87 BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Pembahasan aplikasi diagnosa penyakit Filariasis yang telah dilakukan untuk menjawab permasalahan yang telah dikaji dari skripsi yang dibahas maka dapat diuraikan kesimpulan sebagai berikut:
1. Informasi mengenai gejala dan penyakit Filariasis berhasil tersampaikan kepada masyarakat sehingga dapat mendeteksi penyakit Kaki Gajah (Filariasis) secara dini.
2. Pranata kesehatan terbantu dengan adanya aplikasi dalam mendeteksi penyakit Kaki Gajah yang berada di lingkungan sekitarnya.
3. Sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit Kaki Gajah menggunakan metode Certainty Factor berhasil dibangun menggunakan pemrograman Android.
5.2. Saran
Berisi solusi mengenai kelemahan aplikasi yang dibuat yang dilihat dari aspek manajerial, teknis, dan penelitian selanjutnya. Agar aplikasi seleksi pemasok dapat dikembangkan menjadi lebih baik lagi, maka terdapat beberapa saran yang dapat dipergunakan diantaranya:
1. Dalam membantu pasien dan pranata kesehata, diharapkan aplikasi diagnosa penyakit Filariasis ini dapat terkoneksi secara daring atau terhubung dengan server kesehatan, sehingga dapat lebih memudahkan dalam pembuatan rekam medis bagi pasien.
88
2. Metode Certainty Factor yang diterapkan lebih lanjut diharapkan dilengkapi atau digabungkan dengan metode lainnya. Hal tersebut memungkinkan pemeringkatan efektivitas maupun efisiensi yang lebih optimal dengan berbagai kriteria yang variatif.
3. Diharapkan dalam pengembangan selanjutnya, aplikasi yang dibangun untuk diagnosa penyakit Filariasis ini tidak hanya untuk sistem operasi android saja, namun juga dapat dijalankan dengan sistem operasi iOS pada smartphone iPhone.