• Tidak ada hasil yang ditemukan

Astra International Tbk

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Astra International Tbk"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PT. ASTRA INTERNATIONAL Tbk HONDA

MAKASSAR

Margareta Kurniawati1, Muh. Fuad Randy2, Muh. Ihsan HM. Baso3

1,2,3Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YPUP Makassar

1[email protected], 2[email protected], 3[email protected]

ABSTRACT

The research aims to find out the financial performance at PT. Astra International Tbk. Honda Makassar from 2017 to 2019. The research method was quantitative. The data used was secondary. Data of this research was collected through documentation. The data analysis technique used was financial ratio analysis, such as liquidity ratio, solvability ratio, activity ratio, and profitability ratio. The result showed that the financial performance at PT. Astra International Tbk Honda Makassar for the last three years as seen from liquidity ratio based on current ratio analysis even quick ratio is in a good position since it was able to fulfill the current liabilities by its current assets. The solvability ratio, as seen from debt ratio analysis and debt to equity also in a good position since it was able to fulfill the long-term liabilities by its capital. The activity ratio, as seen from the total analysis of assets turnover ratio and inventory turnover ratio, is not in a good position because it decreases every year, and it needs sales improvement effectively. The profitability ratio, as seen from the gross profit margin, is in a good position because it is not increasing, while the return on assets also not in a good position since its return on assets always decrease, which means the company is not quite able to earn net profit maximally.

Keywords: Financial Performance, Liquidity Ratio, Solvability Ratio, Activity Ratio, and Profitability Ratio.

PENDAHULUAN

Pada hakikatnya semua perusahaan selalu berusaha untuk menjaga kelangsungan hidup usahanya. Terjaminnya kelangsungan hidup perusahaan terlihat apabila tujuan perusahaan dapat tercapai, yaitu posisi finansial perusahaan yang ada dalam keadaan yang balanced serta meningkatkan laba sesuai dengan perencanaan yang menunjang stabilitas usaha perusahaan. Bagus tidaknya kinerja keuangan suatu perusahaan dapat dilihat dari laporan keuangan perusahaan beberapa waktu yang dilaporkannya. Laporan keuangan perusahaan sangat bermanfaat bagi masyarakat, investor, pemegang saham, dan manajemen dalam proses pengambilan keputusan dan pengembangan aset yang dimiliki. Perkembangan perusahaan sangat bergantung pada modal yang ditanamkanoleh investor, sehingga perusahaan harus memiliki kinerja yang baik agar mendapatkan kepercayaan dari investor untuk menanam modalnya pada perusahaan. Rasio keuangan menunjukkan kemampuan perusahaan dalam

memperoleh laba atau ukuran efektivitas pengelolaan manajemen perusahaan.

Obyek penelitian ini adalah PT.

Astra International Tbk Honda merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang distributor sepeda motor merek Honda yang merupakan perusahaan konglomerat multinasional yang bermarkas di Jakarta Indonesia. Suatu penelitian kinerja yang menggambarkan efisisensi dan efektivitas perusahaan, dimana hasil dari penilaian ini digunakan untuk melakukan perbaikan kesalahan dimasa lalu pada perusahaan tersebut.

Kinerja perusahaan perlu diperhatikan agar pengurus perusahaan dapat menegetahui keadaan keuangan yang dimiliki sehingga bisa menentukan keputusan atau rencana strategis dimasa yang akan datang.

Dari uraian diatas maka penulis ingin melakukan penelitian dengan judul” pengaruh kinerja keuangan pada perusahaan pt. astra international tbk honda makassar”

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan tersebut maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: Bagaimanakah

(2)

kinerja keuangan pada PT Astra International Tbk Honda berdasarkan analisis rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas, rasio profitabilitas selama periode tahun 2017- 2019 ?

Tujuan Penelitian Untuk Mengetahui kinerja keuangan PT Astra International Tbk berdasarkan hasil analisis rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas, rasio profitabilitas selama periode tahun 2017-2019.

