi belajar pada bidang studi Al-Quran Hadits
Susi Rakhmawati Septaviana, editor: Tim Review 2007, diterbitkan bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional, Braillo Norwegia, IDP Norwegia, Hellen Keller International, 2010.
