BANDAR LAMPUNG
Untuk memenuhi persyaratan mendapatkan nilai Praktik Kerja Lapangan Disusun oleh:
1. MEIRANTIKA SELVIA GUSLA (15311650) 2. NOVARIEF SAISYWA (15311724)
3. ANI ANGGRAINI (15311749)
FAKULTAS TEKNIK DAN KOMPUTER S1 SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
BANDAR LAMPUNG 2017/2018
ii
Nama : 1. Meirantika Selvia Gusla (15311650) 2. Novarief Saisywa (15311724 ) 3. Ani Aggraini (15311749) Program Studi : Sistem Informasi
Instansi/perusahaan : Dinas Perdagangan Provinsi Lampung Alamat Instansi/perusahaan : Jl. Cut Mutia No.23 B, Gulak Galik, Tlk.
Betung Utara, Kota Bandar Lampung, Lampung 35124
Pembimbing, Pembimbing laporan PKL
FTIK Teknokrat,
Amarudin, S.Kom., M.Eng.
NIK. 021 05 02 05
Pembimbing lapangan Instansi/Perusahaan PKL,
Didi Supriadi
NIK. 19780317 200903 1 001
Menyetujui,
Program Studi Sistem Informasi Ketua,
Rusliyawati, S.Kom., M.T.I.
NIK. 031 02 08 02
iii
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) DINAS PERDAGANGAN PROVINSI LAMPUNG
Dipersiapkan dan disusun oleh:
1. NOVARIEF SAISYWA (15311724 )
2. MEIRANTIKA SELVIA GUSLA (15311650) 3. ANI ANGGRAINI (14311749)
Telah dipresentasikan di depan Dewan Penguji Pada tanggal 1 Agustus 2018
Dewan Penguji Pembimbing,
Amarudin, S.Kom, M.Eng NIK. 022 12 02 02
Penguji,
Sampurna Dadi Rizkiono, M.Eng NIK. 021 13 02 20
Laporan ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh nilai Praktik Kerja Lapangan
15 Agustus 2018 Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Dekan,
Yeni Agus Nurhuda, S.Si., M.Cs.
NIK. 021 05 02 05
Program Studi Sistem Informasi Ketua,
Rusliyawati, S.Kom., M.T.I.
NIK. 031 02 08 02
iv
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat- Nya, penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini.
Penulisan Laporan PKL ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh nilai PKL pada Program Studi S1 Sistem Informasi Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Teknokrat Indonesia. Penulis menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, sulit bagi penulis untuk menyelesaikan laporan ini. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Dr.H.M. Nasullah Yusuf, S.E., M.B.A., selaku Rektor Universitas Teknokrat Indonesia.
2. Bapak Y. Agus Nurhuda, S.Si., M.Cs., selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Teknokrat Indonesia.
3. Ibu Rusliyawati, S.Kom., M.T.I., selaku Ketua Program Studi S1 Sistem Informasi Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Teknokrat Indonesia.
4. Bapak Amarudin,S.Kom.,M.Eng. selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk membimbing penulis menyelesaikan laporan PKL ini.
5. Bapak Sampurna Dadi Rizkiono, S.Kom., M.Eng. selaku Dosen Penguji.
6. Ibu Ir. Ferynia selaku Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung yang telah mengizinkan kami melaksanakan PKL di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
7. Bapak Didi Supriadi selaku Pembimbing PKL di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
Akhir kata, penulis berharap semoga Allah SWT berkenan membalas segala kebaikan semua pihak yang telah membantu dan semoga Laporan PKL ini membawa manfaat bagi pengembang ilmu.
Bandar Lampung, 19 Juli 2018 Penulis,
v
LEMBAR JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR GAMBAR ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
RINGKASAN PELAKSANAAN PKL ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Maksud dan Tujuan PKL ... 2
1.3 Kegunaan PKL ... 3
1.4 Tempat PKL ... 4
1.5 Jadwal dan Waktu Pelaksanaan PKL ... 5
BAB II TINJAUAN UMUM TEMPAT PKL ... 6
2.1 Sejarah Perusahaan ... 6
2.2 Visi dan Misi Dinas Perdagangan ... 7
2.3 Logo Provinsi Lampung ... 8
2.4 Struktur Organisasi Dinas Perdagangan Provinsi Lampung ... 12
2.5 Kegiatan Umum Dinas Perdagangan ... 19
BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN ... 20
3.1 Pelaksanaan PKL : Meirantika Selvia Gusla (15311650) ... 20
3.1.1 Bidang Kerja ... 20
3.1.2 Pelaksanaan Kerja ... 21
3.1.3 Kendala Yang Dihadapi ... 26
3.1.4 Cara Mengatasi Kendala ... 27
3.2 Pelaksanaan PKL : Novarief Saisywa (15311724) ... 30
3.2.1 Bidang Kerja ... 30
3.2.2 Pelaksanaan Kerja ... 30
3.2.3 Kendala Yang Dihadapi ... 34
3.2.4 Cara Mengatasi Kendala ... 34
3.3 Pelaksanaan PKL : Ani Anggraini (15311749) ... 38
3.3.1 Bidang Kerja ... 38
3.3.2 Pelaksanaan Kerja ... 38
3.3.3 Kendala Yang Dihadapi ... 43
3.3.4 Cara Mengatasi Kendala ... 44
BAB IV PENUTUP ... 48
4.1 Simpulan ... 48
4.2 Saran ... 48
vi
vii
GAMBAR 1.1 Denah Lokasi ... 4
GAMBAR 2.1 Logo Perusahaan... 8
GAMBAR 2.2 Struktur Organisasi Dinas Perdagangan ... ... 13
GAMBAR 3.1 Absensi Online Pegawai Dinas Perdagangan... 22
GAMBAR 3.2 Agenda Dinas Perdagangan Provinsi Lampung... 23
GAMBAR 3.3 Surat Penurunan Pangkat... 25
GAMBAR 3.4 Berita Acara Serah Terima Keputusan ... 25
GAMBAR 3.5 Pengarsipan Dinas perdagangan Provinsi Lampug... . 28
GAMBAR 3.6 Laporan Hasil Uji Banding Komoditi Gabah, Beras dan Jagung 31 GAMBAR 3.7 Hasil Uji Banding Jagung Parameter Kadar Air... 31
GAMBAR 3.8 Hasil Uji Banding Gabah Parameter Kadar Air... 32
GAMBAR 3.9 Hasil Uji Banding Beras Parameter Kadar Air... 32
GAMBAR 3.10 Input Surat Masuk... ... 33
GAMBAR 3.11 Form Login... 35
GAMBAR 3.12 Menu Utama Data... 35
GAMBAR 3.13 Sertifikat Mut Barang... 36
GAMBAR 3.14 Menu Utama Admin... 36
GAMBAR 3.15 Mengagendakan Surat Masuk... ... 38
GAMBAR 3.16 Absensi Bagian PKTN... ... 40
GAMBAR 3.17 Surat Perintah Tugas... 41
GAMBAR 3.18 Pengarsipan Perintah Tugas Pegawai... ... 42
GAMBAR 3.19 Surat Undangan... ... 42
GAMBAR 3.20 Folder Data Pegawai ... 45
GAMBAR 3.21 Klik Specific People... ... 45
GAMBAR 3.22 Pilih Everyone, Klik Add ... 46
GAMBAR 3.23 Klik Read/White... ... 46
GAMBAR 3.24 Klik Done... 47
GAMBAR 3.25 Tampilan Data Pegawai... 47
viii
Lampiran 1 Daftar Hadir Praktik Kerja Lapangan (PKL) ... 51
Lampiran 2 Daftar Penilaian: Meirantika Selvia Gusla (15311650)... ... 53
Lampiran 3 Daftar Penilaian: Novarief Saisywa (15311724)... 57
Lampiran 4 Daftar Penilaian: Ani Anggraini (15311749) ... 61
Lampiran 5 Catatan Harian: Meirantika Selvia Gusla (15311650)... 65
Lampiran 6 Catatan Harian: Novarief Saisywa (15311724)... 67
Lampiran 7 Catatan Harian: Ani Anggraini (15311749) ... 69
ix
Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan sarana mengaktualisasi diri terhadap beberapa keahlian atau ketrampilan baik softskill atau hardskill yang sudah diperoleh selama perkuliahan, diterapkan di suatu perusahaan atau instansi selama beberapa bulan. Pada laporan PKL ini, disajikan beberapa kegiatan pelaksanaan kerja, temuan kendala atau masalah dan usulan solusi terhadap kendala atau masalah yang dihadapi di di Instansi Pemerintah Dinas Perdagangan Provinsi Lampung selama 2 bulan yaitu pada tanggal 16 April 2018 sampai dengan 09 Juni 2018.
