• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAHAN TAYANG DEMOKRASI DAN WASBANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAHAN TAYANG DEMOKRASI DAN WASBANG"

Copied!
70
0
0

Teks penuh

(1)

DEMOKRASI, WAWASAN KEBANGSAAN & INTEGRITAS ORIENTASI DPRD TAHUN 2014

PAPARAN 15 JULI 2014

(2)

SELAMAT DATANG

PESERTA

ORIENTASI TUGAS DAN DUNGSI DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DALAM

MEMAHAMI PEMERINTAHAN DAERAH SE-KABUPATEN BEKASI

PROVINSI PROVINSI JAWA BARAT

(3)
(4)

Kesepakatan

Bersama

(5)

Selamat…

Pagi!

Semangat…

Pagi!

PESERTA OTF Luar…..Biasa

Salam Kita

(6)

Biodata Narasumber

Nama : Dr. Fernandes Simangunsong, S.STP, S.AP, M.Si

Lahir : Jambi, 4 Maret 1977

NIP : 19770304 1995 11 1 001

Jabatan : Dosen Fungsional (Lektor Kepala)

Pangkat : Pembina TK. I (IV/b)

Instansi : Kampus IPDN Jatinangor

Alamat : Komp. Singgasana Pradana

Jl. Karangkamulyan No.2 A Cibaduyut-BANDUNG

Email : kisankiel@yahoo.co.id

fernandes_simangunsong@ipdn.ac.id

HP : 08122445916

WA : 082119982722

Website : www.fernandessimangunsong.com

(7)

“... memang sukar mempersatukan suku-suku yang beraneka warna, padahal tidak akan ada kekuatan tanpa persatuan.

Namun ingat, bukan persatuan yang dipaksakan, tapi persatuan yang didasari demi kedaulatan negara”.

Lebih lanjut dikatakan:

”Apabila tuli telingamu karena gemerincing emas dan perak.

Apabila silau pandanganmu karena gemerlapnya intan dan berlian, sehingga kamu tidak dapat melihat dan mendengar jerit tangis rakyat banyak yang tinggal dalam gubuk-gubuk, maka putuslah tetalian keramat antara kamu dengan rakyat, dan antara rakyat dengan gusti karena kamu.

Aku bukan mengajarkan hukum serba sama dalam hidup ini. Lihatlah ajaran guru alam, air sungai mengalir karena ada perbedaan tinggi dari dasar sungai tadi. Tapi kalau perbedaan itu terlalu besar dia akan berubah… gemuruh… menjadi air terjun. Perbedaan yang melampaui batas membahayakan kehidupan itu sendiri.”

(8)

DEMOKRASI VS DEMOCRAZY

(9)

BUAH DEMOCRAZY

(10)

1. Eksploitasi Pendapatan Daerah

(11)

2. Korupsi di daerah

Data di Kemendagri mencatat ada 318 kepala daerah dan wakil kepala daerah yang terjerat korupsi ( Radar Tangerang, Kamis 8 Mei 2014)

(12)

PERMASALAHAN YANG DIHADAPI

TERUTAMA DI PUSAT

(13)
(14)

3. Potensi munculnya konflik antar daerah

(15)

4. Pemahaman konsep desentralisasi dan otda

5. Kondisi SDM Aparatur Pemerintahan di daerah

Kualitas Kuantitas

Kinerja

?

(16)

6. Rendahnya kinerja pegawai pelayanan publik

(17)

RASA ?

RASA ?

(18)

1.RASA BERSALAH 2.RASA MALU

3.RASA TAKUT

MASIH ADA?

Asas

Religiusitas Wawasan ...

Asas

Penegakan hukum

Ibu2 berdarmawisata ke Jatim menonton lumpur lapindo, klo Punya rasa, idealnya mereka mengumpulkan sisa uang belanja Utk membantu korban lapindo ...

(19)

Ketika rombongan Pak Amien Rais dijamu makan malam oleh Tuan Lie Peng, Pak

Amien bertanya: "Apa rahasia keberhasilan RRT yang sangat mengagumkan hampir di semua bidang kehidupan, terutama di

bidang ekonomi?". Tuan Lie Peng menjawab singkat:

We stopped quareling (berhenti cekcok).

