110
BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai Efektivitas Pelaporan SPT Tahunan Menggunakan Sistem e-Filing Terhadap Kepuasan Wajib Pajak Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya, diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1. Hasil perolehan data mengenai efektivitas sistem e-Filing di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya masuk kedalam kategori “Baik”. Terlihat pada indikator waktu, khususnya pada salah satu pertanyaan bahwa pelaporan SPT Tahunan dapat dilakukan dengan mudah dan cepat menggunakan sistem e-Filing. Dikarenakan dengan menggunakan sistem ini Wajib Pajak bisa melaporkan SPT Tahunannya kapan saja dan dimana saja yang didukung dengan koneksi internet.
2. Hasil perolehan data mengenai kepuasan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam menggunakan sistem e-Filing di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya masuk kedalam kategori “Baik”. Artinya, kepuasan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam menggunakan sistem e-Filing untuk melaporakan SPT Tahunannya ditanggapi “Baik” oleh responden. Hal ini ditunjukan dari indikator Timeliness, khususnya pada salah satu pertanyaan bahwa wajib pajak mendapatkan informasi yang dibutuhkan tepat waktu seperti halnya untuk mendapatkan bukti penerimaan pelaporan SPT Tahunan.
111
3. Berdasarkan hasil perhitungan bahwa Kepuasan Wajib Pajak Orang Pribadi dapat dipengaruhi oleh Efektivitas sistem e-Filing sebesar 32% dan sisanya sebesar 68% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan serta hal-hal yang terkait dengan keterbatasan penelitian ini, dapat diberikan saran-saran sebagai berikut :
1. Direktorat Jenderal Pajak agar dapat mempertahankan efektivitas sistem e-Filing yang sudah berjalan dan meningkatkan lagi minat wajib pajak untuk menggunakan sistem e-Filing dalam pelaporan SPT Tahunannya terutama pada indikator ketelitian yang mendapatkan nilai terendah berdasarkan hasil jawaban kuesioner dari responden pada pertanyaan kesalahan input data yang dilakukan oleh Wajib Pajak dalam Pelaporan SPT Tahunan menggunakan e-Filing dapat segera diperbaiki. Pada indikator ketelitian ini pihak Direktorat
Jenderal Pajak diharapkan bisa menambahkan pilihan menu preview pada sistem e-Filing, supaya setelah Wajib Pajak mengisi semua data dan sebelum melaporkannya, Wajib Pajak bisa mengecek terlebih dahulu hasil dari penginputan yang telah di lakukan oleh Wajib Pajak sehingga dapat meminimalisir kesalahan input yang dilakukan oleh Wajib Pajak.
2. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya diharapkan bisa terus meningkatkan kepuasan Wajib Pajak Orang Pribadi untuk tetap menggunakan sistem e-Filing karena indikator ease of use atau kemudahan pengguna pada pertanyaan wajib pajak tidak pernah mengalami kendala pada saat lapor SPT
112
Tahunan menggunakan sistem e-Filing mendapatkan nilai terendah karena dalam melaporkan SPT Tahunan menggunakan sistem e-Filing Wajib Pajak masih mengalami error sehingga menghambat dalam pelaporan SPT Tahunan. Dalam hal ini diharapkan Direktorat Jenderal Pajak khususnya Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya bisa mengevaluasi dan mengembangkan sistem e-Filing sehingga tidak mengalami hambatan seperti error pada saat pelaporan SPT Tahunan dan menyediakan beberapa informasi
berupa buku petunjuk yang berisi solusi untuk mengatasi hambatan-hambatan yang terjadi pada saat pelaporan SPT Tahunan.
3. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya diharapkan bisa terus meningkatkan efektivitas dari sistem e-Filing agar terciptanya kepuasan bagi wajib pajak, khususnya wajib pajak orang pribadi yang diharapkan bahwa wajib pajak bisa terus menggunakan pelaporan SPT Tahunannya menggunakan sistem e-Filing, serta Direktorat Jenderal Pajak dapat terus melakukan pembaharuan tampilan dan fitur-fitur yang ada di e-Filing agar lebih mudah digunakan oleh semua orang, dan terus melakukan pembenahan server untuk menghindari terjadinya error pada saat-saat akhir pelaporan.
Peneliti menyadari bahwa penelitian ini masih terdapat banyak kekurangan, kelemahan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, penelitian ini masih di perlukan untuk pengkajian ulang mengenai teori efektivitas sistem e-Filing dan kepuasan wajib pajak. Peneliti berharap untuk penelitian selanjutnya dapat dikaji mengenai variabel lain yang berpengaruh terhadap kepuasan wajib pajak demi meningkatkan kualitas sistem e-Filing agar terciptanya penerimaan pelaporan SPT Tahunan yang tinggi.