Penempatan PKL pada perusahaan ini dibagi di beberapa divisi dengan bidang kerja yang berbeda. Yang pertama yaitu pelaksanaan kerja pada divisi Bidang Umun dan Kepegawaian, kegiatan yang dilakukan di bidang umum diantaranya menyiapkan, pengolahan administrasi dan pengarsipan surat menyurat, mengoperasikan absensi online pegawai kemudian mempersiapkan serta mengevaluasi daftar hadir pegawai di lingkungan Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, membuat dan mencetak agenda Dinas Perdagangan. Yang kedua adalah pelaksanaan kerja pada divisi Balai Pengawasan dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB) kegiatan yang dilakukan di bidang BPSMB diantaranya melakukan scan dokumen hasil uji banding, mengembangkan program web UPTD BPSMB dan menginputkan surat masuk pada web UPTD BPSMB. Yang ketida adalah pelaksanaan kerja pada divisi Pelayanan Konsumen dan Tata Niaga kegiatan yang dilakukan di bidang PKTN diantaranya menerima dan mengagendakan surat masuk, menerima telepon masuk, mendistribusikan surat keluar, membuat surat undangan, membuat Surat Perintah Tugas (SPT) kemudian merekap Surat Perintah Tugas (SPT) agar dapat di evaluasi kembali.
Prosedur penanganan gangguan yang kami hadapi selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dapat simpulkan baik pada divisi Umum dan Kepegawaian, divisi Balai Pengawasan dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB), serta divisi Pelayanan Konsumen dan Tata Niaga kegiatan yang dilakukan di bidang PKTN adalah perlunya ditingkatkan realisasi untuk teknologi informasinya karena dengan memaksimalkan teknolosi informasi dan menyusun tata kelola TI dengan baik serta dilengkapi jaringan internet yang stabil dan sarana prasarana yang lengkap, dapat menunjang kinerja staf pegawai yang ada di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
Kata Kuci : PKL, Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
BAB I PEDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Universitas Teknokrat Indonesia, Fakultas Teknik & Ilmu Komputer (FTIK) adalah institusi pendidikan yang mengedepankan kualitas mahasiswa. Kualitas sumber daya manusia yang diharapkan kedepannya memiliki kompetensi dan etika yang professional sebagai salah satu bentuk untuk menjawab tantangan dunia kerja. Hal ini merupakan realisasi tujuan Pendidikan Nasional dan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Objek kajian program PKL adalah penerapan ilmu pengetahuan di institusi maupun perusahaan yang menjadi mitra program PKL.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan suatu kegiatan belajar secara langsung kedunia kerja baik di bidang industri, swasta maupun pemerintahan.
Kegiatan PKL memiliki tujuan agar mahasiswa mendapatkan pengalaman sebelum mereka memasuki dunia kerja yang sesungguhnya dan membentuk karakter yang dapat bekerja secara profesional dan kompenten, sehingga mahasiswa mendapatkan bekal dari Praktik Kerja Lapangan yang sudah dilaksanakan. Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini merupakan salah satu syarat kegiatan yang harus di tempuh oleh mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan jengjang Strata 1 (S1). (Tim Penyusun. 2017)
Praktik Kerja Lapangan yang di lakukan merupakan suatu studi yang wajib dilakukan oleh setiap mahasiswa/i Fakultas Teknik & Ilmu Komputer (FTIK) Universitas Teknokrat indonesia, karena Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini memiliki suatu peran yang sangat penting dalam seluruh program studi, selain dapat membantu mahasiswa agar lebih memahami bidang studi yang ditekuni, mahasiswa juga mendapatkan bekal pengalaman pengetahuan dan keterampilan serta pembentukan jiwa yang profesionalisme setelah terjun ke dalam dunia kerja yang sesungguhnya.
Penulis melakukan Praktik Kerja Lapangan di Kantor Dinas Perdagangan Provinsi Lampung yang berlokasi di Jalan Cut Mutia No. 23 B, Teluk Betung Utara, Bandar Lampung yang bertugas menyelenggarakan sebagai urusan
Pemerintah Provinsi Lampung di bagian perdagangan yang dijalankan atas kebijakan yang ditetapkan oleh Gubernur Lampung berdasarkan peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Penulis memilih Kantor Dinas Pedagangan Provinsi Lampung sebagai tempat Praktik Kerja Lapangan karena adanya penerapan Teknologi Informasi (TI) seperti dalam kegiatan kerjanya yang di berikan sesuai dengan penerapan ilmu yang telah di dapat di perkuliahan dan sesuai dengan tujuan praktik kerja lapangan.
1.2 Maksud Dan Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu usaha dalam memperluas ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka memenuhi kebutuhan mahasiswa/i yang cakap dan terampil. Pada dasarnya program Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan kegiatan belajar mengajar yang tidak terpisah dari proses belajar mengajar di kampus, untuk itu diharapkan program Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini dapat sesuai dengan program study dan tugas ekstrakulikuler, sehingga didapat pengalaman nyata sebagai penerapan teori dan praktik yang diperoleh di tempat perkuliahan. (Universitas Teknokrat Indonesia. 2017)
Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) pada Dinas Perdagangan Provinsi Lampung:
1. Mengetahui bagaimana pelaksanaan kegiatan kerja yang ada di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
2. Mahasiswa mampu menerapkan ilmu yang diperoleh pada saat kuliah di Universitas Teknokrat Indonesia.
3. Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dari tempat pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) sebelum ke dunia kerja yang sesungguhnya.
4. Mampu berorientasi dan mampu bersosialisasi di lingkungan di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
1.3 Kegunaan PKL 1.3.1 Bagi Penulis
1) Manfaat dalam penerapan teori-teori yang diperoleh di bangku kuliah dengan praktek yang nyata di dunia kerja dan masyarakat serta melatih diri dan menambah pengalaman untuk beradaptasi dengan dunia kerja yang sesungguhnya.
2) Mendapatkan pengalaman untuk bekal pada saat bekerja nantinya.
3) Mampu menangani masalah yang ada dalam perusahaan, seperti mampu berkerja secara perorangan maupun dalam tim.
4) Dapat mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang diperoleh dibangku kuliah.
5) Menambah wawasan didunia kerja, khusunya di instansi pemerintahan.
1.3.2 Bagi Akademik
1) Praktik Kerja Lapangan ini diharapkan berguna bagi perkembangan ilmu komputer, sehingga dapat dijadikan referensi bagi mahasiswa selanjutnya, memperluas pengenalan Universitas Teknokrat Indonesia serta mempererat kerjasama antara akademik dengan perusahaan atau instansi yang bersangkutan.
2) Universitas Teknokrat Indonesia akan dapat meningkatkan kualitas lulusannya melalui pengalaman praktik kerja lapangan.
3) Membina hubungan kerjasama yang baik antara pihak Universitas Teknokrat Indonesia dengan perusahaan atau lembaga instansi lainnya.
1.3.3 Bagi Perusahaan
1) Dapat memberikan masukan dan pertimbangan untuk lebih meningkatkan kualitas dan kuantitas industri atau perusahaan serta ikut memajukan pembangunan dalam bidang pendidikan.
2) Perusahaan akan mendapat bantuan tenaga dari mahasiswa-mahasiswa yang melakukan praktik kerja lapangan.
3) Adanya kerjasama antara dunia pendidikan dengan dunia industri atau perusahaan sehingga perusahaan tersebut dikenal oleh kalangan akademis.
1.4 Tempat PKL
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan pada:
Nama Perusahaan : Dinas Perdagangan Provinsi Lampung Alamat : Jalan Cut Mutia No. 23 B, Teluk Betung,
Bandar Lampung, Tlp.(0721) 487310- 487311- 485565.
Berikut merupakan denah lokasi Dinas Perdagangan Provinsi Lampung dari Universitas Teknokrat Indonesia, dengan jarak 89 km dan waktu tempuh 26 menit. Denah Lokasi jarak Universitas Teknokrat Indonesia ke Dinas Perdagangan Provinsi Lampung dapat dilihat pada Gambar 1.1
Gambar 1.1 Denah Lokasi Jarak Universitas Teknokrat Indonesia ke Dinas Perdagangan Provinsi Lampung
Sumber: www.google.co.id (2017)
1.5 Jadwal dan Waktu Pelaksanaan PKL
Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) untuk mahasiswa Fakultas Teknik
& Ilmu Komputer (FTIK) Universitas Teknokrat Indonesia dilaksanakan pada semester genap tahun 2017/2018 selama ± 2 bulan. Jadwal pelaksanaan PKL sebagai berikut :
Hari : Senin
Tanggal : 16 April 2018 – 9 Juni 2018 Pukul : 07.30 - 16.00 WIB
Dengan waktu kerja yaitu :
1) Jam kerja Hari Senin sampai dengan Kamis Pukul 07.30 – 15.30 WIB.