We were united (bersatu-padu).

And we worked hard (... dan bekerja keras).

Nasehat Tuan Lie Peng, mantan

PM Tiongkok, kepada Pak Amien Rais

(20)

PERKEMBANGAN DEMOKRASI INDONESIA

Perkembangan demokrasi indonesia dapat dibagi dalam empat periode:

I. Periode 1945-1959, masa demokrasi parlementer yang menonjolkan peranan parlemen serta partai-partai

II. Periode 1959-1965, masa demokrasi terpimpin yang dalam banyak aspek telah menyimpang dari demokrasi konstitusional dan lebih menampilkan dominasi presiden dan terbatasnya peran partai politik serta peran ABRI sebagai unsur sosial-politik semakin meluas III. Periode 1966-1998, masa demokrasi pancasila era Orde

Baru yang merupakan demokrasi konstitusional yang menunjukkan sistem presidensil

(21)

Periode 1999-sekarang, masa demokrasi Pancasila, demokrasi Konstitusional era Reformasi dengan berakar pada kekuatan multi partai yang berusaha mengembalikan perimbangan kekuatan antar lembaga negara, antara eksekutif, legislatif dan yudisial

Dalam UUD NRI Tahun 1945, tidak penyebutan kata

“Demokrasi” secara eksplisit (tersurat), akan tetapi nilai-nilai demokratis termuat dalam Batang Tubuh (Pasal2) UUD NRI Tahun 1945

Nilai-nilai demokrasi misalnya dapat dilihat dalam ketentuan Pasal 1 ayat (2) UUD 1945 yang menyatakan bahwa

kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan berdasarkan undang-undang dasar”

Selain itu nilai-nilai demokrasi juga dapat dilihat dari ketentuan pemilihan umum dalam pasal 22E UUD 1945 yang berasaskan

“Luber Jurdil” serta pemilihan kepala daerah secara demokratis

(22)

 Secara umum didalam sistem pemerintahan yang demokratis senantiasa mengandung unsur-unsur yang paling penting dan mendasar yaitu:

1) Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik

2) Tingkat persamaan tertentu diantara warganegara

3) Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan dipakai oleh warga negara

4) Suatu sistem perwakilan

5) Suatu sistem pemelihan kekuasaan mayoritas

(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)

ARTI DAN PERKEMBANGAN DEMOKRASI

 Secara etimologis, Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani “demos” yang berarti rakyat dan kratos/kratein” yang berarti kekuasaan

 Konsep dasar demokrasi berarti “rakyat berkuasa”

(government by the people)

 Demokrasi juga identik dengan teori kedaulatan rakyat

Definisi demokrasi adalah negara yang sistem pemerintahannya (kedaulatannya) berada di tangan rakyat, kekuasaan tertinggi berada dalam keputusan rakyat, rakyat berkuasa, pemerintahan rakyat dan kekuasaan oleh rakyat

 Secara etimologis, Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani “demos” yang berarti rakyat dan kratos/kratein” yang berarti kekuasaan

 Konsep dasar demokrasi berarti “rakyat berkuasa”

(government by the people)

 Demokrasi juga identik dengan teori kedaulatan rakyat

Definisi demokrasi adalah negara yang sistem pemerintahannya (kedaulatannya) berada di tangan rakyat, kekuasaan tertinggi berada dalam keputusan rakyat, rakyat berkuasa, pemerintahan rakyat dan kekuasaan oleh rakyat

(29)

Jimly Asshiddiqie menyatakan bahwa dalam sistem participatory democracy kedaulatan rakyat itu mengandung makna kekuasaan pemerintahan itu berasal dari rakyat, untuk rakyat,oleh rakyat dan bersama rakyat

• Dalam demokrasi tidak dibenarkan adanya keputusan politik dari pejabat yang dapat merugikan hak-hak rakyat, apalagi kebijakan yang bertujuan untuk menindas rakyat demi kepentingan penguasa

• Dalam negara demokrasi, rakyat berada pada titik sentral yang menentukan jalannya pemerintahan

