Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Guru Sekolah Dasar 2023
148
Tantangan dan inovasi dalam mewujudkan merdeka belajar di sekolah dasar berbasis ajaran KHD
ANALISIS MEDIA PEMBELAJARAN TEKA-TEKI SILANG UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INDONESIA DI
SEKOLAH DASAR
Oleh: Siska Karuniawati, Wahyu Nuning Budiarti Universitas Nahdlatul Ulama Al Ghazali Cilacap
e-mail: siskawati8989@gmail.com, wahyu.nuning.b@unugha.id
Abstrak
Pada zaman sekarang ini pembelajaran Bahasa Indonesia kurang diminati oleh sebagian siswa. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi sejumlah siswa kurang memahami kosakata Bahasa Indonesia yang benar sehingga penguasaan kosakata Bahasa Indonesia masih rendah di Sekolah Dasar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kosakata Bahasa Indonesia dengan menggunakan media teka-teki silang dimana pembelajaran ini memeberi kebebasan siswa untuk berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran sesuai kurikulum yang diterapkan sekarang yaitu kurikulum merdeka. Penelitian ini menunjukkan hasil perbedaan sebelum di gunakanannya media tekaiteki silang dalam pembelajaran kosakata bahasa indonesia dan setelah penggunaan media teka-teki silang pada pembelajaran. hasil dari penelitian penggunaan media teka-teki silang dapat meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Indonesia pada siswa sekolah dasar.
Kata kunci: Teka-Teki Silang, Kosakata, Bahasa Indonesia
Abstract
In this day and age learning Indonesian is less attractive to some students. There are several factors that influence a number of students not understanding the correct Indonesian vocabulary so that the mastery of Indonesian vocabulary is still low in elementary schools. This study aims to increase Indonesian vocabulary by using crossword puzzles where this learning gives students the freedom to play an active role in learning activities according to the currently implemented curriculum, namely the independent curriculum. This study shows the results of differences before the use of crossword media in learning Indonesian vocabulary and after the use of crossword media in learning. the results of research on the use of crossword media can improve vocabulary mastery of Indonesian in elementary school students.
Keywords: Crossword Puzzle, Vocabulary, Indonesian
Pendahuluan
Pendidikan merupakan suatu usaha yang dilakukan secara sadar untuk menumbuhkan potensi yang ada pada manusia agar menjadi manusia yang seutuhnya. Pendidikan memberikan perubahan yang baik berupa perubahan sikap, perilaku, dan nilai-nilai yang ada pada manusia itu sendiri. Sejalan dengan adanya pendidikan, bahasa memungkinkan manusia untuk lebih mudah dalam belajar. Bahasa Indonesia merupakan suatu ha yang memiliki kedudukan dan fungsi yang penting. (Lilis Sri Wahyuni, 2018)
Bahasa merupakan suatu hal yang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia. Manusia yang merupakan makhluk sosial sangat membutuhkan bahasa untuk berkomunikasi dengan sesama manusia lainnya.Bahasa Indonesia merupakan bahasa pokok yang digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk berkomunikasi. Penguasaan dalam pemilihan kosakata sangat penting untuk dipahami karena semakin banyak kosakata yang dimiliki oleh seseorang maka semakin jelas juga seseorang berkomunikasi atau menyampaikan sesuatu kepada seseorang (Yulia Elviza, 2013) .Kosakata daalah suatau perbendaharaan kata atau kekayaan kata yang dimiliki atau dipakai oleh seseorang. Kosakata merupakan kata yang ada ada didalam suatu bahasa, perbendaharaan kata yang dimiliki seseorang untuk berkomunikasi, kata yang digunakan dalam suatu bidang ilmu pengetahuan dari berbagai daftra kata yang disusun yang memiliki penjelasan yang singkat. (Setyawan, 2015)
Menurut Hurlock (2009) pada Siska nurma yunitasari, untuk anak usia sekolah dasar kosakata yang perlu diperhatikan yaitu ada dua jenis, yaitu kosakata umum, adalah kosakata yang sering digunakan untuk
Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Guru Sekolah Dasar 2023
149
Tantangan dan inovasi dalam mewujudkan merdeka belajar di sekolah dasar berbasis ajaran KHD
berkomunikasi atau biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh dari kosakata umum antara lain yaitu kata kerja, kata sifat, kata benda, kata keterangan, dan kata ganti. Sedangnkan kosakata yang kedua yang digunakan untuk anak sekolah dasar adalah kata khusus, kata khusus adalah seperti kata ganti warna, waktu dan kosakata lainnya. (Siska Nurma Yunitasari, 2019)
Pembelajaran kosakata sangat penting terhadap peningkatan dan pengembangan kemampuan siswa karena masih banyak dijumpai bahwa banyak siswa mengalami kesulitan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Kesulitan yang dialami terutama pada empat keterampilan berbahasa yang disebabkan kemaampuan kosakata yang masih sangat rendah. Salah satu faktor yang menyebabkan rendahnya penguasaan kosakata bahasa Indonesia yaitu siswa kurang aktif menggunakan kosakata bahasa Indonesia dalam kegiatan sehari-hari sebagai alat komunikasi, siswa lebih suka menggunakan bahasa daerah dibandingkan dengan menggunakan bahasa Indonesia (Pramesti, 2015). Permasalahan yang terjadi ini dapat diatasi dalam pembelajaran jika guru menggunakan media pembelajaran yang sesuai. Apalagi saat ini di Indonesia menggunakan kurikulum merdeka, dimana siswa dituntut aktif dalam kegiatan pembelajaran yang ada dikelas. Media yang dapat digunakan untuk meningkatkan kosakata bahasa indonesia adalah media teka-teki silang. Dengan menggunakan media teka-teki silang pembelajaran menjadi tidak membosankan dan siswa juga akan lebih aktif.