TINJAUAN LITERATUR

Menurut Fahmi (2017), menyatakan bahwa kinerja Keuangan merupakan analisis yang dilakukan untuk melihat seberapa baik perusahaan telah bekerja dengan benar menggunakan aturan pelaksanaan keuangan.

Misalnya dengan membuat laporan keuangan yang telah memahami ketentuan standar dalam SAK (Standar Akuntansi Keuangan) atau GAAPP (General Accepted Accounting Principle).

Menurut Ridha (2017), menyatakan bahwa kinerja keuangan adalah hasil yang diperoleh perusahaan pada suatu periode tertentu berdasarkan tolak ukur hasil perhitungan analisis rasio yang ada pada laporan keuangan. Menurut Hantono (2016), menyatakan bahwa kinerja Keuangan perusahaan dapat dihitung melalui pendapatan bersih atau keuntu Menurut Gustiawan (2010), menyatakan bahwa penilaian kinerja adalah penilaian mengenai gambaran keadaan keuangan perusahaan pada suatu periode atau waktu tertentu baik menyangkut aspek penghimpun dana maupun penyalur dana.

Menurut Hery (2018), bahwa penilaian kinerja keuangan juga merupakan sebagai pengukuran atas kontribusi yang dapat diberikan oleh suatu bagian (devisi) bagi pencapaian tujuan perusahaan.

Menurut Wibowo (2017),

mengemukakan penilaian kinerja atau performance appraisal merupakan suatu proses dimana kinerja individual diukur dan dievaluasi.

Menurut Fahmi (2017), berikut merupakan lima tahap secara umum untuk menganalisa kinerja keuangan suatu perusahaan, yaitu: (1)Melakukan review terhadap data laporan keuangan. Review disini dilakukan dengan tujuan agar laporan keuangan yang sudah dibuat tersebut sesuai dengan penerapan kaidah-kaidah yang berlaku

umum dalam dunia akutansi, dengan demikian hasil laporan keuangan tersebut dapat dipertanggungjawabkan. (2) Melakukan perhitungan. Penerapan metode perhitungan disini adalah disesuaikan dengan keadaan dan permasalahan yang sedang dilakukan sehingga hasil dari perhitungan tersebut akan memberikan suatu kesimpulan sesuai dengan analisis yang diinginkan. (3) Melakukan perbandingan terhadap hasil hitungan yang telah diperoleh . Dari hasil hitungan yang telah diperoleh tersebut kemudian dilakukan perbandingan dengan hasil hitungan dari berbagai perusahaan lainnya.

Menurut Harahap (2018), menyatakan bahwa ada beberapa manfaat dari penilaian kinerja menurut keuangan yaitu: (1) Untuk mengukur prestasi yang mencerminkan tingkat keberhasilan pelaksanaan kegiatan suatu organisasi yang dicapainya dalam suatu waktu tertentu. (2) Selain digunakan untuk melihat kinerja organisasi secara keseluruhan, evaluasi kinerja juga dapat digunakan untuk melihat peran suatu bagian dalam pencapaian tujuan perusahaan secara keseluruhan.

Menurut Farid dan Siswanto dalam Wardiyah, (2016), mengemukakan bahwa laporan keuangan adalah informasi yang diharapkan bisa memberikan dukungan kepada pihak pemakai untuk dapat mengambil sebuah keputusan ekonomi yang bersifat finansial.

Menurut Kasmir (2019), menyatakan bahwa laporan keuangan merupakan laporan yang menggambarkan suatu keadaan finansial perusahaan pada masa sekarang atau suatu waktu tertentu. Menurut Harmono ( 2017), menyatakan bahwa laporan keuangan merupakan obyek dari analisis terhadap laporan keuangan.