• Rakyat diberikan ruang untuk berekspresi dan menyatakan pendapat serta mengambil kebijakan- kebijakan politik yang diwakilkan melalui wakilnya di parlemen

Jimly Asshiddiqie menyatakan bahwa dalam sistem participatory democracy kedaulatan rakyat itu mengandung makna kekuasaan pemerintahan itu berasal dari rakyat, untuk rakyat,oleh rakyat dan bersama rakyat

• Dalam demokrasi tidak dibenarkan adanya keputusan politik dari pejabat yang dapat merugikan hak-hak rakyat, apalagi kebijakan yang bertujuan untuk menindas rakyat demi kepentingan penguasa

• Dalam negara demokrasi, rakyat berada pada titik sentral yang menentukan jalannya pemerintahan

• Rakyat diberikan ruang untuk berekspresi dan menyatakan pendapat serta mengambil kebijakan- kebijakan politik yang diwakilkan melalui wakilnya di parlemen

(30)

Hendry B. Mayo memberikan pengertian mengenai demokrasi sebagai berikut:

“ A democratic political system is one in which public policies are made on majority basis, by representative subject to effective popular control a periodic elections which are conducted on the principle of political equality and under conditions of political freedom.

(Sistem politik demokratis adalah sistem yang menunjukkan bahwa kebijakan umum ditentukan atas dasar mayoritas oleh wakil-wakil yang diawasi secara efektif oleh rakyat dalam pemilihan- pemilihan berkala yang didasarkan atas prinsip kesamaan politik dan diselenggarakan dalam suasana terjaminnya kebebasan politik)

Hendry B. Mayo memberikan pengertian mengenai demokrasi sebagai berikut:

“ A democratic political system is one in which public policies are made on majority basis, by representative subject to effective popular control a periodic elections which are conducted on the principle of political equality and under conditions of political freedom.

(Sistem politik demokratis adalah sistem yang

menunjukkan bahwa kebijakan umum ditentukan

atas dasar mayoritas oleh wakil-wakil yang diawasi

secara efektif oleh rakyat dalam pemilihan-

pemilihan berkala yang didasarkan atas prinsip

kesamaan politik dan diselenggarakan dalam

suasana terjaminnya kebebasan politik)

(31)

Dalam Pembukaan UUD NRI 1945 digambarkan dengan jelas bahwa Bangsa Indonesia menduduki posisi penting dalam kehidupan bernegara :

Pada alinea pertama disebut bahwa “kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa

Pada alinea ketiga disebut “supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya”.

Pada alinea keempat,“Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa

Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, maka

disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang- Undang Dasar Negara Indonesia... “

INDONESIA

ADALAH

NEGARA-BANGSA

(32)

USA dari Ketinggian 2889,04 Mil dari BumiPerbandingan Indonesia VS Eropa Indonesia dari ketinggian yang sama yaitu

2889,04 Mil dari Permukaan Bumi

Perbandingan Indonesia VS USA

Tuesday, September 1 2, 2023

(33)

BATAS MARITIM INDONESIA

33

RI-VIETNAM RI-INDIA RI-T

HAI

RI-MAL

RI-AU

STRALIA

RI-PN G

RI-SIN

RI-MAL

RI-PN G

Batas Laut Teritorial

Batas Landas Kontinen Batas Zona Ekonomi Eksklusif

RI-FILIPINA RI-PALAU

RI-RDTL

WILAYAH NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

(34)

Khusus mengenai bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak dapat dilakukan perubahan.

[Pasal 37 (5)****]

Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri Nusantara dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya

ditetapkan dengan undang-undang.

(Pasal 25A**)

Negara mengakui dan menghormati kesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat beserta hak-hak tradisionalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan perkembangan masyarakat dan prinsip Negara Kesatuan Republik

Indonesia,

yang diatur dalam undang-undang [Pasal 18B (2)**]

Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi dan daerah provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota, yang tiap-tiap provinsi,

kabupaten, dan kota itu mempunyai pemerintahan daerah, yang diatur dengan undang-undang.

