• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan REVISI DIABETES MELITUS

N/A
N/A
Siti Nurjanah

Academic year: 2024

Membagikan "Bahan REVISI DIABETES MELITUS"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Faktor risiko Diabetes Melitus yaitu faktor genetik atau meliliki riwayat Diabetes Melitus, umur ≥45 tahun, obesitas, kurang aktivitas fisik, hipertensi dan dislipidemia(10). Gejala klinis dan diagnosis dari Diabetes Melitus yakni dengan menemukan 2 tanda dari 4 tanda utama yaitu hasil glukosa darah puasa terganggu (GDT) lebih dari 100-125 mg/dL.

Peningkatan kadar gula darah pasien Diabetes Melitus biasanya disebabkan oleh pankreas yang tidak dapat menghasilkan sekresi insulin dengan baik. Jika rutin melakukan kontrol kadar gula darah secara teratur dapat mencegah terjadinya komplikasi. Pemeriksaan kadar gula darah dilakukan minimal selama 3 bulan sekali setelah pemeriksaan pertama yang mencakup pemeriksaan kadar gula darah puasa dan pemeriksaan kadar HbA1c(11).

Referensi

Dokumen terkait

Diabetes Melitus (DM) adalah suatu sindroma klinik yang ditandai oleh poliuri, polidipsi dan polifagi disertai peningkatan kadar glukosa darah atau hiperglikemia (glukosa puasa

Isi 1.Menjelaskan defenisi Diabetes Melitus 2.Menyebutkan penyebab Diabetes Melitus 3.Menyebutkan tanda dan gejala serta keluhan yang sering terjadi pada penderita

Diagnosis dan Klasifikasi Diabetes Melitus dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam.. Mengenal Diabetes Melitus Pada Orang Dewasa dan Anak-anak Dengan

Skrining diabetes melitus di klinik dapat dilakukan dengan cara skrining satu tahap, yaitu hanya dengan pemeriksaan glukosa plasma puasa (GPP) seperti yang dianjurkan oleh

Diabetes Melitus (DM) adalah suatu sindroma klinik yang ditandai oleh poliuri, polidipsi dan polifagi disertai peningkatan kadar glukosa darah atau hiperglikemia (glukosa puasa

Diagnosis neuropati diabetik ditegakkan jika pada penderita diabetes melitus didapat gejala atau tanda neuropati ditambah pemeriksaan objektif yang menunjukkan gangguan

Apabila hasil pemeriksaan tidak memenuhi kriteria normal atau DM, maka dapat digolongkan ke dalam kelompok  Toleransi Glukosa Terganggu (TGT) atau Gula Darah

Efektivitas Ekstrak Strobilanthes crispus terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa dan Pasca Tes Toleransi Glukosa Oral pada Rattus norvegicus Diabetes Melitus Effectiveness of