Laporan keuangan dibuat oleh suatu perusahaan tentunya mempunyai sebuah manfaat dan tujuan. Berikut adalah beberapa tujuan laporan keuangan yang dikutip dari beberapa para ahli yaitu:

Menurut Fahmi (2017), tujuan laporan keuangan merupakan untuk memberikan informasi kepada pihak yang membutuhkan tentang keadaan dari sudut angka dalam satuan moneter

Secara lebih jelas, Kasmir (2019), berpendapat bahwa laporan keuangan bertujuan untuk: (1) Memberikan informasi mengenai jenis dan total aktiva (harta) yang dimiliki perusahaan pada masa sekarang.

(2)cMemberikan informasi mengenai jenis dan

(3)

total kewajiban dan modal yang dimiliki perusahaan pada masa sekarang. (3) Memberikan informasi tentang jenis dan jumlah pendapatan yang diperoleh pada suatu periode tertentu. (4)cMemberikan informasi mengenai total biaya dan jenis biaya yang dikeluarkan perusahaan pada waktu tertentu.

Jenis-Jenis Laporan Keuangan: (1) Neraca (2) Laporan Laba Rugi (3) Laporan Perubahan Modal (4)Laporan Arus Kas (5) Laporan Catatan Atas Laporan Keuangan

Metode dan Teknik Analisis Laporan Keuangan. Menurut Dwi Prastowo (2015), pendekatan penilaian laporan keuangan biasanya dibedakan menjadi dua, yaitu metode analisis horizontal (dinamis) dan metode analisis vertikal (statis).

Sifat Dan Keterbatasan Laporan Keuangan Menurut Standar Akuntansi Keuangan Sukamulja, (2019) menyatakan bahwa sifat dan keterbatasan laporan keuangan yaitu: (1) Laporan keuangan bersifat historis, adalah laporan atas kejadian yang lalu. (2) Laporan keuangan bersifat universal, diperlihatkan kepada semua pihak pengguna dan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan satu pihak atau kelompok tertentu. (3) Proses penyusunan laporan keuangan tidak luput dari penggunanaan perkiraan dan berbagai pertimbangan lainnya.

Dalam menilai kinerja keuangan perusahaan, pihak manajemen harus memeriksa kesehatan keuangan perusahaan terlebih dahulu. Instrumen yang dapat digunakan untuk pemeriksaan yaitu rasio keuangan yang menghubungkan dua data keuangan dengan cara membagi satu data dengan data lainnya .

Menurut Munawir dan Erica, (2018) menyatakan bahwa: Analisis rasio Keuangan (Financial Ratio Analysis) merupakan kegiatan yang membagi satu angka dengan angka lain untuk membandingkan angka- angka dalam laporan keuangan, sehingga dapat dilakukan perbandingan dalam suatu laporan keuangan untuk periode tertentu antara satu komponen dengan komponen lainnya.

Tujuan Analisis Rasio. Berikut merupakan tujuan analisis rasio keuangan: (1) Mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek maupun jangka panjangnya (2) Mengukur sejauh mana efektivitas penggunaan aset dengan melihat tingkat efektivitasnya. (3) Mengukur kemampuan profit suatu perusahaan. (3)

Melihat perkembangan nilai perusahaan relatif terhadap nilai buku perusahaan.

Berdasarkan latar belakang dan masalah pokok diatas maka penulis menarik hipotesis sebagai berikut: Bahwa kinerja keuangan perusahaan pada PT Astra International Tbk Honda Makassar tahun 2017-2019 dalam posisi yang baik berdasarkan analisis rasio keuangan.

METODE PENELITIAN

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian merupakan pendekatan kuantitatif yang digunakan untuk menganalisa data berupa angka dari hasil angket yang digunakan, kemudian angka tersebut dideskripsikan sebagaimana adanya (Sugiono, 2016). Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini melalui dokumentasi, kemudian dibuatkan kesimpulan dan diberikan rekomendasi yang relavan dari peneliti kepada pihak perusahaan. Dimana penelitian ini untuk mengetahui kinerja keuangan perusahaan pada PT Astra International Tbk Honda Makassar pada tahun 2017-2019.