[ Pasal 18 (1)**]

Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan, yang berbentuk Republik [Pasal 1 (1)]

NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

Negara mengakui dan menghormati satuan-satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang-undang

[Pasal 18B (1)**]

(35)

ATRIBUT KENEGARAAN

Bendera Negara Indonesia ialah Sang Merah Putih (Pasal 35)

Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia (Pasal 36)

Lambang Negara ialah Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika (Pasal 36A) **

Lagu Kebangsaan ialah Indonesia Raya (Pasal 36B) **

4 1

(36)

NEGARA KESATUAN

Pelaksanaan pemerintah dapat dilaksanakan melalui sistem sentralisasi dan disentralisasi. Sifat negara kesatuan ini pada umumnya bersifat:

a. Kedaulatan mencakup ke dalam ditangani negara pusat b. Negara mempunyai satu UUD, satu Kepala Negara, satu

DPR

c. Negara ada satu kebijakan menyangkut persoalan POLSOSBUD dan ekonomi serta ketahanan keamanan

(37)

WAWASAN KEBANGSAAN

 Wawasan Kebangsaan pada hakekatnya adalah hasrat yang sangat kuat untuk kebersamaan dalam mengatasi segala perbedaan dan diskriminasi.

 Wawasan kebangsaan kita dimulai sejak

timbulnya kesadaran kebangsaan yaitu sejak berdirinya Boedi Oetomo pada tanggal 20

Mei 1908.

(38)

Rasa kebangsaan adalah suatu perasaan Rakyat, Masyarakat dan Bangsa terhadap kondisi Bangsa Indonesia dalam perjalanan hidupnya menuju cita- cita bangsa yaitu masyarakat adil dan makmur

berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Paham kebangsaan adalah pengertian tentang bangsa, meliputi apa bangsa itu dan bagaimana mewujudkan masa depannya.

Semangat Kebangsaan atau Nasionalisme, merupakan perpaduan atau sinergi dari rasa kebangsaan dan paham kebangsaan.

Dari Semangat Kebangsaan akan mengalir rasa

kesetiakawanan sosial, semangat rela berkorban dan dapat menumbuhkan jiwa patriotisme.

WAWASAN KEBANGSAAN

WAWASAN KEBANGSAAN

tiga unsur

wawasan kebangsaan

(39)

UNTUK APA

?

(40)

CITA-CITA BANGSA

INDONESIA

(41)

NILAI DASAR

1. Penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia sebagai makhluk Tuhan YME

2. Tekad bersama berkehidupan yang bebas, merdeka dan bersatu

3. Cinta akan tanah air dan bangsa 4. Demokrasi atau kedaulatan rakyat 5. Kesetiakawanan sosial

6. Masyarakat adil dan makmur

(42)

Alinea 4 Pembuk

aan UUD 1945

Negara Indonesia, yang

merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh

tumpah darah Indonesia;

Memajukan kesejahteraan umum;

Mencerdaskan kehidupan bangsa;

Ikut melaksanakan

ketertiban dunia yang

berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan

keadilan sosial.

KEAMANAN

NASIONAL KESEJAHTERAAN NASIONAL

TUJUAN NAS

CITA2 BANGSA

CITA-CITA BANGSA

INDONESIA/TUJUAN NEGARA

Penyelenggara Kompeten

(43)

PERKEMBANGAN LINGKUNGAN STRATEGIS

(Glob, Reg, Nas) FEED BACK

Paradigma Nasional

(Pancasila, UUD’45, Wasantara, Tannas)

Peraturan-perundangan

LANDASAN PEMIKIRAN

KONDISI SAAT INI

(-)

POLA PIKIR

MERAIH CITA-CITA BANGSA

KONDISI YG

DIHARAPKAN (+)

PROSES MENGATASI

BERBAGAI KONDISI YG BLM

OPTIMAL

(KEBIJAKAN)

CITA-CITA TERWUJUD

PERSATUAN DAN KESATUAN PEMBANGUNAN

BERJALAN BAIK

(44)

Pembangunan Nasional adalah upaya yang

dilaksanakan oleh semua komponen bangsa dalam

rangka mencapai tujuan bernegara

UU 25 TAHUN 2004

(45)

INDONESIA

?