2) Jam kerja Hari Jum’at Pukul 07.30 – 16.00 WIB.
BAB I PEDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Universitas Teknokrat Indonesia, Fakultas Teknik & Ilmu Komputer (FTIK) adalah institusi pendidikan yang mengedepankan kualitas mahasiswa. Kualitas sumber daya manusia yang diharapkan kedepannya memiliki kompetensi dan etika yang professional sebagai salah satu bentuk untuk menjawab tantangan dunia kerja. Hal ini merupakan realisasi tujuan Pendidikan Nasional dan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Objek kajian program PKL adalah penerapan ilmu pengetahuan di institusi maupun perusahaan yang menjadi mitra program PKL.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan suatu kegiatan belajar secara langsung kedunia kerja baik di bidang industri, swasta maupun pemerintahan.
Kegiatan PKL memiliki tujuan agar mahasiswa mendapatkan pengalaman sebelum mereka memasuki dunia kerja yang sesungguhnya dan membentuk karakter yang dapat bekerja secara profesional dan kompenten, sehingga mahasiswa mendapatkan bekal dari Praktik Kerja Lapangan yang sudah dilaksanakan. Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini merupakan salah satu syarat kegiatan yang harus di tempuh oleh mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan jengjang Strata 1 (S1). (Tim Penyusun. 2017)
Praktik Kerja Lapangan yang di lakukan merupakan suatu studi yang wajib dilakukan oleh setiap mahasiswa/i Fakultas Teknik & Ilmu Komputer (FTIK) Universitas Teknokrat indonesia, karena Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini memiliki suatu peran yang sangat penting dalam seluruh program studi, selain dapat membantu mahasiswa agar lebih memahami bidang studi yang ditekuni, mahasiswa juga mendapatkan bekal pengalaman pengetahuan dan keterampilan serta pembentukan jiwa yang profesionalisme setelah terjun ke dalam dunia kerja yang sesungguhnya.
Penulis melakukan Praktik Kerja Lapangan di Kantor Dinas Perdagangan Provinsi Lampung yang berlokasi di Jalan Cut Mutia No. 23 B, Teluk Betung Utara, Bandar Lampung yang bertugas menyelenggarakan sebagai urusan
Pemerintah Provinsi Lampung di bagian perdagangan yang dijalankan atas kebijakan yang ditetapkan oleh Gubernur Lampung berdasarkan peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Penulis memilih Kantor Dinas Pedagangan Provinsi Lampung sebagai tempat Praktik Kerja Lapangan karena adanya penerapan Teknologi Informasi (TI) seperti dalam kegiatan kerjanya yang di berikan sesuai dengan penerapan ilmu yang telah di dapat di perkuliahan dan sesuai dengan tujuan praktik kerja lapangan.
1.2 Maksud Dan Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu usaha dalam memperluas ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka memenuhi kebutuhan mahasiswa/i yang cakap dan terampil. Pada dasarnya program Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan kegiatan belajar mengajar yang tidak terpisah dari proses belajar mengajar di kampus, untuk itu diharapkan program Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini dapat sesuai dengan program study dan tugas ekstrakulikuler, sehingga didapat pengalaman nyata sebagai penerapan teori dan praktik yang diperoleh di tempat perkuliahan. (Universitas Teknokrat Indonesia. 2017)
Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) pada Dinas Perdagangan Provinsi Lampung:
5. Mengetahui bagaimana pelaksanaan kegiatan kerja yang ada di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
6. Mahasiswa mampu menerapkan ilmu yang diperoleh pada saat kuliah di Universitas Teknokrat Indonesia.
7. Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dari tempat pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) sebelum ke dunia kerja yang sesungguhnya.
8. Mampu berorientasi dan mampu bersosialisasi di lingkungan di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
1.6 Kegunaan PKL 1.6.1 Bagi Penulis
6) Manfaat dalam penerapan teori-teori yang diperoleh di bangku kuliah dengan praktek yang nyata di dunia kerja dan masyarakat serta melatih diri dan menambah pengalaman untuk beradaptasi dengan dunia kerja yang sesungguhnya.
7) Mendapatkan pengalaman untuk bekal pada saat bekerja nantinya.
8) Mampu menangani masalah yang ada dalam perusahaan, seperti mampu berkerja secara perorangan maupun dalam tim.
9) Dapat mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang diperoleh dibangku kuliah.
10) Menambah wawasan didunia kerja, khusunya di instansi pemerintahan.
1.6.2 Bagi Akademik
4) Praktik Kerja Lapangan ini diharapkan berguna bagi perkembangan ilmu komputer, sehingga dapat dijadikan referensi bagi mahasiswa selanjutnya, memperluas pengenalan Universitas Teknokrat Indonesia serta mempererat kerjasama antara akademik dengan perusahaan atau instansi yang bersangkutan.
5) Universitas Teknokrat Indonesia akan dapat meningkatkan kualitas lulusannya melalui pengalaman praktik kerja lapangan.
6) Membina hubungan kerjasama yang baik antara pihak Universitas Teknokrat Indonesia dengan perusahaan atau lembaga instansi lainnya.
1.6.3 Bagi Perusahaan
4) Dapat memberikan masukan dan pertimbangan untuk lebih meningkatkan kualitas dan kuantitas industri atau perusahaan serta ikut memajukan pembangunan dalam bidang pendidikan.
5) Perusahaan akan mendapat bantuan tenaga dari mahasiswa-mahasiswa yang melakukan praktik kerja lapangan.
6) Adanya kerjasama antara dunia pendidikan dengan dunia industri atau perusahaan sehingga perusahaan tersebut dikenal oleh kalangan akademis.
1.7 Tempat PKL
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan pada:
Nama Perusahaan : Dinas Perdagangan Provinsi Lampung Alamat : Jalan Cut Mutia No. 23 B, Teluk Betung,
Bandar Lampung, Tlp.(0721) 487310- 487311- 485565.
Berikut merupakan denah lokasi Dinas Perdagangan Provinsi Lampung dari Universitas Teknokrat Indonesia, dengan jarak 89 km dan waktu tempuh 26 menit. Denah Lokasi jarak Universitas Teknokrat Indonesia ke Dinas Perdagangan Provinsi Lampung dapat dilihat pada Gambar 1.1
Gambar 1.1 Denah Lokasi Jarak Universitas Teknokrat Indonesia ke Dinas Perdagangan Provinsi Lampung
Sumber: www.google.co.id (2017)
1.8 Jadwal dan Waktu Pelaksanaan PKL
Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) untuk mahasiswa Fakultas Teknik
& Ilmu Komputer (FTIK) Universitas Teknokrat Indonesia dilaksanakan pada semester genap tahun 2017/2018 selama ± 2 bulan. Jadwal pelaksanaan PKL sebagai berikut :
Hari : Senin
Tanggal : 16 April 2018 – 9 Juni 2018 Pukul : 07.30 - 16.00 WIB
Dengan waktu kerja yaitu :
3) Jam kerja Hari Senin sampai dengan Kamis Pukul 07.30 – 15.30 WIB.
4) Jam kerja Hari Jum’at Pukul 07.30 – 16.00 WIB.