Lokasi Dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan di PT Astra International Tbk Honda Makassar, dan dilaksanakan di Jln.Sultan Allaudin No.57,Mangsa, Kec.Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90133. Adapun waktu penelitian selama kurang lebih dua bulan mulai dari bulan September sampai dengan bulan November 2020.

Jenis Data (1) Kuantitatif (2) Sekuder.

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Dokumentasi

Variabel penelitian merupakan suatu atribut atau sifat dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya Sugiono (2016). Dalam penelitian ini hanya terdapat satu varibel (variabel tunggal) yaitu analisis kinerja keuangan.

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis rasio keuangan. (1) Menghitung rasio likuiditas (liquidity ratio) perusahaan dari tahun 2017 – 2019.

a. Current ratio (Rasio lancar) Current Ratio

(4)

b. Quick ratio (Rasio cepat) Quick Ratio

Menghitung rasio solvabilitas (leverage ratio) perusahaan dari tahun 2017 – 2019.

a. Debt Ratio (Rasio Hutang

Debt Ratio )

b. Debt To Equity (Rasio Hutang Atas Modal)

Debt To Equity

Menghitung rasio aktivitas (activity ratio) perusahaan dari tahun 2017-2019.

a.Total Assets Turn Over.

Total Assets Turn Over

b. Inventory Turn Over Ratio Inventory Turn Over Ratio

Menghitung rasio profitabilitas atau rentabilitas perusahaan dari tahun 2017 -2019.

Gross Profit Margin

Return On Assets

Berikut ini beberapa definisi isi operasional yang berkaitan dengan judul dalam penelitian ini, antara lain: (1) Kinerja keuangan merupakan hasil yang dicapai oleh perusahaan pada waktu tertentu yang berdasarkan perhitungan analisis rasio yang ada pada laporan keuangan dan untuk mengetahui seberapa jauh perusahaan sudah melakukan kaidah-kaidah penggunaan keuangan secara benar dan baik. (2) Rasio likuiditas merupakan rasio yang menggambarkan hubungan antara hutang lancar dengan kas perusahaan dan aktiva lancar lainnya. (3) Rasio solvabilitas menggambarkan kapasitas perusahaan untuk melunasi segala hutang-hutangnya dengan aktiva yang dimilikinya apabila perusahaan tersebut dilikuidasi. (4) Rasio aktivitas adalah rasio yang digunakan untuk mengukur

seberapa efektif perusahaan dalam memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya.

(5) Rasio profitabilitas adalah rasio yang menunjukkan kapasitas perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dengan menggunakan modal yang tertanam didalamnya.

HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Rasio Likuditas

= =3,52%

=

= = 3,50%

= = 3,53%

=

= 0,52%

= 0,52%

=

= 0,52%

2. Rasio Solvabilitas

= = 0,27%

= = 0,28%

=

= = 0,38%

= = 0,38%

(5)

= = 0,38%

3. Rasio Aktivitas

= ×1Kali

= 1,13 Kali

= ×1Kali

= 1,02 Kali

= × 1 Kali

=0,87Kali

=

= 1,35 Kali

=

= 1,22 Kali

=

= 1,04 Kali 4. Rasio profitabilitas

=

=0,03%

=

=0,03%

=

=0,03%

=

= 0,016

=

= 0,015

=

= 0,013

Tabel 1 Kompilasi Analisis Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas,Rasio Aktivitas dan Rasio Profabilitas Pada PT. Astra International Tbk Honda Makassar Tahun 2017 – 2019

CR QR DAR DTE TATO IT GPM

(%) (%) (%) (%) (Kali) (Kali) (%) 2017 3,52 0,52 0,27 0,38 1,13 1,35 0,036 0,016 2018 3,50 0,52 0,28 0,38 1,02 1,22 0,036 0,015 2019 3,53 0,52 0,27 0,38 0,87 1,04 0,036 0,013

Tahun ROA

(%)

Sumber: Data sekunder diolah (2021) Berdasarkan hasil perhitungan current ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar pada tahun 2017 – 2019 yaitu, PT Astra International Tbk Honda dilihat dari rasio lancarnya secara umum dari tahun 2017 sampai 2019 dalam posisi yang baik. Pada tahun 2017 current ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar sebesar 3,52% disebabkan karena total aktiva lancar meningkat dan mampu membayar semua hutang lancar artinya setiap Rp 1 hutang lancar dapat dijamin Rp 3,52 oleh aktiva lancar.

