• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I - Perpustakaan Poltekkes Malang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "BAB I - Perpustakaan Poltekkes Malang"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam mewujudkan masyarakat yang sehat maka perlu adanya usaha- usaha yang dilakukan,salah satunya adalah melakukan pelayanan kesehatan.

Salah satu pelayanan kesehatan di Indonesia yaitu Palang Merah Indonesia (PMI) yang merupakan unit organisasi perhimpunan nasional di Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan.

Palang Merah Indonesia (PMI) yang kita kenal sebagai sebuah organisasi sosial kemanusiaan dituntut pula dapat memberikan pelayanan yang memuaskan.Palang Merah Indonesia atau yang biasa di singkat dengan PMI merupakan salah satu organisasi yang bergerak di bidang kesehatan, terutama dalam menjamin ketersediaan darah bagi pasien yang membutuhkan.Bagian yang bertugas untuk menjamin ketersediaan darah ini adalah Unit Donor Darah. Pentingnya ketersediaan untuk selalu menjaga jumlah dan kualitas dari darah yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan akan transfusi darah.

Pada saat ini semua organisasi public diharapakan untuk mengedepankan kualitas pelayanan tak terkecuali pelayanan kesehatan. Tuntutan ini lahir dikarenakan sebuah organisasi yang bergerak dan berhubungan dengan masyarakat maka akan menarik perhatian masyarakat disekitarnya, hal ini dapat menjadi pendorong bagi organisai untuk meningkatakan pelayanan serta memberikan pelayanan berkualitas kepada seluruh masyarakat pengguna. .

(2)

2

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan No.83 Tahun 2014 tentang Unit Transfusi Darah, Bank Darah Rumah Sakit, dan Jejaring Pelayanan Transfusi Darah, Pelayanan darah adalah upaya pelayanan kesehatan yang memanfaatkan darah manusia sebagai bahan dasar dengan tujuan kemanusiaan dan tidak untuk tujuan komersial. Sedangkan untuk pelayanan transfusi darah adalah upaya pelayanan kesehatan yang meliputi perencanaan, pengerahan dan pelestarian pendonor darah, penyediaan darah, pendistribusian darah, dan tindakan medis pemberian darah kepada pasien untuk tujuan penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan.

Kepuasan adalah suatu keadaan yang dirasakan konsumen setelah dia mengalami suatu kinerja (atau hasil) yang telah memenuhi berbagai harapannya. Menurut Oliver, kepuasan adalah tingkat perasaan seseorang (pelanggan) setelah membandingkan antara kinerja atau hasil yang dirasakan (pelayanan yang diterima dan dirasakan) dengan yang diharapkannya.(Diana, 2009).

Terpenuhinya ketersediaan darah bergantung juga pada masyarakat yang mendonorkana darahnya, namun dewasa ini masih banyak masyarakat yang belum mengerti dan memahami mengenai pentingnya donor darah, maka PMI dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai pentingnya donor darah dengan melalui sosialisai atau penyuluhuan serta seminar kepada masyarakat agar mereka dapat memahaminya sehingga masyarakat dapat memberikan kepercayaan kepada PMI untuk mendonorkan darahnya.

Hal itu dapat mempengaruhi pendonor lain yang akan mendonorkan darahnya apabila mereka mendengarkan pendapat dari pendonor yang tidak

(3)

3

mendapatkan kepuasan pelayanan dari UTD tersebut, sehingga dapat berdampak buruk bagi ketersediaan stock darah di UTD PMI bahkan pada citra UTD PMI. Berdasarkan latar belakang tersebut maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang “Gambaran Tingkat Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Donor Darah di PMI Kabupaten Malang”.

1.2 Rumusan Masalah

Bagaimana gambaran tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan donor darah di PMI Kabupaten Malang?

1.3 Tujuan

1. Tujuan Umum

Mengetahui tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan donor darah di PMI Kabupaten Malang.

2. Tujuan Khusus

a. Mengidentifikasi tingkat kepuasan masyarakat pada tahap pemberian informasi.

b. Mengidentifikasi tingkat kepuasan masyarakat dalam seleksi donor c. Mengidentifikasi tingkat kepuasan masyarakat dalam pengambilan

darah pendonor.

1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi kajian ilmu di bidang teknologi bank darah dan bermanfaat untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan di bidang tersebut.

(4)

4

1.4.2 Manfaat Praktis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan terhadap tempat praktisi dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan sehingga dapat meningkatkan kepuasan pendonor terhadap pelayanan donor darah, meningkatkan kepercayaan pendonor serta menambah jumlah pendonor di UTD PMI Kabupaten Malang.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil pembahasan pada penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi Relawan Palang Merah Palang Merah Indonesia (PMI)

Tercantum pada lampiran 2 Data kepuasan pendonor Data kepuasan pendonor darah di UTD PMI Kabupaten Malang diperoleh dengan mengisi angket kuisioner yang sudah di sediakan oleh

3.2 Populasi, Sampel dan Sampling 3.2.1 Populasi Populasi yang akan diambil dalam penelitian ini adalah calon pendonor lama ataupun baru perokok dan non perokok di UTD PMI Kota

3 Peneliti melakukan analisa terhadap subjek penelitian kantong darah donor sukarela yang memiliki hasil reaktif dalam pemeriksaan uji saring IMLTD di Unit Donor Darah PMI Kota Surabaya

28 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan tentang pengaruh penyimpanan darah terhadap kadar hemoglobin pada komponen whole blood di UDD

Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang baku mutu air limbah kadar ammonia total yang diperbolehkan adalah tidak lebih atau sama

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelayanan Darah merupakan upaya dalam pelayanan kesehatan yang memanfaatkan darah manusia sebagai tujuan kemanusiaan bukan untuk

Rumusan Masalah Bagaimanakah pengaruh pengembangan tepung kecambah kacang hijau Vigna radiata dan tepung beras merah Oryza nivara terhadap nilai energi, kadar proksimat protein,