BAB II
TINJAUAN UMUM TEMPAT PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
2.1 Sejarah Perusahaan
Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung merupakan salah satu Dinas yang terbentukannya berdasarkan peraturan daerah No. 17 tahun 2000, merupakan pemecahan dari tiga organisasi yaitu :
a. Ex Kanwil Koperasi b. Ex kanwil Depprindag
c. Ex Dinas Prindustrian dan Perdagangan
Berkenaan dengan tugas dan fungsi Kantor Dinas Prindustrian dan Perdagangan di daerah adalah untuk menumbuh kembangkan dan membina Koprasi Prindustrian dan Perdagangan, maka dalam mewujudkan peranan tersebut senantiasa memperhatikan kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daearah khususnya yang berkaitan dengan Pembangunan di sektor Koperasi, Prindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung ini didirikan pada tanggal 30 Maret 1989, Dinas Prindag terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 17 tahun 2000 tentang pembentukan organisasi dan Tata Kerja Dinas Prindag Provinsi Lampung. Berdasarkan Peraturan tersebut Dinas Prindag mempunyai tugas pokok menyelenggarakan, sebagai wewenang rumah tangga provinsi (Desentralisdasi) dalam Bidang Prindustrian dan Perdagangan yang menjadi wewenangnya dan tugas lain sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Gubernur berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Namun semenjak berlakunya UU PP No. 41 tahun 2008 maka itu nama Koprasi, Prindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) di ubah menjadi Prindustrian dan Perdagangan (Prindag).Guna mendukung pelaksanaan tugas oprasional berdasarkan Keputusan Gubernur Lampung No. 03 tahun 2001 Dinas Prindustrian dan Perdagangan telah dibentuk unit Pelaksanaan Teknis yaitu :
1. UPTD BPSMB (Unit Pelakasana Teknis Daerah Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang).
2. UPTD Metrologi (Unit Pelakasana Teknis Daerah Metrologi).
3. UPTD Industri Logam dan bahan bangunan.
4. UPTD BADIKLATKOP (Unit Pelakasana Teknis Daerah Balai Pendidikan dan Pelatihan Perkoperasian dan Wirausaha).
5. UPTD BLUD (Unit Pelakasana Teknis Daerah Badan Layanan Umum Daerah).
2.2 Visi dan Misi Dinas Perdagangan 2.2.1 Visi Dinas Perdagangan
LAMPUNG MAJU DAN SEJAHTERA 2019
2.2.2 Misi Dinas Perdagangani masyarakat
Adapun misi dari Dinas Perdagangan antara lain :
1) Meningkatkan pembangunan ekonomi dan memperkuat kemandirian daerah.
2) Meningkatkan infrastruktur untuk pengembangan ekonomi dan pelayanan sosial.
3) Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, budaya masyarakat, dan toleransi kehidupan beragama.
4) Meningkatkan pelestarian SDA dan kualitas lingkungan hidup yang berkelanjutan.
5) Menegakan supremasi hukum, membangun peradaban demokrasi dan meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik.
2.3 Logo Provinsi Lampung
Gambar 2.1 Logo Perusahaan
Sumber: www.perdagangan.lampungprov.go.id
A. Gambar dan Lambang diartikan sebagai berikut ini : 1. Perisai
1) Dasar Lambang bersudut lima: kesanggupan mempertahankan cita dan membina pembangunan rumah tangga yang didiami oleh dua unsur golongan masyarakat untuk mencapai masyarakat yang adil berdasarkan Pancasila.
2) Warna dasar perisai
a. Hijau : menunjukkan daerah dataran tinggi yang subur untuk tanaman musim.
b. Coklat : menunjukkan daerah dataran rendah yang subur untuk sawah dan ladang.
c. Biru : menunjukkan kekayaan sungai dan lautan yang merupakan sumber perikanan dan kehidupan para nelayan.
2. Warna tepi perisai
Kuning emas, tanda kebesaran cita masyarakat Lampung untuk membangun daerah dan negara.
3. Pita Sang Bumi Ruwa Jurai 1) Bentuk pita
Dilihat dari bawah merupakan pintu gerbang masuk ke Daerah Lampung yang subur serta makmur. Dilihat dari atas merupakan wadah pembangunan yang berintikan pertanian lada dan padi oleh masyarakat yang kaya budaya.
2) Warna putih
Warna putih jernih melambangkan kesucian dan keikhlasan hati masyarakat. Pita putih berarti pula suatu hamparan kain putih yang biasa dipakai masyarakat adat untuk menyambut para tamu terhormat.
4. Arti tulisan
1) Sang Bumi : Rumah tangga agung yang luas berbilik-bilik.
2) Ruwa Jurai : Dua unsur golongan masyarakat yang berdiam di dalam wilayah Provinsi Lampung.
5. Aksara Lampung
1) Bunyi aksara : Lampung 2) Asal Kata:
a. Legenda: Berasal dari nama Poyangsi Lampung keturunan Dewa Senembahan dan Neidodari Sinuhun yang dikatakan saudara, Si Jawa Ratu Mojopahit, Si Pasundayang Ratu Pajajaran dan Si Lampung adalah Ratu Dibalau.
b. Berasal dari kata TOLANG P’OH WANG (Tulang Bawang), nama Negara yang pernah ada di daerah ini semasa dinasti Han. Kata- kata itu merupakan rangkaian kata To (orang) dan Lang P’ohwang (Lampung).
6. Daun dan Buah Lada
1) Daun lada : 17 buah dan buah lada 8
2) Lada merupakan produksi utama penduduk asli sejak lampau sehingga Lampung dikenal Bangsa-bangsaAsiapada abad ke-7 dan bangsa- bangsa barat pada abad ke-15.
3) Biji lada: 64 menunjukkan bahwa terbentuknya Dati I Lampung tahun 1964.
7. Setangkai Padi 1) Buah padi 45
2) Padi merupakan produksi utama penduduk sejak permulaan abad ke- 20 (1905), sehingga karena kedua hasil produksi lada dan padi tersebut, maka terjadilah kehidupan bersama saling mengisi antara kedua unsur golongan masyarakat sampai terwujud Negara RI pada tanggal 17 Agustus 1945.
8. Laduk
1) Golongan rakyat serba guna.
2) Dapat dipergunakan untuk pertanian, alat rumah tangga dan dapat pula dipergunakan untuk membela diri.
9. Payan
1) Tumbak pusaka tradisional.
2) Merupakan lambang budaya ksatria dan bila perlu dipakai untuk mempertahankan kehormatan keluarga serta Negara dari ancaman musuh.
10. Gong
1) Warna gong kuning tua (kuningan).
2) Arti gong: perlambang keagungan seni budaya asli Fungsi gong:
a. Sebagai alat inti seni budaya (tabuhan).
b. Sebagai tanda pemberitahuan karya besar dimulai.
c. Sebagai alat penghimpun masyarakat untuk bermusyawarah.
11. Lingkaran Gong
1) Lingkaran besar berarti himpunan masyarakat ruwa jurai serta asal- usulnya.
2) Lingkaran (bulatan) kecil berarti pemimpin (pemerintah) yang mengeratkan hubungan kerja sama antara yang dipimpin dan yang memimpin.
12. Siger
1) Warna Siger : Kuning emas
2) Arti Siger : Mahkota perlambang keagungan adat budaya dan tingkat kehidupan terhormat
3) Kandungan bentuk
a. Banyaknya gerigi lancip berlekuk sembilan, sebagai lambang Sembilan sungai yang mengalir di Daerah Lampung yaitu: Way Semangka, Way Sekampung, Way Seputih, Way Pengubuan, Way Abung Sarem, Way Sungkai, Way Kanan (Umpu Besai), Way Tulang Bawang, dan Way Mesuji.
b. Di dalam bidang siger terdapat bunga melur (melati empat buah, tiap bunga mempunyai empat daun bunga yang berkelopak lima), memiliki pengertian sebagai berikut:
1. Kuntum bunga: empat paksi asal Sekala Berak yang terdiri dari kekuasaan Paksi yaitu Umpu Perenong, Umpu Belenguh, Umpu Bejalan di Way, dan Umpu Nyarupa.
2. Kelompok Daun Bunga: Setelah berkembang dan tersebarnya masyarakat di seluruh daerah Lampung maka terbinalah lima daerah keratuan yang masing-masing dipimpin oleh Ratu Dipuncak, Ratu Pemanggilan, Ratu Dipunggung, Ratu Dibalau, dan Ratu Darah Putih.
3. Daun Bung Sekala yang terdapat pada puncak lengkungan siger atas dimana ujungnya mengenai tiang payung. Bunga Sekala itu menjulang dari empat daun kembangnya (dari bawah) yang mengandung pengertian sebagai berikut:
13. Payung
1) Warna Payung : Kuning muda
2) Bagian payung : Jari payung 17, bagian tepi 8, garis batas ruas 19, rumbai payung 45
3) Arti payung
a. Sebagai payung agung yang melambangkan Negara Republik Indonesia Proklamasi pada tanggal 17 Agustus 1945 (17-8-45).
b. Sebagai payung Jurai yang melambangkan Provinsi Lampung tempat masyarakat berlindung.
14. Tiang dan Puncak Payung
1) Tiang paying : Eka menjulang satu cita 2) Bilatan Puncak : Esa terbilang satu kuasa
Hingga dapat di artikan dengan satu cita membangun Bangsa dan Negara RI dengan Ridho Allah SWT.