Sedangkan Pada tahun 2018 current ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar sedikit menurun sebesar 3,50%, tetapi tetap dalam keadaan baik disebabkan karena total aktiva lancar tinggi dan mampu membayar hutang lancar yang berarti bahwa setiap Rp 1 hutang lancar dapat dijamin Rp 3,50 oleh aktiva lancar. Dan pada tahun 2019 current ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar kembali meningkat sebesar 3,53%

disebabkan karena total aktiva lancar meningkat dan mampu melunasi hutang lancar yang berarti bahwa setiap Rp 1 hutang lancar dapat dijamin Rp 3,53 oleh aktiva lancar. Hal ini yang membuat kepercayaan kreditur semakin meningkat untuk memberikan pinjaman jangka pendek kepada PT Astra International Tbk Honda, hal ini disebabkan bertambahnya aktiva lancar dengan berkurangnya hutang lancar. Bagi kreditur semakin tinggi rasio rasio lancar maka

(6)

semakin bagus. Berdasarkan hasil perhitungan quick ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar pada tahun 2017 - 2019 rasio ini menunjukkan kapasitas perusahaan membayar hutang dengan menggunakan aktiva tanpa menghitung persediaan. PT Astra International Tbk Honda berada dalam keadaan yang baik selama tiga tahun yaitu dari tahun 2017 sampai 2019 sebesar 0,52% atau 52% disebabkan karena aktiva lancar meningkat dan hutang lancar menurun yang berarti bahwa setiap Rp 1 hutang lancar dapat dijamin sebesar 0,52%

oleh aktiva lancar.

Berdasarkan hasil perhitungan debt ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar pada tahun 2017 – 2019 rasio ini menggambarkan perusahaan dalam posisi yang baik, hal ini dilihat dari total aktiva pada rasio hutang. Pada tahun 2017 debt ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar sebesar 0,27% atau 27% yang berarti bahwa setiap Rp 1 aset Rp 0,27nya dibiayai oleh hutang dan 0,63%nya atau 63%nya dibiayai oleh modal.

Pada tahun 2018 debt ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar meningkat sebesar 0,28% atau 28% yang berarti bahwa setiap Rp 1 aset Rp 0,28nya dibiayai oleh hutang dan 0,62%nya atau 62%nya dibiayai oleh ekuitas. Sedangkan Pada tahun 2019 debt ratio PT Astra International Tbk Honda Makassar kembali menurun sebesar 0,27%

atau 27% yang berarti bahwa setiap Rp 1 aset Rp 0,27nya dibiayai oleh hutang dan 0,63%nya atau 63%nya dibiayai oleh ekuitas.

Dalam tiga tahun tersebut dapat menggambarkan bahwa manajemen perusahaan dalam kondisi yang solvabel karena dapat mengurangi total hutang yang dimiliki, semakin rendah rasio ini menunjukkan bahwa sedikitnya aset perusahaan yang dibiayai oleh hutang.

Berdasarkan hasil perhitungan debt to equity pada PT Astra Internatinal Tbk Honda Makassar pada tahun 2017 – 2019 juga dalam keadaan yang baik. Pada tahun 2017 sampai 2019 angka debt to equity sebesar 0,38%

dalam setiap tahunnya selama tiga tahun yang berarti bahwa kreditur hanya menyediakan 0,38% atau 38% untuk setiap Rp 1 yang disediakan oleh stockholder. Dari prospek kapasitas melunasi kewajiban jangka panjang, semakin kecil rasio ini akan semakin baik kapasitas perusahaan dalam melunasi kewajiban jangka panjangnya.