(46)

contoh

Daerah otonom, selanjutnya

disebut daerah, adalah kesatuan masyarakat hukum yang

mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat

setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan

Republik Indonesia

(UU 32/2004)

(47)

Yudi Latif (Negara Paripurna)

“Akibat keteledoran, ketidaktaatan, dan penyelewengan atas nilai-nilai Pancasila oleh bangsa sendiri, terutama oleh para penyelenggara negara, bintang pimpinan itu pun redup tertutup kabut; pelan-pelan menimbulkan kegelapan dalam rumah kebangsaan.

Lantas anak-anak negeri berusaha mencari kunci jawaban atas persoalan negerinya dari luar “rumah”; pada tempat-tempat yang tampak benderang. Seseorang bertanya kepada mereka, “Apa gerangan yang kalian cari?” Anak-anak negeri itu pun menjawab,

“kunci rumah”. “Memangnya di mana hilangnya kunci itu?”

Jawabannya, “Di dalam rumah kami sendiri”. Lantas, “Mengapa kalian cari di luar rumahmu?” Jawabannya, “Karena rumah kami gelap.”

Kunci jawaban atas krisis kebangsaan itu sesungguhnya bisa ditemukan dari dasar falsafah dan pandangan hidup negara Indonesia sendiri. Yang diperlukan adalah mengikuti cara Soekarno, menggali kembali mutiara yang terpendam itu, mengargumentasikan dan mengkontekstulisasikannya dalam kehidupan semasa, dan mengupayakan aktualisasinya dalam kehidupan masa kini dan masa depan.

contoh

(48)

“Negara Republik Indonesia ini bukan milik sesuatu golongan, bukan milik sesuatu agama, bukan milik sesuatu suku, bukan milik sesuatu golongan adat-istiadat, tetapi

milik kita semua dari Sabang sampai Merauke! “

(Soekarno, “Pidato di Surabaya, 24 Sept 1955’’)

Pesan

Pahlawan

(49)

Bab III, Lampiran UU Nomor 17 Tahun 2007 tentang RPJPN 2005-2025 dijelaskan bahwa Visi Pembangunan Nasional adalah Mandiri, Maju, Adil dan Makmur.

Selanjutnya dijelaskan bahwa bangsa yang maju juga ditandai oleh adanya peran serta rakyat secara nyata dan efektif dalam segala aspek kehidupan, baik ekonomi, sosial, politik, maupun pertahanan dan keamanan.

Dalam aspek politik, sejarah menunjukkan adanya keterkaitan erat antara kemajuan suatu bangsa dan sistem politik yang dianutnya. Bangsa yang maju pada umumnya menganut sistem demokrasi, yang sesuai dengan budaya

dan latar belakang sejarahnya.

(50)

Lebih dari dua ribu tahun lalu, Marcus Tullius Cicero

(106 SM – 43 SM)

dalam bukunya De Legibus mengungkapkan asas Salus

Populi Suprema Lex Esto Jadikanlah kebaikan masyarakat

sebagai tujuan utama

Hal senada,...

(51)

Para pemimpin yang terhormat itu dipilih oleh rakyat.

“Vox populi, vox Dei”

(suara rakyat adalah suara Tuhan)

. Tugas mereka menyuarakan apa yang ada di hati rakyat atau sepatutnya mereka membela mati-matian

orang yang diwakili.

Hal senada,...

(52)

APA YG

TERJADI

?

(53)

Sejumlah gejolak eksternal, mulai dari lonjakan harga minyak mentah dunia, hingga krisis finansial dan ekonomi global, dapat kita hadapi secara baik. Ekonomi tumbuh dalam kisaran 5-6 persen, dunia usaha berkembang, pengangguran semakin berkurang dan angka kemiskinan dapat

terus kita turunkan.

Pidato Kenegaraan 2013

(54)

Data tahun 2012 PDB Indonesia sebesar US $ 866 trilyun yang merupakan PDB nomor 16 di dunia. Namun demikian, PDB Per Kapita Indonesia tahun 2012 masih diurutan 120 dunia yakni sebesar US $ 3,563.