B. Kesimpulan Arti Lambang
1. Lampung Sang Bumi Ruwa Jurai, rumah tangga dua unsur serba buai, hidup mendiami dataran, pegunungan dan lautan dengan penghasilan lada padi sebagai sumber penghidupan.
2. Rakyat bersatu bekerja sama membangun, dengan alat senjata bertahan guna mewujudkan mahkota kejayaan Pancasila, di bawah naungan Negara Republik Indonesia.
2.4 Struktur Organisasi Dinas Perdangangan Provinsi Lampung
Pada suatu perusahaan baik itu besar maupun kecil tentu memiliki struktur organisasi. Suatu susunan dan hubungan antar tiap bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional untuk mencapai tujuan yang diharapkan dan diinginkan. Struktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisah kegiatan pekerjaan antara satu dengan lainnya dan bagaimana hubungan aktifitas dan fungsi di batasi. Dalam struktur organisasi yang baik harus menjalankan hubungan wewenang sesuai dengan prosedur, sehingga ada satu pertanggung jawaban yang harus dijalankan. Struktur organisasi dari instansi ini secara keseluruhan adalah berdasarkan organisasi garis.
Hal ini dapat dilihat dari segi pelaksanaan kerja dan struktur organisasinya, wewenang dan tanggung jawab dari atas kebawah terlihat dengan jelas.
Struktur organisasi Dinas Perdagangan Provinsi Lampung dapat dilihat pada Gambar 2.2 Dinas Perdagangan Provinsi Lampung (2018).
Struktur Organisasi Dinas Perdagangan Provinsi Lampung
Gambar 2.2 Struktur Organisasi Dinas Perdagangan Provinsi Lampung (2018) Sumber: www.perdagangan.lampungprov.go.id
KABID.
PERDAG. LUAR NEGERI Drs. YUSLI REVONADI, M.M.
Pembina (IV/b) NIP. 19641007 198401 1 001
KASI EKSPOR TEGUH WINARNO, S.E.
Pembina (IV/a) NIP. 19641101 199203 1 004
KASI IMPOR PUJI ASTUTI, S.E.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19621022 198303 2 003
KASI FASILITASI FIRWANSYAH, S.Sos., M.M.
Pembina (IV/a) NIP. 19670202 198901 1 003 KABID. PERLINDUNGAN
KONSUMEN DAN TERTIB NIAGA RISMA YANTINA, S.E.
Pembina Tingkat I (IV/b) NIP. 19640101 198903 2 013
KASI PEMBERDAYAAN KONSUMEN ANITA PUSPITA SARI, S.H.,M.H.
Penata (III/c) NIP.19850411 200604 2 004
KASI TERTIB NIAGA SUPENIYATI, S.Sos.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19650414 198703 2 009
KASI PENGAWASAN BARANG BEREDAR SUSTI RUMIANTI, S.E.
Pembina (IV/a) NIP. 19640509 199101 2 001 KABID.
PROMOSI DAN KERJASAMA MOHAMAD HARTAWAN, S.IP.
Pembina Tk. I NIP. 19640311 198603 1 004
KASI PROMOSI DALAM NEGERI SITI DARIANAH, S.E.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19660522 199403 2 004
KASI PROMOSI LUAR NEGERI MAHDALENA, S.E., M.M.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19740731 200003 2 005
KASI KERJASAMA PERDAGANGAN ROSALINA, S.E.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19700122 199803 2 001
KEPALA DINAS Ir. FERYNIA Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19610208 198503 2 003
KELOMPOK JABATAN PRANATA LABORATORIUM
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL MUTU
BARANG
KABID.
PERDAG. DALAM NEGERI Ir. OFRIAL.
Pembina (IV/b) NIP. 19641026 199003 1 003
KASI BINA USAHA &
SARANA PERDAGANGAN HERLINAWATI, S.I.P.
Penata (III/c) NIP. 19680607 199011 2 001
KASI DAGANG KECIL MENE- NGAH & PRODUK DLM
NEGERI
KASI BAHAN POKOK &
BAHAN STRATEGIS WIS ALKURNIA, S.H.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19651213 199303 1 003 KASUBBAG.
UMUM & KEPEGAWAIAN ASEP SAEFUDIN, S.Kom.
Penata (III/c) NIP. 19830426 200903 1 002
KASUBBAG.
PERENCANAAN HELIANA DEWI, S.E.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19760603 200003 2 002
KASUBBAG.
KEUANGAN RIRI MEIRIZA, S.STP., M.H.
Penata (III/c) NIP. 19830116 200112 2 001 SEKRETARIS
Drs. ANDRIAN SYARIEF, M.IP.
Pembina Utama Muda (IV/c) NIP. 19691110 199003 1 008
KASUBBAG. TATA USAHA DIMAS P. MAHARDIKA, S.H.,M.H.
Penata (III/c) NIP. 19840325 200902 1 001
KASI DISTRIBUSI DAN PEMASARAN
MOH. ZIMMI SKIL, S.E., M.M.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19770403 200312 1 005
KASI.
KOMODITI DAN KEMITRAAN ASIM, S.E.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19630704 198302 1 002 KEPALA UPTD DISTRIBUSI DAN PEMASARAN KOMODITI
MELADI, S.E., M.Si.
Pembina Tingkat I (IV/b) NIP. 19630711 198602 1 001
KASUBBAG. TATA USAHA DODY KURNIADY, S.Sos.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19650608 198609 1 001
KASI PENGAWASAN LABORATORIUM SHINTAWATI, S.T.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19750713 200003 2 001
KASI. STANDAR SERTIFIKASI MUTU
BARANG Dra. RUMI ASTUTI
Penata Tingkat I NIP. 19640106 198501 2 001 KEPALA UPTD BALAI PENGUJIAN DAN SERTIFIKASI
MUTU BARANG Ir. TRISNO SURIPTO
Pembina (IV/a) NIP. 19601114 199003 1 002
KEPALA UPTD VERIFIKASI STANDAR &
KALIBRASI BENNY JOKO PURNOMO, S.Sos.
Pembina Tk. I NIP. 19680912 199003 1 002
KASI. STANDAR UKUR
& LABORATORIUM FERRY NUGRAHA, S.T.,M.M.
Pembina (IV/a) NIP. 19650220 198401 1 001
KASI PEMBINAAN &
PELAYANAN KEMETROLOGIAN
BACHTIAR, S.T.
Pembina (IV/a) NIP. 19620704 198303 1 005
KASUBBAG.
TATA USAHA ANDRI LADIPAL, S.Sos.,
M.M.
Penata Tingkat I (III/d) NIP. 19701020 198903 1 002
Berdasarkan Gambar 2.2 Struktur Organisasi Dinas Perdagangan tahun 2018 kegiatan umum dari Dinas Perdagangan adalah sebagai berikut :
A. Kepala Dinas
a. Perumusan kebijaksanaan, pengaturan, perencanaan, dan penetapan standar atau pedoman.
b. Penyedian dukungan pengembangan industri dan perdagangan serta kerjasama antar Kabupaten/Kota dalam bidang industri dan perdagangan.
c. Pembinaan, pengendalian, pengawasan, koordinasi dan pengelolaan laboratorium kemetrologian mutu barang.
d. Pengelolaan ketatausahaan.
B. Sekretaris
a. Pengkoordinasian, pengendalian, dan pengawasan pelaksanaan kebijakan yang ditetapkan oleh kepala dinas.
b. Pengkoordinasian, pengendalian, dan membina administrasi atas pelaksanaan kegiatan dinas.
c. Pengawasan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh proyek-proyek dalam lingkup dinas dan pengendalian, evaluasi dan pelaporan akuntabilitasi kinerja dinas dan penyelesaian tindak lanjuti hasil pemeriksa oleh pengawasan fungsional.
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan kepala dinas.
C. Teknis Kerja Bagian Umum
a) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris.
a. Mempersiapkan dan mengevaluasi daftar hadir pegawai dilingkungan Dinas Perdagangan.
b. Melaksanakan urusan kesejahteraan pegawai, pemberian cuti,
membina dan mengembangkan kinerja pegawai, pengumpulan, pengelolaan dan pemeliharaan data kepegawaian.
c. Menerima dan mengagendakan dan mempersiapkan surat masuk dan surat keluar.
d. Melaksanakan dan menyelenggarakan pengelolaan administrasi kegiatan surat-menyurat dan inventarisasi barang Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
e. Mengatur penyelesaian surat-surat dinas, penyimpanan, pengarsipan dan menyiapkan bahan untuk menyusun penataan organisasi dan tata laksana.
b) Sub Bagian Keuangan
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Sub bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris serta mempunyai tugas menyiapkan bahan penyusun rencana anggaran pendapatan dan belanja, pembukuan, perhitungan anggaran, verifikasi dan perbendaharaan.