Berdasarkan hasil perhitungan total assets turover pada PT Astra International Tbk Honda Makassar dilihat secara umum dari tahun 2017 – 2019 mengalami penurunan dalam setiap tahunnya, akan tetapi pada tahun 2017 – 2018 tetap dalam keadaan yang baik meskipun sedikit menurun karena dimana total aktiva masih dibawah rata-rata penjualan atau dengan kata lain penjualan lebih tinggi dari total aktiva yang disediakan, sedangkan padaa tahun 2019 mengalami penurun dimana total aktiva lebih tinggi dari penjualan. Pada tahun 2017 total assets turover sebesar 1,13 kali yang berarti bahwa setiap Rp 1 total aset ikut berkontribusi menciptakan Rp 1,13 kali penjualan. Pada tahun 2018 total assets turover sebesar 1,02 kali yang berarti bahwa setiap Rp 1 total aset turut berkontribusi menciptakan 1,02 penjualan. Pada tahun 2019 total assets turover sebesar 0,87 kali yang berarti bahwa setiap Rp 1 total aset turut berkontribusi menciptakan 0,87 penjualan.

Dalam hal ini penting bagi perusahaan mengurangi sebagian aset yang kurang produktif yang artinya perusahaan memiliki kelebihan dalam total aset, dimana masih ada total aset yang belum digunakan secara maksimal dalam mencapai penjualan. atau perusahaan perlu meningkatkan penjualannya.

Berdasarkan hasil perhitungan inventory tur over pada PT Astra International Tbk Honda Makassar pada tahun 2017 – 2019 disetiap tahunnya mengalami sedikit penurunan tetapi tetap berada dalam posisi yang baik karena dimana total penjualan masih diatas rata-rata persediaan. Pada tahun 2017 angka perputaran persediaan sebesar 1,35 kali yang berarti bahwa sediaan barang dagangan diganti dalam setahun sebesar 1,35 kali. Pada tahun 2018 angka perputaran persediaan kembali menurun sebesar 1,22 kali yang berarti bahwa dalam setahun proses penjualan barang menurun menjadi 1,22 kali. Pada tahun 2019 angka perputaran persediaan tetap menurun sebesar 1,04 kali yang bearti bahwa dalam setahun proses penjualan barang menurun menjadi 1,04 kali. Jika rasio ini yang diperoleh tinggi, akan menunjukkan perusahaan bekerja secara efisien maka persediaan semakin baik, bila sebaliknya rasio ini rendah maka perusahaan tidak bekerja secara efisien atau tidak produktif akibatnya banyak barang sediaan yang menumpuk. Hal ini akan mengakibatkan investasi dalam tingkat pengembalian rendah.

(7)

Berdasarkan hasil perhitungan gross profit margin PT Astra International Tbk Honda Makassar dilihat secara umum dari tahun 2017 – 2019 berada dalam posisi yang baik, hal ini dapat dilihat dari kemampuan perusahaan dalam mendapatkan laba kotor sebesar 0,036% yang berarti bahwa jumlah laba kotor adalah sebesar 0,036% dari volume penjualan. Semakin tinggi gross profit margin maka semakin baik keadaan operasi perusahaan, karena hal ini menggambarkan penjualan lebih tinggi dibandingkan dengan harga pokok penjualan yang relatif lebih rendah. Demikian sebaliknya, semakin rendah gross profit margin, semakin kurang baik operasi pada suatu perusahaan. Berdasarkan hasil perhitungan return on assets PT Astra International Tbk Honda Makassar secara umum dari tahun 2017-2018 mengalami penurunan dalam setiap tahunnya. Pada tahun 2017 return on assetsnya sebesar 0,016% yang artinya PT Astra International Tbk Honda hanya mampu menghasilkan laba bersih sebesar 0,016% atau 16%. Pada tahun 2018 return on assetsnya sebesar 0,015% yang artinya PT Astra International Tbk Honda hanya mampu menghasilkan laba bersih sebesar 0,015% atau 15%. Pada tahun 2019 return on assetsnya sebesar 0,013% yang artinya PT Astra International Tbk Honda hanya mampu menghasilkan laba bersih sebesar 0,013% atau 13%..Semakin tinggi return on assets maka akan semakin baik kinerja perusahaan.