Artinya, PDB uang besar ternyata dihasilkan oleh perusahaan besar yang dikuasai oleh segelintir orang atau perusahaan-

perusahaan asing di Indonesia

(55)

KETIMPANGAN RURAL-URBAN

Arus penduduk “follow the money”;

Volume uang numplek di sektor urban yg lebih baik fasilitas infrastruktur, finansial perbankan, pendidikan, kesehatan, pemukiman;

Sektor rural tertinggal dlm fasilitas yg menarik penduduk bermukim;

Nilai tukar petani lebih rendah dari nilai tukar karyawan non-tani pangan

Emil Salim (2013) Forum Pembangunan Wilayah dan Perdesaan Berkelanjutan.

(56)

KETAHANAN BANGSA

KONDISI DINAMIK BANGSA YG

BERISI KETANGGUHAN, KEULETAN,&

KEHANDALAN YG DIBANGUN AGAR MAMPU MENGHADAPI TANTANGAN, DARI DALAM DAN LUAR NEGERI

KONSEPSI UNTUK MEMBANGUN KESEJAHTERAAN & KEHORMATAN BANGSA

GIZI: AKHLAK, MORAL, IPTEK, WASBANG, PROFESIONALISME ASPEK: IPOLEKSOSBUDHANKAM, TERMASUK KEWASPADAAN

(57)

BEBERAPA PENGGANGGU

KEBIJAKAN NASIONAL / LOKAL YG TDK ADIL &

MENYUBURKAN POTENSI PERPECAHAN (social injustice) ELIT YG MENONJOLKAN KEPENTINGAN DIRI /

KELOMPOKNYA - MELUPAKAN KEPENTINGAN BANGSA LANGKANYA KETELADANAN - KKN

HILANGNYA RASA BANGGA SBG ANAK BANGSA - GEJALA MENGUATNYA ETHNO NATIONALISM KABURNYA BATAS2 KEDAULATAN NEGARA

- GLOBALISASI, KEMAJUAN TEKNOLOGI TRANS/KOM TDK MENGHARGAI PLURALITAS – TOLERANSI KEBERADAAN ANAK-ANAK/ANGGOTA BANGSA

PEMARGINALAN THERAPI MENTAL – PENANGKAL MAYA

(58)

1) ketidakadilan di masyarakat;

2) penegakan hukum yang tidak mencerminkan rasa keadilan;

3) eksploitasi terhadap tenaga, pikiran dan sumberdaya yang dikuasai masyarakat;

4) kekecewaan masyarakat sebagai akibat aspirasi masyarakat yang tidak tersalur;

5) kesenjangan sosial yang terlalu lebar;

6) KKN di lingkungan aparatur pemerintah;

7) diskriminasi di masyarakat;

8) kemiskinan; dan 9) keterasingan

KONDISI YANG MENGANCAM PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA

perlu Good governance

(59)

MEMBANGUN KARAKTER

Suatu proses atau usaha yang dilakukan untuk

membina, memperbaiki dan membentuk tabiat,

watak, sifat-sifat kejiwaan, akhlak, insan

manusia, sehingga menunjukkan perangai dan

tingkah laku yang baik berlandaskan nilai–nilai

Pancasila

(60)

KARAKTER BANGSA

1. Saling menghormati dan menghargai 2. Rasa kebersamaan dan tolong menolong 3. Rasa kesatuan dan persatuan

4. Rasa peduli dalam bermasyarakat berbangsa dan negara 5. Adanya moral dan akhlak dan di landasi nilai-nilai agama 6. Prilaku dan sifat-sifat kejiwaan dan saling menghormati dan

menguntungkan.