Rincian Sub Bagian Keuangan adalah sebagai berikut :
a. Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan rencana penerimaan dan anggaran belanja dinas baik rutin maupun pembangunan.
b. Melakukan pengurusan gaji, tunjangan lembur, kenaikan gaji berkala, dan biaya perjalanan di lingkungan Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
c. Melaksanakan pembinaan dan bimbingan administrasi dan pembendaharaan, pembukaan, perhitungan dan verifikasi anggaran dan mengkoordinir pembuatan KP4.
c) Sub Bagian Perencanaan dan Program
Sub Bagian Perencanaan dan Program dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris serta mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi perencanaan,
penyusunan dan pengembangan program, perumusan kebijakan serta evaluasi program Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
Rincian Sub Perencanaan dan Program adalah sebagai berikut :
a. Menangani perencanaan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
b. Menyusun, merencanakan dan menangani program-program pembangunan dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang terkait.
c. Menangani dan melaksanakan penyusunan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang, jangka menengah, dan tahunan daerah.
d. Menangani dan melaksanakan penyusunan kebijakan umum daerah dalam perencanaan penganggaran.
e. Melakukan analisa dan pengkajian serta penetapan kinerja kegiatan pembangunan daerah dan penanaman modal.
f. Melaporkan hasil pekerjaan dan memberikan saran atau usul, untuk memperlancar pelaksanaan tugas.
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan kepala badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
d) Perdagangan Dalam Negeri
a. Penyiapan dan pemberian bimbingan teknis terhadap pelaksanaan kebijakan perdagangan dan distribusi barang dalam negeri, pengembangan kemitraan antara usaha kecil, menengah dan besar.
b. Penyiapan kordinasi pemantauan dan evaluasi terhadap distribusi bahan kebutuhan pokok masyarakat.
c. Menerima, menganggedakan dan mengarsipkan surat keluar dan surat masuk.
e) Perdagangan Luar Negeri
a. Melayani, membukukan, meregister dan membuat laporan harian, mingguan maupun bulanan semua jenis SKA (Surat keterangan Asal) dan SPEK (Surat Perijinan Ekspor Kopi).
b. Menerima, mengagedakan dan mengarsipkan surat keluar dan surat masuk.
c. Membuat laporan realisasi ekspor/impor setiap bulannya.
d. Mengumpulkan, mengelola dan menganalisa pemantauan dan evaluasi terhadap eksportir berdasarkan Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB).
e. Melayani pembuatan SPJ (Surat Pertanggung Jawaban) kegiatan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) dan APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara). Melaksanakan tugas-tugas kegiatan proyek APBD/APBN bidang perdagangan Dalam Negri. Bagian ini juga untuk mengatur dan mencatat agenda kerja Kepala Dinas. Dan menginformasikan kepada seluruh kepala bidang dan UPTD bila akan mengadakan rapat.
f) Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga
Bidang Perlindungan Konsumen dipimpin oleh seoarang kepala Bidang bertanggung jawab kepada kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
Bidang Perlindungan Konsumen mempunyai tugas pengembangan usaha meliputi tertib niaga dan perlindungan konsumen, promosi dan kemitraan serta pembinaan pasar. Dalam melaksanakan tugas, Perlindungan Konsumen mempunyai fungsi:
a. Menyiapkan bahan pembinaan dan pemberian bimbingan teknis terhadap pelaksanaan kebijakan tertib niaga dan perlindungan konsumen kometrologian.
b. Mempersiapkan dan melaksanakan pembinaan dan pengendalian pembangunan metrologi legal.
c. Mempersiapkan dan melaksanakan koordinasi, rekomendasi penilaian
standar ukuran dan laboratorium metrologilegal kabupaten / kota.
d. Melaksanakan pengawasan UTTP, BDKT, dan SI
g) UPTD Balai Pengawasan dan Sertifikasi Mutu Barang
UPTD Balai Pengawan dan sertifikasi mutu barang mempunyai tugas melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengujian dan sertifikasi mutu barang.Dalam melaksanakan tugas, UPTD. Balai Pengawasan dan sertifikat mutu barang mempunyai fungsi:
a. Pelaksanaan pengawasan mutu barang ekspor tertentu melalui kegiatan pengambilan contoh, pengujian dan sertifikasi mutu barang.
b. Pelaksanaan pengawasan mutu produk bertanda SNI, pengambilan contoh dan pengujian dalam rangka mendukung proses sertifikai produk penggunaan tanda SNI.
c. Pembinaan dan monitoring kepada dunia usaha dan masyarakat serta memfasilitasi pelaksanaan kalibrasi peralatan laboratorium.
d. Pelaksanaan pengelolaan urusan ketata usahaan.
h) UPTD Balai Metrologi
UPTD Balai Metrologi mempunyai tugas menyiapkan bahan rencana dan program Bidang Metrologi Legal, pelaksanaan dan administrasi dan teknis, fasilitas, koordinasi dan kerja sama, pemantuan dan evaluasi, pelaporan Bidang Metrologi legal. Sesuai dengan kebijakan yang di tetapkan oleh peraturan Perundang-undangan yang berlaku dan ketetapan serta bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
Dalam rangka melaksanakan tugas, UPTD Balai Metrologi mempunyai fungsi:
a. Pengelolaan laboratorium, instalasiuji, standar ukuran, verivikasi standar, interkomsparasi standar, mengelola cap tanda tera.
b. pelaksanaan fasilitas pemeriksaan, pengujian,kalibrasi dan sertifikasi standar ukuran.
2.5 Kegiatan Umum Dinas Perdagangan
Berdasarakan peraturan daerah Provinsi Lampung No. 11 tahun 2007, Dinas Koperndag mempunyai tugas sebagai berikut
1. Tugas Pokok
Menyelenggarakan sebagian urusan pemerintah Provinsi Bidang Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan berdasarkan asas otonomi yang menjadi kewenangan, tugas dekonsentrasi dan pembuatan serta tugas lain sesuai dengan kebijakan yang di tetepkan oleh Gubernur berdasarkan peraturan perundang- Undangan yang berlaku.
2. Tugas Umum
a. Perumusan kebijakan pengaturan dan penetapan standar/pedoman Bidang Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan.
b. Penyediaan dukungan pengembangan Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan serta kerja sama antar kabupaten/kota.
c. Pengembangan kerja sama Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan.
d. Pengembangan bidang usaha dan sarana Dinas Koperasi,UMKM, Perindustrian dan Perdagangan.
e. Pembinaan, pengaturan, dan pengawasan yang bersifat teknis terhadap penyelenggaraan dan pelaksanaan Pasar Lelang Lingkup lintas Kabupaten/kota.
f. Pemberian fasilitas usaha dalam rangka pengembangan Industri Kecil Menengah Provinsi.
g. Pemberian Pelindungan Kapasitas Berusaha Terhadap Usaha Industri Lintas Kabupaten/Kota.
h. Pelaksanaan fasilitas penempatan dan sosialisai hasil penelitian, pengembangan dan teknologi dibidang Industri Lampung.
i. Fasilitas pengawasan terhadap penerapan standar yang akan dikembangkan di Provinsi.
j. Pengawasan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan pelaksanaan urusan pemerintah dibidang Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan.
k. Pelayanan Administratif.