PENUTUP

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan pada PT.

Astra International Tbk Honda Makassar , tahun 2017 – 2019 maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1).secara curren ratio rasio likuiditas PT. Astra International Tbk Honda Makassar selama tahun tahun 2017 sampai 2019 berada dalam kondisi yang baik atau dalam keadaan likuid. Dalam hal ini berarti perusahaan bisa melunasi segala kewajiban lancarnya oleh aktiva lancar, dan jika dilihat dari quick rationya PT Astra International Tbk juga mampu memenuhi setiap hutang lancarnya oleh aktiva lancar. (2).

secara debt ratio rasio solvabilitas PT. Astra International Tbk Honda Makassar selama tahun 2017 – 2019 dalam kondisi yang baik atau solvabel dimana total aktivanya diatas

rata-rata total hutang. Sedangkan debt to equity ratio juga menunjukkan keadaan modal sendiri diatas rata-rata total hutang, dalam hal ini berarti PT. Astra International Tbk Honda Makassar mampu membayar kewajiban jangka panjangnya. (3). secara total assets turover rasio aktivitas PT. Astra International Tbk Honda Makassar selama tahun 2017 – 2019 berada dalam keadaan yang kurang baik karena masih ada ada aset yang belum terjual secara efektif. Sedangkan inventory tur over berada dalam keadaan yang baik tetapi belum terlalu efektif juga karena masih perlunya peningkatan penjualan secara efektif dan perusahaan mengalami peningkatan penagihan piutang yang dimiliki tetapi kurang mampu menggunakan aktiva yang dimiliki secara efektif untuk meningkatkan penjualan. (4).

secara gross profit margin rasio profitabilitas PT. Astra International Tbk Honda Makassar selama tahun 2017 – 2019 berada dalam posisi yang baik, hal ini disebabkan adanya peningkatan penjualan bersih dan hasil laba kotor yang cukup baik. Sedangkan return on assets berada dalam posisi yang kurang baik atau mengalami penurunan disebabkan kurang efektif dalam pengelolaan aset yang dimiliki sehingga perusahaan kurang mampu menghasilkan laba bersih yang maksimal.

Berdasarkan data hasil penelitian, analisis yang telah dilakukan, dan kesimpulan yang diperoleh maka penulis memberikan saran sebagai berikut: (1): Saran Praktis (a) Disarankan bagi mahasiswa jurusan manajemen khususnya yang mempelajari ilmu manajemen keuangan untuk lebih memperluas wawasan mengenai ilmu manajemen keuangan agar tidak terdapat kesulitan dalam menganalisis kinerja keuangan. (b) Disarankan bagi perusahaan untuk meningkatkan kinerja keuangannya disetiap tahun agar mampu bersaing dalam memeperoleh kepercayaan dari investor sehingga memudahkan untuk memperoleh modal dari luar perusahaan serta dapat mempertahan kelangsungan hidup usahanya. (2) Saran Teoritis: (a) Disarankan bagi akademis yang merupakan sebagai pembaca khususnya bagi peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian lebih mendalam mengenai analisis kinerja keuangan perusahaan. (b) Disarankan bagi pihak lain yang merupakan sebagai peneliti selanjutnya untuk dapat menambahkan alat ukur kinerja keuangan lainya yang ada pada rasio – rasio keuangan.

