Hasil penelitiannya adalah proses pembelajaran dapat berjalan dengan sangat baik dimana guru dan siswa dapat menjalin komunikasi yang baik sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Persamaan penelitian ini dengan penelitian-penelitian terdahulu adalah sama-sama membahas tentang pembelajaran pendidikan agama Islam, sedangkan perbedaannya adalah peneliti terdahulu membahas tentang upaya guru dalam meningkatkan minat belajar siswa, dan penelitian ini membahas tentang upaya guru dalam meningkatkan minat belajar siswa. upaya mengatasi kesulitan belajar siswa. 2Jumliani, Upaya Guru dalam meningkatkan minat belajar siswa pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas IX di SMPN 2 Karossa Kec.
Guru adalah pemimpin, guru adalah sosok arsitektur yang mampu membentuk jiwa dan karakter peserta didik. Pendidik mempunyai kekuatan untuk membentuk dan mengembangkan kepribadian peserta didik menjadi manusia yang berguna bagi agama, tanah air, dan bangsa. Hal ini juga harus dimiliki oleh guru, yang tercermin dalam sikap dan perilakunya dalam pendidikan, agar terjalin hubungan yang baik antara guru dan siswa.
Dalam hal ini guru dituntut untuk menguasai materi secara utuh dan mengembangkan materi pembelajaran yang akan diajarkan kepada siswa. Pengertian ketidakmampuan belajar selanjutnya adalah suatu masalah belajar yang terjadi jika seorang siswa jelas-jelas berada di bawah tingkat perilaku sebagian besar teman-temannya, baik dalam bidang studi formal dalam kurikulum. Fenomena ketidakmampuan belajar seorang siswa biasanya terlihat jelas dari menurunnya prestasi akademik atau prestasi belajar.
Jadi jika seorang siswa harus mempelajari materi yang berbeda dengan bakatnya, maka siswa tersebut akan mengalami kesulitan belajar, misalnya: mudah bosan, mudah putus asa, tidak bahagia dan sebagainya. Begitu pula jika seorang siswa mempelajari materi yang disukainya dan sesuai dengan bakatnya, maka siswa tersebut akan merasakan kemudahan dalam mempelajarinya. Faktor eksternal bagi siswa tersebut meliputi segala situasi dan kondisi lingkungan sekitar yang tidak mendukung aktivitas belajar siswa.
Alat peraga yang kurang memadai membuat penyajian pembelajaran menjadi kurang baik khususnya pelajaran praktik, karena tanpa adanya alat bantu tersebut guru cenderung menggunakan metode mengajar yang membuat siswa lancar, sehingga bukan tidak mungkin siswa mengalami kesulitan belajar. Namun jika syarat kesehatan tidak terpenuhi maka situasi pembelajaran menjadi tidak baik karena siswa selalu berisik sehingga memungkinkan terjadinya keterlambatan masuk kelas. Selain faktor-faktor di atas, ada dua faktor lain yang juga menjadi penyebab terjadinya permasalahan belajar pada siswa.
Namun siswa yang mengalami sindrom-sindrom di atas umumnya memiliki potensi IQ normal, bahkan ada pula yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Oleh karena itu, kesulitan belajar siswa yang mengidap sindrom tersebut hanya dapat disebabkan oleh gangguan fungsi otak minimal, yaitu kelainan otak ringan.28. Namun pembelajaran tidak selalu berhasil sesuai dengan yang diharapkan, sering kali terdapat hal-hal yang dapat mengakibatkan kegagalan atau setidaknya menimbulkan gangguan yang dapat menghambat kemajuan belajar siswa.
Oleh karena itu pendidikan agama Islam merupakan suatu upaya untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi peserta didik secara sistematis dan terencana agar mereka mengetahui, memiliki, menghayati dan meyakini ajaran agama Islam sebagai pedoman yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. bahwa mereka dapat membawa keselamatan di dunia ini dan di akhirat.
Pembelajaran Daring
Jadi, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran online merupakan peralihan dari tempat pembelajaran yang biasa dilakukan di dalam kelas atau secara tradisional menjadi pembelajaran yang dilakukan melalui internet (online). Secara umum Pembelajaran Online bertujuan untuk memberikan layanan pembelajaran berkualitas dalam jaringan (online) yang masif dan terbuka untuk menjangkau khalayak yang lebih luas dan luas.40. Nur Qomarudin, Esensi Pengembangan Pembelajaran Daring (Panduan Standar Pengembangan Pembelajaran Daring untuk Diklat).
Upaya Guru dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Melalui Daring
Tidak mempunyai media (Gadget/Laptop) d) Keterbatasan finansial.. e) Kurangnya interaksi langsung dengan guru f) Siswa terbebani dengan banyak tugas g) Gaya hidup yang tidak mendukung.. h) Siswa merasa terisolasi i) Kurangnya komunikasi aktif j) Mudah bosan dan bosan42. satu. Menurut Sam Isbani dan R. Isbani sebagaimana dikutip Ahmadi, berbagai cara dapat digunakan untuk mengumpulkan data diantaranya 43. Semua data tersebut harus diolah dan dipelajari untuk mengetahui penyebab pasti dari ketidakmampuan belajar yang dialami anak.
Apa yang ditemukan pada tahap diagnosis akan menjadi dasar utama untuk mengumpulkan dan membuat prediksi tentang bantuan apa yang harus diberikan kepada siswa untuk membantu mereka mengatasi masalah tersebut. Dengan kata lain peramalan adalah kegiatan menyusun rencana/program untuk membantu mengatasi kesulitan belajar siswa. Pengobatan disini maksudnya memberikan bantuan atau bimbingan kepada anak yang bersangkutan (yang mengalami kesulitan belajar) sesuai dengan program yang disiapkan pada tahap prognosis.
Tujuan evaluasi adalah untuk mengetahui apakah pedoman yang diberikan telah berhasil, berarti telah terjadi kemajuan, atau gagal total.
Kerangka Konseptual
Pembelajaran pendidikan agama Islam adalah pendidikan yang memberikan pengetahuan dan keterampilan serta membentuk sikap dan kepribadian peserta didik dalam mengamalkan ajaran agama Islam. Pembelajaran pendidikan agama Islam yang peneliti maksud dalam penelitian ini adalah proses penyajian topik dari pendidikan agama Islam.
Kerangka Pikir
Penelitian ini mengeksplorasi penyebab kesulitan belajar siswa dan bagaimana guru mencoba mengatasi permasalahan yang dihadapi siswa secara daring di SMP Negeri 1 Mallusetasi Kabupaten Barru.