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
3.1. Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan: Meirantika Selvia Gusla (15311650)
Adapun beberapa pelakasanaan praktik kerja lapangan (PKL) di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung :
3.1.1. Bidang Kerja
Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang dilakukan selama 2 (dua) bulan di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, penulis ditempatkan di Bidang Umum dan Kepegawaian yang merupakan salah satu bagian penting dalam mempersiapkan dan mengevaluasi daftar hadir pegawai dilingkungan Dinas Perdagangan, melaksanakan urusan kesejahteraan pegawai, pemberian cuti, membina dan mengembangkan kinerja pegawai, pengumpulan, pengelolaan dan pemeliharaan data kepegawaian, menerima dan mengagendakan dan mempersiapkan surat masuk dan surat keluar, melaksanakan dan
‘menyelenggarakan pengelolaan administrasi kegiatan surat-menyurat dan inventarisasi barang Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, Mengatur penyelesaian surat-surat Dinas, penyimpanan, pengarsipan dan menyiapkan bahan untuk menyusun penataan organisasi dan tata laksana. Selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) penulis di tempatkan di Bagian Umum dan Kepegawaian. Dibagian tersebut penulis ditugaskan untuk :
1. Pengolahan Administrasi Kegiatan Surat Menyurat.
2. Mengoperasikan Absensi Online Pegawai Dinas Pedagangan
3. Mempersiapkan dan Evaluasi Daftar Hadir Pegawai di Lingkungan Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
4. Membuat Agenda Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
3.1.2. Pelaksanaan Kerja
Pelaksanaan praktik kerja lapangan (PKL) dilaksanakan pada tanggal 16 April 2018 sampai 9 Juni 2018 di tempatkan pada bagian Subbidang Umum Dan Kepegawaian Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, Jalan Cut Mutia No. 23 B, Teluk Betung Utara, Bandar Lampung. Adapun pekerjaan yang diberikan kepada penulis yaitu :
1. Pengolahan Administrasi Surat Menyurat.
Menurut (Endang R, Mulyani, 2009). Pengertian surat adalah setiap tulisan yang berisi pernyataan dari penulisnya dan dibuat dengan tujuan penyampaian informasi kepada pihak lain. Surat juga bisa diartikan sebagai alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan pesan kepada pihak lain yang memiliki persyaratan khusus yaitu penggunaan kertas, penggunaan model atau bentuk, penggunaan kode dan notasi, pemakaian bahasa yang khas serta pencantuman tanda tangan. Penulis ditugaskan untuk mengelola surat masuk, surat keluar, surat perintah tugas (SPT), surat izin dan surat cuti pegawai. Surat yang sudah dibuat kemudian di tulis ke buku disposisi yang telah tersedia. Buku disposisi merupakan petunjuk singkat tindak lanjut terhadap suatu urusan atau surat masuk. Setelah menulis dibuku disposisi penulis melakukan pengarsipan surat di buku arsip lalu di distribusikan ke karyawan atau bidang yang bersangkutan.
2. Mengoperasikan Absensi Online Pegawai Dinas Pedagangan.
Berikut ini adalah gambar Absensi Online Pegawai Dinas Pedagangan dapat dilihat pada Gambar 3.1 adalah sebagai berikut :
Gambar 3.1 Absensi Online Pegawai Dinas Pedagangan
Absensi adalah suatu pendataan kehadiran untuk mengetahui sejauh mana tingkat disiplin kerja pegawai, apakah pegawai tersebut bisa mentaati peraturan yang diterapkan atau tidak. Penulis diberikan tugas untuk mengoperasikan Absensi Online Dinas Perdagangan Provinsi Lampung dan bertanggung jawab untuk menginputkan data baik izin pegawai, edit data pegawai, tambah data pegawai, dan melihat absensi pegawai. Adapun tahapan dalam pengoperasian Absensi Online Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
1. Membuka apliaksi Absensi Online Dinas Perdagangan Provinsi Lampung melalui alamat http://36.66.42.84/absen_new.
2. Penulis memasukan username dan pasword yang didapatkan dari staf pegawai di bagian Umum dan Kepegawaian.
3. Mengisi data absensi sesuai dengan data yang diberikan oleh staf pegawai di bagian Umum dan Kepegawaian.
3. Mempersiapkan dan Mengevaluasi Daftar Hadir Pegawai di Lingkungan Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
Setelah melakukan input data absensi yang telah diberikan oleh staf pegawai di Sub Bagian Umum dan Kepegawaian. Penulis diberikan tugas untuk melakukan evaluasi terhadap daftar hadir pegawai di lingkungan Dinas Perdagangan Provinsi Lampung. Adapun tahapan dalam evaluasi daftar hadir Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
1) Mencetak terlebih dahulu hasil input data absensi dari Absensi Online Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
2) Kemudian penulis melakukan evaluasi antara hasil input data absensi dengan hasil data fingerprint, dengan cara melakukan pencocokan data agar data antara hasil input data absensi dengan data fingerprint tidak mengalami redudansi.
3) Setelah melakukan evaluasi data absensi, data dapat di kirimkan ke Badan Kepegawaian Daerah (BPD).
4. Membuat dan Mencetak Agenda Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
Berikut ini adalah gambar agenda Dinas Perdagangan Provinsi Lampung dapat dilihat pada Gambar 3.2 adalah sebagai berikut :
Gambar 3.2 Agenda Dinas Perdagangan Provinsi Lampung
Menurut (Drs. Ignatius Wursanto, 2006:209) Perjalanan dinas adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seorang staf pegawai atau karyawan pada suatu lembaga atau perusahaan yang berkaitan dengan keperluan dinas, perjalanan dinas meliputi perjalanan dinas dalam kota maupun luar kota. Penulis di berikan tugas untuk membuat dan mencetak Agenda Dinas Perdagangan Provinsi Lampung. Agenda Dinas ini di buat memiliki tujuan agar kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung dapat mengetahui kegiatan-kegiatan yang di lakukan staf pegawai Dinas Perdagangan Provinsi Lampung. Adapun tahapan dalam pembuatan dan pencetakan Agenda Dinas Provinsi Lampung :
1) Penulis menyiapkan dan mengumpulkan data agenda dinas yang ada di buku disposisi surat masuk.
2) Penulis menginput data berupa hari, tanggal, waktu, acara tempat, pakaian dan keterangan pada Ms. Excel dan mengikuti format pembuatan yang telah ditentukan di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
3) Kemudian data yang telah diinputkan di cetak dan di serahkan kepada Kepala Sekretaris dan SubBagian Umum dan Kepegawaian untuk di tanda tangani terlebih dahulu sebelum di serahkan kepada Kepada Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
5. Membuatkan Surat Keputusan Penurunan Pangkat dan Berita Acara Serah Terima Surat Keputusan.
Berikut ini adalah gambar Surat Penurunan Pangkat dan Berita Acara Serah Terima Surat Keputusan dapat dilihat pada Gambar 3.3 dan 3.4 adalah sebagai berikut :
Gambar 3.3 Surat Penurunan Pangkat
Gambar 3.4 Berita Acara Serah Terima Surat Keputusan
Surat keputusan adalah surat yang berisi suatu keputusan yang dibuat oleh pimpinan suatu organisasi atau lembaga pemerintahan berkaitan dengan kebijakan organisasi atau lembaga tersebut. Penulis diberikan tugas untuk membuat surat penurunan pangkat dan berita acara serah terima surat keputusan sesuai dengan keputusan Gubernur Provinsi Lampung Nomor 863.3/253/VI.04/2018, yang di ketahui oleh Sekretaris dan Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Perdagangan Provinsi Lampung. Dalam Pembuatan Surat Keputusan Penurunan Pangkat ini penulis menyesuaikan format yang telah diberikan. Surat Penurunan Pangkat ini dibuat untuk memberikan tindakan disiplin kepada pegawai yang melanggar hukum sehingga pegawai tidak
mengulangi kembali kesalahannya. Sedangkan Berita Serah Terima Surat Keputusan merupakan salah satu bukti telah dilaksanakannya serah terima penurunan pangkat yang di laksanakan di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
3.1.3. Kendala Yang Dihadapi
Kendala pelaksanaan kerja pada Subbidang Umum Dan Kepegawaian yang penulis temukan antara lain :
1. Pada awal pelaksanaan PKL penulis diberikan pekerjaan untuk menerima dan mencatat surat masuk dan surat keluar. Dimana penulis tidak berikan arahan telebih dahulu dalam pengelolaan administrasi surat masuk dan keluar, sehingga penulis kurang memahami terhadap prosedur administrasi surat menyurat yang ada pada Dinas Perdagangan Provinsi Lampung. Kemudian dalam pengelolaan administrasi surat menyurat ini pula penulis mengalami kendala dalam pendistribusian surat, dimana penulis harus melakukan distribusian surat ke bidang bagian yang cukup jauh khusunya ke bidang UPTD Balai Penelitian Standar Mutu dan Barang (BPSM) dan UPTD Metrologi yang membuat tidak efektik terhadap pekerjaan pegawai.
2. Berdasarkan Kendala yang kedua yaitu dalam pengoperasian Aplikasi Sistem Absensi Online Dinas Perdagangan Provinsi Lampung. Saat penulis melakukan penginputan data Absensi Online Perdagangan Provinsi Lampung Penulis, jaringan konektivitas yang di gunakan sulit untuk terhubung atau tidak ada konektivitas yang baik, sehingga membuat penulis mengalami keterlambatan dalam menginputan data absen dan membuat data yang akan di input di Absensi Online menumpuk.