7. Kelakuan dan tingkah laku menggambarkan nilai-nilai agama, hukum, dan budaya

8. Sikap dan prilaku menggambarkan nilai-nilai kebangsaan

(61)

NILAI – NILAI YANG DIBUTUHKAN DALAM MEMBANGUN KARAKTER

Nilai Kejuangan

Nilai Semangat

Nilai Kebersamaan atau Gotong royong

Nilai Kepedulian atau solider

Nilai Sopan santun

Nilai Persatuan dan Kesatuan

Nilai Kekeluargaan

Nilai Tanggungjawab

(62)

FAKTOR MEMBANGUN KARAKTER

FAKTOR KARAKTER

Kepemimpinan

Ideologi

Sosbud

Agama Lingkungan

Pendidikan

Politik

Ekonomi

Normatif (hukum dan peraturan)

(63)

Pidato Bung Karno dalam Sidang I Parlemen RIS pada tanggal 16 Desember 1959 antara lain

mengatakan :

 

…………..telah berkali-kali menekankan bahwa kemerdekaan nasional bukanlah tujuan akhir,... bagi kita indonesia merdeka tak bukan dan tak lebih hanya syarat untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan rakyat dalam arti jasmani maupun rohani.

Kemakmuran rakyat dan kesejahteraan rakyat adalah tujuan kita bersama. Idealisme memang berguna, ajukanlah idealisme tuan itu dalam mencapai kemakmuran dan kesejahteraan rakyat supaya idealisme tuan itu menjadi pendorong bagi pemerintah dalam bekerja dan berusaha.

Tetapi agar upaya idealisme itu bisa dikerjakan, hendaklah dia itu diajukan dengan memperhatikan REALITET yang kita hadapi sekarang, dengan mempertimbangkan bukti-bukti yang nyata.

  Pada akhir pidato Bung Karno, mengatakan : Maka jelaslah lagi betapa pentingnya adanya keamanan dan

ketentraman di seluruh Indonesia.

(64)

PENUTUP

NILAI-NILAI WASBANG

PENGORBANAN; KESEDIAAN

MEREDUKSI KEPENTINGAN PRIBADI- DAERAH-GOLONGAN DEMI

KEPENTINGAN BANGSA

KESEDERAJATAN; KESEMPATAN YG SAMA UNTUK BERPERAN DEMI BANGSA

KEKELUARGAAN; KESEDIAAN UNTUK MENJALIN HUBUNGAN HARMONIS

DIANTARA SESAMA ANAK BANGSA

KITA PATUT BERBANGGA, KRN KITA DI INDONESIA SCR GEMILANG

BERHASIL MEMPERSATUKAN ANAK-ANAK BANGSA YG PLURALISTIK

MENJADI SATU BANGSA, SATU BAHASA, DAN SATU TANAH AIR

(65)

INILAH ...

NEGERIKU, BANGSAKU

INDONESIA !!!!

(66)

End of Presentation

09/12/2023

66

thank you

(67)

Catatan wasbang

DPRD  Unsur penyelenggara negara di daerah yang mempunyai tugas legislasi yg hrs tunduk pada UUD beserta turunannya

SISTIMATIKA

1.Pendahuluan (Cita2 Bgs Ind)

2. Wasbang dlm perspektif Negara Bangsa

3. Gambaran umum Dinamika Pemb Nasional (15 th terakhir)

4. Arti ptg wasbang dlm pemb nas

5. Penutup

(68)

Wawasan ...

1. Se ekor sapi 2. Hamparan padi

Kebangsaan ...

Kenapa Wawasan Kebangsaan bukan wawasan kenegaraan ?

(69)

 

(70)

TERIMAKASIH

Atas Perhatiannya Mohon Maaf Kalau Kurang

Memuaskan!!!!

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Wikipedia Indonesia, demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warga negara)

Jimly Asshiddiqie, “ Partai Politik dan Pemilihan Umum sebagai Instrumen Demokras i” , h.. sangat strategis antara proses-proses pemerintahan dengan warganegara. Bahkan

Demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warga negara) atas negara untuk dijalankan oleh

Demokrasi dapat didefinisikan sebagai pemerintahan oleh rakyat; khususnya, oleh mayoritas; pemerintahan di mana kekuasaan tertinggi tetap pada rakyat

Kedaulatan rakyat memiliki kekuasaan tertinggi di negara adalah rakyat dan menurut UUD 1945 hasil amandemen dalam Bab 1 bentuk dan kedaulatan pasal 1 ayat 2 ,

Demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warga negara) atas negara untuk

Demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warganegara) atas negara untuk dijalankan oleh

Demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warganegara) atas negara untuk dijalankan oleh