Metode Penelitian
Metode penelitaian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode studi literatur. Yaitu mengadopsi penelitian-penelitain yang sama yang sudah dilakukan terlebih dahulu Metode penelitian ini diharapkan bisa menambah wawasan pembaca. studi literatur merupakan cara yang dilakukan untuk menyelesaikan masalah dengan mencari sumber-sumber yang telah ada sebelumnya.
Hasil Penelitian dan Pembahasan
Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat proses belajar kosakata Bahasa Indonesia siswa menggunakan media teka-teki silang. Menurut beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumya, menunjukkan pertambahan kosakata Bahasa Indonesia dengan menggunakan media teka-teki silang pada pembelajaran. dalam penelitian menunjukkan peningkatan yang sebelumnya hanya 43.33 dari skor ideal 100 dari data tersebut dapat diketahui bahwa penguasaan kosakata Bahasa Indonesia masih rendah, namun setelah menggunakan media teka-teki silang dalam pembelajaran kosa kata Bahasa Indonesia menjadi meningkat sebesar 76,11 dari skor idea 100. Mungkin memang belum maksimal namun mengalami peningkatan yang baik.
Media pembelajaran teka-teki silang untuk meningkatkan penguasaan kosakata Bahasa Indonesia di penelitian sebelumnya yaitu dari 54% menjadi 79%. Dari adanya peningkatan kosakata Bahasa Indonesia yang terjadi pada penelitian sebelumnya, guru seharusnya bisa menggunakan media pembelajaran yang lebih aktif dan kreatif sehingga pembelajaran bahasa lebih menyenangkan dan siswa dapat turut aktif dalam kegiatan pembelajaran. Pembelajaran yang baik semestinya menerapkan komponen yang sesuai dengan perencanaan. Kegiatan belajar mengajar disekolah seharusnya mengikutsertakan siswa aktif seperti tujuan dari kurikulum merdeka, yaitu siswa dituntut aktif, guru dan siswa juga dipersilahkan untuk memilih pembelajaran seperti apa yang menurutnya efekitf dan menyenangkan. Permasalahannya yaitu kadang guru masih menggunakan metode ceramah sehingga siswa merasa bosan dan tidak mampu mengungkapkan kosakata bahasa indonesia yang berankearagam karena siswa kebanyakan diam dan hanya memperhatikan guru. Permasalahan ini muncul karena pengajaran yang kurang tepat oleh guru, seperti yang terdapat pada diagram dibawah, penerapan media teka-teki silang untuk meningkatkan penguasaan kosakata Bahasa Indonesia pada siswa sekolah dasar. Hasil dari analisis beberapa jurnal bisa dilihat dari diagram dibawah:
Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Guru Sekolah Dasar 2023
150
Tantangan dan inovasi dalam mewujudkan merdeka belajar di sekolah dasar berbasis ajaran KHD
Diagram 1. Hasil penelitian dari jurna 1-5
Simpulan dan Saran Simpulan
Dari hasil penelitian peningkatan kosakata bahasa indonesia dengan menggunakan media pembelajaran teka-teki silang yang hasilnya dapat meningkatkan penguasaan perbendaharaan kosakata bahasa indonesia pada siswa sekolah dasar. Berdasarkan penelitian, guru diharapkan mampu menerapkan media pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum merdeka yang memberikan keaktifan dan kebebasan pada siswa pada saat pembelajaran berlangsung. Karena dengan meggunakan media pembelajran media yang tepat hasil belajar pun akan meningkat.
Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan media pembelajaran teka-teki silang pada pembelajaran kosakata bahasa indonesia dapat meningkatkan penguasaan kosakata siswa dan membuat pembelajaran lebih menyenangkan.
Saran
Untuk penenlitian selanjutnya diharapkan bisa mengikuti media pembelajaran dengan menyesuaikan keadaan kelas dan kurikulum yang digunakan.
Ucapan Terima Kasih
Ucapan terimakasih kami ucapkan kepada semua yang turut andil dalam penyusunan penenlitian ini semoga dalam penyusunan penelitian berikutnya penulis bisa lebih baik lagi.
Daftar Pustaka
Lilis Sri Wahyuni, S. (2018). Pengaruh Penerapan Metode Teka Teki Silang Terhadap Hasil Belajar Penguasaan Kosakata Murid Kelas Iii Sdn 151 Bunne Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. jurnal kajian pendidikan dasar.
Pramesti, U. D. (2015). Peningkatan Penguasaan Kosakata Bahasa Indonesia Dalam Keterampilan Membaca Melalui Teka Teki Silang. jurnal puitika, 82.
Setyawan, O. G. (2015). Pengaruh Penggunaan Media Teka-Teki Silang Bergambar Terhadap Penguasaan Kosakata Peserta Didik Kelas IV. jurnal ortopedagogia, 289-295.
Siska Nurma Yunitasari, a. s. (2019). Pengaruh Mode Permainan Kata Teka-Teki Silang dan Anagram terhadap Penguasaan Kosakata Siswa Kelas IV . jurnal pendidikan, 202-205.
Yulia Elviza, E. E. (2013). Peningkatan Kosakata Melaui Teka-Teki Silang Dikelas VII A SMPN 2 SUNGAI PENUH. jurnal pendidikan bahasa dan sastra indonesia, 399-476.
Hasil Analisis
jurnal 1 jurnal 2 jurnal 3 jurnal 4 jurnal 5