3. Pengarsipan dokumen surat menyurat yang tidak tersusun rapi dan tidak dibuatkan pembatas (guide) dalam pengarsipan dokumen surat
menyurat yang buat penulis maupun staf pegawai kesulitan dalam pencarian dokumen surat menyurat. Dokumen yang di arsipkan berupa surat masuk, surat keluar, SPT (Surat Perintah Tugas), nota dinas, dan surat izin pegawai.
3.1.4. Cara Mengatasi Kendala
Adapun Cara Mengatasi Kendala Pelaksanaan PKL diantaranya:
1. Berdasarkan Kendala yang pertama penulis memberikan solusi untuk pendistribusian surat menyurat yaitu melakukan pendistribusian surat dengan mengirim berkas menggunakan via email. Dokumen surat masuk di scan terlebih dahulu kemudian di simpan pada sebuah folder dan di berikan nama yang jelas terhadap folder tersebut yaitu dengan menyesuaikan tanggal pendistribusian yang akan di lakukan. Setelah itu folder dapat di kirimkan di email yang telah di buat khusus untuk pendistribusian ke bidang UPTD Balai Penelitian Standar Mutu dan Barang (BPSM) dan UPTD Metrologi.
2. Menurut Ahmadi dan Hermawan (2013:68), Internet adalah komunikasi jaringan komunikasi global yang menghubungkan seluruh komputer di dunia meskipun berbeda sistem operasi dan mesin.
Berdasarkan Kendala yang kedua adalah kurangnya fasilitas jaringan internet yang dapat mendukung kinerja pegawai khususnya dalam menginputan data absen pegawai. Solusi yang di berikan penulis yaitu Dinas Perdagangan dapat menambakan fasilitas jaringan koneksi internet berupa penambahan wifi di setiap ruangan SubBagian yang ada di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, sehingga dalam melaksanakan pekerjaannya pegawai dapat berkerja secara maksimal, khusunya pekerjaan yang menggunakan jaringan koneksi internet seperti mengoperasikan Absensi Online Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.
3. Menurut Susarto (1997; 200) Arsip adalah suatu warkat yang disimpan secara sistemastis karena mempuyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat secara cepat ditemukan kembali . Berdasarkan Kendala yang ketiga mengenai pengarsipan dokumen surat meyurat yang ada di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung khususnya di bidang Subbagian Umum dan Kepegawaian baik surat masuk, surat keluar, surat Perintah Tugas (SPT), dan surat izin pegawai yang tidak tersusun rapi dan tidak diberikan pembatas pada surat yang telah di tentukan oleh perusahaan.
Gambar 3.5 Pengarsipan Dinas Perdagangan Provinsi Lampung
Berdasarkan kendala yang dihadapi penulis solusi yang penulis berikan dalam pengarsipan dokumen surat menyurat sebagai berikut:
1) Memeriksa dan menuliskan tanggal dokumen surat menyurat yang akan di arsipkan di buku.
2) Mengindeks dan memberikan kode sederhana sesuai dengan subjek yang akan digunakan. Fungsinya untuk mempermudah dalam penyimpanan dan pencarian surat kembali.
3) Mengelompokkan dokumen/ berkas surat menyurat untuk dilakukan penyimpanan, agar mempermudah proses peletakan dokumen berdasarkan klasifikasi dan urutan yang sudah ditentukan.
4) Menyimpan surat yang sudah di kelompokakan ke dalam map ordner dan berikan guide untuk pembatas antara surat kelompok satu dengan yang lainnya. Pembuatan pembatas (guide) dituliskan dengan cara memberikan tanggal pada surat yang akan di arsipkan dan guide harus menyesuaikan tanggal dokumen yang di tuliskan di buku disposisi.
5) Menata arsip dengan tersusun rapi dan meletakkan map ordner kedalam lemari arsip yang terlah disediakan di perusahaan.
3.2. Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan: Novarief Saisywa (15311724) Adapun beberapa pelakasanaan praktik kerja lapangan (PKL) di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung :
3.2.1. Bidang Kerja
Selama melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Dinas Perdagangan Provinsi Lampung pada tanggal 16 April sampai 9 Juni 2018. Penulis di tugaskan untuk bekerja di bidang UPTD Balai Pengawasan dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB) dan diberi tugas sebagai berikut :
1) Scan dokumen hasil uji banding.
2) Mengembangkan program web UPTD BPSMB.
3) Input surat masuk.
3.2.2. Pelaksanaan Kerja
Pada bagian UPTD BPSMB, selama melaksanakan pekerjaan keahlian yang dibutuhkan adalah pengoperasian komputer dan pengembangan program, agar tidak menjadi hambatan dalam menyelesaikan setiap pekerjaan yang diberikan. Adapun pelaksanaan kerja yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1) Scan berkas hasil uji banding.
Penulis diberikan tugas oleh staf pegawai untuk melakukan scan dokumen hasil uji banding yang sebelumnya telah ditanda tangani oleh pimpinan, hasil scan tersebut kemudian disatukan dalam bentuk pdf dan dikirim melalui email ke Kasi Pengawasan UPTD BPSMB. Contoh hasil scaning hasil uji banding dapat dilihat pada gambar 3.6, 3.7, 3.8 dan 3.9.
Gambar 3.6 Laporan Hasil Uji Banding Komoditi Gabah, Beras, dan Jagung
Gambar 3.7 Hasil Uji Banding Jagung Parameter Kadar Air
Gambar 3.8 Hasil Uji Banding Gabah Parameter kadar Air
Gambar 3.9 Hasil Uji Banding Beras Parameter Kadar Air
2. Mengembangkan Program Web.
Penulis diberikan tugas untuk melanjutkan membuat program web, yang sebelumnya dikerjakan oleh pegawai Dinas Perdagangan.
2) Input surat masuk.
Penulis diberikan tugas untuk melakukan penginputan surat masuk. Surat masuk yang dimaksud yaitu merupakan surat permohonan pengambilan sampel. Penginputan surat yang di lakukan penulis melalui program web yang telah selesai dikembangkan penulis, sehingga surat masuk yang merupakan surat pemohanan pengambilan sampel dapat tersimpan di database dengan baik dan meminimalisir dari kehilangan data yang hilang serta mempermudah pegawai dalam pecarian kembali data permohonan pengambilan sample. Berikut ini adalah contoh gambar input surat masuk pada gambar 3.10.
Gambar 3.10 Input Surat Masuk
3.2.3. Kendala Yang Dihadapi
Kendala pelaksanaan kerja pada UPTD BPSMB yang saya temui antara lain :
1. Pada pertama pelaksanaan PKL penulis diberikan pekerjaan untuk melanjutkan membuat program yang telah dibuat oleh pegawai kantor.
Dimana penulis belum paham mengenai alur program tersebut dan data yang dibutuhkan dalam pembuatan program.
2. Pada saat membuat progam, terapat permasalahan yang terjadi pada komputer yang digunakan, seperti komputer tiba – tiba mati, dan pada saat dihidupkan kembali, komputer mengalami gagal booting sehingga tidak dapat digunakan.
3.2.4. Cara Mengatasi Kendala
Adapun Cara Mengatasi Kendala Pelaksanaan PKL diantaranya:
1) Website merupakan fasilitas internet yang menghubungkan dokumen dalam lingkup lokal maupun jarak jauh. Dokumen pada website disebut dengan web page dan link dalam website memungkinkan pengguna bisa berpindah dari satu page ke page lain (hyper text), baik diantara page yang disimpan dalam server yang sama maupun server diseluruh dunia. Pages diakses dan dibaca melalui browser seperti Netscape Navigator, Internet Explorer, Mozila Firefox, Google Chrome dan aplikasi browser lainnya (Hakim Lukmanul, 2004).Berdasarkan kendala yang dihadapi penulis dalam memahami alur program dan data-data yang dibutuhkan dalam pembuatan program. Dimana dalam mengatasi permasalahan tersebut penulis bertanya langsung kepada pegawai yang membuat program mengenai bagaimana alur program, dan data-data yang dibutuhkan dalam pengembangan progaram web, sehinggan membuat penulis paham terhadap bahasa program yang di gunakan. Berikut ini adalah gambar tampilan form program web BPSMB dapat dilihat pada Gambar 3.11, 3.12, 3.13 dan 3.14 adalah sebagai berikut :
1.
Gambar 3.11 Form Login
Pada form login pegawai harus memasukan Username dan Password untuk dapat masuk dan mengakses sistem tersebut, untuk login terdapat dua pengguna yaitu Admin dan Data.
Gambar 3.12 Menu Utama Data
Pada form menu utama terdapat beberapa menu yaitu Input Conformity, dan print sertifikat.