(8)

DAFTAR PUSTAKA

Dewi, M. (2017). Analisis Rasio Keuangan untuk Mengukur Kinerja Keuangan PT Smartfren Telecom, Tbk. Jurnal Penelitian Ekonomi Akuntansi (Jensi). 1. (1) Juni 2017. Diakses pada tanggal 28 Juli 2020.

Melalui wesite

file:///E:/data%20penting/Download/394- Research%20Results-1592-1-10-

20171205%20(1).pdf

Erica, D. (2018). Analisa Rasio Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan PT Kino Indonesia Tbk. Jurnal Ecodemica. 2 (1) Agustus 2018. AMIK BSI Jakarta. Diakses pada tanggal 2 Agustus 2020. Melalui website file:///E:/data%20penting/Download/2752- 9471-1-PB.pdf.

Fahmi, I. (2017). Analisis Kinerja Keuangan.

Cetakan Keempat. Bandung: Alfabeta, CV.

Fahmi, I. (2015). Manajemen Kinerja. Cetakan Keempat. Bandung: Alfabeta, CV.

Harahap, M. (2018). “Analisis Rasio Likuiditas Sebagai Alat Penilaian Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada PT Prodia Widyahusada Tbk”. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sumatra Utara. Diakses Pada Tanggal 18 Juli 2020. Melalui Website file:///C:/Users/ACER/Downloads/Docume nts/SKRIPSI_2.pdf

Harmono. (2017). Manajemen Keuangan.

Jakarta: PT Bumi Aksara.

Harahap, S.S. (2016). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Pers.

Hery. (2016). Analisis Laporan Keuangan.

Jakarta: PT Grasindo.

Hantono. (2016. Konsep Analisa Laporan Keuangan Dengan Pendekatan Rasio Dan SPSS. Yogyakerta: CV BUDI UTAMA.

Harjito, A., & Martono.( 2014). Manajemen Keuangan. Edisi Kedua. Yogyakarta:

Ekonisia.

Wiliam, J.S, M. (2017). Analisis Rasio Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Studi kasus di PT Telekomsel Indonesia, Tbk. Skripsi.

Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta. Diakses Pada Tanggal 24 Juli 2020. Melalui Website https://repository.usd.ac.id/17921/2/132114 029_full.pdf

Kasmir. (2019). Analisis Laporan Keuangan.

Edisi Revisi. Jakarta: Rajawali Pers.

Prastowo, D. (2015). Analisis Laporan Keuangan. Edisi Ketiga. Yogyakarta:

Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.

Sugiyono. (2016). Statistiaka Untuk Penelitian. Bandung: ALVABETA, cv.

Sukamulja. S. (2019). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: Andi Offset.

Referensi

Dokumen terkait

Penulis menyarankan agar PT Astra International Tbk-Honda Plaju Palembang mempertahankan dan untuk lebih mengefektifkan strategi-strategi promosi yang telah dilakukan dan

“Tinjauan Terhadap Strategi Promosi Penjualan Sepeda Motor PT Astra International Tbk-Honda Plaju Palembang”. 1.2

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kinerja keuangan pada PT Astra Agro Lestari Tbk sebelum dan sesudah akuisisi berdasarkan rasio likuiditas, rasio

Astra Internasonal Tbk-Honda cabang Denpasar menggunakan strateg bauran pemasaran untuk menark mnat konsumen dan menngkatkan penjualan sepeda motor Honda pada PT..

Bersasarkan hasil dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan yaitu: 1) fungsi komunikasi dan manajemen di PT. Astra International- Honda Tbk Plaju Palembang telah terlaksana

Astra International, Tbk – Honda dalam menumbuhkan kepuasan dan loyalitas pelanggan sepeda motor pada service centre Cabang Makassar.; (2) Untuk mengetahui kepuasan dan

Astra International Tbk – Honda Cabang Palembang adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang penjualan sepeda motor dan penjualan sparepart motor serta

Hasil analisa rasio arus kas operasi pada PT Astra International Tbk selama 5 (lima) tahun yaitu tahun 2014 sampai dengan tahun 2018 yaitu dinyatakan kurang