• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN - Repository UMA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB III METODOLOGI PENELITIAN - Repository UMA"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis, Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Menurut Sugiono (2007:20) “Merupakan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri,baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa memuat perbandingan atau menghubungkannya dengan variabel lain.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memuat deskripsi atau gambaran secara sistematis, factual dan akurat. Penelitian ini berusaha mendeskripsikan data atau fakta dengan mengambil sampel yang dilihat dari laporan keuangan perusahaan yang berupa laporan neraca, laporan laba rugi, kemudian data tersebut dikembangkan dan dianalisis dengan menggunakan analisis solvabilitas, sehingga dari gambaran itu dapat diketahui masalah dan kendala yang dirasa dapat mengganggu kinerja perusahaan yang diteliti.

2. Lokasi Penelitian

Untuk mendapatkan data yang akurat dalam penelitian ini, penulis melakukan penelitian pada Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dimana data tersebut

(2)

3. Waktu Penelitian

Tabel III.1 Waktu Penelitian

No Jenis Kegiatan

2015 2016

Okt Nov Des Jan Feb Mar April 1 Pengajuan judul

2 Penyelesaian Proposal

3 Bimbingan Proposal 4 Seminar Proposal 5 Pengumpulan Data 6 Pengolahan data 7 Seminar hasil 8 Sidang Meja Hijau

B. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Sugiyono (2008) “populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas subyek atau objek yang memiliki karakter & kualitas tertentu yang ditetapkan oleh seorang peneliti untuk dipelajari yang kemudian ditarik sebuah kesimpulan”. Populasi didalam penelitian ini adalah perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2009-2014.

(3)

2. Sampel

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini ditentukan dengan teknik purpose sampling yaitu dengan mengambil sampel yang telah ditentukan

sebelumnya berdasarkan kriteria. Adapun criteria-kriteria pengambilan sampel yang ditentukan adalah:

1) Perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2009-2014.

2) Perusahaan tidak di delisting selama tahun 2009-2014.

3) Perusahaan tersebut menerbitkan dan mempublikasikan laporan keuangan yang lengkap selama tahun 2009-2014 dan memiliki data yang lengkap mengenai variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian.

Tabel III.2

Daftar Sampel Penelitian

NO KODE NAMA PERUSAHAAN IPO

1 KRAS PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 10 Nop 2010 2 ADHI PT Adhi Karya (Persero) Tbk 18 Mar 2014 3 PTPP PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk 09 Fe 2010 4 WIKA PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 29 Okto 2007 5 BBNI PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 25 Nop 1996 6 BBRI PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 10 Nop 2003 7 BBTN PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 17 Des 2009

(4)

10 PTBA PT Bukit Asam (Persero) Tbk 23 Des 2002

11 TINS PT Timah (Persero) Tbk 19 Okt 1996

12 SMGR PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 08 Juli 1991 13 JSMR PT Jasa Marga (Persero) Tbk 12 Nop 2007 14 GIAA PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 11 Fe 2011 15 TLKM PT Telekomunikasi (Persero) Tbk 14 Nop 1995

C. Defenisi Operasional Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini adalah tingkat kinerja keuangan perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dengan menggunakan rasio solvabilitas yang meliputi :

1. Kinerja Keuangan Perusahaan merupakan penggambaran tingkat pencapaian pelaksanaan yang dihasilkan atas kebijakan perusahaan yang telah diterapkan dalam upaya perusahaan untuk mencapai tujuannya, terutama dalam bidang keuangan perusahaan dengan melihat hubungan antara penghasilan dan beban yang telah disajikan dalam laporan keuangan.

2. Debt to asset Ratio (Debt ratio) merupakan rasio utang yang digunakan untuk mengukur perbandingan antara total utang dengan total aktiva.

Debt to asset ratio

=

Total Kewajiban

Total Aktiva

× 100%

(5)

3. Debt to Equity Ratio merupakan rasio yang digunakan untuk menilai utang dengan ekuitas. Rasio ini untuk mengetahui setiap rupiah modal sendiri yang dijadikan untuk jaminan utang.

4. Long Term Debt to Equity Ratio (LTDtER) rasio antara utang jangka panjang dengan modal sendiri. Rasio ini bertujuan untuk mengetahui berapa bagian dari setiap rupiah modal sendiri yang dijadikan jaminan utang jangka panjang.

5. Times Interest Earned merupakan rasio untuk mencari jumlah kali perolehan bunganya.

D. Jenis dan Sumber Data 1. Jenis Data

Jenis data yang digunakan dala penelitian ini adalah data kuantitatif. Data kuantitatif adalah data yang bisa diukur dan disajikan dalam bentuk angka.

Debt To Equity Ratio

=

Total Hutang

Modal Sendiri

× 100%

LTDtER

=

Hutang Jangka Panjang

ModalSendiri

× 100%

Times Interest Earned

=

Biaya BungaEbit

(6)

2. Sumber Data

Didalam penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu laporan keuangan yang terpublikasi di Bursa Efek Indonesia, maupun yang tercatat dalam Annual Report atau laporan tahunan perusahaan. Data laporan keuangan

perusahaan dari tahun 2009-2014. Dan data ini diperoleh dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) http//www.idx.co.id

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah teknik dokumentasi, menurut Arikunto (2006:158) “Dokumentasi adalah mencari dan mengumpulkan data mengenai hal-hal yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, notulen, rapot, agenda dan sebagainya.” Dan dalam penelitian ini, dokumentasi diperoleh dari pengopian laporan-laporan keuangan yang diperoleh dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu http//www.idx.co.id

F. Teknik Analisis Data

Teknik Analisis data yang digunakan oleh peneliti adalah teknik deskriptif komparatif.

Teknik analisis data yang penulis gunakan adalah:

1. Metode Deskriptif, yaitu dengan mengumpulkan data, mengamati setiap laporan keuangan perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia terhadap seluruh rasio solvabilitas kemudian menyusun,

(7)

mengklasifikasikan,dan menginterprestasikan data tersebut sehingga memperoleh gambaran yang jelas tentang rasio yang diteliti.

2. Metode Komparatif, yaitu membandingkan rasio solvabilitas dari tahun 2009- 2014 pada perusahaan BUMN yang terdapat di Bursa Efek Indonesia.

Referensi

Dokumen terkait

Laporan keuangan yang sesuai dengan SAK EMKM terdiri atas laporan posisi keuangan (Neraca), laporan laba rugi, dan catatan atas laporan keuangan. Fokus Penelitian dalam

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan berupa neraca dan laporan laba rugi Perusahaan Sub Sektor Rokok Tahun 2013 – 2017 Hasil uji F, diperoleh nilai F